Professional Documents
Culture Documents
NASKAH PUBLIKASI
disusun oleh
Herwanto
07.11.1629
kepada
Herwanto
Kusrini
ABSTRACT
In the trading business required the presentation of information quickly, precisely and
accurately, in order to provide service to the buyer as well. Just as in the shop Bintara Motor
Centra in need of a sales information system to be built by the author. Where in the previous
system is still using manual systems, so many problems that arise, such as the amount of
time required for report generation and the level of accuracy is less.
Shop Bintara Motor Centra is a trading business that sells spare parts located in the
jl.pra. Kusumayudha no 10 pangkalan bun, Central Kalimantan. In designing this application
will be built with the Java programming language and My SQL as the database. Data
collection in this study the authors will use two techniques, namely interviews and
observations, while the analysis will use the method of analysis pieces. This application has
two sides of the admin and cashier with access rights that would distinguish the login. Where
the cashier will deal directly with buyers who are concerned with the sale transaction, while
the admin is the side where all business activities can be controlled or manipulated, for
example here in the procurement of goods or purchase, report, sale pricing, manipulation of
data items and so on.
With the building of applications this sale are expected to present information in a
fast, precise, and accurate so that the increase in service quality and satisfaction to the
buyer, and can print reports that are needed in order to control the development of business
and design an appropriate strategy to obtain the expected sales effectiveness.
2. Landasan Teori
2.1 Definisi Sistem Informasi
Sistem merupakan suatu kumpulan atau himpunan dari unsur atau variabel-
variabel yang saling terorganisasi, saling berinteraksi, dan saling bergantung satu
sama lain untuk mencapai tujuan. (Hanif, 2007)
1. Komponen Sistem
Komponen sistem merupakan kegiatan-kegiatan atau proses dalam suatu sistem
yang mentransformasikan input menjadi bentuk setengah jadi atau output.
Komponen ini bisa merupakan subsistem dari sebuah sistem.
2. Batasan Sistem
Penggambaran dari suatu elemen atau unsur mana yang termasuk di dalam sistem
dan mana yang di luar sistem
3. Lingkungan Luar Sistem
Segala sesuatu yang ada di luar sistem, lingkungan yang menyediakan asumsi,
kendala, dan input terhadap suatu sistem.
4. Masukan Sistem
Masukan sistem merupakan sumber daya yang berupa data, bahan baku, peralatan,
energi dari lingkungan yang dikonsumsi dan simanipulasi oleh suatu sistem.
5. Keluaran Sistem
Keluaran merupakan sumber daya atau produk berupa informasi, laporan dokumen,
tampilan pada layer computer, ataupun barang jadi yang disediakan sistem oleh
kegiatan dalam suatu sistem.
6. Penghubung Sistem
Penghubung sistem adalah tempat dimana komponen-komponen atau sistem dan
lingkungannya bertemu dan berinteraksi.
7. Penyimpanan Sistem
Penyimpanan sistem merupakan area yang dikuasai dan digunakan untuk
penyimpanan sementara dan tetap dari informasi, energi, bahan baku dan
sebagainya. Penyimpanan berupa media penyangga di antara komponen tersebut
bekerja dengan berbagai tingkatan yang ada dan memungkinkan komponen yang
berbeda dari berbagai data sama.
2.2 Karakteristik Sistem Informasi
Untuk memahami atau mengembangkan suatu sistem, maka perlu membedakan
unsur-unsur dari sistem yang membentuknya. Berikut adalah karakteristik sistem yang dapat
membedakan suatu sistem dengan sistem lainya (Hanif, 2007).
1. Batasan (boundary)
Yaitu penggambaran dari suatu elemen atau unsur mana yang termasuk didalam
sistem dan mana yang diluar sistem.
2. Lingkungan (environment)
Segala sesuatu diluar sistem, lingkungan yang menyediakan asumsi, kendala, dan
input terhadap suatu sistem.
3. Masukan (input)
Sumber daya (data, bahan baku, peralatan, energi) dari lingkungan yang dikonsumsi
dan dimanipulasi oleh suatu sistem.
4. Keluaran (output)
Sumber daya atau produk (informasi, laporan, dokumen, tampilan layar komputer,
barang jadi) yang disediakan untuk lingkungan sistem oleh kegiatan dalam suatu
sistem.
5. Komponen (component)
Kegiatan-kegiatan atau proses dalam suatu sistem yang mentransformasikan input
menjadi bentuk setengah jadi (output). Komponen ini bisa merupakan subsistem dari
sebuah sistem.
6. Penghubung (interface)
Tempat dimana komponen atau sistem dan lingkungannya bertemu atau
berinteraksi.
7. Penyimpanan (storage)
Area yang dikuasai dan digunakan untuk penyimpanan sementara dan tetap dari
informasi, energi, bahan baku, dan sebagainya. Penyimpanan merupakan suatu
media penyangga diantara komponen tersebut bekerja dengan berbagai tingkatan
yang ada dan memungkinkan komponen yang berbeda dari berbagai data yang
sama.
3. Analisis
3.1. Tinjauan Umum
Pada tahap ini merupakan bagian untuk mengetahui gambaran umum objek
penelitian, yaitu toko Bintara Motor Centra serta menganalisis masalah, fungsi dan proses
penjualan, hasil dari bagian ini adalah sebuah dokumen kebutuhan yang meliputi gambaran
umum toko Bintara Motor Centra, analisis kebutuhan pengguna, dan identifikasi sistem.
Misi
“ Menjadi toko suku cadang yang solid yang mampu memberikan kepuasan kepada
konsumen di kawasan pangkalan bun ”
3.2. Analisis Sistem
3.2.1 Analisis Kelemahan Sistem
1. Analisis Performance / Kinerja
No Parameter Hasil Analisis
1 Throughtput Kinerja dalam proses transaksi membutuhkan
waktu yang cukup lama karena dilakukan secara
manual, apalagi ditambah pembuatan laporan.
2 Respon time Sering terjadi penumpukan pekerjaan dalam
pembuatan laporan, sehingga informasi yang
dibutuhkan tidak tepat waktu.
login yang telah diijinkan oleh admin, selanjutnya data yang dimasukan akan
dicocokan dengan data operator yang ada pada database. Berikut adalah
2. Class Diagram
Berikut adalah class diagram pada sisi kasir yang ditunjukkan pada Gambar 3.5
3. Sequence Diagram
Diagram sequence merupakan penjelasan dari aturan use case yang dijabarkan
berdasarkan urutan waktu kejadian. Diagram ini menunjukkan contoh objek dan
pesan yang diletakkan di antara objek-objek di dalam use case. Berikut diagram
sequence penjualan yang ditunjukkan pada Gambar 3.4 :
nama_kategori
kategori 1 memiliki
kd_kategori
nm_barang
kd_kategori kddetailpembelian
kd_barang jumlah hrg_beli
kd_barang N
hrg_jual
kd_detail_penjualan hrg_jual jumlah
hrg_jual
jumlah no_beli
no_telp
operator 1 melalui N
hak_akses
id_user
pemasok
barang kategori PK idPemasok
pelanggan penjualan
PK kd_barang PK kd_kategori
nama
PK id_pelanggan PK no_jual
nm_brang perusahaan
nama_kategori
FK1 kd_kategori alamat
nama tgl_transaksi
hrg_beli no_telp
alamat FK1 id_pelanggan
jns_kelamin FK2 id_user hrg_jual
no_telp jumlah
detailTukar
setting
PK kd_Tukar
PK kd
FK1 kd_Retur
discount
jumlah_tukar
jmlh_beli
harga_jual
min_stock
retur FK2 kd_barang
user
PK kd_retur
PK id_user
tanggal detail_retur
nama
status_tukar
alamat PK kd_detail
FK1 no_jual
no_telp
username FK1 kd_retur
password jumlah
hak_akses harga_jual
barang_retur
3. Perancangan Tabel
Perancangan tabel terdiri dari :
• Perancangan Tabel Kategori
• Perancangan Tabel Operator
• Perancangan Tabel Barang
• Perancangan Tabel Pemasok
• Perancangan Tabel Pelanggan
• Perancangan Tabel Pembelian
• Perancangan Tabel Pembelian_Detail
• Perancangan Tabel Penjualan
• Perancangan Tabel Penjualan_Detail
• Perancangan Tabel Setting
• Perancangan Tabel Retur
• Perancangan Tabel DetailRetur
• Perancangan Tabel DetailTukar
• Perancangan Tabel Pelunasan
3.3.3 Perancangan Interface
1. Perancangan Struktur Menu Aplikasi Kasir
Di bawah ini adalah susunan struktur menu yang dirancang dalam aplikasi kasir
pada sistem informasi ini, menu ini berada pada tampilan utama setelah operator
kasir melakukan login.
Menu Utama
Menu
Pemasok Pemasok
Harga Barang
Gambar 3.9 Tampilan Aplikasi Sistem Informasi Penjualan Toko Bintara Motor Centra
DAFTAR PUSTAKA
Al Fatta, Hanif, 2007, Analisis & Perancangan Sistem Informasi, Andi Offset, Yogyakarta.
Kusrini, 2007, Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data, Andi Offset, Yogyakarta.
Martin S, Colleran G, 2006, Sold! Bagaimana Memudahkan Konsumen Membeli dari Anda,
Erlangga, Jakarta.
Nugroho Bunafit, 2005, Database Relational dengan MySQL, Andi Offset, Yogyakarta.