Professional Documents
Culture Documents
ID Studi Manajemen Perubahan Organisasi Post Transformasi PT Askes Persero Menjadi
ID Studi Manajemen Perubahan Organisasi Post Transformasi PT Askes Persero Menjadi
*)
Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro, **)Dosen
Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro Semarang
Email :aprilatamaformer@gmail.com
ABSTRACT
Transformation of PT Askes (Persero) become BPJS Kesehatan in Indonesia
was certainty of The Republic Indonesia Act Number 24 2011 about the
Indonesia institution of social security (known on Bahasa as Badan
Penyelenggara Jaminan Sosial). The transformation made up to branch office
changes which were structure, strategy, human resource and system of
information.
The research aimed to describe and analyze the change management there at
Semarang branch office of Indonesia BPJS Kesehatan. This research used
qualitative method, and in-depth interview and observation for data collecting
method. Respondents, or the subject of the research were the Head and Staffs of
Primary Health Care Management Unit.
The result of the research showed that the structure changes are the
nomenclature of units and anew unit adding. Strategy changes are the promotion
intensificating, outsourcing adding, and the orderly premium administration. The
change of human resource is the number adding. While the changes of system of
information icludes the change of software and the launch of P-Care application.
The change management there done by three steps. First, the preparation step.
Second the transition and the last continuing step. The change management has
been succed enough because of coersif-power approach that the Government
and the central office of BPJS Kesehatan mostly contributed by the rules needed.
60
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 3, Nomor 2, April 2015 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jkm
61
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 3, Nomor 2, April 2015 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jkm
62
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 3, Nomor 2, April 2015 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jkm
63
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 3, Nomor 2, April 2015 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jkm
64
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 3, Nomor 2, April 2015 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jkm
unit yang samasekali baru atau tahapan yaitu fase persiapan, fase
belum pernah ada pada bentuk transisi dan fase keberlanjutan.
organisasi terdahulu (PT Askes). Keterangan yang didapat dari
Pembentukan unit ini ditujukan untuk informan menyatakan bahwa proses
melakukan fungsi sosialisasi- perubahan organisasi pada KCU
komunikasi dan jejaring kepesertaan Semarang BPJS Kesehatan dimulai
dengan Badan-Badan Usaha yang dari fase persiapan. Fase ini
ada di wilayah kerja KCU Semarang. berlangsung selama 6 bulan
Unit ini praktis tidak dimiliki oleh PT terhitung mundur dari tanggal 1
Askes (Persero) yang pesertanya Januari 2014. Dalam fase ini,
adalah individu atau perorangan. pimpinan melakukan indoktrinasi
kepada para bawahan mengenai
Penambahan Staf Kepatuhan pentingnya perubahan organisasi PT
dalam Unit Umum, SDM dan TI serta Askes (Persero) menjadi BPJS
pembentukan dua liason officer di Kesehatan. Organisasi juga
bawah Unit Pemasaran adalah menjalankan fase penting di mana
kebijakan kantor cabang yang seluruh hasil-hasil perubahan yang
diambil untuk menyelesaikan dapat dinilai dewasa ini
masalah di tingkat lokal-regional. direncanakan dan dipersiapkan.
Staf Kepatuhan dibentuk untuk Antara lain, diselenggarakan
melakukan fungsi penertiban pelatihan-pelatihan dan simulasi
administrasi pembayaran premi oleh sistem kerja yang baru lengkap
peserta, berkoordinasi dengan Unit berikut sumber-sumber konflik dalam
Keuangan dan . Jika dibutuhkan, pekerjaan yang memungkinkan
petugas pada organ ini dapat seperti misalnya, ledakan jumlah
menggunakan cara-cara keras yang pendaftar pada loket pendaftaran.
dibenarkan.
Fase berikutnya adalah fase
Sementara dua liason officer di transisi, yaitu fase di mana, menurut
bawah Unit Pemasaran dibentuk keterangan informan, para karyawan
untuk optimalisasi jejaring KCU Semarang BPJS Kesehatan
kepesertaan dari unsur Peserta melakukan penyesuaian terhadap
Pemberi Upah, dalam hal ini badan- praktek langsung sistem kerja baru
badan usaha. Penempatannya, setelah tanggal 1 Januari 2014.
liason officer ditempatkan Fase ini diwarnai dengan kendala-
terkonsentrasi pada kawasan kendala karena pekerja masih
industri Kota Semarang, yaitu di menyesuaikan dengan sistem kerja
kawasan Kaligawe, Semarang Timur dan ritme kerja baru. Peningkatan
dan di kawasan Tugurejo, Semarang jumlah peserta membuat beban
Barat. kerja juga meningkat yang
Manajemen perubahan meniscayakan meningkatnya tugas-
tugas dan ritme kerja para pekerja.
organisasi PT Askes (Persero)
menjadi BPJS Kesehatan pada KCU
Semarang dilakukan dengan tiga
65
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 3, Nomor 2, April 2015 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jkm
66
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 3, Nomor 2, April 2015 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jkm
67
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 3, Nomor 2, April 2015 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jkm
68
JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (e-Journal)
Volume 3, Nomor 2, April 2015 (ISSN: 2356-3346)
http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jkm
18.
Suharno. Prinsip-Prinsip Dasar Happen. Pearson Education Ltd.,
Kebijakan Publik. Yogyakarta: Inggris, 2007.
32.
UNY Press, 2008. Kotter, John P. Leading Change.
19.
Anderson, James E. Public Policy Harvard Business School Press,
Making : An Introduction. Belmont: Boston, 1996.
33.
Wadsworth, 2006. Lewin, Kurt. Resolving Social
20.
http://bpjs- Conflicts and Field Theory in
kesehatan.go.id/index.php/pages/d Social Science. New York: Harper
etail/2013/4 diakses pada tanggal and Row, 1997.
34.
23 November 2014. Kotter, John P. Why
21.
Robbins, R.B. Organizaton Transformation Efforts Fail.
Theory: Structure, Design¸and Makalah dalam Harvard Business
Applications. New Jersey: Review, Boston, 1995.
35.
Pretince-Hall International, Inc, Arikunto, S. Prosedur Penelitian
1990. Suatu Pendekatan Praktik.
22.
Hamid, Edy Suandi dan Malian, Jakarta: Rineka Cipta, 2006.
36.
Sobirin. Memperkokoh Otonomi Sugiyono. Memahami Penelitian
Daerah: Kebijakan, Evaluasi, dan Kualitatif. Bandung: Alfabeta,
Saran. Yogyakarta: UII Press, 2012.
37.
2008. Afrizayanti. Company Profile
23.
Madura, Jeff. Pengantar Bisnis. BPJS Kesehatan Cabang Utama
Jakarta: Salemba Empat, 2007. Semarang. Ungaran: Makalah,
24.
Indahwati, Darsono Licen. 2014.
38.
Transformasi Organisasional dan Undang-Undang Republik
MSDM: Hambatan dan Indonesia No. 19 Tahun 2003
Implikasinya pada Rekrutmen dan tentang Badan Usaha Milik Negara
Seleksi. Surabaya, 2005. (BUMN), diunduh tanggal 23 Maret
25.
Werther, William B. dan Keith 2015 dari
Davis. Human Resources And https://www.bpkp.go.id/uu/filedown
Personal Management. McGraw- load/2/6/264.bpkp.
39.
Hiil, Inc., 1996. Undang-Undang Republik
26.
Tangkilisan, Hessel Nogi S. Indonesia No. 6 Tahun 2007
Manajemen Publik. Jakarta: tentang Perseoran Terbatas,
Gramedia Widia Sarana, 2005. diunduh tanggal 23 Maret 2015
27.
Ndraha, Talidzuhu. Budaya dari
Organisasi. Jakarta, 2002. https://www.bpkp.go.id/uu/filedown
28.
Cook, Curtis W. Dan Hunsaker, load/2/6/264.bpkp
40.
Phillip L. Management and Eka Putri, Asih. Seri Buku Saku-3:
Organizational Behavior. McGraw Paham Transformasi Jaminan
Hill, New York, 2001. Sosial Indonesia. Jakarta:
29.
Greenberg dan Baron. Making the Friedrich-Ebert-Stiftung, 2014.
Links. In ARIS Bulletin, 3, No.2,
Australia, 1997.
30.
Motamedi, Kurt. Strategic
Management. Pepperdine
University, Malibu, California,
1990.
31.
Newton, Richard. Managing
Change, Step by Step: All You
Need To Build A Plan and Make It
69