You are on page 1of 17

PRAKTIK PROFESI NERS

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH LAMONGAN

FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN

Pengkajian tgl. : 21 September 2023 Jam : 08.00


MRS tanggal : 19 September 2023 No. RM :363313
Ruang/Kelas : Teratai DxMasuk :DM + Gangren Pedis Distra

A. IDENTITASKLIEN
Nama : Tn. M Penanggung jawab biaya:
Usia : 40 Tahun Nama : Ny. R
Jenis kelamin: Laki Laki Alamat :Karangeneng
Suku : Jawa Hub.Keluarga : Istri
Agama : Islam Telepon : 085xxxxxxx
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat :Karangeneng

B. RIWAYAT PENYAKITSEKARANG
1. KeluhanUtama : Nyeri
2. Riwayat Penyakit Sekarang : Pasien megatakan nyeri luka post oprasi Debridemen di jempol
kaki kanan, nyeri seperti tertusuk tusuk, nyeri saat di gerakan, nyeri hilang timbul, pasien
Nampak meringis, Skala Nyeri 6 tekanan darah meningkat 130/80 mmHg, kemerahan di area
luka dan sedikit terdapat pendarahan dan bengkak.
C. RIWAYAT PENYAKITDAHULU
1. Riwayat Penyakit Kronik dan Menular ya, jenis: .......................  tidak
2. Riwayat Penyakit Alergi ya, jenis: .......................  tidak
3. Riwayat Operasi ya, jenis: .......................  tidak

D. RIWAYAT PENYAKITKELUARGA
Ya, sebutkan : DM + HT tidak

E. PSIKOSOSIAL
1. Sosial/Interaksi : Pasien mengatakan selalu berunding dengan keluarga dalam
pengambilan keputusan mengenahi kesehatan
2. Konsep Diri : Keluarga selalu mensupport klien agar cepat sembuh
3. Spiritual : Pasien berharap ingin cepat sembuh dari penyakitnya agar bisa
kembali beraktifitas seperti biasanya

F. Pola Kegiatan Sehari-Hari(D.Orem)


1. Makan Minum
Frekuensi: 3x/Hari Frekuensi : 1500cc/24 jam
Jenis: Nasi, Lauk, Sayur Jenis: Air dan Susu Diabetasol
Diit : Gula Diit :
Alergi : - Alergi :-

2. Eliminasi
BAK :Terpasang Kateter Warna : Kuning jernih Volume : ± 1000 /24 jam
BAB : 2x/minggu Warna : Kuning Konsistensi: Khas

3. Kebersihandiri
Mandi : Di seka 1x/hari
Keramas: 1 x/Minggu
Sikatgigi: 1x/hari
Memotong kuku: 1x/Minggu
1
4. Istirahat dan aktifitas
Tidur malam: 10jam/hari jam 19.00 s/d 05.00
Aktivitas:14jam/hari jenis terbaring di kamar tidur

5. Kebiasaan merokok/alkohol/jamu : pasien merokok


5. Kesan Umum : Lemas
6. Tanda–tandavital :
Tensi:130/80 Nadi: 82 Suhu : 36,4 Respirasi : 22 Spo2 : 98%
G. PENGKAJIAN PERSISTEM (ROS)
Pernafasan
Inspeksi :
1. Bentuk Dada
Simetris  Funnel Chest
 Asimetris  PigeonsChest
 BarrelChest

2. PolaNafas
a. Frekwensi Nafas 22 x/menit
Reguler Cheyne Stokes Kussmaul
 Ireguler Biot Apnea
 HiperVentilasi HipoVentilasi lain-lain

3. Gerakan Pernafasan
Intercostal SupraClavicula TrachealTag lain-lain
 Substernal Suprasternal  FlailChest

Palpasi : Tampak
1. Tractil Fremitis / FremitusVokal
Meningkat Lokasiparu kanan dan kiri
 Menurun Lokasi…………..
 Lain-lain

Perkusi : Sonor

Auskultasi : ICS 5 mid Clavicula line sinistra


Bunyi Nafas
b. Normal
Vasikuler/ Bronchial/ Broncho vesikuler di ………….
c. Abnormal
 Stridor Lokasi…………..
 Wheezing Lokasi…………..
 Rales Lokasi…………..
 Ronchi Lokasi…………..
 Krepitasi Lokasi…………..
 Friction Rap Lokasi…………..
d. Resonenlokal
 Pectoreloguy
 Bronchofoni
 Egofoni

4. Alat BantuPernafasan(tidak mengunakan alat bantu nafas )


 Nasal  Bagand Mask Tracheostomi
 Masker Respirator

Cardiovascular (Focus)
Inspeksi :
Iktus:
Taktampak
 Tampak, letak :……………

2
Pulsasi Jantung :
Taktampak
 Tampak, letak :……………
Palpasi :
Iktus :
 Takteraba
Teraba, letak :ICS 5 mid Clavicula line sinistra
Pulsasi Jantung :
 Takteraba
Teraba, letak : Apeks, Prekardium Anterior, aorta, Pulmonal, Epigastrial,
Suprasternal,Ektopik.

Getaran / Thrill :
 Ada Fase, Letak ……………….
Tidakada.

Perkusi : Pekak

Auskultasi :
Bunyi Jantung I : Normal
Bunyi Jantung II: Normal
Bunyi Jantung III : tidak ada bunyi tambahan

Bising Jantung :

1. Nadi
Frekuensi 82x/menit
Reguler Kuat
 Irreguler Lemah

2. Irama :
Normal : Reguler Irreguler
Abnormal :

3. Tekanan Darah : 130/80 mmHg

4. Bunyi Jantung: Normal


Tambahan Ada Tidak, jenis……………….

5. Letak Jantung
Ictus cordis teraba pada ICS 5 mid Clavicula line sinistra

6. Pembesaran Jantung :  ya tidak


7. Nyeri Dada :  ya tidak
8. Clubbing Finger :  ya tidak

Persarafan
Tingkat Kesadaran :
Compos Mentis Apatis Somnolen Sopor Koma
1. GCS :
Eye : 4 Verbal : 5 Motorik : 6
Total GCS : 15
2. Refleks
Normal Parese HemiParese
 Babinsky Paraplegi Tetraplegi
3. Koordinasi Gerak :ya tidak
4. Kejang: ya tidak
5.Lain-lain………………..

3
Penginderaan
1. Mata(Penglihatan)
a. Bentuk
Normal Enoftalmus
 Eksoptalmus Lain-lain
b. Visus
c. Pupil :
Isokor Unisokor
 Miosis Midriasis
d. ReflekCahaya Positif Negatif
e. Gerak BolaMata: Normal Menyempit
f. MedanPenglihatan: Normal Menyempit
g. ButaWarna: tidak  ya,jenis……
h. Tekanan Intra Okuler :Meningkat Tidak

2. Hidung(Penciuman)
a. Bentuk : Normal Denasi
b. GangguanPenciuman : Ya Tidak

3. Telinga (Pendengaran)
a. Aurikel: normal anomaly  keterangan………….

b. Membran tympani
Terang  Keruh  Kemerahan
Utuh  Perforasi
c. Otorrhoea:  Ya,Jenis ………...... Tidak
d. Gangguan pendengaran :  ya tidak
e. Tinitus :  ya tidak

4. Perasa: Normal Tremor Parese


 Lain-lain, sebutkan………

5. Peraba Normal  Kelainan, sebutkan……………..

Perkemihan
Masalah kandung kemih
Tidakadamasalah Menetes Incontinensia
 Oliguria Nyeri Retensi
 Poliuria Panas Hematuria
 Disuria Sering Nokturia
PasangKateter  Sistostomi Nokturia
Produksi urine : ± 1500 ml/hari Frekuensi : Pasien terpasang kateter
Warna kuning jernih Bau : Khas
Pencernaan
1. Mulut danTenggorokan
a. Selaput Lendir Mulut Lembab Merah Stomatis
b. Lidah Hiperemik Kotor  lain-lain…………….
c. Rongga Mulut Tidak berbau Berbau
 Gigibersih  Gigikotor
d. Tenggorokan:
 Sakit menelan / nyeritekan
 Suiltmenelan tidak nyeri tengorokan
e. Abdomen
Kenyal Tegang Kembung
 Nyeri tekan, lokasi…………….
 Bejolan, lokasi………………
f. PembesaranHepar : ya tidak
g. PembesaranLien : ya tidak
h. Asites : ya tidak
i. Lain-lain…………………..
4
2. Masalah Usus Besar dan Rectum /Anus
BAB ..........................x/menit
TidakAdaMasalah Diare Menelan
 Konstipasi  Faeces Berdarah  Colostomi
 Inkontinensia  FaecesBerlendir  Wasirlain-lain
Obat Pencahar  ya  tidak
Lavemen  ya  tidak

Otot, Tulang Dan Integument


1. Otot danTulang
Kemampuan pergerakan sendi lengan dan tungkai (ROM)
bebas terbatas
Kemampuan kekuatanotot
Fraktur: Tidak ya  lokasi……………
Dislokasi: Tidak ya  lokasi……………
Haemotom :Tidak ya  lokasi……………

2. Integumen
Warnakulit : Sawo matang Akral :
 Ikterik Hangat
 Siasonik Panas
 Pucat  DinginKering
 Kemerahan  Dingin Basah
 Pigmentasi

Turgor: Elastik  Tidak elastik

Tulang Belakang
 Lordosis Scoliosis Kiposis Tidak ada masalah

Reproduksi
Laki-laki :
Kelamin Bentuk : normal  tidak normal,Ket.............…...
Kebersihan Alat Kelamin : bersih kotor Ket................…

Perempuan :
Payudara
Bentuk simetris asimetris
Benjolan ya tidak
Kelamin
Bentuk normal tidak
Keputihan ada tidak Keterangan ……………………..

Siklus Haid : -

Endokrin
1. Faktor Alergi ya tidak
Manifestasi……………………
Cara mengatasi………………..

2. Pernah mendapat Imunisasi


 BCG Polio DPT Hepatitis
Keterangan : Pasien lupa imunisasi yang di lakukan

3. Kelainan endokrin : Tidak ada

5
H. PEMERIKSAAN PENUNJANG (Laboratorium, Photo, USG dsb disertai nilai normal)

Laboratorium Hasil Nilai Normal


Hemoglobin 13,3 L: 13,2 – 17,3 gr/dl
P: 11,7 – 15,5 gr/dl
Leokosit 7.200 L: 3.800 – 10.600/ul
P: 3.600 – 11.000/ul
LED 60-85 10-20/ Jam
Urea 34 10 – 50 mg/dl
Serum Creatin 1,49 0,50 – 1,10 mg/dl
Trombosit 276.000 150.000 - 440.000/ul
Neutrofil 3.400 1500-7000/ul
Lymposit 2500 1000-3700
PCV 39,0 L : 40 -52 $
P: 35 – 47 %
NLR 1,36 Cut aff 3,03
GDA 164 <200

I. TERAPI

Nama Obat Dosis Kandungan fungsi


(dalam mg atau
gram)
Inf. Asering 1500cc/24 jam Calsium chloride Membantu mencukupi gizi dan
postassium chloride, nutrisi serta mengatasi dehidrasi
sodium chloride,
sodium acetate
Inf. Metronidazole 3 x 500 mg Metronidazole Antibiotik untuk mengobati
infeksi bakteri di berbagai organ
tubuh, termasuk di saluran
pencernaan paru, paru darah dan
saluran kemih
Inj Santagesik 3 x 1 gr Metamizole sodium Mengatasi nyeri akut atau kronik
berat
Inj. Anbacim 3 x 1 gr Cefuroxime Mengobati berbagai infeksi
bakteri
Inj. Gabaxa 1 x1 N(2)-L Glutamine Larutan asam amino yang di
gunakan untuk penambahan
nutrisi untuk tubuh

J. CATATANLAIN-LAIN

Lamongan, 21 september 2023


Mahasiswa,

Afiatur Rofiah

6
ANALISA DATA

NO Tgl DATA ETIOLOGI MASALAH


1. 7/09/23 DS : Hiperglikemia Nyeri Akut (D.0077)
Pasien megatakan nyeri luka post
oprasi Debridemen di jempol kaki
kanan, nyeri seperti tertusuk Menyerang kulit dan infeksi
tusuk, nyeri saat di gerakan, nyeri jaringan subkutan
hilang timbul, pasien Nampak
meringis
DO:
1. skala nyeri 6, Akselerasi, Deakselerasi saraf
2. tekanan darah pasien jaringan subkutan
meningkat 130/80
mmHg
3. Pola Nafas 22x/ menit.
4. Pasien Nampak meringis Nyeri Akut
5. Pasien Nampak gelisa
6. Frekuensi nadi
82x/menit

2. 7/09/23 DS : Mikoorganisme menginfeksi Ganguan Intergritas


Pasien megatakan nyeri luka post dermis dan subkutis kulit/jaringan
oprasi Debridemen di jempol kaki (D.0129)
kanan
DO : Sistem imum berespon dengan
1. Kerusakan Jaringan kulit menaikan antibodi
2. Terdapat sedikit
pendarahan di area jempol
kaki Eritema local pada kulit
3. Area jempol kaki tampak
kemerahan
4. Area jempol kaki tampak
sedikit bengkak Ganguan Intergritas
kulit/jaringan

3. DS : Lesi Resiko Infeksi


Terdapat luka oprerasi (D.0006)

DO: Kerusakan Kulit


1. Luka sayatan bekas
pembedahan tertutup oleh
perban
Pendarahan dan kemerahan
2. Terdapat sedikit
pendarahan di area jempol
kaki
3. Area jempol kaki tampak Resiko Infeksi
kemerahan
4. Area jempol kaki tampak
sedikit bengkak

PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN


1. Nyeri Akut berhubungan dengan Agen pencedera fisik (D.0077)
2. Ganguan Intergritas kulit/ jaringan berhubungn dengan (D.0129)
3. Resiko Infeksi di tandahi dengan penyakit kronis (Diabetes Melitus) (D.0142)

7
RENCANA KEPERAWATAN

No Dx Tujuan & Kriteria hasil Intervensi (SIKI)


No (SLKI)
1 I Setelah di lakukan tindakan Manajemen nyeri (I.08238)
Asuhan Keperawatan Observasi
selama 3x24 jam di 1. Identifikasi lokasi, karakteristik,
harapkan tingkat nyeri durasi, frekuensi, kualitas, intensitas
menurun : nyeri
Kriteria hasil 2. Identifikasi skala nyeri
1. Keluhan nyeri menurun 3. Identifikasi faktor yang
(5) memperberat nyeri dan memperingn
2. Meringis menurun (5)kkk nyeri
3. Sikap protektif menurun 4. Identifikasi respon nyeri non verbal
(5) 5. Identifikasi Pengaruh nyeri pada
4. Gelisah menurun (5) kualitas hidup
5. Kesulitan tidur menurun 6. Monitor efek samping pengunaan
(5) analgesik
6. Berfokus pada diri sendiri
menurun(5) Terapeutik
1. Berikan teknik non famakologi
untuk menggurangi rasa nyeri
destraksi relaksasi
Edukasi
1. Anjurkan teknik non farmakologi
untuk mengurangi rasa nyeri
2. Kontrol lingkungan yang
memperberat nyeri
3. Fasilitas istirahat dan tidur
4. Pertimbangkan sumber nyeri dalam
pemilihan strategi meredakan nyeri
5. Jelaskan strategi meredakan nyeri
1. Anjurkan monior yeri secara
mandarin
Kolaborasi
Kolaborasi pemberian analgesic

2. 2. Setelah di lakukan tindakan Perawatan Luka (I. 14564)


Asuhan Keperawatan Observasi
selama 3x24 jam di 1. Monitor karakteristik luka
harapkan intergritas kulit 2. Monitor Tanda tanda infeksi
dan jaringan membaik Terapiutik
dengan kriterial hasil : 1. Lepaskan balutan dan plester
(L.14125) secara perlahan
1. Perfusi jaringan 2. Bersikan dengan cairan Nacl atau
meningkat (5) pembersi nontoksis
2. Kerusakan jaringan 3. Bersikan jaringan nekrotik
menurun (5) 4. Pasang balutan sesuai jenis luka
3. Nyeri menurun (5) 5. Pertahankan teknik steril saat
4. Pendarahan menurun melakukan perawatan luka
(5) 6. Jadalkan perubahan posisi sesuai
5. Kemerahan menurun 2 jam atau sesuai kondisi pasien
(5) 7. Berikan diet dengan kalori 30-35
6. Hematoma menurun kkal/BB/hari
(5) 8. Berikan suplemen vitamin
dengan dan mineral

8
Edukasi
1. Jelaskan tanda dan gejala infeksi
Kolaborasi
1. Kolaborasi pemberian antibiotik
3. 3. Setelah di lakukan tindakan Pencegahan Infeksi (I.14539)
Asuhan Keperawatan Observasi
selama 3x24 jam di 1. Monitor tanda gan gejala infeksi
harapkan tingkat infeksi Terapiutik
menurun : 1. Batasi jumlah pengunjung
(L. 14137) 2. Berikan perawatan kulit di area
1. Kebersihan tangan edema
meningkat (5) 3. Pertahankan teknik aseptic pada
2. Kemerahan menurun pasien
(5) Edukasi
3. Nyeri Menurun (5) 1. Jelaskan tanda dan gejala infeksi
4. Bengkak menurun 2. Ajarkan mencuci tangan dengan
(5) benar
5. Kultur area luka 3. Ajarkan cara memeriksa luka
membaik (5) operasi
4. Anjurkan meningkat asupan
nutrisi
5. Anjurkan meningkatkan asupan
cairan
Kolaborasi
1. Kolaborasi emberian imunisasi

9
IMPLEMENTASI

Tgl/jam Dx. Implementasi Respon Pasien Paraf


Kep No Perawat
21/09/23 I 1.Mengidentifikasi lokasi, 1. Pasien Nampak
08.00 karakteristik, durasi, frekuensi, meringis
kualitas, intensitas nyeri
- Lokasi nyeri di jempol kaki
kanan dengan skala nyeri 6
08.11 I,II 2.Mengidentifikasi skala nyeri 2. Pasien Nampak
- Skala nyeri pasien 6 meringis
08.15 I,II 3.Mengidentifikasi faktor yang 3. Pasien Nampak
memperberat nyeri dan memperingn meringis
nyeri
- Nyeri saat di gerakan atau di
buat aktifitas
08.30 I 4.Mengidentifikasi Pengaruh nyeri 4. Pasien Nampak
pada kualitas hidup gelisah
- Pasien sering terbangun saat
tidur 5. Pasien Nampak
09.00 I,II 5.Memonitor efek samping pengunaan kesakitan saat obat
analgesik di masukan
- Pasien mendapatkan injeksi
santagesik 6. Pasien sedikit riles
09.15 I 6.Memberikan teknik non famakologi saan melakukan
untuk menggurangi rasa nyeri teknik non
destraksi relaksasi farmakologi
- Mengajakan pasien teknik
relaksasi nafas dalam saat
nyeri timbul 7. Pasien merasa
09.39 I,II 7.Mengontrol lingkungan yang nyaman berada di
memperberat nyeri kamar karena
tenang
8. Pasien sering
09.55 I,II,III 8.Memfasilitas istirahat dan tidur terbangun
- Pasien sering terbangun saat
tidur di karenakan nyeri 9. Pasien kooperatif
10.00 I 9.Menganjurkan monior yeri secara
10. Pasien merasakan
mandarin
kesakitan saat di
10.18 I 10.Berkolaborasi pemberian analgesic
lakukan pemberian
- Pemberian anti nyeri dengan
injeksi santagesik
injeksi santagesik
dan pasien tidak
mengalami alergi

11. Pasien Nampak


10.50 II,III 11.Memonitor Tanda tanda infeksi
gelisah
- Luka Nampak sedikit ada
pendarahan dan kemerahan di
area luka 12. Pasien Nampak
11.00 II,III 12.Melepaskan balutan dan plester meringis
secara perlahan 13. Pasien Nampak
11.15 II,III 13.Mebersikan dengan cairan Nacl atau meringis
10
pembersi nontoksis
- Dengan cara menuangkan
cairan Nacl ke area luka
bertujuan untuk membersikan 14. Pasien Nampak
luka meringis
11.30 II 14.Membersikan jaringan nekrotik
- Tidak terdapat jaringan 15. Pasien Nampak
nektrotin di area luka rileks
11.45 II,III 15.Mempertahankan teknik steril saat
melakukan perawatan luka 16. Pasien Nampak
- Teknik steril di pertahankan meringis
12.00 II 16.Menjadwalkan perubahan posisi
sesuai 2 jam atau sesuai kondisi 17. Pasien koopreatif
pasien
12.05 II 17.Memberikan suplemen vitamin
18. Pasien menerima
dengan dan mineral
informasi dengan
- Pemberian inj. Gaxaba
baik
12.20 III 18.Menjelaskan tanda dan gejala infeksi
19. Pasien sedikit
cemas
12.40 I,II,III 19.Berkolaborasi pemberian antibiotic
- Pemberian Antibiotik berpa 20. Pasien kooperatif
anbacim dan inf
13.00 II,III metronidazole
20.Memonitor tanda gan gejala infeksi 21. Pasien merasa
- Terdapat sedikit pendarahan nyaman
dan kemerahan di area luka 22. Pasien merasa
13.15 III 21.Memberikan perawatan kulit di area rileks
edema
13.30 II,III 22.Mempertahankan teknik aseptic pada 23. Pasien kooperatif
pasien
- Teknik aseptip terjaga 24. Pasien kooperatif
13.45 II,III 23.Mengajarkan mencuci tangan dengan
benar
13.50 III 24.menganjurkan meningkat asupan
nutrisi 25. Pasien kooperatif
- Asupan utrisi pasien tinggi
kalori dan protein
14.00 I,II,III 25.Menganjurkan meningkatkan asupan
cairan
- Pasien dapat infus asering
1500cc/24 jam
- Pasien minum sebanyak ±
1500 cc/24 jam

11
22/09/23 I 1. Mengidentifikasi lokasi, 1. Pasien Nampak
08.00 karakteristik, durasi, frekuensi, meringis
kualitas, intensitas nyeri
- Lokasi nyeri di jempol kaki
kanan dengan skala nyeri 4
08.15 I,II 2. Mengidentifikasi faktor yang 2. Pasien Nampak
memperberat nyeri dan meringis
memperingn nyeri
- Nyeri saat di gerakan atau di
buat aktifitas
09.00 I,II 3. Memonitor efek samping 3. Pasien Nampak
pengunaan analgesik kesakitan saat obat
- Pasien mendapatkan injeksi di masukan
santagesik
09.15 I 4. Memberikan teknik non 4. Pasien sedikit riles
famakologi untuk menggurangi saan melakukan
rasa nyeri destraksi relaksasi teknik non
farmakologi

09.39 I,II 5. Mengontrol lingkungan yang 5. Pasien kooperatif


memperberat nyeri

09.55 I,II,III 6. Berkolaborasi pemberian 6. Pasien merasakan


analgesic kesakitan saat di
- Pemberian anti nyeri dengan lakukan pemberian
injeksi santagesik injeksi santagesik
dan pasien tidak
mengalami alergi

10.18 II,III 7. Memonitor Tanda tanda infeksi 7. Pasien Nampak


- Luka Nampak sedikit ada gelisah
pendarahan dan kemerahan di
area luka
11.00 II,III 8. Melepaskan balutan dan plester 8. Pasien Nampak
secara perlahan meringis
- Mebersikan dengan cairan 9. Pasien Nampak
Nacl atau pembersi nontoksis meringis
11.15 II,III 9. Dengan cara menuangkan cairan
Nacl ke area luka bertujuan untuk
membersikan luka
11.30 II 10. Membersikan jaringan nekrotik 10. Pasien Nampak
- Tidak terdapat jaringan meringis
nektrotin di area luka
11.45 II,III 11. Mempertahankan teknik steril saat 11. Pasien Nampak
melakukan perawatan luka rileks
- Teknik steril di pertahankan
12.00 II 12. Memberikan suplemen vitamin 12. Pasien koopreatif
dengan dan mineral
- Pemberian inj. Gaxaba
12.05 III 13. Menjelaskan tanda dan gejala 13. Pasien menerima
infeksi informasi dengan

12
baik

12.20 I,II,III 14. Berkolaborasi pemberian 14. Pasien kooperatif


antibiotic
- Pemberian Antibiotik berpa
anbacim dan inf
metronidazole 15. Pasien merasa
12.40 II,III 15. Memonitor tanda gan gejala nyaman
infeksi
- Tidak ada pendarahan namun
masih Nampak merah 16. Pasien kooperatif
13.50 II,III 16. Mempertahankan teknik aseptic
pada pasien
- Teknik aseptip terjaga 17. Pasien kooperatif
14.00 I,II,III 17. Menganjurkan meningkatkan
asupan cairan
- Pasien dapat infus asering
1500cc/24 jam
- Pasien minum sebanyak ±
1500 cc/24 jam

22/09/23 I 1. Mengidentifikasi lokasi, 1. Pasien Nampak


08.00 karakteristik, durasi, frekuensi, meringis
kualitas, intensitas nyeri
- Lokasi nyeri di jempol kaki
kanan dengan skala nyeri 2
09.15 I 2. Memonitor efek samping
2. Pasien merasakan
pengunaan analgesik
kesakitan saat di
- Pasien mendapatkan injeksi
lakukan pemberian
santagesik
injeksi santagesik
dan pasien tidak
mengalami alergi

11.00 I,II
3. Melepaskan balutan dan plester
secara perlahan 3. Pasien Nampak
- Mebersikan dengan cairan rileks
Nacl atau pembersi nontoksis
12.05 II,III
4. Mempertahankan teknik steril saat
4. Pasien koopreatif
melakukan perawatan luka
- Teknik steril di pertahankan
12.20 III
5. Memberikan suplemen vitamin
5. Pasien kooperatif
dengan dan mineral
- Pemberian inj. Gaxaba
12.40 I,II,III
6. Berkolaborasi pemberian 6. Pasien kooperatif
antibiotic
- Pemberian Antibiotik berpa
anbacim dan inf
metronidazole
7. Mempertahankan teknik aseptic 7. Pasien merasa
13.50 II,III
pada pasien Nyaman

13
- Teknik aseptip terjaga
8. Menganjurkan meningkatkan
14.00 I,II,III asupan cairan
- Pasien dapat infus asering
1500cc/24 jam
- Pasien minum sebanyak ±
1500 cc/24 jam

14
EVALUASI

Tgl/ jam Dx. Evaluasi Paraf


Kep Perawat
No
21/09/23 I S:
14. 00 Pasien megatakan nyeri luka di jempol kaki kanan sedikit
berkurang

O:
1. skala nyeri 5,
2. tekanan darah pasien meningkat 135/80 mmHg
3. Pola Nafas 19x/ menit.
4. Pasien Nampak meringis
5. Pasien Nampak gelisa
6. Frekuensi nadi 80x/menit

A : Masalah Teratasi Sebagian

P : Intervensi Dilanjutkan

21/09/23 II S:
14.00 Pasien megatakan nyeri di jempol kaki kanan sedikit
berkurang

O:
1. Kerusakan Jaringan kulit membaik
2. Terdapat sedikit pendarahan di area jempol kaki
sedikit berkurang
3. Area jempol kaki tampak kemerahan
4. Area jempol kaki tidak bengkak

A : Masalah Teratasi Sebagian

P : Intervensi Dilanjutkan

21/09/23 III S:
14.00 Terdapat luka oprerasi

O:
1. Luka sayatan bekas pembedahan tertutup oleh perban
2. Terdapat sedikit pendarahan di area jempol kaki
sedikit berkurang
3. Area jempol kaki tampak kemerahan
4. Area jempol kaki tidak bengkak

A : Masalah Teratasi Sebagian

P : Intervensi Dilanjutkan

22/09/23 I S:
14. 00 Pasien megatakan nyeri luka di jempol kaki kanan
berkurang
O:
1. skala nyeri 3,
2. tekanan darah pasien meningkat 130/80 mmHg
3. Pola Nafas 18x/ menit.
4. Frekuensi nadi 89x/menit

A : Masalah Teratasi Sebagian

P : Intervensi Dilanjutkan
15
22/09/23 II S:
14.00 Pasien megatakan nyeri di jempol kaki kanan berkurang

O:
5. Kerusakan Jaringan kulit membaik
6. Tidak ada pendarahan di area jempol kaki sedikit
7. Area jempol kaki kemerahan berkurang
8. Area jempol kaki tidak bengkak

A : Masalah Teratasi Sebagian

P : Intervensi Dilanjutkan

22/09/23 III S:
14.00 Terdapat luka oprerasi

O:
5. Luka sayatan bekas pembedahan tertutup oleh perban
6. Tidak ada pendarahan di area jempol kaki sedikit
berkurang
7. Area jempol kaki kemerahan berkurang
8. Area jempol kaki tidak bengkak

A : Masalah Teratasi Sebagian

P : Intervensi Dilanjutkan

23/09/23 I S:
14. 00 Pasien megatakan sudah tidak nyeri di area jempol kaki

O:
5. skala nyeri 2,
6. tekanan darah pasien meningkat 120/80 mmHg
7. Pola Nafas 16x/ menit.
8. Frekuensi nadi 84x/menit

A : Masalah Teratasi

P : Intervensi Dihentikan

23/09/23 II S:
14.00 Pasien megatakan sudah tidak nyeri di area jempol kaki

O:
1. Kerusakan Jaringan kulit membaik
2. Tidak ada pendarahan di area jempol kaki sedikit
3. Tidak ada kemerahan Area jempol kaki
4. Area jempol kaki tidak bengkak

A : Masalah Teratasi

P : Intervensi Dihentikan

22/09/23 III S:
14.00 Terdapat luka oprerasi

O:
1. Luka sayatan bekas pembedahan tertutup oleh perban
16
2. Tidak ada pendarahan di area jempol kaki sedikit
berkurang
3. Tidak ada kemerahan Area jempol kaki
4. Area jempol kaki tidak bengkak

A : Masalah Teratasi

P : Intervensi Dihentikan

17

You might also like