You are on page 1of 8

.

PROFESIONAL HEALTH JOURNAL


Special Issue, Volume 4 No. 2sp, Bulan Juni Tahun 2023 (Hal. 31-38)
https://www.ojsstikesbanyuwangi.com/index.php/PHJ

Peranan Orang Tua Dalam Perkembangan Psikososial Anak Usia Sekolah Selama
Pandemi COVID-19
Ovrina Sintya Putria , Rahmawati Maulidiab , Ratna Tri Wulandaric
aMahasiswa Program Studi S1 Ilmu Keperawatan STIkes Maharani Malang
bDosen Ilmu Keperawatan STIkes Maharani Malang

Email: ovrinasintya26@gmail.com

Abstract
Introduction: Psychosocial development in school-age children is industrial versus low self-
esteem, where children can complete school assignments and homework assignments, have a
sense of competition, play a role in group activities. This review plans to gather and dissect
articles connected with the job of guardians in the psychosocial improvement of young kids
during the COVID-19 pandemic. Method: The technique or configuration utilized in this
exploration is the Literature Review. Result: The aftereffects of examination from 10
exploration articles that have been obtained by 60% use a cross-sectional research design and
as many as 30% use the Chi-Square test analysis, from this analysis it is obtained that there
are 7 article stated that the role of parents in the psychosocial advancement of young kids
during the Covid-19 pandemic. what's more, 3 article expressed that there was an absence of
parental job in the psychosocial improvement of young kids during the Covid-19 pandemic.
Conclusion: In this review it tends to be presumed that the job of guardians is vital in the
psychosocial improvement of young kids during the Covid-19 pandemic.
IMRAD(Introduction, Method, Result, Conclusion)

Keywords: The role of parents, psychosocial development, school age children, the Covid-19
pandemic

Abstrak
Pendahuluan: Perkembangan psikososial pada anak usia sekolah adalah industri versus harga
diri rendah, dimana anak bisa menyelesaikan tugas sekolah dan tugas rumah yang diberikan,
mempunyai rasa bersaing, berperan dalam kegiatan kelompoknya. Penelitian ini bertujuan
untuk mengumpulkan dan menganalisis artikel terkait dengan peranan orang tua dalam
perkembangan psikososial anak usia sekolah selama pandemic COVID-19. Metode: yang
digunakan dalam penelitian ini adalah Literature Review. Hasil: Hasil penelitian dari 10
artikel penelitian yang telah diperoleh 60% menggunakan desain penelitian Cross-Sectional
dan sebanyak 30% menggunakan analisis Uji Chi-Square, dari analisis tersebut diperoleh
terdapat 7 artikel dinyatakan adanya peranan orang tua dalam perkembangan psikososial anak
usia sekolah selama pandemic covid-19 dan 3 artikel dinyatakan kurang adanya peranan
orang tua dalam perkembangan psikososial anak usia sekolah selama pandemic covid-19.
Kesimpulan: dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa peranan orang tua sangat penting
dalam perkembangan psikososial anak usia sekolah selama pandemic Covid-19.

Kata Kunci: Peran orang tua, Perkembangan psikososial, Anak usia sekolah, Pandemi
Covid-19

Putri, Ovrina Sintya, dkk., Peranan Orang Tua Dalam Perkembangan…. 31


.
PROFESIONAL HEALTH JOURNAL
Special Issue, Volume 4 No. 2sp, Bulan Juni Tahun 2023 (Hal. 31-38)
https://www.ojsstikesbanyuwangi.com/index.php/PHJ

sekolah, memiliki perasaan bersaing,


PENDAHULUAN menghargai berada dalam pertemuan,
Pandemi Covid-19 berdampak pada mengambil bagian dalam latihan
pelaksanaan pendidikan di Indonesia. kelompok. Dalam perihal anak tidak bisa
Infeksi ini menyebar lewat cairan tubuh melewati masa pembentukan ini, hendak
manusia, perihal ini menggarisbawahi terjadi penyimpangan tingkah laku, anak
masyarakat guna tidak mengarahkan lebih suka tidak menyelesaikan jadwal
komunikasi sosial dengan cara yang baik sehari-hari, wali guna mengerjakan tugas,
(World Health Organization, 2020). tidak memiliki kesiapan guna bersaing
Penyebaran pandemi yang begitu cepat serta tampak apatis, tidak memiliki
sudah menimbulkan masalah dalam keinginan guna bergabung dengan latihan
pelatihan publik di Indonesia yang kelompok, mengisolasi diri dari teman
ditegaskan oleh 45 juta siswa tidak layak dekat serta mengumpulkan teman. sebab
guna terus belajar serta meneegaskan penyimpangan tersebut anak menjadi
latihan di sekolah ( Nehru 2020) . kurang lancar (Saputra, 2019). Tugas wali
Pembelajaran di SD Kota Batu sejak dalam perkembangan psikososial anak
pandemi Covid-19 cepat terhenti. Anak- yakni mengikutsertakan anak dalam
anak muda itu segera dikeluarkan dari kegiatan sehari-hari yang sederhana di
sekolah. Sejak saat itu tugas pendidik rumah, misalnya membuat kue serta
digantikan oleh wali di rumah. Sekolah merapikan tempat tidur, memuji prestasi
oleh wali di rumah seharusnya sederhana yang dicapai anak, berdiskusi dengan anak
sehingga perkembangan anak-anak diatur tentang asumsi mereka dalam berhubungan
sesuai usia mereka serta sesuai dengan serta belajar, tidak meminta anak
perkembangan normal anak-anak. melakukan hal-hal yang tidak sesuai
Pemeriksaan semacam ini sudah dilakukan, dengan kemampuannya (menoleransi anak
misalnya, eksplorasi Fauziah et al., (2020) apa adanya), membantu kemampuan
dengan hasil penelitian meneegaskan kalau belajar, tidak menuduh serta menyinggung
pemakaian berbasis web selama pandemi perasaan anak, memberi contoh bagaimana
COVID-19 meninggalkan banyak masalah mengakui orang lain apa adanya, memberi
mental pada anak muda. Faktor masalah kesempatan mengikuti latihan kelompok
mental sosial yakni tidak adanya hubungan yang terkoordinasi , membuat maupun
sosial anak dengan teman sebayanya, menetapkan pedoman disiplin di rumah
dengan alasan selama pembelajaran bersama anak. Tugas wali sangat penting
internet mereka “terjamin” serta dalam dalam peningkatan psikososial anak, sebab
pandangan para ilmuwan, anak-anak sering saat ini anak-anak hendak
mengabaikan permintaan pendidik. Sesuai mengembangkan kemampuan mereka
pertemuan pencipta dengan salah satu dengan berbagai cara, termasuk kerjasama
pendidik, beliau mengatakan kalau serta prestasi belajar guna menciptakan
disposisi ini tidak benar-benar terjadi pada karya sesuai dengan kemampuan mereka
masa pembelajaran tatap muka, namun sendiri. Pencapaian kapasitas ini hendak
mulai terjadi pada masa pembelajaran dilakukan dengan benar olehnya (Irmilia et
internet. al., 2015). Namun faktanya bisa dilihat dari
penelitian Livana & Anggraeni, (2018)
Kemajuan psikososial pada anak kecil menegaskan kalau anak-anak umumnya
yakni modern versus kepercayaan diri yang hendak menghadapi kebiadaban baik
rendah. Di mana anak-anak bisa secara lisan maupun secara lisan oleh
menyelesaikan tugas sekolah serta tugas orang tuanya, sebab pada usia tersebut
Putri, Ovrina Sintya, dkk., Peranan Orang Tua Dalam Perkembangan…. 32
.
PROFESIONAL HEALTH JOURNAL
Special Issue, Volume 4 No. 2sp, Bulan Juni Tahun 2023 (Hal. 31-38)
https://www.ojsstikesbanyuwangi.com/index.php/PHJ

anak-anak mulai cerdik serta walinya dalam mencari literature sebaiknya


memakai cara-cara jahat guna mendidik menggunakan dua data skolastik, semacam
anak-anak agar mereka tidak nakal. perihal SCOPUS, ProQuest, Science Direct, Web
ini terjadi sebab ketidaktahuan para wali of Science, CINAHL, Pubmed, Research
dalam mendidik serta membesarkan anak- Gate, Sage, Medline databases, serta
anak. Google Scholar. Setelah itu, untuk tahun
penerbitan dari beberapa jurnal yang akan
Untuk menghadapi permasalahan diatas, direview minimal 5 tahun terakhir.
Keluarga yang memiliki anak kecil Pengumpulan artikel maupun jurnal
memiliki tugas-tugas formatif dimana pada dengan memakai kata kunci serta
tahap ini keluarga harus membantu anak- administrator boolean (AND, OR NOT,
anak dengan bergaul dengan iklim di luar maupun AND NOT) yang dipakai guna
rumah, sekolah, serta iklim yang lebih luas, mengembangkan maupun meneegaskan
memberdayakan anak-anak guna mencapai pencarian guna mempermudah
pergantian peristiwa ilmiah. Memberikan menentukan artikel maupun jurnal yang
latihan atas anak-anak, menyesuaikan dipakai.
dengan latihan daerah dengan
mengikutsertakan anak-anak. Mengatasi Atas pencarian jurnal strategi yang
kebutuhan yang berkembang termasuk digunakan dalam literature review ini
biaya hidup serta kesejahteraan individu menggunakan format Problem/population
(Irmilia et al., 2015). Adapun solusi yang Intervention Commparisson Outcome
di kemukakan oleh (Fauziah et al., 2020) Time/type study (PICOT). Pencarian
Di masa pandemi Covid-19, yang dilakukan di web Google Scholar dengan
dilakukan para pengajar yakni alamat website:
mempersilahkan anak-anak guna bisa https://scholar.google.com/, ProQuest
berinteraksi dengan teman-teman lain dengan alamat website:
memakai aplikasi Zoom, Google Meet, dll. https://www.proquest.com/, PubMed
Langkah ini dilakukan sebab selama ini dengan alamat website:
para pendidik hanya memberikan masukan. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/ dan
dua judul (pengajar guna wali serta anak), Scient Direct dengan alamat
dengan korespondensi multi arah (pendidik website:https://www.sciencedirect.com/.
guna semua wali serta anak) siswa Kata kunci yang digunakan yaitu “the role
diharapkan lebih menyenangkan serta bisa of parents” AND “psychosocial
bergaul dengan teman yang beragam. development” AND “school age children”
Tujuan penelitian ini adalah untuk AND “Pandemic covid-19”. Pencarian
mengetahui peranan orang tua terhadap sumber jurnal juga menggunakan kata
perkembangan psikososial anak usia kunci berbahasa Indonesia guna
sekolah selama pandemic COVID-19 memudahkan dalam mendapatkan sumber
berdasarkan studi literatur. dalam negeri, yaitu dengan kata kunci
“Peran orang tua” AND “Perkembangan
METODE psikososial” AND “Anak usia sekolah”
Dalam tinjauan ini, jenis pemeriksaan yang AND “Pandemi covid-19”.
dipakai yakni strategi Literatur Review, Tabel 1.1 PICOS Framework
khususnya penggambaran teori, penemuan
serta artikel eksplorasi lainnya guna Kriteria Inklusi Eksklusi
dipakai selaku alasan gerakan
pemeriksaan. Menurut Pickering (2018)
Putri, Ovrina Sintya, dkk., Peranan Orang Tua Dalam Perkembangan…. 33
.
PROFESIONAL HEALTH JOURNAL
Special Issue, Volume 4 No. 2sp, Bulan Juni Tahun 2023 (Hal. 31-38)
https://www.ojsstikesbanyuwangi.com/index.php/PHJ

Population/ Jurnal Jurnal tahun terakhir


problem nasional dan nasional dan
internasional internasional
yang yang tidak Bahasa Bahasa Selain Bahasa
mengandung mengandung Inggris dan Inggris dan
peranan tema peranan Bahasa Bahasa
stimulasi orang tua Indonesia Indonesia
orang tua dalam
terhadap anak perkembangan
dalam psikososial
perkembangan anak usia HASIL
psikososial sekolah
anak usia selama Literature review ini dilangsungkan guna
sekolah pandemic mengkaji peranan orang tua dalam
selama covid-19. pertumbuhan kesehatan psikis anak usia
pandemic sekolah selama pandemic covid-19 dengan
covid-19. teknik pengumpulan literatur yang sudah
Intervention Tidak ada Tidak ada ada. Setelah literatur didapatkan melalui
Comparation Tidak ada Tidak ada
basis data Google Scholar, Scient Direct
dan Proquest, selanjutnya literatur akan
Outcome Menunjukkan Tidak dianalisis menggunakan critical appraisal
ada atau menunjukkan untuk menjawab tujuan pengukuran dan
tidaknya ada atau untuk membandingkan hasil dari setiap
peran orang tidaknya
literatur yang diperoleh.
tua dalam peran orang
perkembangan tua dalam Karakteristik responden yang diambil oleh
psikososial perkembangan
peneliti pada saat melakukan Literature
anak usia psikososial
sekolah anak usia Review, secara garis besar peneliti
selama sekolah mengambil responden anak usia sekolah.
pandemic selama 10 jurnal yang diperoleh memiliki
covid-19 pandemic karakteristik yang berbeda mulai dari
covid-19 desain, sampel, tahun dan jenis analisis.
Terdapat 10 jurnal yang diperoleh peneliti,
Study design Quasi- Literatur
experimental review, yaitu 4 jurnal nasional yang berbahasa
studies, Systematic Indonesia dan 6 jurnal internasional yang
randomized review dan berbahasa inggris dengan menggunakan
control and metaanalysis database ScienceDirect, proquest, PubMed
trial, review dan scholar serta 10 jurnal tersebut sudah
qualitative memenuhi kriteria inklusi dengan tema
research, and peranan wali atas pertumbuhan kesehatan
cross- psikis anak umur sekolah selama pandemi
sectional
covid-19.
studies
Tahun Artikel atau Artikel atau Secara keseluruhan pada setiap penelitian
penerbitan jurnal yang jurnal yang
membahas terkait peranan orang atas anak
terbit pada terbit sebelum
tahun 2015- tahun 2015- usia sekolah terhadap pertumbuhan
2020 atau 2020 kesehatan psikis.
rentang waktu
minimal 5
Putri, Ovrina Sintya, dkk., Peranan Orang Tua Dalam Perkembangan…. 34
.
PROFESIONAL HEALTH JOURNAL
Special Issue, Volume 4 No. 2sp, Bulan Juni Tahun 2023 (Hal. 31-38)
https://www.ojsstikesbanyuwangi.com/index.php/PHJ

(SMA), sebagian besar responden tidak


bekerja serta yakni ibu rumah tangga di
rumah. Hasil dari penelitian ini yakni
Tabel 2.1 Karakteristik Responden Studi sesuai dengan hipotesis yang menyatakan
kalau tugas wali dalam peningkatan
Kategori N % psikososial anak-anak yakni memberikan
A. Desain kegembiraan sehingga anak-anak berkreasi
Penelitian sesuai dengan perkembangan usia mereka.
Pekerjaan wali yang baik bisa diilhami
Cross-Sectional
6 60% ketika wali itu memiliki. Wali yang tidak
Studi kasus bekerja memiliki banyak waktu maupun
3 30%
Descriptive
waktu paling ekstrim dengan anak-anak
research mereka, jadi milikilah kesempatan serta
1 10%
kemauan guna memperkuat pekerjaan
mereka. Seperti yang ditegaskan oleh
Total 10 100% hipotesis Marr serta Heppinstall, (1966)
salah satu variabel yang mempengaruhi
Dari 10 artikel yang dipaparkan guna pekerjaan wali atas anak yakni inklusi
orang tua dimana hubungan nyaman antara
Tabel 1.1, bisa dipahami kalau gambar ibu serta anak cukup signifikan seperti
penelitian yang tertinggi yakni memakai ayah serta anak meskipun biasanya hendak
penggambaran penelitian Cross-Sectional ada kontras. Dalam keluarga, ayah bisa
yaitu sebanyak 6 artikel atau 60%. melibatkan diri dalam menangani anak-

Jenis analisis yang paling banyak Kategori N %


B. Analisis Penelitian
digunakan yaitu Uji chi-square sebanyak Uji chi-square
3 artikel atau 30%. Uji McNemar 3 30%
Uji-T 1 10%
One-way ANOVA 1 10%
PEMBAHASAN Analisis deskkriptif- 1 10%
Peran Orang Tua induktif 1 10%
Studi tematik
Pada penelitian (Suparwati et al., 2020) Uji fisher
dan (Kurniati et al., 2020) menyatakan 2 20%
1 10%
menegaskan kalau wali mengambil bagian Total 10 100%
selama waktu yang dihabiskan guna anak mereka. Seorang ayah tidak hanya
peningkatan psikososial anak, salah bertanggung jawab guna mencari nafkah
satunya yakni dengan memeriksa dengan tetapi pula bisa bekerja dengan ibu dalam
anak asumsi mereka dalam berkomunikasi fokus pada anak, misalnya, menyambutnya
serta belajar. Jadi anak-anak merasa bermain bersama selaku pekerjaan guna
terbuka guna orang tua mereka serta perlu berkomunikasi. Bisa dibuktikan pada
menawarkan sudut pandang mereka penelitian Halil Uzun et al., (2020) bahwa
maupun apa yang mereka rasakan. status pekerjaan mempengaruhi hubungan
sebagian besar responden berada pada orang tua dengan anak. Hal ini
tahap dewasa awal maupun matang 18-41 menunjukkan bahwa ayah yang
tahun, sebagian besar responden menganggur atau jarang bekerja lebih baik
berpendidikan sekolah menengah pertama hubungannya dengan anak dalam
Putri, Ovrina Sintya, dkk., Peranan Orang Tua Dalam Perkembangan…. 35
.
PROFESIONAL HEALTH JOURNAL
Special Issue, Volume 4 No. 2sp, Bulan Juni Tahun 2023 (Hal. 31-38)
https://www.ojsstikesbanyuwangi.com/index.php/PHJ

menjalankan peran sebagai ayah daripada digunakan untuk keluarga dan bekerja.
ayah yang bekerja dalam waktu yang lama Selain itu, imajinasi wali dalam bekerja
atau dalam dimensi peran. Selama sama pula mempengaruhi pola pikir anak
pandemic COVID-19, banyak orang tua guna tetap cerdas serta perlu menghabiskan
yang harus melaksanakan pekerjaannya waktu bersama orang-orang sekitar. Orang
dari rumah bersama melalui anak. Perihal tua harus memberitahu sedetail mungkin
ini dapat digunakan wali guna berbagi tetang virus corona, dampaknya apa, dan
waktu melalui orang yang dicintainya. orang tua wajib memahami bagaimana
keadaan masyarakat perkotaan yang
Hasil penelitian Kurniati et al., (2020) berbeda yang masih zona merah, hijau,
menunjukkan kalau selama pandemi gelap. Di masa pandemi seperti ini,
COVID-19, wali memainkan peran yang dipercaya wali tidak hendak fokus duluan
sangat penting dalam menjaga keselarasan agar bisa memenuhi kebebasan
kehidupan sehari-hari tanpa henti. pengasuhan anak dengan baik.
Pekerjaan yang muncul guna wali selama
pandemi ini yakni guna menjaga serta wali serta anak-anak.
menjamin anak-anak guna melanjutkan
kehidupan yang bersih serta sehat, KESIMPULAN DAN SARAN
menemani anak-anak dalam mengerjakan Aktivitas sekolah dari otodidak (Frome
pekerjaan rumah, melakukan latihan Home) yang dibawa oleh pandemi Covid-
bersama saat di rumah, membangun iklim 19 yang terjadi hampir di mana-mana,
yang menyenangkan bagi anak-anak, meneegaskan semakin pentingnya tugas
menata ruang korespondensi ekstrim. keluarga dalam mendukung, benar-benar
dengan anak-anak, bermain dengan anak- fokus serta mendidik anak-anak. Kondisi
anak, menjadi teladan dengan menjadi ini membangun kembali kemampuan yang
contoh yang baik bagi anak-anak, mendasari keluarga selaku titik fokus,
memberikan manajemen atas kerabat, semuanya setara, di mana di atas segalanya
menampung serta menangani kebutuhan sekolah terjadi guna anak-anak. Anak-anak
keluarga, serta mengarahkan serta kecil yakni salah satu kelompok yang
membangunkan anak-anak, memberikan umumnya tidak berdaya menghadapi
sekolah maupun pelatihan, menjaga dampak COVID-19, menularkan infeksi,
kualitas yang ketat, melakukan variasi tetapi pula secara mental mengingat saat
serta pengembangan dalam latihan di ini penerapan pembatasan ruang lingkup
rumah. yang besar berdampak pada penghentian
sekolah. Anak-anak harus tetap di rumah,
Menurut opini peneliti, tugas wali vital
tidak bisa bertemu teman-temannya serta
sekali atas mengarahkan anak, bisa lewat
tidak bisa bermain di luar rumah.
pembagian waktu antara bekerja dengan
Berdasarkan literature review pada 10
anak maupun keluarga. Bukan berarti
jurnal, yaitu 6 jurnal internasional dan 4
orang tua atau lebih tepatnya seorang ayah
jurnal nasional yang telah dilakukan
tidak diperbolehkan bekerja. Akan tetapi
peneliti, terdapat beberapa kesimpulan.
disini ayah bisa bekerja sama dengan ibu
Dari 10 jurnal tersebut ada 7 jurnal yang
dalam menyelesaikan perawatan anak,
menyatakan adanya peranan wali atas
misalnya, mengajak mereka bermain
pertumbuhan kesehatan psikis anak umur
bersama selaku pekerjaan guna
sekolah selama pandemic Covid-19 dan 3
berkomunikasi setelah bekerja. Wali pula
jurnal yang menyatakan tidak ada peranan
harus dapat membagi waktu mana yang
wali atas suatu pertumbuhan kesehatan
Putri, Ovrina Sintya, dkk., Peranan Orang Tua Dalam Perkembangan…. 36
.
PROFESIONAL HEALTH JOURNAL
Special Issue, Volume 4 No. 2sp, Bulan Juni Tahun 2023 (Hal. 31-38)
https://www.ojsstikesbanyuwangi.com/index.php/PHJ

[sikis anak umur sekolah selama pandemic Sekolah. Journal of Chemical Information
Covid-19. Sesuai dengan analisis literature and Modeling, 110(9), 1689–1699.
review tersebut, maka dapat diambil
kesimpulan kalau fungsi wali vital sekali Kurniati, E., Kusumanita, D., Alfaeni, N.,
atas suati perkembangan psikososial anak & Andriani, F. (2020). Jurnal Obsesi :
usia sekolah selama pandemic Covid-19. Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Analisis
Peran Orang Tua dalam Mendampingi
Anak di Masa Pandemi Covid-19. Jurnal
DAFTAR PUSTAKA Pendidikan Anak Usia Dini, 5(1), 241–
256.
Abdullah, M. Q. (2020). Psychosocial
https://doi.org/10.31004/obsesi.vxix.xxx
problems of schoolchildren and the
psychological counseling approaches Livana, & Anggraeni, R. (2018). Fisik dan
implicated by counselors for treating it. Verbal Pada Anak Usia Sekolah di Kota
COUNS-EDU: The International Journal Kendal ( Health Education O Psychososial
of Counseling and Education, 2(4), 150– Development As An Effort Of To Prevent
159. Physical And Verbal Violence Of School
https://doi.org/10.23916/0020170212940 Aged Children In Kendal City ). 97–104.
https://doi.org/10.26699/jnk.v5i2.ART.p09
Colizzi, M., Sironi, E., Antonini, F., Ciceri,
7
M. L., Bovo, C., & Zoccante, L. (2020).
Psychosocial and behavioral impact of Marr, G. V., & Heppinstall, R. (1966). On
COVID-19 in autism spectrum disorder: the autoionization transitions in thallium
An online parent survey. Brain Sciences, atoms. Proceedings of the Physical
10(6), 1–14. Society, 87(1), 293–298.
https://doi.org/10.3390/brainsci10060341 https://doi.org/10.1088/0370-
1328/87/1/333
Fauziah, I., Ernita, E., Octavia, D. R., &
Dwiyanti, M. (2020). Analisis Gangguan McKune, S., Acosta, D., Diaz, N., Brittain,
Psikososial Dan Emosional Aud Di Ra K., Joyce- Beaulieu, D., Maurelli, A. T., &
Nurul Iman Medan Belawan Selama Nelson, E. J. (2020). Psychosocial Health
Pembelajaran Berbasis Daring. Kumara of School-aged Children during the Initial
Cendekia, 8(3), 316. COVID-19 Safer-at-Home School
https://doi.org/10.20961/kc.v8i3.44282 mandates in Florida: A cross-sectional
study. MedRxiv, 1–11.
Gunadi, D. I. P. (2019). Peran Orang Tua
https://doi.org/10.1101/2020.11.20.202358
dalam Optimalisasi Tumbuh Kembang
12
Anak untuk Membangun Karakter Jujur.
https://doi.org/10.31227/osf.io/zdt3g Morgül, E., Kallitsoglou, A., & Essau, C.
A. (2020). Psychological effects of the
Halil Uzun, Hamiden, N., & Metin, Ş.
COVID-19 lockdown on children and
(2021). Review Layanan Anak dan Remaja.
families in the UK. 7(September), 42–48.
120(November 2020).
https://doi.org/10.21134/rpcna.2020.mon.2
https://doi.org/10.1016/j.childyouth.2020.1
049
05748
Nehru, N. A. (2020). Belajar Dari Rumah
Irmilia, E., Herlina, & Hasneli, Y. (2015).
Pada Masa Pandemi Covid-19 Dalam
Hubungan Peran Orang Tua terhadap
Perspektif Konsep Perkembangan
Perkembangan Psikososial Anak Usia
Putri, Ovrina Sintya, dkk., Peranan Orang Tua Dalam Perkembangan…. 37
.
PROFESIONAL HEALTH JOURNAL
Special Issue, Volume 4 No. 2sp, Bulan Juni Tahun 2023 (Hal. 31-38)
https://www.ojsstikesbanyuwangi.com/index.php/PHJ

Psikososial Erikson. Academia.Edu, 1–14. Pengetahuan Orang Tua Tentang


Kekerasan Verbal Pada Anak Pra Sekolah
Priyanto, Kamal, A. F., Dahlia, D., & Di Aceh Parents’ Knowledge About
Anggraeni, I. I. (2020). Proceedings of the Verbal Abuse on Preschool Children in
International Conference on Nursing and Aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas
Health Sciences Volume 1 No 1, November Keperawatan, 1(1), 1–7.
2020 http://jim.unsyiah.ac.id/FKep/article/view/
http://jurnal.globalhealthsciencegroup.co 1552
m/index.php/PICNHS Global Health
Science Group. 1(1), 5–14.
Riskesdas, K. (2018). Hasil Utama Riset
Kesehata Dasar (RISKESDAS). Journal of
Physics A: Mathematical and Theoretical,
44(8), 1–200.
https://doi.org/10.1088/1751-
8113/44/8/085201
Saputra, R. (2019). Hubungan Peran Orang
Tua Terhadap Perkembangan Psikososial
Anak Usia Sekolah. Journal of Chemical
Information and Modeling, 53(9), 1689–
1699.
Suparwati, M., Arifah, Y., &
Purwaningsih, H. (2020). Hubungan
Dukungan Orang Tua Dengan
Perkembangan Psikososial Anak Usia
Sekolah Selama Daring. 1–7.
http://repository2.unw.ac.id/640/
Tuwu, D., Bahtiar, B., Supiyah, R., & Upe,
A. (2020). Pemberian Dukungan
Psikososial Pada Anak Yang Mengalami
Gangguan Di Era Pandemi Covid-19.
Journal Publicuho, 3(3), 394.
https://doi.org/10.35817/jpu.v3i3.14489
Yanuar, D., Mediastini, E., PH, L., &
Basthomi, Y. (2020). Perkembangan
Psikososial Anak Usia Sekolah. 1(1),
2018–2021.
Yulisma Mysa, A., Program Studi Ilmu
Keperawatan Fakultas Keperawatan
Universitas Syiah Kuala Banda Aceh, M.,
& Keilmuan Keperawatan Keluarga
Fakultas Keperawatan Universitas Syiah
Kuala Banda Aceh, B. (2016).
Putri, Ovrina Sintya, dkk., Peranan Orang Tua Dalam Perkembangan…. 38

You might also like