Professional Documents
Culture Documents
ABSTRACT
159
Identifikasi Morfologi Dan Parameter Spesifik Simplisia Dan Ekstrak Daun Rosella
Rosella mempunyai lebih dari Rosella, Asam paya, Asam susur dan
100 varietas tersebar di seluruh dunia. Frambozen. Di Kepulauan Karibia dan
Dari sekian banyak verietas rosella Jamaika Rosella dikenal sebagai
yang paling terkenal adalah Hibiscus Sorrel. Di Namibia dikenal sebagai
sabdariffa dan H.altissima webster Omutete. Di Mesir, Sudan, dan Arab
(Hidayat, 2007). H.altissima webster Saudi, Rosella dikenal dengan nama
biasanya dimanfaatkan untuk diambil Karkade, Di Prancis, Rosella dikenal
serat batangnya. Rosella tipe ini sebagai Oseille sedangkan di Cina
tumbuh tegak, tidak banyak Rosella dikenal sebagai Luo shen hua
bercabang, dengan tinggi mencapai (Mardiah, 2010).
4,8 m. Batangnya berwarna kuning Sebagian masyarakat
dengan kelopak berwarna hijau dan Makassar menganggap tumbuhan ini
merah, tidak berdaging, berduri dan tumbuhan liar yang tidak mempunyai
tidak biasa dimakan. Rosella jenis ini khasiat dan hanya sebagian kecil
batangnya mengandung serat lebih masyarakat Makassar yang telah
tinggi sehingga biasa digunakan untuk memanfaatkan daun dari Rosella ini
membuat karung (Mardiah, 2010). sebagai diuretik (peluru air seni)
Sedangkan Hibiscus berdasarkan empirik dan masyarakat
sabdariffa memiliki sosok lebih Enrekang menggunakannya sebagai
pendek, bentuk semak. Mahkota obat rhematik.
rosella berwarna merah sampai kuning METODE PENELITIAN
dengan warna kuning lebih gelap A. Alat dan Bahan,
dibagian tengahnya, corong terdiri dari Alat dan bahan yang akan
lima helaian (Mardiah, 2010). digunakan disiapkan sesuai
Nama Hibiscus berbeda di dengan kebutuhan penelitian.
setiap Negara. Di Australia tanaman B. Prosedur Kerja
ini dikenal sebagai Rosella. Di India, 1. Pemeriksaan morfologi daun
Rosella dikenal dengan nama Meshta Pemeriksaan morfologi
atau Chinbaung. Di Myanmar, Rosella dilakukan dengan mengamati
dikenal dengan nama Krajeb. Di bentuk fisik dari daun Rosella,
Thailand dikenal dengan nama Bissap. meliputi bentuk daun, dan sifat-
Di Malaysia, Rosella dikenal dengan sifat daun serta rumus tata letak
nama Asam paya atau Asam susur. Di daun pada batang (filotaksis),
Indonesia dikenal denggan sebagai dan dilengkapi dengan foto
160
Identifikasi Morfologi Dan Parameter Spesifik Simplisia Dan Ekstrak Daun Rosella
161
Identifikasi Morfologi Dan Parameter Spesifik Simplisia Dan Ekstrak Daun Rosella
166
Identifikasi Morfologi Dan Parameter Spesifik Simplisia Dan Ekstrak Daun Rosella
HASIL PENELITIAN
a. Identifikasi morfologi Rosella (Hibiscus sabdariffa L.) :
Tabel 1. Hasil pemeriksaan morfologi daun Rosella (Hibiscus sabdariffa L.)
Pemeriksaan Pengamatan Pustaka
Merupakan daun tunggal, Daun bertangkai, yang
daunnya bertangkai, dengan panjangnya 6-15 cm, bulat
panjang daunnya ± 10,3 cm, telur, bentuk lingkaran atau
dengan lebarnya ± 10,2 cm, oval melintang, kerapkali
bentuk daun bulat telur bercangkap 3 atau berbagi 3,
(orbicularis), daunnya menjari dengan kelenjar jelas pada
(palminervis) dan kadang-kadang tangkai ibu tulang daun. (Van
bercangkap (palmatifidus) 3, Stenis, 1995).
dengan kelenjar jelas pada
Daun (Folium) pangkal ibu daun, tepi daun
(margo) bergerigi (serratus)
dengan ujungnya (apex)
meruncing (acuminatus) dan
pangkal daunnya (basis) tumpul
(obtusus), tulang daun berwarna
merah, permukaan atas daun
kasar dan berwarna hijau tua,
sedangkan permukaan bawah
kasar berwarna hijau muda.
Pemeriksaan Hasil
Pada serbuk daun terdapat fragmen berupa
pembuluh kayu dengan penebalan spiral dan
tangga, korteks berisi tanin, rambut penutup,
Daun mesofil Ca.oksalat berbentuk pasir, serabut
sklerenkim, sel minyak, epidermis dan tulang
daun, stomata tipe diasitik, parenkim korteks
dan kelenjar lisogen.
167
Identifikasi Morfologi Dan Parameter Spesifik Simplisia Dan Ekstrak Daun Rosella
Keterangan : + = Positif
- = Negatif
168
Identifikasi Morfologi Dan Parameter Spesifik Simplisia Dan Ekstrak Daun Rosella
Tabel 7. Hasil pemeriksaan senyawa terlarut dalam air dan etanol serbuk
daun Rosella (Hibiscus sabdariffa L.) :
No. Pelarut Berat sampel Bobot sari % kadar % kadar rata-rata
5,0063 g 0,3334 g 6,6596
1. Kloroform LP 5,0066 g 0,3284 g 6,5593 6,6203
5,0029 g 0,3323 g 6,6421
5,0001 g 0,9540 g 19,0796
2. Etanol (95%) 5,0016 g 0,9610 g 19,2138 18,6992
5,0016 g 0,8905 g 17,8043
Tabel 8. Hasil kromatografi lapis tipis ekstrak n-heksan dan etil asetat daun
Rosella (Hibiscus sabdariffa L.)
169
Identifikasi Morfologi Dan Parameter Spesifik Simplisia Dan Ekstrak Daun Rosella
bentuk daun bulat telur, daunnya 5. Pada identitas ekstrak, hasil yang
menjari dan kadang-kadang diperoleh adalah nama ekstrak
bercangkap 3, dengan kelenjar yaitu ekstrak etanol daun Rosella
jelas pada pangkal ibu daun, tepi (Ekstractum ethanol sabdariffae
daun bergerigi, dengan ujung yang folium), nama lain yaitu Hibiscus
meruncing dan pangkalnya sabdariffa L., bagian yang
tumpul, tulang daun berwarna digunakan yaitu daun dan nama
merah, permukaan atas daun Indonesia yaitu Rosella.
kasar dan berwarna hijau tua, 6. Pemeriksaan organoleptik ekstrak
sedangkan permukaan bawah daun Rosella, diperoleh sifat
kasar berwarna hijau muda. organoleptik dari ekstrak daun
2. Pemeriksaan organoleptik serbuk Rosella (Hibiscus sabdariffa L.)
daun Rosella, diperoleh sifat adalah ekstrak daun berwarna
organoleptik dari serbuk daun hijau, berbentuk ekstrak kering,
Rosella (Hibiscus sabdariffa L.) mempunyai rasa yang asam dan
adalah serbuk daun berwarna berbau aromatik.
coklat, rasanya asam dan berbau 7. Pemeriksaan senyawa larut dalam
aromatik seperti teh. pelarut tertentu serbuk daun
3. Pemeriksaan mikroskopik serbuk Rosella (Hibiscus sabdariffa L.)
daun Rosella diperoleh fragmen diperoleh senyawa yang larut
spesifik berupa pembuluh kayu dalam air 6,6203 % dan senyawa
dengan penebalan spiral dan yang larut dalam etanol 18,6992 %
tangga, korteks berisi tanin, 8. Profil kromatografi lapis tipis yang
rambut penutup, mesofil, disemprotkan pereaksi spesifik
Ca.oksalat berbentuk pasir, menunjukakan Rosella (Hibiscus
serabut sklerenkim, sel minyak, sabdariffa L.) positif terpenoid dan
epidermis dan tulang daun, flavonoid.
stomata tipe diasitik, parenkim
DAFTAR PUSTAKA
korteks dan kelenjar lisogen.
Backer, C.A dan R.C. bakhuizen Van
4. Identifikasi komponen kimia Den Brink. 1963. Flora Of
terhadap serbuk daun Rosella Java. N.V.P Noor Dhoff
Groningen. The Netherlands.
(Hibiscus sabdariffa L.) diperoleh
hasil yang positif terhadap Lignin, Direktorat Jenderal Pengawasan Obat
dan Makanan.1986. Sediaan
katekol, aleuron dan flavonoid.
174
Identifikasi Morfologi Dan Parameter Spesifik Simplisia Dan Ekstrak Daun Rosella
175