You are on page 1of 7

PEDOMAN BIMBINGAN TEKNIS MANAJEMEN RISIKO

PADA KOMISI PEMILIHAN UMUM, KOMISI PEMILIHAN UMUM


PROVINSI, DAN KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN/KOTA
(PERATURAN DEPUTI KEPALA BPKP BIDANG PIP BIDANG POLHUKAM PMK NOMOR 12 TAHUN 2022)

Disampaikan oleh Ikhwan Mulyawan, Ak, MM, CA, QIA, CGCAE (Direktur Pengawasan Bidang Politik dan
Penegakan Hukum BPKP)
dalam Workshop Diseminasi Pedoman Bimbingan Teknis Manajemen Risiko Pada Komisi Pemilihan Umum

28 JULI
2022
Latar Belakang Penyusunan
• Sesuai amanah UU No. 7 Tahun 2017, KPU menyelenggarakan Pemilu
•Pedoman
Dalam penyelenggaraan Pemilu, terdapat risiko-risiko yang berpotensi mengganggu tercapainya
tujuan, sehingga perlu diantisipasi
• PP No.60 Tahun 2008 tentang SPIP, BPKP dan APIP memiliki tugas bersama-sama manajemen
mengoptimalkan pelaksanaan manajemen risiko

REFERENSI /DASAR
• Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 17 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Sistem Pengendalian
HUKUM RUJUKAN
Intern Pemerintah di Lingkungan Sekretariat Jenderal Komisi Pemilihan Umum, Sekretariat Komisi
Pemilihan Umum Provinsi, dan Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota
• Peraturan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Nomor 5 Tahun 2021 tentang Penilaian
Maturitas Sistem Pengendalian Intern Pemerintah Terintegrasi pada Kementerian/ Lembaga/Pemerintah
Daerah

Pengguna Pedoman &


PEMBAGIAN


PERAN
BPKP (untuk Risiko Akuntabilitas termasuk Risiko Fraud)
APIP KPU (untuk Risiko Substansi Penyelenggaraan Pemilu/Pemilihan)

Tujuan Penyusunan Pedoman


• Acuan langkah kerja Bimtek bagi BPKP dan APIP KPU
• Agar manajemen risiko di KPU lebih efektif dan efisien

Sistematika
Pedoman
Pada dasarnya merupakan Pedoman Bimbingan Teknis MR KPU. Karena tugas
pokok dan fungsi utama KPU adalah menyelenggarakan Pemilu/Pemilihan,
maka ilustrasi dalam pedoman ini berupa manajemen risiko penyelenggaraan
Pemilu dan Pemilihan Serentak Tahun 2024
KERANGKA ACUAN KERJA BIMBINGAN TEKNIS

DASAR PENUGASAN SUBJEK DAN RUANG JADWAL


01 • PP Nomor 60 Tahun 2008 tentang SPIP 03 LINGKUP
• Subjek : Satuan Kerja di lingkungan KPU 05 PELAKSANAAN
• Bimtek dilaksanakan sebelum jadwal
• Perpres Nomor 192 Tahun 2014 tentang (Pusat/Provinsi/Kabupaten/Kota) pelaksanaan Tahapan Pemilu dan
BPKP • Ruang Lingkup : Proses utama Pemilihan Kepala Daerah.
• Perka BPKP Nomor 9 Tahun 2017 manajemen risiko yaitu identifikasi risiko, • Monitoring atas pelaksanaan
tentang Pedoman Umum Pengawasan analisis risiko, evaluasi risiko, pelaporan penanganan risiko oleh masing-masing
Intern Program Lintas Sektoral pelaksanaan penanganan risiko, dan Satuan Kerja KPU dilaksanakan sesuai
• Perban Nomor 1 Tahun 2019 tentang pemantauan. dengan rencana penanganan risiko yang
Standar Kerja Pengawasan Intern Badan • Tim BPKP melakukan Bimtek telah ditetapkan sebelumnya
Pengawasan Keuangan dan manajemen risiko atas akuntabilitas
Pembangunan; dan keuangan termasuk risiko fraud ORGANISASI
• Perban Nomor 9 Tahun 2021 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Badan
• Tim APIP KPU melaksanakan bimbingan
teknis atas substansi penyelenggaraan
06 PENGAWASAN
• Rendal/Koordinator: Ittama SetjenKPU dan
Pengawasan Keuangan dan Pemilu dan Pemilihan Kepala Daerah Direktorat Pengawasan Bidang Politik dan
Pembangunan Penegakan Hukum BPKP
• Pelaksana Bimbingan Teknis: BPKP Pusat,
TUJUAN BIMBINGAN BATASAN TANGGUNG
Perwakilan BPKP dan APIP KPU
02 • Meningkatkan
TEKNIS pengetahuan dan 04 Tim BPKP dan APIP KPU terbatas pada bimbingan dan
pemahaman yang lebih baik perihal JAWAB
masukan kepada manajemen/tim counterpart KPU
manajemen risiko penyelenggaraan Pemilu
Pusat/Provinsi/ Kabupaten/Kota dalam proses manajemen
dan Pemilihan Kepala Daerah;
risiko atas penyelenggaraan Pemilu dan Pemilihan Kepala
• Mampu merancang dan melaksanakan
Daerah
pengendalian intern dalam penyelenggaraan
Pemilu dan Pemilihan; dan
• Kegiatan manajemen risiko yang lebih baik
mampu mendukung kesuksesan
penyelenggaraan Pemilu dan Pemilihan
Kepala Daerah
TOOLS PENDUKUNG BIMBINGAN TEKNIS YANG DIILUSTRASIKAN DALAM PEDOMAN
BANK DATA/CONTOH RISIKO
Risiko atau bukan ya?
Risiko atau penyebab ya?
Masih ada risiko yang tercecer nggak ya?

1. Mempermudah identifikasi risiko (tinggal memilih yang


sesuai dengan kondisi, namun dipersilakan
menambahkan risiko di luar yang tersedia dalam bank
data/contoh/risiko lainnya)
2. Mengurangi kemungkinan adanya risiko penting yang
tidak teridentifikasi
3. Mempermudah identifikasi penyebab risiko (tinggal pilih
kelemahan dari aspek Man, Method, Machine, Material,
Money, atau faktor eksternal . Setelah dipilih
ditambahkan sendiri penjelasannya)
4. Mempermudah merancang penanganan risiko sesuai
penyebabnya (tinggal pilih perbaikan atas aspek Man,
Method, Machine, Material, Money, atau penguatan
koordinasi dengan pihak eksternal. Setelah dipilih
ditambahkan sendiri penjelasannya)
5. Menjaga konsistensi narasi pernyataan risiko
6. Mempermudah kodefikasi, tabulasi,
rekapitulasi/kompilasi risiko sejenis
7. Mempermudah kodefikasi, tabulasi,
rekapitulasi/kompilasi penyebab sejenis
8. Mempermudah kodefikasi, tabulasi,
rekapitulasi/kompilasi penanganan sejenis
TOOLS PENDUKUNG BIMBINGAN TEKNIS YANG DIILUSTRASIKAN DALAM PEDOMAN
GOOGLE SPREADSHEET DENGAN DROPDOWN LIST

1. Mengurangi
pekerjaan klerikal
(tinggal pilih yang
sesuai dan klik)
2. Mempermudah
penyusunan/konver
si menjadi Form
Register Risiko dan
Rencana
Penanganan Risiko
sesuai Form yang
berlaku di KPU
TOOLS PENDUKUNG BIMBINGAN TEKNIS YANG DIILUSTRASIKAN DALAM PEDOMAN
DASHBOARD PIMPINAN (GOOGLE DATA STUDIO) UNTUK PELAPORAN DAN MONITORING BERKALA BERKELANJUTAN

1. Jumlah Total Risiko 1. Skor Dampak dan Skor Probabilitas saat identifikasi dan Skor Dampak dan Skor
2. Proporsi risiko ekstrim, tinggi, sedang, dan rendah Probabilitas Prediksi setelah Penanganan
3. Proporsi penyebab risiko kelemahan aspek man, method, material, machine, money, 2. Daftar Risiko Tertinggi
eksternal 3. Bar Chart Rencana Penanganan Risiko berdasarkan (perbaikan aspek 5M dan
4. Jumlah risiko per kategori eksternal)
TERIMA
KASIH.

You might also like