Introduction Manufacturing

ari_zaqi@uty.ac.id Ari Zaqi Al Faritsy 1

 Pendahuluan
• Pengertian Disiplin Teknik Industri
Manusia

MEMASAN
MERANCANG Informas Energi
i SITEM

G
TERINTEGRASI
Mesin Material
MEMPERBAIKI

Menspesifikasi
Matematika, Ilmu Alam, Ilmu
Memperkirakan
Sosial, Engineering Method and
Mengevaluasi
Analysis
PERFORMANSI
ari_zaqi@uty.ac.id
ari_zaqi@uty.ac.id Ari Zaqi Al Faritsy 3
ari_zaqi@uty.ac.id Ari Zaqi Al Faritsy 4
 What Is Manufacturing

• The word manufacture is derived from two Latin words,

manus (hand) and factus (make); the combination means
made by hand.
• Manufacturing can be defined two ways, one technologic
and the other economic.

ari_zaqi@uty.ac.id Ari Zaqi Al Faritsy 5

 Technologic
• Secara teknologi,
manufaktur adalah
penerapan proses fisik
dan kimia untuk
mengubah geometri,
sifat, dan/atau tampilan
bahan awal tertentu
untuk membuat suku
cadang atau produk

ari_zaqi@uty.ac.id Ari Zaqi Al Faritsy 6

 Economic
• Secara ekonomi,
manufaktur adalah
transformasi bahan
menjadi barang yang
bernilai lebih tinggi
melalui satu atau lebih
operasi pemrosesan
dan/atau perakitan.

ari_zaqi@uty.ac.id Ari Zaqi Al Faritsy 7

 Manufacturing Industries

• Industry
consists of
enterprises and
organizations
that produce or
supply goods
and services.
• Industries can
be classified as
primary,
secondary, or
tertiary.
ari_zaqi@uty.ac.id Ari Zaqi Al Faritsy 8
Discrete VS Continuous Manufacturing

• Discrete manufacturing adalah produsen

komponen, part atau single product, seperti gir,
mobil, pesawat udara, dll.
• Continuous manufacturing adalah produsen
produk yang sifatnya kontinu seperti karet,
plastic, sheet metal working, dll.

ari_zaqi@uty.ac.id Ari Zaqi Al Faritsy 9

 Manufacturing Products
• Final products made by the manufacturing industries can
be divided into two major classes: consumer goods and
capital goods.
• Consumer goods are products purchased directly by
consumers, such as cars, personal computers, TVs, tires,
and tennis rackets.
• Capital goods are those purchased by companies to
produce goods and/or provide services. Examples of
capital goods include aircraft, computers, communication
equipment, medical apparatus, trucks and buses, railroad
locomotives, machine tools, and construction equipment.
ari_zaqi@uty.ac.id Ari Zaqi Al Faritsy 10
 Production Quantity and Product Variety
• Production quantity refers to the number of units produced
annually of a particular product type.
• Product variety refers to different product designs or types
that are produced in the plant.

ari_zaqi@uty.ac.id Ari Zaqi Al Faritsy 11

 Manufacturing Capability

• Kemampuan manufaktur mengacu pada

keterbatasan teknis dan fisik suatu perusahaan
manufaktur dan setiap pabriknya
• Beberapa dimensi kemampuan ini dapat
diidentifikasi: (1) kemampuan teknologi
pengolahan, (2) ukuran fisik dan berat produk, dan
(3) kapasitas produksi.

ari_zaqi@uty.ac.id Ari Zaqi Al Faritsy 12

(1) technological processing capability

• Kemampuan pemrosesan teknologi dari sebuah pabrik (atau

perusahaan) adalah seperangkat proses manufaktur yang tersedia.
• Kemampuan pemrosesan teknologi erat kaitannya dengan jenis
material. Contoh : operasi permesinan, menggulung billet baja ke
dalam sheet stock, dan Assembly mobil.
• Kemampuan pemrosesan teknologi tidak termasuk hanya proses fisik,
tetapi juga keahlian yang dimiliki oleh personil pabrik dalam hal ini
teknologi pengolahan.
• Perusahaan harus berkonsentrasi pada desain dan pembuatan produk
yang sesuai dengan kemampuan pemrosesan teknologinya.

ari_zaqi@uty.ac.id Ari Zaqi Al Faritsy 13

(2) physical size and weight of product
• Manufacturer proses terbatas dalam hal ukuran dan
berat produk.
• Produk besar atau produk berat yang sulit untuk
bergerak. Proses memindahkan produk dengan crane.
• Produk yang lebih kecil yang dibuat dalam jumlah besar
dapat dipindahkan oleh konveyor atau cara lain.
• Peralatan produksi dan penanganan material harus
direncanakan untuk produk yang berada dalam kisaran
ukuran dan berat.
ari_zaqi@uty.ac.id Ari Zaqi Al Faritsy 14
 (3) Production capacity

• Keterbatasan kuantitas umumnya disebut kapasitas

pabrik, atau kapasitas produksi, didefinisikan sebagai
tingkat produksi maksimum yang dapat dicapai pabrik di
bawah operasi yang diasumsikan
• Kondisi. Kondisi operasi mengacu pada jumlah shift per
minggu, jam per shift.

ari_zaqi@uty.ac.id Ari Zaqi Al Faritsy 15

 Production System

• Production systems consist

of people, equipment, and
procedures designed for the
combination of materials and
processes that constitute a
firm’s manufacturing
operations.
• Production systems can be
divided into two categories:
(1) production facilities and
(2) manufacturing support
systems

ari_zaqi@uty.ac.id Ari Zaqi Al Faritsy 16

 Manufacturing Process
• Proses manufaktur adalah suatu prosedur yang dirancang
yang menghasilkan perubahan fisik dan/atau kimia pada
bahan kerja awal dengan tujuan untuk meningkatkan nilai
bahan tersebut.
• Suatu proses manufaktur biasanya dilakukan sebagai suatu
unit operasi, yang berarti bahwa proses tersebut merupakan
satu langkah dalam rangkaian langkah yang diperlukan untuk
mengubah bahan awal menjadi produk akhir.
• Operasi manufaktur dapat dibagi menjadi dua tipe dasar: (1)
operasi pemrosesan dan (2) operasi perakitan.
ari_zaqi@uty.ac.id Ari Zaqi Al Faritsy 17
Processing Operations and Assembly Operation

1. Operasi pemrosesan menggunakan energi untuk mengubah

bentuk, sifat fisik, atau penampilan bagian kerja untuk
menambah nilai pada material.
a. Bentuk-bentuk energi antara lain mekanik, termal, listrik, dan kimia.
b. Energi diterapkan secara terkendali melalui mesin dan perkakas.
c. Tenaga manusia mungkin juga diperlukan, namun pekerja manusia
umumnya dipekerjakan untuk mengendalikan mesin, mengawasi
pengoperasian, dan memuat dan membongkar suku cadang sebelum
dan sesudah setiap siklus operasi.
2. Jenis dasar operasi manufaktur yang kedua adalah perakitan,
yaitu dua atau lebih bagian yang terpisah digabungkan untuk
membentuk suatu kesatuan baru.
ari_zaqi@uty.ac.id Ari Zaqi Al Faritsy 18
 Manufacturing Processes
Conceptual
Design

Product
Customer
Design

Customer Production
Service Preparation

Common
Database

Process
Shipping
Planning

Production Processes
Control R&D

Processing

ari_zaqi@uty.ac.id Ari Zaqi Al Faritsy 19

 MANUFACTURING PROCESESS
PERANCANGAN PERANCANGAN
PEMASARAN
PRODUK PROSES

PERANCANGAN
METODE KERJA,
PENGENDALIAN PERENCANAAN
WAKTU STANDAR,
PERSEDIAAN PRODUKSI
DAN PERBAIKAN
PRODUKTIVITAS

KONSUMEN PEMASOK

PENYIMPANAN
PROSES PEMBUATAN PENERIMAAN
PENGIRIMAN

PENGENDALIAN PENGENDALIAN PENGENDALIAN PENGENDALIAN

KUALITAS PRODUKSI PROSES PERALATAN
ari_zaqi@uty.ac.id Ari Zaqi Al Faritsy 20
 Production Facilities
• Production facilities refer to the physical equipment and the
arrangement of equipment in the factory

ari_zaqi@uty.ac.id Ari Zaqi Al Faritsy 21

 Manufacturing Support System

• Manufacturing support systems are the

procedures used by the company to
manage production and solve the technical
and logistics problems encountered in
ordering materials, moving work through
the factory, and ensuring that products
meet quality standards.
ari_zaqi@uty.ac.id Ari Zaqi Al Faritsy 22
 Manufacturing Support System

• Manufacturing engineering. The manufacturing engineering

department is responsible for planning the manufacturing
processes—deciding what processes should be used to make the
parts and assemble the products.
• Production planning and control. This department is responsible
for solving the logistics problem in manufacturing—ordering
materials and purchased parts, scheduling production, and
making sure that the operating departments have the necessary
capacity to meet the production schedules.
• Quality control. Producing high-quality products should be a top
priority of any manufacturing firm in today’s competitive
environment.
ari_zaqi@uty.ac.id Ari Zaqi Al Faritsy 23
 Thank You

Ari Zaqi Al
ari_zaqi@uty.ac.id Faritsy 24