Professional Documents
Culture Documents
ANGKATAN 20
2021-2022
KATA PENGANTAR
Manusia sebagai makhluk hidup dengan segala keunikannya, memiliki peran penting dalam
kemajuan peradaban dunia. Historis perkembangan manusia menjadi pembahasan panjang dari
berbagai disiplin keilmuan, mulai dari filsafat, Agama, Sosial, Pendidikan, hingga Ekonomi maupun
Budaya. Sehigga berbagai macam tokoh ilmuwan dunia, saling merumuskan kerangka-kerangka
tersendiri mengenai persepsi atas adanya makhluk hidup yang bernama manusia. Maka dari itu
pembahasan mengenai manusia hingga saat ini masih relevan untuk dikaji lebih lanjut.
Berkaitan dengan apa yang akan dibahas dalam tulisan ini, kami dari tim SC MAPABA VII
Angkatan 2020 berusaha menjabarkan sedikit mengenai konsep dasar manusia. Dalam hal tersebut
kami mengambil Perspektif tokoh Psikologi Humanistik yaitu Carl Ransom Rogers, sosok Ilmuwan yang
terkenal dalam disiplin ilmu Psikologi. Penelitiannya mengenai manusia yang disandarkan pada
pandangan positif bahwa dalam pembentukan diri manusia adalah bermula dari sumber kebaikan.
Kami juga turut mengucapkan banyak terimakasih pada pihak terkait yang berpartisipasi dalam
menyelesaikan pembahasan tulisan ini, terkhusus pada sang maha kuasa yakni Allah SWT yang telah
menganugerahi kami dengan akal budi, untuk dapat diaktualisasikan dalam aktifitas keseharian, serta
kepada Junjungan agung Nabi Muhammad SAW yang telah membimbing umat manusia dari alam
jahiliyah hingga alam ilmiyah saat ini.
Maka apabila nanti ditemukan beberapa kekurangan atau kejanggalan, kami selaku manusia
yang penuh kelemahan memohon kritik dan saran untuk penyempurnaan tulisan ini. Harapan kami atas
adanya tulisan ini adalah semoga bermanfaat bagi proses keberlangsungan pendidikan maupun
kehidupan dalam dinamika Organisasi Eksternal Kampus. Yaitu Pergerakan Mahasiswa Islam
Indonesia Rayon Tabassam Komisariat Wahab Hasbullah Jombang. Demikian atas pengantar ini Kami
Sampaikan Terimakasih.
BAB II PEMBAHASAN
1. BIOGRAFI TOKOH
Hippocrates lahir di Pulau Kos pada tahun 460 SM. la sering disebut dengan sebutan
‘’Hippocrates Asclepiades’’ yang memiliki arti keturunan (dewa dokter) Asclepios, namun
hal ini masih belum diketahui secara pasti apakah memang gelar ini diberikan karena
keturunan. keluarga atau hanya karena ia berkutat dibidang medis. Beliau merupakan
putra dari Heracleides dan Praxithea yang dikenal kaya. Kekayaan keluarganya ini
memungkinkan dia untuk memiliki Pendidikan awal yang baik.
Setelah sembilan tahun menjalani pendidikan jasmani, baca tulis, mengeja, musik,
menyanyi dan puisi, ia melanjutkan ke sekolah menengah dimana pelatihan atletik
dilakukannya selama dua tahun, Hippocrates melanjutkan Pendidikan kedokterannya di
bawah kebijakan ayahnya dalam bentuk magang atau pembelajaran perdagangan melalui
pengalaman kerja. Pelatihannya ini juga termasuk berpergian ke daratan Yunani dan
mungkin juga Mesir dan Libya untuk mempelajari lebih dalam mengenai praktik medis.
Sekitar tahun 420 SM. Hippocrates bertemu dengan kaum 'Barbarian yang ditemuinya saat
berada di bagian utara Yunani, la belajar mengenai wabah yang menyerang kaum
Barbarian' tersebut. Dia menganggap bahwa iklim dan arah angin akan membantunya
memprediksi bahwa wabah akan menjangkit kota Yunani. Setelahnya, ia segera
mengirimkan peringatan bagi warga kota Yunani.
Awal usianya yang ke 40 tahun, Hippocrates mengelilingi berbagai kota di Yunani untuk
mengobati macam-macam penyakit. Anak dari Hippocrates dan muridnya juga melakukan
hal yang sama dengan Hippocrates. Dari pengobatannya ini, Hippocrates mendapatkan
medali emas dari kota Athena.Segala sumber dari informasi mengenai biografi Hippocrates
didapatkan dari buku karangan pengikut Hippocrates yang berjudul "Speech of The
Envoy". Buku ini bisa Hippocrates dan anaknya. Thessalus. Prasasti ini terletak di Delphi
yang juga merupakan lokasi Oracle yang terkenal.
2. Galenus dari Pergamon (129-199)
Galenus dilahirkan di Pergamum (kini: Bergama, Turki), putra dari Nicon, seorang arsitek
kaya. Ada perbedaan pendapat mengenai masa hidupnya, pendapat pertama mengatakan
Galenus hidup tahun 129-199, sementara pendapat kedua mengatakan tahun 130-200. Ia
memiliki ketertarikan pada bidang pertanian, arsitektur, astronomi, astrologi, filsafat, hingga
akhirnya ia memilih untuk berkonsentrasi pada kedokteran.
Pada usia 20 tahun ia telah menjadi seorang tabib pada kuil Asclepius selama 4 tahun.
Setelah kematian ayahnya pada 148 atau 149, ia merantau untuk belajar
di Smyrna, Korintus, dan Alexandria selama 12 tahun. Ketika ia kembali ke Pergamum
pada 157, ia bekerja sebagai seorang dokter di sekolah gladiator sleama 3 sampai 4
tahun. Selama masa itu, ia banyak belajar mengenai perawatan dan
penyembuhan trauma dan luka. Kemudian ia mengistilahkan luka sebagai "jendela untuk
masuk ke tubuh".
Galenus melakukan operasi yang berbahaya yang tidak pernah dilakukan lagi hampir
selama 2 milenium terakhir termasuk pembedahan otak dan mata. Untuk
mengoperasi katarak, ia menyelipkan sebuah alat seperti benang ke mata hingga di
belakang lensa mata. Ia kemudian menariknya supaya qatarak nya terangkat.
Kesalahan sedikit dapat menyebabkan buta permanen. Selain itu ia juga meletakkan dasar
standar untuk kedokteran modern. Pada 162, ia pindah ke Roma di mana ia banyak
menyebarkan ilmu anatomi. Reputasinya kian naik dan dikenal sebagai ahli kedokteran
yang berpengalaman dan memiliki klien yang tersebar luas. Salah satunya adalah
konsul Flavius Boethius yang akhirnya memperkenalkan ia menjadi tabib kerajaan. Ia turut
merawat Lucius Verus, Commodus dan Spetimius Severus. Lalu menyempatkan Kembali
ke tanah airnya, Pergamum selama 166 hingga 169.
Galenus menghabiskan sisa hidupnya di kerajaan. Sesuai tradisi, tahun meninggalnya
ditetapkan sekitar tahun 200 sesuai dengan dokumen Suda Lexicon dari abad ke-10.
Namun ada pendapat lain yang mengatakan bahwa ia meninggal pada 216, disebabkan
perkiraan karya tulis terakhirnya dituliskan pada akhir 207.
Galenus meneruskan kedokteran Hippokrates pada zaman Renaisans. Ia pun
mengemukakan empat humor (cairan) tubuh yaitu darah, empedu kuning, empedu hitam,
dan mukus. Empat hal ini akan berputar sesuai dengan empat musim. Ia menysuun
teorinya sendiri dari prinsip tersebut dan banyak karyanya didasarkan pada prinsip
Hippokrates. Karya terbesarnya adalah tujuh belas buku dari Tentang Kegunaan Bagian
Tubuh Manusia. Ia juga menulis tentang filsafat dan anatomi.
B. KERANGKA TEORI
C. KLASIFIKASI KARAKTER
D. KELEBIHAN KEKURANGAN KARAKTER
Kelebihan
Sanguin-the popular-sang supherstar
pantang menyerah sebelum keberhasilan didapat
selalu semangat
selalu ceria, humble dan menikmati hidupnya
seorang motivator untuk orang lain
suka tantangan sehingga menjadi kepuasan tersendiri untuk
dirinya sendiri
memiliki harga diri yang tinggi
mampu menguasai pembicaraan dan komunikasi yang baik
dengan orang lain
optimis yang tinggi, humoris dan mudah bergaul dengan orang
lain
memiliki ide ide kreatif sehingga berinovatif pada bidangnya
mampu menahan dirinya untuk menangis, sehingga jika terlihat
orang lain akan menurunkan harga dirinya
komitmen yang kuat pada ucapannya
tampil sederhana dan apa adanya
jika menjadi orang tua mampu menjadi teman bagi anaknya
mampu bergaul dengan semua orang tanpa memandang agama,
suku, ras, dan sebagainya
mampu menyeimbangkan dengan situasi dan kondisi
mampu menyembunyikan perasaannya dan merubahnya sesuai
dengan apa yang terjadi
bergerak dibalik layar untuk keberhasilan orang lain.
realistik dalam hal percintaan, lebih kepada hal hal yang
kreatif dan menyenangkan untuk pasangannya
teguh pendirian untuk melindungi orang orang disekitarnya yang
dia sayangi
mampu mengekspresikan dirinya untuk dinikmati sendiri
memilih berkorban untuk orang lain daripada dirinya sendiri
dalam hal pekerjaan memiliki ide ide kreatif dan inovatif untuk
kemajuan perusahaan
bekerja tanpa mengenal lelah
dalam hal tulisan cenderung unik, huruf tegak bersambung
sehingga dapat diartikan mudah bergaul dan menjalin pertemanan
dengan orang lain.
tidak ada kata menyerah ataupun gagal untuk dirinya sendiri dan
jika gagal mereka akan berusaha untuk mengulanginya kembali
mampu memecahkan masalah dengan berfikir cepat
nurani dan ego seimbang
cekatan dan ulet untuk mencapai tujuan
Coleris –si kuat – si pengatur
kemauan keras untuk mencapai tujuan
berani dalam hal menghadapi rintangan
si paling praktis dan cepat dalam hal makanan
mampu menjadi komandan dan pemimpin untuk keluarganya
Plegmatis-si pecinta damai
sipaling mudah bergaul dan membuat orang lain tertawa
konsisten dalam ketenangannya dan tidak terpengaruh dengan
lingkungannya
sipaling tenang jika ada masalah/beban
suka dengan perdamain dan tidak suka pertikaian
pribadinya rendah hati penyabar dan kalem
Melanklis-si sempurna – si perasa
empati yang tinggi pada orang lain
si paling kaya rasa seni yang tinggi
analisis yang kuat
berbakat dan rela berkorban
taat pada aturan
sipaling rapi dalam berpakaian
selalu menempati janji
suka mengamati dan menganalisis dari pada berbicara
teratur dan terjadwalkan sesuai pola dirinya
prinsip membuat orang lain bahagia
penuh dedikasi untuk menghasilkan anak yang sempurna
menjadi orang tua sempurna bagi si anak
sipaling amanah untuk tempat curhat
suka dengan hal-hal yang romantis(cinta)
orang yang paling detail-cinta
komitmen dalam hal pekerjaan
kerapiannya tulisan catatan yang sistematis
si paling pendengar yang baik
bersukur atas karunia rezeki allah swt
sabar dalam mendidik anak
menerima apa adanya dan bersukur atas pekerjaan
tekun dalam satu bidang tertentu
kekurangan
sanguis si popular si superstar
seketika menurunkan dan menjatuhkan mental dan motifasi seseorang
berfikiran pendek sulit berkonsentrasi dan tidak teratur seorang pelupa,
kurang disiplin waktu
tidak konsisten,plinplan mudah berubah
memiliki sisiperasaan sensitive atau mudah menangis
pekerjaan sesuatu yang jahat : di ikat dangan jam kerja dead line seuatu
orangnya tidak bisa di andalakan ( tidak mau di atur tidak mau di suruh)
sering bosan dengan rutinitas hidupnya
Melankolis si sempurna si perasa
mudah menangis dan mudah terharu
berfikir dengan prasaan nuraninya
mudah tersinggung
sering minder ( tidak sempurna )
setiap kesalahan menurutnya dari dirinya sendiri
berfikiran negative : kecemasan dan kegagalan
terlihat murung menrenungi suasana hatinya
sering terjebak pada masa lalunya yang kelam sering berubah tujan mulai
awal hingga akhir mudah di tindas dan di injak
suka terhanyut dengan kata kata orang lain sehingga mudah di tipu dan di
bohongi
sipaling ragu untuk menjawab soal
korelis si kuat si pengatur
pemarah tidak mau di salahkan tidak bisa diam
mudah melabrak orang tanpa melihat kebenaran
sering menuntut orang lain untuk memahami dirinya
suka berprilaku dan berkata kasar uring-uringan dan mudah tersinggung
suka dengan makanan praktis siap saji tanpa memperhatikan
kesehatannya play boy/ play gril mudah untuk moveon
0ver protektif untuk pasangannya tidak bisa mencari celah dan sabar
untuk memahami pasangannyan
bukan orang yang percaya pada pasangannya atau curigaan paling
susah untuk mengatakan maaf
suka tunjuk-tunjuk dan perintah pada orang tua
suka mengatur orang lain
tak perduli dengan sekitar
memperalat orang lain
egoyang berlebihan tinggi
tidak mau kalah dengan orang lain
plegmatis si datar si pecinta damai
tidak bisa mencari solusi suma berdiam diri dan tidak melakukan apapun
tak prrnah muncul ide-ide kreatif untuk melakukan sesuatu
tak bisa mengambil keputusan dan sering menunda sehingga orang lain
yang membuat keputusan
si pemalas tidak semangat
pola piker tudak kreatif berada di bawah di dasar sekali telalu santai dan
diam pada keadaan sekitar
lebih banyak mengiyakan pembicaraan orang lain tanpa banyak perotes
dan debat.
E. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN TEORI KARAKTER
Kelebihan
Kekurangan
DAFTAR PUSTAKA