Professional Documents
Culture Documents
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS DORO I
Jl. A. Yani Doro Telp. ( 0285 ) 4484783 Pekalongan Kode Pos 51191
Email : puskdorone@gmail.com
A. Pendahuluan
Tantangan yang dihadapi indonesia terkait dengan masalah air minum,
hygiene dan sanitasi masih sangat besar. Hasil studi Indonesia Sanitation Sector
Developmen Program (ISSDP) tahun 2006, menunjukkan 47% masyarakat
masih berperilaku buang air besar kesungai, sawah, kolam, kebun dan tempat
terbuka.
Permasalahan buang air besar sembarangan (BABs) merupakan
permasalahan yang komleks. Dan untuk menyelesaikan masalah tersebut
diperlukan kerja sama dari semua pihak, dan membutuhkan waktu dan dana
yang tidak sedikit. Dengan diadakannya Program Inovasi kesehatan lingkungan
yaitu Gerakan Sadar bangun jamban Keluarga (RASA BANGGA) diharapkan
dapat lebih meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berperilaku hidup bersih
dan sehat, terutama merubah perilaku BABs dan dapat meningkatkan akses
pelayanan sanitasi bagi masyarakat dalam menerapkan praktek hidup bersih dan
sehat dengan membangun model penyediaan sarana sanitasi berbasis
masyarakat yang berkelanjutan dan mampu diadaptasi masyarakat.
B. Latar Belakang
Masalah kesehatan lingkungan pada umumnya ditandai dengan masih
tingginya angka pesakitan yang dikarenakan masih adanya masyarakat yang
tidak perilaku hidup bersih dan sehat, salah satunya yaitu buang air besar
sembarangan,sehingga memicu angka pesakitan yang disebabkan oleh bakteri
coly, dan salah satu cara untuk menekan tingginya angka pesakitan tersebut
adalah dengan penyuluhan tentang bahaya buang air besar disembarang tempat
(BABS), pemberian stimulan jamban keluarga, pemicuan STBM ( Sanitasi Total
Berbasis Masyarakat) di wilayah kerja Puskesmas Doro I.
C. Tujuan
Tujuan umum : Untuk meningkatkan kemandirian dan menumbuhkan kebutuhan
masyarakat terhadap sanitasi dan perilaku dan membangun
komitmen untuk Stop BABs.
TujuanKhusus:
1. Meningkatkan dukungan stekholder dalam upaya perilaku Hygiene dan
Sanitasi
2. Mengatasi Permasalahan kesehatan dalam berbagai kegiatan Program
kesehatan lingkungan dengan pemberdayaan masyarakat.
D. KegiatanPokokdanRincianKegiatan
1. Koordinasi Linprog dan Linsek
Petugas melakukan koordinasi lintas program promkes dan bides. kepala
desa, perangkat desa, kader, tokoh masyarakat.
2. Koordinasi dengan desa
Petugas melakukan koordinasi/ surat pemberitahuan tentang jadwal, tempat
dan tujuan kegiatan
3. Petugas mempersiapkan kegiatan penyuluhan Stop BABS dikelas ibu (
undangan, daftar hadir, alat dan bahan )
4. Petugas melaksanakan kegiatan penyuluhan.
5. Laporan hasil
Petugas menulis hasil penyuluhan.
F. Sasaran
Masyarakat terutama yang ibu hamil beserta suami yang ada di desa Kutosari
G. Jadwal
Pelaksanaan dalam 1 tahun
Bulan
No Jenis kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Penyuluhan Stop
1
BABs
H. Biaya
Bersumber dari Swadaya dan bantuan desa tahun 2018
I. Evaluasi Pelaksanaan kegiatan dan pelaporan
Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan jadwal atau waktu di POA. Untuk
menentukan jadwal petugas berkoordinasi dengan Linprog dan Linsek, melalui
Surat pemberitahuan, atau SMS.Jadwal perencanaan tahun 2018, jadwal tsb
dikonfirmasikan dengan desa terkait. Apabila desa menunda waktu pelaksanaan,
petugas merencanakan jadwal kembali. Pelaporan dibuat untuk memenuhi
laporan hasil.
K. Penutup
Demikian kerangka acuan ini dibuat sebagai pedoman dalam pelaksanaan inovasi
program kesehatan lingkungan gerakan sadar bangun jamban keluarga ( RASA
BANGGA )
Mengetahui :
Kepala Puskesmas Doro I Pengelola Program
Kesehatan Lingkungan