BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 3

Nama Mahasiswa : MIKO HADI PRASETYO

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 041723649

Kode/Nama Mata Kuliah : EKMA4478 / Analisis Kasus Bisnis

Kode/Nama UPBJJ : 45 / Yogyakarta

Masa Ujian : 2020/21.2 (2022.1)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN

KEBUDAYAAN UNIVERSITAS TERBUKA
1. Dari model bisnisnya, PT. Citarasa Prima membuka peluang usaha dengan sistem slot
kemitraan, termasuk salah satunya brand Warunk Upnormal. Usaha kuliner ini sudah
merambah di kota-kota besar untuk mengembangkan cabangnya.
Dengan konsep itu, Warunk Upnormal membidik segmen utamanya untuk anak-anak
muda sampai orang dewasa. Sasaran/pangsa pasar adalah kalangan anak muda
(pelajar/mahasiswa), dewasa (pekerja kantoran) hingga keluarga di kota-kota
berkembang dan besar dimana terdapat kegiatan ekonomi yang kompleks dan tinggi.
Oleh itu, produk yang diberikanpun disesuaikan dengan segementasi pasarnya dengan
pengemasan produk dan strategi promosi & pemasaran yang bagus, didukung dengan
perkembangan IT dalam sosial media.

Untuk usianya berkisar antara 17-25 tahun pada segmentasi pasar utamanya, dan bisa
untuk semua kalangan umur secara umum baik laki-laki maupun perempuan. Untuk
grade/tingkat ekonomi yang menjadi sasaran Warunk Upnormal termasuk dalam
ekonomi menengah kebawah, dengan nilai produk yang tidak pasaran atau lebih
mewah.

Dan saat ini, Warunk Upnormal ada 23 cabang diseluruh Indonesia. Mulai dari Kota
Bandung, Cimahi, Tasikmalaya, Serang, Jakarta, Tangerang, Makassar, Palembang,
Purwokerto dan Yogyakarta, dimana setiap kota tersebut memiliki dua atau lebih outlet.
Untuk mengembangkan brand yang mampu bersaing dengan produk lainnya, Warunk
Upnormal mengutamakan kualitas produk dan customer service dengan cita rasa khas
Indonesia. Selain itu, Warunk Upnormal juga akan mengembangan cabang outletnya di
kota-kota lain seperti Grogol, Cinere, Depok, Semarang dan Batam.