Professional Documents
Culture Documents
KKK
PRINSIP ASUHAN PADA ANAK
1. Riwayat Keperawatan
A. Riwayat penyakit sekarang :
didapatkan tanda-tanda infeksi HIV
Limphadenopathy persisten :
Kehilangan berat badan :
Kandidiasis oral :
Leukoplakia oral :
Kandidiasis vagina :
Demam :
Diare :
B. Riwayat masa lalu :
Penyakit kronik :
Riwayat pembedahan :
Riwayat obsetri ginekologik :
Penyakit transmisi seksual :
C. Riwayat keluarga :
D. Riwayat sosial :
Pengunaan narkoba (oral atau injeksi secara bergantian) :
Occupasi :
Travel :
Situasi kehidupan :
Support system :
2. Pemeriksaan Fisik
a. Pengukuran: Temperatur, Nadi, Respirasi, Tekanan Darah,
TB, BB, Lingkar kepala
b. Kardiovaskuler
1) Nadi :
- Nadi apikal : Frekuensi, irama dan kualitas
Nadi perifer : irama, frekuensi, kualitas, symetris,
apakah ada perbedaan antara kedua ekstremitas
- Tekanan darah
2) Pemeriksaan dada
Lingkar dada; Ada tidaknya kelainan bentuk
Suara jantung : apakah ada mur mur
3) Penampilan umum
-Kemampuan aktivitas; Clubbing finger
4) Kulit
Apakah ada palor; Sianosis; Diaphoresis; Temperatur
5) Edema
Periorbital; Ekstremitas
c. Respiratori
1. Bernafas
Frekuensi, kedalaman dan simetri
Pola pernafasan, apnea, tachynea
Apakah ada retraksi : suprasternal, intercostals,
subcostal dan supraclavicular
Posisi yang paling nyaman
2. Auskultasi
Suara nafas : ronchi dan wheezing
Fase inspirasi dan ekspirasi yang memanjang
Serak, batuk dan stridor
3.Pemeriksaan dada
- Lingkar dada
- Bentuk dada
4. Penampilan umum
- Warna kulit : Sianosis, Pinkness, sianosis pada akral
- Tingkat aktifitas
- Perilaku : tidak aktif, kelelahan.
d. Neurologi
1. Pemeriksaan kepala
Fontainel : cembung, datar atau cekung; Lingkar kepala; Bentuk umum
2.Reaksi pupil
Ukuran; Reaksi terhadap cahaya; Keseimbangan respon
3.Tingkat kesadaran
Respon terhadap nama dan perintah; Iritabel;Letergia
Orientasi terhadap diri, orang lain dan lingkungan
4. Afek
Mood; Lability
5. Kejang
Tipe; Lamanya
6.Fungsi sensori
- Reaksi terhadap nyeri; Reaksi terhadap temperatur
7. Reflek-reflek
- Reflek tendon dalam dan superfisial
- Adanya reflek patologis
8. Kemampuan intelektual
- Kemampuan menulis dan menggambar
- Kemampuan membaca
e. Gastro Intestinal
Status Hidrasi
Turgor kulit
Membran mukosa
Intake dan output
Abdomen
Nyeri
Kekuatan
Suara perisstaltik
Muntah : frekuensi, jumlah dan karakteristik
Kram
Tenesmus
f. Renal
1.TTV
2.Fungsi Ginjal
Tenderness pada punggung atau supra
public; Dysuria
Inkontinensia; Frekuensi;Urgensi; Asites
Edema : skotal, periorbital, ekstremitas
3.Karakteristik urin
Kejernihan
Warna : jernih, kemerahan atau coklat
Bau : ammonia, aseton atau maple syrup
Nyeri saat berkemih
4.Status Hidrasi
5.Genetalia
Iritasi; sekresi
g. MuskuloSkeletal
1. Fungsi motorik kasar
Ukuran otot : adanya atropi, hypertropi
Tonus otot : spasticity, flaccidity
2. Fungsi motorik halus
Kemampuan memanipulasi mainan; Menggambar
3. Pengontrolan postur tubuh
- Mempertahankan posisi tegak; Adanya ataxia
4. Persendian
- Range of motion; Kontraktur; Kemerahan, edema,
nyeri
5. Tulang belakang
- Bentuk tulang belakang : scoliosis, kyphosis
6. Panggul
- Kemampuan abduksi
- Rotasi internal
h. Hematologi
Tanda-tanda vital
Penampilan umum
- Tanda-tanda CHF
- Kelelahan
Kulit
Warna : kemerahan, jaundice
Ptekiae
Kebiruan
Perdarahan dari membran mukosa atau dari
luka tusukan infus / injeksi
Hematoma
Abdomen
Pembesaran limpha
i. Endokrin
Tanda-tanda vital
Status hidrasi
Policeria
Poliphagia
Kulit kering
Rasa haus yang berlebihan
Penampilan umum
TB dan BB
Mood
Iritabel
Sakit kepala
Sangat kelaparan
Gemetaran
B. DIAGNOSA KEPERAWATAN YANG DAPAT
MUNCUL ADALAH
1.Resiko infeksi sehubungan dengan gangguan pada sistem
pertahanan tubuh
2.Perubahan nutrisi: kurang dari kebutuhan tubuh
sehubungan dengan proses penyakit; diare; tidak nafsu
makan; kandidiasis oral
3.Risiko gangguan tumbuh kembang sehubungan dengan
proses penyakit ( gangguan pada system pertahanan tubuh)
4.Gangguan interaksi sosial sehubungan dengan pembatasan
aktifitas, proses hospitalisasi, stigma sosial terhadap pasen
HIV/AIDS
5.Nyeri sehubungan dengan proses penyakit (enchepalopathy;
pengobatan)
6.Perubahan proses keluarga sehubungan dengan adanya
anak yang menderita penyakit yang mengancam kehidupan
7.Antisipasi untuk berduka sehubungan dengan adanya anak
yang menderita penyakit yang mengancam kehidupan
C. PERENCANAAN / IMPLEMENTASI
KEPERAWATAN
Intervensi :
Bantu anak dalam mengidentifikasi kekuatan dirinya untuk
memfasilitasi koping yang positif
Dorong anak untuk berpartisipasi dalam aktifitas dengan
anak lain dan keluarga
Dorong anak untuk mempertahankan kontak komunikasi
dengan teman selama perawatan untuk mengurangi isolasi
5). Nyeri berhubungan dengan proses
penyakit (encephalopathy; pengobatan)
Tujuan ; anak tidak akan menujukkan tanda-tanda nyeri
atau irritable
KH : - Anak tidak mengekspresikan rasa nyeri
- Anak dapat beraktifitas seperti biasa
Intervensi :
Kriteria Hasil:
1). Orang tua anak dapat beradaptasi dengan situasi
perawatan anak
di rumah sakit
2). Pemenuhan kebutuhan anak yang dirawat maupun di
rumah dapat
dipenuhi oleh keluarga
3). Anggota keluarga di rumah (khususnya saudara
sekandung
pasen) menerima kondisi perubahan yang terjadi dalam
keluarga
berkaitan dengan anak di rawat di rumah sakit
7). Antisipasi untuk berduka berhubungan
dengan adanya anak yang menderita
penyakit yang mengancam kehidupan
Tujuan: Keluarga siap menerima kemungkinan
terburuk yang dapat terjadi pada anak dengan
HIV/AIDS
Kriteria Hasil:
1). Keluarga dapat menjelaskan tentang kemungkinan
terburuk
yang dpat terjadi pada anak dengan HIV/AIDS
2). Keluarga mengungkapkan perasaan berhubungan
dengan
kondisi anak dirawat
3). Keluarga mengungkapkan strategi koping yang
positif
Intervensi: