Professional Documents
Culture Documents
Tim jaga:
Mufti Syarif Alfanshuri , Kusnadi
Konsulen Jaga:
Dr.dr.Azhari Gani, Sp.PD-KKV
1
Pasien Diagnosa Terapi Planning
2. Ny, -CHF FC NYHA Bedrest Darah DPJP:
Yusnidar IV ec HHD Posisi semifowler Lengkap dr. Azhari
- Hipertensi Cateter urin EKG Gani, Sp. PD,
Stage II Diet jantung 1700 KKV
kkal
O2 2-4 L/i
IV ceftriaxone 2
gr/24jam
IV Furosemd 1
amp/8jam
Aspilet 1x 80mg
Clopidogrel 1x75mg
Nitrokaf retard 1x
2,5mg
ISDN 3x5mg
Tanapres 1x5mg
Sukralfat 3xCI
Laxadyn 1xCI
2
Pasien Diagnosa Terapi Planning
3. Tn. H STEMI Bed Rest - Foto DPJP:
Inferior + 02 thorax dr. Azhari
Iskemik Three way - CKMB & Gani, Sp. PD,
Anteropsepta Drip NTG 5 mEq/jam Troponin KKV
l Aspilet 1 x 80mg
Clopidogrel 1 x 75 mg
CHF Fc ISDN 3 x 1
NYHA III-IV Atorvastatin 1 x 20 mg
ec CAD Laxadyn syr 3 x CI
SC Novorapid 6-6-6
DM tipe 2 SC Levemir 0-0-0-8
Iv. Furosemid 1
amp/8jam
Iv. Meropenem 1 gr 12
j
3
Morning
Report
1.Akut STEMI Inferior late onset killip 2
2.CHF Fc NYHA III-IV ec CAD
3. DM TIPE 2
Kusnadi
08061105
Preseptor :
dr.T Heriansyah, Sp.JP (K)--FIHA
Abdomen : Soepel, nyeri tekan (-), H/L/R tidak teraba, timpani (+),
peristaltik normal
Ekstremitas : Edema tungkai (+/+)
Riwayat penyakit dahulu
Ht (-) DM (+) 10 tahun
Riwayat penyakit keluarga
Ht(-) DM (+)
Riwayat penggunaan obat
Insulin Novorapid
Bacaan EKG tanggal 25 feb 2017
Tn H
Pemeriksaan Pemeriksaan
Anamnesis Fisik Penunjang
Penegakan
Diagnosis
18
Pendahuluan
Depkes RI 2014 Prevalensi PJK di
Aceh yang di diagnosis dokter sekitar
0,7% atau 22.240 orang (Riskesdas,
2013).
- STEMI
PJK SKA - NSTEMI
- UAP
Terminologi
Sindrom Koroner Akut (SKA) adalah suatu
keadaan yang menunjukkan gangguan aliran
darah koroner parsial hingga total ke miokard
secara akut. Gangguan aliran darah ke
miokard pada SKA terutama akibat
pembentukan trombus di dalam arteri
koroner. SKA terdiri dari ST-Elevation
Miokard Infark (STEMI), Non-ST Elevation
Miokard Infark (NSTEMI) dan Unstable
Angina Pectoris.
Etiologi SKA
Patofisiologi
Pemeriksaan penunjang
gambaran EKG bervariasi:
- Gelombang T tinggi dan runcing dimulai segera
dan berlangsung sampai 1 hari.
- Elevasi segmen ST yang segera dimulai setelah
infark miokard terjadi karena cedera miosit.
- Pemanjangan gelombang Q dimulai 1-4 hari,
setelah infark miokard sebagai akibat nekrosis
koagulatif.
Pada pemeriksaan enzim jantung terdapat
peningkatan
Terapi
- Tatalaksana umum
Pemberian oksigen, nitrogliserin,
morfin, penyekat beta, aspirin, dan
terapi referfusi
- Tatalaksana di Rumah sakit
Pembatasan aktivitas, pengaturan
diet, bowels, dan pemberian sedasi.
Congestif Heart Failure
1.Peningkatan aktivitas
adrenergik simpatis
2.Peningkatan beban awal
melalui aktivitas sistem
Renin Angiotensin
Aldosteron
3.Hipertrofi ventrikel
Gejala Klinis
- Anamnesis
- Pemeriksaan Fisik
- Pemeriksaan Laboratorium
- EKG/Foto Thoraks
- Ekokardiografi Doppler
TERAPI