You are on page 1of 21

BAB II

PELAKSANAAN KEGIATAN PROGRAM NUSANTARA SEHAT

A. GAMBARAN PELAKSANAAN (MATRIKS HASIL PELAKSANAAN


KEGIATAN)
Perencanaan awal yang di lakukan oleh Puskesmas Panca Makmur ini
di lakukan SMD dan MMD pada bulan Januari 2018 yang di adakan
sekaligus dengan Musrembang Tingkat Desa. Pada tahun 2018 ini, Tim
Nusantara Sehat mulai fokus pada desa binaannya di Desa Toddopulih.
Survey Mawas Diri dan Musyawarah Masyarakat Desa di Desa Toddopulih
ini mulai di bimbing oleh Tim Nusantara Sehat. Adapun hasil nya itulah
terbentuknya RUKUNS Puskesmas Panca Makmur. Tim Nusantara Sehat
berfokus pada PIS-PK di Desa Toddopulih yang dari 12 indikator tersebut
masih banyak permasalahan yaitu di kepemilikan jamban, JKN, dan
kebiasaan merokok. Hal ini lah yang menyebabkan nilai IKS Desa
Toddopulih ini tidak sehat (0,05). Setelah dilakukan survey masalah –
masalah yang ada di Desa Toddopulih ini di karenakan masyarakat yang
tinggal di Desa ini hanyalah bersifat sementara dikarenakan sumber
penghasilan mereka ada di desa tersebut seperti berkebun. Oleh karena itu,
masyarakat di sana lebih fokus untuk pembangunan fisik atau rumah sehat di
tempat asalnya bukan di tempat tinggal sementara. Tetapi Tim Nusantara
Sehat juga dengan bantuan dan dorongan Aparat Desa Toddopulih ini tetep
berusaha memberikan pengarahan dan membina agar rata – rata keluarga di
Desa Toddopulih ini menjadi keluarga sehat.
Pergerakan pelaksanaan di Puskesmas Panca Makmur di awali dengan
pembuatan RPK untuk mengetahui program yang akan di laksanakan. Mulai
dari bulan Januari Tahun 2018 Tim Nusantara Sehat mulai malakukan
kegiatan sesuai dengan RUKUNS dan juga kami tetap membantu RUK
Puskesmas Panca Makmur untuk menjalankan kegiatan seperti yang telah di
rencanakan. Adapun Kegiatan triwulan yang di lakukan Nusantara Sehat di
bulan Desember sampai dengan Februari adalah sebagai berikut:

NUSANTARA SEHAT BATCH 7 PKM PANCA MAKMUR 9


1. Promkes (Promosi Kesehatan)
a. Survey Mawas Diri (SMD)
Kegiatan SMD ini dilakukan pada 15 Januari 2018 yang di lakukan
dengan memberikan pertanyaan berupa kuesioner yang di bagi ke
beberapa desa di wilayah kerja Puskesmas Panca Makmur. Tujuan
dari SMD ini adalah terkumpulnya data tentang maslaah kesehatan
dan perilaku dilingkungan tersebut dengan mengkaji menganalisis
masalah kesehatan dan prilaku yang paling menonjol di masyarakat.
Selain itu, menginventarisasi sumber daya masyarakat yang
mendukung dalam mengatasi masalah kesehatan serta di perolehnya
dukungan dari perangkat desa dalam pelaksanaan dan pemberdayaan
masyarakat di desa siaga. Sasaran dari kegiatan SMD ini adalah
sebagian masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Panca Makmur.
GAMBAR
SURVEY MAWAS DIRI (SMD)

b. Musyawarah Masyarakat Desa (MMD)


Kegiatan MMD ini dilakukan pada 18 Januari 2018 yang di lakukan
dengan cara pertemuan perwakilan warga desa, aparat desa dan
pokjanal kecamatan. Tujuan dari MMD ini adalah membahas hasil
SMD prioritas masalah yang akan di atasi di desa tersebut. Adapun
masalah yang paling di desa Toddopuli adalah masalah Jamban.
Masyarakat mengaku kesulitan bahan material dalam pembuatan
jamban karena akses yang sulit di jangkau dengan kendaraan roda
empat dan juga perilaku atau kesadaran dari masyarakat ini sendiri

NUSANTARA SEHAT BATCH 7 PKM PANCA MAKMUR 10


yang membuat masalah tersebut tidak teratasi di karenakan dekatnya
dengan sumber air yaitu sungai, sehingga kebiasaan untuk buang air
besar masih di sungai. Selain akses dan perilaku, masalah prioritas
dari masyaraka ini karena terkendala oleh ekonomi.
GAMBAR
MUSYAWARAH MASYARAKAT DESA (MMD)

c. Kunjungan Rumah Untuk Pendataan dan Updating Pangkalan Data


Kegiatan ini dilakukan dengan pendataan langsung oleh Pembina
keluarga, pembina wilayah kepada masyarakat untuk mengetahui 12
indikator keluarga sehat di wilayah kerja Puskesmas Panca Makmur.
Kegiatan ini di lakukan tanggal 2 Januari sampai 8 Januari 2018
selama 6 hari dengan tujuan untuk mengetahui status keluarga apakah
keluarga ini termasuk kategori keluarga sehat, pra sehat atau tidak
sehat. Adapun hasil pendataan di desa binaan TIM Nusantara Sehat
untuk kategori keluarga sehat 12 KK, pra sehat 132 KK dan tidak
sehat 122 KK. Dalam kegiatan ini masalah yang di hadapi pada saat
pendataan adalah tidak adanya sasaran yang di tuju saat berkunjung
di karenakan pekerjaan yang rata – rata masyarakat di desa Toddopuli
ini adalah petani dan berkebun.

NUSANTARA SEHAT BATCH 7 PKM PANCA MAKMUR 11


GAMBAR
KUNJUNGAN RUMAH UNTUK PENDATAAN DAN
UPDATING PANGKALAN DATA

d. Intervensi Pada Keluarga Sehat


Kegiatan ini dilakukan dengan pembinaan langsung oleh Pembina
keluarga, pembina wilayah kepada masyarakat untuk mencapai
tujuan 12 indikator keluarga sehat. Kegiatan ini di lakukan setiap
bulan selama 3 hari dengan investigasi langsung dari rumah ke rumah
dengan mengecek ulang dari hasil pendataan keluarga sehat yang
telah di lakukan pada bulan januari 2018, apakah sudah ada
perubahan pada 12 indikator itu atau belum. Kegiatan ini juga
dilakukan dengan memberikan saran dan motivasi kepada masyarakat
akan pentingnya tercapainya 12 indikator dalam keluarga. Hasil dari
intervensi pada keluarga sehat di toddopuli mengalami perubahan
dari kategori kelurga tidak sehat menjadi pra sehat. Adapun hasil di
desa binaan TIM Nusantara Sehat untuk kategori keluarga sehat 12
KK, pra sehat 140 KK dan tidak sehat 114 KK. Perubahan ini banyak
terdapat pada Jamban dan JKN. Masyarakat rata- rata sudah sadar
akan perilaku yang tidak sehat BABS, sehingga kami memberikan
intervensi menggunakan akses jamban ke keluarga yang suddah
mempunyai jamban. Sedangkan JKN, masyarakat sudah banyak yang
mendapat bantuan dari pemerintah.

NUSANTARA SEHAT BATCH 7 PKM PANCA MAKMUR 12


GAMBAR
INTERVENSI PADA KELUARGA SEHAT

e. Sosialisasi ISPA/Pneumonia
Kegiatan ini dilakukan dalam pencegahan dan memberi pengetahuan
bagi masyarakat tentang penyakit ISPA/Pneumonia, sasaran dari
kegiatan ini adalah para ibu yang memiliki balita dikarenakan dalam
penyakit ini banyak menyerang pada anak anak di usia dibawah lima
tahun. Kegiatan ini di laksanakan pada tanggal 25 – 30 Januari 2018
dengan jumlah yang hadir pada sosialisasi adalah 104 orang.
GAMBAR
SOSIALISASI ISPA/PNEUMONIA

f. Sosialisasi Diare
Kegiatan ini dilakukan setahun sekali dimana kegiatan ini bertujuan
untuk memberi pengetahuan yang luas terhadap diare itu sendiri,
sasaran dalam kegiatan ini adalah masyarakat umum khususnya para
ibu yang mempunyai anak balita. Dikarenakan pada balita paling
sering terjadi diare. Kegiatan ini di laksanakan pada tangal 12 – 19

NUSANTARA SEHAT BATCH 7 PKM PANCA MAKMUR 13


Februari 2018 dengan jumlah yang hadir pada sosialisasi di 5 Desa
adalah 134 Orang.
GAMBAR
SOSIALISASI DIARE

2. KIA/KB
a. KARMILA (Kelas Ajar Ibu Hamil Dan Melahirkan)
Kegiatan ini merupakan kegiatan kelas ibu hamil yang di inovasi
dengan KARMILA, kegiatan ini dilaksanakan setiap bulan di
RUKNS Tahun 2018. Sasaran dari KARMILA ini adalah ibu hamil
dari umur kehamilan 0 - 9 bulan. Tujuan di laksanakan kegiatan ini
tiap bulan adalah agar ibu lebih banyak lagi mendapat pengetahuan
seputar kehamilannya sampai pengetahuan tentang gizi apa saja yang
baik selama masa kehamilan. Dalam KARMILA ini ibu hamil juga di
ajarkan gerakan ringan selama hamil (Senam Ibu Hamil). Dalam
bulan Januari ini pelaksanaan KARMILA di hadiri oleh 54 Ibu Hamil
dan bulan Februari di hadiri oleh 46 Ibu Hamil.
GAMBAR
KARMILA (KELAS AJAR IBU HAMIL DAN MELAHIRKAN)

NUSANTARA SEHAT BATCH 7 PKM PANCA MAKMUR 14


b. Kelas Ibu Balita
Kegiatan ini dilaksanakan setiap bulan di RUKNS Tahun 2018.
Sasaran dari kelas ibu balita ini adalah balita dari umur 12 - 60 bulan.
Tujuan di laksanakan kegiatan ini tiap bulan adalah agar ibu lebih
banyak lagi mendapat pengetahuan seputar kesehatan untuk balitanya
dan gizi apa saja yang baik selama masa pertumbuhan balitanya serta
di beri pengetahuan makanan balita sesuai umur balita. Dalam bulan
Januari ini pelaksanaan Kelas Ibu Balita di hadiri oleh 97 ibu Balita
dan pada bulan Februari di hadiri oleh 62 ibu balita.
GAMBAR
KELAS IBU BALITA

c. KuFas (Kunjungan Ibu Nifas)


Kegiatan ini dilakukan setiap bulan pada tahun 2018. Tujuan
dilaksanakan kegiatan ini untuk mengetahui dan memantau kondisi
ibu setelah melahirkan, apakah ada keluhan atau tidak. Dari kegiatan
ini kami bisa mendapatkan hasil berupa tanda tanda vital, observasi
perdarahan pervaginam, masalah ASI ibu, dan keluhan lainya. Dalam
bulan Januari ini pelaksanaan Kunjungan Ibu Nifas yaitu 8 Ibu dan
bulan Februari terdapat 25 ibu nifas.

NUSANTARA SEHAT BATCH 7 PKM PANCA MAKMUR 15


GAMBAR
KUFAS (KUNJUNGAN IBU NIFAS)

d. PingMil (Swiping Ibu Hamil)


Kegiatan ini dilakukan setiap bulan pada tahun 2018. Tujuan
dilaksanakan kegiatan ini untuk mengetahui keadaan dan memantau
ibu hamil yang beresiko tinggi seperti ibu hamil yang KEK, Umur
kurang dari 20 tahun dan lebih dari 35 Tahun, berat badan kurang
dari 45, tinggi badan kurang dari 145, jarak kehamilan kurang dari 2
tahun dan lebih dari 10 tahun, penderita hipertensi. Dalam bulan
Januari ini pelaksanaan Swiping Ibu Hamil yaitu 29 Ibu dengan
resiko tinggi yaitu 9 ibu hamil KEK, 3 ibu hamil dengan tinggi badan
kurang dari 145, 3 ibu hamil dengan umur kurang dari 20 tahun, 8 ibu
hamil dengan umur lebih dari 35 Tahun, 1 ibu hamil yang jarak
kehamilan kurang dari 2 tahun dan 6 ibu hamil yang jarak
kehamilannya lebih dari 10 tahun.

NUSANTARA SEHAT BATCH 7 PKM PANCA MAKMUR 16


GAMBAR
PINGMIL (SWIPING IBU HAMIL)

3. Kesehatan Lingkungan
a. Advokasi STBM
Kegiatan ini di laksanakan sekali dalam 1 tahun yang bertujuan untuk
memperkenalkan kegiatan ini kepada pemerintah desa supaya
pemerintah desa tau dan dapat membantu untuk memperlancar
kegiatan ini. Sasaran dalam kegiatan ini adalah seluruh aparat
pemerintah desa. Kegiatan ini di lakukan pada tanggal 16 – 20
Januari 2018. Dengan hasil seluruh pemerintah desa menerima
dengan baik kegiatan ini dan berharap masyarakat bisa menerapkan
STBM ini.
GAMBAR
ADVOKASI STBM

NUSANTARA SEHAT BATCH 7 PKM PANCA MAKMUR 17


b. Kampanye 5 Pilar STBM
Kegiatan ini di laksanakan sekali dalam 1 tahun yang bertujuan untuk
memberikan informasi tentang apa saja 5 Pilar STBM yang harus di
penuhi dalam masing – masing keluarga, agar tercapainya keluarga
sehat. Sasaran dalam kegiatan ini adalah seluruh masyarakat di
wilayah kerja Puskesmas Panca Makmur. Kegiatan ini di lakukan
pada tanggal 22 – 26 Januari 2018. Dengan hasil seluruh masyarakat
bisa mengerti dan mengetahui 5 Pilar STBM ini. Kendala yang di
hadapi adalah kurangnya partisipasi masyarakat akan kegiatan ini.
GAMBAR
KAMPANYE 5 PILAR STBM

4. Gizi
Pemantauan Pertumbuhan APRAS
Kegiatan ini dilakukan 4 kali pada tahun 2018. Tujuan dilaksanakan
kegiatan ini untuk memantau pertumbuhan APRAS dengan cara
mengukur status gizi APRAS tersebut. Kegiatan ini dilakukan dengan
cara mengukur Berat Badan dan Tinggi Badan. Dari 210 APRAS, Jumlah
Pemantauan Pertumbuhan APRAS ini dilakukan pada tanggal 6 Februari
sampai 13 Februari di 5 Sekolah TK yaitu 174 APRAS dengan hasil
status gizi 2 kurus, 4 gemuk dan 3 obesitas.

NUSANTARA SEHAT BATCH 7 PKM PANCA MAKMUR 18


GAMBAR
PEMANTAUAN PERTUMBUHAN APRAS

5. P2P
a. Posbindu PTM dan Lansia
Kegiatan ini dilakukan sesuai dengan RPK Puskesmas Panca
Makmur yang di lakukan setiap bulannya (Desember). Kegiatan ini di
lakukan untuk pemerikasaan pasien pada untur 15 tahun keatas serta
lansia. Pemerikasaan ini di laakukan dengan metode 5 meja yang di
bantu oleh kader kesehatan. Pemeriksaan meliputi pemeriksaan
antropometri, pemeriksaan tekanan darah, pemeriksaan lab
(kolesterol, asam urat dan gula darah), pemeriksaan faktor resiko oleh
dokter dan selanjutnya memberikan edukasi dan konseling kepada
pasien. Adapun tambahan kegiatan dalam posbindu PTM dan Lansia
ini selain penyuluhan yaitu berupa senam, pemberian PMT, dl
GAMBAR
POSBINDU PTM DAN LANSIA

NUSANTARA SEHAT BATCH 7 PKM PANCA MAKMUR 19


b. Imunisasi
Kegiatan ini dilakukan setiap bulan (Desember, Januari, Februari)
pada saat posyandu, yang di laksanakan oleh petugas kesehatan
(Dokter, Perawat, Bidan ). Sasaran dari kegiatan imunisasi ini adalah
bayi atau balita yang belum di imunisasi yang di berikan sesuai umur.
Tujuan dilakukannya Imunisasi tiap bulan adalah untuk memberikan
antigen atau daya tahan tubuh terhadap penyakit tertentu dengan cara
disuntikkan dan pemberian oral.
GAMBAR
IMUNISASI

c. Swiping Imunisasi Bulanan


Kegiatan yang dilakukan setelah posyandu dengan mengunjungi
balita yang tidak hadir pada posyandu, dengan mengumpulkan data
balita yang tidak hadir lalu mengunjunginya di damping oleh bidan
desa. Kegiatan ini dilakukan setiap bulan untuk mencapai target
dalam capaian imunisasi tersebut. Kegiatan ini dilaksanakan pada
tanggal 25 sampai 29 Januari dan 20 sampai 24 Februari 2018 yang
bertujuan untuk mencukupi sasaran yang harus di imunisasi sehingga
dapat mencegah penyakit yang timbul akibat tidak imunisasi.

NUSANTARA SEHAT BATCH 7 PKM PANCA MAKMUR 20


GAMBAR
SWIPING IMINISASI BULANAN

d. Pelacakan Kasus Kontak ISPA dan Pneumonia


Kegiatan ini di lakukan sekali dalam 1 tahun dengan mengunjungi /
mencari bayi balita yang memiliki ciri - ciri kearah kasus ISPA dan
Pneumonia. Sasaran dalam pelacakan kasus ISPA/Pneumonia ini
adalah bayi/balita. Kegiatan ini di laksanakan pada tanggal 21 – 26
Februari 2018 dengan jumlah kasus yang di temukan pada 5 desa
adalah 8 kasus ISPA sedangkan tidak ada kasus Pneumonia.
GAMBAR
PELACAKAN KASUS ISPA/PNEUMONIA

NUSANTARA SEHAT BATCH 7 PKM PANCA MAKMUR 21


e. Orientasi Kader Diare
Kegiatan ini dilakukan sekali dalam 1 tahun dengan memberikan
orientasi/memperkenalkan pemberian obat Oralit dan Zink pada
balita yang terkena diare. Sasaran dalam kegiatan ini adalah semua
kader yang ada di wilayah kerja Puskesmas Panca Makmur. Kegiatan
ini di laksanakan pada tanggal 6 – 19 Februari 2018 dengan jumlah
kader yang di orientasi adalah 55 orang.
GAMBAR
ORIENTASI KADER DIARE

Dalam pergerakan pelaksanaan di Puskesmas Panca Makmur untuk


mengetahui pencapaian kegiatan di lakukan Lokmin Bulanan (internal),
Puskesmas setiap bulan rutin melaksanakan Lokmin Bulanan, pada triwulan
ke 2 Nusantara Sehat ini telah di lakukan pada bulan Desember, Januari, dan
Februari. Kegiatan ini di laksanakan untuk mengetahui pencapaian kinerja
program, apakah sudah mencapai target yang telah di tentukan atau tidak.
Selain Lokmin Bulanan untuk melihat kinerja dan mutu pelayanan dari
Puskesmas dapat di lihat juga dengan adanya Lokmin Sektoral, yang mana
Lokmin tersebut telah di laksanakan pada tanggal 10 Februari2018 yang di
hadiri oleh kecamatan, kepolisisan, guru, kepala desa, kelompok pertanian.
Adapun untuk meningkatkan komunikasi kepada para staf dan menunjang
mutu pelayanan Puskesmas Panca Makmur ini di adakannya rapat teknis yang
dilakukan setiap seminggu sekali di hari sabtu untuk mengupdate informasi
kegiatan dan pelaporan hasil kegiatan selama seminggu, hal ini di lakukan

NUSANTARA SEHAT BATCH 7 PKM PANCA MAKMUR 22


karena akses komunikasi di Puskesmas Panca Makmur tidak adanya jaringan
selular dan internet.
GAMBAR
LOKMIN INTERNAL, LINTAS SEKTOR, RAPAT TEKNIS, RAPAT
TINJAUAN MANAGEMEN DAN PENILAIAN KINERJA PUSKESMAS

Lokmin Internal Bulanan Lokmin Lintas Sektor

Rapat Teknis Rapat Tinjauan Managenen

Penilaian Kinerja Puskesmas

NUSANTARA SEHAT BATCH 7 PKM PANCA MAKMUR 23


Pengawasan pengendalian dan evaluasi pada Puskesmas Panca
Makmur, telah dilaksanakan dengan adanya Penilaian Kinerja Puskesmas
(PKP) yang di laksanakan pada 14 Desember 2017. Untuk Monev Lintas
Sektoral belum dilaksanakan dan akan di laksanakan antara bulan April
sampai Juni 2018.
Sistem Informasi Puskesmas Panca Makmur sudah ada akan tetapi
belum menggunakan aplikasi SIP terkendala jaringan internet yang tidak ada
di wilayah kerja Puskesmas Panca Makmur. Untuk pelaporan terkait hasil
kegiatan di Puskesmas Panca Makmur sudah baik dan tepat waktu dengan
adanya hasil feedback dari Dinas Kabupaten berupa surat.
Standar Pelayanan Medis dengan 12 indikator yang di lakukan oleh
Puskesmas Panca Makmur masih ada kegiatan yang belum tercapai yaitu
masih banyak warga yang umur 15 – 60 tahun ke atas tidak memeriksakan
kesehatannya di kegiatan Posbindu PTM Lansia dikarenakan tidak
mengetahui jadwal, cuaca yang buruk, kesibukan warga, kurangnya
kesadaran, sehingga SPM yang di hasilkan adalah 8 % dan 30% hal ini
dikarenakan kunjungan yang sedikit sedangkan sasaran dalam kegiatan
tersebut banyak. SPM yang belum berjalan lancar juga pada pemeriksaan
HIV pada kelompok beresiko, dari kelompok yang beresiko yang di periksa
hanya beberapa ibu hamil dan beberapa penderita TB, hal ini di karenakan
keterbatasannya rapid test HIV (hasil di lampirkan di Martiks Kegiatan).
Program Indonesia Sehat – Pendekatan Keluarga dengan 12 indikator
yang di lakukan oleh Puskesmas Panca Makmur telah melakukan
perencanaan untuk 5 Desa pada tanggal 20 Desember 2017 dan telah di
lakukan pendataan di 5 Desa dilakukan pada 2 Januari sampai 8 Januari 2018,
akan tetapi dalam menghitung IKS masih manual karena belum menggunakan
aplikasi PIS – PK dikarenakan terkendala jaringan internet yang tidak ada di
wilayah kerja Puskesmas Panca Makmur. Adapun hasil dari intervensi
program 12 indikator keluarga sehat masing – masing sudah mencapai lebih
dari 50 %, hanya saja untuk Anggota keluarga yang merokok dan Keluarga
sudah menjadi anggota Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) masih 28 % dan
36 % hal ini di karenakan pola perilaku masyarakat yang belum baik dan

NUSANTARA SEHAT BATCH 7 PKM PANCA MAKMUR 24


terkendala dari dukungan pemerintah daerah dalam hal susahnya untuk
pembuatan Kartu Keluarga dan Kartu Tanda Pengenal. Namun sudah terdapat
peningkatan dari bulan lalu walau hanya beberapa persen. (hasil terlampir di
Martiks Kegiatan).
Untuk mendukung setiap program yang ada di Puskesmas Panca
Makmur ini maka di perlukan dukungan dari Lintas Sektor baik dari desa
maupun kecamatan. Adapun hasil dukungan dari desa meliputi kebijakan,
partisipasi dalam kegiatan, pendanaan kegiatan (pembangunan posyandu,
pengadaan alat pemeriksaan posbindu PTM, pengadaan alat posyandu,
pendanaan pelatihan kader, pembiayaan insentif kader), sedangkan dukungan
dari kecamatan berupa kebijakan, partisipasi dalam kegiatan, fasilitator.
Tim Nusantara Sehat sudah melakukan beberapa kegiatan inovasi di
antaranya adalah
1. KARMILA
2. KUFAS
3. PINGMIL
4. KELAS IBU BALITA

NUSANTARA SEHAT BATCH 7 PKM PANCA MAKMUR 25


B. HAMBATAN DAN LANGKAH PEMECAHAN MASALAH
TABEL
HAMBATAN DAN LANGKAH PEMECAHAN MASALAH KEGIATAN
DI PUSKESMAS PANCA MAKMUR

No Kegiatan Hambatan Pemecahan Masalah


1 Survey Mawas Diri 1. Waktu pelaksanaan SMD yang 1. SMD berikutnya agar terjadwal sesuai dengan SDM yang
kurang ada
2. SDM yang kurang 2. Penambahan SDM dengan di adakannya perekrutan
pegawai puskesmas
2 Musyawaah Masyarakat MMD di laksanakan di hari yang MMD berikutnya di harapkan dilaksanakan di hari yang
Desa bersamaan berbeda
3 Kunjungan Rumah Untuk 1. Akses yang sulit, 1. Kunjungan ulang ke rumah warga
Pendataan dan Updating 2. Cuaca yang kurang mendukung 2. Sewa Ojek untuk penambahan transportasi
Pangkalan Data 3. Kesibukan warga
4. Kendaraan kurang
5. Waktu pendataan yang kurang
4 Intervensi Pada Keluarga 1. Akses yang sulit, 1. Kunjungan ulang ke rumah warga
Sehat 2. Cuaca yang kurang 2. Sewa Ojek untuk penambahan transportasi
mendukung

NUSANTARA SEHAT BATCH 7 PKM PANCA MAKMUR 26


3. Kesibukan warga
4. Kendaraan kurang
5. Waktu pendataan yang kurang
5 Sosialisai Kesibukan warga, kurangnya Bertemu dengan kepala dusun sebelum melaksanakan kegiatan
ISPA/Pneumonia partisipasi warga agar dapat di kumpulkan masyarakatnya
6 Sosialisasi Diare Media KIE yang kurang, Menambah media KIE dengan advokasi pemerintah daerah
Tidak adanya Alat Transportasi untuk menambahkan alat komunikasi seperti leaflet, lembar
balik,
Sewa Ojek untuk penambahan transportasi
7 KARMILA Kurangnya media KIE, Menambah media KIE dengan advokasi pemerintah daerah
Tidak adanya Alat Transportasi, untuk menambahkan pantom dan food model,
Masih ada ibu hamil yang tidak Sewa Ojek untuk penambahan transportasi,
hadir Sosialisasi kembali tentang kelas ibu hamil.
8 KuFas Tidak adanya Alat Transportasi Sewa Ojek untuk penambahan transportasi
9 Kelas Ibu Balita Kurangnya media KIE, Menambah media KIE dengan advokasi pemerintah daerah
Tidak adanya Alat Transportasi, untuk menambahkan food model,
Masih ada ibu balita yang tidak Sewa Ojek untuk penambahan transportasi,
hadir Sosialisasi kembali tentang kelas ibu balita

NUSANTARA SEHAT BATCH 7 PKM PANCA MAKMUR 27


10 PingMil Tidak adanya Alat Transportasi Sewa Ojek untuk penambahan transportasi
11 Advokasi STBM Susahnya bertemu langsung Dilaksanakan bertemu dengan aparat desa lainnya
dengan kepala desa
12 Posbindu PTM dan Lansia 1. Akses yang sulit dan jauh 1. Sewa Ojek untuk penambahan transportasi
2. Kurangnya transportasi 2. Advokasi pemerintah desa untuk perbaikan jalan
13 Imunisasi 1. Adanya kelompok tertentu 1. Memberikan penyuluhan pentingnya imunisasi pada anak
yang tidak mau di imunisasi bayi/balita dengan melakukan pendekatan agama (belum
2. Jadwal yang tidak sesuai dilaksanakan)
2. Penggandaan jadwal dan sosialisasi pada kader di masing –
masing desa
14 Kampanye 5 Pilar STBM 1. Kurangnya media KIE 1. Menambah media KIE, dengan membuat leaflet
2. Kurangnya partisipasi 2. Bertemu dengan kepala dusun sebelum melaksanakan
masyarakat kegiatan agar dapat di kumpulkan masyarakatnya
15 Pemantauan Pertumbuhan 1. Adanya APRAS yang tidak 1. Dibujuk dengan guru TK
APRAS mau di pantau BB dan TB di 2. Di kunjungi ulang ke rumahnya
karenakan takut
2. Masih ada APRAS yang tidak
masuk sekolah

NUSANTARA SEHAT BATCH 7 PKM PANCA MAKMUR 28


16 Pelacakan Kasus Kontak Kurangnya partisipasi aparat desa Advokasi kembali oleh pemangku kepentingan di desa agar
ISPA/Pneumonia dapat membantu melacak dan ikut berpartisipasi dalam
penemuan kasus ISPA Pneumonia
17 Orientasi Kader Diare Tidak adanya Alat Transportasi Sewa Ojek untuk penambahan transportasi

18 Sweping sasaran imunisasi 1. Pada saat kunjungan, Di berikan imunisasi pada bulan berikutnya
yang tidak hadir di bayi/balita sedang sakit
posyandu 2. Cuaca
3. Orang Tua sibuk/keluar kota

NUSANTARA SEHAT BATCH 7 PKM PANCA MAKMUR 29

You might also like