Prarancangan pabrik

Polyurethane dengan bahan

baku MDI dan Polyol dengan
kapasitas 20.000 ton per tahun
Presented by :
Niki Wijaya Sari (2014 1023 5031)
Yuni Puspita Sari (2014 1023 5039)
 Latar Belakang
Polyurethane adalah bahan yang dihasilkan dari polimerisasi dari
urethane. Urethane dihasilkan dari reaksi antara polyisocyanate dengan
bahan yang mempunyai gugus hidroksil.
Ketersediaan pabrik Polyurethane di Indonesia masih belum
memenuhi kebutuhan dalam negeri. Dalam memenuhi kebutuhan dalam
negeri, Indonesia masih mengimpor kebutuhan Polyurethane dari Luar
negeri (Data BPS 2017). sehingga perlu dilakukan nya perancangan pabrik
polyurethane agar lebih efektif dan efisien dari pabrik yang sudah
didirikan dan untuk memenuhi kebutuhan dimasa yang akan datang.
 Kegunaan Polyurethane

Polyurethane Bemper Mobil Dashboard Mobil

Maksud dan Tujuan Prarancangan Pabrik
1. Semakin banyak nya bahan baku yang terbuat dari plastik
digunakan sebagai pengganti bahan Konvensional
2. Mengurangi kebutuhan Impor yang cenderung meningkat setiap
tahun
3. Memperluas lapangan pekerjaan untuk mengurangi jumlah
pengangguran.
4. Sebagai wadah implementasi dalam ilmu Teknik Kimia, Khususnya
dalam bidang Prarancangan proses dan operasi Teknik Kimia.
Data Import, Eksport dan Kebutuhan Polyurethane

Import Export Kebutuhan Data Import Polyurethane

Tahun
(Ton) (Ton) (Ton) 2017
2016
2016
2015
2015
2012 29192168 954025 28238143 2014
2014

Tahun
2013
2013 32868233 950186 31918047 2013
2012
2012

2014 32479159 2327656 30151503 2011

2010
2015 34815180 1547061,3 33268118,7 29192168 32868233 32479159 34815180 39904117
Nilai Import

2016 39904117 1367160,09 38536956,91

 Kapasitas Produksi
Perhitungan kapasitas perancangan yaitu dengan melihat mulai
meningkatkatnya kembali jumlah import, karena produksi
Polyurethane akan digunakan untuk pemenuhan kebutuhan dalam
negeri. Dengan melihat data import, maka dibuat grafik linierisasi
hubungan antara tahun dan besarnya import maka akan didapatkan
garis lurus dengan persamaan umum:
y = ax + b
 Tahun x y X2 Y2 xy
2012 1 28238143 1 797392720088449 28238143
2013 2 31918047 4 1018761724294210 63836094
2014 3 30151503 9 909113133159009 90454509
2015 4 33268119 16 1106767741798160 133072476
2016 5 38536954 25 1485096823598120 192684770
Jumlah 15 162112766 55 5317132142937940 508285992

Berdasarkan data yang diperoleh dari tabel, maka persamaannya adalah :

15
• 𝑥ҧ = = 3
5
162112766
• yത = = 32422553,2
5
σ 𝑥−𝑥
ҧ ത
𝑦−𝑦
• a = yത b= σ(𝑥−x)
ҧ 2
 Jadi
a = 32422553,2 • Y = 32422553,2 + 2194769,4 ( x - 3)
Y = 2194769,4 x + 25838,245
σ X.σ Y
σ XY− Dengan menggunakan persamaan diatas
n
b= σX 2
2
σX − maka proyeksi kebutuhan 2020 adalah :
n
15 x 162112766
508285992− 5
Y2020= 2194769,4 (9) + 25838,245
b= 15 2
55− 5 = 19.778.762,8 ton
508285992−486338298 Maka, Kapasitas yang akan di rancang
b=
55−45 pada tahun 2020 yaitu 20.000 ton/tahun
21947694
b=
10
b= 2194769,4
Methylene Diphenyl Diisocyanate (MDI)
Kegunaan MDI terbesar adalah untuk pembuatan polyurethane,
polyurethane yang dihasilkan dari MDI antara lain dalam pembuatan
busa polyurethane dan semi busa polyurethane. Berikut merupakan
Gugus Fungsi Methylene Diphenyl Diisocyanate dan Polimernya :

a. Monomer MDI
b. Polimer MDI
 Sifat Fisika MDI

• Fase : Cair (Pada Suhu Ruang)

• Warna : Jernih Kekuningan
• Bau : Tidak berbau, Tajam / Pedas ( Pada Suhu Tinggi)
• Titik Didih : 172 0C
• Titik Leleh : 39 0C
• Flash Point : 211 0C
• Tekanan Uap : < 0.002 Pa
• Densitas : 1.183 ( gram/cm3)
• Viskositas : 150 – 230 cps
Polyol ( Polytetramethylene Ether Glycol )
Sifat Fisika
• Fase : Cair (Pada Suhu Ruang)
• Titik Didih : 260 0C
• Titik Leleh : 32 0C
• Flash Point : 240 0C
• Tekanan Uap : < 0.1 mbar ( pada 20 0C)
• Densitas : 0.97 – 0.978 g/cm3( Pada suhu 40 0C)
• Viskositas : 310 cps ( Pada suhu 400C )
 1,4 Butanediol
1,4 butanediol digunakan sebagai bahan pembantu dalam pembuatan resin.
Sifat Fisika :

Fase : Cair (Pada Suhu Ruang)

Warna : Tidak berwarna
Bau : Tidak berbau
Titik Didih : 228 0C
Titik Leleh : 20.1 0C
Flash Point : 149 0C
Tekanan Uap : 0.0105 mmHg ( Pada Suhu 25 0C)
Densitas : 1.0171 g/cm3
Viskositas : 84.9 millipascal ( pada 200C )
Katalis DCA (2,3 Dimethylcyclohexylamine)
Sifat Fisika :
Fase : Cair (Pada Suhu Ruang)
Warna : Tidak berwarna
Bau : Berbau Khas
Titik Didih : 1600C
Titik Leleh : -600C
Flash Point : 420C
Tekanan Uap : 3.6 mmHg ( Pada Suhu 20 0C)
Densitas : 0.849 g/cm3( Pada Suhu 20 0C )
Viskositas : 1.49 mm2.s-1 ( Pada Suhu 20 0C )
Proses yang digunakan untuk pembuatan Polyurethane
Reaksi pembentukan polyurethane
Diagram Alir Proses
THANKS FOR THE ATTENTION
