You are on page 1of 61

1

PEMBUATAN APLIKASI INVENTORI BAHAN KIMIA


DI BALAI PENELITIAN TANAMAN
REMPAH DAN OBAT

YUNIA EKA PUTRI

PROGRAM KEAHLIAN MANAJEMEN INFORMATIKA


PROGRAM DIPLOMA
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
2015
i

PERNYATAAN MENGENAI LAPORAN AKHIR DAN


SUMBER INFORMASI

Dengan ini saya menyatakan laporan tugas akhir Pembuatan Aplikasi


Inventori Bahan Kimia di Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat adalah
karya saya dengan arahan pembimbing dan belum pernah diajukan sebelumnya
dalam bentuk apapun ke perguruan tinggi manapun. Sumber informasi yang
berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan penulis lain telah disebutkan
dalam teks dan dicantumkan dalam Daftar Pustaka dibagian akhir laporan ini.

Bogor, Juni 2015

Yunia Eka Putri


NIM J3C112039
ii

ABSTRACT

YUNIA EKA PUTRI. The Making Of Application Inventory Chemicals at the


Crops Research Institute for Spices and Medicinal Plants. Supervised by
SHELVIE NIDYA NEYMAN.
Crops Research Institute for Spices and Medicinal Plants is one of the
agencies engaged in the research and development of herbs and medicinal plants.
One part of the research activities carried out at the laboratory quality test.
Laboratory quality test conducted tests on samples of herbs and spices that is
supported by the infrastructure and facilities equipment and chemicals. The
chemicals contained in laboratory quality test consists of various types of
chemicals with a sufficient amounts of lots. Chemical inventory system that took
place in laboratory quality test is still recorded manually in Microsoft Office
Excel. Therefore created an application inventory of chemicals. This application
provides the facility for entering data of chemicals that are in and out, providing
information about the quantity of chemicals that are available and to report the
stock of chemicals that will give convenience and time efficient for users to
reduce the extra work load when entering data and create reports. The making of
this application using prototype method which desktop-based and using VB.Net
programming language.

Keywords: application, inventory chemicals, prototype method


iii

RINGKASAN

YUNIA EKA PUTRI. Pembuatan Aplikasi Inventori Bahan Kimia di Balai


Penelitian Tanaman Rempah dan Obat. Dibimbing oleh SHELVIE NIDYA
NEYMAN.
Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat atau disingkat Balittro
merupakan salah satu instansi yang bergerak dibidang penelitian dan
pengembangan tanaman rempah dan obat. Salah satu bagian dari kegiatan
penelitian tersebut dilakukan pada bagian laboratorium uji mutu. Laboratorium uji
mutu merupakan unit pelaksana pengujian mutu komoditas diantaranya tanaman
obat, tanaman aromatik, tanaman rempah, benih, kapang kontaminan, unsur hara
makro mikro, tanah, jaringan tanaman dan pupuk. Laboratorium uji mutu
melakukan pengujian terhadap sampel tanaman obat dan rempah yang didukung
dengan sarana dan fasilitas peralatan dan bahan kimia. Bahan kimia yang terdapat
pada laborotorium uji mutu terdiri dari berbagai jenis dengan jumlah yang cukup
banyak. Permasalahan yang ada adalah sistem persediaan bahan kimia yang
berlangsung pada laboratorium uji mutu saat ini masih dicatat secara manual pada
Microsoft Office Excel. Solusi untuk permasalahan tersebut adalah dengan
membuat sebuah aplikasi yang dapat memberikan kemudahan kepada pengguna.
Aplikasi ini menyediakan fasilitas untuk menginputkan data bahan kimia yang
masuk dan keluar, pembuatan laporan serta menampilkan informasi tentang
kuantitas bahan kimia yang tersedia. Pembuatan Aplikasi Inventori Bahan Kimia
di Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat menggunakan metodelogi
pengembangan prototipe dengan dua kali iterasi yaitu iterasi pertama, dan iterasi
kedua. Aplikasi ini berbasis desktop dengan menggunakan bahasa pemrograman
VB.Net.

Kata kunci : aplikasi, inventori bahan kimia, metode prototipe


iv

PEMBUATAN APLIKASI INVENTORI BAHAN KIMIA


DI BALAI PENELITIAN TANAMAN
REMPAH DAN OBAT

YUNIA EKA PUTRI

Laporan Akhir
sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Ahli Madya
pada
Program Diploma Keahlian Manajemen Informatika

PROGRAM KEAHLIAN MANAJEMEN INFORMATIKA


PROGRAM DIPLOMA
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
2015
v

Judul Tugas Akhir : Pembuatan Aplikasi Inventori Bahan Kimia di


Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat
Nama : Yunia Eka Putri
NIM : J3C112039

Disetujui oleh

Shelvie Nidya Neyman, SKom, MSi


Pembimbing

Diketahui oleh

Dr Ir Bagus Priyo Purwanto, MAgr Dr Ir Muhammad Syamsun, MSc


Direktur Koordinator Program Keahlian

Tanggal lulus :
vi
vii

PRAKATA

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas segala karunia-
Nya sehingga karya ilmiah ini berhasil diselesaikan. Tema yang dipilih dalam
kegiatan praktik kerja lapangan yang dilaksanakan sejak bulan Februari 2015
sampai Maret 2015 ini ialah sistem informasi, dengan judul Pembuatan Aplikasi
Inventori Bahan Kimia di Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat.
Terima kasih penulis ucapkan kepada Ibu Shelvie Nidya Neyman, SKom,
MSi selaku dosen pembimbing, Bapak Dr. Dono Wahyuno dari Balai Penelitian
Tanaman Rempah dan Obat sebagai pembimbing lapangan atas bimbingan dan
dukungan serta ilmu yang diberikan serta segenap pegawai laboratorium uji mutu
Balittro yang telah banyak membantu dalam melaksanakan kegiatan PKL.
Ungkapan terima kasih juga disampaikan kepada Ayah, Ibu dan keluarga atas
dukungan doa dan kasih sayangnya. Serta teman-teman Manajemen Informatika
49 yang telah banyak membantu dalam menyelesaikan tulisan ini.
Semoga karya ilmiah ini bermanfaat.

Bogor, Juni 2015

Yunia Eka Putri


viii

DAFTAR ISI

DAFTAR TABEL ix
DAFTAR GAMBAR ix
DAFTAR LAMPIRAN x
1 PENDAHULUAN 1
1.1 Latar Belakang 1
1.2 Tujuan 1
1.3 Ruang Lingkup 2
1.4 Manfaat 2
2 METODE KERJA 2
2.1 Lokasi dan Waktu PKL 2
2.2 Metode Pengembangan Sistem 2
2.2.1 Komunikasi 3
2.2.2 Perencanaan Secara Cepat 3
2.2.3 Pemodelan Perancangan Secara Cepat 3
2.2.4 Pembentukan Prototipe 4
2.2.5 Penyerahan Sistem & Umpan Balik 4
2.3 Tinjauan Pustaka 4
2.3.1 Database 4
2.3.2 Database Management System 4
2.3.3 Structured Query Language 4
2.3.4 Unified Modeling Language 4
2.3.6 Black Box Testing 6
3 KEADAAN UMUM BALAI PENELITIAN TANAMAN REMPAH DAN
OBAT 6
3.1 Sejarah 6
3.2 Kegiatan 7
3.3 Struktur Organisasi 7
3.4 Visi dan Misi 8
4 PEMBUATAN APLIKASI INVENTORI BAHAN KIMIA DI BALAI
PENELITIAN TANAMAN REMPAH DAN OBAT 8
4.1 Prototipe Pertama 9
4.1.1 Komunikasi 9
4.1.2 Perencanaan Secara Cepat 10
4.1.3 Pemodelan Perancangan Secara Cepat 12
4.1.4 Pembentukan Prototipe 16
4.1.5 Penyerahan Sistem ke Pengguna dan Umpan Balik 20
4.2 Prototipe Kedua 23
4.2.1 Komunikasi 23
4.2.2 Perencanaan Secara Cepat 24
4.2.3 Pemodelan Perancangan Secara Cepat 25
4.2.4 Pembentukan Prototipe 27
4.2.5 Penyerahan Sistem ke Pengguna dan Umpan Balik 30
5 SIMPULAN DAN SARAN 31
5.1 Simpulan 31
ix

5.2 Saran 32
DAFTAR PUSTAKA 32
LAMPIRAN 33

DAFTAR TABEL

1 Simbol-simbol Class diagram 5


2 Simbol-simbol dan keterangan use case diagram 5
3 Simbol-simbol dan keterangan activity diagram 6
4 Deskripsi kebutuhan fungsional 11
5 Activity diagram aplikasi inventori bahan kimia 12
6 Deskripsi tabel login 14
7 Deskripsi tabel barang 14
8 Deskripsi tabel stok 14
9 Deskripsi perancangan masukan 15
10 Deskripsi perancangan keluaran 16
11 Deskripsi implementasi masukan 18
12 Deskripsi implementasi keluaran 20
13 Deskripsi pengujian awal 21
14 Analisis kebutuhan fungsional pada prototipe kedua 24
15 Activity diagram aplikasi inventori bahan kimia prototipe kedua 25
16 Deskripsi tabel barang 26
17 Perancangan keluaran prototipe kedua 27
18 Deskripsi pengujian prototipe kedua 30

DAFTAR GAMBAR

1 Paradigma pembuatan prototipe Pressman 2012 3


2 Struktur Organisasi Balittro 8
3 Alur proses bisnis sebelum dibuat aplikasi inventori bahan kimia 9
4 Alur proses bisnis sesudah aplikasi inventori bahan kimia diusulkan 10
5 Use case diagram aplikasi inventori bahan kimia 12
6 Class diagram aplikasi inventori bahan kimia 13
7 Rancangan menu utama aplikasi inventori bahan kimia 15
8 Rancangan menu login aplikasi inventori bahan kimia 15
9 Implementasi database aplikasi inventori bahan kimia 17
10 Implementasi menu utama aplikasi inventori bahan kimia 17
11 Implementasi menu login aplikasi inventori bahan kimia 17
12 Implementasi proses login 18
13 Implementasi proses tambah data 19
14 Implementasi proses ubah data 19
15 Implementasi proses hapus data 20
16 Implementasi proses tampil laporan 20
17 Use case diagram aplikasi inventori bahan kimia prototipe kedua 25
18 Class diagram prototipe kedua 26
x

19 Rancangan tampilan menu utama prototipe kedua 26


20 Implementasi database prototipe kedua 28
21 Implementasi antarmuka menu utama prototipe kedua 28
22 Implementasi proses tampil stok bahan kimia di bawah limit 29
23 Implementasi proses tampil manual book 29
24 Implementasi keluaran stok bahan kimia di bawah limit 29
25 Implementasi keluaran manual book aplikasi IBK 30

DAFTAR LAMPIRAN
1 Activity diagram login 35
2 Activity diagram tambah data 35
3 Activity diagram ubah data 35
4 Activity diagram hapus data 36
5 Activity diagram pencarian data 36
6 Activity diagram tampil laporan bahan kimia 36
7 Activity diagram tampil laporan harian stok bahan kimia 37
8 Activity diagram tampil laporan bulanan stok bahan kimia 37
9 Activity diagram cetak laporan 37
10 Activity diagram export laporan 38
11 Activity diagram ubah kata sandi 38
12 Perancangan masukan tambah data bahan kimia 39
13 Perancangan masukan tambah data stok bahan kimia 39
14 Perancangan keluaran tabel data bahan kimia 39
15 Perancangan keluaran tabel data stok bahan kimia 40
16 Perancangan keluaran laporan bahan kimia 40
17 Perancangan keluaran laporan harian stok bahan kimia 40
18 Perancangan keluaran laporan bulanan stok bahan kimia 41
19 Implementasi tabel login 41
20 Implementasi tabel barang 41
21 Implementasi tabel stok 42
22 Implementasi masukan tambah data bahan kimia 42
23 Implementasi masukan tambah data stok bahan kimia 42
24 Implementasi keluaran tabel bahan kimia 43
25 Implementasi keluaran tabel stok bahan kimia 43
26 Implementasi keluaran laporan bahan kimia 43
27 Implementasi keluaran laporan harian stok bahan kimia 44
28 Implementasi keluaran laporan bulanan stok bahan kimia 44
29 Activity diagram ubah nama pengguna 44
30 Activity diagram tampil stok bahan kimia di bawah limit 45
31 Activity diagram tampil manual book 45
32 Activity diagram lupa kata sandi 45
33 Perancangan keluaran tampil stok bahan kimia di bawah limit 46
34 Perancangan keluaran manual book 46
1

1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat atau disingkat Balittro


merupakan salah satu instansi yang bergerak dibidang penelitian dan
pengembangan tanaman rempah dan obat. Salah satu bagian dari kegiatan
penelitian tersebut dilakukan pada bagian laboratorium uji mutu.
Laboratorium uji mutu merupakan unit pelaksana pengujian mutu
komoditas diantaranya tanaman obat, tanaman aromatik, tanaman rempah, benih,
kapang kontaminan, unsur hara makro mikro, tanah, jaringan tanaman dan pupuk.
Pengujian didukung dengan sarana dan fasilitas peralatan dan bahan kimia yang
memenuhi standar kalibrasi dan analis yang berpengalaman. Bahan kimia yang
terdapat pada laboratorium uji mutu terdiri dari berbagai jenis bahan kimia dengan
jumlah yang cukup banyak.
Sistem persediaan bahan kimia yang berlangsung pada laboratorium uji
mutu saat ini yaitu setiap pencatatan bahan kimia yang masuk dan yang keluar
atau digunakan dicatat secara manual menggunakan Microsoft Office Excel. Hal
tersebut berakibat terhadap penggunaan waktu yang relatif tidak sedikit dan juga
kemungkinan terjadi kesalahan dalam penginputan data. Kegiatan Praktik Kerja
Lapangan ini mencoba memberikan satu solusi untuk permasalahan tersebut yaitu
dengan pembuatan aplikasi yang dapat mengolah data inventori bahan kimia.
Berdasarkan latar belakang diatas, maka akan dibuat sebuah sistem
informasi berupa sebuah aplikasi inventori bahan kimia di Balittro khususnya
pada bagian laboratorium uji mutu. Aplikasi inventori akan membantu proses
operasional instansi mulai dari pencatatan barang masuk, penyimpanan, dan
barang keluar. Aplikasi ini berbasis desktop dengan menggunakan bahasa
pemrograman VB.Net. Metode yang digunakan pada aplikasi ini adalah metode
prototipe.

1.2 Tujuan

Tujuan dari pembuatan Aplikasi Inventori Bahan Kimia di Balai Penelitian


Tanaman Rempah dan Obat adalah sebagai berikut :
1 Menyediakan fasilitas yang dapat digunakan untuk memasukkan data bahan
kimia yang masuk dan yang keluar.
2 Menyajikan data dan informasi tentang kuantitas bahan kimia yang masih
tersedia.
3 Menyediakan fasilitas yang dapat digunakan untuk membuat laporan harian
dan bulanan stok bahan kimia.
2

1.3 Ruang Lingkup

Ruang lingkup sistem informasi ini adalah membuat sistem informasi yang
dapat melakukan pengolahan data bahan kimia. Aplikasi ini dibuat berbasis
desktop karena hanya diakses oleh satu pengguna dan data bahan kimia tidak akan
dipublikasikan kepada pegawai lainnya yang ada di lingkungan Balittro. Aplikasi
ini hanya digunakan pada laboratorium uji mutu di Balittro. Fasilitas yang
disediakan pada aplikasi ini adalah pengguna dapat menginputkan data bahan
kimia yang masuk dan yang keluar, menyajikan data dan informasi kuantitas
bahan kimia yang tersedia dan membuat laporan harian dan bulanan stok bahan
kimia. Pengguna aplikasi ini harus menginputkan data stok bahan kimia setiap
bulan dan sehari sekali. Selain itu, pengguna tidak dapat menginputkan data stok
bahan kimia pada bulan sebelumnya.

1.4 Manfaat

Sistem informasi inventori bahan kimia ini diharapkan mempermudah


proses penginputan data bahan kimia, menyajikan informasi yang lebih cepat dan
akurat mengenai stok bahan kimia yang tersedia, mempermudah pembuatan
laporan harian dan bulanan stok bahan kimia, serta dapat mengubah sistem
manual menjadi komputerisasi.

2 METODE KERJA

2.1 Lokasi dan Waktu PKL

Kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) dilaksanakan mulai tanggal 2


Februari 2015 hingga 28 Maret 2015. Waktu pelaksanaan mulai hari Senin hingga
Kamis mulai pukul 08.00 – 16.00 dan Jumat mulai pukul 08.00 – 16.30. Tempat
pelaksanaan PKL bertempat di Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat yang
beralamat di Jl. Tentara Pelajar No. 3 Bogor 16111.

2.2 Metode Pengembangan Sistem

Metode yang digunakan adalah prototipe evolusioner yaitu suatu model


proses perangkat lunak yang akan berubah secara perlahan (berevolusi) sepanjang
waktu. Model proses evolusioner ini dicirikan dalam bentuk yang memungkinkan
kita mengembangkan perangkat lunak yang semakin kompleks pada versi-versi
yang berikutnya. Pembuatan prototipe dimulai dengan melakukan komunikasi
3

antara tim pengembang perangkat lunak, perencanaan secara cepat, pemodelan


secara cepat, pembentukan prototipe, serta penyerahan aplikasi & umpan balik
(Pressman 2012). Adapun tahapan metode prototipe dapat dilihat pada Gambar 1.

Gambar 1 Paradigma pembuatan prototipe Pressman 2012

2.2.1 Komunikasi

Pembuatan prototipe dimulai dengan dilakukannya komunikasi antara tim


pengembang perangkat lunak dengan pelanggan untuk mendefinisikan sasaran
keseluruhan untuk perangkat lunak yang akan dikembangkan, mengidentifikasi
spesifikasi kebutuhan apa pun yang saat ini diketahui, dan menggambarkan area-
area dimana definisi lebih jauh pada iterasi selanjutnya.

2.2.2 Perencanaan Secara Cepat

Pada tahap ini pengembang berfokus pada representasi kebutuhan apa saja
yang dibutuhkan dalam pembuatan aplikasi ini. Pengembang melalukan analisis
terhadap kebutuhan data, kebutuhan informasi, kebutuhan fungsional dan
kebutuhan non fungsional untuk memenuhi kebutuhan aplikasi.

2.2.3 Pemodelan Perancangan Secara Cepat

Pada tahap ini pengembang akan berfokus pada representasi semua aspek
perangkat lunak yang akan terlihat oleh para pengguna akhir (misalnya rancangan
antarmuka pengguna atau format tampilan).
4

2.2.4 Pembentukan Prototipe

Pada tahapan ini pengembang akan memulai konstruksi pembuatan


prototipe. Prototipe yang sudah disepakati diterjemahkan ke dalam bahasa
pemrograman dan dibuatkan interfacenya.

2.2.5 Penyerahan Sistem & Umpan Balik

Pada tahapan ini prototipe diserahkan kepada para stakeholder untuk


melakukan evaluasi-evaluasi tertentu terhadap prototipe yang telah dibuat
sebelumnya, kemudian akhirnya akan memberikan umpan balik yang akan
digunakan untuk memperhalus spesifikasi kebututuhan.

2.3 Tinjauan Pustaka

2.3.1 Database

Sistem basis data (Database) adalah sistem terkomputerisasi yang tujuan


utamanya adalah memelihara data yang sudah diolah atau informasi dan membuat
informasi tersedia saat dibutuhkan (Shalahuddin & Sukamto 2011).

2.3.2 Database Management System

Database Management System (DBMS) adalah sistem software yang dapat


mendefinisikan, membuat, memelihara dan mengontrol akses ke basis data (Yasin
2012).

2.3.3 Structured Query Language

Structured Query Language (SQL) adalah bahasa yang digunakan untuk


mengelola data pada RDBMS. SQL awalnya dikembangkan berdasarkan teori
aljabar relasional dan kalkulus (Shalahuddin & Sukamto 2011).

2.3.4 Unified Modeling Language

Unified Modeling Language (UML) adalah notasi yang lengkap untuk


membuat visualisasi model suatu sistem. Sistem berisi informasi dan fungsi, tetapi
secara normal digunakan untuk memodelkan sistem komputer (Yasin 2012). Pada
pembuatan aplikasi inventori bahan kimia menggunakan tiga diagram yaitu class
diagram, use case diagram dan activity diagram.
5

a Class Diagram
Class diagram menggambarkan struktur dan deskripsi class, package, dan
objek beserta hubungan satu sama lain seperti containment, pewarisan, asosiasi,
dan lain-lain. Class diagram berfungsi untuk menjelaskan tipe dari objek sistem
dan hubungannya dengan objek yang lain (Yasin 2012). Keterangan dan simbol-
simbol yang ada pada diagram kelas dapat dilihat pada Tabel 2.

Tabel 1 Simbol-simbol Class diagram


Nama Simbol Keterangan
Kelas Kelas pada struktur sistem

Asosiasi / Relasi antarkelas dengan makna


association umum, asosiasi biasanya juga disertai
dengan multiplicity
Asosiasi berarah / Relasi antarkelas dengan makna kelas
directed association yang satu digunakan oleh kelas yang
lain, asosiasi biasanya juga disertai
dengan multiplicity
Generalisasi Relasi antarkelas dengan makna
generalisasi-spesialisasi (umum
khusus)
Kebergantungan / Relasi antarkelas dengan makna
dependency kebergantungan antarkelas
Agregasi / Relasi antarkelas dengan makna
aggregation semua-bagian (whole-part)

b Use Case Diagram


Use Case diagram adalah gambar dari beberapa atau seluruh aktor dan use
case dengan tujuan mengenali interaksi mereka dalam suatu sistem (Yasin 2012).
Keterangan dan simbol-simbol yang ada pada Use Case diagram dapat dilihat
pada Tabel 2.

Tabel 2 Simbol-simbol dan keterangan use case diagram


Nama Simbol Keterangan
Aktor Seseorang atau sesuatu yang
berinteraksi dengan sistem yang
dikembangkan

Use Case Peringkat tertinggi dari fungsionalitas


yang dimiliki sistem
Association Relasi antara actor dan use case

Generalisasi Untuk memperlihatkan struktur yang


terjadi
6

c Activity Diagram
Activity diagram menggambarkan rangkaian aliran dari aktivitas, digunakan
untuk mendeskripsikan aktivitas yang dibentuk dalam suatu operasi sehingga
dapat juga digunakan untuk aktivitas lainnya seperti use case atau interaksi (Yasin
2012). Keterangan dan simbol-simbol yang ada pada activity diagram dapat
dilihat pada Tabel 3.

Tabel 3 Simbol-simbol dan keterangan activity diagram


Nama Simbol Keterangan
Status awal Status awal aktivitas sistem, sebuah
diagram ativitas memiliki sebuah status
awal
Status akhir Status akhir yang dilakukan sistem,
sebuah diagram ativitas memiliki
sebuah status akhir
Aktivitas Aktivitas yang dilakukan sistem,
aktivitas biasanya diawali dengan kata
kerja
Percabangan / Asosiasi percabangan dimana jika ada
decision pilihan aktivitas lebih dari satu
Penggabungan / Asosiasi penggabungan dimana lebih
join dari satu aktivitas digabungkan menjadi
satu

2.3.6 Black Box Testing

Black box testing merupakan metode pengujian yang berfokus pada


persyaratan fungsional perangkat lunak. Black box testing berupaya untuk
menemukan kesalahan seperti fungsi yang salah, kesalahan antarmuka, kesalahan
dalam struktur data, kesalahan kinerja, serta kesalahan inisialisasi dan
penghentian (Pressman 2012).

3 KEADAAN UMUM BALAI PENELITIAN TANAMAN


REMPAH DAN OBAT

3.1 Sejarah

Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat (Balittro) berdiri sejak tahun
1984 dan merupakan salah satu Unit Pelaksana Teknis di bawah koordinasi Pusat
Penelitian dan Pengembangan Perkebunan.
Balitro kemudian berganti nama menjadi Balai Penelitian Tanaman Obat
dan Aromatik berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pertanian Nomor
06/Permentan/OT.140/3/2006 tanggal 1 Maret 2006. Berdasarkan Surat
7

Keputusan Menteri Pertanian Nomor 64/Permentan/OT.140/10/2011 Balittro


kembali berganti nama menjadi Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat.
Balittro berada di Kawasan Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu, tepatnya di
Jalan Tentara Pelajar No. 3 Bogor.
Keberadaan Balai Penelitian ini tidak lepas dari kebutuhan akan lembaga
riset yang mendukung pengembangan agribisnis dan agroindustri berbasis
tanaman obat dan aromatik. Hal ini sejalan dengan peran indonesia yang sejak
lama telah dikenal sebagai salah satu negara megadiversiti tanaman obat dan
aromatik dunia. Indonesia telah memanfaatkan tanaman obat dan aromatik untuk
berbagai produk obat alami yang dikenal dengan nama “JAMU” dan 70% minyak
nilam untuk keperluan industri parfum dunia dipasok oleh indonesia.
aromatik dunia. Indonesia telah memanfaatkan tanaman obat dan aromatik
untuk berbagai produk obat alami yang dikenal dengan nama “JAMU” dan 70%
minyak nilam untuk keperluan industri parfum dunia dipasok oleh indonesia.

3.2 Kegiatan

Orientasi program penelitian Balittro adalah meningkatkan kuantitas dan


kualitas produk tanaman rempah dan obat agar memiliki daya saing dalam
kompetisi global sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan petani dan semua
pihak yang terlibat di dalam agribisnis dan agroindustrinya.
Program utama penelitian Balittro difokuskan pada penelitian dasar untuk
menghasilkan varietas unggul dengan teknologi pendukungnya serta teknologi
pengolahan primer yang ramah lingkungan dan berkelanjutan serta pengembangan
produk. Kompenen teknologi yang dihasilkan Balittro selanjutnya ditransfer
melalui Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) untuk diadaptasi di daerah
spesifik atau langsung ke pengguna akhir seperti petani dan pengusaha.

3.3 Struktur Organisasi

Balittro secara struktural merupakan unit pelaksana teknis di bidang


penelitian dan pengembangan yang berada di bawah Pusat Penelitian dan
Pengembangan Perkebunan, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian
Kementerian Pertanian Republik Indonesia.
Dalam melaksanakan tugasnya instansi ini dipimpin oleh seorang Kepala
Balai dan dibantu oleh Kepala Sub Bagian Tata Usaha, Kepala Seksi Pelayanan
Teknis, dan Kepala Seksi Jasa Penelitian. Di samping Ketiga penjabat eselon IVa
tersebut, dalam melaksanakan tugas sehari-hari Kepala Balai dibantu oleh seorang
Koordinator Program yang mengkoordinir program komoditas Tanaman Rempah,
Obat dan Atsiri, Ketua Kelompok Peneliti (Kelti) yaitu : Kelti Pemuliaan
Tanaman, Kelti Proteksi Tanaman, dan Kelti Ekofisiologi Tanaman. Gambar
struktur organisasi dapat jelas dilihat pada Gambar 2.
8

Kepala Balai

Kepala Sub Bagian


Tata Usaha

Kepala Seksi Kepala Seksi Jasa


Pelayanan Teknik Penelitian

Kelompok Jabatan Fungsional

Gambar 2 Struktur Organisasi Balittro

3.4 Visi dan Misi

Visi dari Balittro adalah menjadi balai berkelas dunia dalam penelitian dan
diseminasi inovasi tanaman rempah dan obat. Untuk mencapai visi tersebut,
Balittro mempunyai misi, yaitu Menghasilkan dan mengembangkan inovasi
teknologi tanaman rempah dan obat, meningkatkan kualitas dan optimalisasi
pemanfaatan sumberdaya penelitian tanaman rempah dan obat, mengembangkan
jejaring kerjasama dalam dan luar negeri dalam rangka penguasaan IPTEK dan
peningkatan peran Balai Tanaman Rempah dan Obat dalam pembangunan
perkebunan dan meningkatkan mutu dan intensitas komunikasi/diseminasi
teknologi tanaman rempah dan obat.

4 PEMBUATAN APLIKASI INVENTORI BAHAN KIMIA DI


BALAI PENELITIAN TANAMAN REMPAH DAN OBAT

Dalam pembuatan aplikasi inventori bahan kimia ini metode yang


digunakan adalah metode evolusioner prototipe Pressman 2012. Alasan
pemilihannya dikarenakan pembimbing lapangan dan pengguna di Balittro hanya
mendefinisikan secara umum tentang sistem yang dibutuhkan tanpa menyebutkan
secara rinci output apa saja yang dibutuhkan, pemrosesan dan data-data apa saja
yang dibutuhkan. Dalam pembuatan aplikasi ini terdapat dua tahapan umum yaitu
prototipe pertama dan prototipe kedua.
9

4.1 Prototipe Pertama

Prototipe pertama merupakan tahap yang pertama kali dibuat dalam


pembangunan aplikasi. Prototipe pertama akan menghasilkan sebuah prototipe
yang nantinya akan dianalisis kembali untuk disesuaikan dengan keinginan dan
kebutuhan pengguna. Kekurangan yang terdapat pada prototipe yang dihasilkan
akan dievaluasi untuk tahap selanjutnya.

4.1.1 Komunikasi

Tahapan ini merupakan tahap awal melakukan komunikasi dengan


pembimbing lapangan dan pegawai laboratorium uji mutu. Komunikasi tersebut
bertujuan untuk mendapatkan informasi mengenai proses bisnis pengolahan
ketersediaan bahan kimia dan permasalahan yang dialami pengguna sebelumnya.
Setelah itu, pengembang mengusulkan untuk membuat sebuah aplikasi inventori
bahan kimia berbasis desktop yang dapat diakses oleh satu admin yaitu pegawai
laboratorium uji mutu. Proses bisnis pengolahan ketersediaan bahan kimia
sebelum dibuat aplikasi inventori bahan kimia dapat dilihat pada Gambar 3. Untuk
proses bisnis pengolahan ketersediaan bahan kimia yang diusulkan dapat dilihat
pada Gambar 4.

Pegawai Manager

Mulai

Mencatat barang masuk dan


keluar pada kertas

Membuka dokumen
microsoft office excel

Memindahkan data yang terdapat


pada kertas sebelumnya ke
microsoft office excel

Menyerahkan laporan
rekap stok per bulan Melihat laporan

Selesai

Gambar 3 Alur proses bisnis sebelum dibuat aplikasi inventori bahan kimia
10

Pegawai Sistem Manager

Mulai

Membuka aplikasi Input data


inventori bahan kimia barang dan stok

Database

Mengolah data

Menampilkan laporan,
mencetak dan export

Laporan bulanan Melihat laporan


bahan kimia

Selesai

Gambar 4 Alur proses bisnis sesudah aplikasi inventori bahan kimia diusulkan

4.1.2 Perencanaan Secara Cepat

Tahapan perencanaan secara cepat dilakukan pembuatan perencanaan kerja


dan tahap analisis untuk memenuhi kebutuhan aplikasi. Analisis kebutuhan
pembuatan aplikasi inventori bahan kimia dibagi menjadi empat bagian, yaitu
analisis kebutuhan data, analisis kebutuhan informasi, analisis kebutuhan
fungsional.

a Analisis Kebutuhan Data


Pada tahapan ini dilakukan analisis kebutuhan data untuk mengetahui data-
data yang diperlukan agar mendapatkan informasi yang berguna dari aplikasi.
Berikut ini adalah hasil analisis data yang dibutuhkan:
1 Data bahan kimia
2 Data stok bahan kimia

b Analisis Kebutuhan Informasi


Data yang sudah diperoleh dari analisis kebutuhan data, kemudian
dilakukan analisis mengenai kebutuhan informasi-informasi yang akan didapat
dari sistem. Analisis kebutuhan informasi tersebut menghasilkan beberapa
informasi yang akan didapatkan dari sistem, yaitu:
11

1 Penyediaan informasi data bahan kimia


2 Penyediaan informasi data stok bahan kimia

c Analisis Kebutuhan Fungsional


Berdasarkan hasil analisis kebutuhan data dan informasi maka dapat
diperoleh beberapa kebutuhan fungsional. Analisis kebutuhan fungsional aplikasi
inventori bahan kimia dapat dijelaskan sebagai berikut:
1 IBK-XXX adalah kode yang digunakan untuk mempresentasikan kebutuhan
fungsional aplikasi.
2 IBK-XXX-X adalah kode yang digunakan untuk mempresentasikan kebutuhan
subfungsional aplikasi.
Deskripsi mengenai kebutuhan fungsional dapat dilihat pada Tabel 4.

Tabel 4 Deskripsi kebutuhan fungsional


Kode Fungsional Nama Fungsi Deskripsi
IBK-001 Login Admin memasukkan username dan
password
IBK-002 Manipulasi data Manipulasi data bahan kimia dan
stok bahan kimia oleh admin (input,
update, delete)
IBK-002-1 Input data Menambah atau memasukkan data
yang akan diproses ke sistem
IBK-002-2 Update data Mengubah data apabila ada
kesalahan / perubahan data
IBK-002-3 Delete data Menghapus data yang ada apabila
sudah tidak diperlukan
IBK-003 Pencarian data Mencari data secara cepat
berdasarkan kata kunci pencarian
IBK-004 Menampilkan Menampilkan laporan bahan kimia ,
laporan laporan bulanan dan harian stok
bahan kimia
IBK-004-1 Tampil laporan Menampilkan laporan data bahan
bahan kimia kimia
IBK-004-2 Tampil laporan Menampilkan laporan harian stok
harian stok bahan bahan kimia
kimia
IBK-004-3 Tampil laporan Menampilkan laporan bulanan stok
bulan stok bahan bahan kimia
kimia
IBK-005 Cetak laporan Mencetak laporan bahan kimia ,
laporan bulanan dan harian stok
bahan kimia
IBK-006 Export laporan Menyimpan laporan dalam bentuk
file berupa .pdf, .doc dan .xls
IBK-007 Pengaturan akun Mengubah data pengguna atau
admin
IBK-007-1 Ubah kata sandi Mengubah kata sandi
12

4.1.3 Pemodelan Perancangan Secara Cepat

Tahap pemodelan perancangan secara cepat yaitu membuat model untuk


mempresentasikan aplikasi yang dapat dipahami oleh pengguna, sehingga
pengguna mengerti bagaimana alur kerja aplikasi yang akan dibuat. Pengguna
dapat melihat rancangan alur kerja sistem yang akan dimodelkan melalui use case
diagram, activity diagram, dan class diagram. Selain itu pengguna dapat melihat
rancangan yang akan dibuat melalui perancangan database, perancangan
antarmuka, perancangan masukan, perancangan proses dan perancangan keluaran
dalam pembuatan aplikasi IBK ini.

a Use Case Diagram


Use case diagram menjelaskan fungsi apa saja yang ada pada aplikasi.
Pemodelan sistem pada aplikasi inventori bahan kimia melibatkan hanya satu
aktor yaitu admin. Untuk melihat use case pada aplikasi inventori bahan kimia
dapat dilihat pada Gambar 5.

Gambar 5 Use case diagram aplikasi inventori bahan kimia

b Activity Diagram
Activity diagram menggambarkan berbagai alir aktivitas dalam sebuah
sistem yang sedang dirancang. Rujukan activity diagram pada aplikasi inventori
bahan kimia dapat dilihat pada Tabel 5.

Tabel 5 Activity diagram aplikasi inventori bahan kimia


No Nama Gambar Tampilan
1 Activity diagram login Lampiran 1
2 Activity diagram untuk manipulasi data
Tambah data Lampiran 2
Ubah data Lampiran 3
Hapus data Lampiran 4
3 Activity diagram untuk pencarian data Lampiran 5
4 Activity diagram untuk menampilkan laporan
Laporan bahan kimia Lampiran 6
Laporan harian stok bahan kimia Lampiran 7
Laporan bulanan stok bahan kimia Lampiran 8
13

No Nama Gambar Tampilan


5 Activity diagram untuk cetak laporan Lampiran 9
6 Activity diagram untuk export laporan Lampiran 10
7 Activity diagram untuk pengaturan akun
Ubah kata sandi Lampiran 11

c Perancangan Database
Database merupakan komponen utama dari sebuah aplikasi. Perancangan
database diperlukan untuk mempermudah pengelompokan data di dalam tabel.
Perancangan ini terdiri atas tiga tahapan, yaitu perancangan konseptual,
perancangan logis dan perancangan fisik.

1 Perancangan Konseptual
Perancangan konseptual merupakan upaya untuk membangun representasi
konseptual database, yang meliputi identifikasi entitas-entitas penting, hubungan,
dan atribut. Perancangan basis data konseptual sudah terdapat primary key pada
setiap tabelnya. Primary key yang ada pada table ditunjukan pada atribut yang
digaris bawahi.

tbl_login : {username, password }


tbl_barang : {id_barang, nama_barang, satuan, keterangan}
tbl_stok :{id_stok, id_barang, nama_barang, satuan, tanggal, sisa_awal,
masuk, keluar, sisa}

2 Perancangan Logis
Perancangan logis dilakukan untuk menerjemahkan representasi konseptual
ke logis struktur database, direpresentasikan dengan pemetaan entitas dan relasi
antar tabel. Entitas-entitas yang berada pada perancangan konseptual akan
dipetakan dalam class diagram pada perancangan logis. Pada class diagram ini
terdapat relasi one-to-many antara class bahan kimia dan class stok bahan kimia,
dimana setiap id barang pada class bahan kimia minimal memiliki satu baris stok
dan maksimal banyak baris stok disetiap tanggalnya pada class stok bahan kimia.
Perancangan database secara logis disajikan pada Gambar 6.

Gambar 6 Class diagram aplikasi inventori bahan kimia


14

3 Perancangan Fisik
Perancangan fisik adalah suatu proses untuk menghasilkan gambaran dari
implementasi basis data pada tempat penyimpanan. Database dalam pembuatan
aplikasi ini terdiri dari 3 tabel yaitu tabel login, barang, dan stok. Deskripsi tabel
login dapat dilihat pada Tabel 6, deskripsi tabel barang dapat dilihat pada Tabel 7,
deskripsi tabel stok dapat dilihat pada Tabel 8.

Tabel 6 Deskripsi tabel login


No Nama field Tipe Keterangan
1 Username Text Primary key
2 Password Text -

Tabel 7 Deskripsi tabel barang


No Nama field Tipe Keterangan
1 id_barang Text Primary key
2 nama_barang Text -
3 Satuan Text -
4 Keterangan Text -

Tabel 8 Deskripsi tabel stok


No Nama field Tipe Keterangan
1 id_stok Text Primary key
2 id_barang Text Foreign key
3 nama_barang Text -
4 satuan Text -
5 tanggal Date -
6 sisa_awal Number -
7 masuk Number -
8 keluar Number -
9 sisa Number -

d Perancangan Antarmuka
Perancangan antarmuka merupakan hal yang penting dari sebuah aplikasi.
Antarmuka aplikasi IBK ini identik dengan warna hijau karena meyesuaikan
dengan background Balittro yang berhubungan dengan pertanian. Rancangan
tampilan menu utama aplikasi IBK dapat dilihat pada Gambar 7 dan rancangan
tampilan menu login aplikasi IBK dapat dilihat pada Gambar 8.
15

Gambar 7 Rancangan menu utama aplikasi inventori bahan kimia

Gambar 8 Rancangan menu login aplikasi inventori bahan kimia

e Perancangan Masukan
Perancangan masukan dirancang untuk menentukan halaman yang
diperlukan oleh pengguna aplikasi pada proses memasukkan data dengan
menggunakan keyboard. Deskripsi perancangan masukan dapat dilihat pada Tabel
9.
Tabel 9 Deskripsi perancangan masukan
Perancangan Masukan Tampilan
Tambah data bahan kimia Lampiran 12
Tambah data stok bahan kimia Lampiran 13

f Perancangan Proses
Perancangan proses menjelaskan suatu proses dalam bentuk bahasa
pemrograman yang dikerjakan sistem untuk mengolah masukkan menjadi
pengeluaran yang diinginkan.
16

g Perancangan Keluaran
Perancangan keluaran atau output adalah perancangan untuk menampilkan
keluaran atau informasi dari aplikasi. Perancangan output pada aplikasi ini
disajikan dalam bentuk tabel, laporan dan dalam bentuk file pdf, microsoft word
dan microsoft excel. Deskripsi perancangan keluaran dari aplikasi ini dapat dilihat
pada Tabel 10.

Tabel 10 Deskripsi perancangan keluaran


Perancangan Keluaran Tampilan
Tabel bahan kimia Lampiran 14
Tabel stok bahan kimia Lampiran 15
Laporan data bahan kimia Lampiran 16
Laporan harian stok bahan kimia Lampiran 17
Laporan bulanan stok bahan kimia Lampiran 18

4.1.4 Pembentukan Prototipe

Tahap pembentukan prototipe merupakan tahap implementasi dari


pemodelan dan perancangan secara cepat yang sudah dilakukan. Pada tahap ini
pembuatan dilakukan dengan menggunakan perangkat keras dan prangkat lunak
yang mendukung, dan mampu menjalankan semua fasilitas yang diharapkan ada
dalam aplikasi ini.

a Perangkat Keras
Pembuatan aplikasi ini dilakukan dengan menggunakan notebook ASUS
A46C dengan spesifikasi sebagai berikut:
1 Processor Intel(R) Core (TM) i3-3217U (1,8 GHz)
2 Hardisk 320 GB
3 Kapasitas RAM 2 GB

b Perangkat Lunak
Perangkat Lunak yang digunakan dalam pembuatan aplikasi ini adalah :
1 Sistem Operasi : Windows 7 Ultimate
2 DBMS : Microsoft Access 2007
3 Bahasa Pemrograman : VB.NET
4 Software Pemrograman : Visual Studio 2005
5 Interface Design : Adobe Photoshop CS5

c Implementasi Database
Database yang sudah dirancang kemudian diimplementasikan dengan
menggunakan Microsoft Access 2007 sebagai DBMS. Beberapa tabel yang
digunakan pada aplikasi IBK diberi awalan tbl dengan total keseluruhan tabel
berjumlah 3 tabel. Secara keseluruhan implementasi database dapat dilihat pada
Lampiran 19 sampai dengan Lampiran 21. Relasi antar tabel dapat dilihat pada
Gambar 9.
17

Gambar 9 Implementasi database aplikasi inventori bahan kimia

d Implementasi Antarmuka
Implementasi antarmuka aplikasi inventori bahan kimia di Balittro diawali
dengan tampilan menu login. Tampilan menu utama dan menu login aplikasi
inventori bahan kimia dapat dilihat pada Gambar 10 dan Gambar 11.

Gambar 10 Implementasi menu utama aplikasi inventori bahan kimia

Gambar 11 Implementasi menu login aplikasi inventori bahan kimia


18

e Implementasi Masukan
Pada tahapan perancangan sebelumnya sudah dibuat perancangan masukkan
yang terdapat pada aplikasi IBK. Hasil rancangan tersebut kemudian
diimplementasikan dalam bentuk tampilan yang sebenarnya. Implementasi
masukan pada aplikasi IBK dapat dilihat pada Tabel 11.

Tabel 11 Deskripsi implementasi masukan


Implementasi Masukan Tampilan
Tambah data bahan kimia Lampiran 22
Tambah data stok bahan kimia Lampiran 23

f Implementasi Proses
Implementasi proses akan ditampilkan potongan kode program untuk
menjalankan proses kerja seperti proses login, tambah, ubah, hapus data dan
menampilkan laporan. Bahasa pemrograman yang digunakan dalam pembuatan
aplikasi IBK ini adalah VB.NET. Potongan kode program pada implementasi
proses dapat dilihat pada Gambar 12 sampai dengan Gambar 16.

Private Sub btnlogin_Click(ByVal sender As System.Object,


ByVal e As System.EventArgs) Handles btnlogin.Click
koneksi()
cmd = New OleDbCommand("select * from tbl_login where
username='" & txtuser.Text & "' and password='" & txtpass.Text
& "'", Conn)
rd = cmd.ExecuteReader
rd.Read()
If Not rd.HasRows Then
kesempatan = kesempatan + 1
MsgBox("Periksa kembali nama pengguna dan kata
sandi anda", MsgBoxStyle.Information, "Gagal Login")
txtuser.Clear()
txtpass.Clear()
txtuser.Focus()
If kesempatan = 3 Then
MsgBox("Maaf ! Anda sudah " & kesempatan & "
kali salah !", MsgBoxStyle.Information, "Login Gagal")
End
End If
Else
Me.Visible = False
Menu_Utama.Show()
Menu_Utama.panel1.Text = "SELAMAT DATANG"
Menu_Utama.panel2.Text = rd.GetString(0)
End If
txtuser.Text = ""
txtpass.Text = ""

End Sub

Gambar 12 Implementasi proses login


19

Private Sub btnsimpan_Click(ByVal sender As System.Object,


ByVal e As System.EventArgs) Handles btnsimpan.Click
If txtid.Text = "" Or txtnama.Text = "" Or
txtsatuan.Text = "" Or txtket.Text = "" Or txtmin.Text = ""
Then
MsgBox("Data belum lengkap",
MsgBoxStyle.Information, "")
Exit Sub
Else
cmd = New OleDbCommand("Select * from tbl_barang
where id_barang='" & txtid.Text & "'", Conn)
rd = cmd.ExecuteReader
rd.Read()
If Not rd.HasRows Then
Dim sqltambah As String = "Insert into
tbl_barang(id_barang,nama_barang,satuan,keterangan) values " &
_
"('" & txtid.Text & "','" & txtnama.Text &
"','" & txtsatuan.Text & "','" & txtket.Text & "','" &
txtmin.Text & "')"
cmd = New OleDbCommand(sqltambah, Conn)
cmd.ExecuteNonQuery()
MsgBox("Data berhasil disimpan",
MsgBoxStyle.Information, "Sukses")
Call Kosongkan()
Call Tampilkan()

Gambar 13 Implementasi proses tambah data

Dim sqledit As String = "Update tbl_barang set " & _


"nama_barang='" & txtnama.Text & "', " & _
"satuan='" & txtsatuan.Text & "', " & _
"keterangan='" & txtket.Text & "', " & _
"where id_barang='" & txtid.Text & "'"
cmd = New OleDbCommand(sqledit, Conn)
cmd.ExecuteNonQuery()
MsgBox("Data berhasil diubah",
MsgBoxStyle.Information, "Sukses")
Call Kosongkan()
Call Tampilkan()
Call Otomatis()

Gambar 14 Implementasi proses ubah data

Private Sub btnhapus_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal


e As System.EventArgs) Handles btnhapus.Click
If txtid.Text = "" Or txtnama.Text = "" Or
txtsatuan.Text = "" Or txtket.Text = "" Or txtmin.Text = ""
Then
MsgBox("Pilih data yang akan dihapus",
MsgBoxStyle.Information, "")
Exit Sub
ElseIf MessageBox.Show("Yakin akan menghapus data ?",
"", MessageBoxButtons.YesNo) = Windows.Forms.DialogResult.Yes
Then
20

cmd = New OleDbCommand("Delete * from tbl_barang


where id_barang='" & txtid.Text & "'", Conn)
cmd.ExecuteNonQuery()
End If
Call Kosongkan()
Call Tampilkan()
Call Otomatis()
End Sub

Gambar 15 Implementasi proses hapus data

Private Sub Laporan_Barang_Load(ByVal sender As System.Object,


ByVal e As System.EventArgs) Handles MyBase.Load
cryRpt.Load("D:\Inventori Bahan Kimia\Inventori
Barang\Inventori Barang\laporanbarang.rpt")
Call Module_Konfigurasi_laporan()
CRV.ReportSource = cryRpt
CRV.RefreshReport()
End Sub

Gambar 16 Implementasi proses tampil laporan

g Implementasi Keluaran
Tahap implementasi keluaran merupakan tahap penerapan perancangan
keluaran yang sudah dibuat pada tahap sebelumnya. Pada tahap implementasi
keluaran bertujuan yang menampilkan informasi yang telah dimasukkan dan
diolah. Semua informasi yang ditampilkan merupakan hasil dari proses
pemasukan data. Implementasi keluaran pada aplikasi IBK dapat dilihat pada
Tabel 12.
Tabel 12 Deskripsi implementasi keluaran
Implementasi Keluaran Tampilan
Tabel bahan kimia Lampiran 24
Tabel stok bahan kimia Lampiran 25
Laporan data bahan kimia Lampiran 26
Laporan harian stok bahan kimia Lampiran 27
Laporan bulanan stok bahan kimia Lampiran 28

4.1.5 Penyerahan Sistem ke Pengguna dan Umpan Balik

Pada tahap ini dilakukan presentasi prototipe kepada pengguna untuk


menentukan kesesuaian prototipe dengan keinginan pengguna. Apabila prototipe
yang dipresentasikan belum sesuai dengan keinginan pengguna, maka
pengembang harus melakukan evaluasi kekurangan dan memperbaiki prototipe.
Deskripsi pengujian awal dilihat pada Tabel 13.

1 Metode pengujian
Tahap pengujian ini dilakukan untuk mencari kesalahan (error), mengetahui
seberapa baik program dapat digunakan dan mengetahui sejauh mana aplikasi ini
telah memenuhi kebutuhan pengguna. Pengujian digunakan dengan menggunakan
21

metode black box. Metode ini berfokus pada persyaratan fungsional perangkat
lunak. Pada tahap selanjutnya akan dilakukan evaluasi perbaikan prototipe.

Tabel 13 Deskripsi pengujian awal


Nilai Hasil
Pengujian Skenario Hasil yang Diharapkan
Input Uji
Login Salah Nama pengguna Tampil pesan “Periksa Berhasil
dan kata sandi kembali nama pengguna
dikosongkan atau dan kata sandi anda”
semuanya
kosong
Salah Nama pengguna Tampil pesan “Periksa Berhasil
atau kata sandi kembali nama pengguna
tidak sesuai dan kata sandi anda”
dengan data
dalam database
atau semuanya
tidak sesuai
dengan database
Benar Nama pengguna Masuk ke menu utama Berhasil
dan kata sandi
sesuai dengan
data dalam
database
Tambah Salah Kosongkan salah Tampil pesan “Data Berhasil
data bahan satu textbox atau belum lengkap”
Kimia semuanya
dibiarkan kosong
Benar Diisi semua Tampil pesan “Data Berhasil
textbox sesuai berhasil disimpan”
format
Hapus Salah Klik button Tampil pesan “Pilih data Berhasil
data hapus ketika yang akan dihapus”
bahan belum memilih
kimia data
Benar Memilih data Tampil pesan “apakah Berhasil
yang akan anda yakin akan
dihapus menghapus data?”
Ubah data Benar Memilih data Tampil pesan “Data Berhasil
bahan yang akan diubah berhasil diubah”
kimia
Tambah Salah Input nilai Tampil pesan “Isikan Berhasil
data stok barang masuk Angka”
bahan dan keluar yang
kimia berisi huruf
Benar Input nilai Berhasil nilai yang tampil Berhasil
barang yang sesuai yang diinputkan
berisi angka
22

Nilai Hasil
Pengujian Skenario Hasil yang Diharapkan
Input Uji
Salah Kosongkan salah Tampil pesan “Data Berhasil
satu textbox atau belum lengkap”
semuanya
Benar Semua textbox Tampil pesan “Data Berhasil
sesuai format berhasil disimpan”
Hapus Salah Klik button Tampil pesan “Pilih data Berhasil
data hapus ketika yang akan dihapus”
stok bahan belum memilih
kimia data
Benar Memilih data Tampil pesan “apakah Berhasil
yang akan anda yakin akan
dihapus mengahapus data?”
Ubah data Benar Memilih data Tampil pesan “Data Berhasil
stok yang akan diubah berhasil diubah”
bahan
kimia
Cek Stok Benar Memilih nama Berhasil tampil nilai stok Berhasil
bahan kimia, akhir sesuai nama, bulan,
bulan, dan tahun dan tahun yang dipilih
Tampil Benar Klik button Berhasil tampil seluruh Berhasil
laporan laporan bahan data bahan kimia yang
bahan kimia telah diinputkan
kimia
Tampil Salah Belum memilih Tampil pesan “Pilihan Berhasil
laporan nama bahan belum lengkap”
harian dan kimia, bulan,
bulanan atau tahun atau
stok bahan semuanya belum
kimia dipilih
Benar Memilih semua Berhasil tampil laporan Berhasil
pilihan sesuai dengan pilihan
Ubah kata Salah Input nama Tampil pesan “nama Berhasil
sandi pengguna tidak pengguna anda salah”
sama dengan
nama pengguna
ketika login
Benar Input nama Berhasil input dan kursor Berhasil
pengguna sama berada pada textbox kata
dengan nama sandi lama
pengguna ketika
login
Salah Input kata sandi Tampil pesan “kata sandi Berhasil
lama tidak sama lama anda salah”
dengan kata
sandi ketika
login
23

Nilai Hasil
Pengujian Skenario Hasil yang Diharapkan
Input Uji
Benar Input kata sandi Berhasil input dan kursor Berhasil
lama sama berada pada textbox
dengan kata password lama
sandi ketika
login
Benar Input kata sandi Berhasil input dan kursor Berhasil
baru yang berada pada textbox
diinginkan konfirmasi kata sandi
Salah Input konfirmasi Tampil pesan “kata sandi Berhasil
kata sandi tidak konfirmasi anda salah”
sama dengan
kata sandi baru
Benar Input konfirmasi Berhasil input dan kursor Berhasil
kata sandi sama berada pada button ubah
dengan kata
sandi baru
Salah Kosongkan salah Tampil pesan “Data Berhasil
satu textbox atau belum lengkap”
semuanya
dibiarkan kosong
Benar Diisi semua Tampil pesan “Yakin Berhasil
textbox sesuai akan ganti kata sandi” dan
format berhasil merubah kata
sandi

2 Evaluasi Pengujian Prototipe Pertama


Setelah melakukan presentasi prototipe kepada pembimbingan lapangan dan
pengguna serta maka terdapat beberapa fungsi yang tidak ada. Pengujian prototipe
pertama juga dilakukan di kampus yaitu dalam pelaksanaan seminar untuk
mengetahui saran dan pendapat dari forum. Hasil pengujian prototipe pertama
adalah adanya penambahan fungsi, penambahan fungsi akan ditambahkan pada
prototipe kedua.

4.2 Prototipe Kedua

Berdasarkan pengujian yang dilakukan pada prototipe pertama, maka


aplikasi dilanjutkan pada prototipe kedua. Prototipe kedua ini dilakukan untuk
memperbaiki kekurangan yang ada pada prototipe pertama. Pada tahap ini hanya
menjelaskan bagian yang mengalami penambahan fungsi.

4.2.1 Komunikasi

Komunikasi pada tahap kedua ini bertujuan untuk mendiskusikan kebutuhan


apa saja yang perlu ditambahkan. Beberapa kebutuhan yang perlu ditambahkan :
24

1 Penambahan fungsi untuk melihat data stok barang di bawah limit.


2 Penambahan fungsi manual book.
3 Penambahan fungsi mengubah nama pengguna.
4 Penambahan fungsi lupa kata sandi.

4.2.2 Perencanaan Secara Cepat

Pada prototipe kedua, dilakukan analisis untuk memenuhi kebutuhan


aplikasi yaitu analisis kebutuhan data, analisis kebutuhan informasi dan analisis
kebutuhan fungsional. Hasil analisis tersebut terdapat beberapa penambahan data,
informasi dan kebutuhan fungsional yang dibutuhkan sistem.

a Analisis Kebutuhan Data


Tahap analisis kebutuhan data pada tahap akhir ini dilakukan dengan cara
menganalisis ulang semua data yang terdapat pada aplikasi IBK. Setelah melalui
evaluasi ulang, terdapat penambahan kebutuhan data yang dibutuhkan aplikasi
yaitu data stok minimum bahan kimia.

b Analisis Kebutuhan Informasi


Analisis kebutuhan informasi pada tahap kedua ini dilakukan dengan cara
menganalisis ulang semua informasi yang terdapat pada aplikasi ini. Setelah
melalui evaluasi dan analisis ulang, terdapat penambahan kebutuhan informasi
yaitu menampilkan informasi stok bahan kimia yang telah di bawah limit,
menampilkan petunjuk penggunaan aplikasi inventori bahan kimia dan
menampilkan informasi kata sandi pengguna.

c Analisis Kebutuhan Fungsional


Pada kebutuhan fungsional tahap kedua terdapat penambahan kebutuhan
fungsional. Kebutuhan fungsional yang harus ditambahkan dapat dilihat pada
Tabel 14.

Tabel 14 Analisis kebutuhan fungsional pada prototipe kedua


Kode Fungsional Nama Fungsi Deskripsi
IBK-007 Pengaturan akun
IBK-007-2 Ubah nama pengguna Mengubah nama pengguna
IBK-008 Tampil stok bahan Menampilkan data stok bahan
kimia di bawah limit kimia yang dibawah jumlah stok
minimum
IBK-009 Tampil manual book Pengguna dapat melihat
petunjuk penggunaan aplikasi
inventori bahan kimia
IBK-010 Lupa kata sandi Pengguna dapat mengetahui kata
sandi
25

4.2.3 Pemodelan Perancangan Secara Cepat

Pomedelan perancangan secara cepat pada prototipe kedua adalah membuat


desain perbaikan prototipe sebelumnya. Pada prototipe kedua ini hanya
menjelaskan bagian yang mengalami penambahan fungsi saja.

a Use Case Diagram


Use case diagram menggambarkan fungsi apa saja yang ada pada aplikasi.
Pada tahap perancangan prototipe kedua terdapat penambahan use case dari pada
prototipe pertama. Use case diagram untuk penambahan dapat dilihat pada pada
Gambar 17.

Gambar 17 Use case diagram aplikasi inventori bahan kimia prototipe kedua

b Activity Diagram
Activity diagram pada prototispe kedua ini terdapat penambahan. Rujukan
activity diagram pada aplikasi inventori bahan kimia dapat dilihat pada Tabel 15.

Tabel 15 Activity diagram aplikasi inventori bahan kimia prototipe kedua


No Nama Gambar Tampilan
1 Activity diagram untuk pengaturan akun
Ubah nama pengguna Lampiran 29
2 Activity diagram menampilkan stok bahan kimia Lampiran 30
dibawah limit
3 Activity diagram menampilkan manual book Lampiran 31
4 Activity diagram lupa kata sandi Lampiran 32

a Perancangan Database
Perancangan database pada tahap ini tidak terdapat penambahan field pada
tabel bahan kimia.

1 Perancangan Konseptual
Pada prototipe kedua, adanya penambahan terhadap representasi konseptual
database.

tbl_barang : {id_barang, nama_barang, satuan, keterangan, stok_min}


26

2 Perancangan Logis
Pada prototipe kedua adanya penambahan terhadap perancangan logis.
Perancangan tambahan dapat dilihat pada Gambar 18.

Gambar 18 Class diagram prototipe kedua

3 Perancangan Fisik
Pada prototipe kedua adanya penambahan field pada tabel barang yaitu field
stok minimum bahan kimia. Deskripsi tabel barang ditunjukkan pada Tabel 16.

Tabel 16 Deskripsi tabel barang


No Nama field Tipe Keterangan
1 id_barang Text Primary key
2 nama_barang Text -
3 satuan Text -
4 keterangan Text -
5 stok_min Number -

b Perancangan Antarmuka
Pada perancangan antarmuka tahap kedua ini, ada penambahan perancangan
yang harus menyesuaikan dari kebutuhan pengguna yaitu penambahan menu stok
bahan kimia di bawah limit dan menu manual book, ubah nama pengguna dan
fungsi lupa kata sandi. Penambahan tersebut dapat dilihat pada Gambar 19.

Gambar 19 Rancangan tampilan menu utama prototipe kedua


27

c Perancangan Masukan
Pada peracangan masukan pada prototipe tahap ini tidak terdapat perubahan
maupun penambahan dari prototipe yang pertama.

d Perancangan Proses
Perancangan proses menjelaskan suatu proses dalam bentuk bahasa
pemograman yang dikerjakan sistem untuk mengolah masukkan menjadi
pengeluaran yang diinginkan.

e Perancangan Keluaran
Perancangan keluaran menampilkan keluaran atau hasil. Perancangan
keluaran pada prototipe kedua terdapat penambahan dari prototipe sebelumnya
dapat dilihat pada Tabel 17.

Tabel 17 Perancangan keluaran prototipe kedua


Perancangan Keluaran Deskripsi Tampilan
Tabel stok bahan kimia Menampilkan semua data Lampiran 33
dibawah limit barang bahan kimia yang stok
akhirnya berada di bawah
stok minimum
Manual book aplikasi Menampilkan informasi Lampiran 34
inventori bahan kimia tentang petunjuk penggunaan
aplikasi inventori bahan
kimia

4.2.4 Pembentukan Prototipe

Tahap pembentukan prototipe merupakan tahap implementasi dari


perencanaan dan pemodelan perancangan secara cepat yang sudah dilakukan.
Tahap pembentukan prototipe pada prototipe kedua ini merupakan tahap
penyempurnaan dari prototipe yang dibuat pada tahap awal. Beberapa kebutuhan
yang belum ditambahkan pada tahap awal telah di tambahkan pada tahap ini.

a Perangkat Keras
Perangkat keras pada prototipe kedua tidak terdapat perubahan dari
prototipe pertama. Tidak diperlukan penambahan penggunaan perangkat keras
pada prototitpe kedua.

b Perangkat Lunak
Perangkat lunak pada prototipe kedua terdapat penambahan penggunaan
aplikasi yaitu aplikasi HelpNDoc yang digunakan untuk membuat manual book
aplikasi inventori bahan kimia.

c Implementasi Database
Database pada prototipe kedua terdapat penambahan dari pada prototipe
pertama yaitu penambahan field pada tabel barang yang dapat dilihat pada
Gambar 20.
28

Gambar 20 Implementasi database prototipe kedua

d Implementasi Antarmuka
Hasil implemetasi antarmuka pada prototipe kedua ini menyesuaikan dari
perancangan antarmuka yang telah ditambahkan menu stok bahan kimia di bawah
limit dan menu manual book, ubah nama pengguna serta fungsi lupa kata sandi
pada menu login. Implementasi antarmuka yang telah ditambahkan dapat dilihat
pada Gambar 21.

Gambar 21 Implementasi antarmuka menu utama prototipe kedua

e Implementasi Masukan
Implementasi masukan pada tahap ini tidak terdapat perubahan dan
penambahan dari prototipe pertama.

f Implementasi Proses
Implementasi proses akan menjelaskan proses pada aplikasi ini. Bahasa
pemograman VB.Net digunakan untuk mengolah masukkan hingga menjadi
keluaran yang diharapkan. Potongan kode program untuk proses tampil stok
bahan kimia di bawah limit dan proses tampil manual book dapat dilihat pada
Gambar 22 sampai dengan Gambar 23.
29

Private Sub btncek_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e


As System.EventArgs) Handles btncek.Click
da = New OleDbDataAdapter("select tbl_stok.id_barang ,
tbl_stok.nama_barang,tbl_stok.satuan,sum(sisa) as stok_akhir,
tbl_barang.stok_min from tbl_stok inner join tbl_barang on
tbl_barang.id_barang=tbl_stok.id_barang where month(tanggal)='"
& bulan & "' and year(tanggal)='" & cbtahun.Text & "' group by
tbl_stok.id_barang, tbl_stok.nama_barang,
tbl_stok.satuan,tbl_barang.stok_min having sum(sisa)<=
stok_min", Conn)
ds = New DataSet
ds.Clear()
da.Fill(ds, "tbl_stok")
DGV.DataSource = ds.Tables("tbl_stok")
End Sub

Gambar 22 Implementasi proses tampil stok bahan kimia di bawah limit

Private Sub Button1_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal


e As System.EventArgs) Handles Button1.Click
System.Windows.Forms.Help.ShowHelp(Me, "Manual Book
Aplikasi Inventori Bahan Kimia.chm")
End Sub

Gambar 23 Implementasi proses tampil manual book

g Implementasi Keluaran
Pada tahap implementasi keluaran prototipe kedua ini terdapat penambahan
yaitu tabel stok bahan kimia di bawah limit dan manual book. Sehingga
implementasi keluaran pada prototipe kedua ini dapat dilihat pada Gambar 24 dan
Gambar 25.

Gambar 24 Implementasi keluaran stok bahan kimia di bawah limit


30

Gambar 25 Implementasi keluaran manual book aplikasi IBK

4.2.5 Penyerahan Sistem ke Pengguna dan Umpan Balik

Setelah melakukan presentasi prototipe tahap akhir dan dilakukan


pengujian, hasil akhir dari presentasi prototipe tersebut sudah sesuai dengan
keinginan pengguna dan semua fungsi yang disajikan sudah lengkap. Semua
fungsi yang dibangun sudah tidak terjadi kesalahan.

1 Metode Pengujian
Pada tahap pengujian akhir ini dilakukan pengujian black-box ulang yang
sebelumnya sudah dilakukan pada pangujian awal. Pada tahap pengujian akhir ini,
secara keseluruhan aplikasi sudah berjalan sesuai harapan dan semua fungsi sudah
dapat bekerja. Deskripsi pengujian prototipe kedua dapat dilihat pada Tabel 18.

Tabel 18 Deskripsi pengujian prototipe kedua


Nilai Hasil
Pengujian Skenario Hasil yang Diharapkan
Input Uji
Tampil Benar Memilih bulan Berhasil tampil data stok Berhasil
stok bahan dan tahun bahan kimia yang berada di
kimia di bawah limit berdasarkan
bawah bulan dan tahun yang dipilih
limit
Ubah Salah Kata sandi Tampil pesan “Kata sandi Berhasil
nama untuk anda salah”
pengguna konfirmasi
perubahan
nama tidak
sesuai dengan
data dalam
database
31

Nilai Hasil
Pengujian Skenario Hasil yang Diharapkan
Input Uji
Benar Kata sandi Tampil pesan “Yakin akan Berhasil
untuk mengubah nama
konfirmasi pengguna?” jika klik no
perubahan maka kembali ke form ubah
nama sesuai nama pengguna, jika klik
dengan data yes maka tampil pesan
dalam “Perubahan telah disimpan”
database dan kembali ke menu login
Lupa kata Salah Textbox pada Tampil pesan “Masukkan Berhasil
sandi nama nama pengguna anda”
pengguna
dikosongkan
Salah Nama Tampil pesan “Nama Berhasil
pengguna pengguna anda salah
tidak sesuai
dengan data
pada database
Benar Nama Tampil pesan “Kata sandi Berhasil
pengguna anda adalah ***”
sesuai dengan
data pada
database
Tampil Benar Klik button Berhasil tampil petunjuk Berhasil
manual petunjuk penggunaan aplikasi
book penggunaan
pada menu
utama

2 Evaluasi
Setelah melakukan presentasi prototipe tahap akhir dan dilakukan
pengujian, hasil akhir dari presentasi prototipe tersebut sudah sesuai dengan
keinginan pengguna dan semua fungsi yang disajikan sudah lengkap. Semua
fungsi yang dibangun sudah tidak terjadi kesalahan.

5 SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Laboratorium uji mutu di Balittro memiliki permasalahan dalam mengolah


ketersediaan bahan kimia. Solusi untuk permasalahan tersebut, maka pada
kegiatan Praktik Kerja Lapangan ini dibuat sebuah aplikasi inventori bahan kimia
berbasis desktop. Pembuatan aplikasi ini menggunakan metode prototipe dengan
32

dua kali iterasi. Aplikasi ini sudah dapat menyediakan fasilitas bagi pengguna
pada laboratorium uji mutu di Balittro untuk menginputkan data bahan kimia yang
masuk dan yang keluar, mendapatkan informasi tentang kuantitas bahan kimia
yang masih tersedia dan dapat membuat laporan harian dan bulanan stok bahan
kimia dengan mudah.

5.2 Saran

Aplikasi Inventori Bahan Kimia ini nantinya dapat dikembangkan lebih luas
yang dapat digunakan pada laboratorium lainnya yang ada di Balittro dan
disarankan untuk penambahan fungsi activity log.

DAFTAR PUSTAKA

Pressman RS. 2012. Rekayasa Perangkat Lunak – Buku Satu, Pendekatan


Praktisi. Nugroho A, Nikijuluw GJ, Rachadiani TH, Wijaya IK penerjemah;
Hardjono D, editor. Yogyakarta (ID): Andi. Terjemahan dari: Software
Enginneering: A Practitioner’s Approach, Ed ke-7.

Rusmawan U. 2014. Koleksi Program VB.NET untuk Tugas Akhir dan Skripsi –
Edisi Revisi. Jakarta (ID): PT Elex Media Komputindo.

Shalahuddin M, Rosa. 2013. Rekayasa Perangkat Lunak Terstruktur dan


Berorientasi Objek. Bandung : Informatika.

Yasin V. 2012. Rekayasa Perangkat Lunak Berorientasi Objek. Jakarta (ID):


Mitra Wacana Media.
33

LAMPIRAN
34
35

Lampiran 1 Activity diagram login

Lampiran 2 Activity diagram tambah data

Lampiran 3 Activity diagram ubah data


36

Lampiran 4 Activity diagram hapus data

Lampiran 5 Activity diagram pencarian data

Lampiran 6 Activity diagram tampil laporan bahan kimia


37

Lampiran 7 Activity diagram tampil laporan harian stok bahan kimia

Lampiran 8 Activity diagram tampil laporan bulanan stok bahan kimia

Lampiran 9 Activity diagram cetak laporan


38

Lampiran 10 Activity diagram export laporan

Lampiran 11 Activity diagram ubah kata sandi


39

Lampiran 12 Perancangan masukan tambah data bahan kimia

Lampiran 13 Perancangan masukan tambah data stok bahan kimia

Lampiran 14 Perancangan keluaran tabel data bahan kimia


40

Lampiran 15 Perancangan keluaran tabel data stok bahan kimia

Lampiran 16 Perancangan keluaran laporan bahan kimia

Lampiran 17 Perancangan keluaran laporan harian stok bahan kimia


41

Lampiran 18 Perancangan keluaran laporan bulanan stok bahan kimia

Lampiran 19 Implementasi tabel login

Lampiran 20 Implementasi tabel barang


42

Lampiran 21 Implementasi tabel stok

Lampiran 22 Implementasi masukan tambah data bahan kimia

Lampiran 23 Implementasi masukan tambah data stok bahan kimia


43

Lampiran 24 Implementasi keluaran tabel bahan kimia

Lampiran 25 Implementasi keluaran tabel stok bahan kimia

Lampiran 26 Implementasi keluaran laporan bahan kimia


44

Lampiran 27 Implementasi keluaran laporan harian stok bahan kimia

Lampiran 28 Implementasi keluaran laporan bulanan stok bahan kimia

Lampiran 29 Activity diagram ubah nama pengguna


45

Lampiran 30 Activity diagram tampil stok bahan kimia di bawah limit

Lampiran 31 Activity diagram tampil manual book

Lampiran 32 Activity diagram lupa kata sandi


46

Lampiran 33 Perancangan keluaran tampil stok bahan kimia di bawah limit

Lampiran 34 Perancangan keluaran manual book


47

RIWAYAT HIDUP

Penulis bernama lengkap Yunia Eka Putri, lahir pada tanggal 9


Juni 1994 di Payakumbuh, Sumatera Barat. Anak kedua dari
dua bersaudara pasangan Reflin dan Ismit Inoni.
Penulis memulai pendidikan pada tahun 2000 di Sekolah Dasar
(SD) Negeri 03 Bunian dan lulus pada tahun 2006. Kemudian
melanjutkan pendidikan di Sekolah Menengah Pertama (SMP)
Swasta Fidelis Payakumbuh dan lulus pada tahun 2009. Setelah
itu melanjutkan pendidikan di Sekolah Menengah Atas (SMA)
Negeri 3 Payakumbuh dan lulus pada tahun 2012. Tahun 2012 penulis diterima
sebagai mahasiswa Program Diploma Institut Pertanian Bogor melalui jalur
Undangan Seleksi Masuk IPB (USMI) pada Program Keahlian Manajemen
Informatika.

You might also like