You are on page 1of 32

Intervention Mapping

(Program
Implementation Plan)
Kusnindyah Praedevy Reviagana, SKM., M.Kes
OVERVIEW ◎ Intervention Mapping
◎ Program

Implementation Plan

2
INTERVENTION
MAPPING
1 Program
Implementation Plan
Evaluation Program
Definition ◎ Intervention Mapping (IM) is
◎ A systematic approach to program
development, implementation, &
evaluation
◎ It provides a framework for decision- 4

making at each step; theory, empirical


evidence, community input
◎ Uses an ecological approach
5
Definition  Peran teori dan pengalaman empirik dalam IM:
 Membuat model logika masalah (mengidentifikasi perilaku dan
determinan perilaku yang terkait dengan suatu masalah kesehatan
tertentu).
 Membuat model logika perubahan (membuat model kausal
perubahan perilaku yang t.d. konstruk2 teoretis). 6
 Memilih metode-metode intervensi dan merumuskan penerapan
praktis yang menghasilkan perubahan perilaku kesehatan.
 Mengevaluasi hasil intervensi yang mencakup variabe-variabel
mediator teoretis.
 Melaporkan faktor-faktor yang menentukan pada evaluasi hasil.
 IM sebagai Prosedur Merancang & Menguji-coba Intervensi
Definition
 Mendekskripsi masalah kesehatan & perilaku terkait.
 Membuat kisi-kisi Tujuan Perubahan (yang mengaitkan
perilaku dan determinan berdasarkan teori & pengalaman
empirik). 7
 Memilih metode-metode intervensi berdasarkan teori dan
penerapan-penerapan praktis untuk perubahan perilaku.
 Merancang program intervensi.
 Merencanakan pelaksanaan program yang ketat (with fidelity).
 Merancang & merencanakan evaluasi.
Purpose ◎ Intervention Mapping (IM) provides health
promotion program planners with a
systematic framework for effective decision-
making in terms of:
◎ Development 8

◎ Implementation
◎ Evaluation
Steps 1. Conduct a need assessment
2. Formulative objectives
3. Select theory-based methods and practical
applications
4. Organize methods and applications sinto 9

an intervention program
5. Plan for orogram adoption,
implementation, and sustainability
6. Generate an evaluation plan
Multilevel factors influencing health

11
PROGRAM
5 IMPLEMENTATION
PLAN
THE AIM ◎ The ultimate impact of a health education or
health promotion program depends on:
◎ • Effectiveness of the intervention
◎ • Reach in the population
Task 1:  Who will decide to adopt and use the program?
 Which stakeholders will decision makers need to
Identify
consult?
Potential  Who will make resources available to implement the
Program program?
Implementers  Who will implement the program?
 Will the program require different people to implement
different components?
 Who will ensure that the program continues as long as
it is needed?
Task 2: State ◎ Program use outcomes
Outcomes and
◎ Adoption is a decision to use a new program
Performance
Objectives for ◎ Implementation is the use of the program to a
Program Use “fair trial point”
◎ Maintenance is the extent to which the program 15
is continued and becomes part of normal
practices and policies
◎ Performance objectives make clear who has to
do what for the program to be adopted,
implemented, and continued
Task 3: 1. Use Core Processes to select determinants of
Construct program use
Matrices of 2. Pose a question (Why would adopters decide to
use the program?)
Change
3. Brainstorm a list of provisional answers
Objectives 4. Review the theoretical and empirical literature to
for Program refine or add to list
Use 5. Collect new data from potential program
adopters and implementers
Task 4: Design ◎ Design implementation intervention methods and
Implementatio
strategies to influence program use
n Interventions
◎ Choose change methods and practical applications
◎ Design the scope and sequence
◎ Produce materials for an implementation intervention 17
to influence program use
PROGRAM
6 EVALUATION PLAN
Step ◎ Develop an evaluation map
◎ State process and effect questions
◎ Develop or select indicators and measures
using the matrices
◎ Specify evaluation designs and write the 19

plan
Pengertian ◎ Soedijanto (1996), menyatakan bahwa evaluasi adalah sebuah proses
yang terdiri dari urutan rangkaian kegiatan mengukur dan menilai.
◎ “evaluasi” dalam kehidupan sehari-hari sering diartikan sebagai
istilah dari “penilaian” yaitu suatu tindakan pengambilan keputusan
untuk menilai sesuatu objek, keadaan, peristiwa, atau kegiatan
tertentu yang sedang diamati (Hornby and Parnwell, 1972).
◎ H.A. Anderson and B.J Bond (1966) menyimpulkan bahwa evaluasi 20

adalah suatu kegiatan pengumpulan keterangan, identifikasi


implikasi, penentuan hukum, dan penilaian serta perumusan
keputusan, dalam hubungannya dengan perbaikan atau
penyempurnaan berikutnya yang lebih lanjut demi tercapainya
tujuan tertentu yang diinginkan. Atau dengan kata lain, evaluasi
harus berdasarkan keterangan atau fakta dan menurut ukuran-
ukuran yang objektif.
Evaluasi adalah bagian integral dari proses
manajemen, termasuk manajemen
promosi kesehatan.

Evaluasi dilakukan ingin mengetahui apakah 21

apa yang dilakukan


telah berjalan sesuai dengan rencana.
Ruang Lingkup ◎ Evaluasi Hasil (Result Evaluation)
◎ Evaluasi Metode (Methods Evaluation)
◎ Evaluasi Sarana dan Prasarana

22
◎ Evaluasi formatif dan sumatif.
◎ Evaluasi on-going evaluation dan ex-post
evaluation.
◎ Evaluasi internal dan eksternal.
◎ Evaluasi teknis dan evaluasi ekonomi. 23

◎ Evaluasi program, pemantauan dan evaluasi


dampak program.
◎ Evaluasi proses dan evaluasi hasil.
24
25
Teknik ◎ Document analysis
Pengumpulan
Data ◎ Observasi
◎ Wawancara
◎ FGD
◎ Survey 26

◎ Field visit
◎ Case studies
Evaluation: ◎ QoL, Health: HIV, HIV+
HIV +
Adherence ◎ Behavior: Therapy adherence
◎ Environment: Support (Hospital)
◎ Determinants of behavior: Skills 27

◎ Evaluation: Self-report or observation


◎ Pahami betul-betul tujuan khusus dari kegiatan evaluasi yang akan
dilakukan, demikian pula mengenai indikator dan parameter-parameter
Perumusan yang akan digunakan, berikut pengukuran atau pemberian nilai
instrumen skornya.
◎ Untuk menjaga tingkat konsistensi jawaban yang diberikan
respondennya, upayakan agar untuk setiap parameter disediakan lebih
dari satu pertanyaan, dan pertanyaan yang mirip diletakkan tidak
berurutan.
28
◎ Upayakan untuk menggunakan model pertanyaan yang beragam, untuk
menjaga agar responden tidak cepat jemu.
◎ Perhatikan agar jumlah pertanyaan tidak terlalu banyak sehingga
respondennya tidak jemu/kelelahan selama memberikan jawaban. Jika
data yang diinginkan cukup banyak, lakukan pengumpulan data itu
tidak hanya berlangsung satu kali saja.
◎ Gunakan bahasa yang mudah dimengerti, dan pertanyaannya harus
jelas agar tidak menimbulkan salah pengertian
Validitas & ◎ Uji ketepatan atau uji instrumen adalah telaahan atau
Relialibitas kajian instrumen yang disiapkan agar instrumen
tersebut dapat memperoleh data yang benar-benar
diperlukan untuk mengukur kegiatan atau
peristiwa/gejala yang seharusnya diukur.
◎ Uji ketelitian atau reliabilitas instrumen adalah kajian 29
tentang ketelitian dalam arti jika diterapkan untuk
(kelompok) responden yang memiliki karakteristik yang
hampir sama akan menghasilkan data yang sama pula
atau jika digunakan oleh orang yang berbeda pada
(kelompok) responden yang sama, akan menghasilkan
data yang sama pula
Contoh

30
31
32

Thank you…

You might also like