You are on page 1of 11

BAHAN DAN PIRANTI

KOMPONEN GARDU INDUK


“CURRENT TRANSFORMATOR”

Oleh:
Hendra Saktiyasa
1310151017
1 D4 Elektro Industri A

Dosen Pengampu: Ainur Rofiq Nansur, ST, MT


Current transformator (CT) adalah komponen gardu induk
yang digunakan untuk merubah besaran arus, dari arus yang besar ke
arus yang kecil. Atau memperkecil besaran arus listrik pada system
tenaga listrik, menjadi arus untuk system pengukuran dan proteksi.
Fungsi Transformator Arus

 Memperkecil besaran arus listrik (Ampere) pada sistem


tenaga listrik menjadi besaran arus untuk sistem pengukuran
dan proteksi.
 Mengisolasi rangkaian sekunder terhadap rangkaian primer,
yaitu memisahkan instalasi pengukuran dan proteksi dari
tegangan tinggi.
 Memungkinkan standarisasi rating arus untuk peralatan sisi
sekunder.
Jenis Trafo Arus Berdasarkan Konstruksinya:

1. Tipe cincin(ring/window type).


Sesuai dengan namanya trafo arus cincin memiliki bentuk seperti cincin atau ring.
Prinsip kerjanya hampir sama dengan Tang ampere.
2. Tipe cor-coran cast resin (mounded cast resin type).

Trafo arus cat resin


biasanya berbentuk
balok atau kubus
winding didalamnya di
press dengan resin
sehingga terlihat padat.
Trafo arus semacam ini
banyak ditemui di sistem
dengan tegangan 20 kV.
3. Tipe tangki minyak (oil tank type).

Trafo Arus jenis ini sering dijumpai di sistem tegangan tinggi 70kV keatas. Ciri-
cirinya adalah memiliki Rubber Oil diatasnya sebagai minyak isolasi winding.
Sedangkan struktur penyanggannya adalah isolator keramik.
4. Tipe trafo arus bushing.
Trafo Arus Bushing sering di jumpai di trafo tenaga. Biasanya Trafo arus jedis
ini dipakai untuk mengidentifikasi arus yang mengalir melalui titik netral trafo
tenaga untuk keperluan sistem proteksi.
Bagian-bagian Transformator Arus

Keterangan :
1. Terminal utama (primary terminal)
2. Terminal sekunder (secondary terminal).
3. Kumparan sekunder (secondary winding).

Bagian CT Cast Resin


Keterangan :

1. Bagian atas Trafo arus (transformator head).


2. Peredam perlawanan pemuaian minyak (oil
resistant expansion bellows).
3. Terminal utama (primary terminal).
4. Penjepit (clamps).
5. Inti kumparan dengan belitan berisolasi
utama (core and coil assembly with primary
winding and main insulation).
6. Inti dengan kumparan sekunder (core with
secondary windings).
7. Tangki (tank).
8. Tempat terminal (terminal box).
9. Plat untuk pentanahan (earthing plate).

Bagian Trafo arus tipe tangki


Cara Kerja Transformator Arus
1. Pada saat arus primer Ip mengalir pada
lilitan primer, maka akan muncul medan
magnet disekeliling lilitan primer
tersebut.

2. Medan magnet tersebut akan terkumpul


lebih banyak pada inti atau core. Medan
magnet yang berputar di dalam inti atau
core menghasilkan perubahan flux
primer dan memotong lilitan sekunder
sehingga menginduksikan tegangan pada
lilitan sekunder sesuai hukum faraday.

3. Karena lilitan sekunder membentuk loop tertutup, maka akan mengalir arus sekunder Is yang
akan membangkitkan medan magnet untuk melawan flux magnet yang dihasilkan oleh belitan
primer sesuai hukum lenz.
CUKUP SEKIAN
DAN
TERIMA KASIH

You might also like