Professional Documents
Culture Documents
Naskah Publikasi
Disusun Oleh :
GALIH PRIAMBODO
20121050045
ABSTRACT
Exploratory research design was used, the sample using purposive sampling
with 7 patients in hospitals PKU Muhammadiyah Bantul. Retrieval of data using in-
depth interviews with semi tersektruktur question. Discussions with experts, caring
based culture.
The results of the interview showed caring categories according to the patient
are: Attitude, Basic human needs, Spiritual, Information, Motivation, Communication
Skills, Relationship Mutual Trust, Expression. The results of discussions with experts
according to the patient's nursing category caring influenced by eastern culture.
The conclusion of this study states that nurses caring category in accordance
with the eastern culture. The statement shows a nurse caring influenced by, where the
nurses lived
Watson tentang Human care, Swanson bahwa kepuasan pasien merupakan high
2
6
evidence grade, selanjutnya dalam Peneliti melakukan wawancara
memberikan kesimpulan bahwa untuk bahwa belum ada alat ukur caring
mendapatkan kepuasan pasien hal yang perawat untuk menilai seberapa besar
paling terpenting adalah perilaku caring. tingkat caring perawat, alat ukur caring
kesehatan sekarang sudah berubah dari kesehatan dan belum ada alat ukur
ke era care with character yang caring dapat digunakan sebagai terapi
Pancasila yang telah diangkat oleh Sub Variabel dalam penelitian ini
mestinya kalau apa itu tau ya kalau keluarga tidak ada saya
namanya ya menyebutkan namanya minta bantuan pada perawatnya
seharusnya ya pak R... berarti kalau seperti kalau pingin buang air kecil.
Kalau makan minum saya masih bisa
seperti itu perawatnya tidak tahu
sendiri (P1)
namanya(P4)
seharusnya iya mas,, perawat
iyaa panggil nama saya, membantu mandi,, kalau yang lain
memang seharusnya seperti saya bias (P2)
itu(P6)
iya,, seharusnya pekerjaan
perawat membantu pasien, tapi saya
Pernyataan meminta ijin dalam
masih bisa dibantu keluarga kecuali
yang udah sakitnya parah itu perawat
penelitian ini di dapatkan dari
harus membantu semua kebutuhan
pasiennya (P3)
wawanancara dengan pasien.
3
tidak bisa dilepaskan satu sama lain tentang merawat dengan kalem,
contoh yaitu cara perawat merawat publik seperti yang dijelaskan oleh
26
pasien dibangsal, hal seperti itu pada penelitiannya dengan judul
dasar tersebut. Tahap ini merupakan seseorang perawat tidak bisa berdiri
yang satu, di dalam diri kita maupun keperawatan yang hasilnya dimensi
klien hal ini terdapat pada carative dalam caring perawat menurut
lama dibahas pada budaya timur dan yang lebih terfokus pada pemberian
atas pelayanan yang manusiawi, adil dorongan yang timbul pada diri
dan jujur, selanjutnya pasal 7 Hak sesorang secara sadar ataupun tidak
nilai, waktu dan ruang yang turut itu sendiri. Perawat yang trampil
Cara berbagi perasaan duka cita, baik tutur kata maupun perbuatan. Hasil
cinta, dan kesedihan adalah suatu diskusi dari 9 kategori tersebut menjadi
maupun dengan tim medis lain untuk dasar manusia, spiritual, informasi,
dari jiwa, tutur bahasa yang menunjukan sesuai dengan budaya timur.
dan itu semua terdapat pada nilai-nilai caring seorang perawat dipengaruhi
pancasila yang yang menjadi jati diri oleh dimana perawat itu tinggal.
lahir dan bekerja di rumah sakit dengan perawat yang kaitannya dengan
15. Burnard, P., Morrison, P. Caring and 27. Dijkstra A Ynt G.H., Korhan E.A.,
Communicating Hubungan Muszalik M, Kdziora-Kornatowska
Interpersonal dalam Keperawatan. K. & Suzuki M. The Care
EGC; 2009. Dependency Scale For Measuring
Basic Human Needs: An International
16. Utomo, T. T. Mencegah & Mengatasi Comparison. Journal of Advanced
Krisis Anak . Grasindo; 2007. Nursing (10), 2012 :23412348.
20