You are on page 1of 7

See discussions, stats, and author profiles for this publication at: https://www.researchgate.

net/publication/319188865

PERGESERAN PARADIGMA SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

Article  in  J-MPI (Jurnal Manajemen Pendidikan Islam) · August 2017


DOI: 10.18860/jmpi.v2i1.4356

CITATIONS READS

3 1,674

1 author:

Devi Pramitha
Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
8 PUBLICATIONS   15 CITATIONS   

SEE PROFILE

All content following this page was uploaded by Devi Pramitha on 15 January 2020.

The user has requested enhancement of the downloaded file.


PERGESERAN PARADIGMA SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

Devi Pramitha
e-mail : phe2_90@yahoo.co.id
FITK UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Abstract
Management Information Systems (MIS) is a field that began to develop since the 1960s.
Although there is no single consensus, it is generally defined as a driver's license system
that provides information used to support the operation, management, and decision-
making in organization. Prainformasional in the community, the people in it using a rigid
paradigm assisted by intuition, the basis used by them to select the types of information
needed is often not obvious because it is colored by the subjective nature of perception.
But then in today's modern society, in addition to the paradigm shift that uses a creative
approach to merger, also using the scientific paradigm that enables the selection of
information can be done quickly and accurately. In the world of education though, MIS
become one of the important factors to improve services at the same time saving for
education. With advances in the development of education in Indonesia, both from an
administrative or technological aspect, the process of education services in Indonesia
should be done effectively and efficiently. Therefore, to develop the quality of education
needed some support facilities, where one of the supporting facilities is the application of
information technology in the field of Management Information Systems
Keywords: Management Information System, Paradigm Shift, Education

Abstrak
Sistem Informasi Managemen (SIM) merupakan sebuah bidang yang mulai
berkembang semenjak tahun 1960an. Walau tidak terdapat konsensus tunggal, secara
umum SIM didefinisikan sebagai sistem yang menyediakan informasi yang digunakan
untuk mendukung operasi, manajemen, serta pengambilan keputusan sebuah
organisasi. Di lingkungan masyarakat prainformasional, orang-orang di dalamnya
menggunakan paradigma secara kaku yang dibantu oleh intuisi, dasar yang digunakan
oleh mereka untuk menyeleksi jenis-jenis informasi yang dibutuhkan sering tidak jelas
karena diwarnai oleh persepsi yang sifatnya subjektif. Akan tetapi kemudian di
masyarakat modern saat ini, disamping adanya pergeseran paradigma yang
menggunakan pendekatan penggabungan yang kreatif, juga menggunakan paradigma
ilmiah yang memungkinkan pemilihan informasi dapat dilakukan dengan cepat dan
tepat. Dalam dunia pendidikan sekalipun, SIM menjadi salah satu faktor penting untuk
meningkatkan pelayanan sekaligus penghematan bagi pendidikan. Dengan kemajuan
perkembangan pendidikan di Indonesia, baik dari aspek administratif atau teknologi,
maka proses pelayanan pendidikan di Indonesia harus dilakukan secara efektif dan
efisien. Oleh karena itu, untuk mengembangkan mutu pendidikan dibutuhkan
beberapa fasilitas pendukung, dimana salah satu fasilitas pendukung tersebut adalah
aplikasi teknologi informasi dalam bidang Sistem Informasi Manajemen.
Kata Kunci: Sistem Informasi Manajemen, Pergeseran Paradigma, Pendidikan

22 | Pergeseran Paradigma
Pendahuluan mempermudah perolehan informasi dari
Saat ini jika kita mendengar istilah berbagai sumber untuk berbagai
Sistem Informasi Manajemen (SIM), maka kepentingan terutama dalam berbagai
kita akan membayangkan suatu sistem pengambilan keputusan didalam
komputer. Padahal sesungguhnya perusahaan, itulah sebabnya sangat
pengertian tentang SIM di dalam organisasi dirasakan pentingnya mengelola informasi
telah ada sebelum perangkat komputer secara terintegrasi pada setiap organisasi
diciptakan. Sistem Informasi Manajemen perusahaan.
konvensional terkandung dalam Paradigma Sistem Informasi
pekerjaan-pekerjaan sistematis seperti Manajemen pun mengalami pergeseran
pencatatan agenda, kearsipan, komunikasi yang cukup signifikan hingga saat ini.
di antara manajer-manajer organisasi, Sebagai contoh, Badan Pengadilan di
penyajian informasi untuk pengambilan berbagai Negara telah banyak yang
keputusan, dan lain sebagainya (Sutabri, menggunakan sistem komputerisasi untuk
2005). Akan tetapi dengan adanya mengumpulkan dan menyampaikan
komputer sebagai salah satu bentuk informasi yang penting atau relevan yang
revolusi dalam teknologi informasi, nantinya dapat digunakan untuk bahan
pemrosesan data dapat dilakukan secara pengambilan keputusan. Begitu pula
cepat bahkan mampu menyajikan halnya dengan SIM yang canggih telah
informasi yang akurat, yang sekiranya jika dikembangkan bagi perusahaan listrik dan
dilakukan secara manual tanpa bantuan instansi-instansi lainnya di berbagai
komputer memerlukan waktu yang cukup tempat. Dengan menggunakan sistem ini,
lama. maka penghitungan biaya pada setiap
Sehingga pada umumnya, apabila instalasi dapat diberikan dengan cepat
kita sedang membicarakan tentang Sistem (Syamsi, 2000). Secara ringkas, sebuah
Informasi Manajemen (SIM), yang organisasi setidaknya paling sedikit akan
tergambar dalam pikiran kita adalah suatu terpengaruh oleh penerapan SIM, yang
sistem yang diciptakan untuk mana setiap waktunya akan terus
melaksanakan pengolahan data yang akan mengalami pergeseran paradigm yang
dimanfaatkan oleh suatu organisasi disesuaikan dengan kebutuhan organisasi
tersebut. Pemanfaatan data di sini dapat tersebut.
berarti penunjang pada tugas-tugas rutin,
evaluasi terhadap prestasi organisasi, atau Pekembangan Sistem Informasi
untuk pengambilan keputusan suatu Manajemen
organisasi. Tersedianya teknologi Dewasa ini semakin sering
pengolahan data dengan komputer serta terdengar ungkapan yang mengatakan
penggunaan komputer untuk menunjang bahwa dunia modern sudah memasuki “era
SIM tidak dapat dihindari lagi, baik pada informasi”. Artinya semakin disadari oleh
masa kini maupun di masa yang akan banyak pihak bahwa informasi merupakan
datang. Oleh karena itu Sistem Informasi sumber daya yang makin penting
Manajemen sangatlah penting, dan peranannya dalam kehidupan manusia,
kecenderungan pengembangan SIM meskipun teknologi yang digunakannya
semakin lama semakin meningkat. mungkin tidak dikuasainya. “Kearifan
Abad 20 yang lalu sering disebut konvensional” mengatakan bahwa suatu
sebagai abad informasi karena dalam organisasi yang masih kecil tidak
kenyataannya informasi sangat penting membutuhkan banyak informasi, dan
untuk kehidupan manusia, termasuk juga untuk pengolahan datanya cukup
dalam kehidupan bisnis. Dengan informasi dilakukan secara manual. Akan tetapi di era
manusia dapat memperoleh apa saja yang informasi saat ini “kearifan konvensional”
telah terjadi pada lingkungannya bahkan di tersebut sudah tidak relevan lagi karena
luar lingkungannya. Kemajuan alat adanya kemajuan yang sangat pesat dan
komunikasi pada milenium ketiga semakin banyaknya terobosan yang berkembang,

Devi Pramitha | 23
seperti adanya sistem Informasi kemudahan dan manfaat pada dunia bisnis;
Manajemen (SIM) saat ini (Siagian, 2009). dan bahkan SIM pada hampir semua
Pergeseran paradigma bidang usaha modern sudah dipandang
konvensional menjadi modern telah sebagai sebuah kebutuhan yang bersifat
menyebabkan terjadinya perubahan yang mutlak (necessity). Dewasa ini perusahan-
cukup signifikan dalam pola pengambilan perusahaan di Indonesia sudah mulai
keputusan yang dilakukan oleh manajemen memperkenalkan dan menggunakan
baik pada tingkat operasional (pelaksana sistem informasi manajemen di lingkungan
teknis) maupun pimpinan pada semua usahanya. Dengan menggunakan sistem
jenjang. Perkembangan SIM juga telah informasi manajemen (SIM) perusahaan
menyebabkan perubahan-perubahan mendapatkan kemudahan dalam proses
peran dari para manajer dalam pengambilan keputusan. Proses
pengambilan keputusan, mereka dituntut pengambilan keputusan bisa lebih cepat,
untuk selalu dapat memperoleh informasi tepat dan efisien sehingga dapat bersaing
yang paling akurat dan terkini yang dapat dengan para kompetitor (perusahaan) lain.
digunakannya dalam proses pengambilan Hal tersebut selaras dengan yang
keputusan. Mereka juga diharapkan dapat dikemukakan oleh Efrain Turban (1993)
dengan lebih mudah untuk menganalisis yang mengatakan bahwa, Sistem Informasi
kinerja para karyawannya secara konstan Manajemen adalah sistem formal berbasis
dan konsisten dengan pemanfaatan computer untuk menyediakan informasi
teknologi informasi yang tersedia. bagi pengambil keputusan dalam
Di era informasi saat ini, sistem organisasi.
informasi manajemen (SIM) adalah salah Sebuah organisasi pasti
satu topik yang sangat penting untuk mengadakan transaksi-transaksi yang
dibicarakan. Mengapa demikian? Karena harus diolah agar bisa menjalankan
SIM berkaitan dengan pengorganisasian kegiatannya sehari-hari Computer
suatu organisasi yang melibatkan tiga hal bermanfaat untuk tugas-tugas pengolahan
penting dalam organisasi, yaitu sumber- data organisasi, akan tetapi sebuah sistem
sumber informasi, teknologi informasi dan informasi manajemen melaksanakan pula
orang-orang yang terdapat di dalamnya. tugas-tugas lain dan lebih daripada
Dalam buku Management Information sekedar sistem pengolahan data. Misalnya
System for the Information Age, Stephen sistem untuk menyajikan informasi bagi
Hagg, dkk (2004) mendefinisikan SIM manajemen dan bagi pengambilan
sebagai berikut: Management Information keputusan. SIM dapat digambarkan
System (MIS) deals with the planning for, sebagai sebuah bangunan piramida di
development, management, and use of mana lapisan dasarnya terdiri dari
information technology tools to help people informasi untuk pengolahan transaksi,
perform all tasks related to information penjelasan status, dan sebagainya; lapisan
processing and management. Dari definisi berikutnya terdiri dari sumber-sumber
tersebut, kita dapat menemukan tiga kata informasi dalam mendukung operasi
kunci, yaitu sumber informasi, teknologi manajemen sehari-hari; lapisan ketiga
informasi, dan orang-orang (pelaku). terdiri dari sumber daya sistem informasi
Sehingga orang-orang atau para karyawan untuk membantu perencanaan taktis dan
menggunakan teknologi informasi di saat pengambilan keputusan untuk
mereka bekerja. Memang, jika kita tidak pengendalian manajemen; dan lapisan
hidup di era informasi, teknologi informasi puncak terdiri dari sumber daya informasi
tidak menjadi penting seperti saat ini. untuk mendukung perencanaan dan
Perkembangan dalam bidang perumusan kebijakan oleh tingkat puncak
sistem informasi manajemen (SIM) yang manajemen. Berikut gambaran Sistem
sangat pesat dalam dua dekade terakhir Informasi Manajemen dalam bentuk
sudah berhasil menciptakan banyak piramida di bawah ini:

24 | Pergeseran Paradigma
Gambar: Sistem Informasi Manajemen (Diambil dari Robert V. Head, Management
Information Systems; A Critical Appraisal, Datamation, Mei 1967, hlm. 23

Aspek-aspek tertentu pada SIM Implementasi Sistem Informasi


saat ini sudah banyak yang dikerjakan Manajemen Dalam Dunia Pendidikan
dengan bantuan alat pengolah data Sistem Informasi Manajemen (SIM)
komputer. Pekerjaan SIM berkembang sekarang tidak lagi berkembang dalam
melalui empat proses sesuai dengan bidang usaha saja, tapi sudah digunakan
perkembangan alat pengolah data, yaitu: dalam berbagai bidang, terlebih dalam
(1) dikerjakan secara manual; (2) dunia pendidikan. Era baru dalam dunia
dikerjakan dengan alat mesin manual; (3) pendidikan, yaitu diperkenalkannya
dikerjakan dengan alat mesin elektrik; dan reformasi pendidikan yang berkaitan erat
(4) dikerjakan dengan elektrik (komputer) dengan sistem informasi yang dibutuhkan
(Amsyah, 2003). Sistem Informasi dalam pengembangan dunia pendidikan.
Manajemen hari ini umumnya dilakukan Konsep ini memiliki nuansa bagaimana
dengan gabungan keempat alat pengolah dunia pendidikan berusaha menggunakan
data tersebut, walaupun untuk pekerjaan perangkat computer, yang dapat
pengolahan data umumnya sudah banyak diaplikasikan sebagai sarana komunikasi
dilakukan dengan bantuan komputer. untuk meningkatkan kinerja dunia
Sehingga istilah sistem informasi pendidikan secara signifikan (Rochaety,
manajemen, yang umum dikenal orang, dkk , 2006).
adalah sebuah sistem manusia/ mesin yang Lembaga pendidikan di Indonesia
terpadu (integrated), untuk menyajikan merupakan organisasi yang memiliki
informasi guna mendukung fungsi operasi, orientasi ganda (Multiple Oriented), yaitu
manajemen, dan pengambilan keputusan organisasi yang berorientasi sosial dan
dalam sebuah organisasi. Di mana sistem orientasi bisnis. Di mana orientasi sosial
ini menggunakan perangkat keras pendidikan bertujuan meningkatkan
(hardware) dan perangkat lunak (software) kecerdasan bangsa sedangkan orientasi
computer, prosedur pedoman, model bisnis pendidikan bertujuan
manajemen dan keputusan, serta sebuah mempertahankan eksistensi yang mana
data base (Davis, 1999). proses operasionalnya harus memiliki
dana yang cukup memadai. Oleh karena itu,
SIM juga dikenal dengan ungkapan lainnya

Devi Pramitha | 25
seperti: “Sistem Informasi”, “Sistem dihadapi oleh lembaga pendidikan
Pemrosesan Informasi”, “Sistem Informasi sehingga membutuhkan SIM diantaranya
dan Pengambil Keputusan” (Davis dan adalah data pendaftaran siswa baru, data
Olson, 1984). alumni atau lulusan, data siswa pindahan,
Sistem Informasi Manajemen (SIM) pengelolaan keuangan, kegiatan proses
dalam dunia pendidikan idealnya adalah pembelajaran, pengelolaan perpustakaan,
bagaimana para pengambil keputusan administrasi kepegawaian yang meliputi
bidang pendidikan dapat dengan mudah data guru dan karyawan maupun data
mencari informasi sebagai bahan dalam mutasi guru, kegiatan ekstra dan intra
proses pengambilan keputusan di bidang kurikuler siswa, hubungan dengan Dinas
pendidikan. Misalnya, berapa jumlah suber Pendidikan Kabupaten/ Kota dan Dinas
daya manusia pendidikan yang Pendidikan Provinsi serta hubungan
dibutuhkan, jenis sekolah, tingkat sekolah, kemitraan dengan dunia usaha dan
pelaksanaan kurikulum, perkembangan industry, dan masih banyak lagi
lembaga pendidikan lokal, regional, permasalahan lainnya. Oleh karena itu
nasional, bahkan internasional untuk dapat dengan adanya SIM (Sistem Informasi
memperbaiki kinerja dunia pendidikan Manajemen) maka manajemen pendidikan
masa lalu, masa kini, maupun masa yang di sekolah dapat dilakukan dengan lebih
akan datang. Sehingga Sistem Informasi mudah terkontrol.
Manajemen dalam dunia pendidikan Pada dasarnya setiap kendala atau
adalah sistem yang didesain untuk masalah bisa dicarikan jalan keluarnya.
kebutuhan manajemen dalam upaya Untuk mengatasi kendala atau masalah
mendukung fungsi-fungsi dan aktivitas yang telah disebutkan di atas maka
manajemen pada suatu organisasi setidaknya bisa diselesaikan dengan
pendidikan. Maksud dilaksanakannya SIM beberapa cara sebagai berikut: pertama,
dalam dunia pendidikan adalah sebagai pengelolaan sistem informasi akademik
pendukung kegiatan fungsi-fungsi dimana pendaftaran siswa baru dapat
manajemen; planning, organizing, dilakukan secara online melalui website,
actuating, dan controlling dalam rangka sehingga semua orang di seluruh penjuru
menunjang tercapainya sasaran dan tujuan daerah dapat melakukannya tanpa harus
fungsi-fungsi operasional dalam organisasi secara fisik datang ke sekolah yang
pendidikan. bersangkutan. Kedua, sistem dokumentasi
Sebuah lembaga pendidikan dapat dan kearsipan yang tersimpan dalam
berjalan dan berkembang secara dinamis format elektronik secara rapi dengan
ketika kegiatan-kegiatan manajerial menggunakan perangkat aplikasi berbasis
maupun operatif berfungsi dengan baik. EDMS (Electronic Document Management
Sebagai salah satu elemen manajemen, System), sehingga data alumni atau lulusan
Sistem Informasi Manajemen (SIM) maupun data siswa pindahan dapat
memiliki peran yang cukup vital dalam tersimpan dengan rapi. Ketiga,
kekokohan lembaga pendidikan tersebut. Perpustakaan Digital yang di dalamnya
Misalnya dalam pengambilan keputusan, berisikan buku-buku maupun jurnal ilmiah
tentunya lembaga pendidikan yang dapat diakses dari manapun dan
membutuhkan informasi yang akurat dan kapanpun. Dan masih banyak lagi contoh
mudah diakses. Informasi ini nantinya implementasi Sistem Informasi
berorientasi pada kepentingan manajemen Manajemen yang dapat mendukung proses
organisasi, perencanaan dan pendidikan lebih efektif dan efisien.
operasionalisasinya berdasarkan arahan Kesimpulan
manjemen yang telah disusun sedemikian
Setiap organisasi dalam
rupa untuk mencapai tujuan organisasi.
menjalankan aktivitasnya selalu
Perancangan atau penerapan SIM
memerlukan informasi dalam pengambilan
dalam dunia pendidikan bermula dari
keputusan. Informasi yang digunakan
masalah yang muncul dari lembaga
dalam pengambilan keputusan adalah
pendidikan. Masalah-masalah yang sering

26 | Pergeseran Paradigma
merupakan suatu data yang diproses Daftar Pustaka
terlebih dahulu sehingga menghasilkan Amsyah, Zulkifli. 2003. Manajemen Sistem
sebuah informasi dan proses ini Informasi. Jakarta: PT. Gramedia
dinamakan Sistem Informasi Manajemen. Pustaka Utama.
Konsep SIM membawa fungsi sistem
Davis, Gordon B. and M. Olson. 1984.
informasi jauh di atas tingkat operasional
Management Information Systems.
dan menjadi sebuah sistem yang
Tokyo: McGraw-Hill Kogakusha.
memberikan sumber daya informasi guna
mendukung bidang-bidang keputusan dan Davis, Gordon B. 1999. Kerangka Dasar
perencanaan manajemen. Sistem Informasi Manajemen Bagian
Sistem Informasi Manajemen (SIM) I, terj. Andreas S. Adiwardana.
merupakan bidang yang harus Jakarta: PT. Ikrar Mandiriabadi.
dikembangkan oleh setiap organisasi yang Hagg, Stephen, Maeve Cummings, and
ada di Indonesia. Perkembangan Sistem Donald J. McCubbrey. 2004.
Informasi Manajemen (SIM) yang sangat Managemenet Information Systems
cepat dan pesat ini, mengharuskan setiap for the Information Age. New York:
organisasi dengan cepat pula untuk dapat McGraw Hill Companies.
beradaptasi dengan teknologi tersebut. Rochaety, Eti, dkk. 2006. Sistem Informasi
Pemakai SIM memiliki jangkauan pada Manajemen Pendidikan. Jakarta: PT.
suatu data base yang luas dan pada sebuah Bumi Aksara.
bank model yang terdiri dari model Siagian, Sondang P. 2009. Sistem Informasi
analisis, pengolahan, pengambilan Manajemen. Jakarta: Bumi Aksara
keputusan, perencanaan, dan lain
sebagainya. Sutabri, Tata. 2005. Sistem Informasi
Dalam bidang pendidikan pun Manajemen. Yogyakarta: Andi.
semakin perlu kehadiran SIM yang canggih. Syamsi, Ibnu. 2000. Pengambilan
Hal ini guna menjawab tantangan- Keputusan dan Sistem Informasi.
tantangan pendidikan dalam Jakarta: Bumi Aksara.
meningkatkan kualitas serta kuantitas
pendidikan di Indonesia yang saat ini
terbilang masih rendah bila dibandingkan
dengan Negara-negara berkembang
lainnya.

Devi Pramitha | 27

View publication stats

You might also like