You are on page 1of 17

L/O/G/O

Metamorfosis
Erionota thrax L
Ulat Penggulung Daun
klasifikasi
• Kingdom : Animalia
• Filum : Arthropoda
• Kelas : Insecta
• Ordo : Lepidoptera
• Famili : Hesperiidae
• Spesies : Erionota thrax L

www.themegallery.com
Morfologi Ulat penggulung
Daun
• Ulat Muda
berwarna kehijauan belum berlapis lilin
• Ulat Dewasa
berwarna putih kekuningan dan telah
berlapis lilin pupanya berlilin
• Panjang
Panjangnya sekitar ± 5 cm dan memiliki
belalai

www.themegallery.com
Karakteristik

– Cara Hidup
Berdasakan waktu aktifitasnya, ulat penggulung daun
sebelum menjadi kupu-kupu, bersifat nokturnal. Hal ini
terlihat dari bentukan sarang, yaitu dengan membuat
gulungan – gulungan dari daun pisang untuk
bersembunyi dari cahaya matahari. Sambil memakan
gulungan daun dari dalam.Dan ketika praktikan
mencoba membuka gulungan daun tersebut praktikan
mengamati ulat yang menggeliat dan berusaha
menghindar dari cahaya matahari dengan mencari
daun untuk menutupi tubuhnya.

www.themegallery.com
– Jenis Pertahanan Diri
• Ketika masih menjadi ulat, Jenis pertahanan diri
Ulat Penggulung Daun adalah Serbuk putih
yang menyelimuti sekujur tubuh ulat penggulung
daun tersebut.
• Dan ketika di usik ulat penggulung daun
tersebut mengeluarkan cairan hijau dari dalam
tubuhnya melalui lubang mulutnya.
• Namun ketika telah menjadi kepompong (pupa),
kepompong tersebut membuat semacam jaring-
jaring di sekitar kepompong untuk menghindari
musuh alaminya yaitu semut.

www.themegallery.com
– Karakteristik lain
Kebiasaan Sebelum Menjadi Kepompong
(Pupa). Ulat (Larva) akan mengitari sarang
untuk mencari tempat untuk membuat
kepompong sekaligus melumuri sarang
tersebut zat seperti benang-banang jaring.
Hal ini berhubungan dengan sistim
pertahanan diri ulat tersebut dari
predatornya, salah satunya semut.

www.themegallery.com
Habitat

Ulat hidup dan tumbuh serta


berkembang digulungan
- gulungan dari daun
pisang. ulat hidup
digulungan - gulungan
untuk bersembunyi dari
cahaya matahari.

www.themegallery.com
Makanan

Ulat akan memakan gulungan daun


pisang tersebut. apabila daun dalam
gulungan sudah habis, maka ulat akan
berpindah ke tempat lain dan
membentuk gulungan lagi yang lebih
besar untuk mendapatkan daun
makanannya.

www.themegallery.com
Cara reproduksi

Perkawinan kupu – kupu ini dilakukan


pada sore dan pagi hari. Kupu – kupu ini
bertelur pada waktu malam hari.
Telurnya di lekatakan pada daun
bergerombol sebanyak ±25 butir pada
daun pisang yang masih utuh.

www.themegallery.com
Siklus hidup

ketika menjadi Kupu – kupu, kupu-kupu ini menghisap


madu bunga pisang, Ulat yang masih muda memotong
tepi daun miring lalu daun digulung hingga membentuk
tabung kecil, ulat tersebut akan berada didalam sambil
memakan daun. Setelah bagian dalam daun tersebut
habis termakan, ulat akan berpindah tempat dan
mambuat sarangnya lagi dengan gulungan yang lebih
besar, hal ini dilakukan selama beberapa kali sampai
fase dewasa penuh. Ulat yang telah besar pada saat
menggulung daun akan mengeluarkan lilin. Setelah
dewasa ulat akan membentuk pupa. Pupanya masih
berada didalam daun dan masih berlilin

www.themegallery.com
SIKLUS HIDUP ULAT PENGGULUNG DAUN
Erionota thrax L

www.themegallery.com
UNIVERSITAS KRISTEN INDONESIA
Metamorfosis
Metamorofosis kupu-kupu termasuk
metamorfosis sempurna. Karena melewati 4
tahap. Yaitu telur, larva, pupa, lalu menjadi
dewasa. Biasanya kupu-kupu bertelur di daun.
Menetas menjadi larva. Yang disebut juga ulat.
Lalu,mendekam dan berubah menjadi pupa atau
kepompong. Di fase kepompong, kupu-kupu
mengalami fase PUASA. Karena,harus
mendekam berhari-hari lamanya. Setelah sedikit
kepompong berubah bening, jadilah kupu-kupu
yang cantik .

www.themegallery.com
Manfaat Ekonomis Ulat Penggulung Daun

Ulat ini dapat dipergunakan oleh


masyarakat sekitar untuk memberi
makan ayam, burung – burung hias
seperti Kutilang dan dapat dipergunakan
untuk umpan memancing.

www.themegallery.com
Dampak dari Ulat penggulung Daun

Dampak yang terjadi jika Ulat Penggulung


Daun menyerang sebuah perkebunan
pisang adalah, Daun Pisang menggulung,
Terdapat larva atau pupa pada gulungan
daun yang terserang, Daun yang
menggulung membusuk, dan jika
serangan itu terus berlanjut akan
membuat gagal panen bahkan akan
mematikan pohon pisang tersebut.

www.themegallery.com
Data Hasil Pengamatan
Hasil
Pengamatan

Pengamatan 1 :2,5 Cm Pengamatan 1 : Pupa

Pengamatan 2 :3,4 Cm

Pengamatan 3 :3,6 Cm
Pengamatan :
Kupu - Kupu

Pengamatan 4 :3,9 Cm

Pengamatan 5 : 4 Cm

Pengamatan ke-6 : Mati

www.themegallery.com
Grafik Pertumbuhan

www.themegallery.com
L/O/G/O

“Terima Kasih”

You might also like