Professional Documents
Culture Documents
celebrity endorsements:
a meta-analysis
Jurnal Springer
Tahun 2017
Conference presentation 2
METODE PENELITIAN
R PIKIR JURNAL – PENDEKATAN – TUJUAN PENELITIAN
Alur Pikir
aliran ide yang jelas dan logis yang saling
membangun untuk memberikan
pemahaman yang komprehensif tentang
efek bumerang dari penetapan harga nol.
Pendekatan
Artikel ini menggunakan pendekatan penelitian
kuantitatif dengan melakukan serangkaian
eksperimen untuk menguji hipotesis tentang
pengaruh harga nol (zero pricing) terhadap
permintaan konsumen dan peran biaya insidental
dalam pengambilan keputusan konsumen.
3
METODE PENELITIAN
R PIKIR JURNAL – PENDEKATAN – TUJUAN PENELITIAN
Tujuan Penelitian
Untuk membahas tentang pengaruh biaya
insidental terhadap keputusan konsumen
dalam membeli produk atau layanan,
serta untuk membahas efektivitas harga
nol (zero pricing) sebagai strategi
pemasaran. Artikel ini juga bertujuan
untuk memberikan wawasan bagi
perusahaan dalam membuat keputusan
strategis tentang penetapan harga dan
strategi pemasaran mereka.
4
Temuan
Literasi yang masih ada telah menunjukkan bahwa harga
nol, dibandingkan dengan harga rendah, bukan nol, dapat
secara signifikan meningkatkan permintaan akan suatu
produk (Baumbach, 2016; Nicolau & Penjual, 2012;
Shampanier et al., 2007). .
6
Hasil Pembahasan
Gambar 1 dalam artikel ini menyajikan Model Efektivitas Dukungan Selebriti, yang didasarkan pada
model efektivitas iklan yang disediakan oleh Lavidge dan Steiner (1961). Model ini mengidentifikasi tiga
dimensi psikologis dasar iklan: kognitif, afektif, dan konatif. Efek kognitif dari dukungan selebriti
termasuk menciptakan kesadaran dan pengetahuan tentang objek yang didukung. Model ini menunjukkan
bahwa dukungan selebriti dapat mempengaruhi perhatian dan minat, yang merupakan langkah awal dalam
membangun kesadaran. Model ini juga menunjukkan bahwa orang-orang yang tertarik pada selebriti
tertentu lebih cenderung memperhatikan objek yang didukung. Panah berkepala dua pada Gambar 1
menunjukkan bahwa efek kognitif dari dukungan selebriti juga dapat mempengaruhi hasil lain, seperti
sikap dan niat perilaku.
7
Hypothesis
Hipotesis 1: Dukungan selebriti memiliki efek positif pada sikap terhadap objek yang didukung.
Hipotesis 2: Dukungan selebriti memiliki efek positif pada sikap terhadap iklan.
Hipotesis 3: Dukungan selebriti memiliki efek positif pada niat perilaku.
Hipotesis 4: Dukungan selebriti memiliki efek positif pada perilaku
Hipotesis 5: Efektivitas dukungan selebriti dimoderasi oleh jenis objek yang didukung.
Hipotesis 6: Efektivitas dukungan selebriti dimoderasi oleh pertandingan antara selebriti dan objek yang didukung.
Hipotesis 7: Dukungan selebriti eksplisit lebih efektif daripada yang implisit. 8.
Hipotesis 8: Frekuensi dukungan selebriti memiliki efek positif pada efektivitasnya.
Hipotesis 9: Efek dukungan selebriti lebih kuat untuk objek yang tidak dikenal jika dibandingkan dengan yang sudah
dikenal.
Conference presentation 8
Temuan
Temuan artikel menunjukkan bahwa dukungan
selebriti memiliki efek positif pada sikap terhadap
objek yang didukung, sikap terhadap iklan, niat
perilaku, dan perilaku. Studi ini juga menemukan
bahwa efektivitas dukungan selebriti dimoderasi oleh
jenis objek yang didukung, kecocokan antara selebriti
dan objek yang didukung, dan jenis dukungan.
Dukungan selebriti eksplisit ditemukan lebih efektif
daripada yang implisit, dan frekuensi dukungan
selebriti memiliki efek positif pada efektivitasnya.
10
THEORITICAL & PRACTICAL
Dalam Artikel ini
mencantumkan Gambar
Konseptual untuk membantu
RECOMMENDATION untuk secara visual menyajikan
konsep-konsep yang akan
diselidiki dalam penelitian ini,
sehingga gambar kerangka
konseptual bisa lebih mudah
dimengerti oleh orang lain
dibandingkan dengan teks
panjang
12
Children's attitudinal and behavioral
reactions to product placements:
Judul investigating the role of placement
frequency, placement integration, and
parental mediation
Tahun 2016
Teori Persuasive
Knowledge Teori ini
Teori pembelajaran menyatakan bahwa anak-
vicarious menyatakan anak memiliki
bahwa anak-anak belajar pengetahuan yang
dari pengalaman orang berkembang tentang
lain, termasuk orang tua teknik-teknik persuasif
mereka. yang digunakan dalam
iklan dan penempatan
Conference presentation produk. 15
Kerangka Konseptual
hipotesis 1 menyatakan bahwa semakin sering anak-
anak terpapar pada penempatan produk dan integrasi
merek dalam media, semakin positif evaluasi merek
mereka
16
Hasil Temuan
Temuan penelitian ini memiliki implikasi signifikan bagi pengiklan dan orang tua. Bagi pengiklan, penelitian
ini menunjukkan bahwa penempatan produk dalam film dapat menjadi cara yang efektif untuk memengaruhi pilihan
makanan anak-anak yang sebenarnya. Pengiklan harus mempertimbangkan frekuensi dan jenis penempatan untuk
memaksimalkan
17 dampaknya. Bagi orang tua, penelitian ini menyoroti pentingnya mediasi orang tua dalam
melawan efek iklan tertanam pada perilaku anak-anak. Orang tua harus menyadari teknik persuasif yang
digunakan dalam penempatan produk dan mengembangkan strategi untuk membantu anak-anak mereka memahami
dan menolaknya.
Pengaruh pada Perilaku Konsumtif: Penempatan produk dapat mempengaruhi
kebiasaan konsumsi anak-anak. Jika produk ditampilkan secara teratur dan terintegrasi
dengan baik dalam program atau media yang ditonton anak-anak, hal ini dapat
mempengaruhi keputusan pembelian mereka di masa depan.
Pengaruh pada Sikap dan Nilai: Penempatan produk juga dapat memengaruhi sikap dan
nilai-nilai yang ditanamkan pada anak-anak. Anak-anak dapat membentuk persepsi positif
atau negatif terhadap suatu produk atau merek berdasarkan penempatan tersebut.
Integrasi Penempatan: Integrasi penempatan produk dalam cerita atau konten media
dapat membuatnya lebih sulit untuk dikenali sebagai iklan oleh anak-anak. Hal ini dapat
mempengaruhi cara anak-anak memproses informasi dan membuat keputusan pembelian.
Mediasi Orang Tua: Orang tua memainkan peran penting dalam mediasi konten media
yang dikonsumsi oleh anak-anak. Dengan memahami pengaruh penempatan produk, orang
tua dapat mengambil langkah-langkah untuk memberikan panduan atau pembatasan yang
sesuai terhadap jenis media yang dilihat oleh anak-anak.