You are on page 1of 7

BAB I MATARAM MEDANG

Mataram Medang adalah Medang i Bhumi Mataram yang dideklarasikan oleh Raka i Mataram
pada tahun 732 dan berakhir di pemerintahan Raka i Sumba 9281. Bentuk pemerintahan adalah
Monarki Kedatuan

5y444y4y3444yt44y4y44 43344yt 4t3qqt44tt444ty444yty44444


43443ty453yy444yt544y4y433y44534yt3t3y4443344yyy34yytt45334453434qqyy44t335yy4433
4334yy34yy4334tyy4443yty4y4444y4t444yt433444y44433433t4t4t 433yttt34 44yyt4 433yttt34
44yyt4 44444t4y4y34y4ytt3jj44444 44444t4y4y34y4ytt3jj44444
4434ty44t4t44t444y4h44yt34t44t54ty4ty4y4t4t43t4t4t43444ttt3y4t44tht4t44t444t4t544t4t443t54
4343y4ht4t54t44y4435t3y4yt4y4y4y4y4tt434t44y4ty4444434t4y5t444t43444ty4434y4t454444h
4454tt44t4tt4t44454t4y4t44t4t4t4t44j4444534t4y444344ttt444ty44y24t3y4t4344t4y55443y4h4tt
44443y4t4y2444t44yy4t44y4t2t5244y4y4b5444t4h4tt4y4tt4t4tyy34yy4j4yt34y4t54y43y54tt4ty44
45y44h5t44tytt445444ty4yy4y434ytt44h4444t4tj44444y4j4y4t4y444544y44t454t4444444444t5h
454454jy44445t44442t43424t4545t5445y44yt44ytjtth454y4y544t44t45y54t44544t4444y4t4t443
44yyt44444y4t44434y4yyy4t45y4h44444453t44y44t4445h444t444t4tyy443y43t5445544y445t4
h4t44j444yt4ty54t44n4j44t44444444t45t4tt4tt4t4tjt4444t4y34t443t1424y4tt44t4t54y4tyyt44y53tt
y434t4t44t4yy54ttt34444y4yy44y5th444t4tt4t444444ty54ty4y44435yt44444y44yytyyy443y3t4tjj4
y444tqqt4t4453y3yy43t43t544y5tt4qq3t54yyyyy444ytt33y4t4y444qq3yyy34344ttt5t5y3554qqty4
y4y4tt4yy3yty4434444t35y43tttt43344y454y4ytty4yyy3343343ttt443y444yhh44yyyt4
tt44tt4t434333y44tt44tty44433434t343y45t3t433t3t3y 334 333y4 5qq444y44tt4hh4334hht4t4
yyy44334433t4433ytjj4ytyy4tt4yy4yt5yy4334y44 t444 t4t selamat
t44t354444t44344ty5tyty4y4yt344
434yt44yty4t4tt444t34ytt4t4y5y44y45y3343y44444ty44443343tttt3454y444444y44y4354tt4444
44433543344hht444y443 t4343y
4454t54y44yyhh444444yyy4t343t44yy454yhh45443433y33yy5t4444t54y4y33y343y544tyyyy4yt
y y 44544
ty4t4ty4yt4t4t43t43t445454yy44t4y4t44ty44tt444t4444t3443t445t4y44ytht4y4t4y45t432y4t4y4t4
44t3t32tt43y443tt243t444y435543y44544y4t4yy4y444y4n44ty4t4y4444t44t43.
T54t43y343y34t44344y4t3t443qyy4hn44t4y45t435354344y4ytt44y44thh4ythh3qq5t4yy4554yyh
3343344y4tt43y4t3t44y4y
T54t43y343y34t44344y4t3t443qyy4hn44t4y45t435354344y4ytt44y44thh4ythh3qq5t4yy4554yyh
3343344y4tt43y4t3t44y4y 444tt 5334yt4ty4y4t4t
3433554444y4y45333t333t55ty4yy4334ytt4444yt4hh4t3t4444 siang 3455jj4thj44y4ttht 43t43t
4t4qqt444ttty4y33y4yqqy4thh4t4444y4t44y33444443thnt444t54thh4yttt44y445334ytyy
43y3hh444y4tty3y55ty4yhy4ttt444445343tt44yytt44433y435t4443343445yy4t544454t43453344
y544y433yyy4yy55qq4tt4y4y3tjjtjjty4443445y434t4 4334354t44y4y3yhhy33
4yt3y4yt53y33444t4y34y4ytyy4t45yy4 4334 4tyy5
514tty43yt4t4yt44h5y4jt4htt4434t443y44t4t4444444y45tt4443ttht44y41t45t44444y45tt444t44t4
54y4t14t3y4t4t3y44t4344y4t455ht4534h44yt3t1tyty4y4t45t4t4yy4t4y54t4y444y5ht44445y

1
Riboet Darmo Soetopo, "Puncak-puncak Kejayaan Kerajaan Kuno menjadi Warisan Budaya Bangsa", Naskah Seminar di
Bojonegoro. 22 Oktober 2014,Tidak dipublikasikan.
M m 44yyt4 4tj4jt y yttrium
44y3yyy4yty4yyt4444y5yy4545yt54t44y354yyyyy4t44334y44t44344hh433yty5433y4444334433
jj4t3344t444hh44333ttt433444533444ytyyqq4yyy4yt4333544y4y5454433yyhhy4444444y44
4y433345444y5y444344
jj4t3344t444hh44333ttt433444533444ytyyqq4yyy4yt4333544y4y5454433yyhhy4444444y44
4y433345444y5y444344
54y4y44ht424y444t444y444jt4y4t44y4jt4y4tj4t4t444y4h4t4444t4jtt444y44t4j3t4y4jt44yMataram
Medang adalah sebuah Monarki Kedatuan di dataran Kewu2 di Jawa Tengah Selatan yang subur
dan ditandai oleh Gunung Merbabu dan Merapi. Dalam hal ini, tokoh sentral deklarator Mataram
Medang3 4 5 yang berkuasa di wilayah Bhumi Mataram sejak 717 sebagai Watak adalah Çri
Sanjaya6 yang kelak menjadi deklarator Mataram Medang dan Ratu Pertama yang bergelar
Ratu Sanjaya Raja pertama Mataram Medang. Di Jawa Tengah bagia Utara juga ada dataran
subur yang disebut Dataran Kedoo dan ditandai oleh Gunung Sumbing dan Sundoro7.

Kosa kata Medang menurut KBBI, kata Medang - me-dang [n] pohon tinggi dan besar, kayunya
dijadikan papan untuk bangunan; Phoebe. Pohon Medang adalah nama pohon tinggi besar dan
terbesar banya dijumpai di Indonesia8 9 10 11 12

2
Dari tinjauan Pertanian, ada dua Dataran Subur yang disebut , yaitu Dataran Kewu https://bit.ly/2CslGBV dan Dataran Kedu
https://bit.ly/37Njxwj yang bersumber pada :
Suroyo, A. M. Juliati. (1900) Industri perkebunan dan dampaknya perkebunan kopi di karesidenan Kedu, 1850-1900 [S.l.]:
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Sejarah dan Nilai Tradisional, Proyek Inventarisasi dan Dokumentasi Sejarah
Nasional, (Seminar Sejarah Nasional V, Semarang, 27-30 Agustus 1990).
3
Prasasti Canggal dan Sthirangga 732
4
Situs Shiwa Lingga di Sthirangga
5
Digunakan notasi Mataram Medang untuk membedakan dari Mataram lain atau notasi Mataram Hindu dan Mataram Kuno.
Dengan lain, lebih spesifik berdasar etimologi Medang.
6
Boechari, "Kerajaan Matarām
Sebagaimana. Terbayang dari Data, Prasasti", hal. 184, Perbit PT Bengawan Ilmu, 2012
7
Dari tinjauan Pertanian, ada dua Dataran Subur yang disebut , yaitu Dataran Kewu https://bit.ly/2CslGBV dan Dataran Kedu
https://bit.ly/37Njxwj yang bersumber pada : Suroyo, A. M. Juliati. (1900) Industri perkebunan dan dampaknya perkebunan kopi di
karesidenan Kedu, 1850-1900
8
Antara News, "Pohon Medang",
9
Phoebe zhennan,Wikiwand,29/12/2022
10
World Flora , "Phoebe", http://www.worldfloraonline.org/taxon/wfo-0001071871, diakses 29/12/2022
11
Antara Bengkulu, "Pohon medang terbesar di dunia itu tumbuh di Agam", 6 Mei, 2022,
https://bengkulu.antaranews.com/terpopuler, 29/12/2022
12
Arti kata medang di KBBI adalah: pohon tinggi dan besar, kayunya dijadikan papan untuk bangunan; Phoebe.
Pohon Medang di Hutan Rakyat Agam

Dari perspektif Sejarah dan Arkeologi, kata Medang, atau Mḍaŋ dalam Jawa Kuno, berasal dari
Ma-Da-Hyang13; Ma(Ibu)–Da(Agung/Besar)–Hyang (Roh/Leluhur) berarti Roh Ibu Agung/tempat
bersemayamnya Hyang Agung atau dimaknai sebagai Ibu Negari atau Ibu Kota.

Dalam konteks sejarah Medang i Bhumi Mataram, Medang berarti tempat atau kedudukan
Pemerintah Negari14. Bhumi Mataram dalam Medang i Bhumi Mataram menunjuk pada konteks
Kewilayahan atau Daerah Kekuasaan. Bhumi Mataram, sejak Çri Sanjaya menjabat Watak dan
bergelar Raka i Mataram tahun 71715, berarti menjelaskan kewilayahan atau kedudukan Çri
Sanjaya sebagai Watak di Bhumi Mataram.

Frasa Medang i Bhumi Mataram pertama kali dijumpai di Prasasti Paradah 216, yaitu

"kita prasiddha maŋrakṣa kaḍatwan rahyaŋta i mḍaŋ i bhūmi matarām i Watugaluh" :

"wahai sekalian engkau yang melindungi kedaton leluhurmu di Medang, di bumi Mataram yang
terletak di Watugaluh ..."

Dalam prasasti Mantyasih lempeng 1b: baris 7–8 yang menyebutkan:

“ ... rahyaŋta rumuhun. ri mḍaŋ. ri poh pitu. rakai mātaram. saŋ ratu sañjaya ... ”

Terjemahan inskripsi: "... leluhurmu dahulu, di medang, di poh pitu, penguasa mataram, sang ratu sanjaya
..."

Frasa ini mengungkapkan bahwa Sanjaya sebagai Rakai (penguasa) di tanah Mataram

Ungkapan mḍaŋ i bhūmi mātaram berarti Medang di Bhumi Mataram, yang berarti Medang
adalah nama Kadatwan (Melayu Kuno) atau Kedaton yang sama dengan Keraton {Jawa}Bhumi
Mataram

Banyak contoh penggunaan istilah Mḍaŋ atau Medang sebelum Medang i Bhumi Mataram
untuk menjelaskan tempat tinggal Ratu, Raja, atau Penguasa17, misal :

● Galuh Rahyang yang berlokasi di Brebes, beribukota di Medang Pangramesan

13
Syzyszune (bicara) 13:00, 02 September 2019 (UTC))
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Pembicaraan:Medang#Menelusuri_Nama_Medang, 29/12/2022
14
ne·ge·ri [n] tanah tempat tinggal suatu bangsa
15
Boechari,"Kerajaan Matarām
Sebagaimana. Terbayang dari Data, Prasasti", hal. 184, Perbit PT Bengawan Ilmu, 2012
16
Poesponegoro & Marwati Djoened (1990). Sejarah Nasional Indonesia Jilid II. Hal Jakarta: Jakarta Balai Pustaka.
17
Syzyszune (bicara) 13:00, 02 September 2019 (UTC))
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Pembicaraan:Medang#Menelusuri_Nama_Medang, 29/12/2022
● Galuh Kalangon yang berlokasi di Roban, beribukota di Medang Pangramesan
● Galuh Lalean yang berlokasi di Cilacap, beribukota di Medang Kamulan
● Galuh Kumara yang berlokasi di Tegal, beribukota di Medang Kamulyan
● Bojong Galuh yang berlokasi di Lakbok beribukota di Medang Gili

kerajaan Matarām terdiri atas desa-desa yang disebut wanua dengan dukuh-dukuhnya yang
disebut anak in wanua dan sejumlah desa itu masuk ke dalam wilayah kekuasaan para pejabat
pusat dan daerah atau watak18 dibawah wilayah kekuasaan Monarki atau Kerajaan Bhumi
Mataram yang berawal dari Wilayah ketika Sañjaya menjadi Watak sejak tahun 71719.

JENIS PEMERINTAHAN
Jenis Pemerintahan Mataram Medang adalah jenis pemerintahan Monarki atau sistem
pemerintahan kerajaan dan merupakan sistem tertua di dunia. Kata Monarki berasal dari
bahasa Yunani monos (μονος) yang berarti satu, dan archein (αρχειν) yang berarti raja20.
Monarki merupakan pemerintahan yang dipimpin oleh seorang penguasa monarki atau Raja.
Monarki atau sistem pemerintahan kerajaan adalah sistem tertua di dunia. Sampai akhir abad
lXX tinggal 40 Monarki saja yang masih ada. Dari jumlah tersebut, hanya empat negara
mempunyai penguasa monarki yang mutlak dan selebihnya memiliki sistem monarki
konstitusional21.

Monarki, Wikipedia

18
Boechari. "Kerajaan Matarām
Sebagaimana. Terbayang dari Data, Prasasti", KPG, FIB UI, dan EFEO, 2012, Hal. 184
19
Boechari, "Melacak Sejarah Kuno Berdasar Prasasti", KPG, FIB UI, dan EFEO, 2012, hal 197.
20
"Monarki", Wikipedia, 29 Desember, 202
21
"Monarki", Wikipedia, 29 Desember, 2022
Untuk memberi gambaran tentang pemerintahan Monarki atau Kerajaan, berikut contoh
Monarki di Indonesia22:

Jawa
● Kesultanan Banten (Sultan Banten)
● Kasunanan Surakarta (Sunan Surakarta)
● Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat (Sultan Yogyakarta)
● Kadipaten Mangkunegaran (Pangeran Adipati Mangkunegara)
● Kadipaten Paku Alaman (Pangeran Adipati Paku Alam)
● Kesultanan Cirebon (Sultan Cirebon)

Kalimantan
● Kesultanan Banjar (Sultan Banjar)
● Kerajaan Pagatan (Pangeran Muda Banjar)
● Kerajaan Kubu
● Kesultanan Bulungan
● Kesultanan Kutai Kartanegara
● Kesultanan Paser
● Kesultanan Pontianak
● Kesultanan Sambas

Sumatera
● Kesultanan Deli (Sultan Deli)
● Kesultanan Langkat (Sultan Langkat)
● Kesultanan Lingga
● Kesultanan Pelalawan
● Kesultanan Siak (Sultan Siak)
● Kesultanan Serdang (Sultan Serdang)
● Kesultanan Samudera Pasai
● Kesultanan Peureulak
● kesultanan Gowa (Karaeng Gowa/sultan gowa)

CAKRAWARTIN
Kekuasaan Monarki Mataram Medang juga menganut konsep Cakrawartin23 yaitu raja universal
ideal yang memerintah secara etis dan murah hati di seluruh dunia. Berasal dari bahasa
Sansekerta cakra, "roda", dan vartin, "orang yang berputar" yaitu Raja yang berkuasa memutar
Roda Dharma. Dalam teks-teks Hindu klasik dan digambarkan sebagai Sarvabhauma24;
berkaitan dengan semua makhluk di mana-mana.

22
"Monarki", Wikipedia, 29 Desember, 2022
23
Encyclopedia of Religion, Cakravartin, Research Article from, "Cakravartin",
http://www.bookrags.com/research/cakravartin-eorl-03/#gsc.tab=0, 04/01/2023
24
Cakravartin - Research Article from Encyclopedia of Religion, "Cakravartin",
http://www.bookrags.com/research/cakravartin-eorl-03/#gsc.tab=0, 04/01/2023
Literatur Buddhis dan Jain juga memiliki gagasan serupa yaitu "kebenaran agama melampaui
batasan lokal atau nasional dan berlaku untuk semua orang di mana pun" Gagasan ini sangat
jelas dalam Buddhisme, yang sering menyebut Gautama sebagai cakravāla cakravartin25 atau
penerang dharma, yaitu kehidupan dengan kepatuhan pada kebenaran welas asih di semua
wilayah di dunia. Maka, konsep Cakrawatin Dewa Raja menandai pemerintahan Mataran
Medang yang berasal dari satu dinasti meskipun beda Keyakinan26.

Karena Kodrat Alam, yaitu Kepulauan dikelilingi oleh lautan dan memanfaatkan lingkungan
alam itu untuk kehidupan maka kaḍatwan mḍaŋ adalah Monarki Thalasokrasi

Medang I Bhumi Mataram adalah sebuah Monarki Kedatuan Thalasokrasi di


dataraTHALASSOCRACY
n Kewu, Jawa Tengah bagian Selatan karena Lingkungan Alam dan Geostrategisnya.

Talasokrasi27 (dari bahasa Yunani: θάλασσα (thalassa), artinya laut, dan κρατείν (kratein),
artinya "berkuasa", maka θαλασσοκρατία (thalassokratia), "penguasa laut") merujuk pada
suatu negara yang memiliki lingkungan kekuasaan utama berupa lautan. Istilah
thalasokrasi, yang diserap menjadi Talasokrasi, sendiri pertama kali digunakan oleh bangsa
Yunani kuno untuk menjelaskan Peradaban Minoa yang bergantung pada kekuatan angkatan
lautnya. Herodotus juga menyatakan bahwa perlunya Yunani mengimbangi kekuatan
halasokrasi,F enisia dengan mengembangkan Yunani sebagai "Kekaisaran Lautan".

Prasasti Mataram Medang yang bertebaran dari Filipina hingga Afrika menjelaskan bagaimana
Expedisi, Perdagangan dan Militer Mataram Medang sebagai Monarki Talasokrasi; yaitu negeri
bahari merujuk pada suatu negara yang memiliki lingkungan lautan dan mengusai, baik Militer
maupun Perdagangan. Prasasti Keping Tembaga Laguna (sekitar 900 M) dari daerah Laguna de
Bay di Luzon, Filipina. Prasasti ini menyebutkan Pamegat dari "Medang" sebagai salah satu
pihak yang berwenang dalam penyelesaian hutang yang terutang kepada pamegat senapati dari
"Tundun".

25
Cakravartin - Research Article from Encyclopedia of Religion, "Cakravartin",
http://www.bookrags.com/research/cakravartin-eorl-03/#gsc.tab=0, 04/01/2023
26
Riboet Darmo Soetopo, "Prasasti Sojomerto Dalam Konteks Sejarah Medang", Rds, UGM. 31 Jan. 2015
27
"Thalasokrasi,",Wikipedia, 29/12/2022
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Talasokrasi,
Jadi, meskipun Mataram Medang adalah Agraris, namun karena Lingkungan Lautan dan posisi Geo
Strategisnya, maka lautan dikuasai untuk tujuan Perdagangan dan Militer di Kawasan Asia, Afrika Barat,
hingga Australia. Akan dibahas lengkap pada Bab XI.

You might also like