You are on page 1of 41

Praktikum Anatomi II

GLANDULA ASCESORIUS
SISTEMA DIGESTIVUS

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN


TIM ANATOMI FKIK UNJA
2017
TRACTUS
DIGESTIVUS
1.Cavum oris
2.Pharynk (oropharynk)
3.Esophagus
4.Gaster
5.Intestinum Tenue
♥ Duodenum
♥ Jejunum
♥ Ileum
6.Intestinum Crasum
♥ Caecum
♥ Colon acscendens
♥ Colon transversum
♥ Colon desendens
♥ Colon sigmoid
7. Rectum
8. Anal
2
GLANDULA
ACCESORIUS
SISTEMA DIGESTIVUS

1. Glandula Salivatorius 4. Hepar


2. Ginggivus 5. Vesica Fellea
3. Lingua 6. Pancreas
3
I
GLANDU
LA
SALIVAT
OR
GLANDULA
SALIVATORIUS

5
Glandula Parotidea (25–30%)
• Largest of the salivary glands
• Located anterior & slightly inferior to ears
• Duktus Parotideus  5-6 cm, berjalan ke
anterior melintasi M. Masseter, menembus M.
Buccinators, terbuka kedlm mulut berdekatan
dgn corona dentis molar superior kedua.

Glandula Sublingualis (3–5%)


• Kel. Saliva yang terkecil, Panjang 3-4 cm
• Berbentuk seperti kacang almond, berada di
lateral ductus submandibularis, Terbagi menjadi
Kel. Sublingual Mayor dan Minor
• Tiny sublingual ducts open into floor of oral
cavity; posterior to the submandibular duct
papilla

Glandula Submandibularis (60–70%)


• Panjang 5-6 cm
• Seringkali bergabung dengan duktus sublingual
mayor
• Submandibular duct opens lateral to lingual
frenulum, near the lower central incisors.
6
I
DENTES
DAN
GINGIVA
E
8
DENTES DAN
GINGIVAE
1. 3 main parts
• Crown : exposed portion,
covered by enamel
• Neck : area surrounded by
gingiva
• Root : area that fits into jaw
2. Tooth suspended in place by
periodontal membrane
3. Dentin : makes up greatest
portion of tooth shell, covered by
enamel on crown and cementum
in neck and root
4. Dentin contains a pulp cavity
consisting of vessels and nerves
9
10
11
I
LINGU
A
Median Section o Mouth 13
Superior View o Dorsum of Tongue
Frenulum
Lingual

15
Suatu stuktur musculare yang
membentuk dasar cavitas oris dan
dinding anterior oropharynk.
Terbagi menjadi Apex Linguae yang
mengarah ke anterior tepat
dibelakang dentes incisive. Radix
linguae melekat pada os. hyoideum.

2/3 anterior lingua (pars


presulcalis/oralis) dengan 1/3
posterior lingua (pars postsulcalis/
pharyngealis) dipisahkan oleh sulcus
terminalis yang berbentuk V.
Sulcus terminalis membentuk margo
inferior isthmus faucium diantara
cavitas oris dan cavitas pharynges.
16
Arteri utama pada lingua adalah A.
Lingualis dari A. Carotis Eksterna

Drainase vena pada lingua menuju V.


Dorsales Lingua dan V. Profunda
Lingua. Kedua vena tersebut akan
bermuara ke V. Jugularis Interna.

Innervasi Pada Lingua :


♥ N. Glossopharyngeus : special
afferent dan sensasi umum pada 1/3
posterior lingua
♥ N. Lingualis : cabang utama N.
mandibularis (V3). Sensasi umum
pd 2/3 anterior lingua
♥ N. Facialis : special afferent pd 2/3
anterior lingua
17
Papillae Linguales
On the dorsal surface of the tongue are
epithelial and connective tissue
elevations called papillae

Papillae
Filiformes
Kecil dan
berbentuk
kerucut
18
Papillae
Fungiformes
Lebih bulat dan
lebih besar dari
filiformes,
berada
disepanjang
margo linguae

19
Papilla Vallatae
Silindris dengan
ujung tumpul,
membentuk V
tepat di anterioe
sulcus telminalis
lingua

20
Papilla Foliatae
Lipatan mukosa
segaris pada sisi-
sisi lingua dekat
sulcus terminalis

21
Musculi Ekstrinsik :
Berorigo dan insertion pada struktur
diluar lingua.

♥ M. Genioglossus
♥ M. Hyoglossus
♥ M. Styloglossus
♥ M. Palatoglossus

Musculi tersebut berfungsi untuk


memprotrusi, retraksi, depresi dan
elevasi lingua (produce the stronger
movements of food manipulation).

Seluruh musculi lingua diinervasi


oleh N. Hypoglossus kecuali M.
Palatoglossus diinervasi oleh
N.Vagus.
22
Musculi Ekstrinsic Lingua
23
Musculi Intrinsik

Berorigo dan insertion didalam


jaringan lingua.

♥ M. Longitudinalis Superior
♥ M. Longitudinalis Inferior
♥ M. Transversus Linguae
♥ M. Verticalis Linguae.

Musculi tersebut dapat


mengubah bentuk
lingua, dan membantu
dalam tongue
movements of speech

24
Musculi Intrinsic Lingua 25
I
HEPA
R
Anterior View of Hepar
27
Posterior View of Hepar 28
♥ Kelenjar yang paling besar
di dalam tubuh
♥ Berada di bagian atas
rongga abdomen,
memenuhi hampir semua
hipokondrium kanan dan
tepat dibawah diafragma
♥ Terbagi menjadi lobus :
– Lobus Dexter  diatas
fleksura kolika kanan
– Lobus Sinister  diatas
lambung
– Lobus Quadratus
– Lobus Caudatus
29
Terdapat sistem
portal. Porta
hepatis berperan
sebagai titik
masuk ke dalam
hepar bagi A.
Hepatica dan
Vena Porta
Hepatica dan titik
keluar dari Ductus
Hepaticus.

Facies hepar meliputi :


– Facies diaphragmatica ke arah
anterior, superior dan posterior
– Facies visceralis ke arah inferior,
tertutup peritoneum vicerale
kecuali pada fossa vesica billiaris
dan porta hepatis.
30
Hepar mendapat suplai darah dari 2 sumber:
– Vena Porta Hepatica : 75-80 %, berasal dari Vena
Mesenterica Superior dan V. Splenicus Posterior.
– Arteri Hepatica : 20-25 %, yang berasal dari
Truncus Coeliacus.
– Darah akan dialirkan menuju sinusoid hepar dan
akan kembali ke Vena Hepatica dan akan
bermuara ke Vena Cava Inferior. 31
I
VESIC
A
FELLE
A
Organ berbentuk buah pir yang terletak
pada facies viceralis berada di antara lobus
dexter hepatis dan lobus quadratus.
33
Vesica Fellea terbagi menjadi:
–Fundus: ujung yang membulat, terletak
pada margo inferior hepar.
–Corpus: bagian yg besar di dalam fossa,
terletak di depan colon transversum dan
pars superior duodenum.
–Collum: bagian yang sempit, membentuk
lipatan spiral.

• Suplai darah berasal dari A. Cystica dari A.


Hepatica Dextra
• Terdapat ductus cysticus yang panjangnya 3-
4 cm berjalan ke belakang menyatu dengan
Ductus Hepaticus Communis membentuk
Ductus Choledochus/ Ductus Biliaris.
• Kapasitas kandung empedu 30-60 ml
• Vesica biliaris berfungsi untuk menerima,
mengkonsentrasikan, menyimpan empedu
dari hepar.
34
Vesica Fellea 35
I
PANCRE
AS
Kelenjar berwarna merah muda keabuan dengan
panjang 12-15 cm dan secara transversal
membentang pada dinding posterior abdomen
dibelakang lambung. Kepala kelenjar berada di
dalam kurva duodenum dan ekornya memanjang
sampai mendekati limpa 37
Pancreas terbagi menjadi :
– Caput : terletak di dalam suatu
cekungan berbentuk huruf C
duodenum.
– Processun Uncinatus : bagian bawah
caput, melintas diposterior vasa
mensenterica superior.
– Collum : di anterior vasa mesenterica
superior, di posterior collum
v.mesenterica superior dan v. lienalis
bergabung membentuk vena portae
hepatica.
– Corpus : memanjang dari collum
hingga cauda pancreatica.
– Cauda : melintas diantara lapisan
lig.splenorenale.

38
Suplai darah untuk pankreas berasal dari:
– A. Gastrodudodenalis dari A.
Hepatica Communis
– A. Pancreaticoduodenalis sup-ant
– A. Pancreaticoduodenalis sup-post
– A. Pancreatica dorsalis
– A. Pancreatica magna
– A. Pancreatica dorsalis
– A. Pancreaticoduodenalis inf-ant
– A. Pancreaticoduodenalis inf-post
39
Ductus pancreaticus dimulai
dari cauda, melintasi corpus dan
memasuki caput lalu berbelok
ke inferior.

Pada caput, Ductus Pancreaticus


bergabung dengan Ductus
Choledochus akan membentuk
Ampulla Hepatopancreatica
(Ampulla Vaterii) dan masuk ke
duodenum pada Papilla Duodeni
Major.

Di sekeliling ampulla terdapat


spinchter ampulla (Spinchter Oddii).
40

You might also like