2014 Giaa - Consol - 30062014

PT GARUDA INDONESIA (PERSERO) Tbk.
DAN ENTITAS ANAK/

AND ITS SUBSIDIARIES
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/

CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
UNTUK PERIODE ENAM BULAN

YANG BERAKHIR 30 JUNI 2014 DAN 2013/
AND FOR THE SIX-MONTH
PERIODS ENDED JUNE 30, 2014 AND 2013
P T. GARUDA INDONESIA (PERSERO) Tbk PT. GARUDA INDONESIA (PERSERO) Tbk
DAN ENTITAS ANAK AND ITS SUBSIDIARIES
DAFTAR ISI TABLE OF CONTENTS
Halaman/
Page
SURAT PERNYATAAN DIREKSI DIRECTORS’ STATEMENT LETTER
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN – Pada CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS – As of

tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 June 30, 2014 and December 31, 2013 and for the
serta untuk periode enam bulan yang berakhir six-month periods ended June 30, 2014
30 Juni 2014 dan 2013 and 2013
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian 3 Consolidated Statements of Financial Position
Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian 5 Consolidated Statements of Comprehensive Income
Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian 6 Consolidated Statements of Changes in Equity
Laporan Arus Kas Konsolidasian 7 Consolidated Statements of Cash Flows
Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian 8 Notes to Consolidated Financial Statements
INFORMASI TAMBAHAN SUPPLEMENTARY INFORMATION
I. Laporan Posisi Keuangan Tersendiri - I. Statements of Financial Position - Parent

Entitas Induk 139 Only
II. Laporan Laba Rugi Komprehensif tersendiri II. Statements of Comprehensive Income -
- Entitas Induk 141 Parent Only
III. Laporan Perubahan Ekuitas - Entitas Induk 142 III. Statements of Changes in Equity - Parent
Only
IV. Laporan Arus Kas Tersendiri – Entitas Induk 143 IV. Statements of Cash Flows - Parent Only
V. Catatan atas Investasi pada Entitas Anak V. Notes to Investment in Subsidiaries and
dan Asosiasi 144 Associates
PT GARUDA INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ENTITAS ANAK PT GARUDA INDONESIA (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013
Catatan/ 30 Juni/ 31 Desember/

Notes June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
ASET ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Kas dan setara kas 5,45 367,485,036 475,260,630 Cash and cash equivalents
Piutang usaha Trade accounts receivables
Pihak berelasi 6,45 3,129,758 4,034,966 Related parties
Pihak ketiga - setelah dikurangi cadangan Third parties - net of allowance for
kerugian penurunan nilai sebesar impairment loss of
USD 4.052.594 pada 30 Juni 2014 dan USD 4,052,594 in June 30, 2014 and
USD 2.968.386 pada 31 Desember 2013 166,202,968 135,946,397 USD 2,968,386 in December 31, 2013
Piutang lain-lain 7 9,860,735 8,745,081 Other receivables
Persediaan - bersih 8 89,588,725 90,328,457 Inventories - net
Uang muka dan biaya dibayar dimuka 9 100,796,722 89,243,446 Advances and prepaid expenses
Pajak dibayar dimuka 10 24,381,279 15,574,946 Prepaid taxes
Jumlah Aset Lancar 761,445,223 819,133,923 Total Current Assets
ASET TIDAK LANCAR NON CURRENT ASSETS

Dana perawatan pesawat dan Maintenance reserve fund and
uang jaminan 11,48,49 708,069,241 617,623,057 security deposits
Uang muka pembelian pesawat 12 522,183,391 500,366,436 Advances for purchase of aircraft
Investasi pada entitas asosiasi 13 16,745,899 17,459,916 Investments in associates
Aset pajak tangguhan 10 71,576,472 26,209,085 Deferred tax assets
Aset tetap - setelah dikurangi akumulasi Property and equipment - net of accumulated
penyusutan sebesar USD 1.069.121.169 pada depreciation of USD 1,069,121,169 in
30 Juni 2014 dan USD 1.026.833.500 June 30, 2014 and USD 1,026,833,500
pada 31 Desember 2013 14 904,260,523 863,098,897 in December 31, 2013
Properti investasi 15 22,020,790 22,020,790 Investment properties
Aset takberwujud - bersih 16 6,109,424 6,822,881 Intangible assets - net
Beban tangguhan - bersih 9,404,158 7,219,535 Deferred charges - net
Aset lain-lain - bersih 17,45 66,877,223 73,830,432 Other assets - net
Jumlah Aset Tidak Lancar 2,327,247,121 2,134,651,029 Total Non Current Assets
JUMLAH ASET 3,088,692,344 2,953,784,952 TOTAL ASSETS
Lihat catatan laporan keuangan konsolidasian yang merupakan See accompanying notes to consolidated financial statements
bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian. which are an integral part of the consolidated financial statements.
-3-
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION
30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 - Lanjutan JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 - Continued
Catatan/ 30 Juni/ 31 Desember/

Notes June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY
LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

Utang bank dan lembaga keuangan 18,45 51,575,489 45,222,668 Loan from banks and financial institution
Utang usaha Trade accounts payables
Pihak-pihak berelasi 19,45 70,574,178 122,293,726 Related parties
Pihak ketiga 89,143,608 83,892,550 Third parties
Utang lain-lain 20 19,232,951 16,271,886 Other payables
Utang pajak 10 17,762,493 17,037,776 Taxes payable
Beban akrual 21 150,276,326 160,967,081 Accrued expenses
Pendapatan diterima dimuka 22 223,820,238 169,265,396 Unearned revenues
Uang muka diterima 17,761,559 20,534,373 Advances received
Liabilitas jangka panjang yang jatuh tempo Current maturities of
dalam satu tahun: long term liabilities
Pinjaman jangka panjang 23,45 223,295,678 280,075,641 Long-term loans
Liabilitas sewa pembiayaan 24 13,022,933 53,268,680 Lease liabilities
Liabilitas estimasi biaya pengembalian Estimated liability for aircraft return
dan pemeliharaan pesawat 25 24,975,465 15,060,990 and maintenance cost
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 901,440,918 983,890,767 Total Current Liabilities
LIABILITAS JANGKA PANJANG NON CURRENT LIABILITIES

Liabilitas jangka panjang - setelah dikurangi Non current maturities of long-term
bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun: liabilities:
Pinjaman jangka panjang 23,45 625,822,573 324,619,850 Long-term loans
Liabilitas sewa pembiayaan 24 112,506,384 138,482,264 Lease liabilities
dan pemeliharaan pesawat 25 73,783,584 55,191,260 and maintenance cost
Utang obligasi 26 165,967,157 162,850,383 Bonds payable
Liabilitas pajak tangguhan 10 3,367,295 16,987,753 Deferred tax liabilities
Liabilitas imbalan kerja 28 139,554,525 128,743,051 Employment benefits obligation
Liabilitas tidak lancar lainnya 27 23,833,379 25,871,507 Other non current liabilities
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 1,144,834,897 852,746,068 Total Non Current Liabilities
EKUITAS EQUITY
Modal saham - Capital stock -
Nilai nominal Rp 459 per saham Rp 459 par value per share
masing-masing untuk saham Seri A for Series A Dwiwarna share and
Dwiwarna dan saham Seri B Series B shares
Modal dasar - 1 saham seri A Dwiwarna Authorized - 1 of Series A Dwiwarna share
dan 29.999.999.999 saham Seri B and 29,999,999,999 Series B shares
Modal ditempatkan dan disetor - 1 saham Issued and paid-up capital - 1 Series A
Seri A Dwiwarna dan 25.868.926.632 Dwiwarna shares and 25,868,926,632
dan 22.640.995.999 saham Seri B per and 22,640,995,999 series B at
30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 29 1,276,236,542 1,146,031,889 June 30, 2014 and December 31, 2013
Tambahan modal disetor 30 1,883,388 4,548,037 Additional paid-in capital
Opsi saham 32 2,770,970 2,770,970 Stock option
Saldo laba Retained earnings
Defisit sebesar USD 1.385.459.977 pada tanggal Deficit amounting to USD 1,385,459,977 as of
1 Januari 2012 telah dieliminasi dalam rangka January 1, 2012 was eliminated in
kuasi-reorganisasi (Catatan 53) connection with quasi reorganization (Note 53)
- Dicadangkan 33 6,081,861 5,529,919 - Appropriated
- Belum dicadangkan (93,868,919) 118,391,074 - Unappropriated
Komponen ekuitas lainnya 14,31 (150,264,252) (161,593,912) Other component of equity
Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik 1,042,839,589 1,115,677,977 Equity attributable to owners of the company
Kepentingan non pengendali 34 (423,061) 1,470,140 Non controlling interest
Jumlah Ekuitas 1,042,416,529 1,117,148,117 Total Equity
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 3,088,692,344 2,953,784,952 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
-4-
LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF COMPREHENSIVE INCOME
UNTUK PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR FOR THE SIX-MONTH PERIODS ENDED
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
2014 2013
Catatan/ (Enam bulan)/ (Enam bulan)/
Notes (Six-month) (Six-month)
USD USD
PENDAPATAN USAHA OPERATING REVENUES

Penerbangan berjadwal 35 1,591,515,587 1,555,400,509 Scheduled airline services
Penerbangan tidak berjadwal 35 5,986,818 10,618,857 Non-scheduled airline services
Lainnya 35 140,800,533 159,411,213 Others
Jumlah Pendapatan Usaha 1,738,302,938 1,725,430,579 Total Operating Revenues
BEBAN USAHA OPERATING EXPENSES
Operasional penerbangan 36 1,198,139,685 998,848,567 Flight operations
Tiket, penjualan dan promosi 37 171,195,682 156,787,755 Ticketing, sales and promotion
Pemeliharaan dan perbaikan 38 164,324,152 142,103,753 Maintenance and overhaul
Pelayanan penumpang 39 147,465,895 140,815,809 Passenger services
Bandara 40 134,523,325 127,792,467 User charges and station
Administrasi dan umum 41 111,096,519 105,359,367 General and administrative
Operasional hotel 16,650,131 17,149,108 Hotel operation
Operasional jaringan 8,488,546 9,671,210 Network operation
Operasional transportasi 8,447,460 9,679,097 Transportation operation
Jumlah Beban Usaha 1,960,331,395 1,708,207,133 Total Operating Expenses
BEBAN (PENDAPATAN) USAHA LAINNYA OTHER OPERATING (INCOME) CHARGES

Kerugian (keuntungan) selisih kurs 12,863,297 (1,415,543) Loss (gain) on foreign exchange
Lain-lain (976,555) 4,321,006 Others
Bersih 42 11,886,742 2,905,463 Net
LABA (RUGI) USAHA (233,915,199) 14,317,983 INCOME (LOSS) FROM OPERATIONS
Bagian laba (rugi) bersih asosiasi 13 (171,450) 860,867 Equity in net income (loss) of associates
Pendapatan keuangan 10,534,430 5,374,211 Finance income
Beban keuangan 43 (42,831,032) (23,158,792) Finance cost
RUGI SEBELUM PAJAK (266,383,251) (2,605,731) LOSS BEFORE TAX
MANFAAT (BEBAN) PAJAK 10 54,647,518 (8,108,865) TAX BENEFITS (EXPENSE)
RUGI BERSIH PERIODE BERJALAN (211,735,733) (10,714,596) NET LOSS FOR THE CURRENT PERIOD
LABA KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME

Keuntungan belum direalisasi atas Unrealized gain on cash flows
transaksi lindung nilai arus kas 3,047,698 - hedge transaction
Peningkatan (penurunan) revaluasi aset Gain (loss) on revaluation of property
tetap - bersih (149,597) 570,945 and equipment - net
Selisih kurs karena penjabaran Exchange differences on translating
laporan keuangan 6,566,039 (1,172,365) foreign operations
Jumlah laba komprehensif lain-lain 9,464,140 (601,420) Total other comprehensive income
JUMLAH RUGI KOMPREHENSIF (202,271,594) (11,316,016) TOTAL COMPREHENSIVE LOSS
LABA (RUGI) YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA: NET INCOME (LOSS) ATTRIBUTABLE TO:
Pemilik entitas induk (211,708,051) (10,920,932) Owners of the Company
Kepentingan non pengendali 34 (27,683) 206,336 Non controlling interest
RUGI BERSIH PERIODE BERJALAN (211,735,733) (10,714,596) NET LOSS FOR THE CURRENT PERIOD
JUMLAH LABA (RUGI) KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE INCOME (LOSS)

YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN KEPADA: ATRIBUTABLE TO:
Pemilik entitas induk (200,378,393) (11,394,247) Owners of the Company
Kepentingan non pengendali 34 (1,893,201) 78,231 Non controlling interest
JUMLAH RUGI KOMPREHENSIF (202,271,594) (11,316,016) TOTAL COMPREHENSIVE LOSS
LABA PER SAHAM DASAR - EARNING PER SHARE - BASIC

diatribusikan kepada pemilik entitas induk 44 (0.00847) (0.00048) attributable to owner of the parent company
-5-
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGE IN EQUITY
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 31, 2014 AND 2013
Komponen ekuitas lainnya/Other component equity
Keuntungan belum Total

Selisih direalisasi atas pendapatan
Tambahan Penjabaran transaksi lindung komprehensif
modal disetor/ Saldo laba/ Retained Earning Surplus laporan nilai arus kas/ lainnya/ Kepentingan non
Additional Belum revaluasi/ keuangan/ Unrealized gain on Total other pengendali/
Catatan/ Modal saham/ paid-up Opsi saham/ Dicadangkan/ dicadangkan/ Revaluation Translation cash flows hedge comprehensive Sub jumlah/ Non controlling Jumlah ekuitas/
Notes Capital stock capital Stock option Appropriated Unappropriated Surplus adjustments transaction income Sub total interest Total equity
USD USD USD USD USD USD USD USD USD USD USD USD
Saldo 1 Januari 2012 sebelum Balance as of January 1, 2012
kuasi-reorganisasi 2,291,936,892 113,067,035 2,278,677 - (1,385,459,977) 83,793,914 (183,804,332) - (100,010,418) 921,812,209 985,567 922,797,776 prior to quasi-reorganization
Eliminasi defisit dalam rangka Elimination of deficit in connection

kuasi-reorganisasi 53 (1,145,905,003) (108,518,998) (2,278,677) - 1,385,459,977 (83,793,914) - - (83,793,914) 44,963,385 - 44,963,385 with quasi-reorganization
Saldo 1 Januari 2012 setelah Balance as of January 1, 2012

kuasi-reorganisasi 1,146,031,889 4,548,037 - - - - (183,804,332) - (183,804,332) 966,775,594 985,567 967,761,161 after quasi-reorganization
Opsi saham manajemen dan Management and employee stock

karyawan (MESOP) 32 - - 1,148,451 - - - - - - 1,148,451 - 1,148,451 option (MESOP)
Jumlah pendapatan komprehensif - - - - 110,598,370 38,412,435 (3,845,700) 34,566,735 145,165,105 885,361 146,050,466 Total comprehensive income
Saldo 31 Desember 2012 1,146,031,889 4,548,037 1,148,451 - 110,598,370 38,412,435 (187,650,032) - (149,237,597) 1,113,089,150 1,870,928 1,114,960,078 Balance as of December 31, 2012

karyawan (MESOP) 32 - - 933,484 - - - - - - 933,484 - 933,484 option (MESOP)
Cadangan wajib perusahaan 33 - - - 5,529,919 (5,529,919) - - - - - - - The Company's mandatory reserve
Rugi bersih periode berjalan (10,920,932) - - - - (10,920,932) 206,336 (10,714,596) Net Loss current period
Rugi komprehensif lain - - - - 2,283,780 (1,712,835) (1,172,365) - (2,885,200) (601,420) (242,891) (844,311) Total comprehensive income
Saldo 30 Juni 2013 1,146,031,889 4,548,037 2,081,935 5,529,919 96,431,299 36,699,600 (188,822,397) - (152,122,797) 1,102,500,282 1,834,373 1,104,334,655 Balance as of June 30, 2013
Saldo 1 Januari 2014 1,146,031,889 4,548,037 2,770,970 5,529,919 118,391,074 52,373,880 (213,967,792) - (161,593,912) 1,115,677,977 1,470,140 1,117,148,117 Balance as of January 1, 2014
Penerbitan saham baru melalui Issuance of new share through

Penawaran Umum Terbatas I 30 130,204,653 283,152 - - - - - - - 130,487,804 - 130,487,804 Right Issue
Cadangan wajib perusahaan 33 - - - 551,942 (551,942) - - - - - - - The Company's mandatory reserve
Biaya emisi saham 30 - (2,947,801) - - - - - - - (2,947,801) - (2,947,801) Share issuance cost

-
Jumlah pendapatan komprehensif - - - - (211,708,051) (149,597) 8,431,560 3,047,698 11,329,660 (200,378,393) (1,893,201) (202,271,593) Total comprehensive income
Saldo 30 Juni 2014 1,276,236,542 1,883,388 2,770,970 6,081,861 (93,868,919) 52,224,282 (205,536,232) 3,047,698 (150,264,252) 1,042,839,589 (423,061) 1,042,416,529 Balance as of June 30, 2014
-6-
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
2014 2013
(Enam bulan)/ (Enam bulan)/
(Six-month) (Six-month)
USD USD
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES
Penerimaan kas dari pelanggan 1,881,385,283 1,803,446,785 Cash receipts from customers
Pengeluaran kas kepada pemasok (1,866,342,937) (1,434,663,006) Cash paid to suppliers
Pengeluaran kas kepada karyawan (218,982,435) (225,504,471) Cash paid to employees
Kas dihasilkan dari operasi (203,940,088) 143,279,308 Cash generated from operations
Pembayaran bunga dan beban keuangan (27,494,581) (15,405,033) Interest and financial charges paid
Pembayaran pajak penghasilan (5,264,041) (16,258,224) Income taxes paid
Kas Bersih Diperoleh dari (Digunakan untuk) Net Cash Provided from (Used in)
dari Aktivitas Operasi (236,698,710) 111,616,051 from Operating Activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES
Penerimaan pengembalian uang muka Refund of advance payments for purchase
pembelian pesawat 62,517,533 105,347,332 of aircraft
Penerimaan pengembalian dana Receipts of aircraft maintenance
pemeliharaan pesawat 24,031,311 12,856,433 reimbursements
Penerimaan uang jaminan 12,081,842 1,003,279 Receipts of security deposit
Penerimaan bunga 7,454,284 2,381,651 Interest received
Hasil pelepasan aset tetap 793,237 705,638 Proceeds from disposal of property and equipment
Penerimaan dividen 96,857 85,244 Dividend received
Pengeluaran untuk dana pemeliharaan pesawat (144,622,363) (114,941,026) Payments for aircraft maintenance reserve fund
Uang muka pembelian pesawat (95,215,486) (234,724,237) Advance payments for aircrafts
Pengeluaran untuk perolehan aset tetap (15,535,902) (48,285,618) Acquisition of property and equipment
Pengeluaran untuk perolehan aset pemeliharaan Payments for aircraft maintenance
dan aset sewa pesawat (14,173,356) - and aircraft leased asset
Pembayaran uang jaminan (6,546,912) (27,409,988) Payments for security deposit
Uang muka perolehan aset tetap (5,066,667) (11,217,359) Advance payments for property & equipment
Penerimaan lainnya dari aktivitas investasi 42,439 - Proceeds from other investing activities
Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi (174,143,183) (314,198,651) Net Cash Used in Investing Activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES
Penerimaan pinjaman jangka panjang 469,482,022 239,723,797 Proceeds of long-term loan
Penerimaan dari penawaran saham - bersih 130,360,774 - Proceeds from issuance of common stock - net
Penerimaan utang bank dan lembaga keuangan 96,740,398 82,096,222 Proceeds of bank loans and financial institution
Pembayaran pinjaman jangka panjang (320,142,210) (105,477,691) Payments of long-term loan
Pembayaran utang bank dan lembaga keuangan (86,755,212) (47,812,561) Payments of bank loans and financial institution
Kenaikan kas yang dibatasi penggunaannya (2,737,414) (205,737) Increase in restricted cash
Pembayaran biaya pengembalian pesawat (2,028,362) (14,334) Payments for aircraft return and maintenance
Pembayaran dividen ke pemegang saham minoritas (163,981) - Dividends paid to minority shareholders
Penerimaan (pembayaran) untuk Receipts (payments) for
aktivitas pendanaan lainnya 549,744 (1,776,784) other financing activities
Kas Bersih Diperoleh dari Net Cash Provided from
Aktivitas Pendanaan 285,305,759 166,532,912 Financing Activities
PENURUNAN BERSIH NET DECREASE IN

KAS DAN SETARA KAS (125,536,134) (36,049,688) CASH AND CASH EQUIVALENTS
CASH AND CASH EQUIVALENTS

KAS DAN SETARA KAS AWAL PERIODE 475,260,630 325,784,942 AT BEGINNING OF THE PERIOD
Efek perubahan kurs mata uang asing 17,760,540 (5,860,118) Effect of foreign exchange rate changes

KAS DAN SETARA KAS AKHIR PERIODE 367,485,036 283,875,136 AT END OF THE PERIOD
-7-
PT. GARUDA INDONESIA (PERSERO) Tbk PT. GARUDA INDONESIA (PERSERO) Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 SERTA JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 AND
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
- Lanjutan - Continued
1. UMUM 1. GENERAL
a. Pendirian dan Informasi Umum a. Establishment and General Information
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (“the

(“Perusahaan”) didirikan berdasarkan akta Company”) was established based on Notarial
No. 137 tanggal 31 Maret 1950 dari notaris Deed No. 137 dated March 31, 1950 of Raden
Raden Kadiman. Akta pendirian tersebut telah Kadiman. The deed was approved by the
disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Minister of Law of the Republic of Indonesia in his
Indonesia dalam surat keputusannya Decision Letter No. J.A.5/12/10 dated March 31,
No. J.A.5/12/10 tanggal 31 Maret 1950 serta 1950 and published in the State Gazette of the
diumumkan dalam Berita Negara Republik Republic of Indonesia No. 30 dated May 12,
Indonesia Serikat No. 30 tanggal 12 Mei 1950, 1950, Supplement No. 136. The Company was
tambahan No. 136. Perusahaan yang awalnya previously a State Company, based on Deed
berbentuk Perusahaan Negara, berubah No. 8 dated March 4, 1975 of Notary Soeleman
menjadi Persero berdasarkan Akta No. 8 tanggal Ardjasasmita, S.H., and has changed into a
4 Maret 1975 dari Notaris Soeleman state-owned limited liability company pursuant to
Ardjasasmita, S.H., sebagai realisasi Peraturan Government Regulation No. 67 in 1971. This
Pemerintah No. 67 tahun 1971. Perubahan ini change was published in the State Gazette of the
telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Republic of Indonesia No. 68 dated August 26,
Indonesia No. 68 tanggal 26 Agustus 1975, 1975, supplement No. 434.
tambahan No. 434.
Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami The Company’s Articles of Association has been
beberapa kali perubahan, terakhir dengan Akta amended several times, most recently by Deed
No. 5 tanggal 30 Juni 2014 dari Aulia Taufani, No. 1 dated June 30, 2014 of Aulia Taufani, S.H,
S.H, notaris di Tangerang, mengenai perubahan notary in Tangerang, concerning with the
Pasal 4 ayat 2 dan pasal 4 ayat 3 Anggaran amendment of Article 4, paragraph 2 and article
Dasar Perusahaan sehubungan dengan 4 paragraph 3 of the Articles of Association of the
perubahan modal ditempatkan dan disetor Company's issued and paid-up capital changes
Perusahaan sehubungan dengan Penawaran with respect to the Company's limited public
Umum Terbatas I Perusahaan. Perubahan ini offering I Company. The amendment deed was
telah mendapatkan persetujuan dari Menteri approved by the Ministry of Justice and Human
Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Rights of the Republic of Indonesia in its Decision
Indonesia melalui Surat Keputusan AHU- Letter No. AHU-03736.40.21.2014 dated July 1,
03736.40.21.2014 tanggal 1 Juli 2014. 2014.
Perusahaan berkantor pusat di Jl. Kebon Sirih The Company’s head office is located at
No. 44, Jakarta. Jl. Kebon Sirih No. 44, Jakarta.
Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar In accordance with article 3 of the Company's
Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Articles of Association, the scope of its activities
Perusahaan terutama adalah sebagai berikut: comprises of the following:
1. Angkutan udara niaga berjadwal 1. Undertaking scheduled commercial air

untuk penumpang, barang dan pos dalam transportation of domestic or international
negeri dan luar negeri; passengers, cargoes and mails;
2. Angkutan udara niaga tidak berjadwal 2. Undertaking non-scheduled commercial air

untuk penumpang, barang dan pos dalam transportation of domestic or international
negeri dan luar negeri; passengers, cargoes and mails;
3. Reparasi dan pemeliharaan pesawat udara, 3. Providing aircraft repair and maintenance, to
baik untuk keperluan sendiri maupun untuk satisfy own needs and the needs of third
pihak ketiga; party;
4. Jasa penunjang operasional angkutan 4. Rendering support services for commercial

udara niaga, meliputi catering dan ground air transportation operation, such as catering
handling baik untuk keperluan sendiri services and ground handling services, to
maupun untuk pihak ketiga; satisfy own needs and the needs of third
party;
-8-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
5. Jasa layanan sistem informasi yang 5. Providing information systems services

berkaitan dengan industri penerbangan, relating to aviation industry, to satisfy own
baik untuk keperluan sendiri maupun untuk needs and the needs of third party;
pihak ketiga;
6. Jasa layanan konsultasi yang berkaitan 6. Providing consultating services relating to

dengan industri penerbangan; aviation industry;
7. Jasa layanan pendidikan dan pelatihan yang 7. Providing education and training services
berkaitan dengan industri penerbangan, relating to aviation industry, to satisfy own
baik untuk keperluan sendiri maupun untuk needs and the needs of third party;
pihak ketiga;
8. Jasa layanan kesehatan personil 8. Providing health care services for aircrew to
penerbangan, baik untuk keperluan sendiri satisfy own needs and the needs of third
maupun pihak ketiga. party.
Saat ini Perusahaan telah menjalankan seluruh The Company currently operates all its scope of
ruang lingkup kegiatannya kecuali jasa layanan activities except for providing consultating
konsultasi yang berkaitan dengan industri services relating to aviation industry.
penerbangan.
Perusahaan mulai beroperasi komersial pada The Company started commercial operations in
tahun 1950. Jumlah karyawan Perusahaan dan 1950. The Company and subsidiaries (the
entitas anak (“Grup”) per 30 Juni 2014 dan “Group”) total employees as of June 30, 2014
31 Desember 2013 masing-masing adalah and December 31, 2013 were 15,274 and
15.274 dan 14.592 orang. 14,592, respectively.
Pembukuan Perusahaan sejak tahun 2012 telah Starting in 2012, the Company has maintained
menggunakan bahasa Inggris dan dalam mata their accounting records in English language and
uang Dolar Amerika Serikat (USD) dan telah in United States Dollar (USD) which have been
disetujui oleh Direktorat Jendral Pajak dengan approved by the Directorate General of Tax No.
keputusan No. KEP-289/WPJ.19/2012. KEP-289/WPJ.19/2012.
b. Dewan Komisaris dan Direksi b. Board of Commissioners and Directors
Susunan pengurus Perusahaan per 30 Juni 2014 The Company's management at June 30, 2014
dan 31 Desember 2013 adalah berdasarkan Akta and December 31, 2013 as stated in Deed
No. 129 tanggal 26 April 2013 dari Aryanti No. 129 dated April 26, 2013 of Aryanti Artisari,
Artisari, S.H., M.Kn. notaris di Jakarta, adalah SH, M.Kn., notary in Jakarta, is as follows:
sebagai berikut:
30 Juni/ 31 Desember/
June 30, 2014 December 31, 2013
Komisaris Utama Bambang Susantono Bambang Susantono President Commissioner

Komisaris Wendy Aritenang Yazid Wendy Aritenang Yazid Commissioners
Isa Rachmatarw ata Bagus Rumbogo *)
Komisaris Independen Peter F. Gontha Peter F. Gontha Independent Commissioners
Betti S. Alisjahbana Betti S. Alisjahbana
Chris Kanter Chris Kanter
Direktur Utama Emirsyah Satar Emirsyah Satar President & CEO
Direktur Keuangan Handrito Hardjono Handrito Hardjono EVP Finance
Direktur Pemasaran & Penjualan Frederik Johannes Erik Meijer Frederik Johannes Erik Meijer EVP Marketing & Sales
Direktur Teknik & Pengelolaan EVP Maintenance &
Armada Batara Silaban Batara Silaban Fleet Management
Direktur Layanan Faik Fahmi Faik Fahmi EVP Services
Direktur Operasi Novijanto Herupratomo Novijanto Herupratomo EVP Operations
Direktur Strategi, Pengembangan, EVP Strategy, Business
Bisnis & Manajemen Resiko Judi Rifajantoro Judi Rifajantoro Development & Risk Management
Direktur Sumber Daya Manusia EVP Human Capital &
& Umum Heriyanto Agung Putra Heriyanto Agung Putra Corporate Affairs
*) Mengundurkan diri sejak 26 Nopember 2013/ Resigned since November 26, 2013
-9-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
c. Komite Audit, Sekretaris Perusahaan dan Audit c. Audit Committee, Corporate Secretary and
Internal Internal Audit
Susunan Komite Audit, Sekretaris Perusahaan The Company’s Audit Committee, Corporate
dan Audit Internal pada tanggal 30 Juni 2014 dan Secretary and Internal Audit as of June 30, 2014
31 Desember 2013 adalah sebagai berikut: and December 31, 2013 are the following:
June 30, 2014 December 31, 2013
Komite Audit Audit Committee

Ketua Betti S. Alisjahbana Betti S. Alisjahbana Chairman
Wakil Ketua Isa Rachmatarw ata Wendy Aritenang Yazid Vice Chairman
Anggota Chaerul D Djakman Chaerul D Djakman Members
Prasetyo Suhardi Prasetyo Suhardi
Sekretaris Perusahaan Ike Andriani Ike Andriani Corporate Secretary

Audit Internal Sri Mulyati Sri Mulyati Internal Audit
d. Penawaran Umum Efek Grup d. Initial Public Offering of Share of the Group
1. Pada tanggal 21 Maret 2014, Perusahaan, 1. On March 21, 2014, The Company obtained
memperoleh surat pernyataan efektif dari the Notice of Effectivity from Otoritas Jasa
Otoritas Jasa Keuangan (d/h. BAPEPAM- Keuangan (d/h. BAPEPAM-LK) in its Letter
LK) melalui surat No. S-171/D.04/2014 No. S-171/D.04/2014 in relation with limited
terkait Penawaran Umum Terbatas (PUT) I public offering of 3.227.930.663 shares to
atas 3.227.930.663 saham Perusahaan the company shareholder in issuance of
kepada Pemegang Saham Perusahaan Right Issue. Each holder of 701,409 old
dalam rangka penerbitan Hak Memesan shares whose names are recorded in the
Efek Terlebih Dahulu (HMETD). Setiap register of Shareholders of the Company on
pemegang 701.409 saham lama yang April 4, 2014 at 16:00 PM is entitled to
sahamnya tercatat dalam daftar pemegang 100,000 rights with exercise price Rp460
saham Perusahaan pada tanggal 4 April per share. On April 8, 2014, all of these
2014 pukul 16.00 WIB berhak atas 100.000 shares are listed on the Indonesia Stock
HMETD dengan harga pelaksanaan RP 460 Exchange.
setiap lembar saham. Saham tersebut telah
dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia pada
tanggal 8 April 2014.
2. Pada tanggal 1 Pebruari 2011, Perusahaan 2. On February 1, 2011, the Company

memperoleh surat pernyataan efektif dari obtained the Notice of Effectivity from the
Badan Pengawas Pasar Modal dan Capital Market and Financial Institutions
Lembaga Keuangan (BAPEPAM-LK) Supervisory Board (BAPEPAM-LK) in its
melalui Surat No. S-325/BL/2011 untuk Letter No. S-325 /BL/2011 for the offering to
penawaran umum perdana atas the public of 6,335,738,000 shares. On
6.335.738.000 saham Perusahaan kepada February 11, 2011, all of these shares are
masyarakat. Saham tersebut telah listed on the Indonesia Stock Exchange.
dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia pada
tanggal 11 Pebruari 2011.
Pada tanggal 30 Juni 2014 seluruh saham As of June 30, 2014 all of the Company’s share
Perusahaan atau sejumlah 25.868.926.633 or amounted 25.868.926.633 shares have been
lembar saham telah dicatatkan pada Bursa Efek listed on the Indonesia Stock Exchange.
Indonesia.
-10-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
e. Entitas Anak e. Consolidated Subsidiaries
Perusahaan memiliki, baik langsung maupun The Company has ownership interest of more
tidak langsung, lebih dari 50% saham entitas than 50%, directly or indirectly, in the following
anak berikut: subsidiaries:
Kegiatan usaha Persentase Tahun operasi

utama/ kepemilikan/ komersial/ Start Jumlah aset sebelum eliminasi/
Lokasi/ Main business Percentage of commercial Total assets before elimination
Entitas anak/ Subsidiary Domicile activities of ownership operations 30 Juni / 31 Desember /
June 30, 2014 December 31, 2013
% USD USD
PT Abacus Distribution Systems Jakarta Penyedia jasa 95.00 1996 5,990,271 5,565,956
Indonesia (ADSI)**) sistem komputerisasi
reservasi/
Computerize
reservation
system services
provider
PT Garuda Maintenance Facility Jakarta Perbaikan dan 99.99 2002 221,781,969 207,854,836
Aero Asia (GMFAA)**) pemeliharaan pesawat
terbang/ Aircraft
maintenance and
overhaul
PT Aero Systems Indonesia (ASI) **) Jakarta Penyedia jasa 99.99 2005 31,297,256 21,414,854
teknologi informasi/
Information technology
services
PT Citilink Indonesia (CT)**) Jakarta Jasa transportasi udara/ 99.99 2012 136,266,297 106,054,602
Air transportation services
Garuda Indonesia Holiday France S.A.S (GIHF)**) Paris Biro perjalanan wisata, 100.00 Dalam tahap 11,048,153 -
penjualan tiket, pengembangan/
jasa penyewaan pesawat/ Under development
Travel agent, ticketing service, stage
aircraft rental service
PT Aero Wisata dan entitas anak/ Jakarta Hotel, jasa boga, 99.99 1973 209,628,148 201,872,697
and subsidiaries (AWS) penjualan tiket/
Hotel, catering,
ticketing services
PT Mirtasari Hotel Development (MHD)*) Denpasar Hotel 99.99 1974 22,649,686 23,728,302
PT Aerofood ACS (d/h PT Angkasa Citra Sarana Jakarta Jasa boga pesawat/ 99.99 1974 89,135,631 85,322,228
Catering Services (ACS)) *) Aircraft catering
services
PT Aero Globe (d/h PT Biro Perjalanan Wisata Jakarta Biro perjalanan wisata/ 99.99 1967 6,340,273 6,234,920
Satriavi (BPWS)) *) Travel agent
PT Aerotrans Services Indonesia *) Jakarta Jasa transportasi/ 99.99 1989 23,359,019 23,566,931
(d/h PT Mandira Erajasa Wahana (MEW)) *) Transportation services
PT Aerojasa Perkasa (AJP) *) Jakarta Penjualan tiket/ 99.87 1989 2,647,165 2,593,986
Ticketing
PT Senggigi Pratama Internasional Lombok Hotel 99.99 1988 9,627,702 9,617,591
(SPI) *)
Garuda Orient Holidays, Pty, Sydney Biro perjalanan wisata/ 99.99 1981 6,202,317 5,776,356
Limited (GOHA) *) Travel agent
Garuda Orient Holidays Korea Co, Korea Biro perjalanan wisata/ 60.00 2008 615,926 809,865
Limited (GOHK) *) Travel agent
Garuda Orient Holidays Japan Co, Jepang/ Biro perjalanan wisata/ 60.00 2010 5,786,862 6,157,663
Ltd (GOHJ) *) Japan Travel agent
PT Bina Inti Dinamika (BID) *) Bandung Hotel 61.89 1989 4,507,876 4,567,831
PT Aero Hotel Management (AHM) *) Jakarta Manajemen hotel/ 99.99 2010 887,748 689,108
Hotel management
PT GIH Indonesia *) Jakarta Biro perjalanan wisata/ 60.00 2012 1,423,635 1,484,367
Travel agent
PT Belitung Intipermai (BIP) Jakarta Hotel 99.99 Dalam tahap 2,164,907 2,125,849
pengembangan/
Under development
stage
*) Kepemilikan tidak langsung/ Indirect ownership
**) Kepemilikan langsung dan tidak langsung / Direct and Indirect ownership
-11-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
2. PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN 2. ADOPTION OF NEW AND REVISED STATEMENTS

BARU DAN REVISI (PSAK) DAN INTERPRETASI OF FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS
STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (ISAK) (PSAK) AND INTERPRETATIONS OF PSAK (ISAK)
a. Standar yang berlaku efektif pada period a. Standards effective in the current period
berjalan
Dalam periode berjalan, Grup telah In the current period, the Group adopted the new
menerapkan semua standar baru dan revisi and revised standards issued by the Financial
serta interpretasi yang dikeluarkan oleh Dewan Accounting Standard Board of the Indonesian
Standar Akuntansi Keuangan dari Ikatan Institute of Accountants that are effective for
Akuntan Indonesia yang relevan dengan accounting period beginning on January 1, 2014.
operasinya dan efektif untuk periode akuntansi
yang dimulai pada tanggal 1 Januari 2014.
 ISAK 27, Pengalihan Aset dari pelanggan   ISAK 27, Transfer of Assets from
Customers
Intepretasi ini ditetapkan untuk akuntansi This interpretation applies to the accounting
pengalihan aset tetap oleh entitas yang fixed asset transfer by the transferee entity
menerima pegalihan tersebut dari of its customers.
pelanggannya.
Intepretasi ini digunakan untuk membahas This intpretation is used to discuss the issue
masalah pengakuan, pengukuran dan of recogniition, measurementand recording
pencatatan pengalihan aset dari pelanggan. of the transfer of assets from customers.
 ISAK 28, Pengakhiran Liabilitas Keuangan   ISAK 28, Extinguishing Financial Liabilities
dengan Instrumen Ekuitas with Equity Instruments
Mengatur mengenai pertukaran utang Arrange the exchange of debt to equity (debt
dengan ekuitas (debt for equity swap). for equity swap). Equity instruments issued
Instrumen ekuitas yang diterbitkan kepada to a creditor to terminate all or part of the
lreditur untuk mengakhiri seluruh atau assessed fair value of the size of the equity
sebagian dari utang dinilai sebesar nilai wjar instruments issued, unless the fair value can
instrumen ekuitas yang diterbitkan, kecuali not be reliably measured, the equity
niali wajar tidak dapat diukur secara andal, instruments of the entity measuress the fair
maka entitas mengukur instrumen ekuitas value for the amount of any liability that end.
tersebut sebesar nilai wajar liabilitas yang
diakhiri.
Jika hanya sebagian liabilitas keuangan If only a subset of any liability which
yang diakhiri maka entitas concludes the financial entity consider
memperhitungkan apakah sebagian dari whether a portion of the consideration paid
imbalan yang dibayarkan terkait dengan for any liability associated with the
modifikasi liabilitas yang tersisa, maka modification of the remaining terms, if the
entitas mengalokasi imbalan yang payment is related to modificaton of any
dibayarkan antara bagian liablitas yang liability of the left, the entity allocates the
diakhiri dan bagian dari liabilitas yang consideration paid between the part and the
tersisa. ending any liability from any liability that
remaining.
Selisih antara jumlah tercatat liabilitas The difference between the amount
keuangan yang diakhiri dengan imbalan recorded any liability endong financial
yang dibayarkan diakui sebagai pos terpisah consideration paid is recognized as a
dalam laba rugi sesuai PSAK 55 atau dalam separate post in the appropriate income
catatan atas laporan keuangan. statement SFAS 55 or in the notes on the
financial statement.
-12-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
b. Standar dan interpretasi telah diterbitkan tapi b. Standards and interpretation in issue not yet
belum diterapkan adopted
(i) Efektif untuk periode yang dimulai pada atau (i) Effective for periods beginning on or after
setelah 1 Januari 2014 adalah: January 1, 2014:
 ISAK 29, Biaya Pengupasan Lapisan  ISAK 29, Stripping Cost in the
Tanah Tahap Produksi pada Production Phase of a Surface Mine
Pertambangan Terbuka
 PPSAK 12, Pencabutan PSAK 33:  PPSAK 12, Withdrawal of PSAK 33,
Aktivitas Pengupasan Lapisan Tanah Stripping Cost Activity and
dan Pengelolaan Lingkungan Hidup Environmental Management in the
pada Pertambangan Umum Public Mining
Manajemen telah melakukan evaluasi terhadap Managementhas evaluated stadards and

standar dan intepretasi telah diterbitkan dan intepretations, issued and effective as of January
efektif per 1 Januari 2014 dan ISAK atas 29 dan 1, 2014 and both ISAK 29 and PPSAK 12
PPSAK 12 merupakan standar dan intepretasi standards and intepretations which are not
yang tidak relevan untuk diterbitkan oleh Grup relevant to be applied by the Group up to the
sampai dengan tanggal penerbitan laporan date of the consolidated financial statements.
keuangan konsolidasian.
(ii) Efektif untuk periode yang dimulai pada atau (ii) Effective for periods beginning on or after
setelah 1 Januari 2015 adalah: January 1, 2015:
 PSAK 1 (revisi 2013), Penyajian   PSAK 1 (revised 2013), Presentation of

Laporan Keuangan Financial Statements
 PSAK 4 (revisi 2013), Laporan   PSAK 4 (revised 2013), Separate
Keuangan Tersendiri Financial Statements
 PSAK 15 (revisi 2013), Investasi pada   PSAK 15 (revised 2013), Investments
Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama in Associates and Joint Ventures
 PSAK 24 (revisi 2013), Imbalan Kerja   PSAK 24 (revised 2013), Employee
 Benefits
 PSAK 65, Laporan Keuangan   PSAK 65, Consolidated Financial
Konsolidasian Statements
 PSAK 66, Pengaturan Bersama   PSAK 66, Joint Arrangements
 PSAK 67, Pengungkapan Kepentingan   PSAK 67, Disclosures of Interests in
dalam Entitas Lain Other Entities
 PSAK 68, Pengukuran Nilai Wajar   PSAK 68, Fair Value Measurements
Sampai dengan tanggal penerbitan laporan As of the issuance date of the consolidated
keuangan konsolidasian, manajemen sedang financial statements, the effect of adoption of the
mengevaluasi dampak dari standar laporan above standards is still being evaluated by
keuangan konsolidasian. management.
3. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES
a. Pernyataan Kepatuhan a. Statement of Compliance
Laporan keuangan konsolidasian disusun The consolidated financial statements have

menggunakan Standar Akuntansi Keuangan di been prepared in accordance with Indonesian
Indonesia. Financial Accounting Standards. These financial
statements are not intended to present the
financial position, results of operations and cash
flows in accordance with accounting principles
and reporting practices generally accepted in
other countries and jurisdictions.
-13-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
b. Dasar Penyusunan b. Basis of Preparation
Dasar penyusunan laporan keuangan The consolidated financial statements, except

konsolidasian, kecuali untuk laporan arus kas for the consolidated statements of cash flows,
konsolidasian adalah dasar akrual. Mata uang are prepared under the accrual basis of
pelaporan yang digunakan untuk penyusunan accounting. The presentation currency used in
laporan keuangan konsolidasian adalah mata the preparation of the consolidated financial
uang Dolar Amerika Serikat (USD), dan Iaporan statements is the United States Dollar (USD),
keuangan konsolidasian tersebut disusun while the measurement basis is the historical
berdasarkan nilai historis, kecuali beberapa cost, except for certain accounts which are
akun tertentu disusun berdasarkan pengukuran measured on the bases described in the related
lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan accounting policies.
akuntansi masing-masing akun tersebut.
Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan The consolidated statements of cash flows are
menggunakan metode langsung dengan prepared using the direct method with
mengelompokkan arus kas dalam aktivitas classification of cash flows into operating,
operasi, investasi dan pendanaan. investing and financing activities.
c. Prinsip-Prinsip Konsolidasian c. Principles of Consolidation
Laporan keuangan konsolidasian The consolidated financial statements

menggabungkan laporan keuangan Perusahaan incorporate the financial statements of the
dan entitas yang dikendalikan oleh Perusahaan Company and entities controlled by the
(entitas anak). Pengendalian dianggap ada Company (its subsidiaries). Control is achieved
apabila Perusahaan mempunyai hak untuk where the Company has the power to govern the
mengatur kebijakan keuangan dan operasional financial and operating policies of an entity so as
suatu entitas untuk memperoleh manfaat dari to obtain benefits from its activities.
aktivitasnya.
Hasil dari entitas anak yang diakuisisi atau dijual Income and expenses of subsidiaries acquired
selama tahun berjalan termasuk dalam laporan or disposed of during the year are included in the
laba rugi komprehensif konsolidasian sejak consolidated statements of comprehensive
tanggal efektif akuisisi dan sampai dengan income from the effective date of acquisition and
tanggal efektif penjualan. up to the effective date of disposal, as
appropriate.
Penyesuaian dapat dilakukan terhadap laporan Where necessary, adjustments are made to the
keuangan entitas anak agar kebijakan akuntansi financial statements of the subsidiaries to bring
yang digunakan sesuai dengan kebijakan the accounting policies used in line with those
akuntansi yang digunakan oleh Grup. used by the Group.
Seluruh transaksi antar perusahaan, saldo, All intra-group transactions, balances, income
penghasilan dan beban dieliminasi pada saat and expenses are eliminated on consolidation.
konsolidasian.
Kepentingan nonpengendali pada entitas anak Non-controlling interests in subsidiaries are

diidentifikasi secara terpisah dan disajikan identified separately and presented within equity.
dalam ekuitas. Kepentingan nonpengendali The interest of non-controlling shareholders
pemegang saham awalnya diukur baik pada nilai maybe initially measured either at fair value or at
wajar ataupun pada proporsi pemilikan the non-controlling interests’ proportionate share
kepentingan nonpengendali dari nilai wajar aset of the recognized amounts of the fair value of the
neto yang dapat diidentifikasi dari pihak yang acquiree’s identifiable net asset. The choice of
diakuisisi. Pilihan pengukuran dilakukan pada measurement is made on acquisition by
akuisisi dengan dasar akuisisi. Setelah akuisisi, acquisition basis. Subsequent to acquisition, the
jumlah tercatat kepentingan nonpengendali carrying amount of non-controlling interests is
adalah jumlah kepemilikan pada pengakuan the amount of those interests at initial recognition
awal ditambah bagian kepentingan plus non-controlling interests’ share of
nonpengendali dari perubahan selanjutnya subsequent changes in equity. Total
dalam ekuitas. Seluruh laba rugi komprehensif comprehensive income of subsidiaries is
diatribusikan pada kepentingan nonpengendali attributed to the owners of the Company and to
bahkan jika hal ini mengakibatkan kepentingan the non-controlling interests even if this results in
nonpengendali mempunyai saldo defisit. the non-controlling interests having deficit
balance.
-14-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Perubahan dalam bagian kepemilikan Grup Changes in the Group’s interests in subsidiaries
pada entitas anak yang tidak mengakibatkan that do not result in a loss of control are
hilangnya pengendalian dicatat sebagai accounted for as equity transactions. The
transaksi ekuitas. Nilai tercatat kepentingan carrying amounts of the Group interests and the
entitas anak dan kepentingan nonpengendali non-controlling interests are adjusted to reflect
disesuaikan untuk mencerminkan perubahan the changes in their relative interests in the
bagian kepemilikannya atas entitas anak. Setiap subsidiaries. Any difference between the amount
perbedaan antara jumlah kepentingan by which the non-controlling interests are
non pengendali disesuaikan dan nilai wajar adjusted and the fair value of the consideration
imbalan yang diberikan atau diterima diakui paid or received is recognised directly in equity
secara langsung dalam ekuitas dan diatribusikan and attributed to owners of the Company.
pada pemilik entitas induk.
Ketika Grup kehilangan pengendalian atas When the Group loses control of a subsidiary, a
entitas anak, keuntungan dan kerugian diakui gain or loss is recognized in profit or loss and is
didalam laba rugi dan dihitung sebagai calculated as the difference between (i) the
perbedaan antara (i) keseluruhan nilai wajar aggregate of the fair value of the consideration
yang diterima dan nilai wajar dari setiap sisa received and the fair value of any retained
investasi dan (ii) nilai tercatat sebelumnya dari interest and (ii) the previous carrying amount of
aset (termasuk goodwill) dan liabilitas dari the assets (including goodwill), and liabilities of
entitas anak dan setiap kepentingan non the subsidiary and any non-controlling interest.
pengendali. Ketika aset dari entitas anak When assets of the subsidiary are carried at
dinyatakan sebesar nilai revaluasi atau nilai revalued amount or fair values and the related
wajar dan akumulasi keuntungan atau kerugian cumulative gain or loss has been recognized in
yang telah diakui sebagai pendapatan other comprehensive income and accumulated
komprehensif lainnya dan terakumulasi dalam in equity, the amounts previously recognized in
ekuitas, jumlah yang sebelumnya diakui sebagai other comprehensive income and accumulated
pendapatan komprehensif lainnya dan in equity are accounted for as if the Group had
akumulasi ekuitas dicatat seolah-olah Grup telah directly disposed of the relevant assets (i.e.
melepas secara langsung aset yang relevan reclassified to profit or loss or transferred directly
(yaitu direklasifikasi ke laba rugi atau ditransfer to retained earnings as specified by applicable
langsung ke saldo laba sebagaimana ditentukan accounting standards). The fair value of any
oleh PSAK yang berlaku). Nilai wajar setiap sisa investment retained in the former subsidiary at
investasi pada entitas anak terdahulu pada the date when control is lost is regarded as the
tanggal hilangnya pengendalian dianggap fair value on initial recognition for subsequent
sebagai nilai wajar pada saat pengakuan awal accounting under PSAK 55 (revised 2011),
aset keuangan sesuai dengan PSAK 55 (revisi Financial Instruments: Recognition and
2011), Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Measurement or, when applicable, the cost on
Pengukuran atau, jika sesuai, biaya perolehan initial recognition of an investment in an
saat pengakuan awal investasi pada entitas associate or a jointly controlled entity.
asosiasi atau pengendalian bersama entitas.
d. Laporan keuangan Interim d. Interim Financial Reporting
PSAK 3 (Revisi 2010), mengatur, antara lain, isi PSAK 3 (Revised 2010) prescribes, among other
minimum serta periode penyajian yang things, the minimum content and the period for
disyaratkan untuk disajikan dalam laporan which interim financial statements are required to
keuangan interim, serta prinsip pengakuan dan be presented, as well as the recognition and
pengukuran dalam laporan keuangan interim measurement principles in complete or
baik lengkap ataupun ringkas. condensed interim financial statements are
required to be presented.
Dalam menyusun laporan keuangan In preparing these interim consolidated financial

konsolidasian interim, Grup menggunakan statements, the Group follows the same
prinsip akuntansi yang sama dengan prinsip accounting principles that have been applied in
yang diterapkan dalam penyusunan laporan the preparation of the annual financial
keuangan tahunan untuk tahun yang berakhir 31 statements for the year ended December 31,
Desember 2013, dan mengatur periode 2013, and presented the prescribed periods for
penyajian yang disyaratkan untuk disajikan which interim financial statements are required to
dalam laporan keuangan interim. be presented.
-15-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
e. Kombinasi Bisnis e. Business Combinations
Akuisisi bisnis dicatat dengan menggunakan Acquisitions of businesses are accounted for
metode akuisisi. Imbalan yang dialihkan dalam using the acquisition method. The consideration
suatu kombinasi bisnis diukur pada nilai wajar, transferred in a business combination is
yang dihitung sebagai hasil penjumlahan dari measured at fair value, which is calculated as the
nilai wajar tanggal akuisisi atas seluruh aset sum of the acquisition-date fair values of the
yang dialihkan oleh Grup, liabilitas yang diakui assets transferred by the Group, liabilities
oleh Grup kepada pemilik sebelumnya dari pihak incurred by the Group to the former owners of the
yang diakuisisi dan kepentingan ekuitas yang acquiree, and the equity interests issued by the
diterbitkan oleh Grup dalam pertukaran Group in exchange for control of the acquiree.
pengendalian dari pihak yang diakuisisi. Biaya- Acquisition-related costs are recognized in profit
biaya terkait akuisisi diakui di dalam laba rugi or loss as incurred.
pada saat terjadinya.
Pada tanggal akuisisi, aset teridentifikasi yang At the acquisition date, the identifiable assets
diperoleh dan liabilitas yang diambil alih diakui acquired and the liabilities assumed are
pada nilai wajar kecuali untuk aset dan liabilitas recognized at their fair value except for certain
tertentu yang diukur sesuai dengan standar assets and liabilities that are measured in
yang relevan. accordance with the relevant standards.
Kepentingan non pengendali diukur baik pada Non-controlling interests are measured either at
nilai wajar ataupun pada proporsi kepemilikan fair value or at the non-controlling interests’
kepentingan non pengendali atas aset neto proportionate share of the acquiree’s identifiable
teridentifikasi dari pihak yang diakuisisi. net assets.
Bila imbalan yang dialihkan oleh Grup dalam When the consideration transferred by the Group
suatu kombinasi bisnis termasuk aset atau in a business combination includes assets or
liabilitas yang berasal dari pengaturan imbalan liabilities resulting from a contingent
kontinjen (contingent consideration consideration arrangement, the contingent
arrangement), imbalan kontinjen tersebut diukur consideration is measured at its acquisition-date
pada nilai wajar pada tanggal akuisisi dan fair value and included as part of the
termasuk sebagai bagian dari imbalan yang consideration transferred in a business
dialihkan dalam suatu kombinasi bisnis. combination. Changes in the fair value of the
Perubahan dalam nilai wajar atas imbalan contingent consideration that qualify as
kontinjen yang memenuhi syarat sebagai measurement period adjustments are adjusted
penyesuaian periode pengukuran disesuaikan retrospectively, with corresponding adjustments
secara retrospektif, dengan penyesuaian terkait against goodwill. Measurement period
terhadap goodwill. Penyesuaian periode adjustments are adjustments that arise from
pengukuran adalah penyesuaian yang berasal additional information obtained during the
dari informasi tambahan yang diperoleh selama measurement period (which cannot exceed one
periode pengukuran (yang tidak melebihi satu year from the acquisition date) about facts and
tahun sejak tanggal akuisisi) tentang fakta-fakta circumstances that existed at the acquisition
dan kondisi yang ada pada tanggal akuisisi. date.
Perubahan selanjutnya dalam nilai wajar atas The subsequent accounting for changes in the
imbalan kontinjen yang tidak memenuhi syarat fair value of the contingent consideration that do
sebagai penyesuaian periode pengukuran not qualify as measurement period adjustments
tergantung pada bagaimana imbalan kontinjen depends on how the contingent consideration is
tersebut diklasifikasikan. Imbalan kontinjen yang classified. Contingent consideration that is
diklasifikasikan sebagai ekuitas tidak diukur classified as equity is not remeasured at
kembali pada tanggal sesudah tanggal subsequent reporting dates and its subsequent
pelaporan dan penyelesaian selanjutnya dicatat settlement is accounted for within equity.
dalam ekuitas. Imbalan kontinjen yang Contingent consideration that is classified as an
diklasifikasikan sebagai asset atau liabilitas asset or liability is remeasured subsequent to
diukur setelah tanggal pelaporan sesuai dengan reporting dates in accordance with the relevant
standar akuntansi yang relevan dengan accounting standards, as appropriate, with the
mengakui keuntungan atau kerugian terkait corresponding gain or loss being recognized in
dalam laba rugi atau dalam pendapatan profit or loss or in other comprehensive income.
komprehensif lain (OCI).
Bila suatu kombinasi bisnis dilakukan secara When a business combination is achieved in
bertahap, kepemilikan terdahulu Grup atas pihak stages, the Group’s previously held equity
terakuisisi diukur kembali ke nilai wajar pada interest in the acquiree is remeasured to fair
-16-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
tanggal akuisisi dan keuntungan atau kerugian value at the acquisition date and the resulting
nya, jika ada, diakui dalam laba rugi. Jumlah gain or loss, if any, is recognized in profit or loss.
yang berasal dari kepemilikan sebelum tanggal Amounts arising from interests in the acquiree
akuisisi yang sebelumnya telah diakui dalam prior to the acquisition date that have previously
pendapatan komprehensif lain direklasifikasi ke been recognized in other comprehensive income
laba rugi dimana perlakuan tersebut akan sesuai are reclassified to profit or loss where such
jika kepemilikannya dilepas/dijual. treatment would be appropriate if that interests
were disposed of.
Jika akuntansi awal untuk kombinasi bisnis If the initial accounting for a business
belum selesai pada akhir periode pelaporan saat combination is incomplete by the end of the
kombinasi terjadi, Grup melaporkan jumlah reporting period in which the combination
sementara untuk pos-pos yang proses occurs, the Group reports provisional amounts
akuntansinya belum selesai dalam laporan for the items for which the accounting is
keuangannya. Selama periode pengukuran, incomplete. Those provisional amounts are
pihak pengakuisisi menyesuaikan, aset atau adjusted during the measurement period, or
liabilitas tambahan yang diakui, untuk additional assets or liabilities are recognized, to
mencerminkan informasi baru yang diperoleh reflect new information obtained about facts and
tentang fakta dan keadaan yang ada pada circumstances that existed as of the acquisition
tanggal akuisisi dan, jika diketahui, akan date that, if known, would have affected the
berdampak pada jumlah yang diakui pada amount recognized as of that date.
tanggal tersebut.
f. Transaksi dan Penjabaran Laporan Keuangan f. Foreign Currency Transactions and Translations
Dalam Mata Uang Asing
Pembukuan pada masing-masing entitas di The books of accounts of each entity in the
dalam Grup, kecuali AWS dan entitas anak Group, except AWS and its subsidiaries are
diselenggarakan dalam mata uang Dolar maintained in U.S. Dollar (USD), the currency of
Amerika Serikat (USD), mata uang dari the primary economic environment in which the
lingkungan ekonomi utama di mana entitas entity operates (its functional currency).
beroperasi (mata uang fungsional). Transaksi- Transactions during the period involving non-
transaksi selama periode berjalan dalam mata functional currencies are recorded at the rates of
uang non-fungsional dicatat dengan kurs yang exchange prevailing at the time the transactions
berlaku pada saat terjadinya transaksi. Pada are made. At reporting date, monetary assets
tanggal pelaporan, aset dan liabilitas moneter and liabilities denominated in non-functional
dalam mata uang non fungsional disesuaikan currency are adjusted to reflect the rates of
untuk mencerminkan kurs yang berlaku pada exchange prevailing at that date. The resulting
tanggal tersebut. Keuntungan atau kerugian gains or losses are credited or charged to profit
yang timbul dikreditkan atau dibebankan dalam and loss.
laporan laba rugi.
Pembukuan AWS dan entitas anak selain The books of accounts of AWS and its
GOHA, GOHK dan GOHJ diselenggarakan subsidiaries except GOHA, GOHK and GOHJ
dalam Rupiah, sedangkan GOHA dalam Dolar are maintained in Rupiah, while GOHA in
Australia, GOHK dalam Won Korea dan GOHJ Australian Dollars, GOHK in Korean Won and
dalam Yen Jepang. Untuk tujuan penyajian GOHJ in Japan Yen. For consolidation
laporan keuangan konsolidasian, aset dan purposes, assets and liabilities of these
liabilitas entitas anak tersebut pada tanggal subsidiaries at reporting date are translated into
pelaporan dijabarkan masing-masing ke dalam USD using the exchange rates at reporting date,
mata uang USD dengan menggunakan kurs while revenues and expenses are translated
yang berlaku pada tanggal tersebut, sedangkan using the average rates of exchange for the year.
pendapatan dan beban dijabarkan dengan Resulting translation adjustments are shown as
menggunakan kurs rata-rata. Selisih kurs yang part of other comprehensive income.
terjadi disajikan sebagai bagian dari pendapatan
komprehensif lain.
Kurs utama yang digunakan, berdasarkan kurs The main exchange rates used, based on the
tengah yang diterbitkan Bank Indonesia adalah mid rates published by Bank Indonesia are as
sebagai berikut (dalam satuan USD): follows (in full USD):
-17-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
30 Juni / 31 Desember /
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
Mata uang/ Currencies

IDR 1 0.0001 0.0001
EURO 1 1.3646 1.3801
YEN 1 0.9871 0.9531
SGD 1 0.8006 0.7899
AUD 1 0.9412 0.8923
GBP 1 1.7027 1.6488
g. Transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi g. Transactions with Related Parties
Group melakukan transaksi dengan pihak-pihak The Group enters into transactions with related
berelasi sebagaimana didefinisikan dalam PSAK parties as defined in PSAK No. 7 “Related Party
No. 7 “Pengungkapan pihak-pihak berelasi”. Disclosures”. All transactions with related
Seluruh transaksi yang dilakukan dengan pihak- parties, whether or not made at similar terms and
pihak berelasi, baik dilakukan dengan kondisi conditions as those done with third parties, are
dan persyaratan yang sama dengan pihak ketiga disclosed in the consolidated financial
maupun tidak, diungkapkan pada laporan statements.
keuangan konsolidasian.
h. Kas dan Setara Kas h. Cash and Cash Equivalents
Untuk tujuan penyajian arus kas, kas dan setara For cash flows presentation purposes, cash and
kas terdiri dari kas, bank dan semua investasi cash equivalents comprise of cash on hand, cash
yang jatuh tempo dalam tiga bulan atau kurang in bank and all unrestricted investments with
dari tanggal perolehannya dan tidak dijaminkan maturities of three months or less from the date
serta tidak dibatasi penggunaannya. of placement.
i. Aset Keuangan i. Financial Assets
Seluruh aset keuangan diakui dan dihentikan All financial assets are recognized and
pengakuannya pada tanggal diperdagangkan derecognized on trade date where the purchase
dimana pembelian dan penjualan aset keuangan or sale of a financial asset is under a contract
berdasarkan kontrak yang mensyaratkan whose terms require delivery of the financial
penyerahan aset keuangan dalam kurun waktu asset within the timeframe established by the
yang ditetapkan oleh kebiasaan pasar yang market concerned, and are initially measured at
berlaku, dan awalnya diukur sebesar nilai wajar fair value plus transaction costs, except for those
ditambah biaya transaksi, kecuali untuk aset financial assets classified as at fair value through
keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui profit or loss, which are initially measured at fair
laba rugi, yang awalnya diukur sebesar nilai value.
wajar.
Aset keuangan Grup diklasifikasikan sebagai The Group financial assets are classified as
berikut: follows:
 Nilai wajar pada laporan laba rugi (FVTPL)  Fair value through profit or loss (FVTPL)
Derivatif keuangan diklasifikasikan dalam Financial derivatives are classified in this

kategori ini kecuali ditujukan sebagai derivatif category unless designated as hedging
lindung nilai. Keuntungan atau kerugian dari derivatives. Gain or loss on non-hedging
derivatif non lindung nilai diakui dalam derivative is recognized in profit or loss.
laporan laba rugi komprehensif.
Nilai wajar yang ditentukan dinyatakan pada Fair value is determined in the manner
Catatan 46. described in Note 46.
-18-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
 Tersedia untuk dijual (AFS)   Available for sale (AFS)
Investasi jangka panjang dalam bentuk Long-term investments in shares, except

saham, kecuali investasi pada perusahaan investments in associates, are classified in
asosiasi, diklasifikasikan dalam kategori ini. this category. As there is no active market for
Bila tidak ada pasar aktif untuk investasi these investments and the fair value cannot
tersebut dan nilai wajar tidak dapat diukur be reliably measured, these investments are
dengan andal, investasi ini diukur sebesar measured at cost, less impairment.
biaya perolehan, dikurangi penurunan nilai.
Dividen atas instrumen ekuitas AFS, jika ada,  Dividends on AFS equity instruments, if any,
diakui pada laba rugi pada saat hak Grup are recognised in profit or loss when the
untuk memperoleh pembayaran dividen Group’s right to receive the dividends is
ditetapkan. established.
 Pinjaman dan piutang   Loans and receivables
Kas dan setara kas, dana pemeliharaan Cash and cash equivalents, maintenance
pesawat dan uang jaminan atas sewa reserve funds and security deposits on
operasi, piutang usaha dan piutang lain-lain operating leases, trade and other
yang mempunyai jangka waktu pembayaran receivables that have fixed or determinable
yang tetap dan yang tidak mempunyai payments that are not quoted in active
kuotasi di pasar aktif, diklasifikasikan market, are classified as “loans and
sebagai “pinjaman yang diberikan dan receivables”. Loans and receivables are
piutang”, yang diukur pada biaya perolehan measured at amortized cost using the
diamortisasi dengan menggunakan metode effective interest method, less impairment.
suku bunga efektif, dikurangi penurunan
nilai.
Bunga diakui dengan menggunakan metode Interest is recognized by applying the

suku bunga efektif, kecuali untuk piutang effective interest method, except for short
jangka pendek di mana pengakuan bunga term receivable where the recognition or
tidak material. interest would be immaterial.
Metode bunga efektif Effective interest method
Metode bunga efektif adalah metode yang The effective interest method is a method of
digunakan untuk menghitung biaya perolehan calculating the amortized cost of a financial
yang diamortisasi dari instrumen keuangan dan instrument and of allocating interest income over
mengalokasikan pendapatan bunga atau beban the relevant period.
bunga selama periode terkait.
Tingkat bunga efektif adalah tingkat bunga yang The effective interest rate is the rate that exactly
secara tepat mendiskontokan estimasi discounts estimated future cash receipts or
penerimaan atau pembayaran kas masa depan payments (including all fees and points paid or
(termasuk semua biaya yang dibayar atau received that form an integral part of the effective
diterima yang merupakan bagian tak interest rate, transaction costs and other
terpisahkan dari suku bunga efektif, biaya premiums or discounts) through the expected life
transaksi dan premium atau diskonto lainnya), of the financial instrument, or, where
selama perkiraan umur dari instrumen appropriate, a shorter period to the net carrying
keuangan, atau jika lebih tepat, digunakan amount on initial recognition.
periode yang lebih pendek atas nilai tercatat
bersih pada pengakuan awal.
Pendapatan diakui berdasarkan suku bunga Income is recognized on an effective interest

efektif untuk instrumen keuangan selain basis for financial instruments other than those
instrumen keuangan yang dinilai pada nilai wajar financial instruments assessed as at fair value
melalui laporan laba rugi. through profit or loss.
Penurunan nilai aset keuangan Impairment of financial assets
Aset keuangan, selain yang dinilai pada nilai Financial assets, other than those at fair value
wajar melalui laporan laba rugi (FVTPL), through profit and loss (FVTPL), are assessed
-19-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
dievaluasi terhadap indikator penurunan nilai for indicators of impairment at each reporting
pada setiap tanggal pelaporan. Aset keuangan date. Financial assets are impaired where there
diturunkan nilainya bila terdapat bukti yang is objective evidence that, as a result of one or
objektif, sebagai akibat dari satu atau lebih more events that occurred after the initial
peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal recognition of the financial asset, the estimated
aset keuangan, yang berdampak pada estimasi future cash flows of the investment have been
arus kas masa depan atas aset keuangan yang affected.
dapat diestimasi secara andal.
Untuk investasi ekuitas AFS yang tercatat dan For listed and unlisted equity investments
tidak tercatat di bursa, penurunan yang classified as AFS, a significant or prolonged
signifikan atau jangka panjang dalam nilai wajar decline in the value of the security below its cost
dari instrumen ekuitas di bawah biaya is considererd to be objective evidence of
perolehannya dianggap sebagai bukti obyektif impairment.
terjadinya penurunan nilai.
Untuk aset keuangan lainnya, bukti obyektif For all other financial assets, objective evidence
penurunan nilai termasuk sebagai berikut: of impairment could include:
 kesulitan keuangan signifikan yang dialami  significant financial difficulty of the issuer or
penerbit atau pihak peminjam; atau counterparty; or
 pelanggaran kontrak, seperti terjadinya  default or delinquency in interest or principal
wanprestasi atau tunggakan pembayaran payments; or
pokok atau bunga; atau
 terdapat kemungkinan bahwa pihak  it becoming probable that the borrower will
peminjam akan dinyatakan pailit atau enter bankruptcy or financial re-organisation
melakukan reorganisasi keuangan
Untuk kelompok aset keuangan tertentu, seperti For certain categories of financial asset, such as
piutang, aset yang dinilai tidak akan diturunkan receivables, assets that are assessed not to be
secara individual akan dievaluasi penurunan impaired individuallu are, in addition, assessed
nilainya secara kolektif. Bukti objektif dari for impairment on a collective basis. Objective
penurunan nilai portofolio piutang dapat evidence of impairment for a portfolio of
termasuk pengalaman Grup atas tertagihnya receivables could include the Group’s past
piutang di masa lalu, peningkatan keterlambatan experiences of collecting payments, an increase
penerimaan pembayaran piutang dari rata-rata in the number of delayed payments in the
periode kredit, dan juga pengamatan atas portfolio past the average credit period, as well
perubahan kondisi ekonomi nasional atau lokal as observable changes in national or local
yang berkorelasi dengan default atas piutang economic conditions that correlate with default
on receivables.
Untuk aset keuangan yang diukur pada biaya For financial assets carried at amortized cost, the
perolehan diamortisasi, penurunan nilai adalah amount of the impairment is the difference
sebesar perbedaan antara nilai tercatat dengan between the asset’s carrying amount and the
nilai kini estimasi arus kas masa depan yang, present value of estimated future cash flows,
didiskonto dengan tingkat suku bunga efektif discounted at the financial assets original
awal dari aset keuangan tersebut. effective interest rate.
Untuk aset keuangan yang dicatat pada biaya For financial asset carried at cost, the amount of
perolehan, jumlah kerugian penurunan nilai the impairment loss is measured as the
diukur berdasarkan selisih antara jumlah tercatat difference between the asset’s carrying amount
aset keuangan dan nilai kini estimasi arus kas and the present value of the estimated future.
masa depan.
Jika aset keuangan AFS dianggap menurun When an AFS financial asset is considered to be
nilainya, keuntungan atau kerugian kumulatif impaired, cumulative gains or losses previously
yang sebelumnya telah diakui dalam ekuitas recognized in equity are reclassified to profit or
direklasifikasi ke laba rugi. Kerugian penurunan loss. Impairment losses previously recognized in
nilai yang sebelumnya diakui dalam laba rugi profit and loss are not reversed through profit or
tidak boleh dibalik melalui laba rugi. Setiap loss. Any increase in fair value subsequent to an
kenaikan nilai wajar setelah penurunan nilai impairment loss is recognized directly in other
diakui secara langsung ke pendapatan comprehensive income.
komprehensif lain.
-20-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Penghentian pengakuan aset keuangan Derecognition of financial assets

Grup menghentikan pengakuan aset keuangan The Group derecognises a financial asset only
jika dan hanya jika hak kontraktual atas arus kas when the contractual rights to the cash flows from
yang berasal dari aset keuangan berakhir, atau the asset expire, or when it transfers the financial
Grup mentransfer aset keuangan dan secara asset and substantially all the risks and rewards
substansial mentransfer seluruh risiko dan of ownership of the asset to another entity. If the
manfaat atas kepemilikan aset kepada entitas Group neither transfers nor retains substantially
lain. Jika Grup tidak mentransfer serta tidak all the risks and rewards of ownership and
memiliki secara substansial atas seluruh risiko continues to control the transferred asset, the
dan manfaat kepemilikan serta masih Group recognises its retained interest in the
mengendalikan aset yang ditransfer, maka Grup asset and an associated liability for amounts it
mengakui keterlibatan berkelanjutan atas aset may have to pay. If the Group retain substantially
yang ditransfer dan liabilitas terkait sebesar all the risks and rewards of ownership of a
jumlah yang mungkin harus dibayar. Jika Grup transferred financial asset, the Group continues
memiliki secara substansial seluruh risiko dan to recognise the financial asset and also
manfaat kepemilikan aset keuangan yang recognises a collateralised borrowing for the
ditransfer, Grup masih mengakui aset keuangan proceeds received.
dan juga mengakui pinjaman yang dijamin
sebesar pinjaman yang diterima.
Saling hapus Aset dan Liabilitas Keuangan Netting of Financial Assets and Financial
Liabilities
Aset dan liabilitas keuangan Grup saling hapus The Group only offsets financial assets and
dan menyajikan nilai bersih pada laporan posisi liabilities and presents the net amount in the
keuangan jika dan hanya jika: statement of financial position where it:
 saat ini memiliki hak hukum untuk  currently has a legal enforceable right to set
melakukan saling hapus atas jumlah yang off the recognized amount; and
diakui; dan
 berniat untuk menyelesaikan secara bersih,  intends either to settle on a net basis, or to
atau untuk merealisasikan aset dan realize the asset and settle the liability
menyelesaikan liabilitas secara bersamaan. simultaneously.
j. Liabilitas Keuangan dan Instrumen Ekuitas j. Financial Liabilities and Equity Instruments
Klasifikasi sebagai liabilitas atau ekuitas Classification as debt or equity
Liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas yang Financial liabilities and equity instruments issued
diterbitkan oleh Grup diklasifikasikan sesuai by the Group are classified according to the
substansi perjanjian kontrak dan definisi liabilitas substance of the contractual arrangements
keuangan dan instrumen ekuitas. entered into and the definitions of a financial
liability and an equity instrument.
Instrumen ekuitas Equity instruments
Instrumen ekuitas adalah setiap kontrak yang An equity instruments is any contract that
membuktikan hak residual atas aset Grup evidences a residual interest in the assets of the
setelah dikurangi seluruh liabilitasnya. Instrumen Group after deducting all of its liabilities. Equity
ekuitas dicatat sebesar hasil yang diterima, instruments are recorded at the proceeds
setelah dikurangi biaya penerbitan langsung. received, net of direct issue costs.
Liabilitas keuangan Financial liabilities
Utang bank dan lembaga keuangan, utang jangka Bank loans and financial institution, long-term
panjang, utang obligasi, utang usaha dan utang loans, bonds payable and trade and other
lainnya pada awalnya dinilai berdasarkan nilai payables are initially measured at fair value, net of
wajar, setelah dikurangi biaya transaksi, dan transaction costs, and are subsequently
selanjutnya dinilai berdasarkan biaya perolehan measured at amortized cost, using the effective
yang diamortisasi, dengan menggunakan metode interest rate method, with interest expense
suku bunga efektif, dan beban bunga diakui recognized on an effective yield basis.
berdasarkan suku bunga efektif.
-21-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Penghentian pengakuan liabilitas keuangan Derecognition of financial liabilities
Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya The Group derecognized financial liabilities when,
jika, dan hanya jika, liabilitas Grup telah and only when, their obligations are discharged,
dilepaskan, dibatalkan atau kadaluarsa. Selisih cancelled or expired. The difference between the
antara jumlah tercatat liabilitas keuangan yang carrying amount of the financial liability
dihentikan pengakuannya dan imbalan yang derecognized and the consideration paid and
dibayarkan dan utang diakui dalam laba rugi. payable is recognized in profit or loss.
k. Persediaan k. Inventories
Persediaan dinyatakan berdasarkan jumlah Inventories are stated at the lower of cost and
terendah antara biaya perolehan dan nilai net realizable value. Cost is determined using
realisasi bersih. Biaya perolehan ditentukan the weighted average method. Net realizable
dengan metode rata-rata tertimbang. Nilai value is the estimated selling price in the ordinary
realisasi bersih merupakan taksiran harga jual course of business less all estimated costs of
persediaan dikurangi taksiran biaya completion and costs necessary to make the
penyelesaian dan biaya yang diperlukan untuk sale.
menjual.
l. Biaya Dibayar Dimuka l. Prepaid Expenses
Biaya dibayar dimuka diamortisasi selama masa Prepaid expenses are amortized over their
manfaat masing-masing biaya dengan metode beneficial periods using the straight-line method.
garis lurus.
m. Investasi Pada Entitas Asosiasi m. Investments in Associates
Entitas asosiasi adalah suatu entitas dimana An associate is an entity over which the Group
Grup mempunyai pengaruh yang signifikan dan has significant influence and that is neither a
bukan merupakan entitas anak ataupun bagian subsidiary nor an interest in a joint venture.
partisipasi dalam ventura bersama. Pengaruh Significat influence is the power to participate in
signifikan adalah kekuasaan untuk berpartipasi the financial and operating policy decisions of
dalam keputusan kebijakan keuangan dan the investee but is not control or joint control over
operasional investee tetapi tidak mengendalikan those policies.
atau mengendalikan bersama atas kebijakan
tersebut.
Penghasilan dan aset dan liabilitas dari entitas The results of operations and assets and
asosiasi digabungkan dalam laporan keuangan liabilities of associates are incorporated in these
konsolidasian dicatat dengan menggunakan consolidated financial statements using the
metode ekuitas, kecuali ketika investasi equity method of accounting, except when the
diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk dijual, investment is classified as held for sale, in which
sesuai dengan PSAK 58 (revisi) 2009), Aset case, it is accounted for in accordance with
Tidak Lancar yang Dimiliki untuk Dijual dan PSAK 58 (Revised 2009), Non-current Assets
Operasi yang Dihentikan. Investasi pada entitas Held for Sale and Discontinued Operations.
asosiasi dicatat di laporan posisi keuangan Under the equity method, an investment in an
konsolidasian sebesar biaya perolehan dan associate is initially recognized in the
selanjutnya disesuaikan untuk perubahan dalam consolidated statement of financial position at
bagian kepemilikan Grup atas aset bersih entitas cost and adjusted thereafter to recognized the
asosiasi yang terjadi setelah perolehan, Group’s share of the profit or loss and other
dikurangi dengan penurunan nilai yang comprehensive income of the associate. When
ditentukan untuk setiap investasi secara individu. the Group’s share of losses of an associate
Bagian Grup atas kerugian entitas asosiasi yang exceeds the Group’s interest in that associate
melebihi nilai tercatat dari investasi (yang (which includes any long-term interests that, in
mencakup semua kepentingan jangka panjang, substance, form part of the Group’s net
secara substansi, merupakan bagian dari Grup investment in the associate) the Group
dan nilai investasi bersih entitas anak dalam discontinues recognizing its share of further
entitas asosiasi) diakui hanya sebatas bahwa losses. Additional losses are recognized only to
Grup telah mempunyai kewajiban hukum atau the extent that the Group has incurred legal or
kewajiban konstruktif atau melakukan constructive obligations or made payments on
pembayaran atas kewajiban entitas asosiasi. behalf of the associate.
-22-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Setiap kelebihan biaya perolehan investasi atas Any excess of the cost of acquisition over the
bagian Grup atas nilai wajar bersih dari aset Groups’ share of the net fair value of identifiable
yang teridentifikasi, liabilitas dan liabilitas assets, liabilities and contingent liabilities of the
kontinjensi dari entitas asosiasi yang diakui pada associate recognized at the date of acquisition,
tanggal akuisisi, diakui sebagai goodwill, yang is recognized as goodwill, which is included
termasuk dalam jumlah tercatat investasi. Setiap within the carrying amount of the investment. Any
kelebihan dari kepemilikan Grup dari nilai wajar excess of the Groups’ share of the net fair value
bersih dari aset yang teridentifikasi, liabilitas dan of the identifiable assets, liabilities and
liabilitas kontinjensi atas biaya perolehan contingent liabilities over the cost of acquisition,
investasi, sesudah pengujian kembali segera after reassessment, are recognised immediately
diakui di dalam laporan laba rugi. in profit or loss.
Persyaratan dalam PSAK 55 (revisi 2011) The requirements of PSAK 55 (revised 2011),
Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Financial Instruments: Recognition and
Pengukuran, diterapkan untuk menentukan Measurement, are applied to determine whether
apakah perlu untuk mengakui setiap penurunan it is necessary to recognize any impairment loss
nilai sehubungan dengan investasi pada entitas with respect to the Group’s investment in an
asosiasi Grup. Jika perlu, jumlah tercatat associate. When necessary, the entire carrying
investasi yang tersisa (termasuk goodwill) diuji amount of the investment (including goodwill) is
penurunan nilai sesuai dengan PSAK 48 tested for impairment in accordance with PSAK
(Revisi 2009), Penurunan Nilai Aset, sebagai 48 (Revised 2009), Impairment of Assets, as a
suatu aset tunggal dengan membandingkan single asset by comparing its recoverable
antara jumlah terpulihkan (mana yang lebih amount (higher of value in use and fair value less
tinggi antara nilai pakai dan nilai wajar dikurangi costs to sell) with its carrying amount. Any
biaya untuk menjual) dengan jumlah tercatatnya. impairment loss recognized forms part of the
Rugi penurunan nilai yang diakui pada keadaan carrying amount of the investment. Any reversal
tersebut tidak dialokasikan pada setiap aset of that impairment loss is recognized in
yang membentuk bagian dari nilai tercatat accordance with PSAK 48 to the extent that the
investasi pada entitas asosiasi. Setap recoverable amount of the investment
pembalikan dari penurunan nilai diakui sesuai subsequently increases.
dengan PSAK 48 sepanjang jumlah terpulihkan
dari investasi tersebut kemudian meningkat.
Pada saat pelepasan suatu entitas asosiasi yang Upon disposal of an associate that results in the
mengakibatkan Grup kehilangan pengaruh Group losing significant influence over that
signifikan atas entitas asosiasi, investasi yang associate, any retained investment is measured
tersisa diukur pada nilai wajar pada tanggal at fair value at that date and the fair value is
tersebut dan nilai wajarnya dianggap sebagai regarded as its fair value on initial recognition as
nilai wajar pada saat pengakuan awal sebagai a financial asset in accordance with PSAK 55.
suatu aset keuangan sesuai dengan PSAK 55. The difference between the previous carrying
Selisih antara jumlah tercatat sebelumnya atas amount of the associate attributable to the
entitas asosiasi diatribusikan ke sisa kepemilikan retained interest and the fair value is included in
dan nilai wajar termasuk dalam penentuan the determination of the gain or loss on disposal
keuntungan atau kerugian atas pelepasan of the associate. In addition, the Group accounts
entitas asosiasi. Selanjutnya, Grup for all amounts previously recognized in other
memperhitungkan seluruh jumlah yang comprehensive income in relation to that
sebelumnya diakui dalam pendapatan associate on the same basis as would be
komprehensif lain yang terkait dengan entitas required if that associate had directly disposed of
asosiasi tersebut dengan menggunakan dasar the related assets or liabilities. Therefore, if a
yang sama dengan yang diperlukan jika entitas gain or loss previously recognized in other
asosiasi telah melepaskan secara langsung aset comprehensive income by that associate would
dan liabilitas yang terkait. Oleh karena itu, jika be reclassified to profit or loss on the disposal of
keuntungan atau kerugian yang sebelumnya the related assets or liabilities, the Group
telah diakui dalam pendapatan komprehensif reclassifies the gain or loss from equity to profit
lain oleh entitas asosiasi akan direklasifikasi ke or loss (as a reclassification adjustment) when it
laba rugi atas pelepasan aset atau liabilitas yang loses significant influence over that associate.
terkait, maka Grup mereklasifikasi keuntungan
atau kerugian dari ekuitas ke laba rugi (sebagai
penyesuaian reklasifikasi) sejak Grup
kehilangan pengaruh signifikan atas entitas
asosiasi.
-23-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Ketika Grup melakukan transaksi dengan entitas When a group entity transacts with its associate,
asosiasi, keuntungan dan kerugian yang timbul profits and losses resulting from the transaction
dari transaksi dengan entitas asosiasi diakui with the associate are recognized in the Group’s
dalam laporan keuangan konsolidasian Grup consolidated financial statements only to the
hanya sepanjang kepemilikan dalam entitas extent of its interest in the associate that are not
asosiasi yang tidak terkait dengan Grup. related to the Group.
n. Properti Investasi n. Investment Properties
Properti investasi adalah properti (tanah atau Investment properties are properties (land or a
bangunan atau bagian dari suatu bangunan atau building – or part of a building – or both) held to
keduanya) untuk menghasilkan rental atau untuk earn rentals or for capital appreciation or both.
kenaikan nilai atau keduanya.
Properti investasi awalnya dinilai sebesar biaya Investment properties are recorded initially at
perolehan. Selanjutnya setelah penilaian awal, cost. Subsequent to initial recognition,
properti investasi dinilai dengan menggunakan investment properties are measured at fair
nilai wajar. Keuntungan atau kerugian yang value. Gains and losses arising from changes in
timbul dari perubahan nilai wajar diakui pada fair value are recognized in profit or loss in the
laporan laba rugi pada saat terjadinya. period in which they arise.
Properti investasi diberikan pengakuannya pada Investment properties shall be derecognized

saat dilepaskan atau tidak digunakan lagi secara upon disposal or when the investment property
permanen dan tidak memiliki manfaat ekonomi is permanently withdrawn from use and no future
masa depan yang diperkirakan dari economic benefits are expected from its
pelepasannya. Keuntungan atau kerugian yang disposal. Any gain or loss arising on
timbul dari penghentian atau pelepasan properti derecognition of the property (calculated as the
investasi ditentukan dari selisih antara hasil neto difference between the net disposal proceeds
pelepasan dan jumlah tercatat aset dan diakui and the carrying amount of the asset) is included
dalam laba rugi pada periode terjadinya in profit or loss in the period in which the property
penghentian atau pelepasan is derecognized.
o. Aset Tetap o. Property and Equipment
Pesawat, tanah dan bangunan dinyatakan Aircraft, land and buildings are stated at their
berdasarkan nilai revaluasi yang merupakan nilai revalued amounts, being the fair value at the
wajar pada tanggal revaluasi dikurangi date of revaluation, less any subsequent
akumulasi penyusutan dan akumulasi rugi accumulated depreciation and subsequent
penurunan nilai yang terjadi setelah tanggal accumulated impairment losses. Revaluation is
revaluasi. Revaluasi dilakukan dengan made with sufficient regularity to ensure that the
keteraturan yang memadai untuk memastikan carrying amount does not differ materially from
bahwa jumlah tercatat tidak berbeda secara that which would be determined using fair value
material dari jumlah yang ditentukan dengan at the reporting date.
menggunakan nilai wajar pada tanggal laporan
posisi keuangan.
Kenaikan yang berasal dari revaluasi pesawat, Any revaluation increase arising on the
tanah dan bangunan diakui pada pendapatan revaluation of such aircraft, land and buildings is
komprehensif lain dan terakumulasi dalam recognized in other comprehensive income and
ekuitas pada bagian surplus revaluasian, kecuali accumulated in equity under the heading of
sebelumnya penurunan revaluasi atas aset yang revaluation surplus, except to the extent that it
sama pernah diakui dalam laporan laba rugi reverses a revaluation decrease, for the same
komprehensif, dalam hal ini kenaikan revaluasi asset which was previously recognized in profit
hingga sebesar penurunan nilai aset akibat or loss, in which case the increase is credited to
revaluasi tersebut, dikreditkan dalam laporan profit and loss to the extent of the decrease
laba rugi komprehensif. Penurunan jumlah previously charged. A decrease in carrying
tercatat yang berasal dari revaluasi pesawat, amount arising on the revaluation of such
tanah dan bangunan dibebankan dalam laporan aircraft, land and buildings is charged to profit or
laba rugi apabila penurunan tersebut melebihi loss to the extent that it exceeds the balance, if
saldo surplus revaluasi aset yang bersangkutan, any, held in the properties revaluation reserve
jika ada. relating to a previous revaluation of such aircraft,
land and buildings.
-24-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Surplus revaluasi pesawat, tanah dan bangunan The revaluation surplus in respect of aircrafts,
yang telah disajikan dalam ekuitas dipindahkan land and buildings is directly transferred to
langsung ke saldo laba pada saat aset tersebut retained earnings when the asset is
dihentikan pengakuannya. derecognized.
Aset tetap pesawat disusutkan hingga ke Aircraft assets are depreciated using the
estimasi nilai residu dengan menggunakan straight-line method to an estimated residual
metode garis lurus selama taksiran masa value based on their estimated useful lives, as
manfaat, sebagai berikut: follows:
Tahun/ Years
Rangka Pesaw at 18 - 22 Airframe

Mesin 18 - 22 Engine
Simulator 10 Simulator
Rotable parts 12 Rotable parts
Aset pemeliharaan Maintenance assets
Inspeksi rangka pesaw at Periode inspeksi berikut/ Airframe inspection
Next inspection period
Overhaul mesin Periode overhaul berikut/ Engine overhaul
Next overhaul period
Pada tahun 2013, Perusahaan merubah umur In 2013, the Company changed the estimated
masa manfaat untuk jenis pesawat Boeing 747- useful life of Boeing 747-400 aircraft from 20 to
400 dari 20 tahun menjadi 22 tahun. Perubahan 22 years. Such change in estimate was
tersebut diperlakukan secara prospektif yang accounted prospectively resulting to reduction in
menyebabkan penuruan beban penyusutan depreciation expense by USD 3,214,148 in 2013.
sebesar USD 3.214.148 ditahun 2013.
Aset tetap non pesawat kecuali tanah dan Non aircraft assets except land and buildings, are
bangunan dicatat berdasarkan harga perolehan stated at cost less accumulated depreciation and
dikurangi akumulasi penyusutan dan penurunan impairment, if any, and are depreciated using the
nilai, jika ada dan disusutkan dengan metode straight-line method based on the estimated
garis lurus selama masa manfaat aset tesebut, useful lives of the asset, as follows:
sebagai berikut:
Tahun/ Years
Bangunan dan prasarana 40 Buildings and infrastructure

Kendaraan 3-5 Vehicles
Aset tetap lainnya (perlengkapan, Other fixed assets (office
perangkat keras dan instalasi) 2 - 10 equipment, hardw are
and installation)
Tanah tidak disusutkan. Land is not depreciated.
Aset sewaan disusutkan berdasarkan taksiran Assets held under finance lease are depreciated
masa manfaat ekonomis yang sama dengan aset based on the same estimated useful life with
tetap yang dimiliki sendiri atau disusutkan owned assets or over the lease period which
selama jangka waktu yang lebih pendek antara ever is shorter.
periode sewa dan umur manfaatnya.
Taksiran masa manfaat, nilai residu dan metode The estimated useful lives, residual values and
penyusutan direviu minimum setiap akhir tahun depreciation method are reviewed at least each
buku, dan pengaruh dari setiap perubahan year end and the effect of any changes in
estimasi akuntansi diterapkan secara prospektif. estimate is accounted for on a prospective basis.
Beban pemeliharaan dan perbaikan dibebankan The cost of maintenance and repairs is charged
pada laporan laba rugi komprehensif to operations as incurred. Other costs incurred
konsolidasian pada saat terjadinya. Biaya-biaya subsequently to add to, replace part of, or
lain yang terjadi selanjutnya yang timbul untuk service an item of property, and equipment, are
menambah, mengganti atau memperbaiki aset recognized as asset if, and only if it is probable
-25-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
tetap dicatat sebagai biaya perolehan aset jika that future economic benefits associated with the
dan hanya jika besar kemungkinan manfaat item will flow to the entity and the cost of the item
ekonomis di masa depan berkenaan dengan can be measured reliably. When assets are
aset tersebut akan mengalir ke entitas dan biaya retired or otherwise disposed of, their carrying
perolehan aset dapat diukur secara andal. amount is removed from the consolidated
Apabila aset tetap tidak digunakan lagi atau financial statement and the resulting gains or
dijual, maka nilai tercatat dikeluarkan dari losses are recognized in profit or loss.
laporan keuangan konsolidasian dan
keuntungan atau kerugian yang dihasilkan diakui
dalam laporan laba rugi.
Aset dalam penyelesaian dinyatakan sebesar Construction in progress is stated at cost which
biaya perolehan. Biaya perolehan tersebut includes borrowing costs during construction on
termasuk biaya pinjaman yang terjadi selama debts incurred to finance the construction.
masa pembangunan yang timbul dari utang yang Construction in progress is transferred to the
digunakan untuk pembangunan aset tersebut. respective property and equipment account
Akumulasi biaya perolehan akan dipindahkan ke when complete and ready to use.
masing-masing aset tetap yang bersangkutan
pada saat selesai dan siap digunakan.
Pinjaman yang tidak spesifik digunakan untuk For borrowings that are not specific to the
perolehan aset tertentu, jumlah biaya pinjaman acquisition of a qualifying asset, the amount
yang dikapitalisasi tertentu terhadap jumlah capitalized is determined by applying a
pengeluaran untuk perolehan aset tersebut. capitalization rate to the expenditures on
Tingkat kapitalisasi adalah rata-rata tertimbang qualifying asset. The capitalization rate is the
dari biaya pinjaman terhadap saldo pinjaman weighted average of the borrowing costs
terkait selama periode tersebut, tidak termasuk applicable to the total borrowings outstanding
jumlah pinjaman yang spesifik digunakan untuk during the period, excluding borrowings directly
perolehan aset tertentu lainnya. attributable to financing other qualifying assets.
Aset tetap dalam rangka bangun, kelola dan alih Properties under BOT (build, operate and
dinyatakan berdasarkan biaya perolehan setelah transfer) are stated at cost, less accumulated
dikurangi akumulasi penyusutan. Penyusutan depreciation. Depreciation is computed using the
dihitung dengan menggunakan metode garis straight-line method over 20 - 30 years.
lurus selama 20 - 30 tahun.
p. Aset Tidak Lancar Tersedia Untuk Dijual p. Non Current Assets Held For Sale
Aset tidak lancar dan kelompok yang akan dijual Noncurrent assets and disposal groups are
harus diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk classified as held for sale if their carrying amount
dijual jika jumlah tercatatnya akan dipulihkan will be recovered principally through a sale
terutama melalui transaksi penjualan daripada transaction rather than through continuing use.
melalui penggunaan yang berkelanjutan. Kondisi This condition is regarded as met only when the
ini dapat terpenuhi hanya ketika penjualan sale is highly probable and the noncurrent asset
sangat mungkin dan aset tidak lancar (atau (or disposal group) is available for immediate
kelompok yang akan dijual) tersedia untuk dijual sale in its present condition. Management must
segera dalam kondisi sekarang. Manajemen be committed to the sale, which should be
harus berkomitmen terhadap penjualan tersebut, expected to qualify for recognition as a
yang diharapkan untuk memenuhi syarat untuk completed sale within one year from the date of
pengakuan sebagai penjualan dalam satu tahun classification.
dari tanggal klasifikasi.
Aset tidak lancar (dan kelompok yang akan Non current assets (and disposal groups)
dijual) diklasifikasikan sebagai dimiliki untuk classified as held for sale are measured at the
dijual diukur sebesar jumlah terendah dari jumlah lower of their previous carrying amount and fair
tercatat sebelumnya dan nilai wajar dikurangi value less costs to sell.
biaya penjualannya.
-26-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
q. Penurunan Nilai Aset Non Keuangan q. Impairment of Non-Financial Asset
Pada tanggal pelaporan, Grup menelaah nilai At reporting dates, the Group reviews the
tercatat aset non-keuangan untuk menentukan carrying amount of non-financial assets to
apakah terdapat indikasi bahwa aset tersebut determine whether there is any indication that
telah mengalami penurunan nilai. Jika terdapat those assets have suffered an impairment loss.
indikasi tersebut, nilai yang dapat diperoleh If any such indication exists, the recoverable
kembali dari aset diestimasi untuk menentukan amount of the asset is estimated in order to
tingkat kerugian penurunan nilai (jika ada). Bila determine the extent of the impairment loss (if
tidak memungkinkan untuk mengestimasi nilai any). Where it is not possible to estimate the
yang dapat diperoleh kembali atas suatu aset recoverable amount of an individual asset, the
individu, Grup mengestimasi nilai yang dapat Group estimates the recoverable amount of the
diperoleh kembali dari unit penghasil kas atas cash generating unit to which the asset belongs.
aset.
Perkiraan jumlah yang dapat diperoleh kembali Estimated recoverable amount is the higher of
adalah nilai tertinggi antara nilai wajar dikurangi fair value less cost to sell or value in use. In
dengan biaya untuk menjual atau nilai pakai. assessing value in use, the estimated future
Dalam menilai nilai pakai, estimasi arus kas cash flows are discounted to their present value
masa depan didiskontokan ke nilai kini using a pre-tax discount rate that reflects current
menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak market assessments of the time value of money
yang menggambarkan penilaian pasar kini dari and the risks specific to the asset for which the
nilai waktu uang dan risiko spesifik atas aset estimates of future cash flows have not been
yang mana estimasi arus kas masa depan belum adjusted. If the recoverable amount of a non-
disesuaikan. Jika jumlah yang dapat diperoleh financial asset (cash generating unit) is less than
kembali dari aset non-keuangan (unit penghasil its carrying amount, the carrying amount of the
kas) kurang dari nilai tercatatnya, nilai tercatat asset (cash generating unit) is reduced to its
aset (unit penghasil kas) dikurangi menjadi recoverable amount and an impairment loss is
sebesar nilai yang dapat diperoleh kembali dan recognized immediately against earnings unless
rugi penurunan nilai diakui langsung ke laba rugi the relevant asset is carried at revaluation
kecuali aset tersebut dicatat sebesar nilai amount, in which the impairment loss is treated
revaluasi, dimana kerugian penurunan nilai as revaluation decrease.
diperlakukan sebagai penurunan revaluasi.
Kebijakan akuntansi untuk penurunan nilai aset Accounting policy for impairment of financial
keuangan diungkapkan dalam catatan 3i. assets is disclosed in note 3i.
r. Sewa r. Leases
Sewa diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan Leases are classified as finance leases
jika sewa tersebut mengalihkan secara whenever the terms of the lease transfer
substansial seluruh risiko dan manfaat yang substantially all the risks and rewards of
terkait dengan kepemilikan aset. Sewa lainnya, ownership to the lessee. All other leases, which
yang tidak memenuhi kriteria tersebut, do not meet these criteria, are classified as
diklasifikasikan sebagai sewa operasi. operating leases.
Sebagai Lessee As Lessee
Aset yang diperoleh melalui sewa pembiayaan Assets held under finance leases are initially
dicatat pada awal masa sewa sebesar nilai wajar recognized as assets of the Group at their fair
aset sewaan Grup yang ditentukan pada awal value at the inception of the lease or, if lower, at
kontrak atau, jika lebih rendah, sebesar nilai kini the present value of the minimum lease
dari pembayaran sewa minimum. Liabilitas payments. The corresponding liability to the
kepada lessor disajikan di dalam laporan posisi lessor is included in the consolidated statement
keuangan konsolidasi sebagai liabilitas sewa of financial position as a finance lease obligation.
pembiayaan.
Pembayaran sewa dipisahkan antara bagian Lease payments are apportioned between
yang merupakan beban keuangan dan bagian finance charges and reduction of the lease
yang merupakan pengurangan dari liabilitas obligation so as to achieve a constant rate of
sewa sehingga mencapai suatu tingkat bunga interest on the remaining balance of the liability.
yang konstan (tetap) atas saldo liabilitas. Beban Finance charges are charged directly to profit or
-27-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
keuangan dibebankan langsung ke laba rugi. loss. Contingent rentals are recognized as
Rental kontijensi dibebankan pada periode expenses in the periods in which they are
terjadinya. incurred.
Pembayaran sewa operasi diakui sebagai beban Operating lease payments are recognized as an
dengan dasar garis lurus selama masa sewa, expense on a straight-line basis over the lease
kecuali terdapat dasar sistematis lain yang dapat term, except where another systematic basis is
lebih mencerminkan pola waktu dari manfaat more representative of the time pattern in which
aset yang dinikmati pengguna. Rental kontijensi economic benefits from the leased asset are
diakui sebagai beban di dalam periode consumed. Contingent rentals arising under
terjadinya. operating leases are recognized as an expense
in the period in which they are incurred.
Dalam hal insentif diperoleh dalam sewa operasi, In the event that lease incentives are received to
insentif tersebut diakui sebagai liabilitas. enter into operating leases, such incentives are
Keseluruhan manfaat dari insentif diakui sebagai recognized as a liability. The aggregate amount
pengurangan dari biaya sewa dengan dasar of incentives is recognized as a reduction of
garis lurus kecuali terdapat dasar sistematis lain rental expense on a straight-line basis, except
yang lebih mencerminkan pola waktu dari where another systematic basis is more
manfaat yang dinikmati pengguna. representative of the time pattern in which
economic benefits from the leased asset are
consumed.
Jual dan Sewa–Balik Sale and Leaseback
Aset yang dijual berdasarkan transaksi jual dan Assets sold under a sale and leaseback
sewa-balik diperlakukan sebagai berikut: transaction are accounted for as follows:
 Jika suatu transaksi jual dan sewa-balik  If the sale and leaseback transaction results
merupakan sewa pembiayaan, selisih lebih in a finance lease, any excess of sales
hasil penjualan diatas nilai tercatat, tidak proceeds over the carrying amount of the
segera diakui sebagai pendapatan tetapi asset is deferred and amortized over the
ditangguhkan dan diamortisasi selama lease term.
masa sewa.
 Jika transaksi jual dan sewa-balik  If the sale and leaseback transaction results
merupakan sewa operasi dan transaksi in an operating lease and the transaction is
tersebut dilakukan pada nilai wajar, maka established at fair value, any profit or loss is
laba atau rugi diakui segera. Jika harga jual recognized immediately. If the sale price is
dibawah nilai wajar, maka laba atau rugi below fair value, any profit or loss is
diakui segera, kecuali rugi tersebut recognized immediately except that, if the
dikompensasikan dengan pembayaran loss is compensated by future lease
sewa masa depan yang lebih rendah dari payments at below market price, it is
harga pasar, maka rugi tersebut deferred and amortized in proportion to the
ditangguhkan dan diamortisasi secara lease payments over the period for which the
proporsional dengan pembayaran sewa asset is expected to be used. If the sale price
selama periode penggunaan aset. Jika is above fair value, the excess over fair value
harga jual diatas nilai wajar, selisih lebih is deferred and amortized over the period for
diatas nilai wajar tersebut ditangguhkan dan which the asset is expected to be used.
diamortisasi selama periode penggunaan
aset.
Untuk sewa operasi, jika nilai wajar aset pada For operating leases, if the fair value at the time
saat transaksi jual dan sewa-balik lebih rendah of a sale and leaseback transaction is less than
daripada nilai tercatatnya, maka rugi sebesar the carrying amount of the asset, a loss equal to
selisih antara nilai tercatat dan nilai wajar diakui the amount of the difference between the
segera. carrying amount and fair value is recognized
immediately.
Untuk sewa pembiayaan, tidak diperlukan For finance leases, no such adjustment is
penyesuaian kecuali jika telah terjadi penurunan necessary unless there has been impairment in
nilai. Dalam hal ini, nilai tercatat diturunkan ke value, in which case the carrying amount is
jumlah yang dapat dipulihkan. reduced to recoverable amount.
-28-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
s. Biaya Pemeliharaan Pesawat s. Heavy Maintenance Costs of Aircraft
Biaya inspeksi besar rangka pesawat dan Major airframe inspection cost relating to heavy
perbaikan besar mesin pesawat milik sendiri dan maintenance visit and engine overhauls for
sewa pembiayaan dikapitalisasi dan disusutkan owned aircraft and those held on finance lease
selama periode sampai dengan inspeksi atau is capitalized and amortized over the period until
perbaikan besar berikutnya. the next expected major inspection or overhaul.
Bila terdapat komitmen untuk perawatan If there is a commitment related to maintenance

pesawat sesuai yang diatur dalam perjanjian of aircraft held under operating lease
sewa operasi, penyisihan diakui selama jangka arrangements, a provision is made during the
waktu sewa atas liabilitas pengembalian sesuai lease term for the lease return obligations
yang dipersyaratkan dalam perjanjian tersebut. specified within those lease agreements. The
Penyisihan dibuat berdasarkan pengalaman provision is made based on historical
historis, petunjuk pabrik dan, jika relevan, experience, manufacturers’ advice and if
liabilitas kontrak untuk menentukan nilai relevant, contractual obligations, to determine
sekarang dari perkiraan biaya masa depan dari the present value of the estimated future major
inspeksi rangka pesawat dan perbaikan mesin. airframe inspections cost and engine overhauls.
Biaya perbaikan dan pemeliharaan lainnya All other repair and maintenance costs are
dibebankan pada saat terjadinya. expensed as incurred.
t. Beban Tangguhan t. Deferred Charges
Biaya-biaya lain yang memenuhi kriteria Other charges that meet the asset recognition
pengakuan aset akan ditangguhkan dan criteria are deferred and amortized using the
diamortisasi dengan metode garis lurus straight-line method over their beneficial periods.
berdasarkan masa manfaatnya.
u. Pengakuan Pendapatan dan Beban u. Revenue and Expense Recognition
Penjualan tiket penumpang dan jasa kargo Passenger ticket and cargo waybill sales are
awalnya diakui sebagai pendapatan diterima initially recorded as unearned transportation
dimuka transportasi. Pendapatan operasional revenue. Revenue is recognized when
diakui pada saat penerbangan telah dilakukan. transportation service is rendered. Revenue also
Penjualan didalamnya termasuk juga atas includes recoveries from surcharges during the
pemulihan surcharges selama periode berjalan. period.
Pendapatan jasa perbaikan dan pemeliharaan Revenue from short-term aircraft maintenance
pesawat atas kontrak jangka pendek diakui pada and overhaul contract is recognized when the
saat jasa diserahkan kepada langganan. service is rendered. Revenue from long-term
Pendapatan jasa perbaikan dan pemeliharaan aircraft maintenance and overhaul contracts is
pesawat atas kontrak jangka panjang diakui recognized using the percentage-of-completion
dengan menggunakan metode persentase method.
penyelesaian.
Pendapatan atas jasa perhotelan, jasa boga, biro Revenues from hotels, catering, travel agency
perjalanan dan jasa sistem reservasi serta jasa services, reservation system services and other
lain yang berhubungan dengan penerbangan services related to flight operations are
diakui sebagai pendapatan pada saat jasa recognized when the services are rendered.
diserahkan.
Pendapatan bunga di-akru berdasarkan waktu Interest revenue is accrued on time basis, by
terjadinya dengan acuan jumlah pokok terhutang reference to the principal outstanding and at the
dan tingkat bunga yang berlaku. applicable interest rate.
Penghasilan dividen dari investasi saham diakui Dividend income from investment in shares is
pada saat hak menerima dividen telah recognized when the shareholders’ rights to
ditetapkan. receive such dividend have been established.
Beban diakui pada saat terjadi. Expenses are recognized when incurred.
-29-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
v. Frequent Flyer Program v. Frequent Flyer Program
Perusahaan menyelenggarakan program The Company operates a frequent flyer program

“Garuda Frequent Flyer” yang menyediakan called “Garuda Frequent Flyer” that provides
penghargaan perjalanan kepada anggotanya travel awards to its members based on
berdasarkan akumulasi jarak tempuh. Sebagian accumulated mileage. A portion of passenger
pendapatan penumpang diatribusikan terhadap revenue attributable to the award of frequent
penghargaan perjalanan yang diestimasi dan flyer benefits, estimated based on expected
dihitung berdasarkan ekpektasi penggunaan utilization of these benefits, is deferred until they
penghargaan tersebut, ditangguhkan sampai are utilized. These deferments of revenue are
penghargaan digunakan dan dicatat sebagai recorded as unearned revenue. Any remaining
pendapatan diterima dimuka. Penghargaan yang unutilized benefits are recognized as revenue
tidak digunakan diakui sebagai pendapatan pada upon expiry.
saat masa berlaku habis.
w. Imbalan Pasca-kerja dan Imbalan Kerja Jangka w. Post-Employment Benefits and Long-Term
Panjang Benefits
Imbalan Pasca-Kerja Post-Employment Benefits
Perhitungan imbalan pasca-kerja ditentukan Post-employment benefits are determined using

dengan menggunakan metode Projected Unit the Projected Unit Credit Method. The
Credit. Akumulasi keuntungan dan kerugian accumulated unrecognized actuarial gains and
aktuarial bersih yang belum diakui yang melebihi losses that exceed 10% of the greater of the
10% dari jumlah yang lebih besar diantara nilai present value of the defined benefit obligations
kini liabilitas imbalan pasti atau nilai wajar aset and the fair value of plan assets, is recognized
program diakui dengan metode garis lurus on straight-line basis over the expected average
selama rata-rata sisa masa kerja yang remaining service years of the participating
diprakirakan dari para pekerja dalam program employees. Past service cost is recognized
tersebut. Biaya jasa lalu dibebankan langsung, immediately to the extent that the benefits are
apabila imbalan tersebut menjadi hak atau already vested, and otherwise is amortized on a
vested, dan sebaliknya diakui sebagai beban straight-line basis over the average period until
dengan menggunakan metode garis lurus the benefits become vested.
berdasarkan periode rata-rata sampai imbalan
tersebut menjadi vested.
Jumlah yang diakui sebagai liabilitas imbalan The employee benefits obligation recognized in
pasca-kerja di laporan posisi keuangan the consolidated statements of financial position
konsolidasian merupakan nilai kini liabilitas represents the present value of the defined
imbalan pasca-kerja disesuaikan dengan benefit obligation as adjusted for unrecognized
keuntungan dan kerugian aktuarial belum diakui actuarial gains and losses and unrecognized
dan biaya jasa lalu belum diakui, dan dikurangi past service cost, and reduced by the fair value
dengan nilai wajar aset program. of plan assets.
Imbalan Kerja Jangka Panjang Long-Term Benefits
Perhitungan imbalan kerja jangka panjang Long-term benefits are determined using the
ditentukan dengan menggunakan Projected Unit Projected Unit Credit Method. Past service cost
Credit. Biaya jasa lalu dan keuntungan and actuarial gains (losses) are recognized
(kerugian) aktuarial diakui langsung pada immediately in the current operations.
periode yang bersangkutan.
Jumlah yang diakui sebagai liabilitas imbalan The long-term employee benefit obligation
kerja jangka panjang di laporan posisi keuangan recognized in the consolidated statement of
konsolidasian merupakan nilai kini liabilitas financial position represents the present value of
imbalan kerja pasti. the defined benefit obligation.
x. Provisi x. Provision
Provisi diakui bila Grup memiliki kewajiban kini Provisions are recognized when the Group has
(baik bersifat hukum maupun konstruktif) a present obligation (legal or constructive) as a
sebagai akibat peristiwa masa lalu dan besar result of a past event, it is probable that the
-30-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
kemungkinan Grup diharuskan menyelesaikan Group will be required to settle the obligation,
kewajiban serta jumlah kewajiban tersebut dapat and a reliable estimate can be made of the
diestimasi secara andal. amount of the obligation.
Jumlah diakui sebagai provisi merupakan The amount recognized as a provision is the best
taksiran terbaik yang diharuskan menyelesaikan estimate of the consideration required to settle
kewajiban kini pada akhir periode pelaporan, the obligation at the end of the reporting period,
dengan memperhatikan unsur risiko dan taking into account the risks and uncertainties
ketidakpastian yang melekat pada kewajiban surrounding the obligation. Where a provision is
tersebut. Provisi diukur menggunakan estimasi measured using the cash flows estimated to
arus kas untuk menyelesaikan kewajiban kini settle the present obligation, its carrying amount
dengan jumlah tercatatnya sebesar nilai kini dari is the present value of those cash flows.
arus kas tersebut.
Bila beberapa atau keseluruhan dari manfaat When some or all of the economic benefits
ekonomis mengharuskan penyelesaian provisi required to settle a provision are expected to be
diharapkan dapat dipulihkan dari pihak ketiga, recovered from a third party, the receivable is
piutang diakui sebagai aset apabila terdapat recognized as an asset if it is virtually certain that
kepastian tagihan dapat diterima dan jumlah reimbursement will be received and the amount
piutang dapat diukur secara andal. of the receivable can be measured reliably.
y. Pajak Penghasilan y. Income Tax
Beban pajak kini ditentukan berdasarkan laba Current tax expense is determined based on the
kena pajak dalam tahun yang bersangkutan taxable income for the year computed using the
yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang prevailing tax rates.
berlaku.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui atas Deferred tax assets and liabilities are recognized
konsekuensi pajak periode mendatang yang for the future tax consequences attributable to
timbul dari perbedaan jumlah tercatat aset dan differences between the financial statement
liabilitas menurut laporan keuangan dengan carrying amounts of assets and liabilities and
dasar pengenaan pajak aset dan liabilitas. their respective tax bases. Deferred tax liabilities
Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk semua are recognized for all taxable temporary
perbedaan temporer kena pajak dan aset pajak differences and deferred tax assets are
tangguhan diakui untuk perbedaan temporer recognized for deductible temporary differences
yang boleh dikurangkan dan rugi fiskal, to the extent that it is probable that taxable
sepanjang besar kemungkinan dapat income will be available in future periods against
dimanfaatkan untuk mengurangi laba kena pajak which the deductible temporary differences and
pada masa datang. fiscal losses can be utilized.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur Deferred tax assets and liabilities are measured
dengan menggunakan tarif pajak yang at the tax rates that are expected to apply in the
diekspektasikan berlaku dalam periode ketika period in which the liability is settled or the asset
liabilitas diselesaikan atau aset dipulihkan realized, based on the tax rates (and tax laws)
dengan tarif pajak (dan peraturan pajak) yang that have been enacted, or substantively
telah berlaku atau secara substantif telah berlaku enacted, by the end of the reporting period.
pada akhir periode pelaporan.
Pengukuran aset dan liabilitas pajak tangguhan The measurement of deferred tax assets and
mencerminkan konsekuensi pajak yang sesuai liabilities reflects the consequences that would
dengan cara Grup ekspektasikan, pada akhir follow from the manner in which the Group
periode pelaporan, untuk memulihkan atau expects, at the end of the reporting period, to
menyelesaikan jumlah tercatat aset dan recover or settle the carrying amount of its assets
liabilitasnya. and liabilities.
Jumlah tercatat aset pajak tangguhan dikaji The carrying amount of deferred tax asset is
ulang pada akhir periode pelaporan dan reviewed at the end of each reporting period and
dikurangi jumlah tercatatnya jika kemungkinan reduced to the extent that it is no longer probable
besar laba kena pajak tidak lagi tersedia dalam that sufficient taxable profits will be available to
jumlah yang memadai untuk allow all or part of the asset to be recovered.
-31-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
mengkompensasikan sebagian atau seluruh

aset pajak tangguhan tersebut.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan saling hapus Deferred tax assets and liabilities are offset when
ketika entitas memiliki hak yang dapat there is legally enforceable right to set off current
dipaksakan secara hukum untuk melakukan tax assets against current tax liabilities and when
saling hapus aset pajak kini terhadap liabilitas they relate to income taxes levied by the same
pajak kini dan ketika aset pajak tangguhan dan taxation authority and the Group intends to settle
liabilitas pajak tangguhan terkait dengan pajak their current tax assets and current tax liabilities
penghasilan yang dikenakan oleh otoritas on a net basis.
perpajakan serta Grup yang bermaksud untuk
memulihkan aset dan liabilitas pajak kini dengan
dasar neto.
Pajak kini dan pajak tangguhan diakui sebagai Current and deferred tax are recognized as an
beban atau penghasilan dalam laba atau rugi, expense or income in profit or loss, except when
kecuali sepanjang pajak penghasilan yang they relate to items that are recognized outside
berasal dari transaksi atau kejadian yang diakui, of profit or loss (whether in other comprehensive
diluar laba atau rugi (baik dalam pendapatan income or directly in equity), in which case the
komprehensif lain maupun secara langsung di tax is also recognized outside of profit or loss.
ekuitas), dalam hal tersebut pajak juga diakui di
luar laba atau rugi.
z. Instrumen Keuangan Derivatif z. Derivative Financial Instruments
Instrumen keuangan derivatif awalnya dinilai Derivatives are initially recognized at fair value at
berdasarkan nilai wajar pada saat tanggal the date the derivative contract is entered into
kontrak dibuat, dan selanjutnya dinilai kembali and are subsequently measured to their fair
berdasarkan nilai wajar pada tanggal pelaporan value at each reporting date. The accounting for
keuangan. Perlakuan akuntansi atas perubahan subsequent changes in fair value depends on
kemudian dalam nilai wajar tergantung apakah whether the derivative is designated as a
derivatif tersebut ditujukan untuk instrumen hedging instrument, and if so, the nature of the
lindung nilai, dan jika benar, sifat dari obyek yang item being hedged.
dilindungi nilainya.
Perubahan nilai wajar instrumen derivatif Changes in fair value of derivative financial
keuangan yang ditujukan untuk lindung arus kas instruments that are designated as effective
masa depan yang efektif diakui sebagai bagian hedges of future cash flows are recognized as
dari pendapatan komprehensif lain dan bagian part of other comprehensive income and the
yang tidak efektif langsung diakui dalam laporan ineffective portion is recognized immediately in
laba rugi komprehensif. Jika transaksi lindung earnings. If the hedged transaction results in the
nilai mengakibatkan pengakuan aset atau recognition of an asset or liability, the
liabilitas, akumulasi keuntungan dan kerugian accumulated gains and losses under other
dalam pendapatan komprehensif lain comprehensive income are reclassified into
direklasfikasi ke laporan laba rugi komprehensif earnings in the same period in which the related
dalam periode yang sama selama aset atau asset or liability affects earnings. For hedges
liabilitas yang terkait mempengaruhi laba rugi. that do not result in the recognition of an asset or
Untuk lindung nilai yang tidak mengakibatkan liability, amounts deferred in other
pengakuan aset atau liabilitas, jumlah yang comprehensive income are recognized in
ditangguhkan dalam pendapatan komprehensif earnings in the same period in which the hedged
lain diakui dalam laporan laba rugi komprehensif item affects profit or loss.
pada periode yang sama dimana item yang
dilindung nilai mempengaruhi laba atau rugi
bersih.
Untuk lindung nilai efektif terhadap eksposur For an effective hedge of an exposure to
perubahan nilai wajar, item yang dilindung nilai changes in the fair value, the hedged item is
disesuaikan dengan perubahan nilai wajar yang adjusted for changes in fair value attributable to
dapat diatribusikan terhadap risiko yang the risk being hedged and such changes are
dilindung nilai dan perubahan tersebut langsung recognized immediately in earnings.
diakui dalam laporan laba rugi komprehensif.
-32-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Grup menggunakan instrumen derivatif cross Group use cross currency and interst swap to
currency dan interst swap untuk melakukan hedge foreign currency and interest risk and
lindung nilai atas risiko mata uang asing dan entered in fuel aircraft hedge instrument to
risiko tingkat suku bunga serta menggunakan coverage the incremental of aircraft fuel
intrumen lindung nilai harga bahan bakar
pesawat atas risiko kenaikan harga bahan bakar
pesawat.
aa. Laba per Saham aa. Earnings per Share
Laba per saham dasar dihitung dengan membagi Basic earnings per share is computed by dividing
laba bersih yang dapat diatribusikan kepada net income attributable to owners of the
entitas induk dengan jumlah rata-rata tertimbang Company by the weighted average number of
saham yang beredar pada periode yang shares outstanding during the period.
bersangkutan.
Laba per saham dilusian dihitung dengan Diluted earnings per share is computed by
membagi laba bersih yang dapat diatribusikan dividing net income attributable to owners of the
kepada pemilik Perusahaan dengan jumlah rata- Company by the weighted average number of
rata tertimbang saham biasa yang telah shares outstanding as adjusted for the effects of
disesuaikan dengan dampak dari semua efek all dilutive potential ordinary shares.
berpotensi saham biasa yang dilutif.
bb. Segmen Operasi bb. Operating Segment
Segmen operasi diidentifikasi berdasarkan Operating segments are identified on the basis
laporan internal mengenai komponen dari Grup of internal reports about components of the
yang secara regular direviu oleh “pengambil Group that are regularly reviewed by the chief
keputusan operasional” dalam rangka operating decision maker in order to allocate
mengalokasikan sumber daya dan menilai resources to the segments and to assess their
kinerja segmen operasi. performances.
Segmen operasi adalah suatu komponen dari An operating segment is a component of an

entitas: entity:
a) yang terlibat dalam aktivitas bisnis yang a) that engages in business activities from
mana memperoleh pendapatan dan which it may earn revenue and incur
menimbulkan beban (termasuk pendapatan expenses (including revenue and expenses
dan beban terkait dengan transaksi dengan relating to the transaction with other
komponen lain dari entitas yang sama); components of the same entity);
b) yang hasil operasinya dikaji ulang secara b) whose operating results are reviewed
regular oleh pengambil keputusan regularly by the entity’s chief operating
operasional untuk membuat keputusan decision maker to make decision about
tentang sumber daya yang dialokasikan resources to be allocated to the segments
pada segmen tersebut dan menilai and assess its performance; and
kinerjanya; dan
c) dimana tersedia informasi keuangan yang c) for which discrete financial information is
dapat dipisahkan. available.
Informasi yang digunakan oleh pengambil Information reported to the chief operating
keputusan operasional dalam rangka alokasi decision maker for the purpose of resource
sumber daya dan penillaian kinerja mereka allocation and assessment of their performance
terfokus pada kategori dari setiap produk. is more specifically focused on the category of
each product.
cc. Aset Takberwujud cc. Intangible Assets
Lisensi dan perangkat lunak yang diperoleh Software and licenses are capitalized on the
dikapitalisasi berdasarkan biaya-biaya yang basis of the cost incurred to acquire and to
terjadi untuk memperoleh dan prepare the assets for intended use. These costs
menpersiapkannya hingga siap digunakan.
-33-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Biaya-biaya ini diamortisasi dengan are amortized using the straight-line method
menggunakan metode garis lurus berdasarkan over the estimated useful life of 3 – 8 years.
estimasi manfaat 3 – 8 tahun.
dd. Manufacturer’s Incentive dd. Manufacturer’s Incentive
Perusahaan mendapatkan kredit dari vendor The Company receives credits from vendors in
sehubungan dengan perolehan atas peralatan connection with the acquisition of certain avionic
udara tertentu. Berdasarkan sifatnya, kredit ini equipments. Depending on their nature, these
akan dicatat sebagai pengurang biaya credits are recorded as a reduction to the cost of
perolehan atas peralatan udara tersebut. Kredit the related avionic equipments. The credits are
ini akan diselesaikan baik dengan pengembalian either settled as cash back on subsequent
uang untuk pembelian selanjutnya atau saling purchases or net-off with payable to vendors.
hapus dengan tagihan dari vendor tersebut.
ee. Program Opsi Saham Manajemen dan ee. Management and Employee Stock Option
Karyawan Program
Perusahaan menyediakan program opsi saham The Company provides stock option program to
untuk anggota manajemen serta karyawan tetap its members of management and eligible
(MESOP). Program ini terdiri dari program opsi employees (MESOP). The program consists of
saham bahwa setelah diselesaikan melalui stock option plan that upon exercise is settled
penerbitan saham (pengaturan pembayaran through issuance of shares (equity-settled share
saham yang diselesaikan dengan instrumen based payment arrangement) which is
ekuitas) dicatat sebagai transaksi ekuitas. accounted as equity transaction.
Pembayaran berbasis saham yang diselesaikan Equity-settled share-based payments to

dengan instrumen ekuitas kepada karyawan dan employees and others providing similar services
layanan sejenis lainnya diukur pada nilai wajar are measured at the fair value of the equity
instrumen ekuitas pada tanggal pemberian opsi. instruments at the grant date. The fair value
Nilai wajar yang ditentukan pada tanggal determined at the grant date of the equity-settled
pemberian opsi pembayaran saham yang share-based payments is expensed on a
diselesaikan dengan instrumen ekuitas dicatat straight-line basis over the vesting period, based
sebagai beban dengan metode garis lurus on the Company’s estimate of equity instruments
sepanjang periode vesting, berdasarkan that will eventually vest, with a corresponding
estimasi instrumen ekuitas Perusahaan yang increase in equity. At the end of each reporting
akhirnya akan diberikan, dengan peningkatan period, the Company revises its estimate of the
yang sesuai pada ekuitas. Pada setiap akhir number of equity instruments expected to vest.
periode pelaporan, Perusahaan mengubah The impact of the revision of the original
estimasi dari jumlah instrumen ekuitas yang estimates, if any, is recognised in consolidated
diharapkan akan diberikan. Dampak dari statements of comprehensive income such that
perubahan atas estimasi awal, jika ada, diakui the cumulative expense reflects the revised
dalam laporan laba rugi komprehensif estimate, with a corresponding adjustment to the
konsolidasian sebagai biaya kumulatif yang equity-settled employee benefits reserve.
mencerminkan perubahan estimasi, dengan
penyesuaian berdasarkan cadangan imbalan
kerja yang diselesaikan dengan instrumen
ekuitas.
ff. Kuasi-Reorganisasi ff. Quasi-Reorganization
Pada tanggal 1 Januari 2012, Perusahaan As of January 1, 2012, the Company carried out
melakukan kuasi-reorganisasi dengan mengacu a quasi-reorganization in accordance with the
pada Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan Statement of Financial Accounting Standards
(PSAK) No. 51 (revisi 2003) “Akuntansi Kuasi- (PSAK) No. 51 (revised 2003), “Accounting for
Reorganisasi”. Quasi-Reorganization”.
Kuasi-reorganisasi dilakukan dengan metode The quasi-reorganization was carried out using
reorganisasi akuntansi dimana aset dan liabilitas the accounting reorganization method, wherein
dinilai kembali sebesar nilai wajarnya yang assets and liabilities are revalued at their fair
dihitung dengan metode nilai pasar dan arus kas values using market value and discounted cash
yang didiskontokan. Selisih hasil revaluasi aset flows model. The revaluation surplus of asset
-34-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
dan liabilitas disajikan dalam saldo selisih and liabilities is recognized as difference in
revaluasi aset dan liabilitas yang digunakan revaluation of assets and liabilities and used for
untuk mengeliminasi defisit. Rincian dari saldo eliminating deficit. Details of the elimination of
defisit yang dieliminasi dijelaskan pada catatan deficit are discussed in note 53. In addition, the
53. Sebagai tambahan, nilai wajar dari aset dan fair value of those assets and liabilities as used
liabilitas yang digunakan dalam kuasi- in the quasi-reorganization becomes their initial
reorganisasi menjadi saldo awal di dalam carrying amount in the consolidated financial
laporan keuangan yang dimulai tanggal statements commencing January 1, 2012 and
1 Januari 2012 dan selanjutnya diukur are subsequently measured using the relevant
menggunakan kebijakan akuntansi yang accounting policies.
relevan.
4. PERTIMBANGAN KRITIS AKUNTANSI DAN 4. CRITICAL ACCOUNTING JUDGMENTS AND

ESTIMASI AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN ESTIMATES
Pertimbangan Kritis dalam Penerapan Kebijakan Critical Judgments in Applying Accounting Policies
Akuntansi
Berikut ini adalah pertimbangan kritis, selain dari The following are the critical judgments, apart from
pertimbangan yang melibatkan estimasi (lihat di those involving estimation (see below) that
bawah) yang telah dibuat oleh manajemen dalam management has made in the process of applying the
proses penerapan kebijakan akuntansi dan yang accounting policies and that have the most significant
memiliki dampak yang paling signifikan pada jumlah impact on the amounts recognized in the
yang dicatat dalam laporan keuangan konsolidasian: consolidated financial statements:
i. Komitmen Sewa Operasi – Sebagai Lessee i. Operating Lease Commitments – As Lessee
Perusahaan mengadakan perjanjian sewa The Company has entered into commercial
operasi untuk pesawat. Perusahaan menetapkan leases on its aircraft. The Company has
berdasarkan evaluasi atas syarat dan kondisi determined, based on an evaluation of the
yang ada dalam perjanjian, pihak lessor substance of the terms and conditions of the
menanggung seluruh resiko secara signifikan dan arrangements, that the lessor retains all the
manfaat kepemilikan atas pesawat sehingga significant risks and rewards of ownership of
diakui sebagai sewa operasi. Komitmen sewa these aircrafts and so accounts for the contracts
operasi telah diungkapkan dalam Catatan 48. as operating leases. The operating lease
commitments are disclosed in Note 48.
ii. Jual dan Sewa-Balik ii. Sale and Leaseback
Perusahaan mengadakan perjanjian jual dan The Company has entered into sale and
sewa balik untuk pesawat. Perusahaan leaseback of certain newly acquired aircrafts.
menetapkan berdasarkan evaluasi atas syarat The Company has determined, based on an
dan kondisi yang ada dalam perjanjian, transaksi evaluation of the substance of the terms and
jual dan sewa-balik merupakan sewa operasi dan conditions of the arrangements, that sale and
transaksi tersebut dilakukan pada nilai wajar. leaseback transaction results in an operating
Transaksi jual dan sewa-balik telah diungkapkan lease, and the transaction is established at fair
dalam Catatan 48. value. Sale and leaseback transactions are
disclosed in Note 48.
Sumber Estimasi Ketidakpastian Key Sources of Estimation Uncertainty
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian sesuai The preparation of consolidated financial statements
dengan Standar Akuntansi Keuangan Indonesia in accordance with Indonesian Financial Accounting
mengharuskan manajemen membuat estimasi dan Standards requires management to make estimates
asumsi yang mempengaruhi jumlah tercatat aset dan and assumptions that has an effect to the carrying
liabilitas yang dilaporkan dan pengungkapan aset dan amount of assets and liabilities and disclosure of
liabilitas kontinjensi pada tanggal laporan keuangan contingent and liabilities at the date of consolidated
konsolidasian serta jumlah pendapatan dan beban financial statements and the reported amounts of
selama periode pelaporan. Realisasi dapat berbeda revenues and expenses during the reporting period.
dengan jumlah yang diestimasi. Actual results could be different from those
estimates.
-35-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Informasi tentang asumsi utama yang dibuat The key assumptions concerning future and other
mengenai masa depan dan sumber utama dari key sources of estimation at the end of the reporting
estimasi ketidakpastian lain pada akhir periode period, that have the significant risk of causing a
pelaporan, yang memiliki risiko signifikan yang material adjustment to the carrying amounts of
mengakibatkan penyesuaian material terhadap assets and liabilities within the next financial year are
jumlah tercatat aset dan liabilitas dalam periode discussed below.
pelaporan berikutnya dijelaskan dibawah ini.
i. Estimasi Masa Manfaat Atas Aset Tetap i. Estimated Useful Lives Of Property and
Equipment
Manajemen mengestimasi masa manfaat aset Management has estimated the useful lives of
tetap berdasarkan penggunaan dari aset yang property and equipment based on expected asset
diharapkan dapat didukung dengan rencana dan utilization based on business plans and strategies
strategi usaha yang juga mempertimbangkan that also consider expected future technological
perkembangan teknologi dimasa depan dan developments and market behavior. The
perilaku pasar. Estimasi dari masa manfaat aset estimation of the useful lives of property and
tetap adalah berdasarkan penelaahan Grup equipment is based on the Group’s collective
secara kolektif terhadap praktek industri, assessment of industry practice, internal technical
evaluasi teknis internal dan pengalaman untuk evaluation and experience with similar assets.
aset yang sama. Estimasi masa manfaat ditelaah The estimated useful lives are reviewed at least
paling sedikit setiap akhir periode pelaporan dan each financial period-end and are updated if
diperbaharui jika ekspektasi berbeda dari expectations differ from previous estimates due to
estimasi sebelumnya dikarenakan pemakaian physical wear and tear, technical or commercial
dan kerusakan fisik, keusangan secara teknis obsolescence and legal or other limitations on the
atau komersial dan hukum atau pembatasan lain use of the assets. It is possible, however, that
atas penggunaan dari aset. Tetapi, adalah future results of operations could be materially
mungkin, hasil dimasa depan dari operasi dapat affected by changes in the estimates brought
dipengaruhi secara material oleh perubahan- about by changes in the factors mentioned above.
perubahan dalam estimasi yang diakibatkan oleh
perubahan faktor-faktor yang disebutkan diatas.
Nilai tercatat aset tetap telah diungkapkan dalam The carrying amount of property and equipment
Catatan 14. is disclosed in Note 14.
ii. Provisi Biaya Pengembalian dan Pemeliharaan ii. Provision For Aircraft Return and Maintenance
Pesawat Cost
Dimana ada suatu komitmen untuk Whenever there is a commitment to maintain

mempertahankan pesawat yang disewa dalam aircraft held under operating lease arrangements,
perjanjian sewa operasi, suatu penyisihan dibuat a provision is made during the lease term for the
selama masa sewa untuk kewajiban lease return obligations specified within those
pengembalian sewa yang telah ditetapkan dalam lease agreements. The provision is based upon
perjanjian sewa. Suatu penyisihan ini didasarkan historical experience, manufacturers' advice and,
pada pengalaman yang telah terjadi, saran where appropriate, contractual obligations in
pabrikan dan, mana yang lebih tepat, kewajiban determining the present value of the estimated
konstruktif dalam menentukan nilai sekarang dari future costs of major airframe inspections and
biaya masa yang akan datang diperkirakan atas engine overhauls. Estimates are required to be
inspeksi yang signifikan kerangka badan made in respect of the timing of maintenance. The
pesawat besar dan overhaul mesin. Perkiraan ini carrying amount of estimated liability is disclosed
harus dibuat sehubungan dengan waktu in Note 25.
pemeliharaan. Nilai tercatat liabilitas estimasi
telah diungkapkan dalam Catatan 25.
iii. Liabilitas Imbalan Pasca-Kerja iii. Post-Employment Benefits Obligation
Beban dari program pensiun manfaat pasti dan The cost of defined benefit plan and present value
nilai kini dari kewajiban pensiun ditentukan oleh of the pension obligation are determined based
penilaian aktuaris dengan menggunakan on actuarial valuation which makes use of various
beberapa asumsi diantaranya tingkat diskonto, assumptions such as discount rates, expected
tingkat pengembalian dana yang diharapkan, rates of return on plan assets, rates of
tingkat kenaikan kompensasi dan tingkat compensation increases and mortality rates. The
kematian. Kewajiban manfaat pasti sangat defined benefit obligation is highly sensitive to
-36-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
sensitif terhadap perubahan asumsi. Nilai changes in the assumptions. The carrying
tercatat liabilitas telah diungkapkan dalam amount of the obligation is disclosed in Note 28.
Catatan 28.
iv. Pajak Penghasilan iv. Income Tax
Dalam situasi tertentu, Perusahaan tidak dapat In certain circumstances, the Company may not
menentukan secara pasti jumlah liabilitas pajak be able to determine the exact amount of its
mereka pada saat ini atau masa depan karena current or future tax liabilities due to ongoing
proses pemeriksaan, atau negosiasi dengan investigations by, or negotiations with, the
otoritas perpajakan. Ketidakpastian timbul terkait taxation authority. Uncertainties exist with respect
dengan interpretasi dari peraturan perpajakan to the interpretation of complex tax regulations
yang kompleks dan jumlah dan waktu dari and the amount and timing of future taxable
penghasilan kena pajak di masa depan. Dalam income. In determining the amount to be
menentukan jumlah yang harus diakui terkait recognized in respect of an uncertain tax liability,
dengan liabilitas pajak yang tidak pasti, the Company applies similar considerations as it
Perusahaan menerapkan pertimbangan yang would use in determining the amount of a
sama yang akan mereka gunakan dalam provision to be recognized in accordance with
menentukan jumlah cadangan yang harus diakui PSAK 57, “Provisions, Contingent Liabilities and
sesuai dengan PSAK 57, “Provisi, Liabilitas Contingent Asset. Income tax is disclosed in
Kontijensi dan Aset Kontijensi”. Pajak Note 10c.
penghasilan telah diungkapkan dalam
Catatan 10c.
v. Rugi Penurunan Nilai Pinjaman yang Diberikan v. Impairment Loss on Loans and Receivables
dan Piutang
Grup menilai penurunan nilai pinjaman yang The Group assesses its loans and receivables for
diberikan dan piutang pada setiap tanggal impairment at each reporting date. In determining
pelaporan. Dalam menentukan apakah rugi whether an impairment loss should be recorded in
penurunan nilai harus dicatat dalam laporan laba profit or loss, management makes judgment as to
rugi, manajemen membuat penilaian, apakah whether there is an objective evidence that loss
terdapat bukti objektif bahwa kerugian telah event has occurred. Management also makes
terjadi. Manajemen juga membuat penilaian atas judgment as to the methodology and assumptions
metodologi dan asumsi untuk memperkirakan for estimating the amount and timing of future
jumlah dan waktu arus kas masa depan yang cash flows which are reviewed regularly to reduce
direviu secara berkala untuk mengurangi any difference between loss estimate and actual
perbedaan antara estimasi kerugian dan loss. The carrying amount of loans and
kerugian aktualnya. Nilai tercatat pinjaman yang receivables are disclosed in Notes 6 and 7.
diberikan dan piutang telah diungkapkan dalam
Catatan 6 dan 7.
vi. Penyisihan Penurunan Nilai Persediaan vi. Allowance for Decline in Value of Inventories
Grup membuat penyisihan penurunan nilai The Group provides allowance for decline in value
persediaan berdasarkan estimasi persediaan of inventories based on estimated future usage of
yang digunakan pada masa mendatang. such inventories. While it is believed that the
Walaupun asumsi yang digunakan dalam assumptions used in the estimation of the
mengestimasi penyisihan penurunan nilai allowance for decline in value of inventories are
persediaan telah sesuai dan wajar, namun appropriate and reasonable, significant changes
perubahan signifikan atas asumsi ini akan in these assumptions may materially affect the
berdampak material terhadap penyisihan assessment of the allowance for decline in value
penurunan nilai persediaan, yang pada akhirnya of inventories, which ultimately will impact the
akan mempengaruhi hasil usaha Grup. Nilai result of the Groups’ operations. The carrying
tercatat persediaan diungkapkan dalam amount of inventories is disclosed in Note 8.
Catatan 8.
-37-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
5. KAS DAN SETARA KAS 5. CASH AND CASH EQUIVALENTS

June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
Kas Cash on hand

Rupiah 1,236,054 1,225,762 Rupiah
Dolar Amerika Serikat 661,868 604,239 U.S. Dollar
Mata uang asing lainnya 191,887 299,599 Other foreign currencies
Jumlah Kas 2,089,809 2,129,600 Total Cash on hand
Bank Banks
Pihak berelasi (Catatan 45) Related parties (Note 45)
Bank Negara Indonesia 37,864,096 50,236,939 Bank Negara Indonesia
Bank Mandiri 22,818,367 37,336,951 Bank Mandiri
Bank Rakyat Indonesia 1,960,737 20,265,546 Bank Rakyat Indonesia
Pihak ketiga Third parties
Citibank N.A. 70,584,676 81,045,523 Citibank N.A.
Bank Central Asia 12,978,876 2,438,407 Bank Central Asia
Standard Chartered Bank 9,793,543 9,705,890 Standard Chartered Bank
Commonw ealth Bank of Australia 6,617,971 11,106,813 Commonw ealth Bank of Australia
CIMB Niaga 6,388,108 292,268 CIMB Niaga
Bank of China 5,590,569 7,236,135 Bank of China
Saudi Arabian Bank 3,796,692 2,453,385 Saudi Arabian Bank
The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ 2,233,424 2,548,135 The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ
Mizuho Bank 1,770,208 1,227,895 Mizuho Bank
Bank Permata 1,539,553 566,309 Bank Permata
Bank Muamalat 1,124,246 1,152,822 Bank Muamalat
Bank Bukopin 1,075,692 252,304 Bank Bukopin
California Bank 980,573 1,418,562 California Bank
National Australian Bank 950,261 728,974 National Australian Bank
Korean Exchange Bank 924,340 4,210,023 Korean Exchange Bank
Industrial Commercial Bank of China 855,176 3,414,822 Industrial Commercial Bank of China
Bangkok Bank 588,030 214,030 Bangkok Bank
Bank of New Zealand 521,488 393,353 Bank of New Zealand
Bank Mandiri Syariah 432,556 378,951 Bank Mandiri Syariah
Llyods Bank Ltd 112,113 2,942,564 Llyods Bank Ltd
Lain-lain (masing-masing Other Banks
dibaw ah USD 300.000) 3,846,720 3,160,624 (each below USD 300,000)
Jumlah bank 195,348,014 244,727,225 Total bank
Deposito berjangka Time deposits

Bank Syariah Mandiri - 8,204,118 Bank Syariah Mandiri
Bank Rakyat Indonesia Syariah - 6,563,295 Bank Rakyat Indonesia Syariah
Bank Muamalat 75,025,232 86,388,793 Bank Muamalat
Bank Permata 25,064,751 66,714,415 Bank Permata
Bank Mega 7,067,207 19,256,002 Bank Mega
Bank Bukopin 1,204,943 666,175 Bank Bukopin
Bank Artha Graha 707,070 506,174 Bank Artha Graha
Bank Mega Syariah 361,282 365,212 Bank Mega Syariah
Bank CIMB Niaga 334,197 246,124 Bank CIMB Niaga
Jumlah deposito berjangka 170,047,213 228,403,805 Total time deposits
Jumlah 367,485,036 475,260,630 Total

Tingkat bunga deposito berjangka Interest rate per annum on
per tahun: time deposit
Rupiah 7.25% - 11.25% 5.00% - 11.00% Rupiah
Dolar Amerika Serikat 1.75% - 3.25% 0.10% - 3.75% U.S. Dollar
-38-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Kas dan setara kas berdasarkan mata uang: Cash and cash equivalent by currency:
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
Rupiah 204,783,467 265,099,069 Rupiah

Dolar Amerika Serikat 92,237,398 130,010,406 U.S. Dollar
Renmimbi China 21,950,468 21,088,383 Chinese Renmimbi
Dolar Australia 11,196,915 18,827,232 Australian Dollar
Euro 10,571,239 7,085,143 Euro
Yen Jepang 10,231,965 12,644,695 Japanese Yen
Riyal Saudi Arabia 3,820,394 2,507,521 Saudi Arabian Riyal
Dolar Singapura 3,021,579 3,068,188 Singapore Dollar
Dirham Uni Emirat Arab 2,331,105 466,000 United Arab Emirates Dirham
Won Korea 1,366,764 4,841,640 Korean Won
Dolar Hongkong 1,148,881 2,616,116 Hongkong Dollar
Dolar Taiw an 976,190 461,976 Taiw an Dollar
Baht Thailand 939,531 1,663,453 Thailand Dollar
Poundsterling Inggris 464,753 2,469,824 Great Britain Poundsterling
Mata uang lainnya (masing-masing Other currencies (each
dibaw ah USD 300.000) 2,444,388 2,410,984 under USD 300,000)
Jumlah 367,485,036 475,260,630 Total
6. PIUTANG USAHA 6. TRADE ACCOUNTS RECEIVABLES
a. Berdasarkan Debitur a. By Debtors
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
PT POS Indonesia 1,245,423 532,813 PT POS Indonesia
Abacus International Ltd 930,492 410,871 Abacus International Ltd
PT Gapura Angkasa 667,075 920,503 PT Gapura Angkasa
PT Bukit Asam (Persero) Tbk 111,743 113,915 PT Bukit Asam (Persero) Tbk
Kementrian Agama RI 17,731 26,672 Ministry of Religious Affairs
PT Jiw asraya 3,845 1,966,795 PT Jiw asraya
Lain-lain 153,449 63,397 Others
Jumlah 3,129,758 4,034,966 Total

Jasa penerbangan Airlines services
Agen penumpang 80,817,672 59,210,984 Passenger agents
Agen kargo 18,540,080 15,051,367 Cargo agents
Kartu kredit 9,956,885 3,494,044 Credit cards
Perusahaan penerbangan 1,588,357 1,819,882 Airlines
Lain-lain 3,907,082 3,605,040 Others
Sub jumlah 114,810,076 83,181,317 Sub total
Non jasa penerbangan 55,445,486 55,733,466 Non airlines services
Jumlah 170,255,562 138,914,783 Total
Cadangan kerugian penurunan
nilai (4,052,594) (2,968,386) Allow ance for Impairment loss
Jumlah - bersih 166,202,968 135,946,397 Total - net
Jumlah Piutang Usaha 169,332,726 139,981,363 Total Trade Accounts Receivable
-39-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
b. Berdasarkan Mata Uang b. By Currency
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
Rupiah 79,404,173 54,672,498 Rupiah

Euro 5,060,570 4,157,581 Euro
Won Korea 4,829,008 2,673,552 Korean Won
Riyal Saudi Arabia 3,549,866 1,749,217 Saudi Arabian Riyal
Dolar Australia 3,236,586 4,062,138 Australian Dollar
Renmimbi China 2,023,241 2,037,590 Chinese Renmimbi
Ringgit Malaysia 1,579,124 1,303,554 Malaysian Ringgit
Dolar Singapura 1,141,155 759,599 Singapore Dollar
Mata uang lainnya 7,675,406 9,165,215 Other currencies
Jumlah 173,385,320 142,949,749 Total
Cadangan kerugian penurunan
nilai (4,052,594) (2,968,386) Allow ance for impairment loss
Jumlah bersih 169,332,726 139,981,363 Total - net
c. Berdasarkan Umur Piutang Usaha Tetapi Tidak c. Aging of Trade Accounts Receivable Not Impaired
Mengalami Penurunan Nilai
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
Belum jatuh tempo 67,817,293 21,070,158 Not yet due

Jatuh tempo Past due
1- 60 hari 78,176,191 104,171,808 1- 60 days
61 - 180 hari 14,106,264 5,849,245 61 - 180 days
181 - 360 hari 5,823,486 3,885,956 181 - 360 days
> 360 hari 3,409,492 5,004,196 > 360 days
Jumlah 169,332,726 139,981,363 Total
Jangka waktu rata-rata kredit penjualan adalah 30 - The average credit term is 30 - 60 days for the year
60 hari untuk tahun yang berakhir 30 Juni 2014 dan ended June 30, 2014 and December 31, 2013. No
31 Desember 2013. Bunga tidak dikenakan kepada interest is charged on the overdue trade accounts
pelanggan yang umur piutang usaha telah jatuh receivables.
tempo.
Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai: Changes in the allowance for impairment loss:
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
Saldo aw al 2,968,386 1,503,631 Beginning balance

Penambahan 1,186,802 1,777,925 Addition
Pemulihan (102,594) (313,170) Recovery
Jumlah 4,052,594 2,968,386 Ending balance
Umur piutang usaha yang mengalami penurunan nilai The age of impaired trade accounts receivables is
adalah umur piutang diatas 360 hari. above 360 days.
Beban cadangan kerugian penurunan nilai secara Allowance for impairment loss from individual and
individual dan kolektif adalah sebagai berikut: collective impairment are as follows:
-40-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
June 30, 2014 December 31, 2013
USD
Penilaian Individu 702,351 348,023 Individual assessments

Penilaian kolektif 484,451 1,429,902 Collective assessments
Jumlah 1,186,802 1,777,925 Total
Dalam menentukan pemulihan dari piutang usaha, In determining the recoverability of a trade account
Grup mempertimbangkan setiap perubahan dalam receivable, the Group considers any change in the
kualitas kredit dari piutang usaha dari tanggal credit quality of the trade receivable from the date
awalnya kredit diberikan sampai dengan akhir credit was initially granted up to the end of the
periode pelaporan. Konsentrasi risiko kredit terbatas reporting period. The concentration of credit risk is
pada basis pelanggan adalah besar dan tidak saling limited as the customer base is large and unrelated.
berhubungan.
Berdasarkan penelahaan yang dilakukan oleh Based on management’s identification for trade
manajemen atas piutang usaha yang telah jatuh accounts receivables that are past due but not
tempo tetapi tidak mengalami penurunan nilai, impaired, management considers that those
manajemen beranggapan bahwa piutang usaha receivables are still realizable because based on its
tersebut masih dapat dipulihkan karena tidak terdapat assessment there is no significant change in credit
perubahan yang signifikan atas kualitas kredit dari quality from those customers. For accounts
pelanggan tersebut. Untuk piutang usaha yang receivables from non-airlines services, the Group
berasal dari jasa non-penerbangan, Grup tidak does no maintain any collateral or credit
memiliki jaminan atau peningkatan kredit lainnya atas enhancement over those accounts receivable and
piutang usaha dan juga tidak memiliki hak hukum doesn’t have any legal right of offset against any
yang saling hapus dengan setiap jumlah yang amounts owed by the Group to the counterparty. For
terhutang oleh Grup kepada pihak lawan. Untuk receivable from sales of airline ticket, further
piutang dari penjualan tiket pesawat, lebih lanjut akan discussion about credit policy is set forth in Note 46
dibahas dalam Catatan 46 tentang risiko kredit. about credit risk.
Penurunan nilai piutang usaha secara individu terdiri Individually impaired trades receivables consist of
atas beberapa rekening yang dianggap oleh accounts which management considers are no longer
manajemen tidak terpulihkan berdasarkan penilaian recoverable based on its assessment of credit quality
atas kualitas kredit dan kondisi keuangan pelanggan and financial condition of the customers. The Group
tersebut. Grup tidak memiliki jaminan atas saldo doesn’t have any collateral over those balances.
tersebut.
Manajemen berpendapat bahwa cadangan kerugian Management believes that the allowance for
penurunan nilai atas piutang kepada pihak ketiga impairment losses from third parties is adequate.
adalah cukup. Manajemen juga berpendapat bahwa Management also believes that there are no
tidak terdapat risiko yang terkonsentrasi secara significant concentrations of credit risk in third party
signifikan atas piutang kepada pihak ketiga. Tidak receivable. No allowance for impairment loss was
diadakan pencadangan kerugian penurunan nilai provided on receivables from related parties, as
atas piutang kepada pihak berelasi karena management believes that all such receivables are
manajemen berpendapat seluruh piutang tersebut collectible.
dapat ditagih.
7. PIUTANG LAIN-LAIN 7. OTHER RECEIVABLES
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
Pendapatan masih harus diterima 3,932,203 3,946,418 Accrued revenues

Piutang pegaw ai 2,734,726 2,702,460 Employee receivables
Lain-lain 3,193,806 2,096,203 Others
Jumlah 9,860,735 8,745,081 Total
-41-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Manajemen berpendapat seluruh piutang tersebut Management believes that all such receivables are
dapat ditagih sehingga cadangan kerugian collectible thus allowance for impairment losses was
penurunan nilai tidak dibentuk. not provided.
8. PERSEDIAAN 8. INVENTORIES
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
Suku cadang 66,517,670 66,955,494 Spare parts

Jasa boga 19,902,767 18,372,071 Catering
Dokumen tiket 1,879,517 1,105,954 Ticketing document
Lain-lain 1,734,399 4,339,773 Others
Jumlah 90,034,354 90,773,292 Total
Penyisihan penurunan Allow ance for decline
nilai persediaan (445,629) (444,835) in value
Jumlah bersih 89,588,725 90,328,457 Net amount
Mutasi penyisihan penurunan nilai persediaan adalah Changes in the allowance for decline in value of
sebagai berikut: inventories are as follows:
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
Saldo aw al 444,835 498,627 Beginning balance

Penambahan 794 - Additions
Pemulihan - (53,792) Recovery
Saldo akhir 445,629 444,835 Ending balance
Manajemen berpendapat bahwa penyisihan Management believes that the allowance for decline
penurunan nilai persediaan tersebut cukup untuk in value of inventories is adequate to cover possible
menutup kerugian yang mungkin timbul dari losses on the decline in inventory value.
penurunan nilai persediaan.
Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, At June 30, 2014 and December 31, 2013, the
persediaan Perusahaan telah diasuransikan kepada inventories of the Company were insured with
PT Asuransi Jasa Indonesia, pihak berelasi PT Asuransi Jasa Indonesia, a related party (Note
(Catatan 45), terhadap risiko kebakaran dan risiko 45), against fire and other risks under pool policies
lainnya berdasarkan suatu paket polis dengan nilai with total sum insured of USD 215,838,135 and
pertanggungan masing-masing USD 215.838.135 USD 207,224,954, respectively. Management
dan USD 207.224.954. Manajemen berpendapat believes that the insurance coverage is adequate to
bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup untuk cover possible losses on the inventories insured.
menutup kemungkinan kerugian atas persediaan
yang dipertanggungkan.
Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, As of June 30, 2014 and December 31, 2013, no
tidak terdapat persediaan yang digunakan sebagai inventories were used as collateral.
jaminan.
-42-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
9. UANG MUKA DAN BIAYA DIBAYAR DIMUKA 9. ADVANCES AND PREPAID EXPENSES
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
Sew a dibayar dimuka 47,334,683 41,152,438 Prepaid rent

Sew a pesaw at 23,738,947 21,527,352 Aircraft rental
Bahan bakar 6,357,067 6,520,618 Fuel
Asuransi 3,362,734 1,127,983 Insurance
Sew a gedung 2,991,514 3,664,789 Building rental
Perjalanan dinas 2,904,596 2,010,476 Duty trip
Suku cadang 2,799,331 3,460,239 Spare parts
Perbaikan pesaw at 1,492,508 1,520,335 Aircraft maintenance
Lain-lain 9,815,342 8,259,216 Others
Jumlah 100,796,722 89,243,446 Total
10. PERPAJAKAN 10. TAXATION
a. Pajak Dibayar Dimuka a. Prepaid Taxes
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
Perusahaan The Company
Taksiran Pajak Penghasilan Badan Estimated Overpayment of
Lebih Bayar Corporate Income Tax
Tahun 2014 1,544,365 - Year 2014
Tahun 2013 10,007,085 7,521,917 Year 2013
Entitas Anak Subsidiaries

Taksiran Pajak Penghasilan Badan Estimated Overpayment of
Lebih Bayar Corporate Income Tax
Tahun 2014 2,144,862 - Year 2014
Tahun 2013 1,139,449 1,667,804 Year 2013
Tahun 2012 1,958,414 1,637,000 Year 2012
Tahun 2011 170,481 55,282 Year 2011
Tahun 2010 782,504 782,504 Year 2010
Tahun 2009 136,930 136,930 Year 2009
Tahun 2008 462,011 462,011 Year 2008
Pajak Pertambahan Nilai 6,035,177 3,311,498 Value Added Tax
Jumlah 24,381,279 15,574,946 Total
-43-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
b. Utang Pajak b. Taxes Payable
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD

Pajak penghasilan Income taxes
Pasal 21 1,182,319 1,367,488 Article 21
Pasal 23 1,020,532 962,182 Article 23
Pasal 4 (2) 53,154 56,641 Article 4 (2)
Pasal 22 20,410 10,371 Article 22
Pasal 26 8,043 9,883 Article 26
PPh badan - - Income tax article 29
Pajak Pertambahan Nilai 6,741,467 4,201,956 Value Added Taxes
Pajak lain-lain 113,123 83,241 Other taxes
Entitas anak Subsidiaries

Pajak penghasilan Income taxes
Pasal 23 412,235 305,027 Article 23
Pasal 21 364,140 2,374,541 Article 21
Pasal 4 (2) 229,564 289,592 Article 4 (2)
Pasal 26 23,544 27,206 Article 26
Pasal 25 9,696 260,079 Article 25
PPh badan 2,580,450 2,845,844 Income tax article 29
Pajak Pertambahan Nilai 2,218,061 1,516,576 Value Added Taxes
Pajak Pembangunan 1 2,073,425 2,158,841 Local Government Taxes 1
Pajak lain-lain 712,330 568,308 Other taxes
Jumlah 17,762,493 17,037,776 Total
c. Manfaat (Beban) Pajak c. Tax Benefit (Expense)
2014 2013
USD USD
Pajak kini Current tax
Perusahaan - - The Company
Entitas anak (4,354,312) (3,341,467) Subsidiaries
Jumlah pajak kini (4,354,312) (3,341,467) Total current tax
Pajak tangguhan Deferred tax

Perusahaan 54,834,726 (7,479,398) The Company
Entitas anak 4,167,103 2,712,000 Subsidiaries
Jumlah pajak tangguhan 59,001,830 (4,767,398) Total deferred tax
Jumlah 54,647,518 (8,108,865) Total
-44-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Pajak Kini Current Tax
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak menurut A reconciliation between profit before tax per
laporan laba rugi komprehensif konsolidasian consolidated statements of comprehensive
dengan laba (rugi) fiskal Perusahaan adalah income and taxable income (fiscal loss) of the
sebagai berikut: Company is as follows:
2014/ 2013/
USD USD
Laba sebelum pajak menurut Profit before tax per
laporan laba rugi komprehensif consolidated statements
konsolidasian (266,383,251) (2,605,731) of comprehensive income
Eliminiasi dan penyesuian 8,865,851 31,014,528 Elimination and adjustments
Laba sebelum pajak penghasilan
Perusahaan (257,517,401) 28,408,797 Income before tax of the Company
Perbedaan temporer: Temporary differences:

Perbedaan perlakuan aset pemeliharaan (15,688,682) (42,601,769) Maintenance assets
Beban penyusutan (6,253,930) 2,861,853 Depreciation expense
Cadangan kerugian penurunan Allow ance for impairment losses
nilai piutang (3,779,940) (22,323) of accounts receivable
Beban emisi saham (1,559,286) (1,559,286) Stock issuance cost
Imbalan pasca kerja 8,083,866 2,554,564 Post employment benefits
Penyisihan penurunan Allow ance for decline in value
nilai persediaan 25,088 (385,225) of inventories
Sub jumlah (19,172,884) (39,152,186) Sub total
Perbedaan yang tidak dapat Nondeductible expenses/

diperhitungkan menurut fiskal: Non taxable income
Sew a pembiayaan (29,134,113) (27,890,062) Lease liabilities
Penghasilan yang dikenakan
pajak final (7,572,920) (2,829,462) Income subjected to final tax
Beban yang tidak dapat Expenses that are not deductible
diperhitungkan menurut fiskal 33,714,754 28,578,468 for tax purposes
Laba kena pajak (rugi fiskal) Taxable income (fiscal loss)
Perusahaan (279,682,563) (12,884,445) of the Company
-45-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Rincian beban pajak dan utang (lebih bayar) The details of current tax expense and tax
pajak kini adalah sebagai berikut: payable (overpayment) are as follows:
2014/ 2013/
(Enam Bulan)/ (Enam Bulan)/
USD USD

Beban pajak kini - - Current tax expense
Dikurangi pajak dibayar dimuka Less prepaid taxes

Pajak penghasilan - Pasal 25 (7,386,063) (3,007,013) Income tax - Article 25
Pajak penghasilan - Pasal 22 (2,759,264) (819,789) Income tax - Article 22
Pajak penghasilan - Pasal 23 (1,037,409) (154,778) Income tax - Article 23
Pajak penghasilan - Pasal 15 (368,725) (114,942) Income tax - Article 15
Kurang (lebih) bayar pajak kini (11,551,461) (4,096,522) Current tax under (over) payment

Beban pajak kini Current tax expense
PT Garuda Maintenance Facility PT Garuda Maintenance Facility
Aero Asia 2,950,347 1,769,934 Aero Asia
PT Aero Wisata dan entitas anak 1,388,960 1,432,514 PT Aero Wisata and subsidiaries
PT Abacus Distribution Systems PT Abacus Distribution Systems
Indonesia 15,004 5,670 Indonesia
PT Aero Systems Indonesia - 83,349 PT Aero Systems Indonesia
Jumlah 4,354,312 3,291,467 Total
Dikurangi pajak dibayar dimuka (6,499,173) (6,272,995) Less prepaid taxes

Jumlah (2,144,862) (7,078,050) Total
Jumlah lebih bayar pajak kini (13,696,323) (11,174,572) Total current tax overpayment
-46-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Pajak Tangguhan Deferred Tax
Rincian dari aset dan liabilitas pajak tangguhan Details of deferred tax assets and liabilities are as
adalah sebagai berikut: follows:
Dikreditkan Dicatat di
(dibebankan) pendapatan
ke laporan komprehensif
laba rugi/ lain/ Penjabaran
Credited Recognized laporan
1 Januari/ (charged) in other Keuangan/ 30 Juni/
January 1, to income comprehensive Translation June 30,
2014 for the year income Adjustments 2014
USD USD USD USD USD
Aset pajak tangguhan Def erred tax assets

PT Citilink Indonesia 15,855,587 3,908,549 - - 19,764,136 PT Citilink Indonesia
PT Abacus Distribution PT Abacus Distribution
Sy stems Indonesia 84,708 (45,013) - - 39,695 Sy stems Indonesia
PT Garuda Maintenance PT Garuda Maintenance
Facility Aero Asia 8,681,286 - - - 8,681,286 Facility Aero Asia
PT Aero Wisata dan PT Aero Wisata and
entitas anak 1,587,504 278,677 - - 1,866,181 its subsidiaries
Sub jumlah 26,209,085 4,142,212 - - 30,351,297 Sub total

Cadangan kerugian Allowance f or impairment
penurunan nilai piutang 7,147,927 (895,859) - - 6,252,068 loss of account receiv able
Peny isihan penurunan Allowance f or decline in
nilai persediaan 95,770 103 - - 95,873 v alue of inv entories
Aset tetap (28,976,084) (18,501,775) - - (47,477,859) Property and equipment
Penurunan nilai aset (1,040,291) - - - (1,040,291) Impairment of asset
Cadang piutang Prov ision f or long term
jangka panjang 4,225,574 - - - 4,225,574 receiv able
Aset pemeliharaan (40,062,409) (3,929,535) - - (43,991,944) Maintenance assets
Liabilitas estimasi biay a Estimated liabilities
pengembalian dan f or aircraf t return and
pemeliharaan pesawat 13,748,833 6,668,018 - - 20,416,851 maintenance cost
Imbalan pasca kerja 20,940,592 2,020,967 - - 22,961,559 Employ ment benef its obligation
Beban akrual - - - - - Accrued expense
Biay a emisi saham 779,643 (389,821) - - 389,822 Share issuance cost
Akumulasi rugi f iskal 9,530,895 69,862,628 - - 79,393,523 Tax loss carry f orwad
Jumlah (13,609,550) 54,834,726 - - 41,225,175 Total
Jumlah aset pajak Total def erred tax
tangguhan - bersih 26,209,085 58,976,938 - - 71,576,472 assets - net
Liabilitas pajak tangguhan Def erred tax liability

PT Aero Sy stems Indonesia (108,154) (48,506) - - (156,660) PT Aero Sy stems Indonesia
entitas anak (3,270,049) 73,398 - (13,984) (3,210,635) its subsidiaries
Jumlah liabilitas pajak Total def erred tax

tangguhan - bersih (16,987,753) 24,892 - (13,984) (3,367,295) liabilities - net
-47-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Dikreditkan Dicatat di
(dibebankan) pendapatan
ke laporan komprehensif
laba rugi/ lain/ Penjabaran
Credited Recognized laporan
1 Januari/ (charged) in other Keuangan/ 31 Desember/
January 1, to income comprehensive Translation December 31,
2013 for the year income Adjustments 2013
USD USD USD USD USD
Aset pajak tangguhan Def erred tax assets

PT Citilink Indonesia 721,959 14,542,774 590,854 - 15,855,587 PT Citilink Indonesia
PT Abacus Distribution PT Abacus Distribution
Sy stems Indonesia 141,138 (72,423) 15,993 - 84,708 Sy stems Indonesia
PT Garuda Maintenance PT Garuda Maintenance
Facility Aero Asia 8,755,666 (79,706) 5,326 - 8,681,286 Facility Aero Asia
entitas anak 1,450,319 94,989 42,196 - 1,587,504 its subsidiaries
Jumlah aset pajak
tangguhan - bersih 11,069,083 14,485,634 654,369 - 26,209,085 Total def erred tax asset - net
Liabilitas pajak tangguhan Def erred tax liabilities

Cadangan kerugian Allowance f or impairment
penurunan nilai piutang 7,068,822 79,105 - - 7,147,927 loss of account receiv able
Peny isihan penurunan Allowance f or decline in
nilai persediaan 117,132 (21,362) - - 95,770 v alue of inv entories
Aset tetap (27,907,056) (1,372,972) 303,944 - (28,976,084) Property and equipment
Penurunan nilai aset (1,106,789) 66,498 - - (1,040,291) Impairment of asset
Cadang piutang Prov ision f or long term
jangka panjang 4,225,574 - - - 4,225,574 receiv able
Aset pemeliharaan (34,440,639) (5,621,770) - - (40,062,409) Maintenance assets
Liabilitas estimasi biay a Estimated liabilities
pengembalian dan f or aircraf t return and
pemeliharaan pesawat 12,374,024 1,374,809 - - 13,748,833 maintenance cost
Imbalan pasca kerja 25,830,357 (4,889,765) - - 20,940,592 Employ ment benef its obligation
Beban akrual 1,096,872 (1,096,872) - - - Accrued expense
Biay a emisi saham 1,559,286 (779,643) - - 779,643 Share issuance cost
Akumulasi rugi f iskal - 9,530,895 - - 9,530,895 Tax loss carry f orwad
Jumlah (11,182,417) (2,731,077) 303,944 - (13,609,550) Total

PT Aero Sy stems Indonesia 393,774 (501,928) - - (108,154) PT Aero Sy stems Indonesia
entitas anak (3,837,481) 483,030 621,116 (536,714) (3,270,049) its subsidiaries
Jumlah liabilitas pajak Total def erred tax

tangguhan - bersih (14,626,124) (2,749,975) 925,060 (536,714) (16,987,753) liabilities - net
-48-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Rekonsiliasi laba pajak dan hasil perkalian laba A reconciliation total taxable income and the
akuntansi sebelum pajak penghasilan dengan tarif amounts computed by applying the effective tax
pajak yang berlaku adalah sebagai berikut: rate to profit before income tax is as follows:
2014/ 2013/
USD USD
Rugi sebelum pajak menurut Loss before tax per consolidated

laporan laba rugi komprehensif statements of comprehensive
konsolidasian (266,383,251) (2,605,731) income
Manfaat (beban) pajak dengan tarif
yang berlaku 66,595,813 651,433 Tax benefit (expense) at effective tax rates
Dampak pajak atas perbedaan yang tidak Tax effects of non deductible
dapat diperhitungkan menurut fiskal expenses:
Perusahaan 9,176,758 (535,265) The Company
Entitas anak (677,342) (651,791) Subsidiaries
Penyesuaian yang diketahui pada tahun Adjustment recognized in current year
berjalan terkait pajak tangguhan tahun in relation to the prior year
sebelumnya (1,100,327) 7,171 deferred tax of subsidiaries
Beban yang tidak dapat
diperhitungkan menurut fiskal (8,840,617) (1,215,397) Unrecognized tax loss in subsidiaries
Perbedaan temporer yang Tax expense per consolidated statements
belum diakui (10,506,767) (6,365,016) of comprehensive income
Beban pajak menurut laporan laba rugi
komprehensif konsolidasian 54,647,518 (8,108,865)
11. DANA PERAWATAN PESAWAT DAN UANG 11. MAINTENANCE RESERVE FUND AND SECURITY
JAMINAN DEPOSITS
30 Juni / 31 Desember/
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
Dana peraw atan pesaw at Aircraft maintenance reserve funds

(Catatan 48) 562,692,984 473,179,589 (Note 48)
Uang jaminan sew a operasi Operating lease security deposits
(Catatan 48) 145,376,257 144,443,468 (Note 48)
Jumlah 708,069,241 617,623,057 Total
12. UANG MUKA PEMBELIAN PESAWAT 12. ADVANCES FOR PURCHASE OF AIRCRAFT
Akun ini merupakan uang muka pembelian pesawat This account represents advances for the purchase of
Boeing 777-300ER, Boeing 737-800, Airbus A-330- Boeing 777-300ER, Boeing 737-800, Airbus A-330-
200, Airbus A320-200, Bombardier CRJ1000, dan 200, Airbus A320-200, Bombardier CRJ1000, and
ATR 72-600 serta peralatan simulator. Rincian atas ATR 72-600 and simulator equipment. Details of
perjanjian tersebut telah dijelaskan dalam Catatan 49. related agreements have been disclosed in Note 49.
-49-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Berikut dengan rincian uang muka pembelian Below are the details of advances for purchase of
pesawat: aircraft:
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
A330 A330
Saldo Aw al 189,873,807 151,389,855 Beginning balance
Penambahan 54,936,832 158,692,055 Additions
Pengurangan - (120,208,103) Deductions
Saldo Akhir 244,810,639 189,873,807 Ending balance
A320 A320
Pengurangan (18,453,752) (6,253,227) Deductions
B777-300ER B777-300ER
B737-800 B737-800
Pengurangan - (13,457,700) Deductions
CRJ1000 NextGen CRJ1000 NextGen

Saldo Akhir - 4,467,371 Ending balance
ATR 72-600 ATR 72-600

Saldo Aw al 2,418,000 - Beginning balance
Penambahan - 2,418,000 Additions
Pengurangan - - Deductions
Simulator Pesaw at Flight Simulator

Saldo Aw al 1,371,750 - Beginning balance
Penambahan - 29,837,750 Additions
Pengurangan (566,059) (28,466,000) Deductions
Saldo Akhir 805,691 1,371,750 Ending balance
Jumlah 522,183,391 500,366,436 Total
-50-
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
13. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI 13. INVESTMENT IN ASSOCIATES
Persentase
Tempat kepemilikan/ 30 Juni/ 31 Desember/
kedudukan/ Percentage of June 30, December 31,
Domicile Ownership 2014 2013
% USD USD
PT Gapura Angkasa Jakarta 37.50 15,862,509 16,487,829

PT Aeroprima Jakarta 40.00 773,760 846,645
PT Aeronurti Catering Services Jakarta 45.00 109,631 125,442
Jumlah/Total 16,745,899 17,459,916
Entitas asosiasi yang dimiliki oleh Grup seluruhnya The associates of the Group are operating exclusively
beroperasi di Indonesia. in Indonesia.
Mutasi investasi pada entitas asosiasi: Changes in investments in associates:
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
PT Gapura Angkasa PT Gapura Angkasa

Saldo aw al tahun 16,487,829 15,337,925 Balance at beginning of year
Bagian laba bersih (154,806) 1,833,870 Equity in net income
Dividen (470,514) (683,966) Dividends
Saldo akhir tahun 15,862,509 16,487,829 Balance at end of year
PT Aeroprima PT Aeroprima
Saldo aw al tahun 846,645 1,005,469 Balance at beginning of year
Bagian laba bersih 995 56,463 Equity in net income
Dividen (96,857) - Dividends
Selisih kurs penjabaran 22,977 (215,287) Translation adjustment
Saldo akhir tahun 773,760 846,645 Balance at end of year
PT Aeronurti Catering Services PT Aeronurti Catering Services

Saldo aw al tahun 125,442 174,095 Balance at beginning of year
Bagian laba (rugi) bersih (17,639) (29,917) Equity in net income (loss)
Selisih kurs penjabaran 1,828 (18,736) Translation adjustment
Saldo akhir tahun 109,631 125,442 Balance at end of year
Ringkasan informasi keuangan dari entitas asosiasi Summarized financial information in respect of
yang dipertanggung jawabkan dengan metode associates is set out below:
ekuitas adalah sebagai berikut:
Liabilitas/ Pendapatan/ Laba (rugi)/
Aset/ Assets Liabilities Revenue Profit (loss)
USD USD USD USD
30 Juni 2014 June 30, 2014
PT Gapura Angkasa 59,360,409 26,605,021 51,005,600 (412,816) PT Gapura Angkasa
PT Aeroprima 3,829,759 1,924,259 287,793 2,492 PT Aeroprima
PT Aeronurti Catering Services 675,563 534,817 370,199 (39,198) PT Aeronurti Catering Services
Jumlah 63,865,731 29,064,097 51,663,593 (449,522) Total
31 Desember 2013 December 31, 2013
PT Gapura Angkasa 58,472,120 24,732,914 92,965,047 4,890,320 PT Gapura Angkasa
PT Aeroprima 4,026,270 1,920,626 3,762,142 141,158 PT Aeroprima
PT Aeronurti Catering Services 682,529 503,798 893,767 (66,482) PT Aeronurti Catering Services
Jumlah 63,180,919 27,157,338 97,620,956 4,964,996 Total
-51-
30 JUNI 2014 DAN 2013- Lanjutan JUNE 30, 2014 AND 2013 - Continued
14. ASET TETAP 14. PROPERTY AND EQUIPMENT
Jumlah
sebelum
penyesuaian
Selisih kurs revaluasi/ Surplus
1 Januari/ penjabaran/ Total before revaluasi/ 30 Juni/ 30 Juni/June 30, 2014
January 1, Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Currency revaluation Revaluations June 30, Biaya perolehan/ Revaluasi/
2014 Additions Deductions Reclassification conversion adjustment surplus 2014 Cost Revaluation
USD USD USD USD USD USD USD USD USD USD
Biaya Perolehan/revaluasi: Acquisition Cost/Revaluation:
Aset pesawat Aircraft assets
Pemilikan langsung Direct Acquisition
Rangka pesawat 24,667,572 2,526,267 - 142,375,414 - 169,569,253 - 169,569,253 - 169,569,253 Airframes
Mesin 67,839,366 6,193,189 (1,823,889) 95,371,791 - 167,580,457 - 167,580,457 - 167,580,457 Engines
Simulator 94,776,895 746,500 - - - 95,523,395 - 95,523,395 95,523,395 - Simulators
Rotable parts 136,930,314 553,450 - 6,851,166 - 144,334,930 - 144,334,930 144,334,930 - Rotable parts
Rangka pesawat 38,356,668 4,418,591 (227,045) - - 42,548,213 - 42,548,213 42,548,213 - Airframes
Mesin sewa 108,560,154 29,029,639 (5,861,784) - - 131,728,010 - 131,728,010 131,728,010 - Engines
Aset dalam penyelesaian - - - - - - - - - Assets in progress
Aset sewa pembiayaan Leased assets
Rangka pesawat 614,627,621 21,141,639 (2,413,125) (142,375,414) - 490,980,721 - 490,980,721 490,980,721 - Airframes
Mesin 186,222,911 26,654,835 - (95,371,791) - 117,505,955 - 117,505,955 117,505,955 - Engines
Pemugaran kabin pesawat 50,874,174 - (22,840,573) - - 28,033,601 - 28,033,601 28,033,601 - Cabin refurbrishment
Pengembangan aset sewa 74,320,636 - - - - 74,320,636 - 74,320,636 74,320,636 - Leasehold improvement
Aset non-pesawat Non aircraft assets
Peralatan 155,406,350 3,541,639 (152,979) 1,101,068 95,491 159,991,569 - 159,991,569 159,991,569 - Equipment
Perangkat keras 4,552,988 19,740 - - - 4,572,727 - 4,572,727 4,572,727 - Hardware
Kendaraan 90,427,904 3,066,241 (2,595,656) - 1,019,010 91,917,499 - 91,917,499 91,917,499 - Vehicles
Mesin 10,096,539 357,913 (2,274) 161,123 157,750 10,771,051 - 10,771,051 10,771,051 - Engines
Instalasi 5,974,038 259,220 (11,125) 196,808 101,608 6,520,549 - 6,520,549 6,520,549 - Installation
Tanah 93,402,158 - - - 1,071,482 94,473,640 - 94,473,640 - 94,473,640 Land
Hak atas tanah 62,202 - - - - 62,202 - 62,202 62,202 - Land right
Bangunan dan prasarana 85,915,105 903,883 (295,747) 1,260,429 761,088 88,544,759 (149,597) 88,395,162 - 88,395,162 Buildings and infrastructure
Aset dalam penyelesaian 36,425,753 9,501,466 - (3,004,111) 669,377 43,592,485 - 43,592,485 43,592,485 - Assets under construction
Aset sewa kendaraan - - - 22,604 - 22,604 - 22,604 22,604 - Lease assets vehicles
Pengembangan aset sewa Leasehold improvement
Bangunan 7,726,491 254,613 - 168,875 - 8,149,980 - 8,149,980 8,149,980 - Buildings
Bangun, kelola, alih Building, operate, transfer
Bangunan dan prasarana 2,040,703 - - - 16,001 2,056,704 - 2,056,704 2,056,704 - Buildings and infrastructure
Mesin 285,312 - - - 2,235 287,547 - 287,547 287,547 - Engines
Instalasi 440,544 - - - 2,259 442,803 - 442,803 442,803 - Installation
Jumlah 1,889,932,397 109,168,825 (36,224,197) 6,757,964 3,896,301 1,973,531,289 (149,597) 1,973,381,692 1,453,363,181 520,018,511 Total
- 52 -
Jumlah
sebelum
penyesuaian
1 Januari/ penjabaran/ Total before revaluasi/ 30 Juni/
January 1, Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Currency revaluation Revaluation June 30,
2014 Additions Deductions Reclassification conversion adjustment surplus 2014
USD USD USD USD USD USD USD USD
Akumulasi penyusutan: Accumulated depreciation:
Asset pesawat Aircraft assets
Rangka pesawat 1,704,973 3,386,070 - 22,012,335 - 27,103,378 - 27,103,378 Airframes
Mesin 2,061,258 11,259,919 (1,823,889) 30,852,135 - 42,349,423 - 42,349,423 Engines
Simulator 49,039,675 2,019,418 - - - 51,059,092 - 51,059,092 Simulators
Rotable parts 114,532,652 1,939,401 - - - 116,472,053 - 116,472,053 Rotable parts
Rangka pesawat 12,135,100 1,878,769 (338,416) - - 13,675,452 - 13,675,452 Airframes
Mesin sewa 72,755,532 15,771,300 (5,861,784) - - 82,665,048 - 82,665,048 Engines
Rangka pesawat 398,664,487 7,910,946 (2,413,125) (22,012,335) - 382,149,973 - 382,149,973 Airframes
Mesin 88,484,418 11,653,968 - (30,852,135) - 69,286,251 - 69,286,251 Engines
Refurbishment Cabin 46,235,926 3,800,377 (22,840,573) - - 27,195,730 - 27,195,730 Cabin refurbishment
Leasehold Improvement 20,961,223 3,397,625 - - - 24,358,848 - 24,358,848 Leasehold improvement
Aset non pesawat Non aircraft assets
Peralatan 121,769,564 5,950,706 (160,276) - (188,985) 127,371,009 - 127,371,009 Equipment
Perangkat keras 5,344,950 510,189 - - - 5,855,139 - 5,855,139 Hardware
Kendaraan 76,195,556 2,519,135 (1,520,419) - 244,439 77,438,711 - 77,438,711 Vehicles
Mesin 3,819,204 571,190 (2,274) - (34,315) 4,353,805 - 4,353,805 Engine
Instalasi 6,071,703 278,520 (11,125) - 3,430 6,342,528 - 6,342,528 Installation
Bangunan dan prasarana 504,210 3,248,281 (106,128) - 161,379 3,807,742 - 3,807,742 Buildings & Infrastructure
Aset sewa Leased assets
Kendaraan 36,149 - - - - 36,149 - 36,149 Vehicles
Bangunan 3,745,581 1,061,875 - - - 4,807,456 - 4,807,456 Buildings
Bangun, kelola, alih Buildings, operate, transfer
Bangunan dan prasarana 2,061,652 2,249 - - 15,298 2,079,198 - 2,079,198 Buildings & Infrastructure
Mesin 308,432 - - - 2,235 310,667 - 310,667 Engine
Instalasi 401,257 - - - 2,259 403,517 - 403,517 Installation
Jumlah 1,026,833,500 77,159,938 (35,078,010) - 205,740 1,069,121,169 - 1,069,121,169 T otal
Nilai tercatat 863,098,897 904,260,523 Net carrying value
- 53 -
Jumlah
sebelum
penyesuaian
1 Januari/ penjabaran/ Total before revaluasi/ 31 Desember/ 31 Desember/December 31, 2013
January 1, Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Currency revaluation Revaluations December 31, Biaya perolehan/ Revaluasi/
2013 Additions Deductions Reclassification conversion adjustment surplus 2013 Cost Revaluation
USD USD USD USD USD USD USD USD USD USD
Biaya Perolehan/revaluasi: Acquisition Cost/Revaluation:
Aset pesawat Aircraft assets
Rangka pesawat 32.292.731 - (2.795.352) (5.318.576) - 24.178.803 488.769 24.667.572 - 24.667.572 Airframes
Mesin 84.175.232 3.715.377 (3.705.028) (16.177.369) - 68.008.212 (168.846) 67.839.366 - 67.839.366 Engines
Simulator 68.419.311 28.486.940 (2.129.356) - - 94.776.895 - 94.776.895 94.776.895 - Simulators
Rotable parts 133.106.348 3.852.142 (28.176) - - 136.930.314 - 136.930.314 136.930.314 - Rotable parts
Rangka pesawat 22.886.865 11.595.417 (190.155) 4.064.541 - 38.356.668 - 38.356.668 38.356.668 - Airframes
Mesin sewa 95.015.073 30.252.344 (12.292.463) (4.414.800) - 108.560.154 - 108.560.154 108.560.154 - Engines
Aset dalam penyelesaian 3.047.465 10.452.454 - (13.499.919) - - - - - Assets in progress
Rangka pesawat 574.631.029 39.748.632 (3.123.333) 3.371.294 - 614.627.621 - 614.627.621 614.627.621 - Airframes
Mesin 154.869.506 39.017.372 (6.576.695) (1.087.273) - 186.222.911 - 186.222.911 186.222.911 - Engines
Pemugaran kabin pesawat 50.777.728 778.207 (681.761) - - 50.874.174 - 50.874.174 50.874.174 - Cabin refurbrishment
Pengembangan aset sewa 72.016.988 2.303.648 - - - 74.320.636 - 74.320.636 74.320.636 - Leasehold improvement
Aset non-pesawat Non aircraft assets
Peralatan 140.545.088 17.169.075 (259.148) 1.751.378 (3.800.044) 155.406.350 - 155.406.350 155.406.350 - Equipment
Perangkat keras 4.477.522 75.466 - - - 4.552.988 - 4.552.988 4.552.988 - Hardware
Kendaraan 91.577.808 7.741.366 (3.729.739) 189.755 (5.351.286) 90.427.904 - 90.427.904 90.427.904 - Vehicles
Mesin 9.013.648 1.666.848 (223.206) 1.730.528 (2.091.280) 10.096.539 - 10.096.539 10.096.539 - Engines
Instalasi 6.021.825 629.829 (56.907) 845.609 (1.466.318) 5.974.038 - 5.974.038 5.974.038 - Installation
Tanah 87.673.267 111.667 (13.832) 670.285 (10.668.524) 77.772.864 15.629.294 93.402.158 - 93.402.158 Land
Hak atas tanah 62.202 - - - - 62.202 - 62.202 62.202 - Land right
Bangunan dan prasarana 96.717.485 87.763.663 (48.736) (835.991) (90.779.237) 92.817.184 (6.902.079) 85.915.105 - 85.915.105 Buildings and infrastructure
Aset dalam penyelesaian 10.413.266 38.456.346 - (11.640.202) (803.657) 36.425.753 - 36.425.753 36.425.753 - Assets under construction
Aset sewa kendaraan 99.638 - - (100.173) 534 - - - - - Lease assets vehicles
Bangunan 5.428.036 898.324 - 1.400.132 - 7.726.491 - 7.726.491 7.726.491 - Buildings
Bangun, kelola, alih Building, operate, transfer
Bangunan dan prasarana 2.267.475 - - - (226.773) 2.040.703 - 2.040.703 2.040.703 - Buildings and infrastructure
Mesin 317.223 - (249) - (31.662) 285.312 - 285.312 285.312 - Engines
Instalasi 472.561 - - - (32.017) 440.544 - 440.544 440.544 - Installation
Jumlah 1.746.325.320 324.715.116 (35.854.135) (39.050.779) (115.250.264) 1.880.885.259 9.047.138 1.889.932.397 1.618.108.196 271.824.201 Total
- 54 -
Jumlah
sebelum
penyesuaian
1 Januari/ penjabaran/ Total before revaluasi/ 31 Desember/
January 1, Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Currency revaluation Revaluation December 31,
2013 Additions Deductions Reclassification conversion adjustment surplus 2013
USD USD USD USD USD USD USD USD
Akumulasi penyusutan: Accumulated depreciation:
Asset pesawat Aircraft assets
Rangka pesawat - 9,425,776 (338,124) (7,382,679) - 1,704,973 - 1,704,973 Airframes
Mesin - 27,918,717 (1,399,077) (24,458,382) - 2,061,258 - 2,061,258 Engines
Simulator 48,713,890 1,922,801 (1,597,017) - - 49,039,675 - 49,039,675 Simulators
Rotable parts 110,971,083 3,583,985 (22,416) - - 114,532,652 - 114,532,652 Rotable parts
Aset pemeliharaan - - - Maintenance assets
Rangka pesawat 8,822,792 3,263,016 (190,155) 239,446 - 12,135,100 - 12,135,100 Airframes
Mesin sewa 61,284,529 24,468,664 (11,954,708) (1,042,953) - 72,755,532 - 72,755,532 Engines
Aset sewa pembiayaan - - - Leased assets
Rangka pesawat 387,516,906 14,579,720 (3,123,333) (308,806) - 398,664,487 - 398,664,487 Airframes
Mesin 73,884,923 21,284,917 (6,576,695) (108,727) - 88,484,418 - 88,484,418 Engines
Refurbishment Cabin 34,714,279 12,203,408 (681,761) - - 46,235,926 - 46,235,926 Cabin refurbishment
Leasehold Improvement 14,358,445 6,602,778 - - - 20,961,223 - 20,961,223 Leasehold improvement
Aset non pesawat - - - Non aircraft assets
Pemilikan langsung - - - Direct Acquisition
Peralatan 114,642,354 10,423,256 (259,674) (110,235) (2,926,137) 121,769,564 - 121,769,564 Equipment
Perangkat keras 5,044,881 300,069 - - - 5,344,950 - 5,344,950 Hardware
Kendaraan 72,045,978 8,164,616 (2,239,612) 17,750 (1,793,176) 76,195,556 - 76,195,556 Vehicles
Mesin 4,290,127 765,965 (222,723) (24,505) (989,661) 3,819,204 - 3,819,204 Engine
Instalasi 6,660,780 483,533 (56,907) (74,229) (941,475) 6,071,703 - 6,071,703 Installation
Bangunan dan prasarana - 6,896,241 (362) (5,690,611) (701,058) 504,210 - 504,210 Buildings & Infrastructure
Aset sewa Leased assets
Kendaraan 109,252 6,502 - (106,850) 27,244 36,149 - 36,149 Vehicles
Bangunan 2,130,388 1,615,193 - - - 3,745,581 - 3,745,581 Buildings
Bangun, kelola, alih Buildings, operate, transfer
Bangunan dan prasarana 2,281,961 4,498 - - (224,807) 2,061,652 - 2,061,652 Buildings & Infrastructure
Mesin 340,343 - (249) - (31,662) 308,432 - 308,432 Engine
Instalasi 433,275 - - - (32,017) 401,257 - 401,257 Installation
Jumlah 948,246,186 153,913,655 (28,662,812) (39,050,780) (7,612,748) 1,026,833,500 - 1,026,833,500 T otal
Nilai tercatat 798,079,135 863,098,897 Net carrying value
- 55 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Beban penyusutan yang dibebankan dalam beban Depreciation expense charged to operations for the
operasional untuk tahun yang berakhir 30 Juni 2014 year ended June 30, 2014 and 2013 amounted to
dan 2013 masing-masing sebesar USD 77.159.938 USD 77,159,938 and USD 72,605,741, respectively.
dan USD 72.605.741.
Pelepasan aset tetap adalah sebagai berikut: Disposal of property and equipment are as follows:
2014/ 2013/
USD USD
Nilai tercatat 1,146,188 581,009 Net carrying value

Hasil penjualan setelah dikurangi Proceeds net of the selling
biaya penjualan 793,237 705,638 expenses
Keuntungan (kerugian) Gain (loss) on sale of
penjualan aset tetap (352,951) 124,629 property and equipment
Penilaian atas nilai wajar aset tetap berupa tanah, The revaluation of land, buildings and aircrafts was
bangunan dan pesawat dilakukan oleh penilai performed by independent appraisers registered in
independen yang telah teregistrasi di OJK (d/h OJK (d/h Bapepam-LK), KJPP Fuadah, Rudi & Rekan
Bapepam-LK), KJPP Fuadah, Rudi & Rekan tahun in 2013 and 2012. In line with Independent
2013 dan 2012. Sesuai dengan laporan penilai appraisers’ report on January 10, 2014, relating to
independen tertanggal 10 Januari 2014 untuk fixed asset valuation as of November 30, 2013
penilaian aset tetap per 30 Nopember 2013 Management had adjusted the fair value as of
Manajemen melakukan penyesuaian nilai wajar ke December 31, 2013 throught depreciation.
posisi 31 Desember 2013 melalui penyusutan.
Berdasarkan laporan penilaian tersebut dilakukan Based on the appraisal reports the valuation was
sesuai dengan Standar Penilaian Indonesia (SPI) determined in accordance with the Indonesian
yang ditentukan berdasarkan transaksi terkini dalam Appraisal Standards (SPI), referring to recent arm’s
ketentuan yang wajar dan Peraturan Bapepam-LK length market transaction and Bapepam-LK’s rule
No. VIII.C.4 tentang pedoman penilaian dan No. VIII.C.4. regarding valuation and presentation of
penyajian laporan penilaian aset di pasar modal. aset valuation report in capital market. Appraisal
Metode penilaian yang digunakan adalah pendekatan method used is the market value and cost approachs.
nilai pasar dan biaya.
Selisih nilai wajar aset dengan nilai tercatat dikurangi The difference between the fair value and carrying
dengan penghasilan pajak tangguhan, dibukukan amount of the assets net of tax, was recorded in other
pada pendapatan komprehensif lainnya dan comprehensive income and accumulated in equity as
akumulasi dalam ekuitas pada bagian “Cadangan “Revaluation Surplus Reserve”.
Revaluasi Aset”.
Jika aset tetap berupa pesawat, tanah, bangunan dan If property and equipment, aircraft, land, building and
prasarana dicatat sebesar biaya perolehan, nilai improvements were stated at the historical cost basis,
tercatatnya adalah sebagai berikut: the carrying amount would be as follows:
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
Pesaw at 68,046,385 78,386,414 Aircraft

Tanah 40,920,783 38,679,620 Land
Bangunan dan prasarana 26,913,568 29,944,840 Building and improvement
Total 135,880,735 147,010,874 Total
Manajemen berpendapat bahwa tidak ada perbedaan Management believes that there is no significant
yang signifikan antara nilai wajar dan nilai tercatat difference between the fair value and carrying value
aset, jika aset lainnya selain pesawat, tanah, of property and equipment, if those assets (excluding
bangunan dan prasarana diukur menggunakan nilai aircraft, land, building and infrastructure) have been
wajar. measured at fair value basis.
Pada tanggal 30 Juni 2014, aset dalam penyelesaian As of June 30, 2014, assets under construction
terdiri dari: consisted of the following:
- 56 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
30 Juni/ June 30, 2014

Persentase Estimasi
penyelesaian/ Penyelesaian/
Nilai tercatat/ Jumlah kontrak/ Percentage of Estimated
Carrying amount Total contract completion completion
USD USD %
Perangkat lunak/ Software 303,283 303,283 70% - 95% 2014

Instalasi mesin/ Machinery construction 786,930 1,730,498 55% - 80% 2014
Kontruksi bangunan/ Building construction 42,502,272 49,670,415 14% - 75% 2014
43,592,485 51,704,196
Jumlah tercatat bruto dari setiap aset tetap yang telah Gross carrying amount of property that have been
disusutkan penuh dan masih digunakan per 30 Juni fully depreciated and still in use as of June 30, 2014
2014 sebesar USD 4.911.894. amounted to USD 4,911,894
Aset tetap Grup digunakan sebagai jaminan utang Property and equipment of the Group are used as
bank, jaminan pinjaman jangka panjang dan utang collateral for bank loan, long-term loans and lease
sewa pembiayaan (Catatan 18, 23 dan 24). liabilities (Notes 18, 23 and 24).
Pada tanggal 31 Desember 2013, empat pesawat As of December 31, 2013, four Boeing 737-300
Boeing 737-300 yang dimiliki PT Citilink Indonesia, aircraft owned by PT Citilink Indonesia, a subsidiary,
entitas anak, tidak digunakan untuk sementara are temporarily idle with carrying amount of
dengan nilai tercatat sebesar USD 16.928.140. USD 16,928,140.
Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, As of June 30, 2014 and December 31, 2013,
aset tetap kecuali tanah, telah diasuransikan kepada property and equipment except land, were insured
perusahaan asuransi terhadap risiko kebakaran, with insurance companies against fire, theft and
pencurian dan risiko lainnya sebagai berikut: other possible risk as follows:
Periode/Period Perusahaan asuransi/ Insurance company Nilai pertanggungan/ Sum insured

USD Rupiah
30 Juni/ Pihak berelasi (Catatan 45/ Note 45 )
June 30, 2014 PT Asuransi Jasa Indonesia, PT Tugu Pratama Indonesia
Pihak ketiga
PT Asuransi Central Asia dan/ and PT Himalaya Pelindung 276,592,598 845,788,207,334
31 Desember/ Pihak berelasi (Catatan 45/ Note 45 )

December 31, 2013 PT Asuransi Jasa Indonesia, PT Tugu Pratama Indonesia
Pihak ketiga
PT Asuransi Central Asia dan/ and PT Himalaya Pelindung 261,088,683 1,826,624,232,028
Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan Management believes that the insurance coverage is
tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan adequate to cover possible losses on the assets
kerugian atas aset yang dipertanggungkan. insured.
15. PROPERTI INVESTASI 15. INVESTMENT PROPERTIES
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD

Keuntungan atas revaluasi - 3,107,892 Gain on revaluation
Jumlah 22,020,790 22,020,790 Ending balance
- 57 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Grup mempunyai properti investasi berupa tanah dan The Group has investment properties in land and
bangunan. building.
Penilaian atas nilai wajar properti investasi dilakukan The revaluation of investment properties was
oleh penilai independen yang telah teregistrasi di OJK performed by independent appraisers registered with
(d/h Bapepam-LK), KJPP Fuadah, Rudi & Rekan OJK (d/h Bapepam-LK), KJPP Fuadah, Rudi & Rekan
tahun 2013. Sesuai dengan laporan penilai in 2013. In line with Independent appraisers’ report on
independen tertanggal 10 Januari 2014 untuk January 10, 2014, relating to fixed asset valuation as
penilaian aset tetap per 30 Nopember 2013. of November 30, 2013.
Berdasarkan laporan penilaian tersebut dilakukan Based on the appraisal reports the valuation was
sesuai dengan Standar Penilaian Indonesia (SPI) determined in accordance with the Indonesian
yang ditentukan berdasarkan transaksi terkini dalam Appraisal Standards (SPI), referring to recent arm’s
ketentuan yang wajar dan Peraturan Bapepam-LK length market transaction and Bapepam-LK’s rule
No. VIII.C.4 tentang pedoman penilaian dan No. VIII.C.4. regarding valuation and presentation of
penyajian laporan penilaian aset di pasar modal. aset valuation report in capital market. Appraisal
Metode penilaian yang digunakan adalah pendekatan method used is the market value and cost approachs.
nilai pasar dan biaya.
Selisih nilai wajar aset dengan nilai tercatat, The difference between the fair value and carrying
dibukukan sebagai keuntungan atas revaluasi amount of the asset is recorded as gain on
properti investasi. revaluation of investment properties.
16. ASET TAKBERWUJUD - BERSIH 16. INTANGIBLE ASSETS– NET
1Januari/ P enambahan/ Reklasifikasi/ 30 Juni/

January 1, 2014 A dditio ns Reclassificatio ns June 30, 2014
USD USD USD USD
B iaya perolehan: A cquisitio n co st:
P emilikan langsung Direct acquisitio ns
P erangkat lunak 638,610 - - 638,610 Software
Lisensi 12,847,359 - - 12,847,359 License
A set sewa pembiayaan Leased assets
P erangkat lunak 1,425,866 - - 1,425,866 Software
Lisensi 175,042 - - 175,042 License
P erangkat lunak dalam Software still under
penyelesaian 59,748 - - 59,748 installatio n
Jumlah 15,146,625 - - 15,146,625 To tal
A kumulasi penyusutan: A ccumulated amo rtizatio n:
P emilikan langsung Direct acquisitio ns
P erangkat lunak 500,909 16,815 - 517,724 Software
Lisensi 7,330,972 539,142 - 7,870,114 License
A set sewa pembiayaan Leased assets
P erangkat lunak 412,050 147,738 - 559,788 Software
Lisensi 79,813 9,762 - 89,575 License
Jumlah 8,323,744 713,457 - 9,037,201 To tal
Nilai buku 6,822,881 6,109,424 Net carrying value
- 58 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
1 Januari/ Penambahan/ Reklasif ikasi/ 31 Desember/

January 1, 2013 Additions Reclassifications December 31, 2013
USD USD USD USD
Biay a perolehan: Acquisition cost:
Pemilikan langsung Direct acquisitions
Perangkat lunak 619,335 19,275 638,610 Sof tware
Lisensi 10,721,677 574,162 1,551,520 12,847,359 License
Aset sewa pembiay aan Leased assets
Perangkat lunak 1,073,866 352,000 - 1,425,866 Sof tware
Lisensi 175,042 - - 175,042 License
Perangkat lunak dalam Sof tware still under
peny elesaian 1,606,018 5,250 (1,551,520) 59,748 installation
Jumlah 14,195,938 950,687 - 15,146,625 Total
Akumulasi peny usutan: Accumulated amortization:
Pemilikan langsung Direct acquisitions
Perangkat lunak 468,284 32,625 - 500,909 Sof tware
Lisensi 6,249,365 1,081,607 - 7,330,972 License
Aset sewa pembiay aan Leased assets
Perangkat lunak 197,240 214,810 - 412,050 Sof tware
Lisensi 63,943 15,870 - 79,813 License
Jumlah 6,978,832 1,344,912 - 8,323,744 Total
Nilai buku 7,217,106 6,822,881 Net carry ing v alue
Aset takberwujud merupakan sistem COMPASS Intangible assets represent COMPASS ARGA
ARGA, pembelian lisensi yang berkaitan dengan jasa system, purchase of licenses from Lufthansa
sistem teknologi informasi Perusahaan berupa Systems Asia Pasific Pte, Ltd., in relation to the
Profitline Yield, Netline Shed, Netline Plan, Profitline Company’s information technology service, such as
Price yang dibeli dari Lufthansa Systems Asia Pasific, Profitline Yield, Netline Shed, Netline Plan, Profitline
Pte, Ltd., Fare Management Systems (FMS), Price, Fare Management Systems (FMS), Revenue
Revenue Management Systems (RMS), dan juga Management Systems (RMS), and purchase of oracle
pembelian lisensi oracle dari PT Oracle Indonesia license from PT Oracle Indonesia and Internet
dan Internet Booking Engine (IBE). Booking Engine (IBE).
Beban amortisasi untuk periode yang berakhir 30 Amortization expense for the period ended June 30,
Juni 2014 dan 2013 masing-masing sebesar USD 2014 and 2013 amounted to USD 713.457 and
713.457 dan USD 668.126 disajikan sebagai beban USD 668,126, respectively, which are presented as
operasional jaringan. network operation expenses.
Perangkat lunak dalam penyelesaian merupakan Software still under installation consists of deferred
beban ditangguhkan atas implementasi system expenses for the implementation of ERP application.
aplikasi ERP.
Manajemen berpendapat bahwa tidak terdapat Management believes that there are no events or
kejadian atau perubahan keadaan yang changes in circumstances which may indicate
mengindikasikan penurunan nilai aset takberwujud impairment of intangible assets as of reporting date.
pada tanggal pelaporan.
Pada 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 tidak On June 30, 2014 and December 31, 2013, there
terdapat aset takberwujud yang dijaminkan. were no intangible assets used as collateral.
- 59 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
17. ASET LAIN-LAIN– BERSIH 17. OTHER ASSETS– NET
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
Piutang lain-lain - bersih 16,846,229 16,845,647 Others receivables - net

Aset program (Catatan 28) 11,576,428 10,722,622 Plan assets (Note 28)
Manufacturer's incentive 9,030,591 9,039,498 Manufacturer's incentive
Aset keuangan lainnya - Other financial assets -
tersedia untuk dijual 8,828,349 8,800,031 available for sale
Uang jaminan - non aircraft 6,425,249 6,486,194 Security deposits - non aircraft
Kas yang dibatasi penggunaannya 6,314,263 3,876,173 Restricted cash
Aset tidak digunakan 4,161,164 4,161,164 Non productive assets
Uang jaminan ECA (Catatan 24) - 9,845,339 Security deposits - ECA (Note 24)
Lain-lain 3,694,951 4,053,764 Others
Jumlah 66,877,223 73,830,432 Total
Piutang lain-lain – bersih Other receivables – net
Perusahaan memiliki piutang jangka panjang kepada The Company has long term receivables from
PT Merpati Nusantara Airlines (MNA) atas jasa PT Merpati Nusantara Airlines (MNA) which arose
perawatan pesawat. MNA merupakan entitas afiliasi from the maintenance of aircrafts. MNA is an affiliated
karena kepemilikan pemerintah. Berdasarkan entity due to government ownership. Based on the
Perjanjian tanggal 10 Maret 1999, MNA setuju untuk agreement dated March 10, 1999, MNA agreed to
melunasi dalam jangka waktu 8 tahun dengan tingkat settle its payables within 8 years with interest rate of
bunga 7% per tahun untuk tagihan dalam USD dan 7% per annum for receivable denominated in USD
15% per tahun untuk tagihan dalam Rupiah. and 15% per annum for receivable denominated in
Rupiah.
Pada tahun 2003, manajemen Perusahaan dan MNA In 2003, the Company’s management and MNA
telah sepakat mengkonversi piutang tersebut menjadi agreed to convert the accounts receivable into
Obligasi Wajib Konversi (MCB) sebesar USD Mandatory Convertible Bonds (MCB) amounting to
30.502.683 dan Rp 999.003.673, sementara piutang USD 30,502,683 and Rp 999,003,673, while the
sebesar USD 2.770.572 diselesaikan secara remaining balance of USD 2,770,572 will be settled
terpisah. Menteri Negara BUMN telah menyetujui separately. The Minister of State-Owned Enterprise
penerbitan MCB tersebut dengan jangka waktu had approved the issuance of MCB with a term of 5
5 tahun, bunga 3% per tahun dan imbal hasil sampai years at interest rate of 3% per annum and yield to
jatuh tempo 18%. Namun, MNA tidak dapat maturity of 18%. However, MNA did not agree with
menyetujui beberapa klausal yang ingin ditambahkan several clauses that the Company added in the
Perusahaan dalam draft perjanjian tersebut. agreement.
Pada tahun 2004, MNA membatalkan proses MCB In 2004, MNA has cancelled the MCB process and
dan mengusulkan untuk dikonversi menjadi saham. proposed the conversion into shares. This proposal
Hal ini diperkuat dengan surat Menteri Negara BUMN was confirmed by the Minister of State-Owned
No. S-89/MBU/2005 tanggal 25 Pebruari 2005. Enterprise in his letter No. S-89/MBU/2005 dated
Menanggapi surat tersebut, MNA telah mengirimkan February 25, 2005. In response to the letter, MNA
surat kepada Menteri Negara BUMN No. DF-2108/05 sent a letter to the Minister of State-Owned Enterprise
tanggal 15 April 2005 yang menyatakan bahwa MNA No. DF-2108/05 dated April 15, 2005 which stated
sedang melaksanakan program restrukturisasi utang that MNA is still conducting the restructuring program
hingga tahun 2010 dan selama melaksanakan until year 2010 and during the restructuring program;
program tersebut MNA harus tunduk pada batasan MNA should comply with the covenants determined
yang telah ditetapkan masing-masing kreditur sesuai by each creditor in accordance with the commitment
komitmen dalam perjanjian restrukturisasi utang, stated in the loan restructuring agreement, including
termasuk keputusan investasi MNA. MNA’s investment decision.
- 60 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Pada bulan Maret 2009, Perusahaan dan MNA telah In March 2009, the Company and MNA have signed
menandatangani Nota Kesepahaman dimana kedua a Memorandum of Understanding where both parties
belah pihak setuju bahwa MNA akan memenuhi agreed that MNA will settle its liabilities to the
liabilitasnya kepada Perusahaan sebesar Company of USD 33,273,256 and Rp 999,003,673 in
USD 33.273.256 dan Rp 999.003.673 dalam jangka 13 (thirteen) years since the signing of Debt
waktu 13 (tiga belas) tahun terhitung sejak Restructuring Agreement. On February 28, 2012, this
ditandatanganinya perjanjian Restrukturisasi Utang. memorandum of understanding has been extended
Pada tanggal 28 Pebruari 2012, nota kesepahaman until March 11, 2013. Moreover on January 10, 2012,
ini telah diperpanjang sampai dengan 11 Maret 2013. the Company received a letter from The Ministry of
Di samping itu, pada tanggal 10 Januari 2012, State Owned Enterprise, which stated that the loan
Perusahaan juga memperoleh surat dari owed by Merpati to the Company will be rescheduled
Kementerian Negara Badan Usaha Milik Negara with installment payment to start by 2016.
(BUMN), yang menyatakan bahwa utang Merpati
kepada Perusahaan akan dilakukan penjadualan
kembali pembayaran secara cicilan dimulai pada
tahun 2016.
Pada tanggal 18 November 2013 Perusahaan dan On November 18, 2013, the Company and MNA
MNA menandatangani Nota Kesepahaman untuk signed a Memorandum of Understanding to
melakukan perpanjangan jangka waktu MOU sampai reschedule the term of MOU until March 11, 2014.
dengan 11 Maret 2014.
Pada tanggal 7 April 2014 Perusahaan dan MNA On 7 April 2014 the Company entered into
menandatangani Amandemen IV Nota Amendment IV and MNA Memorandum of
Kesepahaman untuk melakukan perpanjangan Understanding to extend the MOU period from March
jangka waktu MOU dari 12 Maret 2014 sampai 12, 2014 until March 11, 2015.
dengan 11 Maret 2015.
Sejak 2009 sampai tanggal 31 Desember 2013, In 2009 until December 31, 2013, the Company has
Perusahaan memiliki cadangan penurunan nilai an impairment reserve amounting to
sebesar USD 16.898.932. Atas piutang tersebut, USD 16,898,932. The management believes that the
manajemen berpendapat bahwa cadangan impairment reserve is adequate to cover possible
penurunan nilai cukup untuk menutupi kerugian losses on this receivable. As of June 30, 2014 and
piutang tersebut. Jumlah piutang per 30 Juni 2014 December 31, 2013, outstanding balance amounted
dan 31 Desember 2013 masing-masing sebesar USD to USD 16,846,229 and USD 16,854,647.
16.846.229 dan USD 16.845.647.
Manufacturer’s Incentive Manufacturer’s Incentive
Mutasi manufacturer’s incentive adalah sebagai Movements of manufacturer’s incentive are as

berikut: follows:
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD

- 61 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Aset keuangan lainnya - tersedia untuk dijual Other financial assets - available for sale
Saldo investasi tersedia untuk dijual Grup adalah The Group available for sale investments are as
sebagai berikut: follows:
Tempat kepemilikan/
kedudukan/ Percentage of 30 Juni 2014/ 31 Desember 2013/
Domicile Ownership June 30, 2014 December 31, 2013
% USD USD
Investasi saham - sebesar biaya/
Investments in shares - at cost
PT Merpati Nusantara Airlines Jakarta 4.21 4,588,112 4,588,112
Papas Limited Hongkong 17.65 1,243,019 1,243,019
Abacus International Singapura/
Holdings Ltd Singapore 2.06 1,730,948 1,730,948
PT Nusa Dua Graha International Bali 8.00 1,085,865 1,067,603
PT Arthaloka Indonesia Jakarta 3.00 95,899 94,168
PT Bumi Minang Padang Plaza Padang 10.00 84,505 76,181
Jumlah Aset Keuangan Lainnya/
Total Other Financial Assets 8,828,349 8,800,031
Grup memiliki saham-saham tersebut dimaksudkan The Group owns shares held primarily for long-term
untuk memperoleh potensi keuntungan dalam jangka growth potential since such companies are engaged
panjang karena Perusahaan tersebut bergerak dalam in the same industry similar to the Group. Those
industry sama dengan Grup. Perusahaan tersebut companies are non-listed and there is no readily
tidak terdaftar di bursa efek sehingga tidak tersedia available measure of fair value of shares thus the
nilai wajar dari sahamnya, oleh karena itu investasi investment is stated at cost.
tersebut dinyatakan sebesar biaya perolehan.
Aset tidak digunakan Non productive assets
Aset tidak digunakan terdiri dari bangunan gedung Non productive assets consist of Garuda Indonesia
Garuda Indonesia Training Center (GITC) dan Training Center (GITC) building and rotables.
rotable.
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
Net carrying amount - before
Nilai buku - sebelum penurunan 4,161,164 4,667,323 impairment
Penyisihan penurunan nilai aset - (506,159) Provision for impairment of assets
Bersih 4,161,164 4,161,164 Net
The movement of the provision is

Mutasi penyisihan sebagai berikut: follow s:
Saldo aw al (506,159) (240,208) Beginning balance
Perubahan bersih tahun berjalan - (265,951) Net changes for the year
Saldo akhir (506,159) (506,159) Ending balance
Uang jaminan – non aircraft Security deposits – non aircraft
Akun ini merupakan uang jaminan atas sewa gedung This account represents security deposits for branch
kantor cabang dan biaya utilitas. office buildings and utilities.
Kas yang dibatasi penggunaannya Restricted cash
Akun ini merupakan kas yang dibatasi This account represents restricted cash related to
penggunaannya sehubungan dengan pinjaman long term loan.
jangka panjang
- 62 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
18. UTANG BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN 18. LOANS FROM BANKS AND FINANCIAL
INSTITUTION
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD

Bank ICBC 6,166,727 - Bank ICBC
Indonesia Infrastructure Finance 5,000,000 5,000,000 Indonesia Infrastructure Finance
Jumlah 51,575,489 45,222,668 Total
Bank Negara Indonesia Bank Negara Indonesia
 Perusahaan  The Company
Pada tanggal 28 Juni 2012, Perusahaan On June 28, 2012, the Company obtained credit
memperoleh fasilitas kredit dari Bank Negara facility from Bank Negara Indonesia, herein
Indonesia yang selanjutnya disebut sebagai Surat referred to as Surat Kredit Berdokumen Dalam
Kredit Berdokumen Dalam Negeri (“SKBDN”) Negeri (“SKBDN”) Bank Negara Indonesia
Bank Negara Indonesia (“BNI”). Berdasarkan (“BNI”). Under the credit facility, the maximum
perjanjian kredit antara Perusahaan dan BNI credit limit is USD 15 million.
dengan jumlah plafon maksimal yang dapat
digunakan oleh Perusahaan adalah USD 15 juta.
Fasilitas BNI SKBDN hanya khusus digunakan The purpose of the BNI SKBDN is for purchase
untuk pembelian bahan bakar avtur dari of fuel from PT Pertamina (Persero). The
PT Pertamina (Persero) dan Perusahaan Company is required to maintain deposits or
diwajibkan untuk memelihara saldo deposito atau checking account balances with BNI during the 2
rekening giro di BNI pada saat 2 hari kerja working days before the due date of repayment
sebelum tanggal jatuh tempo pelunasan pokok amounting to the principal amount plus interest.
sebesar nilai pokok ditambah dengan bunga.
Pada tanggal 19 April 2013 sesuai dengan akte On April 19, 2013, in accordance with deed
No 16 dari Wenda Taurista Anindya, S.H. Fasilitas No. 16 by Wenda Taurista Anindya, S.H., the
ini diamandemen dari USD 15 juta menjadi maximum credit has been amended from
USD 40 juta dengan tingkat bunga 3.5% per USD 15 million to USD 40 million with interest
tahun. Fasilitas tersebut digunakan untuk rate at 3,5% per annum. The facility is to be used
pembelian bahan bakar pesawat dan kebutuhan for jet fuel purchase and operating activities.
operasi.
Jumlah saldo utang bank dan lembaga keuangan The outstanding balance as of June 30, 2014 and
per 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 masing- December 31, 2013 amounted to
masing adalah sebesar USD 39.795.361 dan USD 39,795,361 and USD 39,618,118,
USD 39.618.118. respectively.
 PT Aerotrans Services Indonesia (ATS)  PT Aerotrans Services Indonesia (ATS)
Pada tanggal 29 Nopember 2012, ATS In November 29, 2012, ATS obtained Working
memperoleh pinjaman Kredit Modal Kerja (KMK) Capital Loans (KMK) BNI with maximum limit of
BNI dengan maksimum kredit Rp 7.500.000.000, Rp 7,500,000,000, effective interest rate of 11%
tingkat bunga efektif 11% per tahun, dengan jatuh per annum, and with last maturity date on
tempo berakhir tanggal 28 Nopember 2014. November 28, 2014. This loan is guaranteed with
Pinjaman ini di jamin dengan seluruh piutang ATS all ATS’s receivable from GMFAA.
kepada GMFAA.
Jumlah saldo utang bank dan lembaga keuangan The outstanding balance as of June 30, 2014 and
per 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 masing- December 31, 2013 amounted to Rp
masing adalah sebesar Rp 7.341.796.569 (setara 7,341,796,569 (equivalent to USD 613.401) and
- 63 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
dengan USD 613.401) dan 7.368.853.033 (setara Rp 7,368,853,033 (equivalent to USD 604,550),
dengan USD 604.550). respectively.
Bank ICBC Bank ICBC
 Perusahaan  The Company
Pada tanggal 17 November 2013, Perusahaan On November 17, 2013, the Company obtained
memperoleh fasilitas kredit dari Bank ICBC dalam a credit facility in the form of Bank ICBC
bentuk Surat Kredit Berdokumen Dalam Negeri Domestic Letter of Credit (“SKBDN”) and the
(“SKBDN”) dan Omnibus Sight/Usance/Usance Omnibus Sigh/Usance/Usance Payable at Sight
Payable at Sight (UPAS) Letter of Credit (L/C) (UPAS) Letter of Credit (L/C) serta Standby
serta Standby Letter of Credit Line (SBLC). Letter of Credit Line (SBLC). SKBDN and UPAS
SKBDN dan UPAS memiliki tenor maksimal 90 have a maximum tenor of 90 days and for the
hari dan untuk SBLC memiliki tenor maksimal 12 SBLC has a maximum tenor of 12 months. All of
bulan. Fasilitas kredit tersebut diatas memiliki the facility has a maximum ceiling of USD
plafon maksimal sebesar USD 20.000.000 20,000,000 with interest rate 2.25% per annum.
dengan tingkat suku bunga 2,25% per tahun
Tujan fasilitas kredit tersebut adalah hanya untuk The purpose of this credit is to facilitate the
kebutuhan modal kerja. working capital needs.
Jumah saldo utang bank per 30 Juni 2014, dan 31 Total outstanding bank loan as of June 30, 2014
Desember 2013 masing-masing adalah sebesar and December 31, 2013 respectively amounted
USD 6.166.727 dan nihil. to USD 6,166,727 and nil.
Indonesia Infrastructure Finance (IIF) Indonesia Infrastructure Finance (IIF)
 PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia  PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia
(GMFAA) (GMFAA)
Pada 23 Desember 2013, GMFAA, entitas anak On December 23, 2013, GMFAA, a subsidiary
menandatangani perjanjian fasilitas modal kerja entered a working capital facility agreement with
dengan PT Indonesia Infrastructure Finance PT Indonesia Infrastructure Finance amounting
sebesar USD 5.000.000 dengan tingkat bunga to USD 5,000,000 with interest rate Libor 3
Libor 3 bulan + margin 3.5%. Fasilitas ini berlaku months + margin at 3,5%. This facility is valid for
1 tahun sejak ditandatanganinya perjanjian 1 year from the date of signing of the agreement.
tersebut. Pinjaman ini digunakan untuk This loan is used to finance the development of a
melaksanakan pembangunan, penyelesaian dan new hangar in Batam/Bintan, and/or the
pengoperasian hangar baru di pulau procurement of machine and equipment.
Batam/Bintan dan atau untuk pengadaan
peralatan mesin.
Per 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah As of June 30, 2014 and December 31, 2013,
saldo pinjaman sebesar masing-masing USD outstanding balance amounted to USD
5.000.000. 5,000,000, respectively.
- 64 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
19. UTANG USAHA 19. TRADE ACCOUNTS PAYABLE
a. Berdasarkan Pemasok a. By Creditor
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
Pihak-pihak berelasi (Catatan 45) Related parties (Note 45)
PT Pertamina (Persero) 62,027,715 108,911,066 PT Pertamina (Persero)
PT Gapura Angkasa 4,980,833 3,706,367 PT Gapura Angkasa
PT Angkasa Pura I (Persero) 1,522,770 2,279,948 PT Angkasa Pura I (Persero)
PT Angkasa Pura II (Persero) 1,409,165 3,133,425 PT Angkasa Pura II (Persero)
Perum LPPNI 363,967 3,568,602 Perum LPPNI
PT Telekomunikasi PT Telekomunikasi
Indonesia (Persero) Tbk 269,728 694,318 Indonesia (Persero) Tbk
Subjumlah 70,574,178 122,293,726 Subtotal

Jasa penerbangan Airline services
Bahan bakar 22,166,252 21,865,753 Fuel
Administrasi dan umum 10,132,160 10,281,904 General and administrative
Bandara 4,424,493 7,432,440 User charges and station
Pemeliharaan dan perbaikan 1,036,546 1,574,181 Maintenance and overhaul
Maskapai penerbangan 659,446 498,079 Airline
Non jasa penerbangan 48,373,564 40,801,887 Non airline services
Subjumlah 89,143,608 83,892,550 Subtotal
Jumlah 159,717,786 206,186,276 Total
b. Berdasarkan Mata Uang b. By Currency
June 30 December 31
2014 2013
USD USD
Rupiah 101,175,705 111,253,893 Rupiah

Dolar Singapura 2,761,893 2,847,791 Singapore Dollar
Dolar Australia 1,564,332 891,930 Australian Dollar
Euro 1,494,650 1,030,500 Euro
Riyal Saudi Arabia 1,307,946 1,066,898 Arabian Riyal
Won Korea 295,488 543,720 Korean Won
Mata uang lainnya 8,493,388 8,124,002 Other currencies
Jumlah 159,717,786 206,186,276 Total
- 65 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
20. UTANG LAIN-LAIN 20. OTHER PAYABLES
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
Retribusi bandara luar negeri 15,738,744 13,374,631 Foreign airport retribution
Asuransi tiket penumpang 776,228 677,884 Passenger ticket insurance
Asuransi dan kesehatan 676,921 56,208 Insurance and healthcare
Lain-lain 2,041,058 2,163,163 Others
Jumlah 19,232,951 16,271,886 Total
21. BEBAN AKRUAL 21. ACCRUED EXPENSES
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD

Tiket penjualan dan promosi 19,413,743 17,634,954 Ticketing sales and promotion
Bunga 9,859,800 5,560,750 Interest
Operasional penerbangan 9,426,119 18,357,595 Flight operations
Pelayanan penumpang 7,038,541 5,743,449 Passenger services
Pembangunan hangar IV 2,431,889 3,790,416 Hangar IV construction
Lain-lain 10,667,716 7,998,165 Others
Jumlah 150,276,326 160,967,081 Total
22. PENDAPATAN DITERIMA DIMUKA 22. UNEARNED REVENUES
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
Jasa penerbangan berjadw al 221,390,243 168,012,509 Traffic scheduled flight

Lain-lain 2,429,995 1,252,887 Others
Jumlah 223,820,238 169,265,396 Total
- 66 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
23. PINJAMAN JANGKA PANJANG 23. LONG-TERM LOANS
Rincian pinjaman jangka panjang Grup pada tanggal Details of long-term loans at June 30, 2014 and
30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 setelah December 31, 2013 net of unamortized transaction
memperhitungkan biaya transaksi sebelum cost.
diamortisasi.
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
Pihak Berelasi (Catatan 45) Related Parties (Note 45)

Indonesia Eximbank 41,565,217 - Indonesia Eximbank

Pinjaman sindikasi - BCA Club Deal 198,552,536 73,488,690 BCA Club Deal - Syndicated loan
Pinjaman sindikasi SCB & SCB & Emirates NBD PJSC
Emirates NBD PJSC 196,518,254 - Syndicated loan
PT Bank Internasional Indonesia 99,321,235 - PT Bank Internasional Indonesia
Bank Pan Indonesia 74,641,810 74,105,017 Bank Pan Indonesia
Bank Permata 69,765,655 69,591,334 Bank Permata
Wesel bayar bunga mengambang Floating Rate Notes
Rupiah 2,687,184 3,385,111 Rupiah
Bank CIMB Niaga 4,376,532 4,542,238 Bank CIMB Niaga
PT Mandiri Tunas Finance 560,594 1,099,859 PT Mandiri Tunas Finance
PT Tirta Finance 53,715 - PT Tirta Finance
Bringin Indotama Sejatera 32,013 53,409 Bringin Indotama Sejatera
Pinjaman sindikasi II - 119,708,057 Syndicated loan II
Pinjaman sindikasi III Syndicated loan III
Dolar Amerika Serikat - 45,640,043 U.S. Dollar
Rupiah - 34,620,710 Rupiah
Jumlah pinjaman jangka panjang 849,118,252 604,695,491 Total long term liabilities
Dikurangi bagian yang jatuh

tempo dalam satu tahun 223,295,678 280,075,641 Less current maturities
Bagian jangka panjang 625,822,573 324,619,850 Long term loans portion
- 67 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Detail pembayaran per 30 Juni 2014 dan 31 Payment details at June 30, 2014 and December 31,
Desember 2013 adalah sebagai berikut: 2013 are as follows:
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
Pinjaman sindikasi II 120,000,000 - Syndicated loan II

Pinjaman sindikasi III Syndicated loan III
Dolar Amerika Serikat 46,000,000 - U.S. Dollar
Rupiah 36,898,337 - Rupiah
Wesel bayar bunga mengambang Floating Rate Notes
Rupiah 739,484 2,209,363 Rupiah
PT Angkasa Pura II (Persero) 2,631,513 - PT Angkasa Pura II (Persero)
PT Angkasa Pura I (Persero) 944,673 - PT Angkasa Pura I (Persero)
Bank CIMB Niaga 721,375 2,258,280 Bank CIMB Niaga
PT Mandiri Tunas Finance 568,338 1,566,474 PT Mandiri Tunas Finance
Bringin Indotama Sejatera 22,757 39,642 Bringin Indotama Sejatera
PT Bank Rakyat Indonesia - 1,558,143 PT Bank Rakyat Indonesia
Indonesia Eximbank - 100,000,000 Indonesia Eximbank
Pinjaman sindikasi - 27,500,000 Syndicated loan
St. George Bank Australia dan St. George Bank Australia and
National Australia Bank Limited - 21,043 National Australia Bank Limited
Jumlah 230,877,025 166,809,051 Total
Rata-rata tingkat suku bunga sebagai berikut: The average interest rate are as follows:
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
Dolar Amerika Serikat 0,900% - 4,250% 1,159% - 4,750% U.S. Dollar

Rupiah 6,500% - 15,980% 6,500% - 11,152% Rupiah
PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia
a. GMFAA a. GMFAA
Pada tanggal 31 Maret 2010, GMFAA, entitas On March 31, 2010, GMFAA, a subsidiary,
anak, memperoleh fasilitas kredit investasi obtained a Rp 100 billion loan facility which will
sebesar Rp 100 miliar, jatuh tempo tanggal mature on December 30, 2015 and subject to
30 Desember 2015 dan suku bunga floating interest rate from Bank Negara
mengambang dari Bank Negara Indonesia. Indonesia. The term of credit facility is 5 years
Fasilitas kredit berjangka waktu 5 tahun 9 bulan and 9 months the purpose of which is for
ini ditujukan untuk pembiayaan pengembangan business development financing of new facilities
usaha berupa sarana dan prasarana baru serta and infrastructure and also for machine and
pengadaan mesin dan peralatan sebesar equipment procurement of 52.32% from value of
52,32% dari nilai pembiayaan aset. Fasilitas asset financing. This credit facility is secured by
pinjaman ini dijamin dengan aset yang dibiayai assets financed by the facility.
melalui fasilitas ini.
Pada tanggal 25 Juni 2012, GMFAA memperoleh On June 25, 2012, GMFAA obtained an
tambahan fasilitas kredit investasi sebesar Rp 55 additional investment credit facility with
miliar, jatuh tempo tanggal 25 Mei 2018 dengan maximum amount of Rp 55 billion, due on
tingkat suku bunga mengambang. Fasilitas kredit May 25, 2018 at a floating interest rate. The
berjangka waktu 6 tahun ini ditujukan untuk facility has a term of 6 years and is intended to
- 68 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
pembiayaan pengembangan kemampuan dan finance the capability development and

penambahan kapasitas perawatan pesawat. increased capacity for aircraft maintenance.
Pada tanggal 31 Mei 2013, GMFAA memperoleh On May 31, 2013, GMFAA obtained additional
tambahan fasilitas kredit investasi dengan plafon investment credit facility with maximum plafond
maksimal sebesar Rp 490 milyar dan USD 6 juta, of Rp 490 billion and USD 6 million, due on
jatuh tempo pada tanggal 30 Nopember 2025 November 30, 2025 at a floating interest rate
dan suku bunga mengambang dari Bank Negara from Bank Negara Indonesia. The facility has a
Indonesia. Fasilitas kredit berjangka waktu 12 term of 12 years and intended to finance the
tahun ini ditujukan untuk pembiayaan building of hangar IV and hangar equipment. The
pembangunan hanggar IV dan pengadaan loan facility is secured with assets financed by
peralatan hanggar dengan jaminan aset yang this facility.
dibiayai.
Perusahaan akan membayar bunga pada Interest is payable on the 25th of each month
tanggal 25 setiap bulannya yang terhitung mulai starting on June 2013. The loan principal of this
bulan Juni 2013. Pembayaran pokok atas facility is payable in quarterly installment of
fasilitas ini akan dibayar setiap triwulan sebesar Rp 11,112,500,000 starting on August 25, 2014.
Rp 11.112.500.000 yang terhitung mulai tanggal
25 Agustus 2014.
Pembatasan penting dalam perjanjian fasilitas The major covenant of this facility include the
pinjaman ini adalah: following:
a. Current ratio minimum 1 kali a. Minimum Current ratio is 1 time

b. Debt to equity ratio maksimal 2,5 kali b. Debt to equity ratio is maximum of 2.5
times
c. Debt service coverage ratio minimal 100% c. Debt service coverage ratio is minimum of
100%
Pada tanggal 30 Juni 2014, GMFAA telah On June 30, 2014, GMFAA has met the financial
memenuhi seluruh rasio keuangan yang ratio requirement based on the agreement.
dipersyaratkan.
Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember As of June 30, 2014 and December 31, 2013,
2013, saldo pinjaman masing-masing sebesar outstanding balance amounted to
Rp 462.289.233.125 (setara dengan Rp 462,289,233,125 (equivalent to
USD 38.623.881) dan Rp 403.285.640.026 USD 38,623,881) and Rp 403,285,640,026
(setara dengan USD 33.086.032). (equivalent to USD 33,086,032), respectively.
b. PT Aerofood ACS b. PT Aerofood ACS
Pada tanggal 20 Juni 2012, PT Aerofood ACS, On June 20, 2012, PT Aerofood ACS, a
entitas anak, memperoleh pinjaman dari Bank subsidiary, obtained loan from Bank Negara
Negara Indonesia dengan jumlah maksimum Indonesa with maximum credit of Rp 110 billion
sebesar Rp 110 milyar dan jatuh tempo pada and will be due on June 19, 2018. This loan is
tanggal 19 Juni 2018. Pinjaman ini digunakan used for project development of kitchen facilities
untuk pembiayaan pembangunan fasilitas dapur in Denpasar, Medan and Balikpapan. The loan is
di Denpasar, Medan dan Balikpapan. Pinjaman secured by fiduciary right over the related kitchen
ini dijamin secara fidusia dengan fasilitas kitchen facility.
yang dibiayai.
Per 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the
outstanding pinjaman adalah masing-masing outstanding balance of the loan amounted to
sebesar Rp 88.741.069.918 (setara dengan USD Rp 88,741,069,918 (equivalent to
7.414.243) dan Rp 90.302.457.964 (setara USD 7,414,243) and Rp 90,302,457,964
dengan USD 7.408.521). (equivalent to USD 7,408,521).
c. PT Aerowisata c. PT Aerowisata
Pada bulan Maret 2013, PT Aerowisata In March 2013, PT Aerowisata obtained loan
memperoleh pinjaman dari Bank Negara from Bank Negara Indonesia with maximum
Indonesia dengan jumlah maksimum sebesar Rp amount of Rp 18 billion and maturity date on
- 69 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
18 milyar dan jatuh tempo pada tanggal March 3, 2021. The loan is used to finance the
3 Maret 2021. Fasilitas ini digunakan untuk biaya renovation of Hotel Grand Preanger.
renovasi Hotel Grand Preanger.
Per 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, jumlah As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the
outstanding pinjaman sebesar Rp outstanding balance of the loan amounted to Rp
25.955.350.498 (setara dengan USD 2.168.548) 25,955,350,498 (equivalent to USD 2,168,548)
dan Rp 28.145.161.200 (setara dengan USD and Rp 28,145,161,200 (equivalent to
2.309.062). USD 2,309,062), respectively.
Indonesia Exim Bank Indonesia Exim Bank
Pada tanggal 28 April 2014, Perusahaan On April 28, 2014, the Company entered into a long-
menandatangani perjanjian fasilitas pinjaman jangka term loan facility agreement with Exim Bank
panjang dengan Indonesia Exim Bank. Jumlah Indonesia. These facilities granted to the Company of
fasilitas pinjaman yang diberikan kepada Perusahaan £ 500 billion with a term of 36 months designated as
sebesar IDR 500 Milyar dengan jangka waktu 36 working capital. Principal and interest payments
bulan yang diperuntukkan sebagai modal kerja financing is done every 3 (three) months and the first
perusahaan. Pembayaran pokok dan bunga payment made on 12 (twelve) months after the date
pendanaan dilakukan setiap 3 (tiga) bulanan dan of the agreement. The entire loan facilities availed by
pembayaran pertama dilakukan pada 12 (dua belas) the Company on May 9, 2014. No Collateral for this
bulan setelah tanggal perjanjian. Seluruh fasilitas loan facility.
pinjaman dicairkan oleh Perusahaan pada tanggal 9
Mei 2014. Tidak ada Jaminan atas fasilitas pinjaman
ini.
Saldo pinjaman pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 The outstanding loan at June 30, 2014 and December
Desember 2013 adalah masing-masing sebesar Rp 31, 2013 amounted to Rp 500 billion or equivalent
500 Milyar atau setara dengan USD 41.565.217 dan with USD 41.565.217 and USD nil, respectively.
nihil.
PT Pertamina (Persero) PT Pertamina (Persero)
Berdasarkan perjanjian pada tanggal 19 Oktober Based on agreement dated October 19, 2009,
2009, PT Pertamina (Persero) setuju untuk PT Pertamina (Persero) agreed to convert the
mengkonversikan utang usaha Perusahaan atas Company’s trade payable for fuel purchase
pembelian avtur sejumlah USD 76.484.911 menjadi transactions amounting to USD 76,484,911 into a
pinjaman jangka panjang dengan pembayaran long-term loan payable with installment terms. This
cicilan. Pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal loan is due on December 31, 2015.
31 Desember 2015.
Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, As of June 30, 2014 and December 31, 2013,
saldo pinjaman masing-masing berjumlah outstanding loan balance amounted to
USD 28.758.327 dan USD 43.137.490. USD 28,758,327 and USD 43,137,490, respectively.
Bank Rakyat Indonesia Bank Rakyat Indonesia

a. Perusahaan a. The Company
Pada tanggal 29 Mei 2013, Perusahaan On May 29, 2013, the Company has signed a
menandatangani Perjanjian Kredit Modal Kerja Credit Facility with PT Bank Rakyat Indonesia
dengan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (Persero) Tbk with a total facility of
dengan jumlah fasilitas sebesar USD 40.000.000 USD 40,000,000 and term of 24 months. This
dengan jangka waktu 24 Bulan sejak ditanda facility is used for general purposes including
tangani perjanjian ini. Pinjaman tersebut pre-delivery financing of aircraft purchases in
digunakan untuk pembiayaan general purpose 2013.
termasuk pembiayaan pra-pengiriman pesawat
2013.
Pada tanggal 31 Desember 2013 Perusahaan As of December 31, 2013 the Company has
telah memenuhi pembatasan penting yang complied with the financial covenant stipulated in
dipersyaratkan dalam perjanjian ini. Pembatasan the agreement. Major covenant of the agreement
- 70 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
penting dalam perjanjian diantaranya adalah includes, among other the debt-to-equity ratio not
debt to equity ratio tidak melebihi 5 kali. to exceed 5 times.
Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the
2013, saldo pinjaman berjumlah USD outstanding loan amounted to USD 39,931,669
39.931.669 dan USD 39.870.262. and 39,870,262, respectively.
b. PT Aerofood ACS b. PT Aerofood ACS
ACS entitas anak AWS memperoleh pinjaman ACS, a subsidiary of AWS, obtained loan from
dari Bank Rakyat Indonesia dengan jumlah Bank Rakyat Indonesia with maximum plafond of
plafon maksimum sebesar Rp 40 Milyar yang Rp 40 billion, due in June 28, 2014. This loan is
jatuh tempo pada tanggal 28 Juni 2014. secured by inventory and account receivables of
Pinjaman ini dijamin dengan hak fidusia atas ACS.
persediaan dan piutang usaha milik ACS.
Jumlah saldo pinjaman per 30 Juni 2014 dan 31 The outstanding balance on June 30, 2014 and
Desember 2013 adalah sebesar Rp 4 milyar December 31, 2013 amounted to Rp 4 bilion
(setara dengan USD 334.197) dan Rp 4 milyar (equivalent to USD 334,197) and Rp 4 billion
(setara dengan USD 328.165). (equivalent to USD 328,165), respectively.
PT Angkasa Pura II (Persero) PT Angkasa Pura II (Persero)
Berdasarkan perjanjian tanggal 27 Mei 2009, Based on agreement dated May 27, 2009,
PT Angkasa Pura II (Persero) setuju untuk PT Angkasa Pura II (Persero) agreed to convert the
mengkonversikan utang usaha Perusahaan sejumlah Company’s trade payable of Rp 195,910,872,304 or
Rp 195.910.872.304 atau setara dengan equivalent to USD 21,052,103 into a long-term loan
USD 21.052.103 menjadi pinjaman jangka panjang payable with installment terms. This loan will fall due
dengan pembayaran cicilan. Pinjaman ini akan jatuh on December 30, 2015 and as of June 30, 2014 and
tempo pada tanggal 30 Desember 2015. Pada December 31, 2013 and 2012, the outstanding loan
tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, saldo balance amounted to USD 13,473,346 USD
pinjaman masing-masing berjumlah USD 13.473.346 16,104,859, respectively.
dan USD 16.104.859.
PT Angkasa Pura I (Persero) PT Angkasa Pura I (Persero)
Berdasarkan perjanjian tanggal 27 Mei 2009, Based on agreement dated May 27, 2009,
PT Angkasa Pura I (Persero) setuju untuk PT Angkasa Pura I (Persero) agreed to convert the
mengkonversikan utang usaha Perusahaan sejumlah Company’s trade payable amounting to
Rp 91.465.097.646 atau setara dengan Rp 91,465,097,646 or equivalent to USD 8,872,465
USD 8.872.465 menjadi pinjaman jangka panjang into a long-term loan payable with installment terms.
dengan pembayaran cicilan. Pinjaman ini jatuh tempo This loan will fall due on December 30, 2015. As of
tanggal 30 Desember 2015. Pada tanggal 30 Juni June 30, 2014 and December 31, 2013, the
2014 dan 31 Desember 2013, saldo pinjaman outstanding loan balance amounted to
masing-masing berjumlah Rp 59.128.952.013 (atau Rp 59,128,952,013 (equivalent to USD 4,940,175)
setara dengan USD 4.940.175) dan Rp and Rp 70,677,575,510 (equivalent to USD
70.677.575.510 (atau setara dengan USD 5,798,472), respectively.
5.798.472).
BCA Club Deal- Pinjaman Sindikasi BCA Club Deal – Syndicated Loan
Pada tanggal 2 Desember 2013, Perusahaan On December 2, 2013, the Company entered into a
menandatangani Perjanjian Fasilitas Pinjaman Syndicated Loan Agreement facilitated by PT Bank
Sindikasi yang difasilitasi oleh PT Bank Central Asia Central Asia, Tbk., and in circular with five banks:
Tbk., dan secara sirkuler dengan lima bank:
- Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia - Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia
- PT Bank Central Asia, Tbk - PT Bank Central Asia, Tbk
- PT Bank Internasional Indonesia Tbk - PT Bank Internasional Indonesia Tbk
- PT Bank CTBC Indonesia - PT Bank CTBC Indonesia
- Bank of China Limited - Bank of China Limited
- 71 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Pinjaman Sindikasi ini berjumlah USD 100 juta dan The syndicated loan facility amounted to USD 100
Rp 1.193.000.000.000 untuk kebutuhan pendanaan million and Rp 1,193,000,000,000 for general
Perusahaan secara umum. purpose of the Company.
Fasilitas Pinjaman Sindikasi ini memiliki jangka waktu The loan has a term of 36 (thirty six) months due on
selama 36 (tiga puluh enam) bulan dan akan jatuh December 2, 2016. The principal will be repaid every
tempo pada tanggal 2 Desember 2016. Pembayaran 3 (three) months in which the first repayment will be
pokok dilakukan secara mencicil setiap 3 (tiga) bulan made 12 (twelve) months from the signing date.
dimulai pada bulan ke 12 (dua belas) semenjak
tanggal penandatanganan Perjanjian.
Pinjaman ini dijamin dengan rekening penampungan The loan is secured by an interest reserve account in
untuk pembayaran bunga selama 3 (tiga) bulan ke which the balance is to be kept sufficient for 3 (three)
depan di PT Bank Central Asia, Tbk selaku Agen months of interest payments. The account is held with
Fasilitas dan Agen Jaminan. PT Bank Central Asia, Tbk as the Facility Agent as
well as the Security Agent.
Pada tanggal 31 Desember 2013, fasilitas yang telah As of December 31, 2013, the Company has utilized
digunakan Perusahaan adalah sebesar USD 75 juta. USD 75 million of the loan facility.
Pada tanggal 24 dan 27 Januari 2014, Perusahaan On January 24 and 27, 2014 the Company disburse
mencairkan kembali pinjaman sebesar USD 25jt dan loans amounting USD 25jt and
Rp 1.193.000.000.000 dengan Perjanjian yang sama Rp 1,193,000,000,000 with the same agreement, so
sehingga total fasilitas yang telah digunakan oleh that the total facility that has been used by the
Perusahaan sampai dengan 30 Juni 2014 sebesar Company until June 30, 2014 amounted to USD 100jt
USD 100jt dan Rp 1.193.000.000.000 and Rp 1.193.000.000.000
Pembatasan-pembatasan penting dalam perjanjian The major covenants include maintaining certain
ini antara lain menjaga rasio keuangan sebagai financial covenants as follow:
berikut:
- Debt ratio maksimum 5,75 kali - Debt ratio not to exceed 5.75 times
- Coverage ratio minimum 1,00 - Coverage ratio not less than 1.00
- Persentase kas minimum 5,00% - The minimum cash percentage of the Group
shall not be less than 5.00%
Pada tanggal 31 Desember 2013 Perusahaan telah As of December 31, 2013, the Company has
memenuhi pembatasan penting yang dipersyaratkan complied with the financial covenants in the
dalam perjanjian ini. agreement.
Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, As of June 30, 2014 and December 31, 2013 the
saldo pinjaman masing-masing sebesar outstanding loan amounted to USD 198,552,536 and
USD198.552.536 dan USD 73.488.690. USD 73,488,690, respectively.
SCB & Emirates NBD PJSC SCB & Emirates NBD PJSC
Pada tanggal 15 April 2014, Perusahaan On April 15, 2014, the Company entered into a long-
menandatangani perjanjian fasilitas pinjaman term syndicated loan facility with Standard Chartered
sindikasi jangka panjang dengan Standard Chartered Bank and Emirates NBD PJSC. These facilities
Bank dan Emirates NBD PJSC. Jumlah fasilitas granted to the Company of USD 200 million with a
pinjaman yang diberikan kepada Perusahaan term of 36 months designated as working capital.
sebesar USD 200 juta dengan jangka waktu 36 bulan Principal and interest payments financing is done
yang diperuntukkan sebagai modal kerja every 3 (three) months and the first payment made
perusahaan. Pembayaran pokok dan bunga on 15 (fifteen) months after the date of the agreement.
pendanaan dilakukan setiap 3 (tiga) bulanan dan Loan facilities availed by the Company in stages
pembayaran pertama dilakukan pada 15 (lima belas) namely on 22 April 2014 of USD 152,400,000 and on
bulan setelah tanggal perjanjian. Fasilitas pinjaman June 24, 2014 of USD 47,600,000. Collateral for this
dicairkan oleh Perusahaan secara bertahap yaitu loan is a reverse interest placement for three (3)
pada tanggal 22 April 2014 sebesar USD months, upon the guarantee of the Company
152.400.000 dan pada tanggal 24 Juni 2014 sebesar classifies in part restricted cash balances (note 17)
USD 47.600.000. Jaminan atas fasilitas pinjaman ini
adalah penempatan interest reverse untuk 3 (tiga)
bulan kedepan, atas jaminan tersebut Perusahaan
- 72 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
mengklasifikasikan dalam bagian saldo kas yang

dibatasi penggunaannya (catatan 17)
berikut:
- Debt ratio maksimum 6 kali - Debt ratio not to exceed 6 times
- Coverage ratio minimum 1 kali - Coverage ratio not less than 1 times
- Persentase kas minimum 5% dari total - The minimum cash percentage shall not be less
pendapatan usaha than 5% form total operating revenues
Desember 2013 adalah masing-masing sebesar 31, 2013 amounted to USD196,518,254 and USD nil,
USD196.518.254 dan nil. respectively.
PT Bank International Indonesia PT Bank International Indonesia
Pada tanggal 27 Maret 2014, Perusahaan On March 27, 2014, the Company entered into a long-
menandatangani perjanjian fasilitas pendanaan term sharia financing facility with PT Bank
syariah jangka panjang dengan PT Bank International International Indonesia. Total financing facilities
Indonesia. Jumlah fasilitas pendanaan yang granted to the Company of USD 100 million with a
diberikan kepada Perusahaan sebesar USD 100 juta term of 36 months designated as working capital.
dengan jangka waktu 36 bulan yang diperuntukkan Principal and interest payments financing is done
sebagai modal kerja perusahaan. Pembayaran pokok every 3 (three) months and the first payment made
dan bunga pendanaan dilakukan setiap 3 (tiga) on nine (9) months after the date of the agreement.
bulanan dan pembayaran pertama dilakukan pada 9 The whole entire funding facility is availed by the
(sembilan) bulan setelah tanggal perjanjian. Seluruh Company on April 15, 2014. Collateral for this
fasilitas pendanaan dicairkan oleh Perusahaan pada financing facility is the placement of the profit sharing
tanggal 15 April 2014. Jaminan atas fasilitas ratio for the next 3 months, under such guarantees
pendanaan ini adalah penempatan nisbah bagi hasil Company classifies in part restricted cash balances
untuk 3 bulan kedepan, atas jaminan tersebut (note 17)
Perusahaan mengklasifikasikan dalam bagian saldo
kas yang dibatasi penggunaannya (catatan 17)
berikut:
- Debt ratio maksimum 7 kali - Debt ratio not to exceed 7 times
- Coverage ratio minimum 1 kali - Coverage ratio not less than 1 times
- Persentase kas minimum 5% dari total - The minimum cash percentage of the Group shall
operating revenue. not be less than 5% from total operating revenue.
Desember 2013 adalah masing-masing sebesar 31, 2013 amounted to USD99,321,235 and USD nil,
USD99.321.235 dan nihil. respectively.
PT Bank Pan Indonesia PT Bank Pan Indonesia

Pada tanggal 2 Agustus 2013, Perusahaan On August 2, 2013, the Company entered into a
menandatangani perjanjian pinjaman komersial commercial loan agreement with PT Bank Pan
dengan PT Bank Pan Indonesia. Jumlah fasilitas Indonesia Tbk. The total loan facility amounted to
pinjaman yang diberikan kepada Perusahaan USD 75 million with term of 36 months.
sebesar USD 75 juta dengan jangka waktu 36 bulan.
Desember 2013 adalah masing-masing sebesar 31, 2013 amounted to USD74,641,810 and
PT Bank Permata PT Bank Permata
Pada tanggal 18 Pebruari 2013, Perusahaan On February 18, 2013, the Company entered into a
menandatangani perjanjian pinjaman komersial commercial loan agreement with PT Bank Permata
dengan PT Bank Permata Tbk. Jumlah fasilitas Tbk. The total loan facility amounted to USD 70
pinjaman yang diberikan kepada Perusahaan
- 73 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
sebesar USD 70 juta dengan jangka waktu 24 bulan. million with term of 24. The loan principal will be paid
Seluruh pembayaran pokok di bulan ke 24 yaitu pada on the 24th month which on February 18, 2015.
bulan 18 Pebruari 2015.
Desember 2013 adalah masing-masing sebesar 31, 2013 amounted to USD69,765,655 and
Wesel Bayar Bunga Mengambang Floating Rate Note Payable
Perusahaan menerbitkan Wesel Bayar Bunga The Company issued Floating Rate Notes payable
Mengambang (Floating Rate Note (FRN)) dalam (FRN) in U.S. Dollar and Rupiah currencies. The
mata uang Dolar Amerika Serikat dan Rupiah. Dalam Chase Manhattan Bank - London Branch acted as
penerbitan FRN ini, The Chase Manhattan Bank - Trustee in the issuance of the FRN. The FRN matured
London Branch bertindak sebagai Trustee. FRN in 2007.
tersebut jatuh tempo tahun 2007.
Sesuai dengan akta perubahan dan perjanjian R Based on deed of changes and buyback agreement
kembali tertanggal 21 Januari 2010, FRN yang belum dated
p January 21, 2010, the remaining unsettled FRN
dilunasi masing-masing sebesar USD 75 juta dan which
_ amounted to USD 75 million and Rp 108 billion
Rp 108 miliar direstrukturisasi dan akan jatuh tempo respectively,
_ was restructured and will be due in
pada tahun 2018. 2018.
Saldo FRN per tanggal 30 Juni 2014 berjumlah Outstanding balance of FRN at December 31, 2013
sebesar USD25.399.121 dan Rp 32.162.909.725 amounted to USD25,399,121 and Rp 32,162,909,725
(setara USD 2.687.184) dan per 31 Desember 2013 (equivalent to USD 2,687,184) and at December 31,
berjumlah sebesar USD 30.418.159 dan 2013 amounted to USD 30,418,159 and
Rp 41.261.123.098 (setara USD 3.385.111). Rp 41,261,123,098 (equivalent to USD 3,385,111).
Bank CIMB Niaga Bank CIMB Niaga
a. PT Aerowisata a. PT Aerowisata
Pada 6 Oktober 2009, PT Aerowisata, entitas On October 6, 2009, PT Aerowisata, a

anak, memperoleh fasilitas pinjaman khusus subsidiary, obtained on investment credit loan
investasi dari Bank CIMB Niaga dengan jumlah facility from Bank CIMB Niaga with maximum
kredit maksimum sebesar Rp 20 miliar. Fasilitas credit of Rp 20 billion. The loan is used to finance
ini digunakan untuk biaya renovasi Hotel Irian the renovation of Irian Biak Hotel. The term of the
Biak. Jangka waktu pinjaman adalah 8 tahun, loan is 8 years, which includes a grace period of
termasuk didalamnya grace period 18 bulan, dan 18 months and will mature on October 6, 2017.
akan berakhir pada 6 Oktober 2017. Pinjaman ini The loan is secured by three landright certificates
dijaminkan dengan tiga sertifikat kepemilikan on the land area where the hotel is located (Note
tanah dimana hotel tersebut berdiri (Catatan 14). 14).
2013, saldo pinjaman masing-masing berjumlah outstanding loan balance amounted
Rp 8.037.615.410 (setara dengan USD 671.536) Rp 8,037,615,410 (equivalent to USD 671,536)
dan Rp 9.499.000.022 (setara dengan and Rp 9,499,000,022 (equivalent to
USD 779.309). USD 779,309), respectively.
b. PT Aerotrans Service b. PT Aerotrans Service
PT Aerotrans Services Indonesia memperoleh PT Aerotrans Services Indonesia obtained

fasilitas pinjaman dari Bank CIMB Niaga yang investment loan facility from Bank CIMB Niaga to
digunakan sebagai pembiayaan dalam finance the purchase of new vehicle for
pengadaan kendaraan baru untuk kegiatan operations with term of 3 to 4 years per annum.
operasional dengan jangka waktu 3-4 tahun.
Perjanjian pinjaman tersebut mencakup Such loan agreement includes certain terms and
persyaratan jangka waktu dan kondisi tertentu conditions that restrict PT Aerotrans Services
untuk membatasi PT Aerotrans Services Indonesia to distribute dividends and change its
Indonesia dalam melakukan pembagian dividen organizational structure without written
dan merubah struktur organisasi tanpa ada notification to the bank.
pemberitahuan secara tertulis kepada pihak
bank.
- 74 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
PT Aerotrans Services Indonesia memperoleh PT Aerotrans Services Indonesia obtained a loan

pinjaman khusus untuk pendanaan talangan facility to be used as bridging financing for
atas kekurangan likuiditas yang timbul akibat liquidity gap arising from investment activities.
kegiatan investasi. Pinjaman ini berjangka waktu This loan has a maximum term of one year or the
maksimum satu tahun atau selama masa period of leased agreement whichever is shorter,
perjanjian sewa, dengan tingkat bunga per tahun with interest rate per annum at 1.25% plus the
sebesar 1,25% diatas bunga deposito dijamin interest rate of time deposits guaranteed by the
Pemerintah. Pinjaman ini dijamin dengan government. This loan is secured by time
deposito berjangka. deposit.
Pada tanggal 24 Juni 2010, PT Aerotrans On June 24, 2010, PT Aerotrans Services
Services Indonesia telah melakukan Indonesia restructured its loan. The agreed
restrukturisasi atas pinjaman tersebut. Hal-hal restructured terms are as follows:
yang direstrukturisasi adalah sebagai berikut:
a. Mengurangi tingkat bunga dari 13% - 16% a. Reduce interest rate from 13% - 16% per
per tahun menjadi 11% - 12,25% per tahun. annum to 11% - 12.25% per annum.
b. Mengubah alokasi dari fasilitas pinjaman b. Change in allocation of loan facility as

 Pinjaman Transaksi Khusus (PTK)  Investment loan transaction (PTK) No. 2

Investasi No. 2 dan Novasi sebagian dari and partial Novation from fixed back to
pinjaman tetap back to back senilai Rp 7 back loan amount of Rp 7 billion was
miliar digabungkan menjadi PTK combined into PTK investment No. 5.
Investasi No. 5.
 PTK Investasi No. 3 dan Novasi  PTK investment No. 3 and partial
sebagian dari pinjaman tetap back to Novation from fixed back to back loan
back sebesar Rp 4 miliar digabungkan amount of Rp 4 billion was combined into
menjadi PTK Investasi No. 6. PTK investment No. 6.
Fasilitas ini memiliki jangka waktu 36 bulan These facilities have a term of 36 months to 42
sampai 42 bulan. months.
Utang yang telah direstrukturisasi dijamin dan The restructured loan is secured by related
diikat secara fidusia dengan kendaraan bermotor vehicles purchased with a minimum amount of
yang dibeli dengan total nilai minimum sebesar Rp 175,124,150,000, accounts receivable from
Rp 175.124.150.000, piutang yang timbul dari rental of vehicles with minimum amount of
kontrak sewa kendaraan dengan total nilai Rp 10,504,404,158 and opening of escrow
minimum sebesar Rp 10.504.404.158 dan account and a comfort letter from PT Aerowisata.
penyerahan/ pengelolaan escrow account serta
comfort letter dari PT Aerowisata.
2013, saldo pinjaman masing-masing berjumlah outstanding loan balances amounted
Rp 39.678.426.921 (atau setara dengan Rp 39,678,426,921 (equivalent with
USD 3.315.100) dan Rp 40.199.683.876 (atau USD 3,315,100) and Rp 40,199,683,876
setara dengan USD 3.298.030). (equivalent with USD 3,298,030), respectively.
c. PT Aerofoods ACS c. PT Aerofoods ACS
Pada bulan Oktober 2011, ACS entitas anak On October 2011, ACS , subsidiary of AWS
AWS memperoleh pinjaman dari CIMB Niaga obtained loan from CIMB Niaga with maximim
dengan jumlah plafon maksimum Rp 10 milyar limit of 10 billion which maturity date on October
yang jatuh tempo pada tanggal 24 Oktober 2016. 24, 2016. The loan is pledged by fiduciary right
Pinjaman ini dijamin dengan hak fidusia of Hi Lift Truck amounting to Rp 12.5 billion.
kendaraan Hi Lift Truck dengan nilai pinjaman
sebesar Rp. 12,5 miliar.
2013, saldo pinjaman masing-masing berjumlah oustanding loan balance amounted to
Rp 4.666.666.679 (setara dengan USD 389.896) Rp 4,666,666,679 (equivalent to USD 389,896)
- 75 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
dan Rp 5.666.666.673 (setara dengan and Rp 5,666,666,673 (equivalent to USD

USD 464.900). 464,900).
PT Mandiri Tunas Finance PT Mandiri Tunas Finance
Merupakan pinjaman PT Aerotrans Services This loan was obtained by PT Aerotrans Services
Indonesia, entitas anak, atas pembelian 27 unit Indonesia, a subsidiary, for the purchase of 27
kendaraan dengan jangka waktu pinjaman selama 36 vehicles with term of 36 months. This loan is secured
bulan. Pinjaman ini dijamin secara fidusia dengan by the financed vehicles.
kendaraan bermotor yang dibiayai.
Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the
saldo pinjaman masing-masing berjumlah outstanding loan balance amounted to
Rp6.709.746.378 (setara dengan USD560.594) dan Rp 6.709.746.378 (equivalent to USD560.594) and
Rp 13.406.183.732 (setara dengan USD 1.099.859). Rp 13,406,183,732 (equivalent to USD 1,099,859),
respectively.
PT Tirta Finance PT Tirta Finance
Pada tanggal 24 Oktober 2013, ATS melakukan On October 24, 2014 ATS entered into purchase
kerjasama pembiayaan pembelian peralatan financing with PT Tirta Finance for the purchase of
kendaraan berupa GPS dengan PT Tirta Finance. GPS. The finance lease has a term of 4 years and
Jangka waktu pinjaman 4 tahun dengan tingkat fixed interest rate of 15,98% per annum.
bunga pinjaman tetap sebesar 15,98% per tahun.
Pada tanggal 9 Desember 2013, perjanjian ini On December 9, 2014 the finance lease term has
diamandemen sehingga jangka waktu pinjaman been amandemended to become 1,5 years. The
menjadi 1,5 tahun. Saldo pinjaman pada tanggal outstanding balance of this loan as of June 30, 2014
30 Juni 2014 adalah sebesar Rp 642.914.459 (setara amounted to Rp 642,914,459 (equivalent to USD
dengan USD 53.715) 53,715)
Bringin Indotama Sejahtera Bringin Indotama Sejahtera

Pada tahun 2012, ATS melakukan kerjasama In 2012, ATS entered into vehicle purchase financing
pembiayaan pembelian kendaraan dengan Bringin with Bringin Indotama Sejahtera for the purchase of
Indotama Sejahtera untuk pembelian kendaraan. vehicles. The finance lease has a term of 3 years and
Jangka waktu pinjaman 3 tahun dengan tingkat a fixed interest rate of 12.25% per annum.
bunga pinjaman tetap sebesar 12,25% per tahun.
Saldo pinjaman pada tanggal 30 Juni 2014 dan The outstanding balance of this loan as of June 30,
31 Desember 2013 masing-masing sebesar 2014 and December 31, 2013 amounted to
Rp383.167.773 (atau setara dengan USD 32.013) Rp383,167,773 (equivalent to USD 32,013) and
dan Rp 651.008.040 (atau setara dengan USD Rp 651,008,040 (equivalent to USD 53,409),
53.409). respectively.
Pinjaman Sindikasi II Syndicated loan II
Pada tanggal 6 Nopember 2012, Perusahaan On November 6, 2012, the Company entered into a
menandatangani Perjanjian Fasilitas Pinjaman Syndicated Loan Facility which was facilitated by
sindikasi yang difasilitasi oleh Citicorp International Citicorp International Limited and circularly with eight
Limited dan secara sirkuler dengan delapan bank : banks: Citigroup Global Markets Singapore Pte Ltd, PT
Citigroup Global Markets Singapore Pte Ltd, PT Bank Bank Panin Tbk, PT Bank ICBC Indonesia, First Gulf
Panin Tbk, PT Bank ICBC Indonesia, First Gulf Bank Bank PJSC, Singapore Branch, Korea Development
PJSC, Cabang Singapura, Korea Development Bank, Bank, KDB Asia Limited, Standard Chartered Bank,
KDB Asia Limited, Standard Chartered Bank, Cabang Jakarta Branch and Bank of China Limited, Jakarta
Jakarta dan Bank of China limited, Cabang Jakarta. Branch. The maximum credit facility is USD 120
Plafon fasilitas sebesar USD 120 juta dalam jangka million with term of 24 months. Principal payments will
waktu 24 bulan. Pembayaran pokok akan dilakukan be made at month 15, 18, 21 and 24 by the same
pada bulan ke 15, 18, 21 dan 24 setelah periode tutup amount of USD 30 million. This facility is used for
buku dengan jumlah yang sama, yaitu sebesar USD 30 general purposes. The loan is secured by an existing
juta. Pinjaman ini digunakan untuk tujuan yang umum USD bank account held with Citibank NA Jakarta
(general purposes). Pinjaman ini dijaminkan dengan Branch No. 0100193574.
saldo rekening USD di Citibank NA Cabang Jakarta
dengan rekening No. 0100193574.
- 76 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Perusahaan mencairkan seluruh plafon fasilitas pada The Company has used all the plafond facility as of
tanggal 31 Desember 2012 dengan rincian sebagai December 31, 2012 with details as follow:
berikut:
Jumlah/Total
USD
Agen fasilitas/ Facility agents
Citigroup Global Markets Singapore Pte Ltd 15,000,000
PT Bank Panin Tbk 25,000,000
PT Bank ICBC Indonesia 24,000,000
First Gulf Bank PJSC, Singapore Branch 20,000,000
Korea Development Bank *) 15,000,000
Standard Chartered Bank, Jakarta Branch 15,000,000
Bank of China Limited, Jakarta branch 6,000,000
120,000,000
*) Komitmen senilai USD 15.000.000 akan dipisahkan antara Korea Development Bank dan KDB Asia Limited/
USD 15,000,000 commitment to b e split b etween Korea Development Bank and KDB Asia Limited
Pembatasan penting dalam perjanjian diantaranya The major covenants of the agreement include the
adalah: following:
 Coverage ratio tidak kurang dari 1,05.  Coverage ratio not less than 1.05.
 Debt ratio tidak melebihi 5,75 kali.  Debt ratio not to exceed 5.75 times.
 Persentase kas minimum 5 persen.  The minimum cash percentage of the Group shall
not be less than 5 percent.
Pada tanggal 31 Desember 2013 Perusahaan telah As of December 31, 2013 the Company has complied
memenuhi pembatasan penting yang dipersyaratkan with the financial covenants in the agrement.
dalam perjanjian ini.
Pada tanggal 22 April 2014 Perusahaan telah On April 22, 2014, The Company has been settled all
melunasi seluruh liabilitasnya terkait pinjaman liabilities related to syndicated loan II
sindikasi II.
Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the
saldo pinjaman berjumlah masing-masing nihil dan outstanding loan amounted to nil and
USD 119.708.057. USD 119,708,057, respectively.
Pinjaman Sindikasi III Syndicated Loan III

Pada tanggal 21 Pebruari 2013, Perusahaan On February 21, 2013, the Company entered into a
menerima pinjaman sindikasi III yang difasilitasi oleh USD 90 million syndicated loan III facilitated by
Citibank dengan nilai total pinjaman sebesar USD 90 Citibank. The syndicated loan III is upsizing the loan
juta. Pinjaman sindikasi III merupakan peningkatan facility of syndicated loan II. This syndicated loan is
plafon fasilitas dari pinjaman sindikasi II. Pinjaman raised from four banks, namely: PT Bank Panin Tbk
sindikasi tersebut dihimpun dari empat bank yaitu: PT amounting to USD 20 million and
Bank Panin Tbk sebesar USD 20 juta dan Rp 213,378,000,000 (equivalent to USD 24 million),
Rp 213.378.000.000 (setara dengan USD 24 juta), PT PT Bank ICBC Indonesia amounting to USD 6 million,
Bank ICBC Indonesia sebesar USD 6 juta, PT Bank PT Bank Central Asia Tbk amounting to
Central Asia Tbk sebesar Rp 213.378.000.000 Rp 213,378,000,000 (equivalent to USD 24 million),
(setara dengan USD 24 juta), dan Emirates NBD and Emirates NBD PJSC, Singapore Branch for USD
PJSC, Singapore Branch sebesar USD 20 juta. 20 million.
Jangka waktu pinjaman adalah 24 bulan terhitung The loan has a term of 24 months from November 7,
mulai tanggal 7 Nopember 2012 dengan pembayaran 2012 with principal payments at month 15, 18, 21 and
pokok pinjaman pada bulan ke 15, 18, 21 dan 24. 24.
Pada tanggal 22 April 2014 Perusahaan telah On April 22, 2014, The Company has been settled all
melunasi seluruh liabilitasnya terkait pinjaman liabilities related to syndicated loan III.
sindikasi III.
Desember 2013 adalah berjumlah masing-masing 31, 2013 amounted to Nil for Syndicated loan III in U.S
sebesar nihil untuk pinjaman Sindikasi III dalam mata Dollar currency and Rupiah and USD 45,640,043 for
- 77 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
uang Dolar Amerika Serikat dan Rupiah dan USD Syndicated loan III in U.S Dollar currency and Rp
45.640.043 untuk pinjaman Sindikasi III dalam mata 421,991,834,190 (equivalent to USD 34,620,710) for
uang Dolar Amerika Serikat dan Rp 421.991.834.190 syndicated loan III in Rupiah, respectively.
(atau setara dengan USD 34.620.710) untuk
pinjaman Sindikasi III dalam Rupiah.
24. LIABILITAS SEWA PEMBIAYAAN 24. LEASE LIABILITIES
Grup melakukan transaksi sewa pesawat Airbus tipe The Group entered into lease transaction for the lease
A-330 yang dibiayai oleh Lloyd (ECA) dengan masa of aircraft Airbus type A-330 which were financed by
sewa sejak tahun 1996 – 2016, Export Development Lloyd (ECA), with lease period of 1996 – 2016 and
Canada (EDC) untuk sewa pesawat CRJ1000 Export Development Canada (EDC) for lease of
dengan masa sewa 2012 – 2022. aircraft CRJ1000 with lease period of 2012 – 2022.
Grup juga melakukan transaksi sewa dengan The Group also entered into lease agreement with PT
PT Hewlett-Packard Finance Indonesia dan PT Orix Hewlett-Packard Finance Indonesia and PT Orix
Indonesia atas transaksi sewa perangkat keras dan Indonesia for the lease of software and hardware with
lunak dengan masa sewa 3 tahun. lease period of 3 years.
Pembayaran minimum sewa berdasarkan perjanjian The minimum lease payments based on the lease
sewa adalah sebagai berikut: agreements are as follows:
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
Dalam satu tahun 17,668,833 58,814,443 Within one year

Lebih dari satu tahun tapi Over one year but
tidak lebih dari lima tahun 66,128,552 98,416,610 not longer than five years
Lebih dari lima tahun 64,189,450 58,290,805 Over five years
Jumlah pembayaran sew a Total future
masa depan 147,986,835 215,521,858 lease payment
Dikurangi beban keuangan Less future
di masa depan 22,457,518 23,770,914 finance charges
Nilai kini pembayaran Present value of
minimum sew a 125,529,317 191,750,944 minimum lease payments
Disajikan di laporan posisi Presented in consolidated

keuangan konsolidasian sebagai: statement of financial position as:
Jatuh tempo dalam satu tahun 13,022,933 53,268,680 Current maturities
Jangka panjang 112,506,384 138,482,264 Non current maturities
Jumlah 125,529,317 191,750,944 Total
Export Credit Agency (ECA) Export Credit Agency (ECA)
Pada tanggal 21 Desember 2010, Perusahaan telah On December 21, 2010, the Company completed the
selesai melaksanakan restrukturisasi atas utang restructuring of the ECA debt. The restructuring
ECA. Dalam restrukturisasi tersebut dijelaskan hal- clarified the following matters:
hal sebagai berikut:
 Saldo utang ECA pada tanggal 21 Desember  The outstanding ECA debt balance as of
2010 yang terdiri dari utang kepada Commercial December 21, 2010 consisting of debt to
Lender sebesar USD 78.782.738 dan kepada Commercial Lenders amounting to USD 78,782,738
ECA sebesar USD 175.461.456 dijadwal ulang and ECA amounting to USD 175,461,456 was
dan jatuh tempo setiap bulan sampai dengan rescheduled and will due every month until
Desember 2016. Tingkat bunga atas pinjaman December 2016. The interest rate on the ECA loan
ECA sebesar LIBOR + 0,9/0,95%, sedangkan is LIBOR + 0.9/0.95%, while the interest rate on
tingkat bunga atas pinjaman Commercial Lender loans to Commercial Lenders is
sebesar LIBOR + 1,75%. Utang ECA dan LIBOR+1.75%. The debt with ECA and Commercial
Commercial Lender dijamin dengan 6 (enam) Lenders is secured by 6 (six) Airbus A330-300
pesawat Airbus A330-300 dan 3 (tiga) mesin Rolls aircrafts and three 3 (three) Rolls Royce model
Royce model Trent 768 engines. Tambahan Trent 768 engines. Additional collateral for a portion
jaminan untuk sebagian dari utang ECA (Tranche of ECA debt (Tranche A and B1) amounting to
- 78 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
A dan B1) sebesar USD 50 juta adalah 7 pesawat USD 50 million is 7 Boeing 737-400 aircrafts. All
Boeing 737-400. Jaminan ini telah dilepaskan collateral has been released based on Deed of
sesuai Deed of Release tanggal 2 Maret 2011. Release dated March 2, 2011.
 Pada tanggal 21 Desember 2010, Perusahaan  On December 21, 2010, the Company repurchased
membeli kembali pinjamannya melalui proses USD 15,546,270 of its loan through reverse dutch
reverse dutch auction sebesar USD 15.546.270 auction process, for USD 11 million, generating a
dengan nilai USD 11 juta, sehingga memperoleh gain of USD 4,546,270.
keuntungan sebesar USD 4.546.270.
Pembatasan penting dalam perjanjian sewa The major covenants in the finance lease agreement
pembiayaan diantaranya adalah: include the following:
 Perusahaan tidak akan dan akan menjaga bahwa  The Company will not, and will ensure that no
tidak terdapat perusahaan dalam Garuda grup companies in the Garuda group, have any financial
yang memiliki liabilitas keuangan kecuali untuk: liabilities except for:
- Liabilitas keuangan yang terjadi berdasarkan - Financial liabilities arising from this agreement,
perjanjian ini, perjanjian sewa tambahan, supplementary rental agreements, other rental
dokumen-dokumen sewa lain dan liabilitas documents, and liabilities to creditors already
kepada kreditur yang terdapat pada tanggal existing on the effective date and disclosed in
efektif dan diungkapkan dalam Deed Poll. the Deed Poll.
- Liabilitas keuangan yang timbul akibat sewa - Financial liabilities incurred from operating
operasi dimana penyewa adalah perusahaan leases in which the lessee is a company in the
dalam Garuda grup. Garuda group.
- Sejak tanggal efektif sampai dengan 30 Juni - From the effective date of the agreement until
2011, total liabilitas keuangan Garuda grup June 30, 2011, the total financial liabilities
tidak boleh melebihi USD 80 juta, setelahnya incurred by the companies in the Garuda group
(sejak tanggal 1 Juli 2011) sampai berakhirnya may not exceed USD 80 million, thereafter
perjanjian, pembatasan ini telah dihapuskan. (starting from July 1, 2011) until the termination
of the agreement such restriction has been
waived.
- Garuda grup harus memenuhi pembatasan - Garuda group shall meet the financial covenant
financial covenant yang dipersyaratkan dalam restrictions required in the agreement, such as:
perjanjian, antara lain:
 Coverage ratio tidak kurang dari 1,3.  Coverage ratio not less than 1.3.
 Debt ratio tidak melebihi 5 kali.  Debt ratio not to exceed 5 times.
 Tahun 2010 – 2016 maksimum belanja  For the years 2010 – 2016 the maximum
modal tiap tahun adalah 2,5% dari total capital expenditure each year shall be 2.5%
penerimaan operasional. of the total operating revenue.
 Perusahaan juga menyetujui untuk melakukan  The Company also agreed to settle the above-
pembayaran kembali kepada para kreditur mentioned loans to the creditors using the excess
dengan dana dari kelebihan kas Perusahaan cash of the Company as stipulated in the Cash
sebagaimana diatur dalam Cash Sweep Deed of Sweep Deed of Covenant.
Covenant.
Dalam perjanjian restrukturisasi ECA tersebut In the ECA debt restructuring agreement, there is a
terdapat negative covenant yaitu Perusahaan tidak negative covenant that does not allow the Company to
diperkenankan untuk membayar atau mengumumkan pay or announce any dividend or other distribution,
dividen atau distribusi lainnya kecuali: except:
a) Dividen tersebut tidak melebihi: (i) 10% dari laba a) The dividend does not exceed: (i) 10% of the
bersih Perusahaan sebelum IPO atau (ii) 50% distributable profit for such financial year prior to
dari laba bersih Perusahaan setelah IPO. an IPO or (ii) 50% of the distributable profit for
such financial year after an IPO.
b) Dividen dibagikan jika terdapat kelebihan kas b) Dividend is distributed if the Company has excess
(excess cash Perusahaan) seperti yang cash in the year concerned as defined in the
didefinisikan dalam perjanjian pada tahun agreement.
bersangkutan.
- 79 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
c) Diperbolehkan berdasarkan hukum bagi c) It is allowed by law for the Company to make
Perusahaan untuk melakukan pembayaran atau payment or announcement.
pengumuman.
d) Tidak ada saldo yang jatuh tempo dan belum d) There is no outstanding balance that has fallen
dibayar atas perjanjian sewa dan tidak ada saldo due and has not been paid for any rental
lainnya yang jatuh tempo dan belum dibayar atas agreement and no other balances that have fallen
peminjaman utang lainnya. due and not been paid for other debt borrowings.
e) Tidak ada kejadian sehubungan dengan pailit e) There are no occurrences relating to continuing
dan ketidakmampuan membayar liabilitas yang inability to pay.
ada.
Pada tanggal 15 Desember 2010, Perusahaan telah On December 15, 2010, the Company has paid the
melakukan pembayaran atas tax security deposit tax security deposit tranche A and security deposit
tranche A dan security deposit tranche B masing- tranche B, of EUR 7 million and EUR 1 million,
masing sebesar EUR 7 juta dan EUR 1 juta, sebagai respectively, as one of the conditions to be met by the
salah satu syarat yang harus dipenuhi Perusahaan Company in the ECA debt restructuring process (Note
dalam restrukturisasi utang ECA (Catatan 17). 17).
Pada tanggal 31 Desember 2013, Coverage ratio At December 31, 2013, the Company’s coverage ratio
Perusahaan 1,13x dan Debt Ratio 6,28x. Manajemen is 1.13x and Debt Ratio is 6.28x, respectively.
telah mereviu perjanjian ECA dan menyimpulkan Management has reviewed the terms of the ECA
bahwa terlampauinya batasan-batasan financial agreement and concluded that exceeding the limit of
covenants tidak menyebabkan pinjaman Perusahaan such financial covenant does not make the loan to
menjadi jatuh tempo seketika dan terutang. become immediately due and payable.
Pada tanggal 19 Juni 2014, Perusahaan On June 19, 2014 the Company sign termination
menandatangani Perjanjian Pelunasan Pinjaman agreement relating to six Airbuss A330-300 Aircraft
terkait 6 (enam) pesawat Airbuss A330-300 dengan manufacturer’s serial number 138,140,144,148,153
nomor pabrikan 138,140,144,148,153 dan 165. and 165.
Berdasarkan perjanjian tersebut, 2 (dua) hari bank Based on this agreement, two bangking day prior
sebelum tanggal pelunasan, Perusahaan harus termination date the Company shall pay the creditor
membayar kreditur sejumlah USD62.480.833 yang an amount of USD 62.480.833 which consisting of
terdiri atas pembayaran pokok sebesar principal payment USD62.121.518 and interest
USD62.121.518 dan pembayaran bunga payment USD 359.315. The additional cost related the
USD359.315. Biaya tambahan terkait pelunasan termination amounted USD 119.178
tersebut sebesar USD 119.178
Uang jaminan dan dana pemeliharaan pesawat Security deposit and maintenance reverse fund
terkait pinjaman tersebut dikembalikan kepada related ECA has been release and for six Airbuss
Perusahaan dan 6 (enam) pesawat Airbuss A330- A330-300 Aircraft manufacturer’s serial number
300 dengan nomor pabrikan 138,140,144,148,153 138,140,144,148,153 and 153 on June 30, 2014
dan 165 per 30 Juni 2014 telah direklasifikasi menjadi reclassed as own aircraft (Note 14)
aset pesawat milik sendiri (Catatan 14)
Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the
saldo utang sewa pembiayaan ECA sebesar nihil dan outstanding balance of ECA finance lease obligation
USD 83.743.135. amounted to nil and USD 83,743,135, respectively.
Export Development Canada (EDC) Export Development Canada (EDC)
Pada 27 Juli 2012 Perusahaan memperoleh fasilitas On July 27, 2012, the Company obtained financing
pembiayaan dari EDC terkait sewa pesawat from EDC facility related to CRJ1000 Next-Generation
CRJ1000 Next Generation sebesar plafon maksimal with a maximum credit of USD 135 million valid until
USD 135 juta yang berlaku sampai dengan 30 November 30, 2014. At June 30, 2014, the company
November 2014. Sampai dengan 30 Juni 2014, used all facility.
Perusahaan telah menggunakan seluruh plafonnya.
Terdapat dua tingkat bunga yang diaplikasikan untuk There are two interest rates applicable to these
pinjaman ini: Bunga Tetap dan Bunga Mengambang. financing: Fixed Rate and Floating Rate.
- 80 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
- Bunga tetap yang berlaku adalah Semi-annual 6- - Fixed interest rate is computed using the semi-
years swap rate + Margin + Premium. annual 6-year swap rate + margin + premium.
- Bunga mengambang yang berlaku adalah: 3- - Floating interest rate is computed using the 3-
months LIBOR + Margin + Premium. month LIBOR + margin + premium.
Perusahaan diminta untuk memberikan konfirmasi The Company is required to confirm in advance the
terlebih dahulu mengenai jenis tingkat bunga yang applicable interest rate to be used upon delivery of the
akan diaplikasikan pada saat pengiriman pesawat. aircraft.
Pada saat eksekusi Pinjaman, tingkat suku bunga Upon execution of financing agreement, the interest
yang direalisasikan adalah: rate is realized as follows:
1. Perusahaan memilih pembayaran bunga tetap 1. The Company elected fixed interest payment for
untuk pembiayaan atas PK-GRA. Pembayaran the loan tied to PK-GRA. Payments are made
dilakukan setiap kuartal dimulai pada tanggal each quarter beginning on January 5, 2013.
5 Januari 2013.
untuk pembiayaan atas PK-GRC. Pembayaran the loan tied to PK-GRC. Payments are made
dilakukan setiap kuartal dimulai pada tanggal each quarter beginning on January 30, 2013.
30 Januari 2013.
untuk pembiayaan atas PK-GRE. Pembayaran the loan tied to PK-GRE. Payments are made
dilakukan setiap kuartal dimulai pada tanggal each quarter beginning on February 9, 2013.
9 Pebruari 2013.
untuk pembiayaan atas PK-GRM. Pembayaran the loan tied to PK-GRM. Payments are made
dilakukan setiap kuartal dimulai pada tanggal each quarter beginning on September 25, 2013.
25 September 2013.
5. Perusahaan memilih pembayaran bunga 5. The Company elected floating interest payment
mengambang untuk pembiayaan atas PK-GRN. for the loan tied to PK-GRM. Payments are made
Pembayaran dilakukan setiap kuartal dimulai each quarter beginning on November 29, 2013.
pada tanggal 29 Nopember 2013.
Pembatasan-pembatasan penting dalam fasilitas Significant covenants of the financing facility are as
pinjaman ini adalah: follow:
1. Debt Ratio Grup tidak lebih atau sama dengan 1. Debt ratio of the Group shall not be equal to or
7.25 kali. more than 7.25 times.
2. Coverage Ratio Grup tidak boleh sama atau 2. Coverage ratio of the Group shall not be equal to
kurang dari 1 kali. or less than 1 times.
3. Minimum kas tidak boleh sama dengan atau 3. Minimum cash of the Group shall not be equal to
kurang dari 5% selama lebih dari dua (2) kuartal or less than 5% for more than two (2)
berturut-turut. consecutive quarters.
Pada tanggal 30 Juni 2014, Perusahaan memenuhi At June 30, 2014, the Company is in compliance with
seluruh pembatasan penting yang disyaratkan. the required covenants.
Jangka waktu pembiayaan adalah 10 tahun dengan Financing period is 10 years with maturity as follows:
tanggal jatuh tempo sebagai berikut:
1. CRJ1000 PK-GRA jatuh tempo tanggal 5 setiap 1. CRJ1000 PK-GRA will be due every 5th of each
kuartal. Pembayaran pertama tanggal 5 Januari quarter. The first installment date is on
2013, sedangkan jatuh tempo terakhir pada January 5, 2013, with final maturity on October
tanggal 5 Oktober 2022. 5, 2022.
- 81 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
2. CRJ1000 PK-GRC jatuh tempo tanggal 30 setiap 2. CRJ1000PK-GRC will be due every 30th of each
kuartal. Pembayaran pertama tanggal 30 Januari quarter. The first installment date is on
2013, sedangkan jatuh tempo terakhir pada January 30, 2013, with final maturity on
tanggal 30 Oktober 2022. October 30, 2022.
3. CRJ1000 PK-GRE jatuh tempo tanggal 9 setiap 3. CRJ1000PK-GRE will be due every 9th of each
kuartal. Pembayaran pertama tanggal 5 Pebruari quarter. The first installment date is on February
2013, sedangkan jatuh tempo terakhir pada 5, 2013, with final maturity on November 9, 2022.
tanggal 9 Nopember 2022.
4. CRJ1000 PK-GRM jatuh tempo tanggal 25 4. CRJ1000PK-GRM will be due on 25th of each
setiap kuartal. Pembayaran pertama tanggal 25 quarter. The first installment date is on
September 2013, sedangkan jatuh tempo September 25, 2013, with final maturity on
terakhir pada tanggal 25 Juni 2023. June 25, 2023.
5. CRJ1000 PK-GRN jatuh tempo tanggal 29 setiap 5. CRJ1000PK-GRN will be due on 29th of each
kuartal. Pembayaran pertama tanggal 29 quarter. The first installment date is on
Nopember 2013, sedangkan jatuh tempo November 29, 2013, with final maturity on
terakhir pada tanggal 29 Agustus 2023. August 29, 2023.
6. CRJ1000 PK-GRQ jatuh tempo tanggal 20 6. CRJ1000PK-GRQ will be due on 20th of each
setiap kuartal. Pembayaran pertama tanggal 20 quarter. The first installment date is on
September 2014, sedangkan jatuh tempo September 20, 2014, with final maturity on June
terakhir pada tanggal 20 Juni 2024. 20, 2024.
Tidak ada uang jaminan atas pembiayaan ini. Pada No security deposit is issued for this financing. At June
tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, saldo 30, 2014 and December 31, 2013, the outstanding
utang sewa pembiayaan EDC masing-masing balance of EDC financing amounted to
sebesar USD 123.322.301 dan USD 105.784.435. USD 123.322.314 and USD 105,784,435,
respectively.
PT Hewlett-Packard Finance Indonesia dan PT Orix PT Hewlett-Packard Finance Indonesia and PT Orix
Indonesia Indonesia
Merupakan utang pembelian perangkat keras dan The loan is related to the purchase of hardware and
perangkat lunak dengan Jangka waktu sewa adalah software with the lease has terms of 36 months with
36 bulan dengan tingkat bunga efektif sebesar 5,34% effective interest rate per annum at 5,34% - 8% for
- 8% untuk USD dan 10%-12,25% untuk IDR di 2014 USD and 10%- 12.25% for IDR in 2014; 8% for USD
serta 8% untuk USD dan 10% untuk IDR di 2013 and 10% for IDR in 2013., respectively.
Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 As of June 30, 2014 and December 31, 2013, the
saldo utang sewa pembiayaan masing-masing outstanding balance amounted to USD 2,207,003 and
sebesar USD 2.207.016 dan USD 2.223.374. USD 2,223,374, respectively.
- 82 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
25. LIABILITAS ESTIMASI BIAYA PENGEMBALIAN DAN 25. ESTIMATED LIABILITY FOR AIRCRAFT RETURN
PEMELIHARAAN PESAWAT AND MAINTENANCE COST
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
Saldo aw al tahun 70,252,250 52,331,790 Balance at beginning of year

Penambahan tahun berjalan 32,493,682 33,946,760 Provision during the year
Jumlah digunakan (6,065,075) (19,509,300) Amount utilised
Amortisasi diskonto 2,078,192 3,483,000 Amortized discount
Saldo akhir tahun 98,759,049 70,252,250 Balance at end of year
Penyajian Presentation
Jatuh tempo dalam satu tahun 24,975,465 15,060,990 Current maturities
Jangka panjang 73,783,584 55,191,260 Non current maturities
Jumlah 98,759,049 70,252,250 Total
26. UTANG OBLIGASI 26. BONDS PAYABLE
Di Juli 2013, Perusahan melakukan penawaran efek In July 2013, the Company carried out a sustainable
grup bernama “Obligasi Garuda Indonesia public offering called “Garuda Indonesia Sustainable
Berkelanjutan 1”. Perusahaan menargetkan untuk Bond 1”. The Company is aiming to raise
meraih Rp 4,000,000,000,000 dari penawaran Rp 4,000,000,000,000 from the offering. In the first
tersebut. Pada fase pertama Bond yang ditawarkan phase, the Company offered Sustainable Bond
sebesar Rp 2,000,000,000,000 (setara dengan Garuda Indonesia 2013 amounting to
USD 200,724,972). 80% dari hasil yang diperoleh Rp 2,000,000,000,000 (equivalent to
akan digunakan sebagai uang muka untuk pembelian USD 200,724,972). About 80% of the proceeds will
pesawat dan 20% sisanya akan digunakan sebagai be used as advance payment for the purchase of
capital untuk pembayaran sewa pesawat. aircrafts and the remaining 20% will be used as
working capital to pay for aircraft lease rentals.
Pembayaran obligasi dilakukan secara penuh (bullet The bond principal is to be settled at bullet payment
payment) saat jatuh tempo. Tingkat bunga sebesar on maturity. Interest is fixed at 9.25% per annum,
9,25% per tahun dan dibayar setiap 3 bulanan, payable every three months starting on October 5,
dimulai 5 Oktober 2013 sampai 5 Juli 2018. 2013 to July 5, 2018. Buy-back of bond can be made
Pembelian kembali obligasi dapat dilakukan setelah one year after allotment date at market price.
satu tahun dari tanggal penjatahan berdasarkan
harga pasar.
PT CIMB Niaga Tbk bertindak sebagai wali amanat. The Trustee for the bonds is PT CIMB Niaga Tbk. On
Pada saat diterbitkan, Obligasi tersebut issuance date, The bond received Fitch rating of IdA,
mendapatkan IdA fitch rating dan tercatat pada Bursa and listed in the Indonesian Stock Exchange on
Efek Indonesia pada 8 Juli 2013. Obligasi tidak July 8, 2013. The bond is not secured by any
dijamin oleh apapun atau siapapun. collateral and not guaranteed by any party.
Per 30 Juni 2014, rating Obligasi tersebut menjadi As of June 30, 2014, the obligation rating is A-(idn)
A-(idn) fitch rating dan nilai yeild to maturitynya fitch rating and yeild to maturity value is 94.35
adalah 94.35
Saldo per 30 Juni 2014 dan 31 December 2013 Balance at June 30, 2014 and December 31, 2013
masing-masing sebesar USD 165.967.157 dan amounted to USD 165,967,157 and
USD 162.850.383. Perubahan nilai tercatat utang USD 162,850,383, respectively. The movement of of
obligasi disebabkan karena adanya perubahan kurs bonds payable caused by movement of foreign
valuta asing. currency exchange rate.
- 83 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
27. LIABILITAS TIDAK LANCAR LAINNYA 27. OTHER NONCURRENT LIABILITIES
31 Maret 2014/ 31 Desember 2013/

March 31, 2014 December 31, 2013
USD USD
Pendapatan ditangguhkan atas Deferred income from
jual dan sew a balik (Catatan 48) 21,689,191 22,720,707 sale and leaseback (Note 48)
Uang muka agen 1,560,006 2,742,732 Advances from agent
Lain-lain 584,182 408,068 Others
Jumlah 23,833,379 25,871,507 Total
28. LIABILITAS IMBALAN PASCA KERJA 28. POST-EMPLOYMENT BENEFITS OBLIGATION
a. Imbalan Pasca-kerja a. Post-employment Benefits
Program Iuran Pasti Defined Contribution Plan

Perusahaan dan PT Garuda Maintenance Facility The Company and PT Garuda Maintenance
Aero Asia (GMFAA), entitas anak, Facility Aero Asia (GMFAA), a subsidiary,
menyelenggarakan program pensiun iuran pasti established a defined contribution pension plan
untuk seluruh karyawan tetapnya. Program for all their permanent employees. The pension
pensiun tersebut dikelola oleh Dana Pensiun plan is managed by Dana Pensiun Garuda
Garuda Indonesia (DPGA), yang akta Indonesia (DPGA), whose deed of establishment
pendiriannya telah disahkan oleh Menteri was approved by the Minister of Finance of the
Keuangan Republik Indonesia dengan Surat Republic of Indonesia in his Decision Letter
Keputusan No. KEP-403/KM.17/1999 tanggal No. KEP-403/KM.17/1999 dated November 15,
15 Nopember 1999. luran dana pensiun masing- 1999. The pension fund contributions are
masing berjumlah 7,5% dari gaji dasar karyawan equivalent to 7.5% of employees’ basic salaries
dimana sebesar 2% ditanggung karyawan dan wherein 2% are assumed by the employees and
sisanya ditanggung Perusahaan dan GMFAA. the difference is assumed by the Company and
GMFAA.
Berdasarkan hasil Rapat Umum Pemegang Based on the Company’s Annual General
Saham Tahunan (RUPST) Perusahaan tanggal Shareholder Meeting (RUPST) dated April 26,
26 April 2013, di setujui dan ditetapkan perubahan 2013, RUPST agreed and approved the changes
iuran dana pensiun Perusahaan dari yang semula in pension funding from 7,5% of employee basic
7,5% dari gaji dasar karyawan menjadi 10% dan salary to become 10%, while the contribution
perubahan iuran yang ditanggung karyawan dari ratio as borne by an employees was changed
yang semula 2% menjadi 3% dan sisanya menjadi from 2% to become 3% with the remaining
tanggungan Perusahaan. portion is borne by the Company.
PT Abacus Distribution Systems Indonesia PT Abacus Distribution Systems Indonesia

(ADSI), entitas anak, menyelenggarakan (ADSI), a subsidiary, established an insurance
program penutupan asuransi atas jaminan hari program covering post-retirement benefits for all
tua untuk semua karyawan yang memenuhi qualified permanent employees. This program
persyaratan. Program jaminan hari tua ini provides post-retirement benefits based on the
memberikan manfaat jaminan hari tua yang participants latest salaries. This program is
ditentukan berdasarkan penghasilan terakhir managed by PT Asuransi Jiwasraya (Persero).
peserta. Program jaminan hari tua ini dikelola The program is funded by contributions from the
oleh PT Asuransi Jiwasraya (Persero). subsidiary and its employees at 7.5% and 2.5%,
Pendanaan jaminan hari tua berasal dari of the employees' basic salaries, respectively.
kontribusi entitas anak tersebut dan
karyawannya masing-masing sebesar 7,5% dan
2,5% dari gaji dasar.
Beban iuran pasti untuk tahun-tahun yang Pension expense was recorded as part of
berakhir 30 Juni 2014 dan 2013 masing-masing operating expense for the years ended June 30,
sebesar USD 3.160.993 dan USD 2.835.519 2014 and 2013 amounting to USD 3,160,993 and
dicatat sebagai beban operasional. USD 2,835,519, respectively.
- 84 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Program Imbalan Pasti Defined Benefit Plan
PT Aero Wisata, entitas anak, PT Aero Wisata, a subsidiary, established a

menyelenggarakan program pensiun manfaat defined benefit pension plan for all its permanent
pasti untuk seluruh karyawan tetapnya yang employees. The plan is managed by Dana
dikelola oleh Dana Pensiun Aero Wisata yang Pensiun Aero Wisata whose deed of
akta pendiriannya telah disahkan oleh Menteri establishment was approved by the Minister of
Keuangan Republik Indonesia dengan Surat Finance of Republic of Indonesia in his Decision
Keputusan No. KEP-044/KM.10/2007 tanggal 26 Letter No. KEP-044/KM.10/2007 dated
Maret 2007. Iuran dana pensiun berasal dari March 26, 2007. The pension fund is funded by
kontribusi PT Aero Wisata dan karyawan contribution from PT Aero Wisata and its
masing-masing sebesar 11,40% dan 5% dari gaji employees at 11.40% and 5%, respectively, of
kotor. Pada masa pensiun, karyawan akan the employees gross salaries. At retirement age,
memperoleh manfaat sebesar 2,5% kali masa the employees will obtain benefit of 2.5% times
kerja kali penghasilan dasar pensiun. working period times basic pension income.
GMFAA, ADSI, ASI dan AWS juga memberikan The GMFAA, ADSI, ASI and AWS also provide
imbalan kepada karyawan yang memenuhi benefits to their qualifying employees in
persyaratan sesuai dengan kebijakan accordance with the Company’s policies based
Perusahaan yang didasarkan pada Undang- on Labor Law No. 13 Year 2003. No funding has
undang Ketenagakerjaan No. 13 Tahun 2003. been made to this defined benefit plan.
Tidak terdapat pendanaan yang disisihkan oleh
Perusahaan sehubungan dengan imbalan kerja
ini.
b. Imbalan Kerja Jangka Panjang Lain b. Other Long-term Benefit
GMFAA, ADSI, ASI dan AWS memberikan The GMFAA, ADSI, ASI and AWS provide long
penghargaan masa bakti kepada karyawan yang service awards to their employees who have
telah bekerja selama 20 tahun sesuai dengan already rendered 20 years of service in
kebijakan Perusahaan. Tidak terdapat accordance with their policies. No funding has
pendanaan yang disisihkan oleh Perusahaan been made to this long-term benefit.
sehubungan dengan imbalan kerja ini.
Pada 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, At June 30, 2014 and December 31, 2013, the
perhitungan imbalan kerja program imbalan pasti cost of providing defined benefit plan and other
dan imbalan kerja jangka panjang lainnya long-term benefits is calculated by PT Padma
dihitung oleh PT Padma Radya Aktuaria, aktuaris Radya Aktuaria, an independent actuary, using
independen, dengan menggunakan asumsi the following key assumptions:
utama sebagai berikut:
30 Juni /June 30, 2014

31 Desember /December 31, 2013
Tingkat diskonto 8,6% - 9% Discount rate

Tingkat kenaikan gaji 3% - 8% Future salary increment rate
Tingkat kematian TMII Mortality rate
Tingkat cacat 10% dari tingkat kematian/ 10% of mortality rate Disability rate
Tingkat pengunduran diri 5% usia 25 tahun menurun secara garis lurus Resignation rate
sampai 0% usia 56 tahun/
5% at age 25 and decreasing linearly to 0% at age 56
Tingkat pensiun normal 56 tahun/56 years Normal retirement rate
Tingkat kenaikan biaya Medical cost increment rate -
kesehatan - untuk kesehatan 6,1% sampai tahun 2017 for healthcare
kemudian flat 5%/
6,1% until year 2017
then 5% flat rate
- 85 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Jumlah yang dibebankan atas imbalan pasca-kerja The amounts recognized in profit or loss arising
program imbalan pasti dan jangka panjang lain adalah from the post-employment defined benefits plan
sebagai berikut: and other long-term benefits, are as follows:
2014 (Enam bulan) / (Six-month )

Imbalan pasca-kerja/
Post-employment benefit
Imbalan Program Pensiun Penghargaan
kesehatan/ imbalan pasti/ kesehatan/ masa bakti/
Healthcare Defined benefit Health Long service Jumlah/
plan plan care award Total
USD USD USD USD USD
Biay a jasa kini - 4,300,717 - 613,451 4,914,168 Current serv ice cost
Biay a jasa lalu - 16,666 - - 16,666 Past serv ice cost
Beban bunga - 6,296,378 696,391 673,622 7,666,390 Interest costs
Keuntungan (kerugian) aktuaria - 1,064,883 - 515,953 1,580,836 Actuarial gain (losses)
Amortisasi Biay a - Amortization Past
Jasa Lalu - non v ested 172,738 - 21,022 193,760 Serv ice Cost - non v ested
Hasil aset program diharapkan - - (1,366,055) - (1,366,055) assets
Jumlah - 11,851,382 (669,664) 1,824,048 13,005,766 Total

USD USD USD USD USD
Biay a jasa kini - 4,926,536 16,298 788,481 5,731,315 Current serv ice cost
Biay a jasa lalu - v ested - 13,533 - - 13,533 Past serv ice cost - v ested
Amortisasi biay a jasa lalu-
non v ested 460,421 460,421 Amortized past serv ice
Beban bunga - 6,263,746 1,527,570 669,703 8,461,019 Interest costs
Keuntungan (kerugian) aktuaria - 1,982,135 1,321,679 (321,967) 2,981,847 Actuarial gain (losses)
Dampak kurtailmen - (366,048) - (50,011) (416,059) Ef f ect of curtailment
Expected return on plan
Hasil aset program diharapkan - - (1,957,267) - (1,957,267) assets
Jumlah - 13,280,323 908,280 1,086,206 15,274,809 Total
Liabilitas imbalan kerja pasca-kerja program imbalan The amounts included in the consolidated statements
pasti dan jangka panjang lain yang termasuk dalam of financial position arising from the post-employment
laporan keuangan konsolidasian adalah sebagai defined benefits plan and other long-term benefit are
berikut: as follows:
30 Juni / June 30, 2014

Liabilitas imbalan pasca kerja/
Employee benefit obligations
USD USD USD USD USD
Nilai tunai kewajiban - 166,259,348 30,158,619 17,138,346 213,556,313 Present v alue of obligation
Biay a jasa lalu y ang masih akan Unrecognized past
diakui dimasa mendatang - (998,287) - - (998,287) serv ice cost
Keuntungan (kerugian) aktuaria - - - Unrecognized actuarial
belum diakui - (42,224,794) - 122,704 (42,102,090) gains (losses)
Nilai wajar aset program - - (41,735,047) - (41,735,047) Fair v alue of plan assets
Selisih Kurs - (745,048) - 2,257 (742,791) Foreign exchange dif f erential
- 122,291,219 (11,576,428) 17,263,307 127,978,098

Kewajiban bersih Net liability
Liabilitas imbalan kerja - 122,291,219 - 17,263,307 139,554,525 Employ ee benef it obligations
Surplus imbalan kerja - - (11,576,428) - (11,576,428) Plan assets
- 86 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
31 Desember / December 31, 2013

USD USD USD USD USD
Nilai tunai kewajiban - 155,771,612 29,756,445 15,969,303 201,497,360 Present v alue of obligation
Biay a jasa lalu y ang masih akan Unrecognized past
diakui dimasa mendatang - (1,421,066) - - (1,421,066) serv ice cost
Keuntungan (kerugian) aktuaria Unrecognized actuarial
belum diakui - (52,777,586) - - (52,777,586) gains (losses)
Nilai wajar aset program - - (40,479,067) - (40,479,067) Fair v alue of plan assets
Selisih Kurs - 11,200,788 - - 11,200,788 Foreign exchange dif f erential
- 112,773,748 (10,722,622) 15,969,303 118,020,429

Kewajiban bersih Net liability
Liabilitas imbalan kerja - 112,773,748 15,969,303 128,743,051 Employ ee benef it obligations
Surplus imbalan kerja - - (10,722,622) - (10,722,622) Plan assets
Mutasi nilai kini kewajiban adalah sebagai berikut: Movements in the present value obligation are as
follows:
USD USD USD USD USD
Nilai kini kewajiban Present v alue obligation
imbalan pasti - awal tahun - 155,771,611 29,756,445 15,969,304 201,497,359 - beginning balance
Biay a jasa kini - 4,300,717 - 613,451 4,914,168 Current serv ice cost
Biay a bunga - 6,296,378 696,391 673,622 7,666,390 Interest expense
Imbalan y ang dibay arkan - (5,029,056) (843,490) (449,188) (6,321,734) Benef it pay ment
(Keuntungan) kerugian aktuaria Actuarial gain/loss
dan koreksi data - 5,351,463 - 470,882 5,822,345 and data correction
Perubahan kurs v aluta asing - (448,431) 549,273 (139,724) (38,882) Foreign exchage dif f erential

Imbalan pasti - akhir tahun - 166,259,348 30,158,619 17,138,346 213,556,313 - ending balance

USD USD USD USD USD

imbalan pasti - awal tahun 72,380 203,147,676 47,692,880 23,231,912 274,144,848 - beginning of the y ear
Biay a jasa kini - 4,926,536 16,298 788,481 5,731,315 Current serv ice cost
Biay a bunga - 6,263,746 1,527,570 669,703 8,461,019 Interest expense
Kurtailmen dan peny elesaian (52,554) - - - (52,554) Curtailment and settlement
Imbalan y ang dibay arkan - (6,290,560) (1,018,626) (1,793,752) (9,102,938) Benef it pay ment
dan data koreksi - (7,220,081) (5,002,808) (1,877,190) (14,100,079) and data correction
Perubahan kurs v aluta asing (19,826) (5,227,016) (1,166,137) 936,170 (5,476,809) Foreign exchange dif f erential

Imbalan pasti - saldo akhir - 195,613,834 42,049,177 21,955,324 259,618,335 - end of the y ear
- 87 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Mutasi liabilitas imbalan kerja pasca-kerja program Movements in the net liability of the post-employment
imbalan pasti dan jangka panjang lain adalah sebagai defined benefits plan and other long-tern benefit are as
berikut: follows:
30 Juni / June 30, 2014

USD USD USD USD USD
Saldo awal tahun - 112,773,749 (10,722,621) 15,969,303 118,020,431 Balance of beginning of y ear
Beban tahun berjalan - 11,851,382 (669,664) 1,824,048 13,005,766 Expense f or the y ear
Selisih kurs - 2,695,144 (183,108) (80,855) 2,431,181 Foreign exchange dif f erential
Pembay aran imbalan - (5,029,056) (1,036) (449,189) (5,479,281) Pay ments of benef its
Saldo akhir tahun - 122,291,219 (11,576,428) 17,263,307 127,978,098 Balance at end of y ear

USD USD USD USD USD
Saldo awal tahun 72,380 129,682,821 (9,625,374) 23,231,912 143,361,739 Balance of beginning of y ear
Beban tahun berjalan - 25,176,819 (3,743,743) 1,444,862 22,877,938 Expense f or the y ear
Selisih kurs (6,117) (29,597,364) 2,715,443 (4,498,570) (31,386,608) Foreign exchange dif f erential
Pembay aran imbalan (66,263) (12,488,528) (68,948) (4,208,901) (16,832,640) Pay ments of benef its
Saldo akhir tahun - 112,773,748 (10,722,622) 15,969,303 118,020,429 Balance at end of y ear
Perusahaan telah menghentikan imbalan kesehatan The Company has discontinued the healthcare plan
atas karyawan yang pensiun pada periode tertentu. program for the employee who retired for certain
period.
Mutasi nilai wajar aset program kesehatan adalah Movements in the present value of health care plan
sebagai berikut: assets are as follows:
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
Nilai w ajar aset program Fair value of plan assets
- aw al tahun 40,479,066 58,890,645 - beginning balance
Imbal hasil ekspektasian aset
program 1,366,055 2,587,857 Expected return on plan assets
dan koreksi data - (8,097,324) and data correction
Kontribusi pemberi kerja 1,036 68,948 The Company contribution
Pembayaran manfaat (843,490) (1,873,308) Benefit payment
Perubahan kurs valuta asing 732,381 (11,097,752) Foreign exchange differential

- akhir tahun 41,735,048 40,479,066 - ending balance
Kategori utama aset program, dan tingkat imbal hasil The major category of plan assets, and the expected
ekspektasian pada akhir periode pelaporan untuk rate of return at the end of the reporting period for each
setiap kategori, adalah sebagai berikut: category, are as follows:
- 88 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Tingkat imbal hasil ekspektasian/ Nilai w ajar aset program/

Expected return Fair value of plan assets
30 Juni / 31 Desember / 30 Juni / 31 Desember /
June 30, 2014 December 31, 2013 June 30, 2014 December 31, 2013
% % USD USD
Instrumen ekuitas 88.02% 85.18% 36,735,783 34,481,000 Equity instruments

Deposito dan lainnya 8.71% 8.42% 3,633,209 3,410,209 Time deposits and others
Imbalan hasil Investment result
ekspektasian rata-rata 3.27% 6.40% 1,366,055 2,587,857 expected average

- akhir tahun 100.00% 100.00% 41,735,048 40,479,066 - ending balance
Tingkat imbal hasil ekspektasian keseluruhan adalah The overall expected rate of return is a weighted
rata-rata tertimbang dari imbal hasil ekspektasian dari average of the expected returns of the various
berbagai kategori aset program yang categories of plan assets held. The directors’
diselenggarakan. Penilaian direksi atas imbal hasil assessment of the expected return is based on
ekspektasian didasarkan pada tren pengembalian historical return trends and analysis’ predictions of the
historis dan analis prediksi pasar untuk aset selama market for the assets over the life of the related
masa kewajiban tersebut. obligation.
Imbalan hasil aset program adalah USD 1.366.055 The actual return on plan assets was USD 1,366,055
dan USD 2.587.857 masing-masing pada tahun- and USD 2,587,857 in the periods ended June 30,
tahun yang berakhir 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2014 and December 31, 2013, respectively.
2013.
Riwayat penyesuaian pengalaman adalah sebagai The history of experience adjustment is as follows:
berikut:
30 Juni / 31Desember / December 31,
June 30, 2014 2013 2012 2011 2010
USD USD USD USD USD
Nilai kini kewajiban P resent value o f defined

imbalan pasti 213,556,313 201,497,359 274,144,848 309,370,733 281,707,923 benefit o bligatio n
Nilai wajar aset pro gam 41,735,048 (40,479,066) (58,890,645) (58,606,534) (53,825,294) Fair value o f plan assets
Defisit 255,291,361 161,018,293 215,254,203 250,764,199 227,882,629 Deficit
P enyesuaian pengalaman Experience adjustment o n

liabilitas pro gram 22,650,396 22,241,577 (11,107,613) 8,973,931 4,645,283 plan liabilities
P enyesuaian pengalaman Experience adjustment o n

aset pro gram (7,047,290) (6,920,093) 1,166,177 85,610 1,989,757 plan assets
- 89 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
29. MODAL SAHAM 29. CAPITAL STOCK
30 Juni / June 30, 2014

Jumlah Persentase Jumlah modal
saham/ kepemilikan/ disetor/
Number of Percentage of Total paid-up
shares ownership capital
% USD
Saham seri A Dw iw arna: Series A Dw iw arna share:
Pemerintah Negara Government of the Republic
Republik Indonesia 1 0.0000% 0.05 of Indonesia
Saham biasa seri B: Series B share:

Republik Indonesia 15,653,127,999 60.5094% 772,242,862 of Indonesia
Credit Suisse AG Singapore Credit Suisse AG Singapore
TC AR CL PT Trans Airw ays 6,370,697,372 24.6268% 314,296,642 TC AR CL PT Trans Airw ays
Komisaris: Commisioners:
Wendy Aritenang Yazid 231,534 0.0009% 11,423 Wendy Aritenang Yazid
Direktur: Directors:
Emirsyah Satar 1,904,369 0.0074% 93,952 Emirsyah Satar
Batara Silaban 285,207 0.0011% 14,071 Batara Silaban
Heriyanto Agung Putra 181,829 0.0007% 8,970 Heriyanto Agung Putra
Faik Fahmi 166,094 0.0006% 8,194 Faik Fahmi
Novijanto Herupratomo 123,816 0.0005% 6,108 Novijanto Herupratomo
Handrito Hardjono 97,118 0.0004% 4,791 Handrito Hardjono
Masyarakat Public
(kepemilikan di baw ah 2%) 3,842,111,294 14.8522% 189,549,528 (each holding below 2%)
Jumlah 25,868,926,633 100.0000% 1,276,236,542 Total

Jumlah Persentase Jumlah modal
saham/ kepemilikan/ disetor/
Number of Percentage of Total paid-up
shares ownership capital
% USD
Saham seri A Dw iw arna: Series A Dw iw arna share:
Republik Indonesia 1 0.0000% 0.05 of Indonesia
Saham biasa seri B: Series B share:

Republik Indonesia 15,653,127,999 69.1362% 792,323,085 of Indonesia
TC AR CL PT Trans Airw ays 2,466,965,725 10.8960% 124,871,776 TC AR CL PT Trans Airw ays
Trust A/C Clients 462,691,000 2.0436% 23,420,288 Trust A/C Clients
Komisaris: Commisioners:
Wendy Aritenang Yazid 231,534 0.0010% 11,720 Wendy Aritenang Yazid
Direktur: Directors:
Emirsyah Satar 1,904,369 0.0084% 96,395 Emirsyah Satar
Batara Silaban 285,207 0.0013% 14,436 Batara Silaban
Heriyanto Agung Putra 181,829 0.0008% 9,204 Heriyanto Agung Putra
Faik Fahmi 166,094 0.0007% 8,407 Faik Fahmi
Novijanto Herupratomo 123,816 0.0005% 6,267 Novijanto Herupratomo
Handrito Hardjono 97,118 0.0004% 4,916 Handrito Hardjono
Masyarakat Public
(kepemilikan di baw ah 2%) 4,055,221,308 17.9110% 205,265,396 (each holding below 2%)
Jumlah 22,640,996,000 100.0000% 1,146,031,889 Total
- 90 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Saham “Seri A” adalah saham khusus yang dimiliki “Series A” share is a special share owned by the
oleh Pemerintah dan mempunyai hak suara khusus. Government that has special voting rights. The rights
Hak dan batasan yang berlaku pada saham “Seri B” and restrictions in effect on "Series B" share also
juga berlaku bagi saham “Seri A”, kecuali bahwa applies to "Series A" share, except that the
Pemerintah tidak dapat mengalihkan saham “Seri A”, Government cannot transfer the "Series A" share, and
dan mempunyai hak veto sehubungan dengan (i) has a veto in connection with (i) changes in scope of
perubahan maksud dan tujuan Perusahaan; (ii) the Company, (ii) capital increase without rights issue
penambahan modal tanpa hak memesan terlebih in advance, (iii) a merger, consolidation, acquisition
dahulu; (iii) penggabungan, peleburan, and separation, (iv) changes of the provisions
pengambilalihan dan pemisahan; (iv) perubahan atas governing the rights of shares of "Series A" as
ketentuan-ketentuan yang mengatur hak-hak saham stipulated in the Articles of Association, and (v) the
“Seri A” sebagaimana diatur dalam Anggaran Dasar; dissolution, bankruptcy and liquidation of the
dan (v) pembubaran, kepailitan dan likuidasi Company. "Series A" share also has the right to
Perusahaan. Saham “Seri A” juga memiliki hak untuk appoint one director and one commissioner.
menunjuk satu orang Direktur dan satu orang
Komisaris Perusahaan.
30. TAMBAHAN MODAL DISETOR 30. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL
June 30 , 2014 December 31, 2013
USD USD
Cadangan modal 106 106 Capital reserve

GEP on 2 boeing 747-400 aircrafts
PMP atas 2 pesaw at Boeing 747-400 and 7 boeing 737-400 aircrafts
dan 7 pesaw at Boeing 737-400 based on Government Regulation
sesuai PP No. 70 tahun 2000 10 10 No. 70/2000
PMP atas jet engine test cell GEP on jet engine test cell based on
berdasarkan Keputusan Menteri the Decision Letter of Ministry of
Keuangan Republik Indonesia Finance of the Republic of Indonesia
No. S-124/MK.016/1998 4,088,185 4,088,185 No. S-124/MK.016/1998
Pengeluaran saham melalui penaw aran Issuance of shares through
umum perdana kepada masyarakat 121,453,020 121,453,020 public offering
Biaya emisi efek penaw aran umum perdana (12,474,286) (12,474,286) Share issuance cost of initial public offering
Eliminasi defisit dalam rangka Elimination of deficit in connection
kuasi reorganisasi (108,518,998) (108,518,998) w ith quasi-reorganization
Pengeluaran saham melalui Penaw aran Issuance of shares through
Umum Terbatas I kepada masyarakat 283,152 Rights Issue
Biaya emisi efek Share issuance cost of
Penaw aran Umum Terbatas I (2,947,801) - Rights Issue
Jumlah 1,883,388 4,548,037 Total
Penyertaan Modal Pemerintah (PMP) sebesar The Government Equity Participation (GEP) of
Rp 8.401.219.715 atau setara dengan Rp 8,401,219,715 or equivalent with USD 4,088,185
USD 4.088.185 dicatat sebagai tambahan modal was presented as additional paid-in capital since the
disetor karena Perusahaan belum melakukan Company has not yet increased its paid-up capital.
peningkatan modal disetor.
Agio saham dalam PUT 1 berasal dari selisih nilai par Share premium arose from the market value of
sebesar Rp 460 per saham dan nilai nominal sebesar Rp 750 per share and nominal value of Rp 500 per
Rp 459 per saham pada saat penawaran umum share at initial public offering in 2011. Total share
terbatas Perusahaan pada April 2014. Total agio premium recorded before stock issuance cost
saham sebelum biaya emisi efek sebesar amounted Rp 3,227,930,633 equivalent with
Rp 3.227.930.633 setara dengan USD 283.152. USD 283,152.
Agio saham berasal dari selisih nilai par sebesar Share premium arose from the market value of
Rp 750 per saham dan nilai nominal sebesar Rp 500 Rp 750 per share and nominal value of Rp 500 per
per saham pada saat penawaran umum perdana share at initial public offering in 2011. Total share
- 91 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Perusahaan pada tahun 2011. Total agio saham premium recorded before stock issuance cost
sebelum biaya emisi efek sebesar amounted Rp 1,100,000,000,000 equivalent with
Rp 1.100.000.000.000 setara dengan USD 121,453,020.
USD 121.453.020.
Penyesuian atas tambahan modal disetor sebesar The adjustment in additional paid in capital of
USD 108.518.998 merupakan penyesuaian terkait USD 108,518,998 was made in connection with
dengan kuasi-reorganisasi untuk menghapus saldo quasi-reorganization to eliminate opening deficit
defisit Perusahaan pada tanggal 1 Januari 2012 balance as of January 1, 2012 (Note 53).
(Catatan 53).
31. PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAINNYA 31. OTHER COMPREHENSIVE INCOME
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
Surplus revaluasi Revaluation surplus

Saldo aw al 52,373,880 38,412,435 Beginning Balance
Peningkatan - 18,993,491 Additions
Penurunan (149,597) (4,345,839) Deductions
Dipindahkan ke laba ditahan - (2,283,780) Transferred to retained earning
Pembalikan pajak tangguhan - 2,327,626 Deferred tax realization
Dampak pajak tangguhan - (747,118) Deferred tax effect
Kepentingan non pengendali - 17,066 Non controlling interest
Keuntungan belum direalisasi Unrealized gain on cash flow s

atas transaksi lindung nilai arus kas 3,047,698 - hedge transaction
Akumulasi selisih kurs penjabaran Cumulative translation
laporan keuangan (205,536,232) (213,967,792) adjustments
Jumlah (150,264,252) (161,593,912) Total
32. OPSI SAHAM 32. STOCK OPTION
Pada tahun 2011, Perusahaan memberikan opsi In 2011, the Company granted stock options to
saham kepada komisaris, direksi dan karyawan qualifying commissioners, directors and employees.
dengan persyaratan yang telah ditetapkan. Biaya Stock compensation expense is calculated based on
kompensasi saham pada tanggal penerbitan dihitung the fair value of stock options granted and recognized
berdasarkan nilai wajar dari opsi saham tersebut dan as compensation expense. Based on the program,
diakui dalam beban kompensasi. Berdasarkan compensation expenses are recognized (cliff-vesting)
program hak yang diakui pada tahun berjalan (cliff- using straight-line method during the vesting period.
vesting) dengan metode garis lurus selama masa The accumulated costs are recognized as stock
tunggu. Akumulasi biaya kompensasi saham diakui options in equity in 2011 which amounted to Rp
sebagai Opsi saham dalam bagian ekuitas pada 19,740,236,981 or equivalent with USD 2,278,677,
tahun 2011 sebesar Rp 19.740.236.981 atau setara consisting of 87,847,064 shares for phase 1 and
dengan USD 2.278.677, yang terdiri dari 87.847.064 65,885,298 shares for phase 2.
saham untuk opsi tahap 1 dan 65.885.298 saham
untuk opsi tahap 2.
Nilai wajar dari opsi saham tersebut dinilai oleh The fair value of stock options are valued by Towers
appraisal independen Towers Watson Purbajaga Watson an independent appraisal, in its report dated
dalam laporannya tertanggal 19 Mei 2011 untuk May 19, 2011 for phase 1 and February 29, 2012 for
tahap 1 dan 29 Pebruari 2012 untuk tahap 2 dengan phase 2 which used Black-Scholes model to measure
menggunakan model penentuan harga opsi Black- the option price.
Scholes.
- 92 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Pelaksanaan program MESOP dilakukan dengan The implementation of MESOP program is carried out
cara sebagai berikut: through the following:
a) Hak opsi pembelian saham diberikan kepada a) Share purchase option rights granted to all
seluruh peserta yang memenuhi persyaratan participants who meet the specified
yang ditentukan. requirements.
b) Hak opsi pembelian saham yang dibagikan b) Share purchase option rights that were
dalam program MESOP dapat digunakan oleh distributed in MESOP program can be used by
Peserta untuk membeli saham baru Perusahaan participants to purchase the Company's new
dengan harga yang akan ditetapkan dengan shares at a price to be determined with due
memperhatikan peraturan dan perundangan regard to rules and regulations.
yang berlaku.
c) Hak Opsi pembelian saham akan diterbitkan oleh c) Right to purchase stock options will be issued by
Perusahaan dalam tiga tahapan selama periode the Company in three stages over a period of two
dua tahun setelah tanggal pencatatan di Bursa years after the date of listing on the Indonesia
Efek Indonesia. Stock Exchange.
d) Hak Opsi, tahap pertama diberikan bersamaan d) Stock option on first stage is given on the date of
dengan tanggal pencatatan saham di Bursa Efek listing of shares on the Indonesia Stock
Indonesia. Tahap kedua diberikan selambat- Exchange. The second stage is given not later
lambatnya pada Bulan Desember 2011. Tahap than December 2011. The third stage is given not
ketiga diberikan selambat-lambatnya pada bulan later than December 2012.
Desember 2012.
e) Hak Opsi yang diterbitkan dalam setiap tahap e) Stock option issued in each stage will be subject
akan dikenakan masa tunggu selama 1 tahun to the vesting period of one year or 12 months
atau 12 bulan sejak tanggal penerbitannya yaitu from the date of issuance within the transaction
periode transaksi yang diperkenankan untuk period allowed to convert into stock option rights.
mengkonversi hak opsi menjadi saham.
f) Harga pelaksanaan hak opsi akan ditetapkan f) Right to exercise the option will be determined
berdasarkan peraturan yang berlaku, peserta based on state laws, participants will use the
yang akan menggunakan hak opsi untuk option to purchase stock, must pay the full price
membeli saham, wajib membayar secara penuh of implementation and cost incurred in
harga pelaksanaan dan biaya-biaya lainnya yang implementation of the option rights.
timbul dalam rangka pelaksanaan hak opsi
tersebut.
g) Vesting period selama 12 bulan g) Vesting period within 12 months
h) Option life selama 5 tahun h) Option life in 5 years
Pada tahun 2012, Perusahaan memberikan opsi In 2012, the Company granted stock option phase 3
saham Tahap ke 3 dengan jumlah lembar saham of 65,885,298 shares. The accumulated cost
65.885.298. Akumulasi biaya kompensasi saham recognized as stock option in equity as of June 30,
diakui sebagai opsi saham dalam bagian ekuitas per 2014 and December 31, 2013 amounted
30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 masing-masing USD 2,770,970, respectively.
sebesar USD 2.770.970
Nilai wajar dari opsi saham tersebut dinilai oleh The fair values of stock options are valued by Towers
appraisal independen Towers Watson Purbajaga Watson an independent appraisal, in its report dated
dalam laporannya tertanggal 26 Pebruari 2013 untuk February 26, 2013 for phase 3 which used Black-
tahap 3 dengan menggunakan model penentuan Scholes model to measure the option price.
harga opsi Black-Scholes.
33. SALDO LABA DICADANGKAN 33. APPROPRIATED RETAINED EARNINGS
Berdasarkan Undang-Undang Perseroan Terbatas, Under Indonesian Company Law, companies are
Perusahaan wajib menyisihkan jumlah tertentu dari obliged to allocate certain amount from the net
- 93 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Laba Bersih setiap tahun untuk cadangan apabila earnings of each accounting year to reserve fund if
Perusahaan mempunyai saldo laba positif. the Company has a positive profit balance. The
Penyisihan Laba Bersih tersebut dilakukan sampai allocation of net earnings shall be performed up to an
cadangan wajib mencapai paling sedikit 20% dari amount of 20% of the company’s issued and paid up
jumlah modal yang ditempatkan disetor penuh. capital.
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham At the Annual General Meeting of Shareholders
Tahunan (RUPST) tanggal 28 April 2014 yang (RUPST) dated April 28, 2014 as stated in Deed No. 4
dinyatakan dalam akta No. 4 yang dibuat oleh Aulia of Aulia Taufani, S.H, notary in Tangerang the
Taufani,S.H Notaris di tangerang menyebutkan RUPST approved and stipulated the use of Net
bahwa RUPST menyetujui dan menetapkan Income Attributable to Owners of the Parent
penggunaaan Laba Yang Diatribusikan kepada Company for the fiscal year 2013 amounting to
Pemilik Entitas Induk untuk tahun buku 2013 sebesar USD 11,038,843 with details as follows:
USD 11.038.843 adalah sebagai berikut:
1. Dividen sebesar 0%. 1. Dividend of 0%.
2. Sebesar 5% dari Laba Yang Diatribusikan 2. 5% of the Net Income Attributable to Owners of
kepada Pemilik Entitas Induk berdasarkan the Parent Company based on the consolidated
laporan keuangan konsolidasian untuk tahun financial statements for the year ended
yang berakhir 31 Desember 2013 atau sebesar December 31, 2013 or in the amount of
USD 551.942 digunakan untuk Cadangan Wajib USD 551,942 shall be used as the Company’s
Perusahaan. Mandatory Reserve.
3. Sebesar 95% dari laba yang diatribusikan 3. 95% of the net income attributable to owners of
kepada pemilik entitas induk berdasarkan the Parent Company based on the consolidated
USD 10.486.901 digunakan untuk cadangan USD 10,486,901 shall be used as other reserves.
lainnya.
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham At the Annual General Meeting of Shareholders
Tahunan (RUPST) tanggal 26 April 2013 yang (RUPST) dated April 26, 2013 as stated in Deed
dinyatakan dalam akta No. 128 yang dibuat oleh No. 128 of Aryanti Artisari, S.H, M.Kn, notary in
Aryanti Artisari, S.H., M.Kn Notaris di Jakarta Jakarta the RUPST approved and stipulated the use
menyebutkan bahwa RUPST menyetujui dan of Net Income Attributable to Owners of the Parent
menetapkan penggunaaan Laba Yang Diatribusikan Company for the fiscal year 2012 amounting to
kepada Pemilik Entitas Induk untuk tahun buku 2012 USD 110,598,370 with details as follows:
sebesar USD 110.598.370 adalah sebagai berikut:
1. Dividen sebesar 0%. 1. Dividend of 0%.
2. Sebesar 5% dari Laba Yang Diatribusikan 2. 5% of the Net Income Attributable to Owners of
kepada Pemilik Entitas Induk berdasarkan the Parent Company based on the consolidated
USD 5.529.919 digunakan untuk Cadangan USD 5,529,919 shall be used as the Company’s
Wajib Perusahaan. Mandatory Reserve.
3. Sebesar 95% dari laba yang diatribusikan 3. 95% of the net income attributable to owners of
kepada pemilik entitas induk berdasarkan the Parent Company based on the consolidated
USD 105.068.451 digunakan untuk cadangan USD 105,068,451 shall be used as other
lainnya. reserves.
Saldo laba dicadangkan Perusahaan pada tanggal The balance of the Company’s appropriated retained
30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013 masing-masing earnings as of June 30, 2014 and December 31, 2013
adalah sebesar USD 6.081.861 dan 5.529.919 atau amounted USD 6,081,861 and USD 5,529,919,
sebesar 0,48% dari modal ditempatkan dan disetor respectively or 0.48% of the Company’s issued and
penuh. paid up capital.
- 94 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
34. KEPENTINGAN NON PENGENDALI 34. NON CONTROLLING INTEREST
Kepentingan non pengendali atas

atas (laba) rugi bersih/
Kepentingan non pengendali atas aset bersih/ Net income attributable to
Non controlling interests in net assets non controlling interests
30 Juni / 31 Desember / 30 Juni / 30 Juni /
Juni 30, 2014 December 31, 2013 Juni 30, 2014 Juni 30, 2013
USD USD USD USD
PT Abacus Distribution Systems Indonesia 257,775 250,859 6,915 8,083

PT Aero Wisata dan entitas anak/
and its subsidiaries (680,836) 1,219,281 (34,598) 198,253
Jumlah/ Total (423,061) 1,470,140 (27,683) 206,336
35. PENDAPATAN USAHA 35. OPERATING REVENUE
2014 2013
(Six-month ) (Six-month )
USD USD
Penerbangan berjadwal Scheduled airline services

Penumpang 1,476,531,752 1,448,184,392 Passenger
Kargo 106,445,355 98,637,899 Cargo
Kelebihan bagasi 4,052,616 4,200,862 Excess baggage
Surat dan dokumen 4,485,863 4,377,356 Mail and document
Sub jumlah 1,591,515,587 1,555,400,509 Sub total
Penerbangan tidak berjadwal Non-scheduled airline services

Charter 5,986,818 10,618,857 Charter
Lain-lain Others
Biro perjalanan 32,260,528 39,247,605 Travel agent
Pemeliharaan dan perbaikan Aircraft maintenance and
pesawat 25,370,195 32,556,057 overhaul
Pelayanan penerbangan 21,479,159 21,757,878 Airline related
Fasilitas 10,195,981 11,506,602 Facilities
Hotel 9,286,863 10,392,687 Hotel
Teknologi informasi 4,118,030 2,229,623 Information technology
Transportasi 2,399,267 2,872,521 Transportation
Kesehatan 1,257,727 1,703,622 Healthcare service
Pelatihan 240,806 247,653 Training service
Lain-lain 5,987,964 7,306,808 Others
Jumlah 1,738,302,938 1,725,430,579 Total
Tidak terdapat pendapatan dari pelanggan individu No revenue earned from individual customers
yang melebihi 10% dari jumlah pendapatan usaha. exceeded 10% of total operating revenue.
- 95 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
36. BEBAN OPERASIONAL PENERBANGAN 36. FLIGHT OPERATIONS EXPENSES
2014 2013
USD USD
Bahan bakar 759,219,927 655,234,265 Fuel

Sew a dan charter pesaw at 325,962,912 221,523,879 Aircraft rental and charter
Gaji dan tunjangan 75,306,899 77,023,866 Salaries and allow ances
Beban penyusutan 26,003,754 31,254,261 Depreciation expenses
Asuransi 7,520,694 7,281,775 Insurance
Beban imbalan pasca kerja 3,326,059 5,297,633 Employee benefit expenses
Lain-lain 799,440 1,232,887 Others
Jumlah 1,198,139,685 998,848,567 Total
71% dan 68% diperiode enam bulan yang berakhir 30 71% and 68% in six month periods ended June 30,
Juni 2014 dan 2013 dari total biaya operasi 2014 and 2013 of total flight operations expenses
penerbangan yang berkaitan dengan pembelian pertains to purchases of fuel from related party (Note
bahan bakar dilakukan dengan pihak berelasi 45).
(Catatan 45),
37. BEBAN TIKET, PENJUALAN DAN PROMOSI 37. TICKETING, SALES AND PROMOTION EXPENSES
2014 2013
USD USD
Komisi 59,787,000 54,646,734 Comissions

Reservasi 57,048,451 51,251,909 Reservations
Promosi 21,834,929 19,647,549 Promotions
Sew a 6,941,894 4,914,848 Rental
Jasa profesional dan pelatihan 1,527,032 1,082,295 Professional services and training
Beban imbalan pasca kerja 801,134 888,349 Employee benefit expenses
Lain-lain 2,531,977 3,022,177 Others
Jumlah 171,195,682 156,787,755 Total
38. BEBAN PEMELIHARAAN DAN PERBAIKAN 38. MAINTENANCE AND OVERHAUL EXPENSES
2014 2013
USD USD

Suku cadang 29,926,779 23,187,042 Spareparts
Sew a 2,860,319 2,438,599 Rental
Bahan bakar 579,020 696,323 Fuel
Asuransi 389,635 183,683 Insurances
Lain-lain 1,049,040 301,536 Others
Jumlah 164,324,152 142,103,753 Total
- 96 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
39. BEBAN PELAYANAN PENUMPANG 39. PASSENGER SERVICE EXPENSES
2014 2013
USD USD

Pemakaian persediaan umum 1,159,253 903,680 General inventories consumption
Lain-lain 1,412,167 1,812,967 Others
Jumlah 147,465,895 140,815,809 Total
40. BEBAN BANDARA 40. USER CHARGE AND STATION EXPENSES
2014 2013
USD USD
Pelayanan pesaw at dan penerbangan 117,276,762 105,481,557 Aircraft and flight services
Sew a 6,272,238 6,284,047 Rental
Beban imbalan pasca kerja 747,827 2,228,710 Employee benefit expenses
Beban penyusutan 942,200 698,416 Depreciation expenses
Lain-lain 592,438 1,043,066 Others
Jumlah 134,523,325 127,792,467 Total
41. BEBAN ADMINISTRASI DAN UMUM 41. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES
2014 2013
USD USD

Pajak 11,097,743 9,173,540 Taxes
Sew a 10,312,759 9,597,030 Rental
Utilitas 7,171,956 7,520,352 Utilities
Pemeliharaan dan perbaikan 9,292,686 7,349,056 Maintenance and repairs
Asuransi 3,501,452 4,602,073 Insurances
Perlengkapan kantor 1,331,663 1,569,530 Office supplies
Kesehatan 590,808 639,004 Healthcare services
Iuran keanggotaan 458,067 645,063 Membership dues and subscription
Jumlah 111,096,519 105,359,367 Total
- 97 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
42. PENDAPATAN (BEBAN) LAIN-LAIN – BERSIH 42. OTHER INCOME (CHARGES) – NET
2014 2013
USD USD
Keuntungan (kerugian) selisih kurs (12,863,297) 1,415,543 Gain (loss) on foreign exchange changes
Premi instrumen derivatif (942,527) (2,528,687) Premium on derivative instrument
Kerugian penjualan aset tetap Loss on sale of property and
dan aset tidak produktif (352,951) 124,629 equipment and non productive assets
Klaim asuransi 13,129 2,115,088 Gain on insurance claim
Keuntungan (kerugian) sale and leaseback 943,094 (3,295,820) Income (loss) on sale and leaseback
Lain-lain - bersih 1,315,810 (736,216) Others - net
Jumlah (11,886,742) (2,905,463) Total
43. BEBAN KEUANGAN 43. FINANCE COST
2014 2013
USD USD
Beban bunga Interest expense
Pinjaman jangka panjang 19,422,208 11,857,385 Long-term loans
Utang obligasi 7,829,680 - Bonds payable
Sew a pembiayaan 3,168,596 2,934,564 Leases
Utang bank 212,277 372,303 Bank loans
Beban keuangan lainnya 10,074,888 7,728,218 Other finance cost
Jumlah beban bunga 42,831,032 23,158,792 Total finance cost
44. LABA PER SAHAM 44. EARNINGS PER SHARE
Laba per saham dasar dihitung dengan membagi Basic earnings per share is calculated by dividing
laba yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk income atributable to parent company owners by the
dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa weighted average number of ordinary shares
yang beredar pada periode yang bersangkutan. outstanding during the period.
Berikut ini data yang digunakan untuk perhitungan Below is the data used for the computation of basic
laba per saham dasar dan bersifat dilusian: and diluted earnings per share:
2014 2013
USD USD
Rugi yang dapat diatribusikan Net loss atributable

kepada pemilik entitas induk (211,708,051) (10,920,932) to ow ner of the parent
Jumlah rata-rata tertimbang saham Weighted average number of share
untuk tujuan perhitungan laba per for calculation of basic earning
saham dasar 25,002,249,367 22,640,996,000 per share
Laba per saham - dasar (0.00847) (0.00048) Earnings per share - basic
- 98 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Perusahaan tidak menghitung laba per saham The Company did not compute diluted earnings per
dilusian karena potensi saham biasa (seperti opsi) share because the potential ordinary shares (i.e.
bersifat anti-dilusian. options) are anti-dilutive.
45. SIFAT HUBUNGAN DAN TRANSAKSI DENGAN 45. NATURE OF RELATIONSHIP AND TRANSACTIONS
PIHAK BERELASI WITH RELATED PARTIES
i) Sifat hubungan berelasi i) Nature of relationship
Pemerintah Republik Indonesia melalui The Government of the Republic of Indonesia

Kementerian Keuangan adalah pemegang represented by Ministry of Finance, is the
saham utama Perusahaan. majority stockholder of the Company.
Seluruh entitas yang dimiliki dan dikendalikan All entities that are owned and controlled by the
oleh Kementerian Keuangan Pemerintah Ministry of Finance of the Republic of Indonesia
Republik Indonesia serta entitas dimana and also entities where the Ministry of Finance
Kementerian Keuangan Pemerintah Republik Republic of Indonesia have significant influence.
Indonesia memiliki pengaruh signifikan.
Komisaris dan direksi merupakan manajemen Commissioners and directors are key
kunci. management personnel.
ii) Transaksi dengan Pihak Berelasi ii) Transactions with Related Parties
Dalam kegiatan usahanya, Grup melakukan In the normal course of business, the Group
transaksi tertentu dengan pihak berelasi. entered into certain transactions with related
parties.
a. Rincian akun signifikan dengan pihak-pihak a. Details of significant accounts with related
berelasi (pemerintah, entitas pemerintah parties (government - owned entities unless
atau dinyatakan lain) adalah sebagai berikut: otherwise indicated) are as follows:
% terhadap Aset/ Liabilitas
Jumlah/ Total % to Assets/ Liabilities
30 Juni/ 31 Desember/ 30 Juni/ 31 Desember/
June 30, December 31, June 30, December 31,
2014 2013 2014 2013
USD USD % %
Kas dan setara kas (Catatan 5)/
Cash and Cash Equivalents (Note 5)
Bank Rakyat Indonesia 50,595,506 54,179,461
Bank Negara Indonesia 49,511,859 55,816,521
Bank Mandiri 22,818,367 37,336,951
Bank Syariah Mandiri - 8,204,118
Bank Rakyat Indonesia Syariah - 6,563,295
122,925,732 162,100,346 3.98% 5.49%
Piutang usaha (Catatan 6)/

Trade Accounts Receivable (Note 6)
PT POS Indonesia 1,245,423 532,813
PT Abacus International Ltd 930,492 410,871
PT Gapura Angkasa 667,075 920,503
PT Bukit Asam (Persero) Tbk 111,743 113,915
Kementerian Agama/Ministry
of Religious Affairs 17,731 26,672
PT Jiw asraya 3,845 1,966,795
Lain-lain/ Others 153,449 63,397
3,129,758 4,034,966 0.10% 0.14%
Aset lain-lain (Catatan 17)/

Other assets (Note 17)
PT Merpati Nusantara 16,846,229 16,845,647 0.55% 0.57%
- 99 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
% terhadap Aset/ Liabilitas

Jumlah/ Total % to Assets/ Liabilities
30 Juni/ 31 Desember/ 30 Juni/ 31 Desember/
June 30, December 31, June 30, December 31,
2014 2013 2014 2013
USD USD % %
Utang bank (Catatan 18)/

Bank Loans (Note 18)
Bank Negara Indonesia 40,408,762 40,222,668 1.97% 2.19%
Utang usaha (Catatan 19)/

Trade Accounts Payable (Note 19)
PT Pertamina (Persero) 62,027,715 108,911,066
PT Gapura Angkasa 4,980,833 3,706,367
PT Angkasa Pura I (Persero) 1,522,770 2,279,948
PT Angkasa Pura II (Persero) 1,409,165 3,133,425
Perum LPPNPI 363,967 3,568,602
PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk 269,728 694,318
70,574,178 122,293,726 3.45% 6.66%
Pinjaman Jangka Panjang (Catatan 23)/

Long term liabilities (Note 23)
Bank Negara Indonesia 48,206,672 42,803,615
Indonesia Eximbank 41,565,217 -
Bank Rakyat Indonesia 40,265,866 40,198,427
PT Pertamina (Persero) 28,758,327 43,137,490
PT Angkasa Pura II (Persero) 13,473,346 16,104,859
PT Angkasa Pura I (Persero) 4,940,175 5,798,472
177,209,603 148,042,863 8.66% 8.06%
b. 32,53% dan 29,00% dari jumlah beban usaha b. Operating expenses from related parties
masing-masing pada tahun-tahun yang constituted 32.53% and 29.00% of the total
berakhir 30 Juni 2014 dan 2013, merupakan operating expenses for the years ended June
beban usaha dari pihak berelasi. Pada 30, 2014 and 2013, respectively. At reporting
tanggal pelaporan, utang atas beban tersebut date, the liabilities for these expenses were
dicatat sebagai bagian dari utang usaha, presented as trade accounts payable which
yang meliputi 3,45% dan 5.97% dari jumlah constituted 3.45% and 5.97%, respectively, of
liabilitas masing-masing pada tanggal 30 Juni the total liabilities as of June 30, 2014 and
2014 dan 31 Desember 2013. December 31, 2013.
Rincian beban usaha dari pihak berelasi The details of operating expenses from
sebagai berikut: related parties are as follows:
2014 2013
USD USD

PT Gapura Angkasa 15,083,089 26,756,301 PT Gapura Angkasa
Perum LPPNPI 1,018,686 - Perum LPPNPI
Jumlah 565,384,876 495,636,777 Total
Prosentase terhadap: Percentage of:
Total pendapatan usaha 32.53% 28.73% Total operating revenue
Total beban usaha 28.67% 28.98% Total operating expense
- 100 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
c. Transaksi dengan PT Pertamina (Persero) c. The transactions with PT Pertamina (Persero)

berupa transaksi pembelian bahan bakar were related to aircraft fuel purchase mainly
pesawat khususnya rute domestik dan for domestic route and certain international
beberapa rute internasional sedangkan route while the transactions, with PT Gapura
PT Gapura Angkasa, PT Angkasa Pura I Angkasa, PT Angkasa Pura I (Persero) and
(Persero) dan PT Angkasa Pura II (Persero) PT Angkasa Pura II (Persero) are related to
berkaitan dengan jasa kebandaraan. airport operation and ground handling.
d. Transaksi dengan PT Asuransi Jasa d. The transaction with PT Asuransi Jasa

Indonesia dan PT Tugu Pratama Indonesia Indonesia and PT Tugu Pratama Indonesia
berkaitan dengan jasa asuransi aset are related to the Company’s assets
Perusahaan. insurance.
e. Kompensasi Komisaris dan Direksi e. Renumeration of Commissioners and

Directors
2014 2013
USD USD
Komisaris Commisioners
Imbalan kerja jangka pendek 188,154 219,482 Short term benefits
Imbalan kerja pasca kerja 27,729 56,313 Post employment benefits
215,882 275,795
Direksi Directors
Imbalan kerja jangka pendek 653,538 682,310 Short term benefits
Imbalan kerja pasca kerja 126,709 278,442 Post employment benefits
780,247 960,752
46. INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKO 46. FINANCIAL INSTRUMENTS, FINANCIAL RISK AND
KEUANGAN DAN RISIKO MODAL CAPITAL RISK MANAGEMENT
A. Manajemen permodalan A. Capital management
Grup berupaya untuk mencapai struktur modal The Group strives to achieve an optimum capital
yang optimal dalam mencapai tujuan usaha, structure in achieving the business goals,
termasuk mempertahankan rasio modal yang including maintaining a sound capital ratio and a
sehat dan peringkat kredit yang kuat, guna strong credit rating, in order to maximize
memaksimalkan nilai pemegang saham dan shareholder value and ensure the Group’s
kelangsungan usaha Grup. business continuity.
Struktur modal Grup terdiri dari pinjaman seperti The capital structure of the Group consists of
diungkapkan dalam Catatan 18, 23 dan 24, kas debt as disclosed in Notes 18, 23 and 24, cash
dan setara kas, dan ekuitas yang terdiri dari and cash equivalents, and total equity comprising
modal saham, tambahan modal disetor, laba issued capital, additional paid-in capital, retained
ditahan dan kepentingan non pengendali. earnings and non-controlling interest.
Gearing ratio pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 The gearing ratio as of June 30, 2014 and
Desember 2013 adalah sebagai berikut: December 31, 2013 are as follows:
- 101 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
Pinjaman Debt
Loan from banks and
Utang bank dan lembaga keuangan 51,575,489 45,222,668 financial institution
Obligasi 165,967,157 162,850,383 Bonds payable
Liabilitas sew a pembiayaan 125,529,317 191,750,944 Lease liabilities
Jumlah pinjaman 1,192,190,213 1,004,519,486 Total debt
Kas dan setara kas 367,485,036 475,260,630 Cash and cash equivalents
Pinjaman bersih 824,705,176 529,258,856 Net debt
Ekuitas 1,042,416,529 1,117,148,117 Equity
Rasio pinjaman bersih terhadap modal 79% 47% Net debt to equity ratio
Dewan Komisaris dan Direksi secara berkala The Boards of Commissioners and Directors
melakukan reviu performa keuangan Grup. periodically review the Groups’ financial
Sebagai bagian dari reviu ini, Dewan Komisaris performance. As part of this review, the Board of
dan Direksi mempertimbangkan eksposur risiko Commissioners and Directors consider the
keuangan. Groups’ financial risk exposure.
B. Kategori instrumen keuangan B. Categories of financial instruments
Klasifikasi aset keuangan dan liabilitas keuangan Classification of the Groups’ financial assets and
Grup adalah sebagai berikut: liabilities are as follows:
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
Tersedia untuk dijual Available-for-sale
Aset keuangan lainnya 8,828,349 8,800,031 Other financial assets
Pinjaman yang diberikan dan piutang Loan and receivables

Piutang usaha 169,332,726 139,981,363 Trade accounts receivables
Piutang lain-lain 9,860,735 8,745,081 Other receivables
Dana perawatan pesawat Maintenance reserve fund and
dan uang jaminan 708,069,241 617,623,057 security deposits
Aset lain-lain 38,616,331 33,164,537 Other assets
Jumlah 1,302,192,419 1,283,574,699 Total
Liabilitas keuangan - amortized cost Financial liabilities - amortized cost

Utang bank dan lembaga keuangan 51,575,489 45,222,668 Bank loans and financial institution
Utang usaha 159,717,786 206,186,276 Trade payables
Utang lain-lain 19,232,951 16,271,886 Other payable
Beban akrual 150,276,326 160,967,081 Accrued expenses
Liabilitas sewa 125,529,317 191,750,944 Lease liabilities
Utang obligasi 165,967,157 162,850,383 Bonds payable
Jumlah 1,521,417,275 1,387,944,729 Total
Grup tidak memiliki instrumen keuangan yang The Group does not have financial assets
diklasifikasikan sebagai investasi dimiliki hingga classified as Held-to-Maturity.
jatuh tempo.
- 102 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
C. Kebijakan dan tujuan manajemen risiko C. Financial risk management policies and
keuangan objectives
Sebagai Perusahaan yang bergerak di bidang As a Group of companies that operates in the
industri penerbangan domestik dan domestic and international aviation industry and
internasional, Grup dihadapkan dan banyak other related areas, the Group faces and is
dipengaruhi oleh risiko keuangan seperti risiko strongly affected by various financial risks such
pasar, risiko likuiditas dan risiko kredit. Secara as market risk, liquidity risk, and credit risk. The
keseluruhan pendekatan manajemen risiko overall risk management approach is to minimize
bertujuan untuk meminimalkan efek dari setiap the effect of such risks on the Group’s financial
risiko kinerja keuangan pada Grup. Kebijakan performance. The Group’s policy is to use
Grup menggunakan derivatif hanya untuk tujuan derivatives only for hedging purposes.
lindung nilai.
Setiap kebijakan manajemen risiko keuangan All financial risk management policies must
yang dibuat harus senantiasa diarahkan kepada constantly adhere to the following objectives:
tujuan:
 Melindungi pendapatan bersih Grup dari  To protect the Group’s net revenue against
pengaruh perubahan harga keuangan price changes, and when possible to make
bahkan mampu memanfaatkan perubahan use of such price changes as an opportunity
harga tersebut sebagai suatu kesempatan to increase profits;
untuk meningkatkan laba;
 Mencapai atau bahkan lebih baik dari  To achieve or do better than the Group’s
anggaran Grup; budget plan;
 Membatasi tingkat dampak negatif  To limit to a tolerable level the negative

pergerakan harga terhadap arus kas dan impact of price movements on cash flow and
profitabilitas sampai pada tingkat yang dapat profitability.
ditolerir.
Direksi telah menelaah kebijakan manajemen The Directors review the financial risk
risiko keuangan secara berkala. management policies periodically.
Manajemen risiko pasar Market risk management
Grup memiliki eksposur terhadap risiko pasar The Group is exposed to market risk in particular
yaitu diantaranya risiko harga bahan bakar aircraft fuel price risk, currency exchange rate
pesawat, risiko nilai tukar mata uang, dan risiko risk and interest rate.
tingkat bunga.
Perusahaan melakukan transaksi lindung nilai The Company entered into Fuel Call Option
atas Fuel Call Option untuk mengelola risiko derivative financial instruments to manage its
harga bahan bakar pesawat untuk penerbangan exposure to aircraft fuel price risk for reguler and
reguler dan haji (Catatan 47). hajj flight (Note 47).
(i) Risiko harga bahan bakar pesawat (i) Aircraft fuel price risk
Risiko harga bahan bakar pesawat Aircraft fuel price risk is defined as decline in
didefinisikan sebagai penurunan nilai the value of assets/revenue or increase in
aset/pendapatan atau peningkatan nilai the value of liabilities/expenditures caused
liabilitas/pengeluaran yang disebabkan by changes in the prices of fuel
perubahan harga komoditi bahan bakar. commodities.
Paparan risiko dan strategi Risk exposure and strategy
Paparan risiko Perusahaan dari harga The Company’s exposure to aircraft fuel
bahan bakar pesawat adalah menggunakan price risk uses market references with 100%
referensi pasar dengan 100% harga floating prices, with the result that any
mengambang, sehingga fluktuasi kenaikan upward price fluctuations will have a
harga akan sangat berdampak signifikan significant impact on achievement of the
terhadap pencapaian target perusahaan. Company’s targets. Aircraft fuel expenditure
Biaya harga bahan bakar pesawat is a major cost component of the Company’s
merupakan komponen biaya yang cukup cost structure, as well as the costs of aircraft
besar dalam struktur biaya Perusahaan leasing and maintenance. Fuel cost
selain biaya sewa dan perawatan pesawat.
- 103 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Komposisi biaya bahan bakar untuk saat ini accounts for around 30% to 40% of the
di kisaran 30% - 40% dari rata-rata biaya Company’s overall operational expense.
operasional Perusahaan.
Strategi untuk meminimalisir risiko fluktuasi Strategy implemented by the Company to
kenaikan harga yang dilakukan oleh minimize the risk of fluctuations in the price
Perusahaan pada saat ini adalah dengan increase in the current year is to use cash
melakukan lindung nilai arus kas dengan flow hedge with a hedge instruments “plain
instrumen lindung nilai “plain vanila call vanilla call option”, especially for hajj flight.
option”, khusus untuk penerbangan haji. Such risk is anticipated by monitoring the
Risiko tersebut diantisipasi dengan monthly Mark to Market at maturity date.
mengukur harga Mark to Market yang
dihasilkan setiap bulan saat jatuh tempo
transaksi.
Selain upaya mengurangi risiko pergerakan Apart from these efforts to reduce price
harga melalui transaksi lindung nilai, fluctuation risk through hedging
Perusahaan juga terus melakukan upaya transactions, the Company also constantly
pengelolaan pemakaian bahan bakar strives to ensure that costs are controlled by
secara operasional yaitu penghematan using fuel efficiently in all flight operations
biaya dengan penggunaan alternatif through effective and efficient use of
pesawat secara efektif dan efisien, termasuk alternative aircraft and evaluation of current
juga melakukan evaluasi untuk kontrak- contracts. These efficiency efforts are set
kontrak berjalan. Upaya efisiensi ini forth in the Company’s work programs.
dituangkan dalam program kinerja
Perusahaan.
Analisa sensitivitas risiko harga bahan bakar The aircraft fuel price risk sensitivity analysis
pesawat berdasarkan asumsi bahwa semua is based on the assumption that all other
faktor tetap termasuk biaya-biaya lain dan factors, such as uplifted volume and other
uplifted volume, yang dianalisa berdasarkan costs, remain constant. The aircraft price
kontrak yang masih outstanding pada risk analysis is based on regular and hajj
periode pelaporan atas penggunaan bahan flight contracts that are still outstanding at
bakar penerbangan regular dan haji. reporting date.
Jika terjadi kenaikan (penurunan) harga If the aircraft fuel price had increased
sebesar 1 Dolar Amerika Serikat per barel, (decreased) in price of USD 1 per barrel, as
sebagai akibat perubahan harga bahan the result of change in price of fuel, the profit
bakar, maka laba setelah pajak Perusahaan after tax for years ended June 30, 2014 and
untuk periode yang berakhir 30 Juni 2014 2013 would increased by USD 8,075,961
dan 2013, akan mengalami kenaikan and USD 6,177,972.
sebesar USD 8.075.961 dan
USD 6.177.972.
(ii) Risiko nilai tukar mata uang non-fungsional (ii) Non-functional currency exchange rate risk
Risiko nilai tukar mata uang non-fungsional Non-functional currency exchange rate risk
didefinisikan sebagai penurunan nilai is defined as decline in the value of
aset/pendapatan atau peningkatan nilai assets/revenue or increase in the value of
liabilitas/pengeluaran yang disebabkan liabilities/expenditures caused by fluctuation
fluktuasi nilai tukar mata uang non- in non-functional currency exchange rates.
fungsional tersebut.
Sebagai perusahaan jasa penerbangan As a world-class airline, the Group requires
kelas internasional, Grup memerlukan dana significant amounts of funds, expenses and
serta biaya dan investasi yang cukup besar investment, involving both domestic and
dengan melibatkan pelanggan ataupun foreign customers and creditors, with
kreditur baik dalam maupun luar negeri situations in which transactions are
dengan kondisi dimana transaksi dicatat denominated in certain currencies
berdasarkan satuan mata uang (transaction (transactions per currency). Movements in
by currency). Pergerakan nilai tukar non- the non-functional exchange rate against
fungsional terhadap mata uang lainnya other currencies strongly affect the
sangat mempengaruhi laporan keuangan consolidated financial statements.
konsolidasian.
- 104 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Kebijakan berkaitan dengan risiko nilai tukar The policy currently applied in connection
yang saat ini dijalankan adalah secara with exchange rate risk is natural hedging,
natural dan lindung nilai yaitu: as follows:
 Grup memanfaatkan peluang harga  The Group takes advantage of
pasar nilai tukar mata uang lainnya opportunities in the market prices of other
(multi currency) untuk menutup currencies (multi currency) to cover
kemungkinan risiko melemahnya nilai possible risk of weakening value of the
tukar fungsional dan begitu sebaliknya, functional currency, and vice versa; thus,
sehingga secara natural risiko adanya in a natural way, the risks of non-
pergerakan nilai tukar mata uang non- functional currency exchange rate
fungsional bisa saling menghilangkan. movements will be mutually eliminated/
Transaksi valuta mata uang bisa reduced. Currency transactions are
dilakukan dengan selalu always done with consideration to the
mempertimbangkan kurs yang exchange rate favorable to the Group.
menguntungkan Grup.
 Grup mengatur risiko dengan berusaha  The Group helps manage the risk by
menyelaraskan penerimaan dan matching receipt and payment in each
pembayaran untuk setiap jenis mata individual currency.
uang.
 Grup menggunakan instrumen  Group use cross currency and interst
keuangan cross currency dan interst swap to hedge foreign currency and
swap untuk melakukan lindung nilai interest risk.
atas risiko mata uang asing dan risiko
tingkat suku bunga
.
Rincian aset dan liabilitas yang terexpose Details of monetary assets and liabilities
terhadap resiko nilai tukar diungkapkan exposed to foreign exchange risk are set
pada Catatan 51. forth in Note 51.
Berikut ini sensitivitas untuk perubahan 100 Following is the sensitivity to a 100 basis
basis point nilai tukar mata uang Dolar point change in exchange rate of functional
Amerika Serikat terhadap saldo mata uang currency of U.S. Dollar against significant
non-fungsional lainnya yang signifikan pada outstanding non-functional currency as of
tanggal 30 Juni 2014 dan 2013, dengan June 30, 2014 and 2013, with other
variabel lain konstan terhadap laba setelah variables held constant, of the Group’s profit
pajak Grup. 100 basis point adalah tingkat after tax. The 100 basis point is the
sensitivitas yang digunakan ketika sensitivity rate used when reporting foreign
melaporkan secara internal risiko mata uang currency risk internally to key management
asing kepada para karyawan kunci, dan personnel and represents management's
merupakan penilaian manajemen terhadap assessment of the reasonably possible
perubahan yang mungkin terjadi pada nilai change in foreign exchange rates. The
tukar valuta asing. Analisis sensitivitas sensitivity analysis includes only outstanding
hanya mencakup item mata uang asing foreign currency denominated monetary
moneter yang ada dan menyesuaikan items and adjusts their translation at the
translasinya pada akhir periode untuk period end for a 100 basis point change in
perubahan 100 basis point dalam nilai tukar foreign currency rates.
mata uang asing.
Dampak terhadap laba

Perubahan kurs/ setelah pajak/
Changes in Effect on profit after tax
currency rate 30 Juni / 30 Juni /
June 30, 2014 June 30, 2013
USD USD
Mata uang selain fungsional Other functional currency rates

Penguatan (pelemahan) Strenghthening (w eakening)
Rupiah 100 bp (1,926,337) 472,921 Rupiah
Yen 100 bp 113,362 (121,441) Yen
AUD 100 bp 76,336 (179,961) AUD
- 105 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
(iii) Risiko suku bunga (iii) Interest rate risk
Risiko suku bunga didefinisikan sebagai Interest rate risk is defined as decline in
penurunan nilai aset/pendapatan atau value of assets/revenue or increase in value
peningkatan nilai liabilitas/pengeluaran yang of liabilities/expenditures caused by
disebabkan perubahan tingkat suku bunga. changes in interest rates.
Pendapatan Grup dipengaruhi oleh beban The Group earnings are affected by changes
bunga yang berdampak terhadap in interest rate, such as changes on interest
perubahan tingkat bunga dari pinjaman of short-term and long-term borrowings,
jangka pendek maupun jangka panjang including interest payments for aircraft
termasuk juga pembayaran bunga untuk leasing.
sewa pesawat.
Acuan tingkat suku bunga yang digunakan The interest rate references used are
adalah mengambang yaitu LIBOR untuk floating, i.e. LIBOR for USD loans and the
pinjaman USD dan rata-rata tingkat suku average interest of government banks for
bunga Bank Pemerintah untuk pinjaman loans in Rupiah. Interest rate movements
dalam mata uang Rupiah. Pergerakan strongly affect the total amount of interest
tingkat suku bunga sangat berpengaruh expense that must be paid by the Group.
terhadap beban bunga yang harus dibayar
oleh Grup.
Kebijakan Grup terkait risiko suku bunga The Group’s policy regarding interest rate
adalah dengan mengelola eksposur pada risk is to manage exposure in loans with
pinjaman bersuku bunga mengambang floating interest rates through an interest
dengan strategi lindung nilai tingkat suku rate hedging strategy. As of June 30, 2014,
bunga. Kontrak transaksi lindung nilai the company use interest rate swap in
sampai dengan 30 Juni 2014 telah berjalan several transaction.
dengan interest swap atas beberapa
transaksi.
Instrumen keuangan Grup tersebut yang The Group’s financial liabilities that are
terekspos terhadap risiko tingkat bunga exposed to interest rate risk are included in
seperti diungkapkan pada table likuiditas the liquidity table in section iv below.
seksi iv dibawah ini.
Berikut ini analisis sensitivitas, ditentukan The sensitivity analysis below had been
berdasarkan eksposur suku bunga terhadap determined based on the exposure of the
liabilitas keuangan yang menggunakan suku financial liabilities to floating interest rates as
bunga mengambang pada tanggal 30 Juni of June 30, 2014 and 2013. The analysis is
2014 dan 2013. Analisis ini disajikan dengan prepared assuming the amount of the
asumsi liabilitas keuangan pada akhir liability outstanding at the end of the
periode pelaporan masih beredar sepanjang reporting period was outstanding for the
periode, dengan variabel lain konstan whole period, with other variables held
terhadap laba setelah pajak Grup. constant, of the Group’s profit after tax.
Dampak terhadap laba

Perubahan tingkat setelah pajak/
suku bunga/ Effect on profit after tax
Changes in 30 Juni / 30 Juni /
interest rate June 30, 2014 June 30, 2013
USD USD
Suku bunga Interest rate

Penguatan (pelemahan) Strenghthening (w eakening)
LIBOR 1% 415,393 611,288 LIBOR
SBI 0.5% 84,966 12,576 SBI
- 106 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
(iv) Risiko Likuiditas (iv) Liquidity risk
Risiko Likuiditas didefinisikan sebagai Liquidity risk is defined as the Group’s

ketidakmampuan Grup untuk memenuhi inability to fulfill its financial liabilities, which
liabilitas keuangannya yang selanjutnya in turn makes the Group unable to take
mengakibatkan Grup tidak dapat advantage of investment opportunities or
memanfaatkan peluang investasi atau tidak unable to meet its short-term financial
dapat memenuhi liabilitas keuangan jangka liabilities, ultimately leading to default,
pendek yang pada akhirnya mengakibatkan excessive borrowing, or unfavorable interest
default, peminjaman yang berlebihan atau rates.
tingkat suku bunga yang buruk.
Dalam mengelola risiko likuiditas, Grup To manage liquidity risk, the Group monitors
memantau dan menjaga tingkat kas dan and maintains a level of cash and cash
setara kas yang dianggap memadai untuk equivalents that is considered adequate to
membiayai operasional Grup dan untuk finance the Group’s operations and to
mengatasi dampak dari fluktuasi arus kas. overcome the impact of cash flow
fluctuations.
Grup juga secara rutin mengevaluasi The Group also routinely evaluates the
proyeksi arus kas dan arus kas aktual, projected and actual cash flow, including
termasuk jadwal jatuh tempo pinjaman scheduled maturity of long-term debts, and
jangka panjang, dan terus menelaah kondisi continually reviews conditions in the
pasar keuangan untuk mengambil inisiatif financial markets to take initiatives to seek
mencari dana sebagai modal kerja. Aktivitas funds for working capital. This activity may
tersebut dapat meliputi penerbitan utang include obtaining bank loans.
bank.
Tabel berikut ini merupakan analisis The following table represents the liquidity
likuiditas instrumen keuangan pada 30 Juni analysis of financial instruments as of June
2014 dan 31 Desember 2013 berdasarkan 30, 2014 and December 31, 2013 based on
jatuh tempo atas liabilitas keuangan Grup exposure on due date on undiscounted
dalam rentang waktu yang menunjukkan contractual maturities for all non-derivative
kontraktual tidak terdiskonto untuk semua financial assets and liabilities. The
aset dan liabilitas keuangan non-derivatif. contractual maturity is based on the earliest
Jatuh tempo didasarkan pada tanggal yang date on which the Group may be required to
paling awal dimana Grup dapat diminta pay:
untuk membayar:
- 107 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
30 Juni/ June 30, 2014

Tingkat bunga Lebih dari satu
ef ektif rata-rata tahun tetapi
tertimbang/ tidak lebih dari
Weighted Dalam lima tahun/ Lebih dari
average satu tahun/ Over one year lima tahun/
effective Within but longer than Over than Jumlah/
interest rate one year five years five years Total
% USD USD USD USD
Tanpa bunga Non-interest bearing

Kas dan setara kas - 2,089,809 - - 2,089,809 Cash and cash equiv alents
Piutang usaha - 169,246,901 - - 169,246,901 Account receiv ables
Piutang lain-lain - 9,860,735 - - 9,860,735 Others receiv ables
Dana perawatan pesawat Maintenance reserv ed f und
dan uang jaminan 155,248,111 283,688,856 269,132,273 708,069,241 and security deposits
Tingkat bunga v ariable Variable interest rate
Kas dan setara kas 0,1% - 11% 195,348,015 - - 195,348,015 Cash and cash equiv alents
Piutang lain-lain 0,1% - 11% 9,860,735 - - 9,860,735 Others receiv ables
Kas y ang dibatasi penggunaanny a 0,51% - 4,25% 6,425,249 - - 6,425,249 Restricted cash
Tingkat bunga tetap Fixed interest rate
Jumlah 743,427,570 283,688,856 269,132,273 1,296,248,700

Utang usaha - 159,631,961 - - 159,631,961 Trade pay ables
Utang lain-lain - 19,232,951 - - 19,232,951 Other pay ables
Beban akrual - 150,276,326 - - 150,276,326 Accrued expenses
Tingkat bunga v ariabel Variable interest rate
Pinjaman jangka panjang 1,15% - 11,15% 253,034,817 544,725,646 26,595,235 824,355,698 Long-term loans
Liabilitas sewa 1,13% - 8% 4,034,192 17,265,563 22,392,628 43,692,383 Lease liabilities
Pinjaman jangka panjang 1,15% - 11,15% 77,929,912 6,652,572 - 84,582,484 Long-term loans
Utang bank dan Loans f rom banks and
lembaga keuangan 1,15% - 11,15% 48,272,506 - - 48,272,506 f inancial institution
Jumlah 721,401,406 604,394,373 86,085,465 1,411,881,243 Total
31 Desember/ December 31, 2013

Tingkat bunga Lebih dari satu
ef ektif rata-rata tahun tetapi
tertimbang/ tidak lebih dari
Weighted Dalam lima tahun/ Lebih dari
average satu tahun/ Over one year lima tahun/
effective Within but longer than Over than Jumlah/
interest rate one year five years five years Total
% USD USD USD USD

Kas dan setara kas - 2,129,600 - - 2,129,600 Cash and cash equiv alents
Piutang usaha - 139,981,363 - - 139,981,363 Account receiv ables
Piutang lain-lain - 7,873,547 - - 7,873,547 Others receiv ables
Dana perawatan pesawat Maintenance reserv ed f und
dan uang jaminan 225,007,400 228,469,390 202,157,359 655,634,149 and security deposits
Tingkat bunga v ariable Variable interest rate
Piutang lain-lain 0,1% - 11% 919,904 - - 919,904 Others receiv ables
Kas y ang dibatasi penggunaanny a 0,51% - 4,25% 3,836,528 62,513 - 3,899,041 Restricted cash
Jumlah 879,138,144 228,531,903 202,157,359 1,309,827,406

Utang usaha - 206,186,276 - - 206,186,276 Trade pay ables
Utang lain-lain - 16,010,192 - - 16,010,192 Other pay ables
Beban akrual - 160,967,081 - - 160,967,081 Accrued expenses
Tingkat bunga v ariabel Variable interest rate
Liabilitas sewa 1,13% - 8% 42,311,559 41,431,576 - 83,743,135 Lease liabilities
Utang bank dan Loans f rom banks and
lembaga keuangan 1,15% - 11,15% 41,774,848 - - 41,774,848 f inancial institution
Jumlah 792,952,546 412,303,624 313,980,492 1,519,236,662 Total
- 108 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Fasilitas pembiayaan Financing facilities
Grup memperoleh pembiayaan dari bank The Group obtained financing facilities from
dan lembaga keuangan lainnya untuk banks and other financial institution for the
menunjang operasional dan modal kerja Group’s operational and working capital
Grup seperti diungkapkan di Catatan 18, 23 activities as described in Notes 18, 23
dan 24. and 24.
Berikut komposisi fasilitas pembiayaan Below is the Group’s composition of

Grup: financing facilities as follows:
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
Fasilitas pembiayaan tanpa jaminan: Unsecured financing facilities:
- Jumlah yang digunakan 841,751,016 526,527,409 - Amount used
- Jumlah yang tidak digunakan 28,721,036 152,438,281 - Amount unused
Jumlah 870,472,053 678,965,690 Total
Fasilitas utang dengan jaminan dan Secured bank facilities w ith

tanggal jatuh tempo yang berbeda various maturity dated through
mulai tahun 2014 yang diperpanjang 2014 and w hich maybe
dengan perjanjian bersama: extended:
- Jumlah yang digunakan 59,177,123 49,431,837 - Amount used
- Jumlah yang tidak digunakan 47,194,359 51,161,649 - Amount unused
Jumlah 106,371,482 100,593,486 Total
(v) Risiko kredit (v) Credit risk
Risiko kredit yang dihadapi Grup adalah The credit risk faced by the Group is the risk
risiko ketidakmampuan dari pihak-pihak of inability of debtors to fulfill their financial
yang berhutang (debitur) untuk memenuhi obligations in accordance with the terms of
liabilitas keuangan mereka sesuai dengan the agreement.
persyaratan-persyaratan yang telah
disepakati bersama.
Eksposur tersebut terutama berasal dari: This exposure derives mainly from:
 risiko pelanggan akan gagal memenuhi  risk of customers failing to fulfill their
liabilitasnya, obligations,
 risiko dana atau instrumen keuangan  risk that funds or financial instruments are
tidak diserahkan oleh rekanan not transferred by counterparties.
sebagaimana yang diharapkan.
Dalam sebagian besar kasus, penjualan In most cases, sales of passenger ticket and
pasasi dan kargo ditangani melalui agen cargo are handled by agents under the
yang berada dalam pengaruh dan naungan influence and auspices of IATA. These
IATA. Agen-agen ini terhubung dengan agents are connected with a clearing system
sistem kliring untuk setiap negara untuk for every country for settlement of passage
penyelesaian penjualan pasasi atau kargo. or cargo sales. Individual agents are audited
Agen individual diperiksa oleh clearing by certain clearing houses.
house tertentu.
Risiko kredit dari agen penjualan relatif The credit risk from sales agents is relatively
rendah. Kecuali perjanjian yang menjadi low. Except when the contract that serves as
dasar pembayaran tidak menyatakan lain, the basis for payment stipulates otherwise,
klaim dan liabilitas yang timbul antar claims and liabilities incurred between
maskapai penerbangan biasanya airlines are normally settled bilaterally or
diselesaikan secara bilateral atau melalui through the IATA Clearing House.
- 109 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
IATA Clearing House. Penyelesaian Settlement is mainly done by periodically

dilakukan terutama dengan cara offsetting payables and receivables, which
menandingkan piutang dan liabilitas secara significantly reduces the risk of failure to pay.
berkala, yang menyebabkan berkurangnya
risiko gagal bayar secara signifikan.
Risiko kredit transaksi dari investasi dan Transaction counterpart credit risk from
instrumen keuangan derivatif dengan pihak investments and derivative financial
ketiga yang timbul dari tidak dilakukannya instruments, arising from failure to make
pembayaran sesuai kontrak, relatif rendah payments as per the contract, is relatively
karena transaksi hanya dilakukan dengan low because such transactions are only
pihak yang memiliki peringkat kredit yang conducted with parties with a high credit
tinggi. rating.
Grup melakukan hubungan usaha hanya The Group enters into business
dengan pihak ketiga yang kredibel. Semua relationships only with credible third parties.
lawan transaksi harus mendapat All transaction counterparts must be
persetujuan sebelumnya dari manajemen approved in advance by the management
sebelum kesepakatan dilakukan. Batasan before an agreement is made. Restrictions
lawan transaksi (jumlah dan waktu kredit) on transaction counterparts (amounts and
harus ditetapkan terhadap masing-masing periods of loans) must be stipulated for each
lawan transaksi dan ditelaah secara transaction counterpart and are reviewed
tahunan oleh manajemen. Di samping itu, annually by the management. In addition,
saldo piutang dimonitor secara the outstanding receivables are continually
berkelanjutan untuk mengurangi eksposur monitored to reduce exposure to bad debts.
piutang bermasalah.
Nilai tercatat aset keuangan pada laporan The carrying amount of financial assets
keuangan konsolidasian dikurangi dengan recorded in the consolidated financial
pencadangan kerugian penurunan nilai statements, net any of allowance for losses
yang mencerminkan eksposur maksimum represents the maximum credit risk
risiko kredit pada tanggal pelaporan adalah exposure at the reporting date as follows:
sebagai berikut:
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
Piutang usaha 169,332,726 139,981,363 Trade receivable
Piutang lain-lain 9,860,735 8,745,081 Other receivable
Dana peraw atan pesaw at Maintenance reserve fund
dan uang jaminan 708,069,241 617,623,057 and security deposits
Aset lain-lain 38,616,331 33,164,537 Other assets
Jumlah 1,293,364,070 1,274,774,668 Total
Resiko kredit pada dana likuid terbatas The credit risk on liquid funds is limited
karena counterparty adalah bank dengan because the counterparties are banks with
peringkat kredit tinggi yang dinilai oleh high credit-ratings assigned by credit-rating
lembaga pemeringkat kredit. agencies.
D. Estimasi Nilai Wajar Instrumen Keuangan D. Fair Value Estimation of Financial Instruments
Nilai wajar instrumen keuangan yang dicatat Fair value of financial instruments recorded as
pada biaya perolehan diamortisasi amortized cost
Kecuali sebagaimana tercantum dalam tabel Except as detailed in the table below,
berikut, direksi menganggap bahwa nilai tercatat management considers that the carrying amount
aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui of financial assets and liabilities recorded in
dalam laporan keuangan konsolidasian consolidated financial statements approximately
mendekati nilai wajarnya. agreed the fair value.
- 110 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
30 Juni/ June 30, 2014 31 Desember/ December 31, 2013

Nilai tercatat/ Nilai w ajar/ Nilai tercatat/ Nilai w ajar/
Carrying amount Fair value Carrying amount Fair value
USD USD USD USD
Dana peraw atan pesaw at Maintenance reserve fund
dan uang jaminan 708,069,241 695,592,994 617,623,057 601,450,216 and security deposit
Pinjaman jangka panjang 849,118,251 846,201,325 604,695,491 601,555,736 Long-term loans
Liabilitas sew a pembiayaan 125,529,317 114,259,676 191,750,944 184,361,683 Lease liabilities
Utang obligasi 165,967,157 157,657,281 162,850,383 139,452,393 Bond payable
Teknik penilaian dan asumsi yang diterapkan Valuation techniques and assumptions applied
untuk tujuan pengukuran nilai wajar for the purposes of measuring fair value
Nilai wajar aset keuangan dan liabilitas The fair values of financial assets and financial
keuangan ditentukan sebagai berikut: liabilities are determined as follows:
 Nilai wajar aset keuangan dan liabilitas  The fair values of financial assets and
keuangan dengan syarat dan kondisi financial liabilities with standard terms and
standar dan diperdagangkan di pasar aktif conditions and traded on active liquid
ditentukan dengan mengacu pada harga markets are determined with reference to
pasar. quoted market prices.
 Nilai wajar aset keuangan dan liabilitas  The fair values of other financial assets and
keuangan lainnya (tidak termasuk yang financial liabilities (excluding those
dijelaskan di atas) ditentukan sesuai dengan described above) are determined in
model penentuan harga yang berlaku umum accordance with generally accepted pricing
berdasarkan analisis discounted cash flow models based on discounted cash flow
menggunakan harga dari transaksi pasar analysis using prices from observable
yang dapat diamati saat ini dan kutipan current market transactions and dealer
dealer untuk instrumen sejenis quotes for similar instruments.
Secara khusus, asumsi signifikan yang Specifically, significant assumptions used in
digunakan dalam menentukan nilai wajar dari determining the fair value of the following
liabilitas keuangan ditetapkan di bawah ini: financial liabilities are set out below:
Pinjaman jangka panjang Long-term loan
Nilai wajar dari pinjaman jangka panjang untuk The fair value of long-term loan as at June 30,
tahun yang berakhir 30 Juni 2014 dan 31 2014 and December 31, 2013 are estimated to
Desember 2013 diperkirakan masing-masing be USD 846,201,325 and USD 601,555,736 with
sebesar USD 846.201.325 dan discount rate in 2014 are estimated to 2,89% -
USD 601.555.736, dengan tingkat suku bunga 5,27% in USD and 7,05%- 11,37% in Rupiah.
diskonto periode 2014 sebesar 2,89% - 5,27%
untuk USD dan 7,05%- 11,37% untuk Rupiah.
Liabilitas sewa pembiayaan Lease liabilities
Nilai wajar dari liabilitas sewa pembiayaan untuk The fair value of lease liabilities as at June 30,
tahun yang berakhir 30 Juni 2014 dan 31 2014 and December 31, 2013 are estimated to
Desember 2013 diperkirakan masing-masing be USD 114,259,676 and USD 184,361,683
sebesar USD 114.259.676 dan USD using 7.33% - 8.59% discount rates and interest
184.361.683, dengan tingkat diskonto 7,33% - LIBOR 3 months.
8,58% dan berdasarkan tingkat bunga LIBOR 3
bulan.
Utang obligasi Bond payable
Nilai wajar dari utang obligasi untuk tahun yang The fair value of bond payable as at June 30,
berakhir 30 Juni 2014 diperkirakan 2014 estimated to be USD 157,657,281 million
USD 157.657.281 dengan menggunakan tingkat using the market interest rate of 11.017% by
bunga pasar 11,017% berdasarkan Indonesia Indonesian Government Bond Yield Curve.
Government Bond Yield Curve.
- 111 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
47. DERIVATIF 47. DERIVATIVE

Aset (liabilitas) Aset (liabilitas)
Derivatif/ Keuntungan Derivatif/ Keuntungan
Derivative (kerugian) Derivative (kerugian)
Pihak Ketiga Jenis assets (liability) Gain (loss) assets (liability) Gain (loss)
Perusahaan/ Counterpart
BP Singapore PTE. Limited Perjanjian Fuel Option/

Fuel option agreements 1,657,741 - - -
Goldman Sachs International Perjanjian Fuel Option/
Fuel option agreements 649,058 - - -
PT Bank Negara Indonesia Perjanjian sw ap mata uang dan bunga/
(362,973) (1,122,522) - -
Currency and Interest swap agreements
Sub Jumlah/ Sub Total 1,943,826 (1,122,522) - -
Pendapatan komprehensif lainnya/ Other comprehensive income - 3,047,698 - -
Jumlah/ Total 1,943,826 1,925,176 - -
Perusahaan melakukan transaksi swap tingkat bunga The Company entiled in interst and currency swap
dan mata uang silang, swap atas mata uang silang which as hedge instruments for interst and foregin
dan tingkat bunga sebagai instrumen lindung nilai currency risk. All contract had underliying liabilities.
untuk mengelola resiko atas tingkat bunga dan mata
uang asing. Seluruh kontrak perusahaan mempunyai
liabilitas yang mendasari.
Perusahaan memiliki intrumen derivatif lindung nilai The Company also entered into fuel hedge derivative
harga bahan bakar pesawat untuk melindungi transaction to coverage the company form aircraft
Perusahaan dari resiko kenaikan bahan bakar fuel price incremental.
pesawat.
Rincian kontrak derivatif swap mata uang dan bunga Detail the derivative cross currency and interest swap
yang dilakukan oleh Perusahaan adalah sebagai contract entiled by the Company are as follows:
berikut:
Tanggal pertukaran
nilai notional/ Ef ektif / akhir/ End
notional value Efective date of Syarat/
Pihak Ketiga Jenis dalam/in USD dalam/in IDR Date exchange Term & Condition
PT Bank Negara Perjanjian 43,241,373 500,000,000,000 09/05/2014 09/05/2017 Perusahaan menerima tingkat bunga tetap
Indonesia sw ap mata sebesar 9,5% per tahun atas nilai nominal
uang dan Rupiah dan membayar pada tingkat bunga tetap
bunga/ 2,58% per tahun atas nilai nominal Dolar AS
Interest and setiap tiga bulan pada tanggal 25 Februari, 25
currency swap Mei, 25 Agustus dan 25 November. Pertukaran
agreements aw al terjadi pada tanggal ef ektif dimana
Perusahaan membayar nilai nominal Rupiah dan
menerima nilai nominal Dolar AS. Pada
pertukaran interim dan pertukaran akhir,
Perusahaan membayar nilai nominal Dolar AS
dan menerima nilai nominal Rupiah.
The Company shall receive a fixed interest
rate of 9,5% per annum on the Rupiah notional
amount and pay a fixed interest rate of 2,58%
per annum on the US Dollars notional amount
every February 25, May 25, August 25,
November 15 . Initial exchange occurred on
the Effective Date in which the Company paid
the Rupiah notional amount and received the
US Dollars notional amount. On the interim
and final exchange date, the Company pays
the US Dollars notional amount and receives
the Rupiah notional amount.
- 112 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
48. PERJANJIAN SEWA OPERASI 48. OPERATING LEASE AGREEMENTS
Grup mengadakan perjanjian sewa operasi antara The Group entered into the following operating lease
lain: agreements:
1. Pesawat 1. Aircraft
Perusahaan sewa operasi/ Aset Sewaan/ Jatuh Tempo/

Lessors Leased Assets Year of Maturity
Pesawat/ Airline
GECAS (FRANCE) SARL 1 Boeing 737-800 2016
1 Boeing 737-800 2022
2 Boeing 737-800 2023
6 Airbus 320-200 2025
1 Boeing 737-800 2026
2 Boeing 737-800 2022
2 Boeing 737-800 2023
3 Boeing 737-800 2023
Int'l Lease Finance Corporation (ILFC) 2 Boeing 737-800 2016
1 Boeing 737-800 2021
1 Boeing 737-800 2026
2 Airbus 330-200 2016
PEMBROKE LEASE FRANCE SAS 1 Boeing 737-800 2023
3 Boeing 737-800 2022
1 Boeing 737-800 2021
4 Boeing 737-800 2020
1 Boeing 737-800 2019
NAC Aviation France 1 SAS 2 Bombardier CRJ-1000 2024
5 Bombardier CRJ-1000 2025
2 Bombardier CRJ-1000 2026
2 ATR 72-600 2025
3 ATR 72-600 2026
SMBC Aviation Capital Limited 2 Airbus 320-200 2024
4 Airbus 320-200 2025
1 Airbus 320-200 2026
SMBC Aviation Capital Paris Leasing 1 SARL 2 Boeing 737-800 2025
2 Boeing 737-800 2026
ALS France SARL 1 Airbus 320-200 2016
2 Airbus 320-200 2017
AABS Aviation 1 France S.A.R.L 2 Boeing 737-800 2016
ACG ACQUISITION 38884 LLC 1 Boeing 737-800 2025
ALC A332 1288, LCC 1 Airbus 330-200 2024
ALC B738 41310, LLC 1 Boeing 737-800 2025
ALC B738 41312, LLC 1 Boeing 737-800 2025
Avolon Aerospace France 7 SAS 1 Boeing 737-800 2022
AWAS (France) Two SARL 2 Boeing 737-800 2023
AWAS 1214 S.A.R.L. 1 Airbus 330-200 2021
AWAS 29928 SARL 1 Boeing 737-800 2017
AWAS 29929 SARL 1 Boeing 737-800 2017
Bali Aircraft Leasing (France) SARL 1 Airbus 330-200 2025
BANK OF UTAH 2 Boeing 737-800 2020
BBAM Aircraft Holding 121 SARL 1 Boeing 737-800 2020
Biarritz Location S.A.R.L 1 Airbus 330-200 2016
Bintan Aircraft Leasing (France) SARL 1 Airbus 330-300 2025
Centennial Aviation (France) 2, SARL 1 Airbus 330-200 2020
1 Airbus 330-200 2021
- 113 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013

Pesawat/ Airline
CIT Aerospace International (France) SARL 1 Boeing 737-800 2022
3 Airbus 320-200 2024
Fly 30144 Leasing SARL 1 Boeing 737-800 2022
Fly 30145 Leasing SARL 1 Boeing 737-800 2022
Grenoble Locations S.A.R.L 1 Boeing 737-800 2026
GY Aviation Lease (France) SARL 2 Boeing 737-800 2022
ICIL Paris (A Limited Liability Company) 1 Boeing 737-800 2018
Java Aircraft Leasing (France) SARL 1 Airbus 330-200 2024
La Victoire 3 Holding SARL 1 Boeing 737-800 2017
MITSUBISHI France S.A.S 1 Boeing 737-800 2022
MSN 30140 Leasing France SARL 1 Boeing 737-800 2021
Nice Location SARL 1 Airbus 330-200 2016
Paris Location SARL 1 Boeing 737-800 2015
Sailes 4, LLC 2 Boeing 777-300 2025
Salwa Aircraft Leasing (One) Limited 2 Boeing 777-300 2025
SARL MASC FRANCE 1 Boeing 737-800 2016
Sky High Aviation 1 Boeing 777-300 2026
Sumatra Aircraft Leasing (France) SARL 1 Airbus 330-200 2025
Trojan Aircraft Leasing (France) SARL 2 Boeing 737-800 2017
Wells Fargo Bank Northwest 1 Airbus 320-200 2018
ACG Acquisition XX LLC 1 Airbus 320-200 2018
Whitney France Leasing SARL 1 Airbus 320-200 2019
ILFC France SARL 2 Airbus 320-200 2018
BOC Aviation (France) SARL 1 Airbus 320-200 2018
2. Mesin 2. Engine

Engine Lease Finance Corp. 1 Mesin Boeing B737-800 2017

GECAS (France) S.A.R.L 2 Mesin Boeing B737-800 2021
1 Mesin Boeing B737-800 2022
1 Mesin Boeing B777-300 2020
Willis Lease Finance 1 Mesin Boeing B747-400 2014
IHI Corporation 1 Mesin/ Engine Airbus 320-200 2015
- 114 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Pembayaran Sewa Operasi Operating Rental Payments
Total komitmen sewa adalah sebagai berikut: Total rental commitments are as follows:
Pembayaran sewa operasi masa depan/

Future lease payments
June 30, 2014 Decemb er 31, 2013
USD USD

Lebih dari satu tahun tapi Over one year but not
tidak lebih dari lima tahun 2,339,814,186 2,108,428,274 longer than five years
Lebih dari lima tahun 2,564,991,214 2,333,773,641 Over five years
Jumlah 5,554,824,850 5,023,267,452 Total
Uang Jaminan Security Deposits
Grup diharuskan untuk membayar uang jaminan The Group is required to pay security deposits
atas kewajiban Perusahaan terhadap that will serve as guarantee for the payment of
pembayaran sewa. Pada tanggal 30 Juni 2014 the Company’s obligations. As of June 30, 2014
dan 31 Desember 2013, saldo uang jaminan and December 31, 2013, the balance of the
masing-masing sebesar USD 145.376.257 dan security deposits amounted to USD 145,376,257
USD 144.443.468 (Catatan 11). and USD 144,443,468, respectively (Note 11).
Dana Perawatan Pesawat Maintenance Reserve Funds
Sesuai dengan perjanjian sewa operasi untuk Based on operating lease arrangements for
pesawat, Perusahaan diharuskan untuk aircrafts, the Company is required to pay
membayar dana perbaikan dan pemeliharaan maintenance and repair reserve funds for the
untuk pesawat yang disewa kepada lessor. leased aircraft to the lessors.
Dana perbaikan didasarkan atas penggunaan Maintenance reserve funds are based on the use
pesawat selama periode sewa yang mencakup of the aircraft during the lease term consisting of
dana perbaikan untuk rangka pesawat, reserves funds for airframe structure
pengembalian kinerja mesin, dan suku cadang maintenance, engine performance restoration
mesin, serta alat pendaratan dan Auxiliary Power maintenance, engine life limited parts
Unit (APU). maintenance, landing gear maintenance and
Auxiliary Power Unit (APU) maintenance.
Selama masa sewa, Perusahaan diwajibkan During the lease term, the Company is obliged to
untuk melakukan pemeliharaan dan perbaikan maintain and repair the airframes, engines, APU
rangka pesawat, mesin, APU dan seluruh suku and all the parts in accordance with agreed
cadang sesuai dengan standar yang disetujui. standard. The maintenance and repair work on
Pekerjaan perbaikan dan perawatan rangka the airframes, engines and other part, or engines
pesawat, mesin dan bagian lainnya secara will be regularly performed by authorized
teratur dikerjakan oleh perusahaan perbaikan maintenance repair and overhaul companies
pesawat yang telah ditunjuk (MRO) yang telah (MRO). Based on the lease agreement, the
memenuhi standar. Berdasarkan Perjanjian Company will be entitled to its reimbursement of
sewa, Perusahaan akan mengajukan biaya applicable maintenance and repair reserve funds
penggantian sesuai dengan yang diperbolehkan after the work is completed and the workshop
dalam perjanjian, setelah pekerjaan selesai dan company releases the airframe, engine, landing
setelah perbaikan rangka pesawat, mesin, alat gear or APU, by submitting invoices and proper
pendaratan atau APU keluar dari bengkel, documentation within certain days after the
dengan melampirkan faktur dan dokumen terkait completion of the work.
beberapa hari setelah pekerjaan selesai.
Sampai tanggal berakhirnya perjanjian, Up to the termination date, the Company shall
Perusahaan berkewajiban untuk membayar have the obligation to pay contribution into the
dana cadangan, dan klaim biaya penggantian reserve funds, and any outstanding reimbursable
akan dikaji dan dibayarkan, sepanjang tidak expenses shall be reviewed and disbursed,
terjadi gagal bayar. Mengacu kepada masing- provided no default occurred. Depending on the
specific agreements, the lessor may or may not
- 115 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
masing perjanjian, lessor dapat menguasai atau retain the remaining balance of the maintenance
mengembalikan sisa dana perawatan. reserve funds.
Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember On June 30, 2014 and December 31, 2013,
2013, saldo dana perawatan pesawat masing- aircraft maintenance reserve funds amounted to
masing sebesar USD 562.692.984 dan USD 562,692,984 and USD 473,179,589,
USD 473.179.589. respectively.
Jual dan sewa kembali Sale and leaseback
Perusahaan mencatat pendapatan ditangguhkan The Company recognized deferred income from
atas transaksi jual dan sewa kembali pesawat. sale and leaseback of aircrafts. As of June 30,
Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2014 and December 31, 2013, the outstanding
2013, jumlah pendapatan ditangguhkan setelah deferred income net of the related amortization
dikurangi nilai amortisasi masing-masing amounted to USD 21,688,191 and
sebesar USD 21.688.191 dan USD 22.720.707. USD 22,720,707, respectively.
3. Sewa Operasi Non Pesawat 3. Non Aircraft Operating Lease
a. Pada tanggal 25 Januari 2008, GMFAA a. On January 25, 2008, GMFAA entered into
mengadakan Perjanjian Pemanfaatan Land Utilization and Business Concession
Tanah dan Konsesi Usaha dengan Agreements with PT Angkasa Pura II
PT Angkasa Pura II (Persero) sehubungan (Persero) in relation to land utilization
dengan pemanfaatan tanah seluas measuring approximately 900,000 square
± 900.000 m2 untuk digunakan dalam meters used for aircraft maintenance
kegiatan usaha pemeliharaan pesawat di business activities in Soekarno-Hatta
Bandara Udara Soekarno-Hatta, Airport, Cengkareng, Tangerang. The term
Cengkareng, Tangerang. Perjanjian ini of this agreement is effective until
berlaku sampai dengan 31 Desember 2011 December 31, 2011, with compensation and
dengan kompensasi dan konsesi sesuai concession based on agreed tariffs. GMFAA
dengan tarif yang disepakati. GMFAA wajib is obliged to provide bank guarantee issued
memberikan jaminan bank yang diterbitkan by general bank to secure the payment of
oleh bank umum untuk menjamin such compensation. The term of such
pembayaran kompensasi tersebut. Masa guarantee is 1 year and renewable annually
berlaku jaminan tersebut selama 1 tahun until the expiration of the agreement.
dan diperpanjang setiap tahunnya sampai
berakhirnya perjanjian ini.
b. GMFAA juga mengadakan perjanjian sewa b. GMFAA also entered into operating lease
operasi peralatan operasional, koneksi agreements of operational equipment,
internet, dan lainnya dengan beberapa internet connection, and others with several
pihak. parties.
c. Perusahaan mengadakan perjanjian c. The Company entered into an agreement for

pemanfaatan tanah di Bandara Soekarno- utilization of 6,246 square meters of land at
Hatta seluas 6.246 m2 dengan PT Angkasa the Soekarno-Hatta Airport with PT Angkasa
Pura II (Persero), untuk jangka waktu 30 Pura II (Persero), for 30-year period until
tahun yang berakhir 30 September 2021. September 30, 2021. The land is used for
Tanah tersebut digunakan Perusahaan the purpose of cargo office building. The
untuk lokasi gedung perkantoran kargo. compensation for the use of the land is
Kompensasi atas tanah tersebut sebesar Rp Rp 800 per square meter per month or a
800 per m2 per bulan atau seluruhnya total of Rp 1,798,848,000, which is subject
Rp 1.798.848.000 dan dapat ditinjau for review every 5 years. A deposit of 10%
kembali setiap 5 tahun. Uang muka sebesar or Rp 179,884,800 was also paid. Payment
10% atau Rp 179.884.800. Pembayaran of Rp 53,965,440 is made annually.
dilakukan setiap tahun sebesar Rp
53.965.440.
Pada akhir periode perjanjian, tanah beserta At the expiration of the agreement, the
seluruh fasilitas diatasnya diserahkan Company will return the land and all the
kepada PT Angkasa Pura II. facilities to PT Angkasa Pura II.
- 116 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Perusahaan juga mengadakan perjanjian The Company also entered into an

pemanfaatan tanah di Bandara Soekarno- agreement with PT Angkasa Pura II
Hatta seluas 164.742 m2 dengan (Persero) for the use of another parcel of
PT Angkasa Pura II (Persero), untuk jangka land with an area of 164,742 square meters
waktu 20 tahun yang berakhir 31 Desember at the Soekarno-Hatta Airport, for a period of
2011. Perusahaan membangun gedung 20 years until December 31, 2011. The
perkantoran di atas tanah tersebut. Sampai Company constructed on such land the
dengan tanggal laporan keuangan office building. As of the issuance date of the
konsolidasian, perpanjangan perjanjian consolidated financial statements, the
tersebut masih dalam proses finalisasi. extension agreement is under finalization
process.
Dalam perjanjian sewa operasi tersebut The operating lease agreements contain
terdapat opsi perpanjangan masa sewa. option to renew the lease term. The
Perusahaan tidak memiliki hak opsi untuk Company does not have an option to
membeli aset sewaan pada akhir masa purchase the lease asset at the expiry of the
sewa. Perjanjian tersebut juga memuat lease term. The lease agreements include
ketentuan yang dapat mengakibatkan certain conditions that may cause the leases
pengakhiran perjanjian sebelum masa sewa to be terminated prior to the expiry of the
berakhir. lease terms.
Jumlah komitmen sewa lainnya adalah Total of other lease commitments is as
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD

Lebih dari satu tahun tapi Longer than one year
tidak lebih dari lima tahun 5,729,155 4,997,221 not longer than five years
Lebih dari lima tahun 9,353,923 7,583,167 Over five year
Jumlah 18,374,087 14,521,002 Total
49. IKATAN 49. COMMITMENTS

a. Pembelian Pesawat a. Purchase of Aircrafts
(i). Pesawat Boeing 777-300ER (i). Boeing 777-300ER Aircraft
Sesuai dengan Purchase Agreement Based on Purchase Agreement No. 1938
No. 1938 tanggal 4 Juni 1996 yang terakhir dated June 4, 1996, which had been
diamandemen melalui Supplemental amended several times, most recently by
Agreement No. 4 tanggal 29 Desember Supplemental Agreement No. 4 dated
2005, Perusahaan mengadakan kontrak December 29, 2005, the Company entered
pembelian pesawat Boeing 777-200ER into a contract to purchase 6 Boeing 777-
sebanyak 6 pesawat dengan harga dasar 200ER with basic price of USD 198,192,610.
(aircraft basic price) USD 198.192.610. The price of the aircrafts will be determined
Harga pesawat akan ditetapkan pada saat at the time of delivery by calculating the price
penyerahan dengan penyesuaian harga adjustments in accordance with the
sesuai perjanjian. Penyerahan agreement. Delivery was scheduled within
direncanakan pada bulan Juni 2010 sampai the period of June 2010 up to August 2011.
dengan Agustus 2011.
Berdasarkan konfirmasi dari The Boeing However, based on confirmation from The
Company No. 6-1176-DJH-1049R-1 tanggal Boeing Company No. 6-1176-DJH-1049R-1,
30 Maret 2007, pembelian 6 pesawat tipe dated March 30, 2007, the purchase of 6
Boeing 777–200ER diubah menjadi Boeing 777-200ER was replaced with
pembelian 10 pesawat tipe Boeing 787 purchase of 10 Boeing 787 and will be
dengan jadwal pengiriman April 2014 delivered April 2014 up to July 2015. The
sampai dengan Juli 2015. Konfirmasi confirmation is preceded by the Boeing’s
tersebut kemudian dilanjutkan dengan offering to renew the Purchase Agreement
adanya penawaran pembaharuan Purchase
- 117 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Agreement No. 1938 oleh Boeing menjadi No. 1938 into purchase of ten B 777-
sepuluh pesawat jenis B 777-200ER/ 200ER/300ER/200LR aircrafts.
300ER/200LR.
Menanggapi penawaran tersebut, In response to the offer, the Company plans

Perusahaan merencanakan menambah to increase the number of units purchased
pembelian pesawat B 777 dari 6 pesawat B from 6 aircrafts B777-200 into 10 aircrafts
777-200 menjadi 10 pesawat B 777-300ER, B777-300ER by submitting Supplemental
melalui Supplemental Agreement No. 5 atas Agreement No. 5 to Purchase Agreement
Purchase Agreement No. 1938. Melalui No. 1938. Through Supplemental
Supplemental Agreement No. 9 atas Agreement No. 9 to Purchase Agreement
Purchase Agreement No. 1938 jadwal No. 1938, the schedule for aircraft delivery
pengiriman pesawat telah diubah dari mulai was revised from an original date starting
Agustus 2012 menjadi mulai Mei 2013 August 2012 and changed to May 2013 until
sampai dengan Januari 2016. Harga dasar January 2016. The aircraft basic price for ten
pesawat (aircraft basic price) untuk sepuluh (10) B777-300 ER aircraft is
(10) pesawat B 777-300 ER adalah USD 251,397,000.
USD 251.397.000.
Sehubungan dengan penambahan row In relation with the addition of additional rows
pada First Class seat pada pesawat B777 in First Class seat on B777 aircrafts which
yang mengakibatkan perubahan jadwal caused a change in delivery schedule of the
pengiriman pesawat pertama B777 dari first B777 aircraft from May 2013 to June
bulan Mei 2013 menjadi bulan Juni 2013. 2013. On April 23, 2012, the Company
Pada 23 April 2012, Perusahaan telah signed Supplemental Agreement No. 10 to
menandatangani Supplemental Agreement Purchase Agreement No. 1938 with The
No. 10 atas Purchase Agreement No. 1938 Boeing Company.
dengan The Boeing Company.
Pada tanggal 23 Mei 2012, Perusahaan dan On May 23, 2012, the Company and The
The Boeing Company menandatangani Boeing Company executed Supplemental
Purchase Agreement No. 1938 No. 1938 with regard to the finalisation of
sehubungan dengan finalisasi konfigurasi B777 aircraft configuration.
pesawat B777.
Pada tanggal 6 Juli 2012, Perusahaan dan On July 6, 2012, the Company and The
The Boeing Company menandatangani Boeing Company executed Supplemental
Purchase Agreement No. 1938 No. 1938 with regard to the acceleration of
sehubungan dengan percepatan the delivery of B777 aircraft from January
pengiriman pesawat B777 dari Januari 2014 2014 to October 2013, revision of the pricing
menjadi Oktober 2013, perubahan tabel table and the change of calculation formula.
harga serta perubahan formula The Company entered into a sale and
penghitungan. Perusahaan mengadakan leaseback with Alafco and Gugenheim for 4
perjanjian jual dan sewa balik dengan aircrafts. The selling price is determined at
Alafco dan Gugenheim atas 4 pesawat. the time of arrival of aircraft.
Harga jual ditentukan pada saat
kedatangan pesawat.
Pada tahun 2013, sebanyak 4 pesawat In 2013, 4 Boeing 777-300ER aircraft under
Boeing 777-300ER yang telah diikat dengan sale and leaseback agreement has been
perjanjian jual dan sewa balik telah dikirim, delivered, with 12 years lease period and
dengan jangka waktu sewa 12 tahun dan classified as operating lease.
diklasifikasikan sebagai sewa operasi.
Pembayaran uang muka untuk pembelian Advance payments for acquisition of aircrafts
pesawat dilakukan secara bertahap mulai were made in stages starting from the
dari saat penandatanganan nota signing of the memorandum of
kesepahaman penandatanganan understanding until the signing of the
perjanjian, yaitu 30 atau 24 bulan sampai agreement, ie. 30 or 24 months up to 6
dengan 6 bulan sebelum pengiriman. Pada months prior to aircraft delivery. At June 30,
tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2014 and December 31, 2013, the amount of
2013, jumlah uang muka pembelian advances for purchase of aircrafts that has
- 118 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
pesawat yang telah dibayarkan masing- been paid amounted to USD 175,186,440
masing berjumlah USD 175.186.440 dan and USD 219,297,500, respectively.
USD 219.297.500.
(ii). Pesawat Boeing 737-800 (ii). Boeing 737-800 Aircraft
Perusahaan juga melakukan Purchase The Company also entered into Purchase
Agreement No. 2158 tanggal 19 Juni 1998 Agreement No. 2158 dated June 19, 1998 for
untuk pembelian 18 pesawat Boeing 737- the purchase of 18 Boeing 737-800, which
800, yang terakhir diamandemen melalui had been amended several times, most
Supplemental Agreement No. 8 tanggal recently by Supplemental Agreement No. 8
18 Januari 2010, di mana Perusahaan dated January 18, 2010, whereby the
menambah jumlah pesawat menjadi Company increased the number of units
25 pesawat tipe B 737-800 dengan harga purchased into 25 Boeing 737-800 aircrafts
dasar (aircraft basic price) USD 67.518.600. with basic price of USD 67,518,600. The
Harga pesawat ditetapkan pada saat price of the aircraft will be determined at the
penyerahan dengan penyesuaian harga time of delivery by calculating the price
sesuai perjanjian. Jadwal pengiriman adjustments in accordance with the
pesawat adalah dari Juni 2009 sampai agreement. Delivery of the aircrafts is within
dengan Pebruari 2016. Selanjutnya pada the period of June 2009 up to February 2016.
tahun 2009 dan 2010, Perusahaan In relation to these scheduled deliveries,
mengadakan perjanjian jual dan sewa balik during 2009 and 2010, the Company entered
dengan Dubai Aerospace Enterprise (DAE) into a sale and leaseback with Dubai
atas 8 pesawat dan MCAP atas 3 pesawat Aerospace Enterprise (DAE) for 8 aircrafts
dan Pembroke Lease France SAS atas 9 and MCAP for 3 aircrafts and Pembroke
Pesawat. Harga jual ditentukan pada saat Lease Finance SAS for 9 aircrafts. The
kedatangan pesawat. selling price is determined at the time of
arrival of aircraft.
Pada tahun 2013, sebanyak 1 pesawat In 2013, 1 aircraft of Boeing 737-800 under
Boeing 737-800 yang telah diikat dengan sale and leaseback agreement has been
perjanjian jual dan sewa balik telah dikirim, delivered, with 10 years lease period and
dengan jangka waktu sewa 10 tahun dan classified as operating lease.
Pada tahun 2012, sebanyak 4 unit pesawat In 2012, 4 units of Boeing 737-800 aircraft
Boeing 737-800 yang telah diikat dengan under sale and leaseback agreement has
perjanjian jual dan sewa balik telah dikirim, been delivered, with 10 years lease period
dengan jangka waktu sewa 10 tahun dan and classified as operating lease.
Pembayaran uang muka untuk pembelian Advance payment for the purchase of
pesawat dilakukan secara bertahap mulai aircrafts were made in stages starting from
dari saat penandatanganan nota the signing of a memorandum of
kesepahaman penandatanganan understanding until signing of the
2013, jumlah uang muka pembelian advance for purchase of aircrafts that has
pesawat yang telah dibayarkan masing- been paid amounted to USD 11,772,386 and
masing berjumlah USD 11.772.386 dan USD 9,664,720, respectively.
USD 9.664.720.
- 119 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
(iii). Pesawat Airbus A-330-300 (iii). Airbus A-330-300 Aircraft
Pada tanggal 4 Nopember 1989, On November 4, 1989, the Company entered

Perusahaan melakukan Purchase into a Purchase Agreement with Airbus for
Agreement dengan Airbus untuk pembelian the purchase and delivery of 9 Airbus A-330-
dan pengiriman 9 pesawat Airbus A-330- 300 aircrafts. The Company has received 6
300. Perusahaan telah menerima of the aircrafts but has sought rolling
pengiriman 6 pesawat, akan tetapi extension for the delivery of the final 3
berupaya melakukan perpanjangan waktu aircrafts, in which based on a Side Letter
atas pengiriman 3 pesawat sisanya, yang dated December 21, 1995, the final delivery
berdasarkan Side Letter tanggal of 3 aircrafts was scheduled in July 1998,
21 Desember 1995 dinyatakan bahwa August 1998 and January 1999.
penyerahan 3 pesawat terakhir dijadwalkan
bulan Juli 1998, Agustus 1998 dan Januari
1999.
Pengiriman pesawat tersebut belum dapat These deliveries have not taken place
dilakukan karena Perusahaan belum because the Company has not reached
mencapai kesepakatan formal dengan any subsequent formal agreement with
Airbus sehubungan dengan kewajiban Airbus in relation to its obligation under the
dalam Purchase Agreement untuk Purchase Agreement for the delivery of the
pengiriman 3 pesawat Airbus A-330-300 remaining 3 Airbus A-330-300 aircrafts.
sisanya. Berdasarkan side letter tanggal Based on side letter dated November 9,
9 Nopember 2009, pengiriman sisa 3 2009, delivery of the remaining 3 Airbus A-
pesawat Airbus A-330-300 digantikan 330-300 was replaced with 6 Airbus A-330-
dengan pemesanan 6 pesawat Airbus A- 200 with delivery schedule starting in
330-200 dengan jadwal pengiriman mulai October 2012 until October 2014. The
Oktober 2012 sampai dengan Oktober aircraft basic price for 6 aircraft A-330-200
2014. Harga dasar pesawat (aircraft basic amounted to USD 173,949,317.
price) untuk 6 pesawat A-330-200 sebesar
USD 173.949.317.
Pada bulan Juli 2011 Perusahaan dan On July 2011 the Company and Airbus
Airbus menandatangani Amendment No. 3 signed Amendment No. 3 related to
atas Perjanjian Pembelian pesawat Purchase Agreement. Under this agreement,
sebelumnya Melalui Perjanjian tersebut the Company replaced 3 of remaining 6
Perusahaan menggantikan 3 dari Airbus A330-200 into A330-300 and
pemesanan 6 pesawat Airbus A330-200 purchased additional 4 Airbus A330-300.
menjadi Airbus A330-300 dan membeli
tambahan 4 pesawat Airbus A330-300.
Pada tanggal 19 Desember 2011, On December 19, 2011, the Company and
Perusahaan dan Airbus menandatangani Airbus signed Amendment No. 4, 5 and 6 to
Amendment No. 4, 5 dan 6 atas Purchase the Purchase Agreement. Under those
Agreement dimana Perusahaan melakukan agreement the Company purchase 11
pembelian 11 (sebelas) Airbus tipe A330- (eleven) Airbus aircraft type A330-300 and 3
300 dan 3 (tiga) Airbus tipe A330-200F. (three) aircraft type A330-200F.
Perusahaan mengadakan perjanjian jual The Company entered into a sale and
dan sewa balik dengan Aircastle atas 4 leaseback with Aircastle for 4 aircrafts. The
pesawat. Harga jual ditentukan pada saat selling price is determined at the time of
kedatangan pesawat. arrival of aircraft.
Pada tahun 2013, sebanyak 2 pesawat In 2013, 2 aircraft Airbus A-330-200 and 1
Airbus A-330-200 dan 1 pesawat Airbus A- aircraft Airbus A-330-300 has been delivered
330-300 yang telah diikat dengan perjanjian which is under sale and leaseback
jual dan sewa balik telah dikirim, dengan agreements, with a lease term of 12 years
jangka waktu sewa 12 tahun dan and are classified as operating leases.
Pembayaran uang muka untuk pembelian Advance payment for purchase of aircrafts
pesawat dilakukan secara bertahap mulai were made in stages starting from the
dari saat penandatanganan nota signing of the memorandum of
- 120 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013

pesawat yang telah dibayarkan masing- been paid amounted to USD 244,810,639
masing berjumlah USD 244.810.639 dan and USD 189,873,807, respectively.
USD 189.873.807.
(iv). Pembelian Pesawat Airbus A320-200 (iv). Purchase of Airbus A320-200 Aircrafts
Pada tanggal 2 Agustus 2011 Perusahaan On August 2, 2011 the Company and Airbus
dan Airbus menandatangani Perjanjian signed an Agreement for the purchase of 25
Pembelian pesawat A320-200 untuk Airbus Aircraft type A320-200. Delivery
pembelian 25 pesawat Airbus tipe A320- schedule begins in 2014 until 2018. The
200. Jadwal pengiriman mulai 2014 sampai base price of each aircraft is
dengan 2018. Harga dasar pesawat USD 83,041,000. Related to this aircraft
masing-masing adalah USD 83.041.000. purchase, the Company also signed an
Terkait dengan pembelian pesawat ini agreement with CFM International for the
Perusahaan juga menandatangani procurement of engine type CFM56-5B4 for
Perjanjian dengan CFM International untuk 15 (fifteen) A320-200 aircrafts and engine
pengadaan mesin tipe CFM56-5B4 untuk type Leap-X1A26 for 10 (ten) A320 NEO
15 (lima belas) pesawat A320-200 dan aircrafts.
mesin tipe Leap-X1A26 untuk 10 (sepuluh)
A320 NEO aircraft.
Pada Juli 2012, Perusahaan dan Airbus In July 2012, the Company and Airbus SAS
SAS menandatangani Amendment No. 1 to signed Amendment No. 1 to the Purchase
the Purchase Agreement A320 tentang Agreement of A320 with regards to exercise
pelaksanaan opsi untuk menambah jumlah of an option to increase the number of
pesawat yang dibeli yaitu sebanyak 25 aircrafts purchased to 25 aircrafts.
pesawat.
Pembayaran uang muka untuk pembelian Advance payment for the purchase of
pesawat dilakukan secara bertahap mulai aircrafts were made in stages starting from
dari saat penandatanganan nota the signing of the memorandum of
pesawat yang telah dibayarkan masing- been paid amounted to USD 87,190,234 and
masing berjumlah USD 87.190.234 dan USD 73,273,288, respectively.
USD 73.273.288.
(v). Pembelian Pesawat Bombardier CRJ1000 (v). Purchase of Bombardier CRJ1000NextGen

NextGen Series Aircraft Series Aircraft
Pada tanggal 18 Desember 2011, On December 18, 2011, the Company and
Perusahaan dan Bombardier Aerospace Bombardier Aerospace signed a proposal for
telah menandatangani Proposal untuk a firm commitment to purchase 6 (six)
pembelian pasti (firm) atas 6 (enam) aircrafts and option to purchase
pesawat dan memiliki opsi membeli 18 (eighteen) CRJ1000 NextGen Series.
sebanyak 18 (delapan belas) CRJ1000
NextGen Series.
Pada tanggal 13 Pebruari 2012 Perusahaan On February 13, 2012, the Company and
dan Nordic Aviation Capital A/S telah Nordic Aviation Capital A/S signed “Letter of
menandatangani “Letter of Intent” Intent” regarding lease of 12 (twelve)
sehubungan dengan sewa 12 (dua belas) CRJ1000 NextGen aircrafts.
pesawat CRJ1000 NextGen.
- 121 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Aircraft Lease Agreement sebagai dasar Aircraft Lease Agreement as a basis of the
pelaksanaan sewa 12 (dua belas) pesawat implementation of such 12 (twelve)
Bombardier CRJ1000 NextGen dimaksud Bombardier CRJ1000 NextGen aircrafts
tandatangani Perusahaan dan Nordic lease was signed between the Company and
Aviation Capital A/S pada tanggal 19 Juni Nordic Aviation Capital A/S on June 19 and
dan 25 Juni 2012. June 25, 2012.
Pembayaran uang muka untuk pembelian Advance for purchase of aircraft were made
pesawat dilakukan secara bertahap mulai in stages starting from the signing of the
dari saat penandatanganan nota memorandum of understanding, i.e. 30 or 24
kesepahaman penandatanganan months up to 6 months prior to aircraft
perjanjian, yaitu 30 atau 24 bulan sampai delivery. At June 30, 2014 and December 31,
dengan 6 bulan sebelum pengiriman. Pada 2013, the amount of advance for purchase of
tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember aircrafts that has been paid amounted to nil
2013, jumlah uang muka pembelian and USD 4,467,371, respectively.
pesawat yang telah dibayarkan masing-
masing berjumlah nihil dan USD 4.467.371.
(vi). Pembelian Pesawat ATR 72-600 (vi). Purchase of ATR 72-600 Aircrafts
Pada tanggal 7 Pebruari 2013, CI dan On February 7, 2013, CI and Avions De

Avions De Transport Regional G.I.E. Transport Regional G.I.E (“ATR”) signed
(“ATR”) menandatangani Letter Of Intent Letter of Intent (“LOI”) regarding the
(“LOI”) sehubungan dengan pembelian 25 purchase of 25 (twenty five) New ATR 72-
(dua puluh lima) pesawat New ATR 72-600 600 aircrafts and option to purchase up to 25
dan opsi membeli sampai dengan 25 (dua (twenty five) New ATR 72-600 aircrafts.
puluh lima) Pesawat New ATR 72-600. Delivery schedule will begin in September
Jadual pengiriman mulai September 2013 2013 until December 2015 for purchased
sampai dengan Desember 2015 untuk aircrafts, and February 2016 until August
pesawat yang dibeli, dan Pebruari 2016 2018 for option aircrafts. The base price of
sampai dengan Agustus 2018 untuk each aircraft is USD 19,180,000. On
pesawat opsi. Harga dasar masing-masing February 15, 2013, CI has paid
pesawat adalah USD 19.180.000. Pada USD 2,418,000 as pre-delivery payment.
tanggal 15 Pebruari 2013, CI telah
melakukan pembayaran uang Muka
Pembelian Pesawat sebesar
USD 2.418.000.
Pada tanggal 6 September 2013 telah On September 6, 2013, the ownership of the
dilakukan pengalihan kepemilikan atas aircraft purchase agreement has been
pembelian tersebut kepada PT Garuda transferred to PT Garuda Indonesia.
Indonesia.
b. Perjanjian Pooling Komponen dengan SR b. Component Pooling Agreement with SR Technics

Technics Switzerland ("SR Technics") Switzerland ("SR Technics")
Perusahaan mengadakan perjanjian component The Company entered into a component pooling
pooling A-330 dengan SR Technics. agreement for A-330 with SR Technics. As a
Perusahaan berpartisipasi sebagai anggota pool participant to the A-330 pool, the Company is
A-330 untuk menggunakan persediaan allowed to use A-330 components which are
komponen A-330 yang berada di penyimpanan available in the main storage at Zurich. The
persediaan induk Zurich. Perusahaan juga Company also has the right to ask SR Technics
berhak meminta SR Technics untuk to provide temporary services, field assistance
memberikan temporary services, tim asistensi team or other special services, as well as
lapangan atau pelayanan khusus lainnya serta technical and administrative training in the
memberikan pelatihan teknik dan administrasi Company's maintenance facility in Jakarta or in
kepada personil Perusahaan pada tempat any other line stations of SR Technics.
perawatan pesawat Perusahaan di Jakarta atau
pada line station-nya.
Perjanjian ini telah diperpanjang beberapa kali This agreement has been extended several times
dengan amendemen terakhir. Setelah tanggal with the latest amendment, relating to each party
- 122 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
tersebut, salah satu pihak dapat mengakhiri may cancel the agreement by giving to the other
perjanjian dengan syarat pemberitahuan 6 bulan party 6 months notice. The corresponding pooling
sebelumnya kepada pihak lainnya. Biaya expense is determined according to the tarif
pooling ditentukan dengan menggunakan tarif applied to the components used.
sesuai dengan komponen yang digunakan.
Perusahaan juga melakukan perjanjian critical The Company also entered into a critical spare
spare untuk jenis pesawat Boeing 737-800 component agreement for Boeing 737-800
dengan SR Technics melalui memorandum of aircraft component with SR Technics with
understanding tanggal 25 Pebruary 2011. memorandum of Understanding dated
February 25, 2011.
Perusahaan juga berhak meminta SR Technic The Company also has the right to ask SR
untuk melakukan pengujian, perbaikan, overhaul Technics to perform test repair, overhaul and
dan modifikasi atas komponen-komponen modification of the component.
tersebut.
c. Perjanjian Sistem Layanan Penumpang c. Service Agreement for Passenger Service

Systems
Pada tanggal 20 April 2012, Perusahaan dan On April 20, 2012, the Company and Amadeus IT
Amadeus IT Group, S.A, menandatangani Group, S.A, signed Service Agreement for
Service Agreement for Passenger Service Passenger Service Systems, for “Amadeus Altéa”
Systems, untuk sistem layanan penumpang Passenger Services Systems (PSS). This system
(Passenger Services Systems (PSS)) “Amadeus is a platform system which is used by airlines
Altéa”. Sistem ini merupakan platform sistem which are members of “Sky Team” global alliance,
yang digunakan oleh maskapai-maskapai so that Garuda system shall be connected with
penerbangan di aliansi global “Sky Team”, other Sky Team members.
sehingga sistem Garuda akan terhubung
(connected) dengan maskapai penerbangan
anggota SkyTeam lainnya.
d. Perjanjian dengan Rolls Royce. d. Agreements with Rolls Royce.
Pada bulan Juli 2012, Perusahaan dan Rolls In July 2012, the Company and Rolls Royce
Royce menandatangani beberapa perjanjian executed the following agreements:
yaitu:
(i). Product Agreement sehubungan (i). Product Agreement relating to Trent 772B
dengan Trent 772B dan Trent 772C and Trent 772C engines DEG 6159.
engines DEG 6159.
(ii). Supplementary Financial Assistance (ii). Supplementary Financial Assistance
Agreement dengan Rolls Royce terkait Agreement relating to Trent 772B and Trent
Trent 772B dan Trent 772C engines 772C engines DEG 6734.
DEG 6734.
(iii). Total Care Service Agreement relating (iii). Total Care Service Agreement relating to
to Trent 772B engines DEG 6584. Trent 772B engines DEG 6584.
(iv). Thrust Upgrade Offer for Garuda (iv). Thrust Upgrade Offer agreement with
Indonesia sehubungan dengan regards to Airbus offer on thrust upgrade.
penawaran upgrade thrust.
Perjanjian tersebut diatas terkait dengan The above-mentioned agreements are related to
perawatan engine dengan konsep prognostic engine maintenance with prognostic maintenance
maintenance untuk engine tipe TRENT 700 concept for TRENT 700 engine type (engine
(engine Airbus A330), dimana metode Airbus A330), where the engine treatment method
perawatan engine yang dimaksud dilakukan is performed in its entirety from start of monitoring
secara keseluruhan dari mulai pemantauan engine during operation (on-wing Health
engine selama beroperasi (On-wing Health Monitoring) to engine overhaul planning and
Monitoring) hingga perencanaan overhaul execution overhaul.
engine dan pengerjaan overhaul.
- 123 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
e. Perjanjian pemasangan galley pada A330-200 e. Agreement for installing galley in A330-200
Perusahaan menandatangani perjanjian dengan The Company entered into an agreement with BE
BE Aerospace sehubungan dengan Aerospace with regards to galley installation on
pemasangan galley pada pesawat Airbus 330- Airbus 330-200 aircraft. The Company also
200. Perusahaan juga menandatangani General entered into General Terms Agreement For The
Terms Agreement For The Purchase Of Aircraft Purchase Of Aircraft Galley Installation For 3 X
Galley Insert For 3 X A330 BFE Program dengan A330 BFE Program with Driessen Aircraft
Driessen Aircraft Interiors Systems (Europe) BV Interiors Systems (Europe) BV regarding the
sehubungan dengan pembelian galley untuk 3 purchase of aircraft galley for 3 (three) Airbus 330
(tiga) pesawat Airbus 330 dengan nilai EUR aircrafts with a value of EUR 938,050 per aircraft.
938.050 per pesawat. Jangka waktu Installation period of galley for A330-200 is up to
pemasangan galley A330-200 adalah sampai before on dock date as specified by Airbus in
dengan sebelum on dock date seperti yang telah 2013.
ditetapkan oleh Airbus yaitu tahun 2013.
f. Perjanjian dengan General Electric (GE) f. Agreement with General Electric (GE).
Pada bulan Juni 2012, Perusahaan In June 2012, the Company executed General
menandatangani General Terms Agreement Terms Agreement with GE related to spare part,
dengan GE terkait dengan suku cadang, tooling, publication, training regarding engine
peralatan/tooling, publikasi dan pelatihan model GE90-115B and CF34-8C.
sehubungan dengan mesin pesawat jenis GE90-
115B dan CF34-8C.
g. Perjanjian Sub-distribution dengan Abacus g. The Sub-distribution Agreement with Abacus

International Pte., Ltd International Pte., Ltd
ADSI, entitas anak, mengadakan perjanjian sub- ADSI, a subsidiary, entered into the sub-
distribution dengan Abacus International Pte., distribution agreement with Abacus International
Ltd (dahulu Abacus Distribution Systems Pte., Pte., Ltd (formerly Abacus Distribution Systems
Ltd), Singapura, (AIPL) yang efektif sejak Pte., Ltd), Singapore (AIPL) effective since
tanggal 11 April 1995. Dalam perjanjian ini, AIPL April 11, 1995. Under this agreement, AIPL grants
memberikan hak sub-lisensi eksklusif kepada ADSI an exclusive sub-license to operate its own
ADSI untuk memasarkan dan mendistribusikan marketing and distribution of computer
sendiri sistem reservasi komputer (Sistem reservation systems (Abacus Systems) in
Abacus) di wilayah Indonesia. Sistem ini Indonesia teritory. This system incorporate a
memadukan suatu paket perangkat lunak yang software package which performs various
melakukan berbagai fungsi termasuk reservasi function, including real-time air line seat
seketika tempat duduk pesawat, jadwal reservation, schedules/booking for a variety of air,
pemesanan pelayanan udara, mobil dan hotel, car and hotel service, automated ticketing and
pembelian tiket otomatis serta tampilan ongkos. fare display. The agreement shall remain valid,
Perjanjian ini akan berlanjut kecuali diakhiri lebih except for early termination as stipulated in the
awal sebagaimana ditentukan dalam perjanjian. agreements.
Sebagai imbalan atas pemesanan bersih yang In return for each net booking made by a
dilakukan pelanggan melalui sistem Abacus atas subscriber through the Abacus Systems for any
jasa penyedia produk perjalanan yang travel product offered in the system, AIPL shall
ditawarkan berdasarkan sistem Abacus. AIPL pay a certain fee to ADSI as stipulated in the
diwajibkan membayar imbalan jasa tertentu agreement.
kepada ADSI sebagaimana ditentukan dalam
perjanjian.
Efektif tanggal 1 Pebruari 2009, imbalan tersebut Effective from February 1, 2009, such fee is at
diubah menjadi sebesar 25% dari tarif dasar 25% of the 2009 basic rates payable by airline per
tahun 2009 yang dikenakan pada pesawat udara net segment for air bookings made by subscribers
per segmen pemesanan bersih yang dilakukan after deducting certain expenses as stipulated in
pelanggan setelah dikurangi biaya-biaya the agreement.
tertentu sebagaimana ditentukan dalam
perjanjian.
- 124 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
h. GMFAA melakukan perjanjian jangka panjang h. GMFAA entered into a long-term contract for
untuk pemeliharaan dan perbaikan dengan maintenance and repair of aircrafts
beberapa airline
GMFAA melakukan perjanjian jangka panjang GMFAA entered into a long-term contract for
untuk pemeliharaan dan perbaikan pesawat maintenance and repair of aircraft with
dengan PT Sriwijaya Air, Hellenic Imperial PT Sriwijaya Air, Hellenic Imperial Airways,
Airways, Yemen Airways, International Air Parts Yemen Airways, International Air Parts Pty Ltd,
Pty Ltd, Gatewick Aviation Service, dan Gatewick Aviation Service, and Southern Air.
Southern Air. GMFAA memperoleh pendapatan GMFAA earns revenue for these services
atas jasa ini sesuai tarif yang disepakati dalam according to rates agreed in the contract.
perjanjian.
i. Pada tanggal 16 Desember 2013, GMFAA i. On December 16, 2013, GMFAA entered into an
mengadakan perjanjian dengan PT Bank agreement with PT Bank Syariah Mandiri
Syariah Mandiri mengenai pemberian fasilitas regarding Ijarah Muntahia Bit - Tamlik facility with
Ijarah Muntahia Bit-Tamlik dengan jangka waktu terms of 8 years. This facility is used for the rental
8 tahun. Fasilitas ini ditujukan untuk penyewaan of test cell equipment for maintenance and
peralatan test cell untuk perawatan dan overhaul of Industrial Gas Turbine Engine (IGTE)
perbaikan besar Industrial Gas Turbine Engine Oil Company. GMFAA obtained a facility with
(IGTE) Oil Company. GMFAA mendapatkan maximum credit of USD 9,562,955.
fasilitas maksimal sebesar USD 9.562.955.
j. Commodity Call option atas bahan bakar untuk j. Commodity call option for flight fuel
penerbangan
Perusahaan melakukan transaksi lindung nilai The Company uses hedging in minimizing the risk
untuk meminimalkan risiko kenaikan harga of upward fuel price for regular flight and hajj flight
bahan bakar penerbangan regular dan in 2014 and 2013 consistent with the risk
penerbangan haji di 2014 dan 2013 dengan management objective and strategy to protect
tujuan dan strategi manajemen risiko untuk highly probable purchase of jet fuel for regular
mengantisipasi adanya risiko kenaikan harga flight and Hajj flight in 2014 and 2013 against
bahan bakar pesawat (jet fuel) pada unfavorable movements in jet fuel price.
penerbangan regular dan penerbangan haji
tahun 2014 dan 2013.
Tipe dari transaksi lindung nilai yang dilakukan The type of hedge relationship is cash flow hedge
adalah lindung nilai arus kas dengan sifat risiko with the nature of risk being hedge is for regular
yang dilindung nilai adalah lindung nilai harga flight and Hajj fuel price hedge, by setting fuel
bahan bakar sebesar USD 117 untuk price of USD 117 for regular flight and for USD
penerbangan regular dan sebesar USD 117-118 117-118 for hajj flight.
untuk penerbangan haji.
Item yang dilindungi adalah pemakaian biaya The hedge items are regular flight for the period
bahan bakar penerbangan regular flight untuk Juli to September 2014 and hajj flight costs for the
periode Juli sampai dengan September 2014 period September to October 2014.
dan untuk penerbangan haji untuk periode
September sampai dengan Oktober 2014.
Instrumen lindung nilai yang digunakan oleh Hedge instrument used by the Company is Platts
Perusahaan adalah Platts Jet/Kero Sing – Asian Jet/Kero Sing – Asian Close.
Close.
- 125 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
50. KONTINJENSI 50. CONTINGENCIES
a. Pada tanggal 6 Agustus 2004, Perusahaan dan a. On August 6, 2004, the Company and PT World
PT World Simulator Technology (WST) Simulator Technology (WST) entered into Rental
menandatangani Perjanjian Sewa Ruang Agreement on Area for Simulator and Support
Simulator beserta Fasilitas Pendukung dimana Facilities whereby the Company agreed to rent its
Perusahaan setuju untuk menyewakan ruang simulator area and support facilities located at
simulator beserta fasilitas pendukungnya di SBU Garuda Indonesia Training Center to be
lokasi SBU Garuda Indonesia Training Center used as space for Full Flight Simulator B 737-200
untuk digunakan sebagai tempat pemasangan Level D Six Axis owned by WST.
Full Flight Simulator B 737-200 Level D Six Axis
milik WST.
Karena Perusahaan dianggap tidak As the Company is considered not in compliance

melaksanakan perjanjian, pada tanggal with the agreement, on December 19, 2006, WST
19 Desember 2006, WST mengajukan gugatan filed a lawsuit with the Central Jakarta District
perdata di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat atas Court against the Company for breach of contract
dasar wanprestasi terhadap perjanjian tersebut and for committing illegal act.
dan perbuatan melawan hukum.
Pada tanggal 4 Juni 2007, Pengadilan Negeri On June 4, 2007, the Central Jakarta District
Jakarta Pusat telah mengeluarkan putusan yang Court issued a verdict accepting claim of WST
mengabulkan gugatan WST dan memerintahkan and ordered the Company to pay to WST the
Perusahaan membayar ganti rugi kepada WST amount of USD 1,360,800 and Rp 1,590,000,000.
sebesar USD 1.360.800 dan Rp 1.590.000.000. On August 21, 2008, the High Court of DKI
Pada tanggal 21 Agustus 2008, Pengadilan Jakarta decided to uphold the verdict of the
Tinggi DKI Jakarta memutuskan menguatkan District Court of Central Jakarta and ordered the
putusan Pengadilan Jakarta Pusat tersebut dan Company to pay USD 1,984,500 and
menghukum Perusahaan membayar ganti rugi Rp 1,590,000,000.
sebesar USD 1.984.500 dan Rp 1.590.000.000.
Perusahaan mengajukan permohonan kasasi The Company filed cassation dated November 7,
tanggal 7 Nopember 2008. Pada tanggal 4 Maret 2008. On March 4, 2010, the Supreme Court
2010, Mahkamah Agung mengeluarkan putusan issued a decision rejecting the request for
dalam perkara menolak permohonan kasasi cassation filed by the Company. Thus on January
yang diajukan oleh Perusahaan. Sehingga pada 28, 2011, the Company has paid to WST
tanggal 28 Januari 2011 Perusahaan melakukan Rp 590,000,000 and USD 1,984,500, based on
pembayaran ganti rugi kepada WST sebesar Rp agreement between the Company and WST. On
590.000.000 dan USD 1.984.500, dan July 15, 2011, the Company paid the remaining
berdasarkan kesepakatan antara Perusahaan claim amounted to Rp 1,000,000,000.
dengan WST. Pada tanggal 15 Juli 2011
Perusahaan telah melakukan pembayaran sisa
kewajiban ganti rugi sebesar Rp 1.000.000.000.
Meskipun Perusahaan telah melaksanakan Although the Company has complied with some
sebagian kewajibannya berdasarkan putusan of the obligations under the decision of the
kasasi Mahkamah Agung tersebut, Perusahaan Supreme Court, the Company still filed a judicial
tetap mengajukan peninjauan kembali kepada review to the Supreme Court that was registered
Mahkamah Agung sebagaimana telah with the Central Jakarta District Court on
didaftarkan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat November 19, 2010. On March 20, 2013, the
pada tanggal 19 Nopember 2010. Pada tanggal Company received the judicial review Decision
20 Maret 2013, Perusahaan telah menerima No. 267 PK/PDT/2011 dated March 20, 2013
putusan PK No. 267 PK/PDT/2011 tanggal under which the judicial review from the Company
20 Maret 2013 yang memutuskan menolak was rejected.
permohonan peninjauan kembali dari
Perusahaan.
- 126 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
b. Pada tanggal 17 Desember 2007, Perusahaan b. On December 17, 2007, the Company has
telah menerima Notice to Fursnish Information received a Notice to Furnish Information and
and Produce Document dari Australian Produce Document from Australian Competition
Competition and Commerce Commission and Commerce Commission (“ACCC”) related to
(“ACCC”) terkait dugaan kartel bersama allegation of price fixing cartel on Cargo Fuel
maskapai penerbangan internasional lain dalam Surcharge with other international carriers.
penetapan harga Fuel Surcharge Kargo. Saat Currently, the case is still under examination by
ini, perkara masih dalam proses pemeriksaan Federal Court of Australia.
oleh Pengadilan Federal Australia.
Sidang gugatan pokok perkara di Pengadilan The legal proceeding of this case in the Federal
Federal New South Wales, Australia, ini mulai Court of New South Wales, Australia,
berjalan sejak tanggal 22 Oktober 2012 dan commenced from October 22, 2012 until May 15,
secara terus menerus berlangsung sampai 2013 with various agenda including revision of the
dengan 15 Mei 2013, mulai dari agenda claim from ACCC, defense from the Company,
perbaikan gugatan dari ACCC, penyampaian collection of evidence and witnesses. Final
jawaban atau pembelaan dari Perseroan, hearing was held on May 15, 2013 with delivery
pengumpulan bukti dan saksi. Persidangan of conclusion from each party as the agenda.
terakhir di gelar pada tanggal 15 Mei 2013
dengan agenda penyampaian kesimpulan dari
masing-masing pihak.
Dalam penyampaian kesimpulan tersebut, In the final hearing, the Company has submitted
Perseroan telah menyampaikan dasar a defense based on terms in the Aviaton Laws,
pembelaan dari segi Hukum Penerbangan, International Treaty Law through the Air Service
Hukum Perjanjian Internasional melalui Air Agreement (ASA) and International Competition
Service Agreement (ASA) dan Hukum Law related to the relevant market. Currently, the
Persaingan Usaha Internasional terkait Company is waiting for decision from the Federal
pengertian pasar yang bersangkutan. Court of New South Wales, Australia, which
Selanjutnya, Perseroan akan menunggu jadwal according to estimates will be decide within 3
pembacaan putusan dari Pengadilan New South (three) to 6 (six) months after the Final Hearing
Wales, Australia, yang menurut perkiraan akan date of May 15, 2013.
diputuskan dalam 3 (tiga) sampai 6 (enam) bulan
setelah persidangan terakhir tanggal 15 Mei
2013.
Dalam hal perseroan terbukti bersalah, risiko In the event that the company is proven guilty, the
yang akan dihadapi tergantung beberapa faktor risk that will be faced by the Company will
seperti pangsa pasar Perseroan di Australia, depends on several factors such as the
tingkat kerjasama Perseroan selama proses Company’s market share in Australia, the
persidangan, tingkat pelanggaran yang Company’s level of cooperation during the
dilakukan oleh Perseroan, serta pendapatan proceedings, the level of violation committed by
yang diperoleh Perseroan dari penerapan Fuel the Company, and the Compny’s revenue from
Surcharge (FS) dan Security Surcharge (SS) Fuel Surcharge (FS) and Security Surcharge (SS)
untuk pengangkutan kargo ke Hukuman for the transport of cargo to Australia. The
dendayamg mungkin dijatuhkan kepada financial penalty that may be imposed to the
Perseroan apabila terbukti bersalah diperkirakan Company if it is proven guilty estimated to be
yaitu sebesar AUD 10-15 juta. Namun demikian around 10-15 million AUD. However, the
atas putusan pengadilan Federal New South Company still has the right to appeal to the High
Wales, Australia ini, Perseroan masih Court (Full Federal Court) Australia for this case.
mempunyai hak banding ke Pengadilan Tinggi
(Full Federal Court) Australia.
c. Pada tanggal 16 Nopember 2009, Perusahaan c. On November 16, 2009, the Company has
telah menerima Pemberitahuan Pemeriksaan received Notice of Advance Proceeding
Lanjutan Perkara dari Komisi Pengawas (Commercial List) from The Supervision of
Persaingan Usaha (“KPPU”) terkait dugaan Business Competition Committee (“KPPU”)
kartel penetapan harga Fuel Surcharge tiket related to allegations of price fixing cartel on Fuel
domestik. Surcharge of Domestic tickets.
- 127 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Pada tanggal 4 Mei 2010, KPPU telah memutus On May 4, 2010, KPPU has issued a verdict and
perkara ini dan menyatakan Perusahaan ordered the Company to pay the fine amounting
bersalah serta menghukum untuk membayar to Rp 25 billion and the claim of Rp 162 billion.
denda sebesar Rp 25 miliar dan ganti rugi
sebesar Rp 162 miliar.
Pada tanggal 17 Juni 2010 ke Pengadilan Negeri On June 17, 2010, the Company filed an
Jakarta Pusat. Pada tanggal 28 Pebruari 2011, objection to Central Jakarta District Court. On
Pengadilan Negeri Jakarta Pusat telah February 28, 2011, the Central Jakarta District
mengabulkan permohonan keberatan yang Court accepted the request for an objection by
diajukan oleh Perusahaan dan membatalkan the Company and canceled KPPU decision dated
putusan KPPU tanggal 4 Mei 2010 serta May 4, 2010 and ordered KPPU to pay for legal
menghukum KPPU untuk membayar biaya cost.
perkara.
KPPU telah mengajukan upaya Kasasi atas The KPPU has filed Cassation of the verdict to
Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat the Supreme Court of the Republic of Indonesia.
tersebut ke Mahkamah Agung Republik The Company has also filed a statement of
Indonesia. Perusahaan juga telah mengajukan counter cassation on April 27, 2011. On May 29,
kontra memori kasasi pada tanggal 27 April 2013, the Company received decision No. 613
2011. Pada tanggal 29 Mei 2013 telah menerima K/pdt. Sus/2011 dated February 27, 2012, under
turunan Putusan No. 613 K/pdt. Sus/2011 which the Supreme Court of the Republic of
tanggal 27 Pebruari 2012, yang menyatakan Indonesia rejected the KPPU cassation. This
bahwa Mahkamah Agung Republik Indonesia decision is binding and have permanent legal
menolak permohonan kasasi dari KPPU. effect.
Putusan ini telah mengikat dan berkekuatan
hukum tetap.
d. Pada tanggal 8 Agustus 2008, GMFAA, entitas d. On August 8, 2008, GMFAA, subsidiary, the
anak, Perusahaan dan Menteri Negara Badan Company and State Minister of State-owned
Usaha Milik Negara menghadapi gugatan ganti Enterprise faced a lawsuit claim from PT Metro
rugi dari PT Metro Batavia (MB) untuk: (1) siklus Batavia (MB) for: (1) unused cycles amounting to
tidak terpakai sebesar USD 73.215.579 (atau USD 73,215,579 (or equivalent to
setara Rp 673.583.333.330) (2) kerugian Rp 673,583,333,330) (2) material loss amounting
material sebesar Rp 500.000.000 setiap hari dan to Rp 500,000,000 each day and USD 50,000 (or
USD 50,000 (atau setara Rp 460.000.000) equivalent to Rp 460,000,000) every month
setiap bulan sejak tanggal 23 Oktober 2007 starting October 23, 2007 until the aircraft is able
sampai pesawat dapat beroperasi (3) kerugian to be operated (3) immaterial loss amounting to
imaterial sebesar USD 10 juta (atau setara USD 10 million (or equivalent to Rp 92 billion) and
Rp 92 miliar) dan (4) memperbaiki mesin yang (4) repairs on engine failure. The lawsuit claims
rusak. Tuntutan ganti rugi timbul karena GMFAA arise from the declaration that GMFAA has
dinyatakan melanggar kontrak terkait dengan conducted a breach of contract in relation to the
garansi yang diberikan GMFAA atas warranty given by GMFAA regarding the
penggantian dan pemasangan 5 mesin pesawat replacement and installation of bearing in 5
ESN 857854 yang dimiliki MB. engine ESN 857854 owned by MB.
Sehubungan dengan kasus ini, GMFAA In relation to this case, GMFAA has filed
mengajukan gugatan balik kepada MB karena counterclaims lawsuit against MB for failure to
MB tidak memenuhi kewajiban pembayaran fulfill the obligation to pay GMFAA for such engine
utang kepada GMFAA atas jasa penggantian replacement and installation services of USD
dan perbaikan mesin tersebut sebesar 256,266 and interest amounting to 6% per annum
USD 256.266 ditambah bunga sebesar 6% per starting July 15, 2008 until the judgment is final
tahun sejak tanggal 15 Juli 2008 sampai dengan and binding.
keputusan ditetapkan.
Pada tanggal 11 Maret 2009, Pengadilan Negeri On March 11, 2009, the District Court of Central
Jakarta Pusat telah memutuskan untuk menolak Jakarta has decided to reject MB’s claims against
tuntutan MB kepada GMFAA dan menerima GMFAA and accepted the counterclaim from the
gugatan balik GMFAA sebesar USD 256.266 GMFAA amounting to USD 256,266 with interest
dan bunga 6% per tahun terhitung sejak tanggal 6% per annum calculated from November 17,
17 Nopember 2007. 2007.
- 128 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Pada tanggal 18 Mei 2009, MB mengajukan On May 18, 2009, MB filed a statement of appeal
memori banding ke Pengadilan Tinggi Jakarta to the High Court of Central Jakarta. As a
Pusat. Sebagai respon, pada tanggal 16 Juli response on July 16, 2009, GMFAA filed a
2009 GMFAA mengajukan kontra memori statement of counter appeal. On January 15,
banding. Pada tanggal 15 Januari 2010 2010, the High Court rejected MB’s appeal. MB
Pengadilan Tinggi menolak banding yang then filed an appeal to the Supreme Court of the
diajukan oleh MB. MB kemudian mengajukan Republic of Indonesia dated March 25, 2010.
upaya kasasi ke Mahkamah Agung Republik GMFAA filed a counter appeal dated May 17,
Indonesia pada tanggal 25 Maret 2010. GMFAA 2010. On April 15, 2013, GMFAA received the
mengajukan kontra kasasi pada tanggal 17 Mei decision letter dated February 22, 2013 under
2010. Pada tanggal 15 April 2013, GMFAA telah which the Supreme Court of the Republic of
menerima pemberitahuan isi putusan kasasi Indonesia rejected MB’s appeals.
tertanggal 22 Pebruari 2013 dari Mahkamah
Agung Republik Indonesia yang memutuskan
menolak permohonan kasasi MB.
Manajemen berpendapat bahwa tuntutan ganti Management believes that the demand for
tersebut tidak berpengaruh material terhadap compensation does not materially affect the
laporan keuangan dan kegiatan usaha GMFAA. financial statements and activities of GMFAA.
e. Pada tanggal 25 September 2008, GMFAA e. On September 25, 2008, GMFAA has filed claims
menuntut ganti rugi kepada MB atas (1) against MB for: (1) payment of MB’s debt to
pembayaran utang MB kepada GMFAA sebesar GMFAA amounting to USD 1,191,615, (2)
USD 1.191.615, (2) bunga hutang MB sebesar interest on MB’s debt amounting to 6% per
6% per tahun sejak tanggal 15 Juli 2008 sampai annum on debts starting July 15, 2008 until the
dengan keputusan ditetapkan dan (3) membayar judgment is final and binding and (3) payment of
kerugian sebesar USD 200 juta. loss amounting to USD 200 million.
Pada tanggal 22 April 2009, Pengadilan Negeri On April 22, 2009, the District Court of Central
Jakarta Pusat memutuskan menerima gugatan Jakarta decided to accept the claim from GMFAA
GMFAA terhadap MB sebesar USD 1.191.615 amounting to USD 1,191,615 with interest of 6%
dan bunga 6% per tahun terhitung sejak tanggal per annum, calculated since July 15, 2008 and
15 Juli 2008 serta kerugian GMFAA sebesar GMFAA loss amounting to USD 500,000. The
USD 500.000. Pengadilan juga menyatakan sita Court also declared the security of attachment of
jaminan terhadap 4 pesawat MB. 4 airplanes owned by MB.
Pada tanggal 28 April 2009, MB mengajukan On April 28, 2009, MB has filed a statement of
permohonan banding ke Pengadilan Tinggi appeal to High Court of Central Jakarta. As a
Jakarta Pusat. Selanjutnya, pada tanggal response, on August 19, 2009, GMFAA filed a
19 Agustus 2009 GMFAA mengajukan kontra statement of counter appeal. On October 30,
banding. Pada tanggal 30 Oktober 2009, 2009, the High Court rejected MB’s appeal.
Pengadilan Tinggi DKI Jakarta mengeluarkan
putusan yang menolak permohonan banding
MB.
Pada tanggal 25 Maret 2010, MB mengajukan On March 25, 2010, MB has filed a statement of
Memori Kasasi ke Mahakamah Agung Republik Cassation to the Supreme Court of the Republic
Indonesia atas Perkara Banding No. 504, of Indonesia for the Appeal Verdict No. 504. As a
Sebagai tanggapan, pada tanggal 29 Juli 2010 response, GMFAA filed a statement of counter
GMFAA mengajukan kontra memori kasasi. cassation on July 29, 2010. This case has been
Perkara ini telah dihapus oleh Mahkamah Agung decided by Supreme Court in favor of MB’s.
yang menolak permohonan kasasi MB. GMFAA GMFAA has received the notification on April 15,
telah menerima pemberitahuan putusan 2013.
Mahkamah Agung tersebut pada tanggal 15
April 2013.
f. Pada tanggal 4 Agustus 2010, Hutomo Mandala f. On August 4, 2010, Hutomo Mandala Putera
Putera ("Tommy Suharto") menyampaikan ("Tommy Suharto") submitted a claim against
gugatan atas beberapa Tergugat, termasuk several defendants, including the Company, in
Perusahaan, sehubungan dengan artikel yang relation to the article published by in-flight
dipublikasikan oleh in-flight magazine, Majalah magazine, Majalah Garuda, December 2009
Garuda edisi Desember 2009. edition.
- 129 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Tommy Suharto menyampaikan gugatan ke Tommy Suharto submitted a claim to the South
Pengadilan Negeri Jakarta Selatan dan Jakarta District Court and demanded payment for
menuntut ganti rugi material dan imaterial, serta material and immaterial damages, as well as an
permintaan maaf dari Pihak Tergugat yang apology from the Defendants, published in
dipublikasikan di Majalah Garuda dan beberapa Majalah Garuda and several other national media.
media nasional lainnya. Perusahaan telah The Company has filed an objection to High Court
mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi DKI of DKI Jakarta on June 1, 2011. The Company
Jakarta pada tanggal 1 Juni 2011 dan has also filed an objection memory to South
menyerahkan memori banding melalui Jakarta District Court on August 19, 2011.
Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada tanggal
19 Agustus 2011.
Pada tanggal 11 Maret 2013, Perusahaan On March 11, 2013, the Company received a
menerima Surat Pemberitahuan Putusan notice of DKI Jakarta High Court dated
Pengadilan Tinggi DKI Jakarta tanggal October 24, 2012 which upheld the verdict from
24 Oktober 2012 yang menguatkan Putusan South Jakarta District Court which was in favor of
Pengadilan Negeri Jakarta Selatan yang Tommy Suharto over the Company.
mengabulkan gugatan Tommy Suharto kepada
Perusahaan.
Pada tanggal 22 Maret 2013, Perusahaan telah On March 22, 2013, the Company has declared
menyatakan permohonan kasasi kepada an appeal to the Supreme Court of the Republic
Mahkamah Agung Republik Indonesia melalui of Indonesia through the South Jakarta District
Pengadilan Negeri Jakarta Selatan dan telah Court and has also submitted cassation on April 3,
juga menyampaikan memori kasasi pada 2013. The case is currently in the review process
tanggal 3 April 2013. Saat ini Perkara dalam at the level of the Supreme Court of the Republic
proses pemeriksaan di tingkat Mahkamah of Indonesia.
Agung Republik Indonesia.
g. Pada bulan Januari 2012, Hotel Al-Azhar g. On January 2012, Al-Azhar Hotel submitted an
mengajukan perubahan atas gugatan kepada amended statement of claim against the
Perusahaan yang telah diajukan sebelumnya Company which had been filed on June 14, 2009
pada tanggal 14 Juni 2009 di Pengadilan Negeri at Jeddah District Court, Saudi Arabia in relation
Jeddah, Arab Saudi terkait dugaan cidera janji to the allegation of breaching the contract on hajj
atas Perjanjian yang telah dibuat berkenaan pilgrims accommodation in the event of irregular
dengan akomodasi penginapan jamaah haji flight. Al-Azhar Hotel claimed the payment of its
dalam hal terjadi irregular penerbangan. Al- invoice together with the loss against the
Azhar menuntut pembayaran tagihan dan ganti Company in the amount of SAR 750,040 plus the
rugi kepada Perusahaan sebesar SAR 750.040 legal cost in the amount of SAR 100,000.
ditambah biaya pengacara sebesar SAR
100.000.
Dalam perubahan gugatan yang diajukan, Hotel In its amended statement of claim, Al-Azhar Hotel
Al-Azhar merubah jumlah tuntutan menjadi amended the amount of the claim to
sebesar SAR 10.905.355 ditambah biaya SAR 10,905,355 plus the legal cost in the amount
pengacara sebesar SAR 100.000. Saat ini of SAR 100,000. Currently, the case is still under
perkara masih dalam proses di Pengadilan examination by Jeddah District Court, Saudi
Negeri Jeddah, Arab Saudi. Arabia.
- 130 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
51. ASET DAN LIABILITAS MONETER DALAM MATA 51. MONETARY ASSETS AND LIABILITIES IN
UANG ASING FOREIGN CURRENCY
Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, At June 30, 2014 and December 31, 2013, the Group
Grup mempunyai aset dan liabilitas moneter dalam had monetary assets and liabilities denominated in
mata uang asing (mata uang selain USD dinyatakan foreign currencies (currencies other than USD are
dalam setara USD) sebagai berikut: stated at the equivalent USD) as follows:

Mata uang asing/ Setara dengan/ Mata uang asing/ Setara dengan/
Foreign currency Equivalent in USD Foreign currency Equivalent in USD
ASET ASSETS
Kas dan setara kas Cash and cash equivalent
IDR 2,451,053,314,728 204,783,467 3,231,292,547,897 265,099,069 IDR
CNY 135,057,065 21,950,468 128,573,616 21,088,383 CNY
AUD 11,897,056 11,196,915 21,100,810 18,827,232 AUD
EUR 7,746,764 10,571,239 5,133,972 7,085,143 EUR
JPY 1,036,548,933 10,231,965 1,326,743,392 12,644,695 JPY
SAR 14,327,998 3,820,394 9,404,316 2,507,521 SAR
SGD 3,774,097 3,021,579 3,884,316 3,068,188 SGD
KRW 1,382,239,070 1,366,764 5,111,714,507 4,841,640 KRW
HKD 8,904,731 1,148,881 20,285,983 2,616,116 HKD
GBP 272,951 464,753 1,008,917 1,663,453 GBP
Mata uang asing lainnya*) 6,691,213 6,691,213 5,737,320 5,737,320 Other foreign currencies *)
Piutang usaha Trade account receivable
IDR 950,388,544,602 79,404,173 666,403,077,878 54,672,498 IDR
JPY 1,208,925,231 11,933,523 925,097,821 8,816,761 JPY
EUR 3,708,462 5,060,570 3,012,629 4,157,581 EUR
KRW 4,883,683,865 4,829,008 2,822,687,445 2,673,552 KRW
SAR 13,313,410 3,549,866 6,560,341 1,749,217 SAR
AUD 3,438,969 3,236,586 4,552,683 4,062,138 AUD
CNY 12,448,619 2,023,241 12,422,966 2,037,590 CNY
MYR 5,068,187 1,579,124 4,285,423 1,303,554 MYR
SGD 1,425,357 1,141,155 961,651 759,599 SGD
Mata uang asing lainnya*) 7,675,406 7,675,406 6,196,828 6,196,828 Mata uang asing lainnya*)
Piutang lain-lain Other receivables
IDR 48,347,271,835 4,039,374 40,622,003,488 3,332,677 IDR
Mata uang asing lainnya*) 176,530 176,530 141,585 141,585 Mata uang asing lainnya*)
Pajak dibayar dimuka Prepaid taxes
IDR 285,704,194,374 23,870,348 189,843,027,033 15,574,947 IDR
Aset Lain-lain Other Assets
EUR 9,275,566 12,657,443 7,963,654 10,990,248 EUR
IDR 49,578,325,496 4,142,228 21,935,209,702 1,799,591 IDR
AUD 1,594,833 1,500,977 1,590,813 1,419,406 AUD
SGD 257,120 205,853 243,586 192,406 SGD
Mata uang asing lainnya*) 2,106,385 2,106,385 1,963,439 1,963,439 Mata uang asing lainnya*)
Jumlah aset 444,379,430 467,022,376 Total Assets
- 131 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013

Mata uang asing/ Setara dengan/ Mata uang asing/ Setara dengan/
Foreign currency Equivalent in USD Foreign currency Equivalent in USD
LIABILITAS LIABILITIES
Utang bank Bank loan
IDR (67,186,797,886) (5,613,401) (7,368,853,002) (604,549) IDR
Utang usaha Trade Accounts Payable
IDR (1,210,972,007,879) (101,175,705) (1,356,073,695,683) (111,253,893) IDR
JPY (377,516,246) (3,726,532) (361,400,270) (3,444,371) JPY
SGD (3,449,736) (2,761,893) (3,605,295) (2,847,791) SGD
EUR (1,095,302) (1,494,650) (746,711) (1,030,500) EUR
SAR (4,905,317) (1,307,946) (4,001,340) (1,066,898) SAR
AUD (1,662,149) (1,564,332) (999,639) (891,930) AUD
KRW (298,833,871) (295,488) (574,049,407) (543,720) KRW
Mata uang asing lainnya*) (8,493,388) (8,493,388) (8,124,003) (8,124,003) Other foreign currency *)
Utang lain-lain Other Accounts Payable
EUR (5,826,029) (7,950,203) (2,278,469) (3,144,403) EUR
IDR (5,624,866,739) (469,953) (5,846,115,727) (479,622) IDR
Beban akrual Accrued Expenses
IDR (904,473,641,913) (75,568,021) (729,088,584,802) (59,815,291) IDR
JPY (451,077,584) (4,452,670) (598,981,329) (5,708,667) JPY
AUD (4,158,294) (3,913,579) (4,221,017) (3,766,210) AUD
EUR (363,925) (496,613) (1,067,748) (1,473,547) EUR
SGD (332,009) (265,810) (645,040) (509,512) SGD
MYR (311,307) (96,996) (763,927) (232,374) MYR
Pinjaman jangka panjang Long term loans
IDR (1,300,419,333,418) (108,648,954) (1,324,997,201,092) (108,704,340) IDR
Surat berharga yang diterbitkan Debt securities in issue
IDR (1,986,460,896,149) (165,967,157) (1,984,983,313,024) (162,850,383) IDR
Liabilitas Imbalan Pasca Kerja Employee benefit obligation
IDR (1,670,328,110,323) (139,554,525) (1,569,249,044,373) (128,743,051) IDR
Liabilitas tidak lancar lainnya Other Non-current Liabilities
CNY (7,580,000) (1,231,957) (7,380,000) (1,210,453) CNY
IDR (2,642,200,197) (220,754) (15,415,250,584) (1,264,685) IDR
SGD (169,086) (135,372) (170,000) (134,281) SGD
Mata uang asing lainnya*) (79,191) (79,191) (62,062) (62,062) Other foreign currency *)
Jumlah Liabilitas (648,152,087) (627,832,221) Total Liabilities
Aset (Liabilitas) - bersih (203,772,658) (160,809,845) Assets (Liabilities) - net
*) Aset dan liabilitas dalam mata uang lainnya *) Assets and liabilities denominated in other
disajikan dalam jumlah setara USD, currencies are presented into its USD equivalent
menggunakan kurs tanggal laporan posisi using the exchange rate prevailing at end of
keuangan. reporting date.
Pada tanggal 30 Juni 2014 dan 31 Desember 2013, The conversion rates used by the Group on June 30,
kurs konversi yang digunakan Grup adalah: 2014 and December 31, 2013, were as follows:
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
Mata uang/ Currencies

IDR 1 0.0001 0.0001
EURO 1 1.3646 1.3801
YEN 1 0.9871 0.9531
SGD 1 0.8006 0.7899
AUD 1 0.9412 0.8923
GBP 1 1.7027 1.6488
- 132 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
52. SEGMEN OPERASI 52. OPERATING SEGMENT
Grup melaporkan segmen-segmen berdasarkan The Group’s reportable segments under PSAK 5
PSAK 5 (revisi 2009) berdasarkan divisi-divisi operasi (revised 2009) are based on their operating divisions
yaitu operasi penerbangan dan jasa pemeliharaan namely flight operations and aircraft maintenance
pesawat. Segmen operasi penerbangan services. Flight operations segment provides
menyediakan jasa penerbangan domestik dan domestic and international flight services. Aircraft
internasional. Segmen pemeliharaan pesawat maintenance segment provides aircraft maintenance
menyediakan jasa pemeliharaan pesawat baik itu services of both for the Company aircraft and others.
milik Perusahaan dan umum. Segmen usaha yang Business segments that individually do not exceed
secara individu tidak melebihi 10% dari pendapatan 10% of the Company's operating revenues are
usaha perusahaan disajikan sebagai lain-lain. presented as others.
Pendapatan dan beban segmen meliputi transaksi Income and expenses include the inter segment
antar segmen usaha. transaction.
30 Juni/ June 30, 2014

Jasa
pemeliharaan Jumlah sebelum
Operasi pesawat/ eliminasi/
penerbangan/ Aircraft maintenance Operasi lain-lain/ Total before Eliminasi/ Jumlah/
Flight operation services Other operations elimination Elimination Total
USD USD USD USD USD USD
Hasil Segmen/ Segment Result

Pendapatan Eksternal/ External 1,630,771,115 25,370,195 82,161,628 1,738,302,938 - 1,738,302,938
Pendapatan Antar Segmen/
Intersegment Revenue 6,582,529 96,872,491 96,472,052 199,927,072 (199,927,072) -
Jumlah Pendapatan/ Net Revenue 1,637,353,644 122,242,686 178,633,680 1,938,230,011 (199,927,072) 1,738,302,938
Beban Eksternal/ External 1,720,685,082 105,636,046 145,897,010 1,972,218,137 - 1,972,218,137

Beban Antar Segmen/
Intersegment Expense 165,586,982 3,551,786 30,788,305 199,927,072 (199,927,072) -
Jumlah Beban/ Net Expense 1,886,272,063 109,187,831 176,685,314 2,172,145,209 (199,927,072) 1,972,218,137
Hasil Segmen/ Segment Result (248,918,420) 13,054,855 1,948,365 (233,915,198) - (233,915,199)
Pendapatan (Beban) yang tidak dapat dialokasikan/

Unallocated income (expenses)
Bagian laba bersih asosiasi/ Equity in net income of associates (171,450)

Pendapatan keuangan/ Finance income 6,606,470
Beban keuangan/ Finance cost (38,903,072)
Laba sebelum pajak/ Income before tax (266,383,252)
Manfaat pajak/Tax benefits 54,647,518
Laba bersih tahun berjalan/Net income for the year (211,735,734)
Jumlah rugi komprehensif lain-lain/
Total other comprehensive loss 9,464,140
Jumlah laba komprehensif/
Total comprehensive income (202,271,594)
POSISI KEUANGAN/FINANCIAL POSITION

Aset segmen/ Segment assets 3,045,850,372 220,542,560 376,152,034 3,642,544,967 (553,852,623) 3,088,692,344
Liabilitas segmen/ Segment liabilities 2,041,153,158 119,822,948 129,226,811 2,290,202,918 (243,927,103) 2,046,275,815
Penyusutan dan amortisasi segmen/
Segment depreciation and amortization 69,528,068 2,785,455 4,846,416 77,159,938 - 77,159,938
- 133 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
30 Juni / June 30, 2013

Jasa
pemeliharaan Jumlah sebelum
Operasi pesawat/ eliminasi/
penerbangan/ Aircraft maintenance Operasi lain-lain/ Total before Eliminasi/ Jumlah/
Flight operation services Other operations elimination Elimination Total
USD USD USD USD USD USD
Hasil Segmen/ Segment Result

Pendapatan Eksternal/ External 1,601,186,783 32,556,057 91,687,739 1,725,430,579 - 1,725,430,579
Pendapatan Antar Segmen/
Intersegment Revenue 2,233,086 75,969,167 99,324,500 177,526,753 (177,526,753) -
Jumlah Pendapatan/ Net Revenue 1,603,419,869 108,525,224 191,012,239 1,902,957,332 (177,526,753) 1,725,430,579
Beban Eksternal/ External 1,454,378,132 99,107,722 157,626,742 1,711,112,596 - 1,711,112,596

Beban Antar Segmen/
Intersegment Expense 139,678,092 3,512,658 34,344,959 177,535,709 (177,535,709) -
Jumlah Beban/ Net Expense 1,594,056,224 102,620,380 191,971,701 1,888,648,305 (177,535,709) 1,711,112,596
Hasil Segmen/ Segment Result 9,363,645 5,904,844 (959,462) 14,309,027 - 14,317,983
Pendapatan (Beban) yang tidak dapat dialokasikan/

Unallocated income (expenses)
Bagian laba bersih asosiasi/ Equity in net income of association 860,867
Pendapatan keuangan/ Finance income 5,374,211
Beban keuangan/ Finance cost (23,158,792)
Laba sebelum pajak/ Income before tax (2,605,731)

Beban pajak/ Tax expense (8,108,865)
Laba bersih tahun berjalan/ Income for the period (10,714,596)
Jumlah pendapatan komprehensif lainnya/

Total other comprehensive income (601,420)
Jumlah laba komprehensif
Total Comprehensive Income (11,316,016)
POSISI KEUANGAN/FINANCIAL POSITION
Aset segmen/ Segment assets 2,742,330,682 186,518,873 200,762,373 3,129,611,928 (334,736,406) 2,794,875,522
Liabilitas segmen/ Segment liabilities 1,663,043,109 122,322,132 13,719,963 1,799,085,204 (108,580,337) 1,690,504,867
Penyusutan dan amortisasi segmen/
Segment depreciation and amortization 66,298,676 1,938,440 4,368,625 72,605,741 - 72,605,741
Pada bulan September 2013, Perusahaan melakukan In September 2013, the Company made
penyesuaian organisasi induk Garuda Indonesia, adjustments to its organizational structure mainly
terutama terhadap pembagian wilayah domestik dan the division of domestic and international region, in
internasional, agar "Region" atau "Area" ke depan order for “Region” or “Area” to be more focused to
dapat lebih fokus dalam melaksanakan pengelolaan manage and increase sales in the future.
dan peningkatan penjualan.
Perubahan terhadap "Organisasi Induk Perusahaan" Changes to “Organizational Structure of Parent

tersebut adalah dengan membentuk 4 (empat) region Company” established four (4) domestic regions
domestik dan 5 (lima) region internasional. and five (5) international regions.
Berikut merupakan pendapatan segmen usaha tiap The following is the total operating revenue of each
region berdasarkan pusat region: region based on its Central Region:
- 134 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
2014 2013
USD USD
Pendapatan berdasarkan Total revenue based on
geografis geographical segment
Domestik Domestic
Jakarta 1,032,313,676 1,008,127,769 Jakarta
Surabaya 149,163,884 152,564,484 Surabaya
Makassar 99,935,924 105,966,796 Makassar
Medan 80,088,020 85,876,191 Medan
Internasional International
Tokyo 184,673,687 183,538,794 Tokyo
Sydney 66,713,015 75,830,990 Sydney
Amsterdam 47,791,093 37,167,588 Amsterdam
Shanghai 43,027,366 39,560,403 Shanghai
Singapore 34,596,273 36,797,563 Singapore
Jumlah 1,738,302,938 1,725,430,579 TOTAL
53. KUASI-REORGANISASI 53. QUASI-REORGANIZATION
Sebagai dampak memburuknya kondisi ekonomi di As a result of adverse economic condition in

Indonesia sejak pertengahan tahun 1997 dan dampak Indonesia since in the middle of 1997 and other
negatif lainnya, Perusahaan memiliki akumulasi defisit negative factors, the Company has accumulated
sebesar USD 1.385.459.459.977. Para pemegang deficit totaling to USD 1,385,459,977 as of January
saham Perusahaan menyetujui dilakukannya kuasi 1, 2012. The Company stockholders’ had
reorganisasi pada tanggal 1 Januari 2012, dalam approved to carry out a quasi-reorganization in
rangka mengeliminasi akumulasi kerugian mengacu order to eliminate the accumulated losses as of
pada Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) January 1, 2012, in accordance with PSAK No. 51
No. 51 (revisi 2003). Selanjutnya, Perusahaan (revised 2003). Moreover, the Company proposed
mengajukan pengurangan nilai nominal per saham dari a reduction of par value per share from 500 to 459,
Rp 500 menjadi Rp 459, tanpa mengurangi jumlah without reducing the number of shares; thereby
saham yang beredar. Penurunan nilai nominal saham creating additional paid-in capital of USD 459,852
tersebut menghasilkan tambahan modal disetor as of January 1, 2012.
sebesar USD 459.852 pada tanggal 1 Januari 2012.
Sesuai dengan peraturan yang berlaku, pelaksanaan In accordance with regulation, both the quasi-
kuasi-reorganisasi dan penurunan nilai nominal saham reorganization and reduction of par value of shares
Perusahaan harus mendapat persetujuan dari para of the Company should be approved by the
pemegang saham Perusahaan dan Menteri Hukum dan Company’s stockholders and Minister of Justice
Hak Asasi Manusia sebelum hal tersebut berlaku. and Human Rights before they became effective.
Berdasarkan akta Rapat Umum Pemegang Saham Based on the Shareholders’ Extraordinary General
Luar Biasa (RUPSLB) No. 1 tanggal 28 Juni 2012 dari Meeting Deed No. 1 dated June 28, 2012 of Aulia
Aulia Taufani SH., para pemegang saham, telah Taufani SH., the stockholders’ approved the quasi-
menyetujui pelaksanaan kuasi-reorganisasi per tanggal reorganization as of January 1, 2012 and the
1 Januari 2012 dan penurunan modal saham. Akta ini reduction of par value per share to effect the quasi-
telah memperoleh persetujuan dari Menteri Hukum dan reorganization. This deed was approved by the
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat Ministry of Justice and Human Rights in his
Keputusan No. AHU-66159.AH.01.02. Tahun 2012 decision letter No. AHU-66159.AH.01.02. Tahun
tanggal 27 Desember 2012. Lebih lanjut, Perusahaan 2012 dated December 27, 2012. Further, the
telah memperoleh persetujuan dari Presiden Republik Company had obtained approval from the
Indonesia yang dituangkan dalam Peraturan President of the Republic of Indonesia as stated in
Pemerintah No. 114 Tahun 2012 tanggal 27 Desember the Indonesia Government Regulation No. 114
2012, yang diumumkan dalam Lembaran Negara Year 2012 dated December 27, 2012, which is
Republik Indonesia No. 287 tahun 2012. published in State Gazette of the Republic of
Indonesia No, 287 in 2012.
- 135 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Selanjutnya, Grup melakukan penilaian kembali laporan Accordingly, the Group revalued its opening
keuangan konsolidasian per tanggal 1 Januari 2012, ke consolidated statement of financial position at
nilai wajar yang dilakukan oleh penilai independen. January 1, 2012, to fair value which was
Dampak penyesuaian atas nilai wajar aset tersebut, determined by an independent appraiser. The fair
menyebabkan kenaikan aset sebesar USD 44.963.385. value adjustment resulted in USD 44,963,385
Berikut daftar aset yang mengalami penyesuaian atas revaluation increase of assets. The assets
nilai wajarnya: principally affected by the fair value adjustments
and the amount of such adjustments are as follows:
Kenaikan
revaluasi/
Penilai/ Revaluation
Appraisal increase
USD
Persediaan KJJP Doli Siregar & Rekan 7.315.622 Inventories

Dana peraw atan Maintenance reserve
pesaw at dan uang jaminan KJJP Doli Siregar & Rekan 11.923.653 funds and securities deposits
Investasi pada entitas assosiasi KJJP Doli Siregar & Rekan 522.676 Investment in associates
Aset keuangan lain KJJP Doli Siregar & Rekan 1.141.984 Other financial assets
Aset Tetap KJJP Doli Siregar & Rekan 23.989.249 Property and equipment
Aset lain-lain bersih KJJP Doli Siregar & Rekan 70.201 Other assets - net
Jumlah 44.963.385 Total
Tidak terdapat penyesuaian atas nilai liabilitas pada No adjustment was made to the value of liabilities
tanggal 1 Januari 2012, karena jumlah tercatat sebelum as of January 1, 2012, because the carrying
kuasi-reorganisasi telah mencerminkan nilai wajarnya. amount prior to quasi-reorganization has already
reflected their fair value.
Dengan kuasi-reorganisasi tersebut, Perusahaan Through the quasi-reorganization, the Company

mengeliminasi defisit per tanggal 1 Januari 2012 eliminated the balance of its accumulated losses as
sebesar USD 1.385.459.977, dengan komponen of January 1, 2012 of USD 1,385,459,977, against
ekuitas sebagai berikut: the following equity components:
USD
Defisit (1.385.459.977) Accumulated losses

Difference on revaluation assets and
Selisih penilaian kembali aset dan liabilitas 44.963.385 liabilities
Opsi saham 2.278.677 Share option
Komponen ekuitas lainnya - surplus revaluasi 83.793.914 Other component of equity revaluation surplus
Tambahan modal disetor (Catatan 29) 108.518.998 Additional paid-in capital (Note 29)
Modal ditempatkan dan disetor (Catatan 28) 1.145.905.003 Issued and paid-up capital (Note 28)
Jumlah - Total
Kuasi-reorganisasi diatas merupakan yang tahap The above quasi-reorganization is the first of a
pertama dari serangkaian tahapan yang akan diambil series of steps which the Company will take in its
oleh Perusahaan untuk mempertahankan effort to sustain its ability to continue as a going
kelangsungan usahanya sekaligus mencapai concern while also achieving sustainable long-term
pertumbuhan yang berkelanjutan dalam jangka growth. The management and shareholders of the
panjang. Manajemen dan pemegang saham Company believed and continue to believe that the
Perusahaan berkeyakinan dan senantiasa Company has good future business prospects, as
berkeyakinan bahwa Perusahaan memiliki prospek outlined in the long-term business plan of the
usaha yang baik dimasa depan seperti tercantum pada Company.
rencana usaha jangka panjang Perusahaan.
- 136 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
54. INFORMASI PENTING LAINNYA 54. OTHER SIGNIFICANT INFORMATION
Pada tanggal 30 Juni 2014 Perusahaan On June 30, 2014 the Company entered into a
menandatangani nota kesepahaman dengan PT letter of intent with PT Angkasa Pura I (Persero)
Angkasa Pura I (Persero) terkait dengan pembelian dan associated with the purchase and sale of shares of
penjualan saham PT Gapura Angkasa dimana PT PT Gapura Angkasa where PT Angkasa Pura I
Angkasa Pura I (Persero) memiliki prosentase (Persero) has a percentage ownership of
kepemilikan saham atas PT Gapura Angkasa sebesar PT Gapura Angkasa of 31.25%.
31,25%.
PT Gapura angkasa merupakan salah satu penyedia PT Gapura Angkasa is a provider of ground
jasa layanan ground handling bagi kegiatan operasional handling services for flight operations of the
penerbangan Perusahaan. Company.
Dalam nota kesepahaman tersebut, para pihak Under the letter of intent, the parties agreed on the
menyepakati pembelian dan penjualan 456.960 lembar purchase and sale of 456,960 shares of PT Gapura
saham PT Gapura Angkasa yang merupakan 21.25% Angkasa which was 21,25% of the capital stock PT
dari seluruh saham ditempatkan disetor penuh dalam Gapura Angkasa at a price of IDR 229,779 per
PT Gapura Angkasa dengan harga IDR 229.779 per share or equivalent to IDR 105 billion.
lembar saham atau senilai IDR 105 Milyar.
Pembelian dan penjualan saham yang akan dijual Purchase and sale of shares be effective after
berlaku efektif setelah diperolehnya seluruh obtaining the approval of the entire corporation of
persetujuan korporasi dari Para pihak sesuai dengan the parties in accordance with the provisions of the
ketentuan Anggaran Dasar. Articles of Association.
Per 30 Juni 2014, Perusahaan tidak mengkonsolidasi As of June 30, 2014, the Company not yet
laporan keuangan PT Gapura Angkasa karena consolidated the PT Gapura Angkasa Financial
perjanjian pembelian dan penjualan saham belum Statements caused the Purchase and Sale
efektif. agreement not yet effective.
55. INFORMASI TAMBAHAN 55. SUPPLEMENTARY INFORMATION
Informasi keuangan tersendiri entitas induk dari The supplementary information the parent
halaman 139 sampai 144 menyajikan laporan posisi company only on pages 139 to 144 presented the
keuangan, laporan laba rugi komprehensif, perubahan statements of financial position, statements of
ekuitas dan laporan arus kas dimana investasi saham comprehensive income, statements of changes in
pada entitas anak dan asosiasi dicatat menggunakan equity, and statements of cash flows in which
metode biaya. investments in subsidiaries and associates were
accounted for using cost method.
- 137 -
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
56. TRANSAKSI NON KAS 56. NON CASH TRANSACTIONS
Pada periode yang berakhir 30 Juni 2014 dan 2013, For the period ended June 30, 2014 and 2013, the
Grup melakukan transaksi investasi dan pendanaan Group have investment and financing transactions
yang tidak mempengaruhi kas dan setara kas dan tidak that did not affect cash and cash equivalents and
termasuk dalam laporan arus kas konsolidasian dengan hence not included in the consolidated statements
rincian sebagai berikut: of cash flows with details as follows:
2014 2013
USD USD
AKTIVITAS INVESTASI DAN PENDANAAN YANG NONCASH INVESTING AND FINANCING
TIDAK MEMPENGARUHI ARUS KAS ACTIVITIES
Kenaikan aset tetap melalui liabilitas estimasi Increase in property and equipment through
pengembalian dan pemeliharaan estimated liability for aircraft return and
pesaw at (Catatan 25) 32,493,682 23,280,064 maintenance cost (Note 25)
Kenaikan (penurunan) aset tetap atas selisih Increase (decrease) in property and equipment
kurs penjabaran (Catatan 14) 3,761,862 (22,146,616) due to transaction adjustment (Note 14)
Penambahan aset tetap melalui Increase in property and equipment through
utang usaha 2,321,666 (7,845,299) accounts payable
Penambahan aset tetap melalui Increase in property and equipment through
utang sew a 709,871 - lease liabilities
57. TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN DAN 57. MANAGEMENT RESPONSIBILITY AND

PERSETUJUAN ATAS LAPORAN KEUANGAN APPROVAL OF CONSOLIDATED FINANCIAL
KONSOLIDASIAN STATEMENTS
Penyusunan dan penyajian wajar laporan keuangan The preparation and fair presentation of the
konsolidasian dari halaman 3 sampai 138 merupakan consolidated financial statements on pages 3 to
tanggung jawab manajemen, dan telah disetujui oleh 138 were the responsibilities of the management,
Direksi untuk diterbitkan pada tanggal 17 Juli 2014. were approved by the Directors and authorized for
issuance on July 17, 2014.
*****
- 138 -
PT GARUDA INDONESIA (PERSERO)Tbk PT GARUDA INDONESIA (PERSERO) Tbk
DAFTAR I - INFORMASI TAMBAHAN TERSENDIRI ENTITAS INDUK *) SCHEDULE I - SUPPLEMENTARY INFORMATION OF PARENT ONLY *)
LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
ASET ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Piutang usaha - bersih Trade accounts receivables - net
Pihak berelasi 36,525,526 32,926,123 Related parties
Piutang lain-lain 11,253,518 9,403,387 Other receivables
Persediaan - bersih 10,244,039 10,914,250 Inventories - net
Uang muka dan biaya dibayar dimuka 83,852,843 76,318,300 Advances and prepaid expenses
Pajak dibayar dimuka 11,551,450 7,521,917 Prepaid taxes
Jumlah Aset Lancar 579,563,571 645,539,888 Total Current Assets
ASET TIDAK LANCAR NON CURRENT ASSETS

Dana perawatan pesawat dan Maintenance reserve fund and
uang jaminan 660,080,861 587,056,701 security deposits
Uang muka pembelian pesawat 514,028,799 493,866,436 Advances for purchase of aircraft
Investasi pada entitas asosiasi 280,481,568 279,797,239 Investments in associates
Aset pajak tangguhan 41,225,175 - Deferred tax assets
Aset tetap - setelah dikurangi akumulasi Property and equipment - net of accumulated
penyusutan sebesar USD 936.946.928 per depreciation of USD 936,946,928
30 Juni 2014 dan USD 1.020.712.277 at June 30, 2014 and USD 1,020,712,277
per 31 Desember 2013 698,197,316 668,494,713 at December 31, 2013
Properti investasi 22,020,790 22,020,790 Investment properties
Beban tangguhan - bersih 8,539,070 7,489,929 Deferred charges - net
Aset lain-lain - bersih 164,075,614 148,842,379 Other assets - net
Jumlah Aset Tidak Lancar 2,388,649,193 2,207,568,187 Total Non Current Assets
JUMLAH ASET 2,968,212,763 2,853,108,075 TOTAL ASSETS
*) Disajikan menggunakan metode biaya/ Presented using cost method.
- 139 -
PT GARUDA INDONESIA (PERSERO) Tbk PT GARUDA INDONESIA (PERSERO) Tbk
DAFTAR I - INFORMASI TAMBAHAN TERSENDIRI ENTITAS INDUK *) SCHEDULE I - SUPPLEMENTARY INFORMATION OF PARENT ONLY *)
LAPORAN POSISI KEUANGAN STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013 - Lanjutan JUNE 30, 2014 AND DECEMBER 31, 2013 - Continued
June 30, 2014 December 31, 2013
USD USD
LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY
LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

Utang bank 45,962,088 39,618,119 Bank loans
Utang usaha Trade accounts payables
Pihak-pihak berelasi 86,012,093 132,061,315 Related parties
Utang lain-lain 16,042,026 15,205,391 Other payables
Utang pajak 9,139,048 6,691,761 Taxes payable
Beban akrual 161,401,765 176,511,069 Accrued expenses
Pendapatan diterima dimuka 203,647,871 156,262,842 Unearned revenues
Uang muka diterima 12,260,469 15,843,695 Advances received
Liabilitas jangka panjang yang jatuh tempo Current maturity of
dalam satu tahun: long term liabilities
Liabilitas sewa pembiayaan 11,824,103 51,969,186 Lease liabilities
dan pemeliharaan pesawat 17,353,179 8,729,964 and maintenance cost
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 818,305,420 917,047,650 Total Current Liabilities
LIABILITAS JANGKA PANJANG NON CURRENT LIABILITIES

Liabilitas jangka panjang - setelah dikurangi Non current maturities of long-term
bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun: liabilities:
Liabilitas sewa pembiayaan 111,498,198 137,558,384 Lease liabilities
dan pemeliharaan pesawat 64,314,227 46,265,369 and maintenance cost
Obligasi 165,967,157 162,850,383 Bonds payable
Liabilitas pajak tangguhan - 13,609,552 Deferred tax liabilities
Liabilitas imbalan kerja 103,422,660 94,484,987 Employment benefits obligation
Liabilitas tidak lancar lainnya 23,765,661 25,373,076 Other non current liabilities
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 1,049,600,410 763,658,519 Total Non Current Liabilities
EKUITAS EQUITY
Modal saham - Capital stock -
Nilai nominal Rp 459 per saham Rp 459 par value per share
masing-masing untuk saham seri A for Series A Dwiwarna share and
Dwiwarna dan saham seri B Series B shares
Modal dasar - 1 saham seri A Dwiwarna Authorized - 1 of Series A Dwiwarna share
dan 29.999.999.999 saham seri B and 29,999,999,999 Series B shares
Modal ditempatkan dan disetor - 1 saham Issued and paid-up capital - 1 Series A
Seri A Dwiwarna dan 25.868.926.632 dan Dwiwarna shares and 25,868,926,632
22.640.995.999 saham Seri B per 30 Juni 2014 and 22,640,995,999 series B at
dan 31 Desember 2013 1,276,236,542 1,146,031,889 June 30, 2014 and December 31, 2013
Tambahan modal disetor 4,987,186 7,651,835 Additional paid-in capital
Komponen ekuitas lainnya 29,372,394 26,324,697 Other component of equity
Opsi saham 2,770,970 2,770,970 Stock option
Saldo laba Retained earnings
Defisit sebesar USD 1.391.302.073 pada tanggal Deficit amounting USD 1,391,302,073 as of
1 Januari 2012 telah dieliminasi dalam rangka January 1, 2012 was eliminated in
kuasi-reorganisasi (213,060,159) (10,377,485) connection with quasi reorganization
Jumlah Ekuitas 1,100,306,933 1,172,401,906 Total Equity
JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 2,968,212,763 2,853,108,075 TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
- 140 -
DAFTAR II - INFORMASI TAMBAHAN TERSENDIRI ENTITAS INDUK *) SCHEDULE II - SUPPLEMENTARY INFORMATION OF PARENT ONLY *)
LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF STATEMENTS OF COMPREHENSIVE INCOME
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
2014 2013
USD USD
PENDAPATAN USAHA OPERATING REVENUES

Penerbangan berjadwal 1,424,270,770 1,430,293,861 Scheduled airline services
Penerbangan tidak berjadwal 4,615,982 10,618,857 Non-scheduled airline services
Lainnya 32,240,131 34,336,557 Others
Jumlah Pendapatan Usaha 1,461,126,883 1,475,249,275 Total Operating Revenues
BEBAN USAHA OPERATING EXPENSES
Operasional penerbangan 1,058,474,553 876,949,810 Flight operations
Tiket, penjualan dan promosi 121,845,900 105,921,238 Ticketing, sales and promotion
Jumlah Beban Usaha 1,681,266,737 1,424,808,338 Total Operating Expenses
BEBAN (PENDAPATAN) LAIN-LAIN OTHER (INCOME) CHARGES
Keuntungan selisih kurs 11,008,332 1,439,011 Gain on foreign exchange
Lain-lain (1,829,018) 5,385,019 Others
Bersih 9,179,314 6,824,030 Net
LABA (RUGI) USAHA (229,319,168) 43,616,907 INCOME (LOSS) FROM OPERATIONS

Pendapatan keuangan 8,852,017 - Finance income
Beban keuangan - bersih (37,050,250) (15,208,111) Finance cost - net
LABA (RUGI) SEBELUM PAJAK (257,517,401) 28,408,796 PROFIT (LOSS) BEFORE TAX
MANFAAT (BEBAN) PAJAK 54,834,726 (7,479,398) TAX BENEFIT (EXPENSE)
LABA (RUGI) BERSIH PERIODE BERJALAN (202,682,674) 20,929,398 NET INCOME (LOSS) FOR THE PERIOD
PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME

Keuntungan belum direalisasi atas Gain on unrealized on derivative
transaksi lindung nilai arus kas 3,047,697 - transaction
Jumlah pendapatan komprehensif Total other comprehensive
lain-lain - bersih 3,047,697 - income - net
JUMLAH PENDAPATAN (RUGI) KOMPREHENSIF (199,634,977) 20,929,398 TOTAL COMPREHENSIVE INCOME (LOSS)
LABA PER SAHAM DASAR - EARNING PER SHARE - BASIC

diatribusikan kepada pemilik entitas induk (0.00798) 0.00092 attributable to owner of the parent company
- 141 -
PT GARUDA INDONESIA (PERSERO) Tbk PT GARUDA INDONESIA (PERSERO) Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
DAFTAR III - INFORMASI TAMBAHAN TERSENDIRI ENTITAS INDUK *) SCHEDULE III - SUPPLEMENTARY INFORMATION OF PARENT ONLY *)
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Selisih
restrukturisasi
entitas anak/ Pendapatan
Tambahan Difference Saldo laba/ komprehensif
modal disetor/ arising from Retained Earning lainnya/
Additional restructuring of Belum Other
Modal saham/ paid-up Opsi saham/ entities under Dicadangkan/ dicadangkan/ comprehensive Jumlah ekuitas/
Capital stock capital Stock option common control Appropriated Unappropriated income Total equity
USD USD USD USD USD USD USD
Saldo 31 Desember 2011 Balance as of December 31, 2011

Sebelum kuasi-reorganisasi 2,291,936,892 113,067,035 2,278,677 - - (1,575,106,404) 40,784,571 872,960,771 Prior to quasi-reorganization
Revaluation increment on assets

Selisih penilaian aset dan liabilitas and liabilities in connection with
dalam rangka kuasi-reorganisasi - - - - - - 44,963,385 quasi-reorganization
Eliminasi defisit dalam rangka Elimination of deficit in connection with

kuasi-reorganisasi (1,145,905,003) (108,518,998) (2,278,677) - - 1,391,302,073 (40,784,571) 93,814,824 quasi-reorganization
Saldo 1 Januari 2012 Balance as of January 1, 2012

Setelah kuasi-reorganisasi 1,146,031,889 4,548,037 - - - (183,804,331) - 966,775,595 After to quasi-reorganization

karyawan (MESOP) - - 1,148,451 - - - - 1,148,451 option (MESOP)
Difference in the value of restructuring
transactions between entities
Selisih restrukturisasi entitas anak - - - 3,103,798 - - - 3,103,798 under common control
Jumlah pendapatan komprehensif - - - - - 133,228,842 23,324,131 156,552,973 Total comprehensive income
Saldo 31 Desember 2012 1,146,031,889 4,548,037 1,148,451 3,103,798 - (50,575,489) 23,324,131 1,127,580,817 Balance as of December 31, 2012

karyawan (MESOP) - - 933,484 - - - - 933,484 option (MESOP)
Cadangan wajib perusahaan - - - - - - - - The Company's mandatory reserve
Penerapan PSAK 38 - 3,103,798 - (3,103,798) - - - - Adoption of PSAK 38
Jumlah pendapatan komprehensif - - - - - 20,929,398 - 20,929,398 Total comprehensive income
Saldo 30 Juni 2013 1,146,031,889 7,651,835 2,081,935 - - (29,646,091) 23,324,131 1,149,443,699 Balance as of June 30, 2013
Saldo 1 Januari 2014 1,146,031,889 7,651,835 2,770,970 - 5,529,919 (15,907,404) 26,324,697 1,172,401,906 Balance as of January 1, 2014
Penerbitan saham baru melalui Issuance of new share through

Penawaran Umum Terbatas I 130,204,653 283,152 - - - - - 130,487,804 Right Issue
Cadangan wajib perusahaan - - - - 551,942 (551,942) - - The Company's mandatory reserve
Biaya emisi saham - (2,947,801) - - - - - (2,947,801) Share issuance cost
Jumlah pendapatan komprehensif - - - - - (202,682,674) 3,047,697 (199,634,977) Total comprehensive income
Saldo 30 Juni 2014 1,276,236,542 4,987,186 2,770,970 - 6,081,861 (219,142,020) 29,372,394 1,100,306,933 Balance as of June 30, 2014
- 142 -
INFORMASI TAMBAHAN SUPLEMENTARY INFORMATION
DAFTAR IV - LAPORAN ARUS KAS ENTITAS INDUK *) SCHEDULE IV - STATEMENTS OF CASH FLOWS THE PARENT *)
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
2014 2013
USD USD
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI CASH FLOWS FROM OPERATING ACTIVITIES
Penerimaan kas dari pelanggan 1,549,922,862 1,527,486,750 Cash receipts from customers
Pengeluaran kas kepada pemasok (1,145,658,193) (1,225,483,569) Cash paid to suppliers
Pengeluaran kas kepada karyawan (568,742,565) (156,181,904) Cash paid to employees
Kas dihasilkan dari operasi (164,477,896) 145,821,277 Cash generated from operations
Pembayaran bunga dan beban keuangan (25,570,004) (13,848,054) Interest and financial charges paid
Pembayaran pajak penghasilan (380,101) (10,377,963) Income taxes paid
Kas Bersih Diperoleh (Digunakan) dari Net Cash Provided (Used in) from
Aktivitas Operasi (190,428,001) 121,595,260 Operating Activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI CASH FLOWS FROM INVESTING ACTIVITIES
Penerimaan pengembalian uang muka Refund of advance payments for purchase
pembelian pesawat 62,517,533 105,347,332 of aircraft
Penerimaan uang jaminan 12,090,526 1,003,279 Receipts of security deposit
Penerimaan bunga 9,356,126 2,462,307 Interest received
Pengembalian pinjaman dari entitas anak 312,500 - Loan repayment from subsidiaries
Pencairan deposito berjangka 56,247 - Investment in shares of stock
Penerimaan lainnya dari aktivitas investasi 11,800 - Other receipts from investment activity
Penerimaan dividen - 85,244 Dividend received
Payments for aircraft maintenance reserve
Pengeluaran untuk dana pemeliharaan pesawat (173,012,201) (101,272,120) fund
Uang muka pembelian pesawat (93,560,894) (225,099,237) Advance payments for aircrafts
Pengeluaran untuk pinjaman ke entitas anak (28,050,994) (38,000,000) Financing to subsidiaries
Pengeluaran untuk perolehan aset pemeliharaan
pesawat (15,155,167) - Payments for aircraft maintenance asset
Uang muka perolehan aset tetap (7,560,045) (16,107,271) Advance payments for fixed assets
Pembayaran uang jaminan (6,204,248) (22,227,615) Payments for security deposit
Pengeluaran untuk perolehan aset tetap (1,830,071) (29,651,830) Acquisition of property and equipment
Kas Bersih Digunakan untuk Aktivitas Investasi (216,997,576) (310,603,478) Net Cash Used in Investing Activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN CASH FLOWS FROM FINANCING ACTIVITIES
Penerimaan pinjaman jangka panjang 460,798,914 220,356,585 Proceeds of long-term loan
Penerimaan dari penawaran saham - bersih 130,360,774 - Proceed from issuance of common stock - net
Penerimaan utang bank dan lembaga keuangan 87,457,570 75,688,767 Proceeds of bank loans and finance institutions
Pembayaran pinjaman jangka panjang (315,227,827) (102,042,853) Payments of long-term loan
Pembayaran utang bank dan lembaga keuangan (81,113,601) (41,320,698) Payments of bank loans and finance institutions
Kenaikan kas yang dibatasi penggunaannya (2,621,131) (30,675) Increase in restricted cash
Pembayaran biaya pengembalian pesawat (2,028,362) (14,334) Payments for aircraft return and maintenance
Pembayaran untuk aktivitas pendanaan lainnya (134,981) (1,776,784) Payments for other financing activities
Kas Bersih Diperoleh dari Net Cash Provide from Financing
Aktivitas Pendanaan 277,491,356 150,860,008 Activities
PENURUNAN BERSIH NET DECREASE IN

KAS DAN SETARA KAS (129,934,221) (38,148,210) CASH AND CASH EQUIVALENTS

KAS DAN SETARA KAS AWAL TAHUN 418,054,048 264,313,750 AT BEGINNING OF THE YEAR
Efek perubahan kurs mata uang asing 17,887,479 (4,247,943) Effect of foreign exchange rate changes

KAS DAN SETARA KAS AKHIR PERIODE 306,007,306 221,917,597 AT END OF THE PERIOD
- 143 -
INFORMASI TAMBAHAN SUPLEMENTARY INFORMATION
DAFTAR V - CATATAN ATAS INVESTASI PADA SCHEDULE V - NOTES TO INVESTMENT IN
ENTITAS ANAK DAN ASOSIASI SUBSIDIARIES AND ASSOCIATE
30 JUNI 2014 DAN 2013 JUNE 30, 2014 AND 2013
Rincian investasi dalam entitas anak dan asosiasi adalah sebagai berikut:/
Detail of investments in subsidiaries and associates as follows:
Kegiatan usaha
utama/ Persentase kepemilikan/
Lokasi/ Main business Percentage of ownership
Entitas anak/ Subsidiaries Domicile activities 2014 2013
% %
Kepemilikan langsung dan tidak langsung/

Direct and non direct investment
PT Abacus Distribution Systems Jakarta Penyedia jasa sistem 95.00 95.00

Indonesia (ADSI)**) komputerisasi reservasi/
Computerize reservation
system services provider
PT Garuda Maintenance Facility Jakarta Perbaikan dan pemeliharaan 99.99 99.99
Aero Asia (GMFAA) **) pesawat terbang/
Aircraft maintenance and
overhaul
PT Aero Systems Indonesia (ASI) **) Jakarta Penyedia jasa teknologi 99.99 99.99
informasi/
Information technology
services
PT Citilink Indonesia (CI)**) Jakarta Jasa transportasi udara/ 99.99 99.99
Air transportation services
Garuda Indonesia Holiday France S.A.S (GIHF)**) Paris Biro perjalanan wisata, 100.00 0.00
penjualan tiket,
jasa penyewaan pesawat/
Travel agent, ticketing service,
aircraft rental service
PT Aero Wisata dan entitas anak/ Jakarta Hotel, jasa boga, 99.99 99.99
and subsidiaries (AWS)**) penjualan tiket/
Hotel, catering,
ticketing services
PT Mirtasari Hotel Development (MHD)*) Denpasar Hotel 99.99 99.99
PT Aerofood Indonesia*) Jakarta Jasa boga pesawat/ 99.99 99.99
Aircraft catering services
PT Aero Globe*) Jakarta Biro perjalanan wisata/ 99.99 99.99
Travel agent
PT Aerotrans Services Indonesia(ATS)*) Jakarta Jasa transportasi/ 99.99 99.99
Transportation services
PT Aerojasa Perkasa (AJP) *) Jakarta Penjualan tiket/ Ticketing 99.87 99.87
PT Senggigi Pratama Internasional (SPI) *) Lombok Hotel 99.99 99.99
Garuda Orient Holidays, Pty, Limited (GOHA) *) Sydney Biro perjalanan wisata/ 99.99 99.99
Travel agent
Garuda Orient Holidays Korea Co, Limited (GOHK) *) Korea Biro perjalanan wisata/ 60.00 60.00
Travel agent
Garuda Orient Holidays Japan Co, Ltd (GOHJ) *) Jepang/ Biro perjalanan wisata/ 60.00 60.00
Japan Travel agent
PT Bina Inti Dinamika (BID) *) Bandung Hotel 61.89 61.89
PT Aero Hotel Management (AHM) *) Jakarta Manajemen hotel/ 99.99 99.99
Hotel management
PT GIH Indonesia *) Jakarta Biro perjalanan wisata/ 60.00 60.00
Travel agent
PT Belitung Intipermai (BIP)*) Jakarta Hotel 99.99 99.99
Entitas asosiasi/ Associate
PT Gapura Indonesia Jakarta Jasa pengelolaan ground 37.50 37.50

handling pesawat terbang/
Management services , aircraft
ground handling
*) Kepemilikan tidak langsung / Indirect ownership

**) Kepemilikan langsung dan tidak langsung / Direct and indirect ownership
- 144 -

2014 Giaa - Consol - 30062014

Uploaded by

Document Information

Original Title

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

2014 Giaa - Consol - 30062014

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

PT GARUDA INDONESIA (PERSERO) Tbk.

DAN ENTITAS ANAK/

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/

UNTUK PERIODE ENAM BULAN

SURAT PERNYATAAN DIREKSI DIRECTORS’ STATEMENT LETTER

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN – Pada CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS – As of

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian 3 Consolidated Statements of Financial Position

Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian 5 Consolidated Statements of Comprehensive Income

Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian 6 Consolidated Statements of Changes in Equity

Laporan Arus Kas Konsolidasian 7 Consolidated Statements of Cash Flows

Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian 8 Notes to Consolidated Financial Statements

INFORMASI TAMBAHAN SUPPLEMENTARY INFORMATION

I. Laporan Posisi Keuangan Tersendiri - I. Statements of Financial Position - Parent

Catatan/ 30 Juni/ 31 Desember/

ASET LANCAR CURRENT ASSETS

Jumlah Aset Lancar 761,445,223 819,133,923 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NON CURRENT ASSETS

JUMLAH ASET 3,088,692,344 2,953,784,952 TOTAL ASSETS

Catatan/ 30 Juni/ 31 Desember/

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES

Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 901,440,918 983,890,767 Total Current Liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON CURRENT LIABILITIES

Jumlah Ekuitas 1,042,416,529 1,117,148,117 Total Equity

PENDAPATAN USAHA OPERATING REVENUES

BEBAN (PENDAPATAN) USAHA LAINNYA OTHER OPERATING (INCOME) CHARGES

LABA (RUGI) USAHA (233,915,199) 14,317,983 INCOME (LOSS) FROM OPERATIONS

RUGI SEBELUM PAJAK (266,383,251) (2,605,731) LOSS BEFORE TAX

MANFAAT (BEBAN) PAJAK 10 54,647,518 (8,108,865) TAX BENEFITS (EXPENSE)

LABA KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME

JUMLAH LABA (RUGI) KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE INCOME (LOSS)

LABA PER SAHAM DASAR - EARNING PER SHARE - BASIC

Komponen ekuitas lainnya/Other component equity

Keuntungan belum Total

Eliminasi defisit dalam rangka Elimination of deficit in connection

Saldo 1 Januari 2012 setelah Balance as of January 1, 2012

Opsi saham manajemen dan Management and employee stock

Opsi saham manajemen dan Management and employee stock

Cadangan wajib perusahaan 33 - - - 5,529,919 (5,529,919) - - - - - - - The Company's mandatory reserve

Penerbitan saham baru melalui Issuance of new share through

Cadangan wajib perusahaan 33 - - - 551,942 (551,942) - - - - - - - The Company's mandatory reserve

Biaya emisi saham 30 - (2,947,801) - - - - - - - (2,947,801) - (2,947,801) Share issuance cost

PENURUNAN BERSIH NET DECREASE IN

CASH AND CASH EQUIVALENTS

CASH AND CASH EQUIVALENTS

a. Pendirian dan Informasi Umum a. Establishment and General Information

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (“the

1. Angkutan udara niaga berjadwal 1. Undertaking scheduled commercial air

2. Angkutan udara niaga tidak berjadwal 2. Undertaking non-scheduled commercial air

4. Jasa penunjang operasional angkutan 4. Rendering support services for commercial

5. Jasa layanan sistem informasi yang 5. Providing information systems services

6. Jasa layanan konsultasi yang berkaitan 6. Providing consultating services relating to

b. Dewan Komisaris dan Direksi b. Board of Commissioners and Directors

Komisaris Utama Bambang Susantono Bambang Susantono President Commissioner

Komite Audit Audit Committee

Sekretaris Perusahaan Ike Andriani Ike Andriani Corporate Secretary

2. Pada tanggal 1 Pebruari 2011, Perusahaan 2. On February 1, 2011, the Company

e. Entitas Anak e. Consolidated Subsidiaries

Kegiatan usaha Persentase Tahun operasi

2. PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN 2. ADOPTION OF NEW AND REVISED STATEMENTS

Manajemen telah melakukan evaluasi terhadap Managementhas evaluated stadards and

 PSAK 1 (revisi 2013), Penyajian   PSAK 1 (revised 2013), Presentation of

3. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING