Professional Documents
Culture Documents
Nama dalam terminologia anatomica Os occipitalis Tulang kepala bagian belakang bawah (regio occipitalis) Tulang tengkorak (regio parietalis) Tulang dahi(regio frontalis) Tulang pelipis (daerah sekitar telinga) Tulang baji(bagian dalam regio orbitalis, terletak paling kanan/dexter) Tulang etmoid berbentuk seperti ayakan (bagian dalam regio nasalis, terletak sebelah kanan/dexter os lacrimalis) Tulang hidung (regio nasalis) Tulang rahang atas (antara regio nasalis dengan regio oralis) Tulang pipi (regio zygomaticum) Tulang rahang bawah (bagian bawah/inferior regio oralis) Cara pengucapan (dalam bahasa Indonesia) Os oksipitalis Rujukan yang digunakan Nama Atlas/ Halaman buku referensi Atlas 9, 14, 18-20, 25, 31, 229 Anatomi Sobotta Edisi 23 Jilid 3 6-9, 18-20, 29, 43, 219
1.
2.
Os parietalis
Os parientalis
3.
Os frontalis
Os frontalis
5,7,18-19,22, 28-29,43,60, 102-103, 115,124, 296-297 7, 9-10, 12, 14, 18, 20, 28-29, 32-33, 36, 39, 44, 138, 147150 6-7, 12, 14, 18, 20, 24-25, 27, 31, 36, 78, 102-103, 109,112, 114, 121, 149
4.
Os temporalis
Os temporalis Os sfenoidalis
5.
Os sphenoidalis
6.
Os ethmoidalis
Os etmoidalis
6,10, 22, 24-25, 27-29, 36, 59, 61, 64, 102-103, 115, 124,296-297
7. 8.
Os nasalis Os maxillaris
Os nasalis Os maksillaris
9.
Os zygomaticum Os mandibularis
10.
Os dzigomatiku m Os mandibularis
Page 2 of 67 11. Os vomer Tulang bajak (bagian dalam regio nasalis, terletak paling bawah/ inferior) Tulang air mata (bagian dalam regio orbitalis, terletak paling kiri/sinister) Tulang langitlangit rongga mulut, memisahkan rongga mulut dengan rongga hidung (sebelah bawah / inferior vomer Jahitan mahkota kepala, membatasi os frontalis dengan os parietalis Jahitan sagital kepala, membagi dua os parietalis menjadi bagian dexter dan sinister (kanan dan kiri) Jahitan lambda, membatasi os parietalis dengan os occipitalis Jahitan sisik, lempeng, pipih, membatasi os parietalis dengan os temporalis) Ruas-ruas / pilar Tulang belakang Os fhomer 5-6, 10, 14, 20,24,28,36,59
12.
Os lacrimalis
Os lakrimalis
13.
Os palatina
Os palatina
10,14,20,23-29,78,102-103, 115,149
14.
Sutura coronalis
Sutura koronalis
6,8,10,11,18,19,219
15.
Sutura sagitalis
Sutura sajhitalis
8,9,19,219
16.
Sutura lambdoidea
Sutura lamboidea
7,9,11,18,19
17.
Sutura squamosa
Sutura squamosa
7,9,10
18.
Collumna vertebralis
Kollumna fhertebralis
48-49
Page 3 of 67 19. Vertebrae cervicales I-VII Tulang belakang leher dari ruas I VII, berjumlah 7 ruas, paling dekat dengan tulang tengkorak, merupakan kerangka leher Tulang punggung daerah dada ruas VIII-XIX berjumlah 12 ruas, terletak di antara vertebrae cervicalis dan vertebrae lumbalis Tulang punggung daerah pinggangruas XX-XIV, jumlah 5 ruas, terletak di antara vertebrae thoracica dan os sacrum Tulang panggul, tulang berbentuk baji terletak di antara vertebrae lumbalis dan os coccygeus Tulang duduk, terletak di bawah/inferior os sacrum Vertebra cervicalis pertama, berartikulasi dengan os occipital dan di bawah atlas vertebra Fhertebrshe rfhikales I VII Edisi 23 Jilid 1 14,48,51-52,68,72,108
20.
46,48,53-54
21.
Fhertebr lumbales I -V
32,46,48,54-55,70-71,73
22.
Os Sacrum
Os sakrum
14,46,48,56-57,70,109,247, 250,267-268,290,300
23.
Os Coccygeus
Os koksijheus
14,46,48,57,267, 290
24.
Atlas
Atlas
46,49-50,52,64-66,78,8081,107-108
25.
Axis
Aksis
46
Page 4 of 67 cervicalis kedua, yang berartikulasi dengan atlas di atas/superior dan vertebra cervcalis ketiga di bawah/inferior penonjolan Tulang belakang menonjol ke arah posterior pada vertebrae cervicalis ruas VII Tulang dada, di regio presternalis, berartikulasi dengan clavicula di kedua sisinya Gagang tulang dada, bagian cranial sternum yang bersendu dengan clavicula dan dua pasang iga pertama Sudut tulang dada, terletak antara manubrium sterni dan corpus sterni Tubuh tulang dada, bagian paling besar dari tulang dada, terletak di antara manubrium sterni dan proccessus xyphoideus tonjolan tulang rawan yang
26.
Vertebrae prominens
Fhertebr prominens
42,46,49,51-52,74,81
27.
Os sternum
Os sternum
14,58-59
28.
Manubrium sterni
Manubrium sterni
46,58-59,85,101
29.
Angulus sterni
Anggulus sterni
43,36,58
30.
Corpus sterni
Korpus sterni
46,58-59,85
31.
Processus xyphoideus
Proshssus ksifoidis
46,58,85
Page 5 of 67 meruncing seperti pedang, disangga inti tulang dan berhubungan dengan corpus sterni tulang rusuk rawan, lempeng tulang rawan hialin yang melekatkan tulang rusuk dengan sternum (pada tulang rusuk sejati), atau tulang rusuk yang ada di atasnya (pada tulang rusuk palsu) Tulang rusuk paling atas/inferior ruas I-VIII berjumlah 8 buah. Tulang rusuk bagian tengah, antara costae vera dan costae flucutantes, ruas VIII-XII berjumlah 5 buah (sudah termasuk costae fluctuantes) Tulang rusuk palsu / melayang, terletak paling bawah/inferior , berjumlah 2 buah, ruas XIXII Badan tulang punggung,
32.
Cartilagines costales
Kartilajhines kostales
46,59,88
33.
Costae vera
Kostfhera
45-46
34.
Costae spuriae
Kost spuri
45-46
35.
Costae fluctuantes
Kost fluktuantes
45-46
36.
Corpus vertebrae
Korpus fhertebr
50-53,55,62,68-73,113
Page 6 of 67 terletak di bagian median, di antara processus transversus dan disekat oleh symphisis intervertebralis Arcus vertebrae Busur tulang punggung, terletak di belakang / posterior dari dan menempel dengan corpus vertebrae. Foramen Lubang tulang vertebralis belakang, terletak di celah antara corpus vertebrae dengan penyatuan arcus vertebrae dan processus spinosus Processus penonjolan spinosus Tulang belakang ke arah belakang/ posterior dari arcus vertebrae, merupakan tempat perlekatan ke otot punggung Processus Tonjolan tulang transversus belakang, terletak di semping/ lateral dari dan menempel dengan corpus vertebrae Processus Penonjolan articularis sendi tulang superior belakang bagian atas/
37.
Arkus fhertebr
38.
Foramen fhertebralis
50-51,53,55,72
39.
Proshssus spinosus
42,50-55,63,64,68,70-74,8081, 110
40.
Proshssus transfhersus
41.
56-57, 50-51,53-56,6263,68,70-72,109
Page 7 of 67 superior, terletak di belakang/ posterior corpus vertebrae dan bersendian dengan ruas tulang belakang di atasnya Penonjolan sendi tulang belakang bagian bawah/ inferior, terletak di belakang/ posterior corpus vertebrae dan bersendian dengan ruas tulang belakang di bawahnya ubang kecil, Lekukan tulang rusuk, berada pada corpus vertebrae
42.
50-51,53-55,63,68,70-72
43.
Fovea Costalis
Fofhea kostalis
44.
Discus intervertebralis
45.
Annulus fibrosus
Keping, cakrakm, piringan tulang belakang, memisahkan, menyekat antarruas rulang belakang (corpus vertebrae) Cincin kecil berserat, bagian terluar / lateral dari discus
Pocket Atlas of Human Anatomy Heinz Feneis, Wolfgang Dauber Edisi 4 Atlas Anatomi Sobotta Edisi 23 Jilid 3
2,3
330-332
Annulus fibrosus
141,143-144,146-147
46.
Nucleus pulposus
47.
Os clavicula
48.
Os scapula
49.
Acromion
50.
Spina scapulae
Inti syaraf yang melintasi tulang belakang (corpus vertebrae) dan berada tepat di bagian median discus intervertebralis Tulang selangka, tulang melengkung berbentuk seperti huruf F, membentuk persendian dengan sternum dan scapula, membentuk bagian anterior gelang bahu pada tiap-tiap sisi Tulang belikat, tulang pipih berbentuk segitiga pada bagian belakang bahu, berartikulasi dengan clavicula dan humerus ipsilateral. penonjollan lateral/ samping spina scapulae, membentuk titik tertinggi pada bahu Duri, tonjolan tulang belikat dan menyatu dengan
Nucleus pulposus
45,63,67
Os klafhikula
Os skapula
14,21,42,74-75, 134135,137,146
Akromion
42,74,137,146147,149,156,160-163,168169,218
Spina skapul
42,74,83,131,137, 148,162,169
Page 9 of 67 acromion Rongga scapula, terletak di ujung lateral/ samping scapula yang mengarah ke persendian dengan tulang lengan atas Tonjolan menyerupai burung gagak dan melengkung yang berasal dari bagian atas collum scapulae dan tergantung di atas sendi bahu Tulang lengan atas, memanjang mulai dari bahu sampai siku, berartikulasi di proksimal dengan scapula dan di distal dengan radius dan ulna Kepala (bonggol) dari tulang lengan atas (os humerus) dan berartikulasi dengan scapula Nodul atau tonjoan kecil pada tulang untuk pelekatan tendon Leher tulang lengan anatomi (os humerus) secara
51.
Cavitas glenoidalis
Kafhitas glenoidalis
52.
Processus coracoideus
Proshssus korakoideus
53.
Os humerus
Os humerus
54.
Caput humeri
Kaput humeri
138-139, 146,156
55.
Tuberculum
Tuberkulum
47,53,138,139
56.
Collum anatomicum
Kollum anatomikum
138-139
Page 10 of 67 anatomis, berada tepat di bawah/ inferior dari, melingkari dan memisahkan caput humeri dengan bagian lain. Collum leher tulang chirurgicum lengan atas (os humerus) yang letaknya berada lebih bawah/inferior dari collum anatomicum Os radius Tulang lengan bawah pada sisi luar, membentuk sendi dengan ulna dan humerus di proksimal dan dengan carpus dan ulna di distal Caput radii Kepala (bonggol) tulang lengan bawahbagian sisi luar (os radius) yang berartikulasi dengan os humerus dan os ulna. Proc. Styloideus Tonjolan radii runcing tulang lengan bawah sisi luar (os radius) bagian distal dan dekat dengan carpus dan mannus. Os ulna Tulang lengan bawah sis bagian dalam dan lebih
57.
Kollum kirurjhikum
138-139
58.
Os radius
59.
Kaput radii
141,157
60.
130,141,152-154
61.
Os ulna
14,21,133-134,140,142-143, 150,152-154,157-158,181182,185,189,241
Page 11 of 67 dalam, berlawanan dengan sisi ibu jari, membentuk sendi dengan humerus dan radius pada ujung proksimal dan dengan radius dan tulang karpal di ujung distal Olecranon penonjolan tulang lengan bawah bagian dalam (os ulna) pada siku Proc. Styloideus Tonjolan ulnae runcing tulang lengan bawah sisi dalam (os ulnae) bagian distal dan dekat dengan carpus dan mannus. Os coxae Tulang pinggul, terletak di sebelah sisi / lateral dari os sacrum Os ilium Tulang lebar rongga terut, terletak di bagian atas/superior dari tulang pinggul (os coxae) Os ischium Tulang duduk, berada di bawah/inferior daridan menempel pada tulang pinggul (os coxae) Os pubis Tulang kelamin,
62.
Olekranon
130-131,140,150152,157,162,173-174,181184,214,216,224,230-231
63.
130-131,140,152-154,158
64.
Os kogs
14,46,71,248,252-253
65.
Os ilium
34,70-71,120,250,252253,268,291
66.
Os iskium
14,250,252,253
67.
Os pubis
Page 12 of 67 menempel pada dan berada di bawah/inferior tulang pinggul (os coxae). Terletak lebih superior/atas dan anterior/depan dari os ischium Lekuk sendi panggul, rongga berbentuk mangkuk pada permukaan lateral/ samping tulang pinggul, tempat caput os femoris Hubungan tulang kemaluan, garis penyatuan badan tulangtulang kemaluan (os pubis) di bidang median Lengkung depan tulang dinding panggul ( os sacrum), ruas terakhir dai vertebrae lumbales dan terhubung dengan os sacrum Garis pembatas antara os coxae dengan os ischium Duri, tojolan kecil rulang duduk (os ischium) ke
68.
Acetabulum
Ashtabulum
252
69.
Symphisis Os pubis
Simfisis os pubis
46,95,250,264,267,268, 290,300,345
70.
Promontorium os sacrum
Promontoriu m os sakrum
46,49,56-57,70,93, 250
71.
Linea terminalis
Linea terminalis
250-251, 267,291
72.
Spina ischiadicae
Spina iskiadish
252,253,290,291,307
Page 13 of 67 bawah /inferior Busur, lengkung tulang kemaluan (os pubis) Tulang paha atas, memanjang dari pelvis sampai lutut, ujng proksimal bersendi dengan tulang panggul dan ujung distal bersendi dengan patela dan tibia Kepala (bonggol) dari tulang paha atas (os femur) yang berartikulasi dengan tulang pinggul ( os coxae) leher tulang paha atas(os femur), terletak tepat di dekat, di bawah/inferior dari caput femoris Tonjolan besar dan datar pada ujung atas permukaan lateralnya, atau penonjolan pendek berbentuk konus di tepi posterior dari dari dasar collum femoris Tonjolan bulat pada tulang, terletak di
73.
Arcus pubicus
Arkus pubikus
264
74.
Os femur
Os femur
75.
Caput femoris
Kaput femoris
34, 254-256,269-270,290-291
76.
Collum femoris
Kollum femoris
254-256,269,290-291
77.
Trochanter
Trokanter
78.
Condylus medialis
Kondilus medialis
254255,272,273,277,281,292,293
Page 14 of 67 bagian bawah/inferior tulang paha atas(femur), terletak lebih ke arah median (tengah) dan berartikulasi dengan tulang kering (tibia) Tonjolan bulat pada tulang, terletak di bagian bawah/inferior tulang paha atas(femur), terletak lebih ke arah lateral (samping) dan berartikulasi dengan tulang betis(fibula) Tulang penutup lutut, tulang sesmoid berbentuk segitiga terletak di depan lutut pada insersi musculi quadriceps femoris Tulang kering, tulang tungkai di bagian lutut sebelah dalam (median), berukuran lebih besar, berartikulasi dengan femur dan caput fibula di ujung proksimal dan dengan talus di ujung distal Tulang betis, tulang bawah/inferior
79.
Condylus lateralis
Kondilus lateralis
254-255,272,273,277, 281,292,293
80.
Os patella
Os patella
14,35,246,248,272273,275,281,292293,296,299,303304,310,312-313,348,372
81.
Os tibia
Os tibia
14,248,258,259,272-275,281284,292-296,312,315317,359,364,369,373,374
82.
Os fibula
Os fibula
14,248,258,259,272-275,282284,294,295,316,317, 319,373,374
Page 15 of 67 sebelah luar lutut dan lebih kecil, dan berartikulasi dengan tibia di ujung proksimal maupun distal tonjolan bulat pada pergelangan kaki bagian dalam (bagian bawah os tibia) tonjolan bulat pada pergelangan kaki bagian luar (bagian bawah os fibula) Tulang pergelangan kaki, yang berartikulasi dengan kaki (os tibia dan os fibula) Tulang tumit; tulang segiempat yang irregular di belakang tarsus tulang Ibu jari kaki
83.
Malleolus medialis
Malleolus medialis
246,247,259,282284,294,295,312314,318,320322,349,361,362
84.
Malleolus lateralis
Malleolus lateralis
247,258, 259,282283,294,295,312-314316,318,320-322,349,362
85.
Ossa tarsalia
Ossa tarsalia
14,248,262
86.
Os calcaneus
Os kalkaneus
260-263,283,285,289, 369
87.
Hallux
Halluks
246,260-261,289
Page 16 of 67
Topik: Sistem Musculus ARTI No. Nama dalam terminologia anatomica M. Occipitofrontalis Otot yang membentang dari daerah kepala bagian belakang sampai dahi (regio occipitalis sampai regio frontalis) aponeurosis (perluasan tendinosa seperti lembaran untuk menghubungkan otot dengan bagian yang digerakannya) yang menghubungkan kedua venter (perut) muskulus oksipitofrontalis Otot lingkar mata; otot sphingter berbentuk oval yang mengelilingi kelopak mata. Otot lingkar mulut; otot yang terdiri dari pars labialis, seratseratnya terbatas pada bibir, dan pars marginalis, serat-seratnya bercampur dengan otot-otot yang berdekatan Otot pengunyah, otot yang berada di sekitar regio buccalis dan Cara pengucapan (dalam bahasa Indonesia) Muskulus oksipitofrontalis Rujukan yang digunakan Nama Atlas/ Halaman buku referensi Atlas 40-43, Anatomi 46,105,196, Sobotta 307 Edisi 23 Jilid 3
1.
2.
Galea Aponeurotica
Galea aponeurotika
40-43,63,219220
3.
M. Orbicularis Oculi
40-43,46,105106,-110111,123,307
4.
M. Orbicularis Oris
5.
M. Masseter
Muskulus Masseter
40,42-46,90,93, 166-167,171
Page 17 of 67 berfungsi mengangkat mandibula dan menutup rahang Ototyang berada di sekitar regio temporalis (sekitar superior telinga), kerja menutup rahang Otot berbentuk seperti sayap di daerah sekitar ujung lateral mandibula yang bekerja menutup rahang Ototberbentuk sayap yang berada di sekitar regio zygomatica lateral, terletak di aras Musculus Pterygoidea Medialis, bekerja memajukan mandibula Otot pengikat kerongkongan, yang berada di sekitar daerah kerongkongan (pharinnx) condong ke posterior /belakang, bekerja untuk konstraksi faring Otot penghubung tulang dada dan tulang selangka yang terletak di regio sternocleidomast oidea, bekerja untuk fleksi columna verterbralis dan rotasi kepala ke atas dan ke arah yang berlawanan
6.
M. Temporalis
Muskulus Temporalis
38,43-46, 51,91
7.
M.Pterygoidea medialis
8.
M.Pterygoidea lateralis
37-38,4445,49,51,68, 91,172
9.
M. Constrictor pharyngis
172-173
10.
M. Sternocleidomastoi deus
Page 18 of 67 11. M. Platysma Otot berbentuk pipih lebar yang berada di daerah leher atas/ superior, tertanam di mandibula dan kulit sekitar mulut Otot delta lengan atas berbentuk segitiga yang membentang dari sekitar daerah scapula sampai sebagian dari lengan atas bagian superior, bekerja untuk ekstensi lengan Otot yang terletak di regio brachialis (lengan atas) di sisi dexter, bercabang 2, berfungsi untuk fleksi lengan bawah dan supinasi tangan. Otot yang terletak di regio brachialis (lengan atas) sisi sinister bercabang 3, berfungsi untuk adduksi dan ekstensi lengan bawah Otot yang terletak di regio brachialis (lengan atas) sisi medialis berfungsi untuk fleksi lengan bawah Otot lengan atas yang berada di sekitar regio cubitalis dan di atas os radius, berfungsi untuk fleksi lengan Muskulus Platisma 40-41,45,46,63, 68,90,93,165,1 69,171,173, 192,196,197, 200,307
12.
M. deltoideus
Muskulus deltoideus
13.
M. biceps brachii
14.
M. triceps brachii
20,21,83,84, 130,131,146,14 7,149,150,152, 160,162,163,16 8,170-174,176179, 181,185,201,22 2-224,226,227, 229,230,240 21,83,105, 130131,146,161163,169175,178,181183, 203,222225,240
15.
M. brachialis
Muskulus brakialis
16.
M. brachioradialis
Muskulus brakioradialis
Page 19 of 67 bawah Otot panjang telapak tangan yang terletak di regio antebrachialis, berfungsi untuk fleksi pergelangan tangan Ototyang terletak diantara ruas tulang rusuk , terletak di sebelah luar /superficial dari Musculus Intercostalis Internus. Otot yang terletak diantara ruas tulang rusuk , terletak di bagian dalam /profunda dan berbatasan langsung dengan paru Otot yang terletak di daerah costae (tulang rusuk) bagian depan/anterior, condong kesekitar lateral/samping, bentuk bergerigi, terletak di sebelah luar Muskulus Intercostalis Externus Otot punggung berbentuk trapesium yang membentang dari regio cervicalis sampai sekitar regio back/ dorsal/punggung, serta menyatukan
17.
M. palmaris longus
131,160,175179,185,188,22 6,228,241
18.
M. intercostalis externus
78,84,85,87,88, 168
19.
M. intercostalis internus
84-88,168
20.
M. serratus anterior
21.
M. trapezius
Muskulus trapedzius
42,7476,80,81,83, 106,131,161162,164,168169,172,173
Page 20 of 67 spina capulae M. latissimus dorsi Ototterlebar yang terletak di daerah terlebar, melapisi daerah sekitar regio back/dorsal dan abdomen posterior. M. rectus Otot di bagian abdominis perut yang membentang lurus secara vertical dari sekitar regio thorax, abdomen hingga mendekati regio pelvis bahkan urogenitalis. M. obliquus Otot di regio externus abdominis abdomen lateral (regio hypochondriaca hingga mendekati regio inguinalis dexter dan sinister) berbentukmiring, terletak di bagian paling luar/ superficial M. obliquus Otot di regio internus abdominis abdomen lateral (regio hypochondriaca hingga mendekati regio inguinalis (dextra dan sinistra) berbentuk miring, terletak di antara Musculus transcersus abdominis dan Musculus Obliquus internus abdominis M. tranversus Otot di regio abdominis abdomen lateral (regio hypochondriaca
22.
23.
24.
25.
75,76,78,8688,90,91,95, 121,123-126
26.
78,88,9095,121, 123126
Page 21 of 67 hingga mendekati regio inguinalis (dextra dan sinistra) berbentuk miring, terletak di antara lapisan peritoneum parietale dan Musculus Obliquus internus abdominis Selubung otot perut, melapisi otot rectus abdominis di bagian luar/superficial Otot berbentuk corong seperti yang memanjang dari obturator fascia (cakram lembaran fibrosa) hingga ligament anococygeal (jaringan ikat antara anus dengan coccyx (daerah tulang ekor). Otot di daerah bokong (gluteus) terbesar yang menempel pada os sacrum (tulang duduk) dan os coxae( tulang panggul) Otot di daerah bokong (gluteus) yang lebih kecil dari dan terletak lebih dalam/profunda dari Musculus Gluteus Maximus menempel pada os coxae( tulang panggul) Otot di daerah
27.
82,83,8688,90,101
28.
M. levator ani
174-175
29.
M. gluteus Maximus
30.
M. gluteus medius
31.
M. gluteus
Muskulus gluteus
306,308,309,33
Page 22 of 67 minimus bokong (gluteus) yang paling kecil dari dan terletak paling dalam/profunda dari Musculus Gluteus Maximus maupun medius, menempel pada os coxae( tulang panggul) Otot berbentuk cakram yang menutup lubang dan celah antara os ischium dengan os coxae, terletak lebih dalam dari Musculus gluteus minimus. Otot di bagian paha atas (regio femoris anterior) bercabang empat yang memanjang dari regio inguinalis (selangkangan) hingga regio genus anterior (lutut) Ototdi bagian paha atas (regio femoris anterior) yang berbentuk dan berserat lurus vertical, memanjang dari os coxae(tulang panggul) hingga os fibula (cos fibula), bagian dari musculus quadriceps femoris; terletak paling luar/superficial Otot besar berserat miring di regio femoris minimus 2,335,356,370
32.
M. obturatorius
Muskulus obturatorius
300,305,306
33.
M. quadriceps femoris
34.
M. rectus femoris
269270,297,299305,330,350352,370-371
35.
M. vastus lateralis
293,297,299,30 1-305,308310,313,330,
Page 23 of 67 anterior yang terletak di dalam/profunda musculus rectus femoris,dan lateral/samping musculus vastus intermedius; bagian dari musculus quadriceps femoris. Otot besar berserat miring di regio femoris anterior yang terletak di medial/lebih ke tengah musculus vastus intermedius dan lateralis; bagian dari musculus quadriceps femoris. Otot besar berserat lurus di regio femoris anterior yang terletak diantara musculus vastus lateralis dan medialis; bagian dari musculus quadriceps femoris. Otot di regio femoris anterior dan memanjang diagonal dari tulang panggul (os coxae) menuju tulang kering (os tibia) Otot tipis di regio femoris anterior yang terletak paling medial dan membentang fari tulang kemaluan (os pubis) hingga 350,352,353,37 1
36.
M. vastus medialis
297,301305,310,330,35 0-352,371
37.
M. vastus intermedius
301,304305,330,371
38.
M. sartorius
M. sartorius
83,246,297, 299305,330,350352,354,370372
39.
M. gracilis
Muskulus grashilis
Page 24 of 67 tulang kering (os tibia) Otot peregang ikatan yang terletak paling lateral, dekat dengan musculus vastus lateralis, berbatasan dengan adiposa kulit luar. Otot separuh bertendon di regio femoris anterior yang terletak di antara Musculus biceps femoris dan Musculus semimembranosu s; memanjang dari os ischium ke os tibia (tulang kering) Otot separuh berkulit di regio femoris anterior yang terletak di antara Musculus biceps femoris dan Musculus semitendinosus; memanjang dari os ischium ke os tibia (tulang kering) Otot paha atas bercabang 2 di regio femoris anterior, terletak paling lateral diantara musculus semiteninosus dan musculus semi membranosus; memanjang dari os ischium atau os femur ke os fibula (tulang
40.
41.
M. semitendinosus
Muskulus semitendonisus
42.
M. semimembranosus
Muskulus semimembranosus
274,280,298300,306,308310,314316,332,336,35 3-355,357358,361,370372
43.
M. biceps femoris
Page 25 of 67 betis) Ototdi sekitar bagian os tibia (tulang kering) yang memanjang dari caput os tibia hingga daerah pedis(kaki), tapi tidak menuju jari kaki, tapi menuju sisi medial dari pedis (kaki) Otot tulang betis (os fibula) panjang yang memanjang dari caput os fibula hingga daerah pedis (kaki), yaitu ke bagian medial pedis (kaki) Otot tulang betis (os fibula) pendek yang memanjang hanya dari os fibula (tidak dari caput/kepala) hingga daerah pedis (kaki), yaitu ke bagian medial pedis (kaki) Ototdi regio cruris posterior yang berkaitan dengan betis; otot yang membentuk bagian betis posterior yang membesar, bercabang 2, dari os tibia dan os fibula dan menuju regio calcanea (tumit) Otot telapak kaki di regio cruris posterior yang terletak di dalam/profunda musculus
44.
M. Tibialis Anterior
45.
287,297,311313,315316,319,324,32 5,337,359361,363,369,37 4
46.
M. peroneus brevis
284,285,287,31 1-313,317321,337,360361,363,374
47.
M. gastrocnemius
Muskulus gastroknemius
48.
M. soleus
Muskulus soleus
297,298,311317,336,358,36 1-363,374
Page 26 of 67 gastrocnemius dan memanjang dari daerah regio cruris posterior bagion superior hingga regio calcanea (tumit), menggerakan telapak kaki.
Page 27 of 67 Topik: Sistem Saraf Rujukan yang digunakan Nama Atlas/ Halaman buku referensi Atlas 227,239,245,249,253, Anatomi 266,280,287-289 Sobotta 226,232Edisi 23 234,239,257,260,263,27 Jilid 3 4, 277-287 233,234,236,238,240, 247,248,254,255,257, 260-264,269,275-280, 282-285,288,292 219,232,234-236 229,232,233,235,236, 255.260,269,275,281, 283,288,289 229,233,235,258,277, 279,281 130,229,233,235,258 229,233,235,257,258 229,230,233,235,238, 258 130,229,233,235,258
No . 1. 2.
Nama dalam terminologia anatomica Hemisphere Fissura longitudinalis cerebrii Corpus callosum
ARTI
Cara pengucapan (dalam bahasa Indonesia) Hemisfer Fissura longgitudinalis shrebrii Korpus kallosum
3.
4. 5.
6. 7. 8. 9. 10.
Sulcus lateralis (Sylvius) Lobus frontalis Lobus parietalis Lobus occipitalis Lobus temporalis
11. 12.
Cerebrum Cerebellum
Lekukan samping Otak bagian depan Otak bagian sisi Otak bagian depan Otak bagian tempus (samping) Otak besar Otak kecil
Sulkus lateralis (Silfhius) Lobus frontalis Lobus parientalis Lobus oksipitalis Lobus temporalis
Shrebrum Shrebellum
13. 14.
Diencephalon thalamus
Dienshfalon Talamus
131,215,232 215,229,231,246,248250,255,258,270,275, 279, 339,342 215,229,228,231,233, 241,245,269 160,215,229,236,238, 240243,247,251,256,263, 264,269,273276,278,279,283285,288,337,339,342 215,241,244,248,269, 278,285-287 239,246-248,269 131,215,228,229,231, 233,245-247 215,229,231,239-
19.
Medulla oblongata
Sumsum otak
Medulla oblonggata
20.
Duramater
21.
Arachnoidea mater
22.
Piamater
23.
Lapisan terluar dan terkuat meningens otak dan medula spinalis Membran rapuh yang terletak antara durameter dan piameter Lapisan paling dalam meningens otak dan medula spinalis Perut samping
Duramater
Araknoidea mater
226,227
Piameter
219,227,268,329,334
24.
Perut ketiga
25.
Perut keempat Sumsum tulang belakang Dasar putih Dasar abu-abu Tanduk depan Tanduk belakang Tanduk samping Hubungan abu-abu Pembengkaka kan Sumsum
26.
substansi alba substansi grisea : cornu anterior cornu posterior cornu lateral comissura grisea intumescentia Conus medullaris
Substansi alba Substansi grisea Kornu anterior Kornu posterior Kornu lateral Komissura grisea intumesyentia Konus medullaris
Page 29 of 67 kerucut Ekor kuda Benang batas Syaraf penciuman Syaraf penglihatan
Kauda equina Fillum terminale Nerfhus kranialis Nerfhus olfaktorius Nerfhus optikus
40.
n. Optalmicus
Syaraf mata
Nerfhus optalmikus
41.
n. maxilaris
Nerfhus maksilaris
42.
n . mandibularis
Nerfhus Mandibularis
43.
n. Abducens
Nerfhus Abdushns
44.
n. Facialis
Syaraf wajah
Nerfhus Fashialis
45.
n.Vestibulochocle aris
46.
n. Glossofaringeus
Nerfhus fhestibulokoklearis
Nerfhus Glossofaringgeus
47.
n. Vagus
Syaraf samarsamar
Nerfhus fhagus
48.
n. Ascessorius
Syaraf tambahan
Nerfhus Asshssorius
325,327,330,332 325,327,332 214,229,290,292-295 11,60,67,268,290,296, 297 45,63,77,101,109,112, 114,121,123,124,130132,222,223,227,238, 245,266,268,274 55,77,78.96,109,115,117 ,120,147,198,223,293, 300-303,306 55,67,77,78,96,109,117, 118,120,121,147,177, 198,223,268,293,300, 302,303,306 51,55,77,78,81,96,109,1 17,118,120,150,198,223, 268,293,300,302,303, 306 45,113,115,117,120,124, 147,223,227,239,266,26 8,288,290,292,293,295, 300 48,5051,53,77,93,96,109,139, 146148,151,155,197,198,22 7,239,246,257,266,268,2 88,290,292,293,295,302, 207,208,311,312,341 138,147,151,154,155,15 7,159,160,2227,239,246, 266,268,288,290,292,29 3,295 77,81,89,96,147,148,177 ,178,189,227,239,246,26 6,268,288,290,292,295,3 02,307,314-316,341 43,51,77,81,139,147,148 ,169,177179,192,194,198,201,20 5,208,210,227,239,246,2 66,268,288,290,292,295, 314,316-321,326,341 46,47,56,147,178,179,19 6202,205,206,208,227,23 9,266,268,288,290,292,2 95,316,320,321,327
Page 30 of 67 49. n. Hypoglossus Syaraf bawah lidah Nerfhus Hipoglossus 43,51,88-89,9395,178,179,189,227,239, 246,266,268,288,290,29 2,295,322,323,327 337-339 89,199-200,320-323 201 330-331 331
Nervus spinalis nn. Cervicales nn. Thoracici nn. Lumbales nn. Sacrales
55.
n. Coccygeus
Syaraf tulang belakang Syaraf leher Syaraf dafa Syaraf pinggul Syaraf pembentuk dinding tulang pinggul Syaraf tulang ekor
Nerfhus Koksijheus
151
Topik: Sistem Indera dan Endokrin Cara pengucapan (dalam bahasa Indonesia) Orbita Palpebra conyungktifha Apparatus lakrimalis Glandula lakrimalis Duktus nasolakrimalis Shilia Glandula tarsalia Supershilia Bulbus okuli Tunika fibrosa Kornea Sklera Limbus kornea Rujukan yang digunakan Nama Atlas/ Halaman buku referensi Atlas 5,28,62,64,76,102,116Anatomi 121,123 Sobotta 104,106,109,123,130 Edisi 23 106 Jilid 3 110-111 64,79,96,107,109110,112,116119,121,124,341 110-111
Nama dalam No. terminologia anatomica 1. 2. 3. 4. 5. Orbita Palpebra Conjunctiva Apparatus Lacrimalis Glandula lacrimalis Ductus nasolacrimalis Cilia Glandula tarsalia
ARTI
Rongga mata Kelopak mata Perhubungan Badan air mata Kelenjar air mata Saluran hidung air mata kelopak mata Kelenjar tulang tarsal (pelat dasar) Bulu mata Benjolan mata Lapisan serat Kulit tanduk mata Selaput mata kuat Sisi lapisan cornea
6.
7. 8.
104,106,123 106
Page 31 of 67 15. Tunica vaskulosa Lapisan pembuluh darah Lapisan syaraf Bingkai lensa Ikatan pengikat lensa Telinga Daun telinga Jalur lintas pendengaran luar Gendang telinga Tulang pendengaran Tulang martil Tulang landasan Tulang sanggurdi Terompet pendengaran Tulang labirin telinga Jalur masuk Saluran setengah lingkaran Rumah siput Cairan yang mengelilingi labirin pendengaran Cairan dalam labirin kulit Tunika fhaskulosa Tunika nerfhosa Lensa kristalina Ligamentum suspensorium lenti Auris Pinna aurikula Meatus akustikus eksternus Membrana timpanika Ossikula auditifhus Malleus Inkus Stapes Tuba auditifha Labirintus osseus Fhestibulum Kanalis semishirkularis Koklea Perilimfe 104,125,106,83,69,8687,150 104,125,106,83,69,8687,150 101,125,127,128,130,158 124
Tunica nervosa Lensa cristalina ligamentum suspensorium lentis Auris Pinna auricula Meatus acusticus externus
Membrana tympanica Ossicula auditivus Malleus Incus Stapes Tuba auditiva Labyrinthus osseus Vestibulum Canalis semicircularis Cochlea Perilymphe
133-160 138-140 14,16,32,33,38,39,43, 76,136138,140,141,144,145, 147,148,157,318 137,138,140,141,143,144, 146,155,157,308 136,138,142,143 136,138,142,143,147,148, 157,308 136,138,141-143,146148,157,308,312 136,138,141144,147,154,157,308 137,138,141,146,149,150, 155,308,314 152,153,155 153,155 138,143,155
31. 32.
33.
Endolymphe
Endolimfe
jilid 2
34.
35. 36.
58 58
Page 32 of 67 37. 38. 39. 40. 41. 42. 43. 44. 45. Cavum nasi Vestibulum nasi Concha nasalis Meatus nasi Lingua Papila fungiformis Papilla viliformis Papilla corniculata Papilla circumvalata Rongga hidung Rongga jalur masuk Lubang hidung Jalur lintas hidung Lidah Tonjolan jamur Tonjolan rambut kuku Tonjolan tanduk kecil Tonjolan dikelilingi parit Kafhum nasi Fhestibulum nasi Konka nasalis Meatus nasi Linggua Papilla funggiformis Papilla fhiliformis Papilla kornikulata Papilla shirkumfhalata 25,28,36,60,62,66,91,122, 130,175 60 5,6,25,26,28,5861,63,64,66,91,110,124 25,28,59,64,91,110,124 62,68,8183,86,88,89,92,95,275 81 81 81,82,86,189,110,80 Color atlas of Anatomy, Rohen, Yokochi, LutjenDrecol, edisi 7 Atlas Anatomi Sobotta Edisi 23 Jilid 3 149
46.
Papila foliate
47.
Hipothalamus
48.
Glandula hipofisis
49. 50.
51.
Infundibulum
52.
Adenohypophysis
Tonjolan menyerupai daun Bagian otak tengah yang membentuk lantai dan sebagian dinding ventrikel ketiga Kelenjar hipofisis (saluran tambahan otak) Pelana turki Alur hipofisis (alur tambahan otak) Struktur berbentuk corong sebagai penuang Bagian depan
Papilla foliata
81,82,86,87
hipotalamus
215,241,244,248,269, 278,285-287
Glandula hipofisis
115,222,223,227,248, 268,269,275,278
10,31,60,223 12,24,31,36,223
infundibulum
223,229,234,245, 269,274,293,293
adenohipofisis
223,241,244
Page 33 of 67 (lobus anterior) kelenjar hopofisis (alur tambahan otak) Bagian Neurohipofisis belakang (lobus posterior) kelenjar hopofisis (alur tambahan otak) Kelenjar mirip Glandula pineal kerucut yang berhubungan dengan corpus pineal Kelenjar tiroid Glandula tiroid (anak gondok) Istmus glandultiroid Glandula paratiroidea Glandula timus Glandula adrenal / suprarenal Glandula pangkreas Atlas Anatomi Sobotta Edisi 23 Jilid 2
53.
Neurohypophysis
223,241,244,264
54.
Glandula pineal
241,245248,263,264,269,280, 285,292,295
55.
Glandula thyroid
56.
57.
Isthmus glandulae Hubungan thyroid sempit kelenjar tiroid Glandula Kelenjar anak parathyroidea gondok Glandula thymus Glandula adrenal/ suprarenal Kelenjar timus Kelenjar adrenal / suprarenal (di atas ginjal) Kelenjar pankreas
172,179,189,191,192,194,
58. 59.
40,50-53,160 79,122,139,151,155,160161,164,166,170,171,228
60.
Glandula pancreas
65.
Testis
66.
Ovarium
ofharium
93,139,160,203,205208,211,212,234,237.
Topik: Sistem Kardiovaskuler Rujukan yang digunakan Nama Atlas/ Halaman buku referensi Atlas 2,12,13,55,66,74,102, Anatomi 120,128,160,161 Sobotta 2,11,13,14,40,44,50, Edisi 23 54,153 Jilid 2 14,15,17,18,19 14
No . 1. 2. 3. 4.
ARTI
Jantung
5.
6. 7.
8. 9.
10.
Kantung jantung Myocardium Otot jantung Endocardium Dinding jantung bagian dalam Atrium dextra Serambi jantung kanan Atrium sinistra Serambi jantung kiri Ventriculus dextra Bilik jantung kanan Ventriculus Bilik sinistra jantung kiri septum Katup interatriale antarseram bi septum Katup interventriculare antarbilik Valva tricuspidalis Katup berujung tiga Katup berujung dua
Atrium dekstra
4-10,12,13,15,17,21, 2425,41, 55,62,67,149,150 6-9, 13,15, 18,24,25,41,55,66 4,6,8,9,10,12,13,15,17, 25,55,66,67,150 4-10,12,13,15,17-19, 25,41,44,55,66,67 17,18
Atrium sinistra Fhentrikulus dekstra Fhentrikulus sinistra Septum interatriale Septum interfhentrikulare Fhalfha trikuspidalis Fhalfha bikuspidalis Color atlas of Anatomy , Rohen, Yokochi, LutjenDrecol, edisi 7 Atlas Anatomi Sobotta
6,8,17,18,19,20,66
11.
255,258
12.
Valva bicuspidalis
255,258,287
13.
4,6,16
Page 35 of 67 14. Katup Fhalfha aort pembuluh nadi utama 15. Chorda tendinea Tendon Korda tendinea yang menghubu ngkan 2 katup atrioventrik ular dengan muskulus papilaris yang sesuai 16. M. pectinatus Otot sisir MuskulusPektinat us 17. Foramen ovale Lubang Foramen ofhale oval 18. Ductus arteriosus Seluran Duktus arteriosus pembuluh nadi 19. Arteri umbilicalis Pembuluh Arteri umbilikalis nadi daerah pusar 20. Ductus venosus Saluran Duktus fhenosus pembuluh balik 21. Aorta ascendens Pembuluh Aorta asyendens nadi utama naik 22. Arcus aortae Busur Arkus aort pembuluh nadi utama 23. Aorta descendens Pembuluh Aorta desyendens nadi utama turun 24. vena cava Rongga Fhena cafha superior pembuluh superior balik atas 25. vena cava inferior Rongga Fhena cafha pembuluh inferior balik bawah Valva aortae Edisi 23 jilid 2 4,6,16,19,62,66,67
17-19
17 6-9 6,8
8,210,232,233,234
26. 27.
4-6,813,15,17,21,25,44,46, 48,51,52,54,55,57,64-66 5-6,8-9,11,13,15,17,20,25, 46,47,55,57,72,81,98, 104,105,107,108,111, 112,114,122,127, 141,144,149, 150,154, 156,164,165,171-173, 193,225,228-230 13,15,25 18
Page 36 of 67 28. A. Coronaria Pembuluh nadi mahkota Pembuluh nadi di bawah clavicula (tulang persendian tulang dada dan tulang belikat) Pembuluh nadi ketiak Pembuluh nadi lengan atas Pembuluh nadi lengan bawah bagian dalam (ulna) Pembuluh nadi lengan bawah bagian luar (radius) Pembuluh nadi lengan bagian dalam Pembuluh nadi pinggul atas umum Pembuluh nadi pinggul atas kanan menuju ke kiri Pembuluh nadi pinggul atas bagian dalam Pembuluh nadi pinggul atas bagian Arteri Koronaria 24
29. A. Subclavia A.
Arteri Subklafhia
6,12,13,38,43,33,36, 51,5446,58,60,61,63,64
30. 31.
A. Axillaris A. Brachialis
60,61,64,68 22,208,219,222-230,240
32.
A. Ulnaris
Arteri Ulnaris
22,205,207,208,226, 230,233-236,241
33.
A. Radialis
Arteri Radialis
22,208,216,226230,233,235-238, 241
34.
A. Profunda brachii
22,105,208,219,222225,240
35.
A. Iliaca communis
22,31,34,338
36.
339
37.
A. Iliaca interna
22,34,338,344,350
38.
A. Iliaca externa
Page 37 of 67 luar Pembuluh nadi paha atas Pembuluh nadi daerah belakang lutut Pembuluh nadi tulang kering depan Pembuluh nadi tulang kering belakang Pembuluh nadi punggung kaki Pembuluh balik kepala Pembuluh balik dasar Pembuluh balik tenggoroka n dalam dan luar Pembuluh balik lengan atas dan kepala Pembuluh balik besar tersembun yi Pembuluh balik kecil tersembun yi Pembuluh balik daerah belakang lutut Pembuluh balik paha atas
39.
A. femoralis
Arteri Femoralis
40.
A. Poplitea
Arteri Poplitea
41.
A. Tibialis anterior
22,340,358-360,363364,374
42.
A. Tibialis posterior
22,340,358,361363,365,368,374
43.
A. Dorsalis pedis
22,339,340,360,364
44.
V. cephalica
Fhenashfalika
45. 46.
47.
V. brachiochepalicus
Fhenabrakioshp alikus
57,168,179,200,201,205, 209,210
48.
V. Saphena magna
Fhenasafena manya
23,98,119,126,296,341,343 -350,352,357,371-374
49.
V. Saphena parva
Fhenasafena parfha
23,35,341,343,347349,353,355,357,361,372374 23,35,315,341,353355,357,361-362,372
50.
V. poplitea
Fhenapoplitea
51.
V. femoralis
Fhenafemoralis
23,93,95,98,99,120,123,30 3,341,345,346,350352,370,371
Page 38 of 67 52. V. iliaca externa Pembuluh balik pinggul atas bagian luar Pembuluh balik pinggul atas bagian dalam Pembuluh balik pinggul atas umum Fhenailiaka eksterna 23,98,99,120,123,341,344, 350,352
53.
V. Iliaca interna
Fhenailiaka interna
23,35,99,344
54.
V. iliaca communis
Fhenailiaka kommunis
23,25
Page 39 of 67 Topik: Sistem limfatik dan imunitas Cara pengucapan (dalam bahasa Indonesia) Timus Rujukan yang digunakan Nama Atlas/ Halaman buku referensi Atlas 40,50-53, 160 Anatomi Sobotta Edisi 23 Jilid 2
No.
ARTI
1.
2.
Lien
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
Kelenjar thymus, organ limfoid simetris bilateral yang terdiri atas dua lobulus berbentuk piramid, terletak dalam mediastinum anterior posterior. Limpa; organ besar mirip kelenjar yang terlatak di bagian kiri atas rongga abdomen. Simpul limpa di regio cervicalis (leher), sekitar daerah esofagus Simpul limpa di regio axillaris (ketiak) Simpul limpa di regio abdomen (perut) Simpul limpa di regio pelvis (pinggul) Simpul limpa di regio inguinalis (selangkangan) Saluran limpa sebelah kanan (daerah sekitar trakea-paru sebelah kanan) Saluran limpa sebelah kiri / saluran limfa
Lien
48
Limfe nodi aksilaris Limfe nodi abdominalis Limfe nodi pelfhis Limfe nodi ingguinalis Duktus limfatikus dekstra
64,68
113,213
113,213
99,113,213
39,60
Page 40 of 67 dada (daerah sekitar sebelah trakeaparu/thorax sebelah kiri) (duktus toraksikus)
Topik: Sistem Respirasi Cara pengucapan (dalam bahasa Indonesia) Pallatum durum Rujukan yang digunakan Nama Atlas/ Halaman buku referensi Atlas 15,26,60,68,76,80 Anatomi Sobotta Edisi 23 Jilid 3
No.
ARTI
1.
2.
Pallatum mole
Langit-langit keras; bagian anterior palatum (langit-langit) yang memisahkan rongga mulut dan hidung, terdiri dari kerangka tulang dan membran pelapis. Langit-langit lembut; bagian palatum (langitlangit) seperti daging, memebentang dari tepi posterior palatum durum.
Pallatum mole
45,60,76,78,80,82, 175,176
3.
Nares anterior
4.
Vestibulum nasi
Lubang hidung depan; orificium/lubang eksterna rongga hidung Pintu masuk hidung; bagian anterior rongga nasal; kelanjutan dari Nares Anterior hingga Limen nasi, dilapisi oleh jaringan epitel pipih.
Nares anterior
Fhestibulum nasi
Pocket 136-137 Atlas of Human Anatomy Heinz Feneis, 136-137 Wolfgang Dauber Edisi 4
Page 41 of 67 5. Cavum nasi Ruang, rongga hidung Cafhum nasi Pocket 136-137 Atlas of Human Anatomy Heinz Feneis, Wolfgang Dauber Edisi 4 Atlas 66 Anatomi Sobotta Edisi 23 Jilid 3
6.
Plexus keiselbach
Jaringan keiselbach; jaringan pada rongga hidung (cavum nasi) yang terdiri dari banyak pembuluh darah kecil/kapiler Lubang, pembukaan hidung belakang, menuju ke tenggorokan rongga rahang atas; satu dari sepasang sinus paranasalis yang terdapat pada corpus maxillae di kedua sisi, masing-masing bermuara pada meatus nasi pada medius sisi ipsilateral rongga dahi; satu dari sepasang sinus paranasalis yang terdapat pada os nasalis, masing-masing berhubungan dengan meatus nasi medius sisi ipsilateral
Pleksus keiselbak
7.
15,20,36
8.
Sinus maxillaris
Sinus maksillaris
9.
Sinus frontalis
Sinus frontalis
10,24,25,28,5964,122,130
Page 42 of 67 10. Sinus sphenoidalis rongga baji; rongga dahi; satu dari sepasang sinus paranasalis yang terdapat pada corpus ossissphenoidalis, masing-masing bermuara dengan meatus nasi superiur sisi ipsilateral Lengkung ayakan; sinus-sinus paranasal yang berkelompok pada os ethmoidalis dan berhubungan dengan infundibulum dan bulla ethmoidalis serta chonca nasi superior dan suprema Sinus sfenoidalis 10,24,25,29,30,36,5962,121,130,223,275
11.
Sinus ethmoidalis
Sinus etmoidalis
Pocket 138-139 Atlas of Human Anatomy Heinz Feneis, Wolfgang Dauber Edisi 4
12.
Pharynx
13.
Nasopharynx
14.
Oropharynx
15.
Laringopharynx
Tenggorokan; ruang musculomembran di belakang rongga hidung, mulut, dan laring, berhubungan dengan ronggarongga tersebut dan dengan esofagus Bagian faring yang terletak di atas Palatum mole Bagian faring yang terletak di atas langit-langit lembut (palatum mole) dan epiglotis Bagian faring yang terletak di
farinks
162,175-179,183
Nasofarinks
176
orofarinks
170,176
laringofarinks
176
Page 43 of 67 tepi atas epiglotis, membuka ke laring dan esofagus Amandel faring; massa kecil jaringan limfoid difus dan folikel pada atap dan dinding posterior nasopharynx Amandel langitlangit mulut; massa kecil jaringan limfoid di antara pilar fauces pada masing-masing sisi faring Kerongkongan; organ suara; saluran udara yang terletak antara faring bagian bawah dengan trakea, terdiri atas pita suara dan 9 cartilago Tulang rawan berbentuk seperti perisai di laring Tonjolan tenggorokan (jakun); prominentia subkutan di bagian depan leher yang dibentuk oleh cartilago tiroid laring Tulang rawan berbentuk cinicin yang membentuk bagian bawah dan belakang laring Tutup tenggorokan;
16.
Tonsila pharyngeus
Faringgeus
60,68,89,175,176,179
17.
Tonsila pallatina
Tonsila pallatina
68,80-82,87,89,175, 176,179,189,193
18.
Larynx
larinks
176,181-183,186,188191,207
19.
20.
83,87,95,166,173,175176,179-186,188194,210 180,192,204
21.
Cartilago cricoidea
Kartilago krikoidea
96,166,180,182,185,186, 191,210
22.
Epiglottis
Epiglottis
81,89,179,185-187,189
Page 44 of 67 struktur tulang rawan yang bentuknya mirip lidah yang menggantung pada jalan masuk laring, mencegah masuknya makanan ketika menelan. Lipatan tulang labirin depan; lipatan di daerah sekitar epiglottis yang menutup glottid, terletak di bagian lateral lipatan di daerah sekitar epiglottis yang menutup glottid, terletak di bagian medial Tulang rawan trakea; 16-20 cincin tak utuh yang disatukan dan ditutup oleh membran fibrosa, elastik, kuat, yang membentuk dinding trakea Ikatan cincin; jaringan ikat berbentuk cincin yang berada di antara dan menyatukan tiap ruas cartilago trachealis Bagian distal trakea yang berbentuk seperti garpu, tempar percabangan bronkus Batang tenggorokan, jalan napas besar (bronkus) utama, merupakan percabangan
23.
Plica vestibularis
Plika fhestibularis
175,176,186188,190,191
24.
Plica vocalis
Plika fhokalis
175,176,186-188, 190,191
25.
Cartilago trachealis
Kartilago trakealis
173,181,182,184-186, 188,191,192
26.
Ligamentum annularia
Ligamentum annularia
181,183
27.
32,33,41,43,44,62
28.
28,32,33,35,38,41,4345,52,56,58,65
Page 45 of 67 langsung dari trakea Bronkus sekunder Batang (lobaris) tenggorokan, jalan napas besar (bronkus) sekunder, merupakan percapangan bronkus primer, terdapat dalam paru Bronkus tersier Batang (segmentalis) tenggorokan, jalan napas besar (bronkus) tersier, merupakan percabangan dari bronkus sekunder, terdapat dalam paru Bronchiolus Cabang bronchus yang lebih halus, percabangan dari bronchus Pulmo dextra Paru sebelah kanan Lobus superior pulmo dextra Bagian/gugusan paru kanan yang terletak paling atas/superior, dekat dengan thymus. Bagian/gugusan paru kanan yang terletak di bagian tengah, di antara lobus superior pulmo dextra dengan lobus inferior pulmo dextra Bagian/gugusan paru kanan yang terletak di bagian paling bawah, di bawah lobus medius pulmo dextra
29.
28,32,33,35,43,65,66,
30.
32,37,67,68
31.
Brongkiolus
32
32.
Pulmo dekstra
33.
34.
28,29,34,36,40,50,66,67, 151
35.
28,29,3436,40,50,54,6567,149,151,152
Page 46 of 67 36. Pulmo sinistra Paru bagian sebelah kiri Bagian/gugusan paru kiri yang terletak paling atas/superior, dekat dengan thymus. Bagian/gugusan paru kanan yang terletak di bagian paling bawah, di bawah lobus superior pulmo sinistra. Struktur kecil menyerupai lidah, atau penonjolan pada bagian bawah lobus superior pulo sinistra Potongan, sayatan jantung yang dekat atau bahkan menempel dengan paru. Ujung terluar paru; terletak di ujung superior paru, terletak di lobus superior pulmo Dasar paru; terletak di ujung inferior paru, terletak di lobus inferior pulmo Cekungan, lubang, Pintu masukbronkus, arteri, vena, limfa, dll. Menuju paru, terletak di bagian posterior paru. bagian pangkal dari paru, dekat dengan Pulmo sinistra 11,28,3436,40,51,54,63,64,6668,151,153 28,29,34,36,40,50,54,64, 66,67,151
37.
38.
28,29,3436,40,50,67,151,153
39.
34,35,40,50
40.
Incissura cardiac
Ingkissura kardiak
29,34,35,40,50
41.
Apex pulmo
Apeks pulmo
34,35,40,63
42.
Basis pulmo
Basis pulmo
34,35
43.
Hillum pulmonalis
Hillum pulmonalis
35
44.
Radix pulmonalis
Radiks pulmonalis
139,194,212,226
Page 47 of 67 bronchiolus paru Selaput, membran serosa yang membungkus paru Selaput, membran serosa yang melapisi dinding thorax
45.
Pleura visceralis
Pleura fhiskeralis
40,63,64,68,152,153
46.
Pleura parietalis
Pleura parietalis
11,35,40,51-54,6365,151-156
Page 48 of 67 Topik: Sistem Digestif 1 (tractus digestivus) Cara pengucapa n (dalam bahasa Indonesia) Kafhum oris Denti Linggua Rujukan yang digunakan Nama Atlas/ Halaman buku referensi Atlas 68,80,176 Anatomi Sobotta 70 Edisi 23 62-68,81-83,86,88, 89, Jilid 3 92,95,275 81,86,87 81,86 81,83,86,94, 188-189 82
No.
Nama dalam terminologia anatomica Cavum oris Dentis Lingua Apex lingua Corpus lingua Radix lingua Sulcus terminalis lingua Oesophagus
ARTI
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
8.
9.
Gaster
10.
11.
12.
Apeks linggua Badan, tubuh Korpus utama lidah linggua Akar, pangkal lidah Radiks linggua Lekukan batas lidah Sulkus yang membatasi terminalis corpus lingua linggua dengan radix lingua Saluran makan, sofagus saluran muskulomembran yang membentang dari faring sampai ke lambung Perut; perluasan Gaster muskulomembran di antara esofagus dan duodenum (termasuk lambung), terdiri dari pars cardiaca, fundus, corpus dan pars pylorica. Perut (bagian Gaster lubang perut, (pars bagian di mana kardiak) esofagus terbuka dan mulai masuk ke lambung) Perut (bagian Gaster dasar, bagian (pars berbentuk seperti fundus) kubah di bawah/inferior diafragma) Perut (bagian Gaster tubuh,utama; (pars
120 121
120 121
120 121
Page 49 of 67 bagian yang terletak di antara pars fundus dan pars pylorus) Perut (bagian luar; bagian distal dari perut dan berujung menuju duodenum) korpus)
13.
120 121
14.
Duodenum
15.
Jejunum
16.
Ileum
17.
18. 19.
Usus dua belas jari, bagian awal usus halus yang memanjang dari gaster pars pylorus ke jejunum Usus kosong, bagian usus halus dari duodenum sampai ileum Usus lengkung, bagian distal dari usus halus, dari jejunum sampai caccum (usus buntu) Katup usus buntu, katup yang memisahkan antara ileum terminal (ujung usus lengkung) dengan caecum (usus buntu) Usus buntu Umbai cacing, diverticulum caecum yang menyerupai cacing Usus besar yang berjalan ke atas dari caecum sampai flexura colica kanan Usus besar yang secara transversal berjalan melintasi bagian atas abdomen, antara
Duodenum
Yeyunum
Ileum
86,95
20.
Colon ascenden
21.
Colon transversum
Kolon transfhers um
72,92,93,97,101,116,130131,133,134,136-138,145,146, 148-150,152-153,155-156
Page 50 of 67 flexura kanan dan kiri Usus besar yang berjalan ke bawah dari flexura colica kiri ke kolon sigmoid (menyerupai bulan sabit) Usus besar menyerupai sabit yang terletak di sebelah kiri, pada pelvis dan membentang dari coon descendens sampai rectum Sakulasi-sakulasi (kantong-kantong) pada dinding usus besar yang terbentuk sebagai penyesuaian panjang colon terhadap Taenia Coli, atau akibat penyusunan serat otot-otot sirkuler tiga pita tebal yang dibentuk oleh serat longitudinal di dalam tunika muskularis (kulit otot) usus besar dan memanjang dari appendix verifomis (umba cacing) sampai rectum. Bengkokan, lengkungan usus besar sebelah kanan, terletak di antara colon ascendens dengan colon transversum Bengkokan, lengkungan usus besar sebelah kiri, terletak di antara colon transversum
22.
Colon descenden
Kolon desyenden
81,92,93,97,98,101,111,134,13 7, 138,146,147,150,155,156,176
23.
Colon sigmoid
Kolon sigmoid
24.
Haustra coli
Haustra koli
94,95,101
25.
Taenia coli
Tnia koli
94,95,130,134
26.
92,101,116,134
27.
92,101, 134
Page 51 of 67 dengan colon descendens Bagian distal usus besar berbentuk lurus, dari colon sigmoid menuju ke anus Lubang bokong; muara rectum oada permukaan tubuh; oroficium saluran cerna sebelah distal (ujung) Otot pengikat yang melapisi canalis analis bagian dalam, merupakan penebalan stratum circulare pada tunica muscularis di ujung caudal rectum. Otot pengikat yang mengelilingi canalis analis bagian luar, dan menutup anus
28.
Rectum
Rektum
29.
Anus
Anus
30.
148,222,223,225,236,240
31.
148,198-200,202,217,218,221226, 236,230
Topik: Sistem Digestif 2 (Organ acessorius digestivus) Cara pengucapan (dalam bahasa Indonesia) Glandula parotid Rujukan yang digunakan Nama Atlas/ buku referensi Atlas Anatomi Sobotta Edisi 23 Jilid 3 Halaman 40,46,54,57,9091,93,96,140,165167,170,172,196, 204,205,208,314
No . 1.
ARTI
2.
Glandula sublingual
Kelenjar parotits, kelenjar yang terletak dekat daerah telinga (sekitar regio zygomatica lateral) Kelenjar hipoglossus, kelenjar air ludah yang terletak di bawah lidah
Glandula sublinggual
51,63,88,91,93-96,307
Page 52 of 67 3. Glandula submandibul a Kelenjar air ludah yang terdapat di bagian rahang bawah (submandibula) Hati, liver, kelenjar besar berwarna merah gelap pada bagian atas perut seblah kanan, tepat di bagian bawah diafragma Gugusan hati/liver sebelah kanan, merupakan lobus terbesar, terletak di sisi lateral sebelah kanan abdomen, berdekatan dengan Ren (ginjal) Gugusan hati/liver sebelah kiri, merupakan lobus yang lebih kecil, terletak di sisi lateral sebelah kiri abdomen, posisi berdekatan dengan lambung (gaster) Lipatan sagital peritoneum berbentuk sabit yang membantu meletakkan hati ke diafragma. Lipatan berbentuk bulat dan panjang di hati yang posisinya memanjang tegak lurus Glandula submandibul a 42,91,93-96, 166,172,198,199, 204,208,307
4.
Hepar
Hepar
8,9,42,62,72,74,81,102107,109-111,114116,120,121,127,128,148150,152-156,161,173
5.
6.
Lobus hepatisinistra
7.
Ligamentum falciforme
Ligamentum falshiforme
103-105,107,108, 118,130,131,138,149,154,155
8.
9,104,107,110,115,127,130132,138,142,155,156
Page 53 of 67 dengan ligament falciforme Gelembung empedu, terletak menempel di lobus hepatis sinister (gugusan hati sebelah kiri) Gelembung empedu bagian dasar, bagian caudal, bundar, ujung dari kandung empedu Gelembung empedu bagian badan; bagian kandung empedu di antara fundus (dasar) dengan collum (leher) Gelembung empedu bagian leher; bagian kandung empedu yang berdekatan dengan ductus cysticus Saluran yang menghubungka n bagian leher kandung empedu (pars collum) dan ductus biliaris communis Ductus yang terbentuk karena penyatuan ductus cysticus dengan ductus hepaticus Pankreas; kelenjar
9.
8,42,80,81,93,98,102104,107,108,110,111,115119,121,127,131,132,142,156
10.
11.
134-135
134-135
12.
134-135
13.
Ductus cysticus
Duktus shistikus
88,108,110,117119,122,123,127,155
14.
Ductus choledocus
Duktus koledokus
88,103,104,108,110,117119,121,123,124,127, 142,149,155
15.
Pancreas
Pangkreas
42,72,74,82,102,120-124,126128,132,135,136,142,147,148,
Page 54 of 67 rasemosa besar dan memanjang yang terletak melintang di belakang lambung, di antara limfa dan duodenum Kepala pankreas, mengarah ke duodenum Leher pankreas; merupakan bagian pancreas yang dekat dengan duodenum Badan pankreas; bagian tengah pancreas yang berada di antara collum pancreatis dengan cauda pancreatis Ekor pankreas; bagian ujung pancreas yang jauh dengan duodenum. Saluran pankreas wirsungi; ductus excretorius pada Pancreas Saluran pankreas santorini; ductus pancreaticus accessorius Membran serosa pelapis dinding rongga abdomen dan pelvis, serta viscera, kedua lapisan tersebut menutupi ruang potensial, rongga 151,155,156,161
16.
Caput pancreatis
Kaput Pangkreati
93,120-124,127,144,149,150
17.
Collum pancreatis
Kollum Pangkreati
88,116,117,119
18.
Corpus pancreatis
Korpus Pangkreati
120-124,127,133,138,144
19.
Cauda pancreatis
Kauda Pangkreati
120122,124,127,138,139,150,155
20.
88,89,117,121,123, 124,127,148,149
21.
88,117,121,124
22.
Peritoneum
Peritoneum
105
Page 55 of 67 peritoneum Lipatan-lipatan peritoneal yang melekatkan usus halus ke dinding posterior tubuh; lapisan membranosa yang melekatkan organ ke dinding tubuh Jaringan kulit besar; lipatan peritoneum yang menggatung pada curvatura major lambung dan melekat pada permukaan anterior colon transversum Jaringan kulit kecil; lipatan peritoneum yang menyatukan curvatura minor lambung dan bagian pertama duodenum dengan porta hepatis.
23.
Mesenterium
Mesenterium
70,87,91,136-138,236
24.
Omentum majus
Omentum mayus
72,80,82,93,94,116,130138,142,148,149,152, 153,155,236
25.
Omentum minus
Omentum minus
72,80,103,121,131,132,138, 155
Topik: Sistem Urinarius & Reproduksi Cara pengucapan (dalam bahasa Indonesia) Rn Rujukan yang digunakan Nama Atlas/ buku referensi Atlas Anatomi Sobotta Edisi 23 Jilid 2 Halaman 74,102,103,120,122,127,128, 131,136,138,139,147,151153,155,156,160168,171,173,175,176,183,18 5, 193,203,205,228 156,167,168,173,174
No.
ARTI
1.
2.
Cortex renalis
Korteks renalis
Page 56 of 67 terluar ginjal) Sumsum ginjal (bagian dalam ginjal) Tonjolan ginjal yang mengarah ke pelvis renalis Leher ginjal, pada bagian medialnya dilapisi oleh papillae renalis organ/cavitas pada ginjal yang berukuran besar,berada di sisi superior (atas) organ/cavitas pada ginjal yang berukuran kecil,berada di sisi inferior (bawah) Pinggul ginjal; perpanjangan berbentuk corong pada ujung atas ureter, merupakan muara dari calices renalis. Cekungan pada substantia renalis, ditempati pelvis renalis, calices renalis, lemak, syaraf, dan pembuluh darah ginjal Cekungan atau lubang pada ginjal, tempat keluar , masuknya pembuluh dan syaraf Saluran kencing antara kandung
3.
29,152,156,167,168,173,174
4.
167,168,174,176
5.
Kolumnrenali s
167,174
6.
167
7.
167
8.
Pelvis renalis
Pelfhis renalis
160,166168,173,174,176,183, 203
9.
Sinus renalis
Sinus renalis
156,167,168,173,174
10.
Hilum renalis
Hilum renalis
156,166
11.
Ureter
Ureter
139,160,162,167,171,174176,
Page 57 of 67 kemih dan vesica urinaria; saluran fibromuskular tempat urin mengalir dari ginjal ke kandung kemih sambungan pinggang saluran kemih Persilangan ureter di depan a. Iliaca Hubungan saluran kencing dan kandung kemih Kandung kemih 178,180,183,185,194,198,20 3, 205,206,208,209,221,228,23 3-235,237,240
12.
13.
14.
Junctura pelvico ureterica Persilangan ureter di depan a. iliaca Junctura uretero vesicae Vesica urinaria
Yungktura pelfhiko ureterika Persilangan ureter di depan a. Iliaka Yungktura uretero fhesik Fhesika urinaria
222
176
222
15.
16.
M. detrussor vesicae
Otot penekan kandung kemih; susunan otot pada dinding kandung kemih, memiliki lapisan longitudinal luar dan dalam seperti lapisan sirkular tengah. Muara saluran kencing sebelah kanan (dexter) Muara saluran kencing sebelah
Pocket 178,181,183,190 Atlas of Human Anatomy Heinz Feneis, Wolfgan g Dauber Edisi 4 Atlas Anatomi Sobotta Edisi 23 Jilid 2 163,177,179,180,236,237
17.
f18 .
163,177,179,180,236,237
Page 58 of 67 sinistra Ostium urethrae internum kiri (sinister) Muara saluran kencing bagian dalam (profunda) kandung kemih, salurannya berlanjut ke urethra penis bidang bersisi tiga di dalam kandung kemih, satu sisi ke sebelah dexter, satu sisi ke sebelah sinister, dan satu sisi ke sebelah inferior, berlanjut ke urethra penis Muara saluran kencing bagian luar, berada di ujung penis dari ostium urethrae internum Saluran kencing bagian dinding dalam; saluran kencing yang masih berada di dekat ostium urethra internum Saluran kencing bagian prostat; saluran kencing urethra yang telah masuk ke daerah kelenjar prostat Saluran kencing pendek yang terletak antara pars prostatica dengan pars spongiosa Saluran kencing bagian penebalan bulbus di bagian sinistra Ostium uretrinternu m
19.
177-180,186,209,236,237
20.
Trigonum vesicae
Trigonum fhesik
177
21.
178180,186,187,202,203,217219,236,237
22.
179,186,190,204,216,234
23.
179,186,190,204,216,234
24.
179,186,190,204,216,234
25.
179,186,190,204,216,234
Page 59 of 67 distal dari penis atau corpus spongiosum penis, di sebelah bawah/ inferior Saluran kencing bagian seperti spons yang terletak di sekitar bagian corpus spongiosum. Indung telur , terletak di sisi lateral tiap uterus/rahim Tabung rahim, tempat pembuahan sel telur, berada di sebelah lateral uterus Corong rahim, terletak di bagian distal tuba uterina (tuba falopii), tempat menempelnya ovarium Leher sempit rahim, di ujung distal dari tuba uterina (tuba falopii) Saluran sempit rahim, terletak di antara uterus dan ampulla tuba uterina Bagian tuba uterina yang terletak dekat dengan uterus (rahim) Uterus, rahim, organ muscular berongga pada wanita atau mamalia betina tempat
26.
179,186,190,204,216,234
27.
Ovarium
Ofharium
93,139,160,203,205208,211,212,234,237
28.
139,160,203,205208,211,212, 234
29.
203,206-208,237
30.
93,206-208,237
31.
206-208,237
32.
Pars uterina
Pars uterina
207
33.
Uterus
93,160,203,205210,216,234,235,237
Page 60 of 67 tertanamnya zygot. Membran mukosa yang melapisi uterus/ rahim; sering juga disebut Tunica mucosa Lapisan otot pada uterus/ rahim; sering juga disebut tunica muscularis Membran serosa yang menyelubungi uterus/rahim; sering juga disebut Tunica serosa Dasar rahim, bagian rahim utama, berada di superior dari corpus uteri Badan rahim; terletak di inferior dari fundus uteri Rongga rahim, berada di bagian dalam fundus dan corpus uteri Saluran sempit rahim; saluran sempit yang berasal dari vagina menuju uterus/rahim Muara rahim bagian dalam; muara dari uterus/rahim menuju tuba uterina (tuba falopii) Leher rahim; pintu masuk dari vagina menuju Jilid 2 Endometrium 207
34.
Endometrium
35.
Myometrium
Miometrium
207
36.
Perimetrium
Perimetrium
207
37.
Fundus uteri
Fundus uteri
139,206-208,210,211,237
38.
Corpus uteri
Korpus uteri
206-208,211,219
39.
Cavum uteri
Kafhum uteri
207,208,219,237
40.
Isthmus uteri
Istmus uteri
206,207
41.
207,209,210,237
42.
Cervix uteri
Shrviks uteri
206,208,209,211,219
Page 61 of 67 uterus/rahim Saluran rahim di sekitar daerah leher rahim Muara rahim bagian luar; muara dari vagina menuju uterus/rahim Selubung kelamin wanita; saluran pada wanita, dari vulva sampai ke cervix uteri. Lipatan membranosa penutup sebagian atau seluruh ostium vagina Lipatan pada saluran vagina Lekukan antara dinding vagina dan bagian vaginalis cervicalis Alat kelamin wanita bagian terluar, yang meliputi mons pubis, labia minora dan mayora, klitoris, dan vestibulum vagina Penonjolan bulat berdaging di atas symphisis pubica wanita Tepi berdaging alat kelamin wanita yang berbentuk seperti bibir, berukuran besar Tepi berdaging alat kelamin wanita yang
43.
207,237
44.
207,209,210,237
45.
Vagina
Fhajhina
160,180,203205,207,208,210,211, 215,216,219,234,239
46.
Hymen
Himen
202
47. 48.
Rugfhajhinale s Forniksfhajhin
207,209 207,209,237
49.
Vulva
fhulfha
86,95
50.
Mons pubis
Mons pubis
202
51.
202,204,237
52.
202,204,212,217-219,237
Page 62 of 67 berbentuk seperti bibir, berukuran kecil Badan erektil wanita yang kecil dan memanjang Pintu masuk vagina; ruang antara labia minora tempat bermuaranya uterus dan vagina Kelenjar Bartholin; satu dari dua badan kecil kuning kemerahan di bulbus vestibular, satu pada tiapa sisi ostium vagina Kelenjar pintu masuk kecil; kelenjar mucus kecil yang bermuara di vestibular di antara ostium uretra dan ostium vagina Kelenjar payudara; akelenjar khusus pada wanita atau mamalia dewasa yang menyekresi air susu untuk nutrisi anakny Tonjolan payudara; tonjolan berpigmen pada permukaan anterior payudara, dikelilingi oleh
53.
Clitoris
Klitoris
202,204,212
54.
Vestibulum
Fhestibulum
180,202
55.
202,204,217,219
56.
202
57.
Glandula mammae
Glandula mamm
65,66
58.
Papilla mammae
Papilla mamm
67
Page 63 of 67 areola. 59. Areola mammae Daerah sirkular yang memiliki warna berbeda yang mengelilingi suatu titik pusat, salah satunya yang mengelilingi puting susu. Lengkungan, rongga air susu; pelebaran ductus lactiferi (saluran air susu) tepat sebelum bermuara di papilla mammaria (puting susu) saluran air susu; saluran yang mengalirkan air susu yang disekresi oleh lobus mammae ke dan melalui puting susu Sepasang Kelenjar kelamin jantan berbentuk bulat yang dibungkus skrotum Struktur panjang mirip tali di sepanjang tepi posterior testis, merupakan tempat penyimpanan, pengangkutan serta pematangan spermatozoa, berlanjut ke ductus vas Areola mamm 114
60.
Sinus lactiferous
Sinus laktiferous
115
61.
Ductus lactiferous
Duktus laktiferous
115
62.
Testis
Testi
160,183,185,188,189,191, 194
63.
Epididimis
Epididimis
160,183,187-189,191,194
Page 64 of 67 deferens Saluran vas deferens, mengalirkan sperma dari epididimis menuju vesica urinaria Saluran ejakulasi; saluran yang menyatukan antara ductus vas deferens dengan ductus vesica seminalis Kandung sperma; tempat mengumpulkan sperma yang telah matang Kelenjar prostat; kelenjar yang mengelilingi leher kandung kemih dan uretra pada lakilaki. Kelenjar tebal saluran kemih; kelenjar yang terdapat pada bulbus penis (penebalan pada pangkal penis bawah/ inferior) Kantong berisi testis dan organ-organ tambahannya Otot yang terdapat pada lapisan kulit scrotum dan daerah sekitarnya Otot penggantung; otot yang menahan dan
64.
149,160,178,183,185,187,18 9, 192,194,198,233,236,238,24 0
65.
Ductus ejaculatorius
Duktus ejakulatorius
177,178,183
66.
Vesicula seminalis
Fhesikula seminalis
178,183,190
67.
Glandula prostat
Glandula prostat
68.
Glandula bulbourethralis
Glandula bulbo-uretralis
160,178,183,186,190,194,19 7-199,201,221
69.
Scrotum
skrotum
182,184,187,236
70.
M. Dartos
Muskulus Dartos
187,191
71.
M. Cremaster
Muskulus kremaster
187-189,191,198,236
Page 65 of 67 menggantungka n testis di bagian dalam scrotum, memanjang dari sekitar regio inguinalis medialis hingga testi Lapisan, kulit putih berkilau, terdapat pada lapisan terluar dari testis bagian dalam, menempel pada kulit testis, dan membungkus lobuli testis Badan lubang; salah satu columna jaringan erectil yang membentuk penis, berada di sebelah lateral dari dan menempel dengan corpus spongiosum Pembuluh darah keluar jantung yang mengarah ke pusat, ke pusat otak
72.
Tunica albuginea
Tunika albujhinea
188,189
73.
Corpora cavernosa
Korpora kafhernosa
186
74.
A. centralis
Arteri Shntralis
240,256,267,63,100, 116,118,126,131
75.
Corpus spongiosum
76.
Radix penis
Badan spons; badan di sisi tengah /medial pada bagian inferior penis, merupakan kelanjutan dari bulbus penis. Pangkal alat kelamin lakilaki; pangkal
Korpus sponggiosum
178,179,184,186,191,192, 194,199,223,236
Radiks penis
182,183,185,186,187
Page 66 of 67 penis; bagian paling proksimal dari penis Badan alat kelamin lakilaki; badan penis, terletak dekat bagian proksimal penis sampai mendekati glans penis, Ujung alat kelamin lakilaki; massa berbentuk bulat atau badan menyerupai kelenjar pada ujung penis Syaraf punggung alat kelamin lakilaki; syaraf yang terletak di bagian dorsal/ punggung penis, memanjang dari bagian proksimal ke distal Arteri punggung alat kelamin laki-laki; pembuluh nadi yang terletak di bagian dorsal/ punggung penis, memanjang dari bagian proksimal ke distal; berada di medial Nervus dorsalis penis Vena punggung alat kelamin laki-laki bagian permukaan; pembuluhbalik yang terletak di bagian dorsal/
77.
Corpus penis
Korpus penis
182
78.
Glans penis
Glans penis
178,182,184,186,187,194,23 6
79.
N. dorsalis penis
192,197,200
80.
A. dorsalis penis
192,197,200,233
81.
192,236
Page 67 of 67 punggung penis, memanjang dari bagian proksimal ke distal, biasanya terlihat secara kasat mata di penis Vena punggung alat kelamin laki-laki bagian dalam; pembuluh balik yang terletak di bagian dorsal/ punggung penis, memanjang dari bagian proksimal ke distal, biasanya tidak terlihat secara kasat mata di penis
82.
192,197,233,236