Professional Documents
Culture Documents
A. Kasus
Tn. Harto usia 50 th, datang ke UGD dengan keluhan sesak nafas,
muka sembab (bengkak) dan kaki oedema. Tn. Harto memiliki riwayat
hipertensi sejak 5 tahun yang lalu. Dari hasil pengukuran tanda vital TD=
160/100 MmHg, N= 105x/menit, RR= 30x/menit dan S=37°c. Selama
menderita hipertensi Tn. Harto jarang minum obat dan tidak kontrol ke
dokter karena takut. Tn. Harto tidak melakukan pantangan makanan.
Berdasarkan hasil anamnesa Tn. Harto pernah MRS setahu yang lalu dengan
keluhan yang sama.
B. ...
1. Langkah 1 (identifikasi dan klarifikasi kata-kata sulit)
a. Sesak nafas adalah gangguan suplay oksigen O² yang ditandai dengan RR
lebih dari 24x/menit atau lebih dari normal.
b. Oedema kaki adalah pembengkakan pada kaki timbul, cairan intrasel pada
ekstremitas kaki.
c. Oedema muka (muka sembab)
d. Hipertensi adalah tekanan darah sistol lebih dari 140 MmHg dan diastol
kurang daro 90 MmHg
e. Pantangan makanan adalah tidak mengatur pola makan
f. Takikardi adalah peningkatan nadi lebih dari 100x/menit
g. Anamnase adalah mengidentifikasi masalah pasien dengan menyakan keluhan
atau wawancara
h. Tidak kontrol adalah jarang kontrol secara teratur pada saat sakit
i. Tidak minum obat secara teratur sesuai advice dokter
Jenis kelamin
Ketinggian tempat
Jenis latihan fisik
Emosi
b. ETIOLOGI
Sesak Nafas karena Faktor Keturunan .Yang memang dari lahier memiliki
paru-paru dan organ pernafasan lemah. Ditambah kelelahan bekerja dan gelisah,
maka bagian-bagian tubuh akan memulai fungsi tidak normal. Hal ini tidak
otomatis membuat tubuh menderita, sebab secara alami akan melindungi diri
sendiri. Namun demikian, sistem pertahanan bekerja ekstra, bahkan kadang-
kadang alergi dan asma timbul sebagai reaksi dari sistem pertahanan tubuh yang
bekerja terlalu keras.
Sesak Nafas karena Faktor lingkungan. Udara dingin dan lembab dapat
menyebabkan sesak nafas. Demikian pula dengan serbuk sari bunga (pollen) dan
partikel lain. Bekerja di lingkungan berdebu atau asap dapat memicu sesak nafas
berkepanjangan. Polusi pada saluran hidung disebabkan pula oleh rokok yang
dengan langsung dapat mengurangi suplai oksigen.
Masalah pada susunan tulang atau otot tegang pada punggung bagian atas
akan menghambat sensor syaraf dan bioenergi dari dan menuju paru-paru.
c. MANIFESTASI KLINIS