You are on page 1of 1

13 May 2015

Pasar Negatif. Kurangnya faktor pendukung belum dapat menggairahkan perdagangan. IHSG bergerak positif namun di tengah
masih berlangsungnya aksi jual asing kemarin yang dapat memperlambat peluang penguatan. Maka, kami memperkirakan IHSG
akan bergerak di kisaran negatif hari ini.
35,000

Daily News Summary

30,000

5,600
5,400
5,200
5,000
4,800
4,600
4,400
4,200
4,000
3,800
3,600

IDX & Trading


Volume

25,000
20,000
15,000
10,000
5,000
0
2013

2014

2015

IDR/US$

13,200
12,800
12,400
12,000
11,600
11,200
10,800
10,400
10,000
9,600

2013

2014

Cum
13-May
15-May
15-May
18-May
18-May

Corporate Action
Reg
Keterangan
19-May Dividend Rp 15 per lembar
20-May Dividend Rp 14.36 per lembar
20-May Dividend Rp 10 per lembar
21-May Dividend Rp 5 per lembar
21-May Dividend Rp 222 per lembar

140

140

100

100

60

60

20
2008

20
2009

2010

2011

2012

2013

2014

2015

Em iten
LTLS
MPPA
RMBA
GIAA
KBLV

Market Statistics
IDX
Volume (Mn Shares)
Value (IDR Mn)
Foreign Net (IDR Bn)

12-May
5,205.6
4,299.4
4,364.2
(418.9)

(+/-)
33.1
498.9
1,210.7
-398.5

(%)
0.6%
13.1%
38.4%
1947.3%

Regional Indices
Dow Jones
Shanghai
Nikkei
Hang Seng
Strait Times

12-May
18,068.2
4,401.2
19,624.8
27,407.2
3,442.3

(+/-)
-36.9
67.6
3.9
-311.0
-28.5

(%)
-0.2%
1.6%
0.0%
-1.1%
-0.8%

12-May
61.3
14,120
15,950
2,225
61.40

(+/-)
2.08
-165
295
30
-0.20

(%)
3.5%
-1.2%
1.9%
1.4%
-0.3%

(+/-)
680
395
230
(+/-)
-220
-1,050
-15
(+/-)
19
190
100
(+/-)
-5
19
-8
(+/-)
250
150
-45
(+/-)
250
250
190
(+/-)
150
-45
25

(%)
25.0%
23.4%
11.7%
(%)
-24.4%
-13.9%
-11.3%
(%)
6.4%
9.5%
2.5%
(%)
-2.3%
6.4%
-7.8%
(%)
2.1%
1.3%
-1.6%
(%)
2.1%
1.1%
9.5%
(%)
1.3%
-1.6%
0.2%

Commodity
Crude Oil ($/bbl)
Nickel ($/Ton)
Tin ($/Ton)
CPO (RM/Ton)
Coal (US$/Ton)
Top Gainers
MREI
IIKP
MEGA

3,405
2,080
2,200

Top Losers
680
ALKA
6,500
TBMS
118
MITI
Most Active by Frequency
317
SRIL
2,190
SSMS
4,175
PGAS
Most Active by Volume
211
SIAP
317
SRIL
95
BUMI
Most Active by Value
12,025
BBRI
11,275
BMRI
2,800
TLKM
Foreign Net Buy by Value
12,025
BBRI
23,800
UNTR
2,190
SSMS
Foreign Net Sell by Value
11,275
BMRI
2,800
TLKM
13,725
BBCA

Jadw al Rapat Um um Pem egang Saham


Tanggal
Status
Agenda
13-May
RUPSLB Perubahan Anggaran Dasar
13-May
RUPS
Laporan Kegiatan dan Tata Usaha Keuangan
13-May
RUPSLB Persetujuan transaksi material penjualan aset
15-May
RUPSLB Persetujuan Penerbitan Sukuk
15-May
RUPSLB Perubahan Anggaran Dasar

This report is for informational purposes only. This report is exclusively published for the use of Kiwoom Securities clients, and may not be reproduced or distributed. While the information was collected from secure sources, Kiwoom
Security does not guarantee the accuracy or reliability of the information. Kiwoom Securities bears no liability for any losses that may occur from investments based on the information provided in this report.

Research Department

180

Oil, US$/Barrel

2015

Automotive Sector Statistik industri otomotif 4M 2015


Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) mengumumkan penurunan penjualan sepeda
motor nasional sebesar 19.6%Yoy menjadi 2.18 juta unit pada 4M 2015 Vs 2.72 juta unit pada
4M 2014 lalu. Penjualan pada bulan April turun 26.1%Yoy menjadi 538,744 unit Vs 729,279
unit terjual pada April 2014 lalu.
Cement Sector Statistik industri semen 4M 2015
Asosiasi Semen Indonesia (ASI) mengumumkan penurunan konsumsi semen nasional sebesar
2.2%Yoy menjadi 18.22 juta ton pada 4M 2015. Konsumsi semen bulan April turun 1.1%Mom
menjadi 4.47 juta ton. Kendati Pemerintah telah memulai tender infrastruktur bulan April lalu
namun realisasi pembangunan belum dimulai. Pada bulan April penjualan semen di pulau
Jawa turun 1.8%Yoy menjadi 2.52 juta ton sedangkan penjualan di Kalimantan turun 9.9%Yoy
menjadi 320,031 ton. Dengan anggaran pembangunan infrastruktur di Kementerian Pekerjaan
Umum senilai Rp 95 Triliun tahun ini diperkirakan kebutuhan semen mencapai 16 juta ton.
Dengan asumsi pembangunan dikerjakan dalam sisa waktu 7 bulan hingga akhir tahun maka
kebutuhan semen mencapai 2.3 juta ton per bulan.
IPO PT Merdeka Copper Gold
PT Merdeka Copper Gold, perusahaan tambang emas milik Grup Saratoga berencana menjual
874.36 juta lembar saham (21.7% saham) melalui proses IPO dengan kisaran harga Rp 1,800Rp 2,100 per lembar saham. Mengacu pada kisaran harga tersebut maka target perolehan
dana berkisar antara Rp 1.5 Triliun-Rp 1.8 Triliun. Seluruh dana IPO akan disalurkan ke entitas
anak usaha, PT Bumi Suksesindo (BSI). Dana tersebut akan digunakan BSI untuk belanja modal
sekitar 50%, untuk pelunasan utang sekitar 40% dan modal kerja sebesar 10%. Masa
penawaran awal berlangsung pada 12-21 Mei 2015 dengan perkiraan mendapat pernyataan
efektif dari OJK pada 1 Juni 2015 dan listing pada 12 Juni 2015. Indopremier Securities dan
Bahana Securities ditunjuk sebagai pelaksana penjamin emisi efek.
META Belanja modal
PT Nusantara Infrastructure (META) mengalokasikan belanja modal tahun ini sebesar Rp 1.6
Triliun, naik 128.5% dibandingkan realisasi 2014 sebesar Rp 700 Miliar. Sesuai rencana, sekitar
Rp 600 Miliar dana belanja modal akan digunakan untuk mengakuisisi 400 menara
telekomunikasi dan diharapkan META dapat memiliki 1000 unit menara hingga akhir 2015,
dari saat ini sekitar 600 unit menara. Sementara itu, sekitar Rp 160 Miliar dialokasikan untuk
peningkatan kapasitas air bersih, dan sebanyak Rp 285- Rp 300 Miliar digunakan untuk sektor
energi, sedangkan sisanya untuk pembangunan jalan tol. Sumber belanja modal berasal dari
kas internal, pinjaman bank, serta mitra strategis perseroan.
SMGR Penjualan semen 4M 2015
PT Semen Indonesia (SMGR) membukukan penurunan penjualan semen secara grup (Semen
Indonesia, Semen Padang, dan Semen Tonasa) sebesar 1.4%Yoy menjadi 8.07 juta ton pada
4M 2015 Vs 8.18 juta ton pada 4M 2014 lalu. Dari total penjualan tersebut, penjualan
domestik turun 2.9%Yoy menjadi 7.93 juta ton. Pangsa pasar SMGR di pasar domestik tercatat
sebesar 43.8% pada 4M 2015 sedikit turun dari posisi 43.9% pada 4M 2014 lalu.
WIIM Rencana kenaikan harga rata-rata jual
PT Wismilak Inti Makmur (WIIM) berencana menaikkan harga jual rata-rata antara 8% hingga
10% tahun ini. Pada 1Q 2015, WIIM telah menaikkan harga jual antara 3% hingga 4%.
Dibandingkan tahun lalu, WIIM telah menaikkan harga jual 7% hingga 8%. Beban cukai rokok
tidak bertambah di tahun 2014. Namun, pemerintah menetapkan pajak rokok daerah. Tahun
ini, WIIM menargetkan penjualan tumbuh 20% hingga 25% menjadi Rp 1.66 Triliun hingga Rp
1.99 Triliun.

Em iten
BSDE
MEGA
PNSE
EPMT
ICBP

Coal, US$/Ton

180

Tel : 526-1326 Fax : 526-1320

E-mail: research@kiwoom.co.id

You might also like