You are on page 1of 18

ASSUNAHSALAFUSHSHALIH

Tidak Ada Keselamatan Kecuali Dengan Berpegang Teguh Pada Kitabullah dan Sunnah
Rasul Serta Apa yang Dipahami Oleh Salafush Shalih di Setiap Masa dan Setiap Tempat

23. DAHSYATNYA SAKARATUL MAUT,SAKARATUL MAUT YANG DIRASAKAN RASULULLAH, AQIDAH

23. Dahsyatnya Sakaratul Maut & Sakaratul Maut


Yang Dirasakan Rasulullah

Date: 4 Maret 2018 Author: zainudinayyubi 2

KABAR GEMBIRA UNTUK ORANG-ORANG YANG BERIMAN.

Orang yang beriman, ruhnya akan lepas dengan mudah dan ringan. Malaikat yang
mendatangi orang yang beriman untuk mengambil nyawanya dengan kesan yang baik lagi
menggembirakan. Dalilnya, hadits Al Bara` bin ‘Azib Radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasulullah
Shallallahu ‘alaihi wa sallam berkata tentang proses kematian seorang mukmin:

ََ
ٌ‫ﻣ َﻌ& ُﮭ ْم ﻛﻔن‬Cookie: ‫ﱠ‬
َ ُ‫اﻟﺷﻣْ س‬Situs ََ
‫ُو َھ ُﮭ ْم‬ini‫ﺟ‬menggunakan ْ
ُ‫ﯾضُ اﻟوُ ﺟُو ِه ﻛﺄنﱠ و‬ ٌ َ َ
‫ﺔ ﻣِنْ اﻟ ﱠﺳ‬melanjutkan
‫ َﻣﺎ ِء ِﺑ‬Dengan َ َ َ ْ
‫ز َل إِﻟ ْﯾ ِﮫ َﻣﻼ ِﺋﻛ‬menggunakan
‫ﺎل ﻣِنْ اﻵﺧ َِر ِة ﻧ‬ ْ ْ َ ْ
‫اﻟ ﱡدﻧ َﯾﺎ‬ini,ْ‫ﻣِن‬Anda
‫ َوإِﻗ َﺑ‬web ‫ﺎع‬ َ َ ْ ْ
َ ‫إِنﱠ اﻟ َﻌﺑْدَ اﻟﻣ ُْؤﻣ‬
Privasi cookie. ٍ situs ٍ ‫ِط‬setuju
‫ ﻓِﻲ اﻧﻘ‬dengan
‫ﺎن‬
َ ‫ِن إِذا ﻛ‬penggunaan
mereka.
Untuk ‫دَ َر ْأﺳِ ِﮫ َﻓ َﯾﻘُو‬lebih
‫ ُل أَ ﱠﯾ ُﺗ َﮭﺎ‬mengetahui ‫ِس ﻋِ ْﻧ‬ ‫ ِﮫ اﻟﺳ َﱠﻼم َﺣ‬cara
‫ ﱠﺗﻰ َﯾﺟْ ﻠ‬termasuk
َ lanjut, ‫ت َﻋ َﻠ ْﯾ‬ ‫ك ْاﻟ َﻣ ْو‬
ِmengontrol ‫ ُﺛ ﱠم َﯾ ِﺟﻲ‬lihat
ُ ‫ ُء َﻣ َﻠ‬cookie, ‫ﺻ ِر‬ َ ‫ ْاﻟ‬sini:
َ ‫ﺑ‬di ‫ﻰ َﯾﺟْ ﻠِﺳُوا ِﻣ ْﻧ‬
‫ ُﮫ َﻣ ﱠد‬Kebijakan Cookie ٌ ‫ﻣِنْ أَ ْﻛ َﻔﺎن ْاﻟ َﺟ ﱠﻧ ِﺔ َو َﺣ ُﻧ‬
‫وط ﻣِنْ َﺣ ُﻧوطِ ْاﻟ َﺟ ﱠﻧ ِﺔ َﺣ ﱠﺗ‬ ِ
‫ان َﻗﺎ َل َﻓ َﺗ ْﺧ ُر ُج َﺗﺳِ ﯾ ُل َﻛ َﻣﺎ َﺗﺳِ ﯾ ُل ْاﻟ َﻘ ْط َرةُ ﻣِنْ ﻓِﻲ اﻟ ﱢﺳ َﻘﺎ ِء َﻓ َﯾﺄْ ُﺧ ُذ َھﺎ َﻓﺈِ َذا أَ َﺧ َذ َھﺎ َﻟ ْم َﯾدَ ﻋُو َھﺎ ﻓِﻲ َﯾ ِد ِه‬ ٍ ‫ﷲ َو ِرﺿْ َو‬ ِ ‫اﺧ ُر ِﺟﻲ إِ َﻟﻰ َﻣ ْﻐﻔ َِر ٍة ﻣِنْ ﱠ‬ ‫اﻟ ﱠﻧ ْﻔسُ ﱠ‬
ْ ‫اﻟط ﱢﯾ َﺑ ُﺔ‬
Umpan balik Tutup dan terima
‫ض‬ ِ ْ‫ت َﻋ َﻠﻰ َوﺟْ ِﮫ ْاﻷَر‬ ْ َ‫ب َﻧ ْﻔ َﺣ ِﺔ ﻣِﺳْ كٍ وُ ِﺟد‬ ِ ‫ْن َﺣ ﱠﺗﻰ َﯾﺄْ ُﺧ ُذو َھﺎ َﻓ َﯾﺟْ َﻌﻠُو َھﺎ ﻓِﻲ َذﻟ َِك ْاﻟ َﻛ َﻔ ِن َوﻓِﻲ َذﻟ َِك ْاﻟ َﺣ ُﻧوطِ َو َﯾ ْﺧ ُر ُج ِﻣ ْﻧ َﮭﺎ َﻛﺄ َ ْط َﯾ‬
ٍ ‫ َطرْ َﻓ َﺔ َﻋﯾ‬Ikuti
“Seorang hamba mukmin, jika telah berpisah dengan dunia, menyongsong akhirat, maka
malaikat akan mendatanginya dari langit, dengan wajah yang putih. Rona muka mereka
layaknya sinar matahari. Mereka membawa kafan dari syurga, serta hanuth (wewangian)
dari syurga. Mereka duduk di sampingnya sejauh mata memandang. Berikutnya, malaikat
maut hadir dan duduk di dekat kepalanya sembari berkata: “Wahai jiwa yang baik –dalam
riwayat- jiwa yang tenang keluarlah menuju ampunan Allah dan keridhaannya”. Ruhnya
keluar bagaikan aliran cucuran air dari mulut kantong kulit. Setelah keluar ruhnya, maka
setiap malaikat maut mengambilnya. Jika telah diambil, para malaikat lainnya tidak
membiarkannya di tangannya (malaikat maut) sejenak saja, untuk mereka ambil dan
diletakkan di kafan dan hanuth tadi. Dari jenazah, semerbak aroma misk terwangi yang ada
di bumi..”[al hadits].[9]

Malaikat memberi kabar gembira kepada insan mukmin dengan ampunan dengan ridla Allah
untuknya. Secara tegas dalam kitab-Nya, Allah menyatakan bahwa para malaikat
menghampiri orang-orang yang beriman, dengan mengatakan janganlah takut dan sedih serta
membawa berita gembira tentang syurga. Allah ber rman:

‫{ َﻧﺣْ نُ أَ ْوﻟِ َﯾﺎؤُ ُﻛ ْم ﻓِﻲ‬30} ‫ون‬ َ ‫ِﯾن َﻗﺎﻟُوا َر ﱡﺑ َﻧﺎ ﷲُ ُﺛ ﱠم اﺳْ َﺗ َﻘﺎﻣُوا َﺗ َﺗ َﻧ ﱠز ُل َﻋ َﻠﯾ ِْﮭ ُم ْاﻟ َﻣﻼَ ِﺋ َﻛ ُﺔ أَﻵ َﺗ َﺧﺎﻓُوا َوﻻَ َﺗﺣْ َز ُﻧوا َوأَﺑْﺷِ رُوا ِﺑ ْﺎﻟ َﺟ ﱠﻧ ِﺔ اﻟﱠﺗِﻲ ُﻛﻧ ُﺗ ْم ُﺗ‬
َ ‫وﻋ ُد‬ َ ‫إِنﱠ اﻟﱠذ‬
َ ‫ْاﻟ َﺣ َﯾﺎ ِة اﻟ ﱡد ْﻧ َﯾﺎ َوﻓِﻲ ْاﻷَﺧ َِر ِة َو َﻟ ُﻛ ْم ﻓِﯾ َﮭﺎ َﻣﺎ َﺗ ْﺷ َﺗ ِﮭﻲ أَﻧﻔُ ُﺳ ُﻛ ْم َو َﻟ ُﻛ ْم ﻓِﯾ َﮭﺎ َﻣﺎ َﺗ ﱠدﻋ‬
‫ُون‬

“Sesungguhnya orang-orang yang berkata: “Rabb kami adalah Allah kemudian mereka
beristiqomah, maka para malaikat turun kepada mereka (sembari berkata):” Janganlah
kamu bersedih dan bergembiralah kamu dengan (memperoleh) syurga yang telah dijanjikan
Allah kepadamu. Kamilah pelindung-pelindungmu di dunia dan akhirat di dalamnya kamu
memperoleh apa yang kamu inginkan dan memperoleh (pula) di dalamnya apa yang kamu
minta. Sebagai hidangan (bagimu) dari Rabb Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang”.
[Fushshilat: 30]

Ibnu Katsir mengatakan: “Sesungguhnya orang-orang yang ikhlas dalam amalannya untuk
Allah semata dan mengamalkan ketaatan-Nya berdasarkan syariat Allah niscaya para
malaikat akan menghampiri mereka tatkala kematian menyongsong mereka dengan
berkata “janganlah kalian takut atas amalan yang kalian persembahkan untuk akhirat dan
jangan
Privasi bersedih
& Cookie: Situs iniatas perkara
menggunakan dunia
cookie. yang
Dengan akan kalian
melanjutkan menggunakantinggalkan, baik
situs web ini, itu
Anda anak,
setuju istri,
dengan harta
penggunaan
mereka.
ataumengetahui
Untuk agama sebab kami
lebih lanjut, akancara
termasuk mewakili
mengontrolkalian dalam
cookie, lihat di sini:perkara itu. Mereka (para malaikat)
Kebijakan Cookie

memberi kabar gembira berupa sirnanya kejelekan dan turunnya kebaikan”.


Umpan balik Tutup dan terima
Ikuti
Kemudian Ibnu Katsir menukil perkataan Zaid bin Aslam: “Kabar gembira akan terjadi pada
saat kematian, di alam kubur, dan pada hari Kebangkitan”. Dan mengomentarinya dengan:
“Tafsiran ini menghimpun seluruh tafsiran, sebuah tafsiran yang bagus sekali dan memang
demikian kenyataannya”.

Firman-Nya: “Kamilah pelindung-pelindungmu di dunia dan akhirat maksudnya para


malaikat berkata kepada orang-orang beriman ketika akan tercabut nyawanya, kami adalah
kawan-kawan kalian di dunia, dengan meluruskan, memberi kemudahan dan menjaga kalian
atas perintah Allah, demikian juga kami bersama kalian di akhirat, dengan menenangkan
keterasinganmu di alam kubur, di tiupan sangkakala dan kami akan mengamankan kalian
pada hari Kebangkitan, Penghimpunan, kami akan membalasi kalian dengan shirathal
mustaqim dan mengantarkan kalian menuju kenikmatan syurga”.[10]

Dalam ayat lain, Allah mengabarkan kondisi kematian orang mukmin dalam keadaan baik
dengan rman-Nya:

َ ُ‫ون َﺳﻼَ ٌم َﻋ َﻠ ْﯾ ُﻛ ُم ْاد ُﺧﻠُوا ْاﻟ َﺟ ﱠﻧ َﺔ ِﺑ َﻣﺎ ُﻛﻧ ُﺗ ْم َﺗﻌْ َﻣﻠ‬


‫ون‬ َ ‫ِﯾن َﺗ َﺗ َو ﱠﻓﺎ ُھ ُم ْاﻟ َﻣﻼَ ِﺋ َﻛ ُﺔ َطﯾ ِﱢﺑ‬
َ ُ‫ﯾن َﯾﻘُوﻟ‬ َ ‫اﻟﱠذ‬

“(Yaitu) orang-orang yang diwafatkan dalam keadaan baik oleh para malaikat dengan
mengatakan (kepada mereka): “Salamun ‘alaikum (keselamatan sejahtera bagimu)”,
masuklah ke dalam syurga itu disebabkan apa yang telah kamu kerjakan”. [An Nahl: 32]

Syaikh Asy Syinqithi mengatakan: “Dalam ayat ini, Allah menyebutkan bahwa orang yang
bertakwa, yang melaksanakan perintah Rabb mereka dan menjauhi larangan-Nya akan
diwafatkan para malaikat yaitu dengan mencabut nyawa-nyawa mereka dalam keadaan
thayyibin (baik), yakni bersih dari syirik dan maksiat, (ini) menurut tafsiran yang paling
shahih, (juga) memberi kabar gembira berupa syurga dan menyambangi mereka mereka
dengan salam…[11]

MENGAPA RASULULLAH SHALLALLAHU ‘ALAIHI WA SALLAM MENDERITA SAAT


SAKARATUL MAUT?

Kondisi umum proses pencabutan nyawa seorang mukmin mudah lagi ringan. Namun kadang-
Privasi & Cookie: Situs ini menggunakan cookie. Dengan melanjutkan menggunakan situs web ini, Anda setuju dengan penggunaan
mereka.
kadang derita sakarul maut juga mendera sebagian orang sholeh. Tujuannya untuk
Untuk mengetahui lebih lanjut, termasuk cara mengontrol cookie, lihat di sini: Kebijakan Cookie
menghapus dosa-dosa dan juga mengangkat kedudukannya. Sebagaimana yang dialami
Umpan balik Tutup dan terima
Ikuti
Rasulullah. Beliau Shallallallahu ‘alaihi wa sallam merasakan pedihnya sakaratul maut seperti
diungkapkan Bukhari dalam hadits ‘Aisyah di atas.

Ibnu Hajar mengatakan: “Dalam hadits tersebut, kesengsaran (dalam) sakaratul maut bukan
petunjuk atas kehinaan martabat (seseorang). Dalam konteks orang yang beriman bisa
untuk menambah kebaikannya atau menghapus kesalahan-kesalahannya”[12]

Menurut Al Qurthubi dahsyatnya kematian dan sakaratul maut yang menimpa para nabi,
maka mengandung manfaat :

Pertama : Supaya orang-orang mengetahui kadar sakitnya kematian dan ia (sakaratul maut)
tidak kasat mata. Kadang ada seseorang melihat orang lain yang akan meninggal. Tidak ada
gerakan atau keguncangan. Terlihat ruh keluar dengan mudah. Sehingga ia ber kir, perkara
ini (sakaratul maut) ringan. Ia tidak mengetahui apa yang terjadi pada mayat (sebenarnya).
Tatkala para nabi, mengabarkan tentang dahsyatnya penderitaan dalam kematian, kendati
mereka mulia di sisi Allah, dan kemudahannya untuk sebagian mereka, maka orang akan
yakin dengan kepedihan kematian yang akan ia rasakan dan dihadapi mayit secara mutlak,
berdasarkan kabar dari para nabi yang jujur kecuali orang yang mati syahid.

Kedua : Mungkin akan terbetik di benak sebagian orang, mereka adalah para kekasih Allah
dan para nabi dan rasul-Nya, mengapa mengalami kesengsaraan yang berat ini?. Padahal
Allah mampu meringankannya bagi mereka?. Jawabnya, bahwa orang yang paling berat
ujiannya di dunia adalah para nabi kemudian orang yang menyerupai mereka dan orang
yang semakin mirip dengan mereka seperti dikatakan Nabi kita. Hadits ini dikeluarkan
Bukhari dan lainnya. Allah ingin menguji mereka untuk melengkapi keutamaan dan
peningkatan derajat mereka di sisi-Nya. Ini bukan sebuah aib bagi mereka juga bukan
bentuk siksaan. Allah menginginkan menutup hidup mereka dengan penderitaan ini meski
mampu meringankan dan mengurangi (kadar penderitaan) mereka dengan tujuan
mengangkat kedudukan mereka dan memperbesar pahala-pahala mereka sebelum
meninggal. Tapi bukan berarti Allah mempersulit proses kematian mereka melebihi kepedihan
orang-orang yang bermaksiat. Sebab (kepedihan) ini adalah hukuman bagi mereka dan sanksi
untuk kejahatan mereka. Maka tidak bisa disamakan”.[13]
Privasi & Cookie: Situs ini menggunakan cookie. Dengan melanjutkan menggunakan situs web ini, Anda setuju dengan penggunaan
mereka.
KABAR
Untuk BURUK
mengetahui DARItermasuk
lebih lanjut, PARAcaraMALAIKAT KEPADA
mengontrol cookie, ORANG-ORANG
lihat di sini: Kebijakan Cookie KAFIR.

Umpan balik Tutup dan terima


Ikuti
Sedangkan orang ka r, maka ruhnya akan keluar dengan susah payah, ia tersiksa dengannya.
Nabi menceritakan kondisi sakaratul maut orang ka r atau orang yang jahat dengan
sabdanya:

“Sesungguhnya hamba yang ka r -dalam riwayat lain- yang jahat jika akan telah berpisah
dengan dunia, menyongsong akhirat, maka malaikat-malaikat yang kasar akan dari langit
dengan wajah yang buruk dengan membawa dari neraka. Mereka duduk sepanjang mata
memandang. Kemudian malaikat maut hadir dan duduk di atas kepalanya dan berkata:
“Wahai jiwa yang keji keluarlah engkau menuju kemurkaan Allah dan kemarahan-Nya”.
Maka ia mencabut (ruhnya) layaknya mencabut saffud (penggerek yang) banyak mata
besinya dari bulu wol yang basah. [14]

Secara ekspilisit, Al Quran telah menjelaskan bahwa para malaikat akan memberi kabar buruk
kepada orang ka r dengan siksa. Allah ber rman: ”

ِ ‫ون َﻋ َﻠﻰ ﱠ‬
‫ﷲ‬ َ ُ‫ُون ِﺑ َﻣﺎ ُﻛ ْﻧ ُﺗ ْم َﺗﻘُوﻟ‬ِ ‫اب ْاﻟﮭ‬ َ ‫ِﯾﮭ ْم أَ ْﺧ ِرﺟُوا أَ ْﻧﻔُ َﺳ ُﻛ ُم ۖ ْاﻟ َﯾ ْو َم ُﺗﺟْ َز ْو َن َﻋ َذ‬
ِ ‫طو أَ ْﯾد‬
ُ ِ‫ت َو ْاﻟ َﻣ َﻼ ِﺋ َﻛ ُﺔ ﺑَﺎﺳ‬
ِ ‫ت ْاﻟ َﻣ ْو‬
ِ ‫ُون ﻓِﻲ َﻏ َﻣ َرا‬ ‫َو َﻟ ْو َﺗ َر ٰى إِ ِذ ﱠ‬
َ ‫اﻟظﺎﻟِﻣ‬
َ ‫َﻏﯾ َْر ْاﻟ َﺣ ﱢق َو ُﻛ ْﻧ ُﺗ ْم َﻋنْ آ َﯾﺎ ِﺗ ِﮫ َﺗﺳْ َﺗ ْﻛ ِﺑر‬
‫ُون‬

“Alangkah dahsyatnya sekiranya kamu melihat di waktu orang-orang yang zhalim (berada)
dalam tekanan-tekanan sakaratul maut, sedang para malaikat mumukul dengan tangannya,
(Sambil berkata): “Keluarkan nyawamu”. Di hari ini kamu dibalas dengan siksaan yang
sangat menghinakan, karena kamu selalu mengatakan terhadap Allah (perkataan) yang
tidak benar dan (karena) kamu selalu menyombongkan diri terhadap ayat-ayatnya”. [Al
An’am: 93]

Maksudnya, para malaikat membentangkan tangan-tangannya untuk memukuli dan


menyiksa sampai nyawa mereka keluar dari badan. Karena itu, para malaikat mengatakan:
“Keluarkan nyawamu”. Pasalnya, orang ka r yang sudah datang ajalnya, malaikat akan
memberi kabar buruk kepadanya yang berbentuk azab, siksa, belenggu, dan rantai, neraka
jahim, air mendidih dan kemurkaan Ar Rahman (Allah). Maka nyawanya bercerai-berai
dalam jasadnya, tidak mau taat dan enggan untuk keluar.

Para malaikat memukulimya supaya nyawanya keluar dari tubuhnya. Seketika itu, malaikat
Privasi & Cookie: Situs ini menggunakan cookie. Dengan melanjutkan menggunakan situs web ini, Anda setuju dengan penggunaan
mereka.
mengatakan:
Untuk “Dilanjut,
mengetahui lebih haritermasuk
ini kamucaradibalas
mengontroldengan siksaan
cookie, lihat yang sangat
di sini: Kebijakan Cookie menghinakan, karena
kamu selalu mengatakan terhadap Allah (perkataan) yang tidak benar dan (karena) kamu
Umpan balik Tutup dan terima
selalu menyombongkan diri terhadap ayat-ayatnya”.. artinya pada hari ini, kalian akanIkuti
dihinakan dengan penghinaan yang tidak terukur karena mendustakan Allah dan (lantaran)
kecongkakan kalian dalam mengikuti ayat-ayat-Nya dan tunduk kepaada para rasul-Nya.

Saat detik-detik kematian datang, orang ka r mintai dikembalikan agar bisa masuk Islam.
Sedangkan orang yang jahat mohon dikembalikan ke dunia untuk bertaubat, dan beramal
sholeh. Namun sudah tentu, permintaan mereka tidak akan terkabulkan. Allah ber rman:

‫ت َﻛﻶ إِ ﱠﻧ َﮭﺎ َﻛﻠِ َﻣ ٌﺔ ھ َُو َﻗﺂ ِﺋﻠُ َﮭﺎ َوﻣِن َو َرآﺋ ِِﮭم َﺑرْ َز ٌخ إِ َﻟﻰ َﯾ ْو ِم‬ َ ‫{ َﻟ َﻌﻠﱢﻲ أَﻋْ َﻣ ُل‬99} ‫ُون‬
ُ ‫ﺻﺎﻟِﺣً ﺎ ﻓِﯾ َﻣﺎ َﺗ َر ْﻛ‬ َ ‫َﺣ ﱠﺗﻰ إِ َذا َﺟﺂ َء أَ َﺣدَ ُھ ُم ْاﻟ َﻣ ْو‬
ِ ‫ت َﻗﺎ َل َربﱢ ارْ ِﺟﻌ‬
‫ون‬َ ‫ُﯾﺑ َْﻌ ُﺛ‬

“(Demikianlah keadaan orang-orang ka r), hingga apabila datang kematian kepada


seseorang dari mereka, dia berkata: “Ya Rabbi kembalikan aku ke dunia. Agar aku berbuat
amal sholeh terhadap yang telah aku tinggalkan. Sekali-kali tidak. Sesungguhnya itu adalah
perkataan yang diucapkannya saja. Dan di hadapan mereka ada dinding sampai hari mereka
dibangkitkan”. [Al Mukminun: 99-100]

Setiap orang yang teledor di dunia ini, baik dengan kekufuran maupun perbuatan maksiat
lainnya akan dilanda gulungan penyesalan, dan akan meminta dikembalikan ke dunia meski
sejenak saja, untuk menjadi orang yang insan muslim yang sholeh. Namun kesempatan
untuk itu sudah hilang, tidak mungkin disusul lagi. Jadi, persiapan harus dilakukan sejak dini
dengan tetap memohon agar kita semua diwafatkan dalam keadaan memegang agama
Allah. Wallahu a’lamu bishshawab. Washallallahu ‘ala Muhamaad wa ‘ala alihi ajmain.

[Disalin dari majalah As-Sunnah Edisi 12/Tahun VIII/1426H/2005. Diterbitkan Yayasan


Lajnah Istiqomah Surakarta, Jl. Solo – Purwodadi Km.8 Selokaton Gondangrejo Solo 57183
Telp. 0271-761016]

_______

Footnote

[1]. Diadaptasi oleh M. Ashim dari kitab Ahwalu Al Muhtazhir (Dirasah Naqdiyyah) karya Dr.
Muhammad bin ‘Abdul ‘Aziz bin Ahmad Al ‘Ali, dosen fakultas Ushuluddin di Riyadh. Majalah
Privasi & Cookie: Situs ini menggunakan cookie. Dengan melanjutkan menggunakan situs web ini, Anda setuju dengan penggunaan
Jam’iah Islamiyah edisi 124 tahun XXXVI -1424 H.
mereka.
Untuk mengetahui lebih lanjut, termasuk cara mengontrol cookie, lihat di sini: Kebijakan Cookie

Umpan balik hlm. 69


[2]. Al Maut Tutup dan terima
Ikuti
[3]. Lihat Jami’u Al Bayan Fii Tafsiri Al Quran (26/100-101) dan Fathul Qadir (5/75).

[4]. Taisir Al Karimi Ar Rahman Fi Tafsiri Kalami Al Mannan hlm. 833.

[5]. HR. Bukhari kitab Riqaq bab sakaratul maut (6510) dan kitab Maghazi bab sakit dan
wafatnya Nabi (4446).

[6]. HR. Bukhari kitab Maghazi bab sakit dan wafatnya Nabi (4446).

[7]. HR. Tirmidzi kitab Janaiz bab penderitaan dalam kematian (979). Lihat Shahih Sunan
Tirmidzi (1/502 no: 979).

[8]. At Tadzkirah Fi Ahwali Al Mauta Wa umuri Al Akhirah (1/50-51).

[9]. HR. Ahmad (4/2876, 295, 296) dan Abu Dawud kitab Sunnah bab pertanyaan di alam
kubur dan siksanya (4753).

[10]. Tafsiru Al Quranil ‘Azhim (4/100-101).

[11]. Adhwaul Bayan (3/266).

[12]. Fathul Bari Syarhu Shahihil Bukhari (11/363).

[13]. At Tadzkirah Fi Ahwali Al Mauta Wa umuri Al Akhirah (1/48-50) dengan diringkas

[14]. HR. HR. Ahmad (4/2876, 295, 296) dan Abu Dawud kitab Sunnah bab pertanyaan di alam
kubur dan siksanya (4753).

Almanhaj.or.id

_*Ya Allah, saksikanlah bahwa kami telah menjelaskan dalil kepada umat manusia,
mengharapkan manusia mendapatkan hidayah,melepaskan tanggung jawab dihadapan
Allah Ta’ala, menyampaikan dan menunaikan kewajiban kami. Selanjutnya, kepadaMu kami
berdoa
Privasi agarSitus
& Cookie: menampakkan kebenaran
ini menggunakan cookie. kepada kami
Dengan melanjutkan dan memudahkan
menggunakan kamidengan
situs web ini, Anda setuju untuk
penggunaan
mereka.
Untuk mengetahui lebih lanjut, termasuk cara mengontrol cookie, lihat di sini: Kebijakan Cookie
mengikutinya*_
Umpan balik Tutup dan terima
Ikuti
_*Itu saja yang dapat Ana sampaikan. Jika benar itu datang dari Allah Subhanahu Wa Ta’ala,
Kalau ada yang salah itu dari Ana pribadi, Allah dan RasulNya terbebaskan dari kesalahan
itu.*_

_*Sebarkan,Sampaikan,Bagikan artikel ini jika dirasa bermanfaat kepada orang-orang


terdekat Anda/Grup Sosmed,dll, Semoga Menjadi Pemberat Timbangan Amal Kebaikan Di
Akhirat Kelak.*_

_*“Barangsiapa yang mengajak kepada petunjuk, maka baginya ada pahala yang sama
dengan pahala orangyang mengikutinya dan tidak dikurangi sedikitpun juga dari pahala-
pahala mereka.”* (HR Muslim no. 2674)_

Sebarkan,Sampaikan,Bagikan artikel ini jika dirasa bermanfaat kepada orang-orang terdekat Anda/Grup Sosmed:

 Twitter  Facebook  Cetak  Reddit  Tumblr  Telegram  WhatsApp

Memuat...

Terkait

42. Kematian Yang Pasti Datang dan Misteri Hakikat Jiwa Manusia Berdasarkan al-Qur’an
Tamu Terakhir dan Sunnah (Bag.3)
Privasi & Cookie: Situs ini menggunakan cookie. Dengan melanjutkan menggunakan situs web ini, Anda setuju dengan penggunaan
mereka.
7 Julimengetahui
Untuk 2018 lebih lanjut, termasuk cara mengontrol cookie, 18
lihatDesember 2021Cookie
di sini: Kebijakan
dalam "42. Kematian Yang Pasti Datang dan Misteri dalam "Ibrah dan Telaah"
Tamu Terakhir"
Umpan balik Tutup dan terima
Ikuti
MEMBACA TANDA-TANDA KEMATIAN (Bag.2)

20 Juni 2023
dalam "Ibrah dan Telaah"

LAMAN: 1 2

AQIDAH SAKARATUL MAUT

Diterbitkan oleh zainudinayyubi


Lihat semua pos dari zainudinayyubi

← SEBELUMNYA BERIKUTNYA →
36. Kesalahan-Kesalahan dalam Shalat yang 06. Semua Hal Yang Anda Upload, Update
Harus Dihindari Status,Dan Komentar di Sosial Media Akan
Di Hisab

2 RESPONS UNTUK ‘23. DAHSYATNYA SAKARATUL MAUT & SAKARATUL


MAUT YANG DIRASAKAN RASULULLAH’
Tambah Komentar ↓

Privasi & Cookie: Situs ini menggunakan cookie. Dengan melanjutkan menggunakan situs web ini, Anda setuju dengan penggunaan
mereka. Abu Mikail
Untuk mengetahui lebih23 Oktober 2020 pukul
lanjut, termasuk cara 9:33 pm
mengontrol cookie, lihat di sini: Kebijakan Cookie

Umpan balik
Jazaakallaahu Khairan katsiiraa atas artikelnya, mudah2 kita semua selalu
Tutup dan terima
berada dijalan yang benar, jalan yang sesuai dengan perintah Allah swt dan
Ikuti
contoh Rasulullah Saw.

 Suka
Balas

Ping-balik: Aqidah | WahyuErland’s Blog

TINGGALKAN BALASAN

Ketikkan komentar di sini...

Search 

Maret 2018

S S R K J S M

1 2 3 4

Privasi & Cookie: Situs ini menggunakan cookie. Dengan melanjutkan menggunakan situs web ini, Anda setuju dengan penggunaan
mereka.
Untuk mengetahui
5 lebih lanjut,
6 termasuk cara mengontrol
7 cookie, lihat
8 di sini: Kebijakan
9 Cookie 10 11

Umpan balik Tutup dan terima


Ikuti
12 13 14 15 16 17 18

19 20 21 22 23 24 25

26 27 28 29 30 31

« Feb Apr »

TULISAN TERAKHIR

Gempa Bumi dan Bencana dalam Tinjauan Syari’at (Bag. 1) 30 Agustus 2023

Kun Sala yyan Alal Jaddah (Jadilah Seorang Sala yang Sejati) Bag. 4 30 Agustus 2023

PENYEBAB IKHTILAF PARA ULAMA DAN CARA MENYIKAPINYA (Bag. 2) 28 Agustus 2023

Kun Sala yyan Alal Jaddah (Jadilah Seorang Sala yang Sejati) Bag. 3 28 Agustus 2023

Bantahan Kepada Habib Umar Bin Ha dz & Ghuluw (Sikap Berlebih-lebihan Dalam Agama) 28

Agustus 2023

Bantahan Kepada Habib Umar Bin Ha dz Yang Melihat Rasulullah Secara Sadar 26 Agustus 2023

Hanya Dua Hal yang Menjadi Sebab Bahagia & Korelasi Amalan Hati 26 Agustus 2023

Kun Sala yyan Alal Jaddah (Jadilah Seorang Sala yang Sejati) Bag. 2 26 Agustus 2023

Bantahan Kepada Habib Umar Bin Ha dz Yang Berdusta Atas Nama Rasulullah (Tidaklah Aku
Datang ke Indonesia Kecuali Atas Perintah Rasulullah) Bag. 1

25 Agustus 2023

Fenomena “FOMO” di Kalangan Kaum Muslimin 24 Agustus 2023

Privasi & Cookie: Situs ini menggunakan cookie. Dengan melanjutkan menggunakan situs web ini, Anda setuju dengan penggunaan
mereka.
Untuk mengetahui lebih lanjut, termasuk cara mengontrol cookie, lihat di sini: Kebijakan Cookie

Umpan balik Tutup dan terima


Ikuti
TOP POSTS & HALAMAN

Bantahan Kepada Habib Umar Bin Ha dz Yang Berdusta Atas Nama Rasulullah (Tidaklah Aku
Datang ke Indonesia Kecuali Atas Perintah Rasulullah) Bag. 1

Bantahan Kepada Habib Umar Bin Ha dz & Ghuluw (Sikap Berlebih-lebihan Dalam Agama)

Ebook Islam 11

12 Macam Bacaan Istighfar Dan Kapan Disunnahkan Membaca Istighfar

Kumpulan Hadits-Hadist Tentang Tauhid (Bag.1)

Bantahan Kepada Habib Umar Bin Ha dz Yang Melihat Rasulullah Secara Sadar

Mengenal Jama'ah Tahdzir (Berbaju Sala Tapi Ghuluw) Bag.1

Dzikir Pagi Sesuai Sunnah Dengan Berdasarkan Hadits-Hadits Yang Shohih dan Hasan

14 CONTOH PRAKTEK HIKMAH DALAM BERDAKWAH (Bag.3)

04. Tidak Dibenarkan Memampang Sejajar Lafadz Allah dengan Nabi-Nya Shallallahu ‘alaihi wa
salam Karena Itu Menjadikan Tandingan Bagi-Nya

BERLANGGANAN KE BLOG VIA EMAIL

Masukkan alamat surel Anda untuk berlangganan blog ini dan menerima pemberitahuan tulisan-
tulisan baru melalui surel.

Alamat Surat Elektronik

Berlangganan
Bergabung dengan 234 pelanggan lain

Privasi & Cookie: Situs ini menggunakan cookie. Dengan melanjutkan menggunakan situs web ini, Anda setuju dengan penggunaan
mereka.
Untuk mengetahui lebih lanjut, termasuk cara mengontrol cookie, lihat di sini: Kebijakan Cookie

Umpan balik Tutup dan terima


Ikuti
DAKWAH SUNNAH

ARSIP

Pilih Bulan

TAG Adab Agama Akhirat Akhlak Al-Qur'an Amalan Amalan Bulan Ramadhan Anak Aqidah As
bid'ah Bulan Ramadhan dakwah Do'a Doa & Dzikir Dosa Dunia Dzikir Ensiklopedi Kematian Fatwa
Sunnah

Ulama Fiqih FIQIH MUSUH-MUSUH MANUSIA Fiqih Sirah Firqoh Sesat hadist Hadits Ibadah Ilmu
Islam Ka r Keluarga Kematian Keutamaan Tauhid & Bahaya Syirik Kisah Kitabul Jami' min Bulughul Maram
Iman

Manhaj Manhaj Salaf Masjid Mendulang Hikmah Dari Sejarah Kehidupan Rasulullah ‫ ﷺ‬Menikah Musibah Musik
Muslim Muslimah Nasehat Neraka Orang Tua Pemerintah Pemilu Pemimpin Politik Puasa Puasa Ayyamul Bidh

Puasa Sunnah Ramadhan Sabda Rasul Salaf Sala Shalat Sholat Siroh Nabawiyah Suami sunnah Surga
Syiah Syirik Syubhat tahdzir Taubat Tauhid Tazkiyatun Nufus Ulama Wahabi Wanita

KOMENTAR TERBARU

islam-kanan pada 14. Hukum Mengulang-Ngulangi U…

Kekeliruan dalam Men… pada Donasi Pulsa Untuk Beli Paket…

Mengapa Hatiku Membe… pada Donasi Pulsa Untuk Beli Paket…

Privasi & Cookie: Situs ini menggunakan cookie. Dengan melanjutkan menggunakan situs web ini, Anda setuju dengan penggunaan
mereka. Pendidikan Anak Dala… pada Donasi Pulsa Untuk Beli Paket…
Untuk mengetahui lebih lanjut, termasuk cara mengontrol cookie, lihat di sini: Kebijakan Cookie

Sepucuk Surat Untukm… pada PEMBUKAAN PENDAFTARAN MAHAD BI…


Umpan balik Tutup dan terima
Ikuti
STATISTIK BLOG
2.722.880 hits

TERJEMAHKAN

Pilih Bahasa
Diberdayakan oleh Terjemahan

zainudinayyubi

Gempa Bumi dan Bencana dalam Tinjauan Syari’at (Bag. 1)

Kun Sala yyan Alal Jaddah (Jadilah Seorang Sala yang Sejati) Bag. 4

PENYEBAB IKHTILAF PARA ULAMA DAN CARA MENYIKAPINYA (Bag. 2)

Kun Sala yyan Alal Jaddah (Jadilah Seorang Sala yang Sejati) Bag. 3

Bantahan Kepada Habib Umar Bin Ha dz & Ghuluw (Sikap Berlebih-lebihan Dalam Agama)

AWAN KATEGORI

ADAB AKHIR ZAMAN AKHLAK AL-QUR'AN AQIDAH BID'AH BULAN DZULHIJJAH


Privasi & Cookie: Situs ini menggunakan cookie. Dengan melanjutkan menggunakan situs web ini, Anda setuju dengan penggunaan
mereka.
BULAN
Untuk MUHARRAM
mengetahui BULAN cara
lebih lanjut, termasuk RAMADHAN DOAlihat
mengontrol cookie, DANdi DZIKIR FAEDAH
sini: Kebijakan Cookie FATWA ULAMA

FIRQOH SESAT HADIST/SUNNAH IBADAH IBRAH DAN TELAAH ILMU-KAIDAH FIQIH


Umpan balik Tutup dan terima
KA JIAN KHUSUS KELUARGA KEUTAMAAN TAUHID & BAHAYA SYIRIK KISAH/BIOGRAFI Ikuti
KITAB TAUHID ALLADZI HUWA HAQQULLAH ALAL IBAD MANHA J MUSLIMAH NASEHAT

POLITIK & DEMOKRASI SALAF SHOLAT SIROH NABAWIYAH TAHDZIR(BANTAHAN)

 Home

 About

 bid’ah

 Contact

 Siroh Nabawiyah

 hadist/sunnah

 Kitab

 Daftar Isi

 Home

 Blog

 Sholat

 Aqidah

 Kajian Khusus

 bid’ah

 tahdzir(bantahan)

 Salaf

 Siroh
Privasi Nabawiyah
& Cookie: Situs ini menggunakan cookie. Dengan melanjutkan menggunakan situs web ini, Anda setuju dengan penggunaan
mereka.
Untuk mengetahui lebih lanjut, termasuk cara mengontrol cookie, lihat di sini: Kebijakan Cookie
 Bulan Ramadhan
Umpan balik Tutup dan terima
Ikuti
 hadist/sunnah

 Doa dan Dzikir

 Nasehat

 Muslimah

 Tazkiyatun Nufus

 Keutamaan Tauhid & Bahaya Syirik

 Akhlak

 Adab

 Ulil Amri

 shalawat

 Kajian Khusus

 bid’ah

 tahdzir(bantahan)

 Doa dan Dzikir

 hadist/sunnah

 Siroh Nabawiyah

 Nasehat

 Firqoh Sesat

 Musik

Privasi & Cookie: Situs ini menggunakan cookie. Dengan melanjutkan menggunakan situs web ini, Anda setuju dengan penggunaan
 Hadist Palsu dan Lemah
mereka.
Untuk mengetahui lebih lanjut, termasuk cara mengontrol cookie, lihat di sini: Kebijakan Cookie

 Wahabi
Umpan balik Tutup dan terima
Ikuti
 Thaharah

 Fatwa Ulama

 Tauhid

 Ibadah

 Debat

 Politik & Demokrasi

 Ebook Islam

 Audio Kajian Sunnah

 Kumpulan Buletin dan Majalah Sunnah

 Ebook Islam Ahlus Sunnah

 Info Pahala – Open Donasi, Waqaf, Sedekah Jariyah

 Mp3 Audio Kajian Sunnah

 Ebook Islam 3

 Audio Kajian Sunnah/Islam Ilmiah 3

 Audio Kajian Sunnah 4

 Audio Kajian Islam Sunnah Ilmiah 5

 Home

 Home

 Audio Kajian Sunnah Ilmiah 6

Privasi & Cookie: Situs ini menggunakan cookie. Dengan melanjutkan menggunakan situs web ini, Anda setuju dengan penggunaan
 Ebook Islam 4
mereka.
Untuk mengetahui lebih lanjut, termasuk cara mengontrol cookie, lihat di sini: Kebijakan Cookie

 Ebook
Umpan Islam 5
balik Tutup dan terima
Ikuti
 Toko Buku Islam

 Ebook Islam 6

 Audio Kajian Sunnah 7

 Menjual Aneka Madu Yaman,Mesir Dan Kashmir Juga Menjual Aneka Kurma

 Ebook Islam 7

 Ebook Islam 8

 Ebook Islam 9

 Rumah

 Ebook Islam 10

 Ebook Islam 11

 Ebook Islam, Sunnah, Sala Bag. 12

 Ebook Islam, Sunnah, Sala Bag. 13

KATEGORI

Pilih Kategori


© 2023 ASSUNAHSALAFUSHSHALIH
SITUS YANG DIDUKUNG WORDPRESS.COM.

Privasi & Cookie: Situs ini menggunakan cookie. Dengan melanjutkan menggunakan situs web ini, Anda setuju dengan penggunaan
mereka.
Untuk mengetahui lebih lanjut, termasuk cara mengontrol cookie, lihat di sini: Kebijakan Cookie

Umpan balik Tutup dan terima


Ikuti

You might also like