K.11 Head Injury

HEAD INJURY
DR.Dr. Rr Suzy Indharty,M.Kes, SpBS

Departemen Ilmu Bedah Saraf
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara
Ben Selladurai,Peter Reily : Comprehensive Guide on Head Injury ; AANS Committee on Trauma
 DEFINISI :
Cedera Kepala adalah suatu trauma pada kepala

yang dapat menimbulkan gangguan struktural
kepala dan atau gangguan fungsional jaringan
otak
PATOFISIOLOGI
CONTACT INJURY
 Laserasi / avulsi scalp
 Fraktur tulang tengkorak
 Epidural hematoma
Back2basic ye
CONTACT INJURY
PATOFISIOLOGI
INERTIAL INJURY
 TRANSLASI
1. Akselerasi
2. Deselerasi
 ROTASI
INERTIAL INJURY
AKSELERASI
DESELERASI
ROTASI
PATOFISIOLOGI
INERTIAL INJURY CONTACT INJURY
FRACTURES EDH
1. Acceleration Injury PRIMARY BRAIN DAMAGE SDH
2. Deceleration Injury 1. Cerebral laceration
3. Rotation Injury / 2. Cerebral contusion ICH
Angular Injury 3. Diffuse Axonal Injury IVH
SAH
1. Systemic Insult
2. Intracranial Insult
SECONDARY BRAIN
DAMAGE
proses biomolekular
 SYSTEMIC INSULT
 HYPOXIA  HYPERTHERMIA  39⁰C

Airway obstruction  Hypoxia (peningkatam excitotoxic
( PO2 < 60 mmHg) neurotransmitter  merubah
 HYPOTENSION (sist < 90 mmHg) aktivitas protein kinase C) 
 CPP turun  Ischemia ischemic brain damage
(keadaan akan menjadi lebih buruk bila ada
: peningkatan ICP, ggn AUTOREGULASI,  HYPERGLYCEMIA
VASOSPAME, perubahan CBF
 HYPOGLYCEMIA
 HYPERCAPNIA (PCO2> normal)
 vasodilatasi cerebral  peningkatan ICP.  ANEMIA
 HYPOCAPNIA (PCO2< 24 mmHg)   ELECTROLYTE IMBALANCE
vasokonstriksi  penurunan CBV 
penurunan CBF
 INTRACRANIAL INSULT
 CEREBRAL EDEMA  INCREASED ICP

Kerusakan jaringan otak traumatik
 SEIZURES
kerusakan Blood-brain barrier
Vasogenic edema.  INFECTION
Ggn CBF  kegagalan cellular

energy metabolism  kerusakan
pompa Na-K  Ca influx 
Citotoxic edema
Cerebral edema  peningkatan ICP
KERUSAKAN STRUKTURAL
Depressed/Imperessed Skull Fracture
 Memar kulit kepala

dengan atau tanpa luka
Fraktur Fossa Anterior
 Raccoon’s eyes
Fraktur melintas di atap orbita
Letak fraktur
Fraktur atap orbita  darah masuk kedalam cavum orbita 

dari luar tampak warna kebiruan/hitam mengelilingi orbita 
raccoon’s eyes
Fraktur Fossa Anterior
 RHINORRHEA : LCS bercampur darah
Dapat terjadi hyposmia sampai anosmia
Fraktur Os Petrosum
 OTORRHEA : LCS bercampur darah
Fraktur pada atap os petrosum : darah dan LCS masuk rongga

telina tengah  memecahkan membrana tympani  keluar
melalui telinga
Sinus Cavernosus Syndrome
 MATA MERAH MENONJOL dan NYERI
Sinus Canernosus Syndrome
1. Terjadi karena fraktur basis

2 cranium memecahkan arteri
1 carotis interna yang berada
didalam sinus cavernosus
sehingga terjadi hubungan arteri-
vena  arterio-venous fistula
2. Darah arteri masuk ke sinus

cavernosus terjadi bendungan
vena terutama disekitar mata
Sehinnga mata tampak
merah,menonjol dan nyeri
3
3. Pada pemeriksaan ditemukan :
Ophtalmoplegia dan suara cairan
mengalir dicelah sempit : BRUIT
Fraktur Sella Tursica
 DIABETES INSIPIDUS
Diabetes Insipidus terjadi karena fraktur Sella Tursica yang kemudian

merusak neurohypophyse  terjadi gangguan sekresi ADH 
Diabetes Insipidus
Fraktur Suboccipital
 Penderita head injury mati mendadak segera

setelah kecelakaan
Fraktur basis cranium fossa posterior melintas foramen magnum sehingga

getaran fraktur menghancurkan medula oblongata
PERDARAHAN INTRAKRANIAL
1. Perdarahan Epidural
2. Perdarahan Subdural
3. Perdarahan Subarakhnoid
4. Perdarahan Intraserebral
Perdarahan Epidural
Pada fraktur temporal  arteri

meningea mediaputus 
perdarahan epidural
 herniasi uncus yang
menekan Nervus Occulomotor
 Pupil pada sisi yang sama
akan melebar (midriasis) dan
tidak bereaksi terhadap
rangsang cahaya,
Perdarahan Epidural
 Gambaran Head CT-Scan
Perdarahan Subdural
 Perdarahan Subdural Akut

Perdarahan subdural akut terjadi
ruptur dari arteri-arteri pada
permukaan otak
Perdarahan subdural akut

mempunyai mortalitas yang tinggi
Perdarahan Subdural Akut
Perdarahan Subdural Kronik
Perdarahan subdural kronik tejadi karena

putusnya bridging veins dalam jumlah sedikit
sehingga baru dalam waktu 2-3 minggu
memberikan gejala neurologik
Perdarahan Subarachnoid tSAH
Terjadi karena ruptur arteri
pada rongga subarachnoid
Perdarahan Intraserebral
 LUCID INTERVAL  CONTERCOUP LESION
MENENTUKAN DERAJAT KESADARAN SECARA KWANTITATIF
GLASGOW COMA SCALE
SKALA KOMA GLASGOW
EYE OPENING Kemampuan membuka mata
GLASGOW COMA SCALE
SKALA KOMA GLASGOW
 VERBAL RESPONSE
Kemampuan menjawab pertanyaan
GLASGOW COMA SCALE
SKALA KOMA GLASGOW
BEST MOTOR RESPONE Respons motorik
Berat ringan cedera kepala berdasarkan
skor Skala Koma Glasgow
 GCS 14 – 15  Cedera Kepala Ringan
 GCS 9 – 13  Cedera Kepala Sedang
 GCS 3 – 8  Cedera Kepala Berat
TEKANAN INTRAKRANIAL
Ada 3 (tiga) kompartemen didalam otak :
1. Jaringan otak
2. Cairan serebrospinal
3. Pembuluh darah otak
Ben Selladurai,Peter Reily : Comprehensive Guide on Head Injury ; AANS Committee

on Trauma
TEKANAN INTRAKRANIAL
 Tekanan intrakranial adalah sebuah fenomena dinamis

yang berubah sebagai respons thd aktifitas fisik : olah
raga, batuk, mengedan, pulsasi arteri dan siklus
pernafasan
 Tekanan intrakranial diukur dalam milimeter air raksa

(mmHg) dalam keadaan istirahat , normal kurang dari
10 – 15 mmHg

on Trauma
HIPOTESA MONRO-KELLIE
 Hipotesa Monro-Kellie :
Kranium beserta isinya (darah,LSS, jaringan otak) berada dalam
keseimbangan volume sehingga setiap penambahan volume dari salah
satu isi kranium pasti akan menyebabkan pengurangan volume dari yang
lain
 (vol.otak) + (vol.LSS) + (vol.pebuluh daraf otak) = C
 Bila suatu saat penambahan volume didalam kranium tidak lagi dapat
ditoleransi maka terjadi Peningkatantan Tekanan Intrakranial (PTIK)

on Trauma
Titik dimana TIK meningkat secara tiba-tiba

on Trauma
PENINGKATAN TEKANAN INTRAKRANIAL
Dapat terjadi pada :
 Head Injury
 Congenital : Hydrocephalus
 Infeksi : Cerebral abcess
 Cerebral tumor
 Perdarahan Intrakranial

on Trauma
KASUS-KASUS RSUP HAM

on Trauma
Closed depressed
Fx o/t (L) Parietal
EDH o/t (L)
Frontotemporoparietal +
Contusio o/t (L) Temporal
Acute Subdural haemmorhage
o/t (L) FTP
Burst lobe o/t (R)
Temporofrontal + Traumatic
ICH o/t (L) frontal
Penetrating Gun Missile
Pre op
Post OP
CSDH
Head CT-scan
02-11-2013
Head CT-scan
02-11-2013
on Trauma

K.11 Head Injury

Uploaded by

Document Information

Original Title

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

K.11 Head Injury

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

HEAD INJURY

DR.Dr. Rr Suzy Indharty,M.Kes, SpBS

Cedera Kepala adalah suatu trauma pada kepala

 HYPOXIA  HYPERTHERMIA  39⁰C

 CEREBRAL EDEMA  INCREASED ICP

Ggn CBF  kegagalan cellular

Cerebral edema  peningkatan ICP

 Memar kulit kepala

Fraktur melintas di atap orbita

Fraktur atap orbita  darah masuk kedalam cavum orbita 

 RHINORRHEA : LCS bercampur darah

Dapat terjadi hyposmia sampai anosmia

 OTORRHEA : LCS bercampur darah

Fraktur pada atap os petrosum : darah dan LCS masuk rongga

 MATA MERAH MENONJOL dan NYERI

1. Terjadi karena fraktur basis

2. Darah arteri masuk ke sinus

Diabetes Insipidus terjadi karena fraktur Sella Tursica yang kemudian

 Penderita head injury mati mendadak segera

Fraktur basis cranium fossa posterior melintas foramen magnum sehingga

Pada fraktur temporal  arteri

 Gambaran Head CT-Scan

 Perdarahan Subdural Akut

Perdarahan subdural akut

Perdarahan subdural kronik tejadi karena

EYE OPENING Kemampuan membuka mata

BEST MOTOR RESPONE Respons motorik

 GCS 14 – 15  Cedera Kepala Ringan

 GCS 9 – 13  Cedera Kepala Sedang

 GCS 3 – 8  Cedera Kepala Berat

Ben Selladurai,Peter Reily : Comprehensive Guide on Head Injury ; AANS Committee

 Tekanan intrakranial adalah sebuah fenomena dinamis

 Tekanan intrakranial diukur dalam milimeter air raksa

Ben Selladurai,Peter Reily : Comprehensive Guide on Head Injury ; AANS Committee

 (vol.otak) + (vol.LSS) + (vol.pebuluh daraf otak) = C

Ben Selladurai,Peter Reily : Comprehensive Guide on Head Injury ; AANS Committee

Ben Selladurai,Peter Reily : Comprehensive Guide on Head Injury ; AANS Committee

Dapat terjadi pada :

Ben Selladurai,Peter Reily : Comprehensive Guide on Head Injury ; AANS Committee

Ben Selladurai,Peter Reily : Comprehensive Guide on Head Injury ; AANS Committee

You might also like