Professional Documents
Culture Documents
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MANADO
2021
BAB I
PENDAHULUAN
A. Pengertian Magang
Magang atau kerja praktik merupakan suatu latihan yang dirancang secara cermat untuk
menciptakan suatu pengalaman kerja tertentu bagi mahasiswa, yang dilakukan dalam
suasana belajar. Dengan melaksanakan magang atau kerja praktik mahasiswa dilatih
untuk mengenal dan menghayati lingkup pekerjaan di lapangan, guna mengadaptasi diri
dengan lingkungan untuk melengkapi proses belajar yang telah diperoleh dari bangku
kuliah.
Magang merupakan bagian dari proses belajar yang direncanakan dan tertuang dalam
kurikulum. Magang ini juga merupakan suatu latihan yang dirancang secara cermat
untuk menciptakan suatu pengalaman kerja tertentu bagi mahasiswa, yang dilakukan
mengenal atmosfer dunia kerja, memberi ruang dan kesempatan untuk mengaplikasikan
teori dan berpraktek serta mendekatkan mahasiswa kepada user. Selain itu Magang
B. Tujuan Magang
1. Tujuan Umum
diperoleh dengan fenomena yang ada di institusi yang relevan dengan bidang
2. Tujuan Khusus
1
2) Mengasah kemampuan mahasiswa dalam menyelesaikan masalah (problem
dipelajari.
kultur belajar dari segi manajemen waktu, ketrampilan komunikasi, kerja sama
tim, serta tekanan yang lebih tinggi untuk menyelesaikan pekerjaan dengan tepat
waktu.
mulai dari tingkat bawah sampai dengan tingkat yang lebih tinggi.
C. Manfaat Magang
magang.
2) Merupakan salah satu cara untuk berinteraksi antara Program Studi dengan mitra
magang
2
3) Merupakan salah satu cara untuk berinteraksi antara Program Studi dengan mitra
magang.
C. Mitra Magang
Yang dimaksud dengan Mitra Magang adalah Instansi pemerintah, BUMN, BUMD,dan
magang.
3. Melaksanakan Program Magang sesuai dengan ketentuan yang ada dalam Perjanjian
Kerjasama.
3
6. Melakukan koordinasi dengan Program Studi dan Fakultas terkait dalam
D. Persyaratan umum bagi mahasiswa dalam melaksanakan magang yakni harus memenuhi
ketentuan berikut :
1. Selama Program Magang, mahasiswa secara penuh waktu bekerja di lapangan sesuai
kesepakatan.
4. Mahasiswa wajib dibimbing oleh pembimbing internal dari Dosen Program Studi
4
BAB II
PELAKSANAAN PRGRAM MAGANG
A. Program Magang:
oleh mitra magang secara mandiri melalui kerja sama dengan Program
Magang kerjasama ini bisa dilakukan jalur Program Studi, dimana Program Studi
dimungkinkan untuk melakukan inisiasi kerjasama dengan mitra magang dan atau
Program Studi.
Program Magang Mandiri adalah program magang yang diinisiasi oleh Program Studi
dan atau mahasiswa secara mandiri karena kebutuhan SKS. Mahasiswa melamar
menjadi tenaga magang pada mitra magang dan Program Studi akan membantu
3. Magang dengan takaran beban akademik 4 (empat) SKS dilaksanakan dalam masa
waktu 10 jam per minggu selama 16 minggu sehingga total 160 jam. Jika magang
untuk beban 20 SKS maka lamanya 50 jam perminggu dan total sebanya 800 jam.
5
C. Tempat Magang
1. Instansi pemerintah
2. BUMN
3. BUMD
D. Prosedur Magang
2. Mahasiswa mengambil mata kuliah Magang pada KRS sesuai dengan ketentuan
4. Pihak Program Studi dan Mitra magang akan menyusun kesepakatan dalam bentuk
dokumen kerja sama yang berisi antara lain proses pembelajaran paktek industri,
penilaian. Dan kompetensi yang akan diperoleh mahasiswa, serta hak dan kewajiban
Program Studi dan DPL paling sedikit satu kali sebelum melaksanakan Magang
6
10. Mahasiswa wajib untuk melaksanakan kegiatan Magang sesuai arahan pembimbing
11. Mahasiswa membuat dan mengisi logbook sesuai dengan aktivitas yang dilakukan.
12. Dosen pembimbing akan melakukan kunjungan di tempat magang untuk monitoring
dan evaluasi.
f. Mahasiswa menyerahkannya laporan Magang final versi cetak dan versi soft copy
ke Program Studi.
g. Program Studi menebitkan konversi matakuliah yang diakui menjadi SKS Mata
E. Rekognisi
Rekognisi adalah pengakuan terhadap kegiatan belajar mahasiswa di luar kampus dan
menyetarakannya dengan SKS mata kuliah dalam kurikulum program studi. Kegiatan
yang dapat direkognisi adalah kegiatan yang memenuhi persyaratan kurikulum Program
7
Studi dan terprogram KRS mahasiswa. Tujuan dilakukan rekognisi adalah untuk
pengakuan kegiatan belajar di luar kampus yang setara dengan SKS perkuliahan regular.
Artinya bahwa Program Magang dapat diakui oleh Program Studi dalam bentuk mata
kuliah magang atau mata kuliah lain atau Konversi nilai magang dengan pengakuan
Persayaratan yang harus dipenuhi oleh mahasiswa mengikuti program magang MKBM:
1. Telah lulus minimal 100 SKS yang disyaratkan oleh Program Studi
3. Matakuliah magang telah didaftarkan dalam Rencana Studi pada semester yang
bersangkutan.
1. Menaati segala ketentuan dan tidak melanggar aturan yang ditetapkan oleh instansi/
2. Melaksanakan seluruh tugas yang diberikan oleh instansi dengan kualitas sebaik
3. Membawa attitude, akhlak, sikap kepribadian dan tata-krama yang baik, memelihara
8
H. Proses Pembimbinganan
Pelaksanaan Magang/kerja praktik dibimbing oleh pembimbing lapangan dari mitra magang
dan Pembimbing Akademik yakni Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dari Program Studi..
DPL untuk kegiatan magang/kerja praktik yang bertujuan untuk mengevaluasi kegiatan
1. Bidang keahlian DPL sebaiknya relevan dengan bidang Magang yang akan dilakukan
mahasiswa.
Magang
magang dengan mahasiswa peserta magang dan unit tempat magang serta wajib
7. Memberikan saran dan masukan saat konsultasi keilmuan jika diperlukan oleh
9. Memberikan penilaian dapat dilakukan dalam bentuk penilaian laporan magang dan atau
9
I. Tugas Dosen Pembimbing Lapangan (DPL)
3. Mengarahkan mahasiswa dalam hal metode penulisan ilmiah dan metode analisis
4. .Mendiskusikan acuan materi keilmuan yang relevan dengan topik Laporan Magang.
5. Hadir dalam seminar Magang dan memberikan penilaian akhir bagi Laporan
10
BAB III
SISTIMATIKA LAPORAN MAGANG
2. Laporan magang harus sesuai dengan ketentuan yang ada dalam pedoman ini serta
3. Laporan magang harus mudah dimengerti / dipahami oleh pembaca, dengan cara
menghindari pemakaian kata / istilah, rangkaian kata / kalimat atau gaya bahasa
4. Laporan magang harus tepat, padat dan langsung ke pokok persoalannya. Uraian
sebaiknya tidak terlalu panjang atau menggunakan kata-kata kiasan hanya sekedar
untuk memberi kesan bahwa laporan itu tebal (laporan tebal tidak selalu berarti
bagus).
5. Laporan magang harus disajikan secara lengkap dalam bentuk uraian menyeluruh
berdasarkan data terpilih dengan disertai data penunjang yang diperlukan. Oleh
karena itu Laporan Magang harus memuat seluruh materi magang yang dikerjakan
masalah, persoalan, atau pertanyaan baru, disertai data penunjang, misalnya grafik,
1. Jenis dan Ukuran Kertas: Kertas HVS 70 gram ukuran A4 (148 x 210 mm).
2. Cover Laporan
11
3. Lembar pengesahan dengan dasar polos berwarna putih dan harus ditanda tangani
oleh Mitra Dagang, DPL dan Mengetahui Ketua Program Studi (Fomat Terlampir)
C. Sistimatika Penulisan
Cover Luar
Lembar Pengesahan
Kata Pengantar
Daftar Isi
Daftar Tabel
BAB 1 Pendahuluan
1. Latar Belakang
2. Tujuan Magang
3. Manfaat Magang
4. Kegiatan Produksi/Tupoksi
12
BAB III Pelaksanaan Magang
BAB IV Kesimpulan
13
BAB IV
ETIKA MAGANG
1. Mahasiswa harus mematuhi aturan yang berlaku di Mitra Magang dengan baik.
2. Mahasiswa harus bekerja dan berusaha memberikan yang terbaik untuk kepentingan
Mitra Magang.
3. Mahasiswa harus dapat menyelesaikan segala tugas yang diberikan Mitra Magang
4. Mahasiswa bersikap jujur, disiplin, santun, profesional, dan menjaga etos kerja di
yang berlaku umum.Gunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar (bukan bahasa
gaul). Pesan terdiri dari: salam, identitas, keperluan, dan ucapan terima kasih. Pesan
3. Menuliskan pesan dengan singkat dan jelas. Akhiri dengan ucapan terima kasih. Jika
pesan sudah dibalas, jangan lupa ucapkan persetujuan dan terima kasih. Jika ada
1. Masuk ruang dosen dengan izin dan jangan memaksa bertemu saat dosen sedang
14
2. Datang sesuai dengan waktu yang telah disepakati.
15
Lampiran
Nama Mahasiswa :
NIM :
Program Studi :
Nama Pemb. Lapangan :
Nama Perusahaan Mitra :
(Instansi Mitra)
Waktu Pelaksanaan :
( )
Nilai Akhir= = …..
( )
(………………………..)
16
LEMBAR PENILAIAN KINERJA MAGANG
(Dosen Pembimbing Lapangan)
Nama Mahasiswa :
NIM :
Program Studi :
Nama Dosen Pemb. Lapangan :
Nama Perusahaan Mitra :
(Instansi Mitra)
Waktu Pelaksanaan :
( )
Nilai Akhir= = …..
( )
(………………………..)
Nilai Seminar:
Komponen yang dinilai meliputi: Penyajian dan penguasaan akademis seminar yang
dinilai oleh dosen pembimbing akademis magang dan dosen penyanggah dengan bobot
yang sama.
Nilai Akhir:
1. Nilai Pembimbing Lapangan (Mitra) (40%)
2. Nilai Dosen Pembimbing Lapangan (40%)
3. Nilai seminar adalah 20%
17
2. Mata Kuliah Yang Akan Dikonversi
18
3. Halaman Pengesahan Laporan Magang
Halaman Pengesahan
N a m a :
N I M :
Program Studi :
Mitra Magang :
Waktu Magang :
Lamanya (Jam) :
(…………………….) (…………………………….)
Ketua Program Studi …. Dosen Pembimbing Lapangan
(…………………….) (…………………………)
NIP: NIP: ……………….
Megetahui:
Dekan FE Unima
19
4. Log Magang
LOGBOOK MAGANG
Periode Magang September s.d. Desember 2021
Tahun Akademik 2021/2022
Waktu
Jumlah
Hari/Tanggal Deskripsi Kegiatan Pelaksanaan
Jam
Senin, 6/9/21 1. … 08.00 – 10.00 2
2. … 2
3. … 19.00 – 21.00
(lembur)
Total 12
Selasa, 7/9/21 1. ..
800 jam
(……………….…………….) (…………………………..)
20
5. Dokumen Perjanjiang Magang
PERJANJIAN KERJASAMA
ANTARA
DENGAN
TENTANG
MAGANG MAHASISWA
NOMOR : XXX/UN41.20.2/FE/JM/2021
NOMOR : XXX/UN44.C2/AK/2021
Pada hari ini Rabu, tanggal satu bulan September tahun Dua Ribu Dua Puluh
Satu, yang Bertanda tangan di bawah ini:
Menerangkan bahwa PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA telah sepakat untuk
Melakasanakan Kegiatan kerjasama yang diatur dalam pasal-pasal sebagai berikut.
PASAL 1
MAKSUD DAN TUJUAN
(1) Maksud Pelaksanaan Kegiatan ini adalah sebagai landasan dalam rangka
Pelaksanaan kerja sama yang disusun oleh PARA PIHAK.
(2) Tujuan kerjasama kegiatan ini adalah untuk melaksanakan kegiatan Magang Mahasiswa.
21
PASAL 2
PELAKSANAAN KERJASMA
PASAL 3
BIAYA PEKERJAAN
Pembiayaan Kegiatan sesuai dengan alokasi dana dan implementasi kegiatan yang
Disepakati bersama.
PASAL 4
JANGKA WAKTU PELAKSANAAN PEKERJAAN
PASAL 5
PENUTUP
(1) Hal-hal yang belum diatur dalam naskah kerjasama ini akan diatur kemudian,
berdasarkan musyawarah antara PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA.
(2) Apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan dalam Perjanjian Kerjasama ini, akan
diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.
Demikian Peranjian Kerjasama ini dibuat dan ditandatangani bersama pada hari dan tanggal
tersebut di atas dengan bermaterai cukup dalam rangkap 2 (dua) asli yang masing-masing
mempunyai kekuatan hukum yang sama, serta turunan sebanyak yang dibutuhkan
22