PLENARY DISCUSSION BLOK 19 KEDOKTERAN TROPIS

Oleh : TUTORIAL 4 Anggota : B.Renny Y l!ant! Sa"! Syah"!'al A"(h!yan( ) *!t!+ ,!n!-e"a S )eng.! E/+a" A ,e"g!a1an In("a P Sol!.ah Ul3a K )en("a Pa4 5! P Dyo N " A(!tya D L h " Anggo"o S L th3! )an!tyo R!ayan! S "!6to D!na D1! Rah4a1at! Tatag 8!5aya ,a+ha S!n9e A #$$%$&1$$$9 #$$%$&1$$&% #$$%$&1$$4& #$$%$&1$$40 #$$%$&1$$24 #$$%$&1$$90 #$$%$&1$$99 #$$%$&1$1$$ #$$%$&1$1$& #$$%$&1$1#1 #$$%$&1$17# #$$%$&1$174 #$$%$&1$101 #$$%$&1$1%0

Penangg ng :a1a; Blo. 19: (". Se+hy T!na"tay

PRO<RA= STUDI PENDIDIKAN DOKTER ,AKULTAS KEDOKTERAN DAN IL=U KESE)ATAN UNI*ERSITAS =U)A==ADIYA) YO<YAKARTA #$11

Scenario plenary discussion Block 19th A 35-year-old carpenter is brought to an emergency unit of a hospital because of mouth stiffness that it can not be opened. Ten days ago his right hand finger was pricked by a wood fiber. Using a safety pin, the wood fiber was pulled out. The right hand has got swollen and suppurated since 7 days ago. The patient has tried to cure it with iodine solution. is mouth and his body ha!e got stiff, but there is no fe!er and con!ulsion. "ince se!en hours before going to the hospital, he has felt that his mouth and neck has become stiffer, his tongue has become rigid and difficult to swallow, but his body is not fe!erish. Phisical examination : #ompos mentis, trismus $%&, risus sardonicus $%&, neck stiffness $%&, opisthotonus $%&, 'st digiti on right hand look swallen and pus $%& (" ) *+ ) '',-., mm g, / ) ',, 0-min, // ) 12 0-min, t ) 33,.# Laboratory examination : 4*# ) '5.,,,-mm3 $5ormal ) 5.,,,-''.,,,-mm3& "egmented neutrophils ) 6,7 $5ormal 2,-3,7& *and neutrophils ) 27 $5ormal 2-.7& *asophils ) ' 7 $5ormal ,-'7& 8osinophils ) 17 $5ormal $'-57& 9ymphocytes ) 357 $5ormal 1,-2,7& :onocytes ) 37 $5ormal 1-37& +a#;1 $arterial blood& ) 33 mm g $5ormal 3,-2, mm g& +a;1 $arterial blood& ) .. mm g $5ormal ) .5-65 mm g& p ) 7,' $5ormal 7.35-7.25& #;3 ) '2 $5ormal 1,&

I.

UN !"ILI!# $%#"S : "uatu kekakuan atau kontraksi otot secara in!olunter dan re!ersibel, ) 9arutan yang terdiri dari yodium < kalium iodide dalam air bersifat : 8pisode motorik, sensorik, otonomik, akti!itas psikis abnormal, atau

"outh Sti&&ness Iodine Solution 'on(ulsion

dapat mengenai kelompok otot maupun satu otot pada bagian mulut. iritatif dan berfungsi sebagai antiseptik dan disinfektan untuk mencegah infeksi pada luka. kombinasi sebagai akibat dari muatan berlebihan secara mendadak dari neuron serebral bersifat in!olunter dan re!ersible. $rismus : suatu kontraksi tonik dari otot mastikasi $masseter, temporalis atau otot pterigoid& yang mengakibatkan gangguan pembukaan mulut dan bersifat sementara.

#isus sardonicus )pisthotonus

) ekspresi muka yang khas akibat kekakuan otot-otot mimik, dahi ) tubuh yang kaku akibat kekakuan otot leher, otot punggung, otot

mengkerut, alis terangkat, mata agak menyipit, sudut mulut keluar dan ke bawah. pinggang, semua trunk muscle. II. III. P#)BL%" *% INI$I)N '. *agaimanakah patofisiologi !N!L+,IN- $.% P#)BL%" '. +atofisiologi Adanya luka pada tubuh seperti luka tertusuk paku, pecahan kaca, atau kaleng, luka tembak, luka bakar, dan luka yang kotor membuka =alan mikroorganisme untuk masuk ke dalam tubuh. ;rganisme multiple membentuk dua toksin yaitu tetanuspasmin yang merupakan toksin kuat dan atau neurotropik yang dapat menyebabkan ketegangan dan spasme otot, dan mempengaruhi sistem saraf pusat. 8ksotoksin yang dihasilkan akan mencapai pada sistem saraf pusat dengan melewati akson neuron atau sistem !askuler. >uman ini men=adi terikat pada satu saraf atau =aringan saraf dan tidak dapat lagi dinetralkan oleh antitoksin spesifik. 5amun toksin yang bebas dalam peredaran darah sangat mudah dinetralkan oleh aritititoksin. ipotesa cara absorbsi dan beker=anya toksin adalah pertama toksin diabsorbsi pada u=ung saraf motorik dan melalui aksis silindrik dibawah ke korno anterior susunan saraf pusat. >edua, toksin diabsorbsi oleh susunan limfatik, masuk kedalam sirkulasi darah arteri kemudian masuk kedalam susunan saraf pusat. Toksin bereaksi pada myoneural =unction yang menghasilkan otot-otot men=adi ke=ang mudah sekali terangsang.