PERHITUNGAN BESAR SAMPEL CROSS-SECTIONAL

N Jumlah populai
n Jumlah sampel minimal
n'k Jumlah sampel dengan koreksi (bila N<10.000)
Za nilai Z-score : 1,96 untuk a=0,05 dan 2,575 untuk a=0,01
P perkiraan kejadian yang diteliti di tingkat populasi (dari data sekunder)
D effect size atau tingkat presisi yang diinginkan

N Za P D n n'k
500 1.96 0.3 0.1 80.6736 69.46553

Rumus: n=Za^2*P*(1-P)/d^2
n'k=n/(1+n/N)

PERHITUNGAN SAMPEL CASE-CONTROL

(P1 dan P2 diketahui)

Isi data pada kotak yang berwarna PUTIH saja!! Keterangan:

Za Zb P2 P1 P n1=n2 Za
1.96 0.84 0.4 0.65 0.525 68.42172 Zb
P1
P2
Rumus : P=(P1+P2)/2 OR
n1=n2=(Za*sqrt(P*(1-P))+Zb*sqrt(P1*(1-P1)+p2*(1-p2)))^2/(p1-p2)^2

(P1 ditentukan dari OR)

Isi data pada kotak yang berwarna PUTIH saja!!

Za Zb OR P2 P1 P n1=n2
1.96 0.84 3 0.4 0.666667 0.533333 59.8330456

Rumus: P1=(P2*OR)/(1+P2*(OR-1))
P=(P1+P2)/2
n1=n2=(Za*sqrt(P*(1-P))+Zb*sqrt(P1*(1-P1)+p2*(1-p2)))^2/(p1-p2)^2
PERHITUNGAN SAMPEL CASE-CONTROL DENGAN LEBIH DARI 1 KONTROL PER KASUS
(P1 dan P2 diketahui)

Isi data pada kotak yang berwarna PUTIH saja!! Keterangan:

Za Zb P2 P1 P n C n'c Za
1.96 0.84 0.4 0.65 0.525 68.42172 2 51.31629 Zb
P1
P2
Rumus : P=(P1+P2)/2 OR
n=(Za*sqrt(P*(1-P))+Zb*sqrt(P1*(1-P1)+p2*(1-p2)))^2/(p1-p2)^2 n'c
n'c=(C+1)*n/2C

(P1 ditentukan dari OR)

Isi data pada kotak yang berwarna PUTIH saja!!

Za Zb OR P2 P1 P n C n'c
1.96 0.84 3 0.4 0.666667 0.533333 59.8330456 2 44.87478

Rumus: P1=(P2*OR)/(1+P2*(OR-1))
P=(P1+P2)/2
n=(Za*sqrt(P*(1-P))+Zb*sqrt(P1*(1-P1)+p2*(1-p2)))^2/(p1-p2)^2
n'c=(C+1)*n/2C

PENGHITUNGAN BESAR SAMPEL KOHORT

Isi data pada kotak yang berwarna PUTIH saja!!

Za Zb RR P2 P1 P n1=n2
1.96 0.84 1.75 0.4 0.7 0.55 41.9243889

Rumus: P1=(P2*RR)
P=(P1+P2)/2
n=(Za*sqrt(2*P*(1-P))+Zb*sqrt(P1*(1-P1)+p2*(1-p2)))^2/(p1-p2)^2
Keterangan:
1,96 untuk a=0,05 dan 2,575 untuk a=0,01
0,84 untuk power=0,80 dan 1,26 untuk power = 0,90
kejadian kasus pada kelompok terpapar
kejadian kasus pada kelompok kontrol/populasi umum
Odd Ratio terkecil yang dapat dinyatakan bermakna (1,5 s/d 3,5)
Keterangan:
1,96 untuk a=0,05 dan 2,575 untuk a=0,01
0,84 untuk power=0,80 dan 1,26 untuk power = 0,90
kejadian kasus pada kelompok terpapar
kejadian kasus pada kelompok kontrol/populasi umum
Odd Ratio terkecil yang dapat dinyatakan bermakna (1,5 s/d 3,5)
jumlah sampel kasus