Professional Documents
Culture Documents
Angan Dan Kenangan New
Angan Dan Kenangan New
Teras18
Angan & kenangan
Tinggal Kenangan
lebih berwarna.
-g.a.r
Kehadiran
Sehingga Ia mengirim engkau untukku agar aku bisa berbahagia seperti dahulu.
-g.a.r
Kelam
Hanna
Suara
Hanna
Lara
Ainny
perjalanan
Amor
gaun merah pengantin
Amor
Kamu & Aku
Whatever I want
Whatever I do
Ya,itu kamu
Lia
Mimpi
Malam nan kelam yang hanya dipenuhi hela nafas nan panjang
Bayangan memudar
Lia
Dirimu kian pulang
-Hiamashaaa
Ruang ilmu
disini adalah bukti mati, dimana tempat yang menjadikan teman untuk
lawan beradu dalam menempuh pendidikan.
Pahit, manis, serta hambar sudah muak terasa dalam ruangan ini
Meskipun jiwa-jiwanya berteriak,dan teringin mengulang semua masa itu, namun sangat
tersayangkan jika kini yang tersisa hanyalah benda mati sebagai bukti kelam.
Bukti dimana kita pernah berjuang dan menciptakan kenangan yang sekedar untuk di kenang
-Hiamashaaa.
Kenangan
Kagum ku tidak lepas, dengan memandang dirimu yang dengan sigap menyemangati ku.
Hari hari ku sangat berwarna, kau memberi pelangi setelah hujan membasahi ku.
Ayu lestari
Angan
Aku hanya Ingin bunga yang harum tanpa duri kecil yang menusuk.
Pikir ku ' saat harta bersama hidup akan mudah, nyatanya bahagia tidak memberi tanda'
Karna tidak bisa berbuat sesuka hati untuk menunjukkan jati diri.
Kini
Aku ingin keluarga dengan rumah sederhana bukan istana ataupun harta.
Ayu lestari
Air Mata Sakura
Ingatkah kau ?
Dalam realita
Kelak kita kan tenggelam oleh waktu dan jarak yang tak terlampaui
Wildan.cw
Angan dan Kenangan di Kehidupan yang Sebelumnya
Biar dirimu tak jadi kenangan yang tenggelam di telan masa demi masa, era demi era
Wildan.cw
Angan-ku
Anganku,
Iya,kan ku ikhlasakan
di angan-angan.
Vany
Kenangan
dan
sekarang kau juga yng membuatku lemah.
pelukan hangatmu.
Namun disini,di saat ini diri ini
menyerupai dirimu.
lalui bersamamu.
adalah mengikhlaskanmu.
kehadiranmu dihidupku.
Vany
Kenangan
berdua
Apa kabar?
turun
hujan
membasahi bumi.
Lafega
Angan
kebahagiaan
bagiku
Lafega
Angan dan Rindu
-Elina
Sebatas Kenangan
Tanpa sadar,
Namun, mengapa kau meninggalkanku disaat aku telah mencintaimu terlalu dalam?
Kesalahan apa yang pernah kulakukan hingga mendapat karma seperti ini?
-Elina
Aku dan Gagal
keterhubungan
apresiasi,
perubahan kecil yang kubuat tidak ada apa-apanya dibandingkan mereka yang sudah mulai lebih
dulu
Kini,
nyatanya, tidak sekali/dua kali aku merasa gagal, dan gagal, dan gagal lagi
Aku membayangkan diriku sebatang pohon yang, buahnya tubuh terlalu banyak
dan pohonnya ranggas karena terlalu banyak diberi tekanan untuk jadi buah-buah
Tapi sungguh, harapan.. adalah benang tipis tak kelihatan yang menggantung dari langit
menghidupkan lagi satu-satu cabang pohon yang gugur rasa percaya dirinya itu
dan kalau itu jadi satu-satunya yang bisa membuat sebatang pohon bertahan, maka biarlah
biar buahnya tumbuh dan matang sebab, sebatang pohon tak seharusnya pusing soal urusan
kebergunaan
-glory
"Harapan"
dunia ini.
Suatu saat nanti aku bisa melihat keindahan dari dunia yang fana ini.
-sarah
"Saat-saat itu"
Walau kini kau telah pergi, dan menyisakan luka… aku tetap mensyukurinya.
Untukmu yang telah pergi, terimakasih Karena pernah singgah diperjalanan hidupku ini.
-Sarah
Jalan di Kota Kopi
- ji
Pilihlah
begitulah realita
segala pilihan adalah segala rasa yang akan tercipta
- ji
Pupus
Rasanya dikhianati
tau?
Wulan
Hati yang patah
Wulan
Sekitar Waktu Itu
Ah..
Suatu saat..
Siti
Kenangan
Hai kamu!
Iya kamu,
Karena kekeraskepalaanmu,
Karena keegoisanmu,
Karena ketidakpuasanmu,
Siti
Ketika manusia berbeda
Fila
Hati Dan raga tenggelam lepas.
Fila
Oktober Sembilu
Sekawan rindu
Telah sirna
-Titin
Surat Tak Bertuan
Kosong
Ia sadar,
-Sabriani
Malam
Panjang
Banyak pikiran dan rasa khawatir
Diam sebentar
Sulit terpejam
Diam sebentar
Tapi tenanglah
-Sabriani
Angan
Angan...
Anganku melayang
Aku berfikir
Itulah angan
Septi
Kenangan
Melupakan kehadiranmu itu merupakan hal yang sangat berat karena kenangan selalu
mengantar bayangmu
Jika kenangan memiliki perasaan, mungkinkah kenanganakan merasakan apa yang sudah aku
rasakan
Aku sangat lelah jika harus mengingatkan kenangan dengan suasana yang sedu
Masih mengharapkanmu
Masih merindukanmu
Kenangan...
Terima kasih engkau telah memberikan ku arti sebuah perjuangan dan kebodohan
Septi
Cahaya
Terjatuh
-chaki
Luka
Kerumitan sebuah perjalanan ada subuah kekeliruan
Cukup menyair sebuah lirik lagu yang tak pernah terbayang kan
-chaki
ANGAN SANG SENJA
Meski kutahu...
Telingaku panas
Tak bisa
Mengapa?
Tunggu..
Siapa aku?
Aku tiada berhak untuk melarang
Aku...
Hanya aku.