Professional Documents
Culture Documents
BISMILLAH Artikel Ubay
BISMILLAH Artikel Ubay
ABSTRAK
Hubungan Tipe Kepribadian Dan Pola Asuh Orang Tua Dengan Perkembangan
Anak Usia 5 Tahun Di TK Zainul Hasan Pajarakan Probolinggo
Mohammad Baydowi *Iin Aini Isnawati **Ro’isah
Development is increasing abilities and bodily functions included emotional, intellectual and
behavioral development as a result of interaction with the environment which can be influenced by
several factors, including personality and parental care. Parenting is an interaction between parents
and children in applying rules, teaching values / norms, giving attention and affection and showing
good attitudes and behavior for their children. Every parent's behavior has the potential to be
imitated by children, so it can be interaction that can cause individuals to acquire personality traits.
Personality is the nature and behavior of a person that comes from the environment, for example
family during childhood and from birth. This study aims to determine the relationship between
personality types and parenting care with development age of 5 year children
This research is a cross sectional correlational analytic study. A population of 61
respondents and a sample of 53 respondents used random sampling techniques. The research
instrument used a questionnaire. Data collection includes editing, coding, scoring and tabulating,
then the datas were analyzed used SPSS Statistic 20 with multiple linear regression analysis.
The research results were obtained personality types mostly extroverted 43 respondents
(81.1%),democratic parenting 32 respondents (60.4%) and normal child development 36
respondents (67.9%). The results of the analysis showed that there is a relationship between the
personality type of parents and the development of children aged 5 years (=0.034<α=0.05), there
is the relationship of parenting style with the development of children aged 5 years
(=0.022<α=0.05) and the relationship between personality type and parenting style with the
development of children aged 5 years with the value (=0.026<α=0.05).
It is hoped that Zainul Hasan Kindergarten and parents can increase knowledge and
improve children's development by providing education that is in accordance with the
characteristics of the child, improving parenting by giving children the opportunity to choose actions
that the children like with firm directions and improving personality by giving more time and sharing
to each other between children and parents.
bahnya kemampuan dalam struktur dan tua dan anak dalam menerapkan aturan,
memiliki pola yang teratur dan dapat perhatian dan kasih sayang serta
diramalkan sebagai hasil dari proses menunjukkan sikap dan perilaku baik
pematangan. Dalam hal ini menyangkut untuk anaknya. Setiap perilaku orang
proses diferensiasi sel-sel tubuh, tua berpotensi untuk ditiru oleh anak,
jaringan tubuh, organ dan sistem organ sehingga terjalin sebuah interaksi yang
masa kecil dan bawaan sejak lahir. 3.2.1 Gambaran Karakteristik Responden
2. Metode Penelitian
Usia Frekuensi (F) Presentase (%)
Penelitian ini merupakan penelitian 26-
14 26,4
30
analitik korelasional dengan cross 31-
20 37,7
35
sectional. Populasi sebanyak 61 respon-
36-
11 20,8
den dan sampel 53 responden dengan 40
41-
8 15,1
menggunakan teknik pengambilan 45
Total 53 100
sampel Simple Random Sampling.
SPSS Statistic 20 dengan analisis adalah usia 41-45 tahun ke atas yaitu
normal yaitu 36 responden (67,9%) dan hasil nilai ρ= 0,022 < α=0,05, sehingga
Lampiran 15 Lampiran Artikel (Manuscript)
3.4.3 Gambaran Tipe Kepribadian Dan Pola nya, hatinya terbuka, mudah bergaul,
Tabel 3.4.3 Hasil Analisis Regresi Bahaya bagi tipe ekstrovert ialah apabila
Linier Berganda Hubu-
ngan Tipe Kepribadian ikatan kepada dunia luar itu terlampau
Dan Pola Asuh Orang
kuat, sehingga tenggelam di dalam
Tua dengan Perkemba-
ngan Anak Di TK Zainul dunia obyektif, kehilangan dirinya atau
Hasan, Juli 2020
asing terhadap dunia subyektifnya
Skor Perkembangan
F= 3,928 sendiri. Jung menyebutkan bahwa orang
Skor Tipe
nilai ρ= 0,026
Kepribadian ekstrovert lebih mementingkan dunia
α=0,05
Dan Pola Asuh
n=53 eksternal yang terdiri dari benda, orang
diri, yang mungkin akan dianggap orang bahasa, dan sebagainya yang berlaku
lain sebagai bentuk ketidakacuhan atau dalam masyarakat itu. Sedangkan faktor
sikap dingin dan ironis sehingga hal ini budaya yang kita ketahui bahwa
dinilai orang lain sebagai individu yang kebudayaan itu tumbuh dan berkem-
kurang memiliki perasaan. Orang yang bang di dalam masyarakat. Kita dapat
introvert cenderung memilih liburan yang mengenal juga, bahwa kebudayaan tiap
Dari hasil penelitian ini menunjukkan menunjukkan sikap dan prilaku baik
lebih aktif secara fisik, mudah berinte- asuh otoriter dan pola asuh permisif.
raksi dengan anak, sering menasehati Pola asuh demokratis adalah orangtua
marah, benci, cinta, simpati dan suka, batasan sosial. Mereka percaya akan
jawab secara sosial. Sedangkan orang anak, tetapi juga menghargai keputusan,
kurang berinteraksi dengan orang tua seperti ini memiliki pengendalian tinggi
anak, bertanggung jawab secara sosial, pada tingkat intelektual dan sosial
terlihat dingin, tidak fleksibel dan sesuai dengan usia dan kemampuan
3.5.2 Pola Asuh Orang Tua Pada Walisiswa kehangatan, bimbingan, komunikasi dua
Pola asuh merupakan pola interaksi Anak dengan tipe pola asuh demokrasi
antara orang tua dan anak yaitu cenderung paling mengandalkan diri,
bagaimana cara sikap atau prilaku orang mengontrol diri, asertif, mengeksplorasi,
tua saat berinteraksi dengan anak, dan merasa pas (Chusnandari M, 2018).
dijadikan patokan (aturan) yang harus tidak memiliki kontrol diri dan tidak
Orangtua dengan pola asuh otoriter pola asuh yaitu kepribadian orang tua,
cenderung lebih suka menghukum, yaitu orang tua yang ekstrovert lebih
bersikap diktator, dan disiplin kaku. terbuka pada anak dibanding orang tua
Tidak mengenal take and give, karena yang introvert. Keyakinan, yaitu
keyakinan mereka adalah bahwa anak keyakinan yang dimiliki orang tua
standar yang dibangun oleh orang tua. akan mempengaruhi tingkah lakunya
perilaku bebas anak dan melarang kelamin anak, yaitu orang tua
hangat, tidak mengontrol, dan tidak anak laki-laki. Dan tingkat pendidikan,
permisif ini juga cenderung tidak responden (60,4%). Orang tua yang
apabila anak sedang dalam bahaya dan memiliki pengendalian tinggi, aturan-
sangat sedikit bimbingan yang diberikan aturan yang tegas,tanggung jawab yang
permisif ini cenderung belum matang, anak bertanya, komunikasi timbal balik
teman dan orang lain. Pola asuh otoriter Ratnaningsih T, 2017), ada 4 aspek
lemah, cemas dan menarik diri. Pola tubuh yang melibatkan otot-otot besar
asuh permisif akan menghasilkan seperti duduk, berdiri, dsb. Kedua, gerak
tidak patuh, manja, kurang mandiri, mau anak melakukan gerakan yang
menang sendiri, kurang percaya diri dan melibatkan bagian tubuh tertentu dan
pola yang teratur, dapat diperkirakan perintah dsb. Keempat, sosialisasi dan
intrinsik, yaitu genetik, gizi dan Kepribadian adalah sifat dan tingkah
yaitu pola pengasuhan, faktor ekonomi, dari lingkungan misalnya keluarga pada
faktor lingkungan dan faktor pendukung. masa kecil, dan juga bawaan sejak lahir.
bahwa siswa usia 5 tahun di TK Zainul kepribadian orang tua yang berpengaruh
mampu mengikuti perintah sesuai suatu hubungan orang tua dengan anak
mungkin sesuai dengan umur anak. Interaksi inilah yang menyebabkan anak
perintah sesuai dengan aspek Hal ini sesuai dengan pendapat Jung
lagi sesuai aspek yang belum tercapai. seseorang yang ekstrovert cenderung
3.5.4 Hubungan Tipe Kepribadian Dengan berpikiran terbuka dan lebih mampu
ajar (teori dan konsep) tumbuh kembang introvert. Seseorang yang memiliki
Lampiran 15 Lampiran Artikel (Manuscript)
orientasi ke dalam diri sendiri. seorang perkembangan anak adalah pola asuh
yang pendiam, suka sibuk dengan diri gabungan dari penerimaan, respon,
sendiri, suka melamun, jiwanya tertutup aturan serta tuntutan yang diberikan
dan tidak mudah beradaptasi dalam oleh orang tua kepada anak serta sikap
membutuhkan waktu yang lama untuk kan anggota keluarga yang lebih muda
dapat beradaptasi. Dalam segi kognitif, termasuk anak supaya dapat mengambil
Sebagai orang tua harus lebih jawab sendiri. Jadi yang dimaksud
terbuka dengan anak, lebih banyak dengan pola asuh adalah pola yang
kehangatan dari kasih sayang orang tua, Peneliti berpendapat bahwa pola
memberikan contoh perilaku yang baik asuh orang tua yang baik adalah pola
melakukan hal yang sama dan mampu responden (60,4%) dari 53 responden.
3.5.5 Hubungan Pola Asuh Orang Tua perkembangan anak, hal ini
Dr. Erna (2017) mengemukakan Hal ini sejalan dengan penelitian yang
dalam “Buku Ajar Tumbuh Kembang dilakukan oleh Chusnandari dan Ichsan
Anak Usi 0-12 Tahun” bahwa salah satu (2018), Pola asuh demokrasi merupakan
Lampiran 15 Lampiran Artikel (Manuscript)
bimbingan, penjelasan atas hukuman bahwa Ada hubungan pola asuh orang
dan larangan. Orang tua dengan tipe tua dan perkembangan anak pra
Dengan adanya tipe demokrasi ini anak pendapat Soetjiningsih (dalam Ilmiah,
merasa aman, dicintai dan dihargai. 2019) bahwa faktor yang mempengaruhi
dan mengasuh anaknya sesuai dengan ekstrinsik yang meliputi faktor psikologis
umur anak agar berkembang optimal, dan sosial, tekanan emosional akibat
seperti memberikan anak kesempatan penolakan atau tekanan dari orang tua,
untuk memilih tindakan yang disukai pola asuh orang tua, depresi, faktor
3.5.6 Hubungan Tipe Kepribadian Dan Pola yang dikemukakan oleh Hurlock (dalam
kemampuan orang tua untuk memenuhi dalam buku “Keperawatan Anak” bahwa
tuntutan peran sebagai orang tua dan lingkungan pengasuhan, interaksi ibu
bagaimana tingkat sensifitas orang tua dan anak sangat mempengaruhi tumbuh
berpotensi untuk ditiru oleh anak, Dan Pola Asuh Orang Tua Dengan
masa kecil, dan juga bawaan sejak lahir. asuh palimg banyak adalah pola
dengan anak, termasuk cara penerapan 4) Ada hubungan yang signifkan antara
dan nilai Fhitung 3,928 > Ftabel 3,18, sebagai masukan bagi guru dalam
dan pemahaman yang lebih luas lagi dll) yang melibatkan anak beserta
rutin stiap 3-6 bulan sekali, dll asuh orang tua dan juga
dengan umur dan jenis kelamin anak meneliti mengenai faktor lain yang
baik kepada anak dan membiasakan orang tua, lingkungan dan lain–lain