Professional Documents
Culture Documents
DR Rita Sekarsari Materi Komunikasi PERSI SUMUT Final NOV 2021
DR Rita Sekarsari Materi Komunikasi PERSI SUMUT Final NOV 2021
Komunikasi
Effektif
Tidak Terjadi
Language barriers
Ratna H. The importance of effective communication in healthcare
practice. Harvard Public Health Review. 2019;23.
PENGERTIAN KOMUNIKASI
➢ Komunikasi adalah proses timbal balik
mengirim dan menerima pesan menggunakan
❖ Komunikasi dapat didefinisikan sebagai
keterampilan komunikasi verbal dan
transaksi dan menciptakan pesan. Seluruh
nonverbal. Arnold (1995), Balzer (1996) proses terjadi dalam konteks yang terdiri dari
➢ Dalam hubungan PPA-pasien, komunikasi fisik, nilai-nilai budaya, sosial dan kondisi
bukan hanya melibatkan sekedar transmisi psikologis → AP 1: Asesmen awal ( W )
informasi, tetapi juga transmisi perasaan, ❖ Mendengarkan adalah penting dalam
mengenal perasaan dan memberitahu pasien komunikasi. Dengan mendengarkan, PPA
bahwa perasaan mereka sudah dikenali. menilai situasi dan masalah pasien,
Sheppard (1993)
meningkatkan harga diri dan
➢ Patient-centered communication mengintegrasikan diagnosis dan proses
didefinisikan sebagai 'komunikasi yang perawatan.
mengajak dan mendorong pasien untuk
❖ Komunikasi yang baik tidak hanya
berpartisipasi dan bernegosiasi dalam
didasarkan pada kemampuan penampilan
pengambilan keputusan tentang perawatan
fisik PPA, tetapi juga pada pendidikan dan
mereka sendiri’. Langewitz et al. (1998)
pengalaman. Lambrini, 2014
→ HPK 2, MKE 11
→ MKE 7
❖ Komunikasi yang efektif membutuhkan
pemahaman pasien dan pengalaman
mereka mengekspresikan.
Hal ini membutuhkan keterampilan dan
SIKAP DALAM BERKOMUNIKASI
sekaligus niat tulus dari PPA untuk memahami
apa masalah pasien.→ MKE 7
Untuk memahami pasien, PPA harus 1. Jarak
menyampaikan pesan bahwa dia dapat 2. Sentuhan
dimengerti dan diterima.
→ Batasi era Covid
❖ Hubungan personal yang baik digambarkan
sebagai kemampuan PPA mengajukan 3. Gestures
pertanyaan, memberikan informasi dengan
cara yang tidak menakut-nakuti, yang 4. Kontak Mata
menunjukkan minat, menciptakan perasaan
menerima, percaya dan menunjukan 5. Diam
hubungan yang harmonis.→ HPK 2
Leddy & Pepper’s, 2014 6. Gerakan Tubuh
PERATURAN PERUNDANG UNDANGAN TEEKAIT COVID 19, antara lain:
• Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1984 tentang Wabah Penyakit Menular
• Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana
• Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Keschatan
• Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan
• Peraturan Presiden Nomor 17 Tahun 2018 tentang Penyelenggaraan Kedaruratan
Bencana pada Kondisi Tertentu
• Keputusan Presiden Nomor 11 tahun 2020 tentang Penetapan Kedaruratan Kesehatan
Masyarakat COVID-19.
• Keputusan Presiden Nomor 12 Tahun 2020 tentang penetapan bencana non alam
penyebaran Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) sebagai Bencana Nasional.
• Keputusan Presiden Nomor 9 Tahun 2020 tentang Tentang Gugus Tugas Percepatan
Penanganan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).
• Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
Hk.01.07/Menkes/169/2020 Tentang Penetapan Rumah Sakit Rujukan
Penanggulangan Penyakit Infeksi Emerging Tertentu → 132 Rumah Sakit di 34
Provinsi
• Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor Hk.01.07/Menkes/413/2020
Tentang Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Coronavirus Disease 2019 (Covid-19)
• Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor Hk.01.07/Menkes/238/2020
Tentang Petunjuk Teknis Klaim Penggantian Biaya Perawatan Pasien Penyakit Infeksi
Emerging Tertentu Bagi Rumah Sakit Yang Menyelenggarakan Pelayanan Coronavirus
Disease 2019 (Covid-19)
• Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor Hk.01.07/MENKES/104/2020
Tentang Penetapan Infeksi Novel Coronavirus (infeksi 2019-ncov) Sebagai Penyakit Yang
Dapat Menimbulkan Wabah Dan Upaya Penanggulangannya
• Peraturan Konsil Kedokteran Indonesia Nomor 74 tahun 2020 Tentang Kewenangan Klinis
dan Praktik Kedokteran Melalui Temedicine Pada Masa Pandemi Corona Virus Disease 19
(COVID 19) di indonesia
• Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2020 Tentang Pembatasan
Sosial Berskala Besar Dalam Rangka Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019
(Covid-ig)
• Surat Edaran Menteri Kesehatan Republik Indonesia nomor HK.02.01/MENKES/295/2020
tanggal 24 April 2020 tentang klaim penggantian biaya perawatan pasien penyakit
infeksi emerging tertentu bagi rumah sakit yang menyelenggarakan pelayanan Coronavirus
Disease 2019 (COVID-19)
Komunikasi Efektif Dalam Asuhan Pasien
di Era Pandemi Covid-19
✓ Komunikasi PPA
dengan Pasien
SNARS
√
- Skrining → melalui jalur cepat (fast tract), kriteria triase, evaluasi
visual, atau pem fisik, psikologik, pemeriksaan lab
- Hasil Pem Penunjang untuk dirawat atau rujuk
• Perhatikan ARK 2 EP 5 → Informasi & solusi bila tt penuh
• ARK 2.1 → Dijelaskan rencana asuhan dan hasil diharapkan
• ARK 3 → Proses Perencanan Pemulangan Pasien
ARK 3.1 → Kesinambungan & Koordinasi Asuhan ( MPP )
• Perhatikan: Std AP 1, atl psikologis, riwayat kes, keb edukasi
• AP1 EP4 → Keterlibatan Keluarga
• Perhatikan Std PAP 2→ Koordinasi pely & ash kpd pasien
• Perhatikan Std HPK: 2.2 EP3 → memperkenalkan diri
HPK 2.1 EP5 → dijelaskan bila terjadi hasil tdk terduga
HPK 1.2→ menjaga, menghargai informasi ttg pasien sbg
√ √ kerahasian
HPK 5 → penjelasan general consent
• Perhatikan Std MKE atl: MKE 9; 7 EP1-2; 11 EP1-3-4-5
• Perhatikan Std SKP
• Perhatikan Std PPI
CONTOH
Melaksanakan proses kesinambungan “The Case Manager shall use person-centered
pelayanan di RS dan koordinasi diantara planning to understand the needs, preferences, goals,
PPA dibantu MPP and desired accomplishments of the participant.
” The hour of person-to-person contact is an essential
service, and demonstrates the application of person-
centered planning”
Case Manager Flexibility Guidance During COVID-19 Emergency Updated April 23, 2020
The case manager's view of COVID-19
Ramona Anderson, BA, RN, ACM, Managing Consultant, BRG | Prism Healthcare - Friday, April 10th, 2020
Kebutuhan mengharuskan MPP untuk menemukan cara baru dan inventif untuk skrining pasien,
stratifikasi risiko, penilaian, merencanakan, mengoordinasikan perawatan, dan melakukan tindak lanjut,
transisi perawatan, komunikasi, dan evaluasi. Segala aktivitas terkini yang dapat dilakukan melalui
telepon atau dengan teknologi lain atau artificial intelijen harus segera dilaksanakan, jika belum ada.
➢ Tele-Consults
The case managers may coordinate the consult and facilitate
the opportunity for the consulting specialty provider to visit
with the health care team and/or the patient via a telehealth
platform inclusive of interactive audio and video
communication technology.
Essential Case Management Practices Amidst the Novel Coronavirus Disease 2019 (COVID-19)
Crisis. Professional Case Management Vol. 0, No. 0, 1-17 Copyright © 2020 Wolters Kluwer Health,
Inc. All rights reserved.
Rawat Inap
• Perhatikan Std AP 4 EP1:
Integrasi asesmen awal dan ulang oleh PPA
• Perhatikan PAP 2:
Pengintegrasian pelayanan inter unit
difasilitasi MPP
• Perhatikan Std HPK
HPK 2.2 EP3: Memperkenalkan diri
HPK 2.1 EP5-6; Dijelaskan hasil yang
diharapkan, hasil tidak terduga
HPK 1.1→ Permintaan bimbingan kerohanian
HPK 1.2 → Kerahasian informasi
• Perhatikan Std MKE
MKE 9 EP 1 → Penjelasan hasil asesmen,
diagnosis dan rencana asuhan
MKE 7 EP 2 PPA→ Memiliki pengetahuan
yang cukup
MKE 11 → Metode edukasi, interaksi yang
memadai antar pasien keluarga dan PPA
Pemulangan Dari Rumah Sakit Dan Tindak Lanjut
Rujukan Pasien
• Perhatikan Std ARK 5:
✓ Regulasi ttg rujukan
✓ Kewajiban RS mencari fasilitas
pelayanan kesehatan sesuai kebutuhan
pasien
✓ Staf yang bertanggungjawab dlm proses
pengelolaan /penyiapan rujukan
✓ Proses rujukan untuk memastikan pasien
pindah dengan aman
KOMUNIKASI DUA ARAH
Memberikan informasi terbaca → MKE 3: format & bahasa yang mudah dimengerti
❑ Materi fokus pada satu materi pesan
❑ Menggunakan standar bahasa yang sederhana dan menghindari jargon medis
❑ Menggunakan gaya percakapan seolah-olah berbicara dengan seseorang secara
verbal
❑ Menggunakan analogi yang secara budaya sesuai dengan populasi pasien
❑ Membatasi jumlah detail yang dimasukkan dalam materi hanya untuk informasi
penting
❑ Menempatkan gambar yang relevan yang secara budaya sesuai di sebelah teks
yang sesuai
❑ Menempatkan keterangan yang sesuai yang menyoroti bidang minat di sebelah
gambar yang sesuai
Sumber: dr Djoti Sp A., MARS, 2021
Contoh Pamplet
K
K
Contoh Pamplet
K
❖ Pertama, penting untuk menyatakan secara terbuka dan jujur apa adanya
diketahui dan apa yang tidak diketahui dan berpegang pada fakta sebanyak
mungkin.
Berikan informasi secara jelas, spesifik, tidak ambigu, dan bahasa awam
yang konsisten
❖ Ketiga, bahwa penting untuk menunjukkan kemampuan membuat keputusan
dalam situasi yang ditandai dengan ketidakpastian, dengan kepercayaan diri dan
kejujuran (bahwa keputusan itu mungkin salah).
Bagi petugas kesehatan bahwa ini adalah tugas yang menantang, sering kali
dibantu oleh kepercayaan timbal balik.
Penutup
➢ Pasien, keluarga, perawat, dokter, dan anggota tim lainnya semua merasakan tekanan dalam masa
Pandemi Covid 19.
➢ Hampir semua RS terus mengubah alur kerja, selaras dengan asas kekeluargaan, keterlibatan
dan perawatan yang berpusat pada pasien dan keluarga