You are on page 1of 10

SATUAN ACARA PENYULUHAN

OLEH KELOMPOK
4
STIKES MERCUBAKTIJAYA
PENCEGAHAN STROKE Pada Lansia
Di Panti Sosial Tresna Werda
Sicincin
PENGERTIAN

 Stroke adalah suatu keadaan yang timbul karena terjadi


gangguan peredaran darah di otak yang menyebabkan
terjadinya kematian jaringan otak sehingga mengakibatkan
seseorang menderita kelumpuhan atau kematian.( Batticaca,
Fransisca B.2008hlm:56)
TANDA DAN GEJALA STROKE
 Gangguan tonus otot, terjadi kelemahan umum
 Gangguan penglihatan

 Gangguan tingkat kesadaran

 Disritmia/gangguan irama jantung

 Emosi yang labil

 Kesulitan menelan

 Gangguan rasa pengecapan dan penciuman

 Afasia (gangguan fungsi bahasa),mungkin afasia


motorik (kesulitan untuk mengungkapkan kata),
afasia sensorik dan afasia global
.
PENYEBAB STROKE

 Faktor resiko yang tidak dapat dikontrol


 Usia
 Jenis kelamin

 Ras/suku bangsa

 Genetik/keturunan
LANJUTAN...

 Faktor resiko yang dapat dikontrol atau


dikendalikan diantaranya
 Hipertensi

 Diabetes mellitus

 Penyakit jantung

 Riwayat stroke sebelumnya

 Merokok
AKIBAT LANJUT DARI STROKE

 Kelemahan fisik yang lebih berat


(gangguan fisik).
 Penyembuhan penyakit lama

 .Biaya untuk penyembuhan mahal.

 Tidak bisa memenuhi aktivitas sehari-


hari.
 Dapat menyebabkan kematian.
PENGEHAN PADA STROKE

 Pencegahan Primer

 Mengatur Pola Makan yang Sehat


 Melakukan Olah Raga yang Teratur
 Menghentikan Rokok
 Menghindari Minum Alkohol dan
Penyalahgunaan Obat
 Memelihara berat badan
 Pencegahan Sekunder
 Mengontrol faktor risiko stroke atau aterosklerosis,
melalui modifikasi gaya hidup, seperti mengobati
hipertensi, diabetes melitus dan penyakit jantung
dengan obat dan diit, stop merokok dan minum
alkohol, turunkan berat badan dan rajin olahraga,
serta menghindari stress.
 Melibatkan peran serta keluarga seoptimal mungkin,
yang dapat mengatasi krisis sosial dan emosional
penderita stroke dengan cara memahami kondisi
baru bagi pasien pasca stroke yang bergantung pada
orang lain.
 Menggunakan obat-obatan dalam pengelolaan dan
pencegahan stroke, seperti anti-agregasi trombosit
dan anti-koagulan.
 Pencegahan Tersier
 Gaya hidup dengan reduksi stress, exercise sedang,
dan berhenti merokok.
 Lingkungan dengan menjaga keamanan dan
keselamatan (tinggal di rumah lantai pertama,
menggunakan wheel-chair) dan dukungan penuh
dari keluarga
 Biologi dengan kepatuhan berobat, terapi fisik dan
bicara.
 Ke pelayanan kesehatan dengan emergency medical
technic dan asuransi.
`

You might also like