You are on page 1of 52

COMPOUNDING

Prima Happy R., M.Sc., Apt.


WHY COMPOUND ???
• PEDIATRIK membutuhkan kekuatan obat yang lebih
rendah
• Pasien membutuhkan bentuk sediaan cair, yang tidak
tersedia di pasaran
• Pasien sensitif terhadap pewarna, pengawet, perasa
atau bahan tambahan lainnya
• FORMULASI DERMATOLOGIS dengan konsentrasi lebih
rendah atau lebih tinggi dibanding produk komersial
• DOSIS KHUSUS untuk THERAPEUTIC DRUG
MONITORING
• Sediaan obat untuk HEWAN
PERHITUNGAN DOSIS  Dosis
Maksimum
• DEWASA (20-60 tahun), BB 58-60 kg
• Pasien lanjut usia, perlu penurunan dosis
– 60-70 thn : 4/5 dosis dewasa
– 70-80 thn : 3/4 dosis dewasa
– 80-90 thn : 2/3 dosis dewasa
– >90 thn : 1/2 dosis dewasa
• ANAK2 dan BAYI, perlu perhitungan
khusus
– Rumus Young
– Rumus Fried
COMPOUNDING
Persiapan, pencampuran, pemasangan,
pembungkusan dan pemberian label dari obat atau
alat yang sesuai dengan resep dokter yang berlisensi
atas inisiatif yang didasarkan hubungan
dokter/psien/farmasis dalam praktek profesioal (USP,
2004)
• Pembuatan obat dan alat dalam antisipasi permintaan
obat resep berdasarkan kebiasaan, pola peresepan yang
diamati secara reguler
• Rekontruksi produk komersial yang mungkin
membutuhkan penambahan satu atau dua komposisi
bahan sebagai akibat permintaan resep
• Manipulasi produk komersial yang mungkin
membutuhkan penambahan satu atau lebih komposisi
bahan sebagai akibat penambahan resep
• Pembuatan obat atau alat untuk tujuan, atau ada
hubungannya dengan penelitian, pengajaran, atau
analisis kimia
COMPOUNDED PREPARATION
• Compounded dosage forms
• Compounded drugs
Bentuk sediaan akhir yang disiapkan oleh atau
dibwah pengawasan langsung compounder
(peracik) yang berlisensi

COMPOUNDER???
COMPOUNDING??
• Produk tidak dapat diperiksa setelah
pencampuran
• Jumlah yang ditimbang sangat sedikit 
kelebihan dosis
PEMBUATAN SERBUK MENURUT FI III
1. Jika serbuk mengandung lemak, harus diayak
dengan pengayak no. 44
2. Jika bobot obat kurang dari 50 mg atau jumlah
tersebut tidak dapat ditimbang harus dilakukan
pengenceran menggunakan bahan tambahan yang
cocok
3. Jika obat berupa serbuk kasar, terutama simplisia
nabati, serbuk digerus lebih dahulu sampai derajat
halus sesuai dengan yang tertera pada pengayak
dan derajat halus serbuk, setelah itu dikeringkan
pada suhu tidak lebih dari 50 C
PEMBUATAN SERBUK MENURUT FI III… lanjutan
4. Jika obat berupa cairan, misalnya tingtur atau
ekstrak cair, pelarutnya diuapkan hingga hampir
kering, dan diserbukkan dengan zat tambahan yang
cocok
5. Obat bermassa lembek, misalnya ekstrak kental,
dilarutkan dalam pelarut yang sesuai secukupnya
dan diserbukkan dengan zat tambahan yang cocok
6. Jika serbuk obat mengandung bagian yang mudah
menguap, dikeringkan dengan pertolongan kapur
tohor atau bahan pengering yang cocok
FORMULA UMUM SEDIAAN KAPSUL
A. Formula Umum
R/ Bahan Obat
Bahan Pembantu

- Bahan Obat : - padat


- setengah padat
- cair

B. Cara Pembuatan :
--> 5 tahap : - pengecilan uk. partikel
- pencampuran
- pemilihan ukuran kapsul
- pengisian kapsul
- membersihkan kapsul
Pengecilan ukuran partikel
Prinsip = pada pengerjaan serbuk ---> ada 2
cara :
a. Cara penggerusan/trituration
b. Cara pulverization by intervention

Pencampuran Bahan
- B.O. (padat, 1/2 pdt., atau cair) dicampur
homogen dg. bhn. pembantu dg. proses yg. sama
spt. pd. sediaan serbuk --> ada 4 cara :
a. Cara spatulasi
b. Cara penggerusan
c. Cara pengayakan
d. Cara penggulingan
Pemilihan Ukuran Kapsul
- Kapsul keras --> pd. umumnya utk. serbuk dg.
bobot 65 mg - 1 g.
- Bila bobot < --> + bahan inert ad ± 75% kapa-
sitas kapsul (minimal)
- Bila bobot > --> masukkan 2 atau > kapsul yg. <
--> sesuaikan aturan pakainya
mis. 3 dd caps. I --> 3 dd caps. II
- Ukuran kapsul --> sesuaikan dg. umur pasien

Menentukan ukuran cangkang kapsul :


 Metode RULE OF SEVEN
Metode RULE OF SEVEN:
1. Hitung bobot bahan obat per kapsul
2. Ubah bobot bahan obat menjadi satuan grain
Misalnya, bobot campuran bahan obat per
kapsul = 230 mg  230/65 grain = 3,5 grain
3. Bulatkan hasil perhitungan ke atas  3,5 ~ 4
4. Angka 7 dikurangi hasil pembulatan tsb 
hasilnya merupakan ukuran cangkang kapsul
terpilih.
Jadi 7 – 4 = 3  ukuran cangkang kapsul terpilih
adalah 3.
Cara pemilihan ukuran kapsul :
1. Hitung bobot B.O. per kapsul, mis. x g.
2. Pilih cangkang kapsul dg. kapasitas ~ bobot
B.O. (lihat tabel)
3. Tara isi cangkang kapsul dg. bhn. inert, mis.
y g.
4. Bila x ~ y --> B.O. lgs. dimasukkan kapsul
x << y --> B.O. ditambah pengisi shg.
bobotnya = y --> Timbang bhn.
pengisi (y-x) x jumlah kapsul
x >> y --> B.O. diracik dlm. 2 / > kapsul
dg. ukuran <
Pengisian Kapsul
a. B.O. bentuk padat
a.1. Tanpa alat :
* Cara Blocking and Dividing :
Sama spt. pd. pembuatan serbuk terbagi,
dilanjutkan dg. pengisian serbuk ke dlm.
kapsul dg. bantuan spatel/sudip.

* Metode Punching :
Serbuk di atas kertas dibentuk datar dg.
tinggi 1/4 inci --> induk kapsul diisi serbuk
dg. menekan ujung yg. terbuka ber-ulang2
pd. serbuk.
Pengisian Kapsul
a.2. Dengan alat
TZ-198 Semi-Automatic Capsule Filling
Machine
Table Top Semi-Automatic Capsule
Filling Machine
Pengisian Kapsul
a.3. Tanpa alat
Pengisian Kapsul
a.4. Dengan mesin
Lanjutan …

Mesin pengisi kapsul


keras
b. B.O. cair
- Induk kapsul kosong ditara
- Teteskan campuran B.O. cair (penetes tegak
lurus) ke dlm. induk kapsul sambil dihitung
jumlah tetesan ad bobot yg. diminta (n tts)
- Kapsul yg. lain diisi a’ n tetes
- Kapsul ditutup rapat --> olesi musilago gom Arab
 ditutup sambil diputar
Lanjutan …

Mesin pengisi kapsul


lunak
Prima Happy R., M.Sc., Apt. 50
Membersihkan Kapsul
a. Dg. kain kasa/tissue kering
b. Dg. kain kasa/tissue dibasahi alkohol
c. Dg. NaCl granuler

Tujuan membersihkan :
1. Agar penampilan bagus
2. Menghilangkan sisa b.o. di luar dinding kapsul
--> untuk mencegah :
- rasa & bau yg. kurang enak
- rusaknya dinding kapsul

You might also like