You are on page 1of 4

Laporan praktikum Pengantar Statistika

PENGUJIAN HIPOTESIS DUA SAMPEL


Disusun untuk memenuhi
Tugas matakuliah Pengantar Statistika

oleh :

Yusliana
1608104010005

LABORATORIUM PENGANTAR STATISTIKA


FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SYIAH KUALA
DARUSSALAM - BANDA ACEH
2017
Soal

1. Manager penjualan PT. Duta Makmur ingin mengetahui apakah ada perbedaan
prestasi penjualan Roti Kacang berdasarkan Gender Salesman. Berikut datanya :
Gender Jumlah Roti Kacang yang
terjual
Pria 234
Pria 220
Pria 281
Pria 256
Pria 238
Pria 210
Pria 310
Wanita 250
Wanita 245
Wanita 220
Wanita 287
Wanita 254
Ujilah data di atas menggunakan SPSS dengan level toleransi sebesar 5% dan
interpretasi hasilnya.

Jawab:

 Hipotesis
H0: (µ1-µ2) = 0 (tidak ada perbedaan prestasi penjualan roti kacang berdasarkan
Gender Salesman).
H1: (µ1-µ2) ≠ 0 (ada perbedaan prestasi penjualan roti kacang berdasarkan
Gender Salesman).
 Taraf nyata
α = 5% = 0,05
 Kriteria penolakan
t > t α/2,n1+n2-2
 Uji statistik
Interpretasi: Dari gambar diatas dapat dilihat bahwa nilai t hitung salesman pria
adalah -0,073 dan salesman wanita -0,078 dengan jumlah sampel 12 orang
salesman yang terdiri dari 7 salesman pria dan 5 salesman wanita, dari gambar
tersebut juga dapat dilihat bahwa nilai standar deviasi adalah selasman pria
adalah 35,348 dan standar deviasi selasman wanita adalah 23,994.
 Keputusan
Untuk saleman pria
|t| < t α/2,n1+n2-2
|-0,073| < t 0,05/2, 7+5-2
0,073 < t 0,025,10
0,073 < 2,228,
Untuk salesman wanita
|t| < t α/2,n1+n2-2
|-0,078| < t 0,05/2, 7+5-2
0,078 < t 0,025,10
0,078 < 2,228, Maka tidak dapat menolak H0.
 Kesimpulan
Jadi kesimpulan berdasarkan data diatas adalah tidak ada perbedaan prestasi
penjualan roti kacang antara Salesman wanita dan Salesman pria.

2. Untuk menghadapi persaingan dengan perusahaan roti lain, roti produksi PT.
Duta Makmur yang selama ini dikemas secara sederhana akan diubah
kemasannya. Unutk itu pada 15 daerah penjualan yang berbeda, dilakukan
pengamatan dengan mencatat penjualan Roti dengan kemasan lama (kemasan 1),
kemudian kemasan diganti dengan kemasan yang lebih atraktif (kemasan 2), dan
kemudia dicatat tingkat penjualan roti dengan kemasan yang baru pada 15
daerah yang sama.
Daerah Kemasan Kemasan Daerah Kemasan 1 Kemasan
1 2 2
1 23 26 9 24 22
2 30 26 10 26 25
3 26 29 11 22 24
4 29 28 12 24 26
5 31 30 13 27 29
6 26 31 14 22 28
7 28 32 15 26 23
8 29 27
Dengan data yang ada, apakah pengubahan kemasan membuat rata-rata
penjualan roti menjadi berbeda. Uji pada taraf keberartian 1% serta
interpretasikan hasilnya.

Lakukan perhitungan menggunakan SPSS.


Jawab

 Hipotesis
H0: (µ1-µ2) = 0 (pengubahan kemasan tidak membuat rata-rata penjualan roti
menjadi berbeda).
H1: (µ1-µ2) ≠ 0 (pengubahan kemasan membuat rata-rata penjualan roti menjadi
berbeda).
 Taraf nyata
α = 1% = 0,01
 Kriteria penolakan
t > tα,n-1
 Uji statistik

Interpretasi: Dari gambar di atas dapat dilihat bahwa nilai t hitung adalah -1,094
dengan jumlah sampel 15 dan standar deviasi 3,067.
 Keputusan
t < tα,n-1
-1,094 < t0,01, 14
-1,094 < 2,976, Maka tidak dapat menolak H0.
 Kesimpulan
Jadi kesimpulan dari data diatas adalah pengubahan kemasan tidak membuat
rata-rata penjualan roti menjadi berbeda.

You might also like