Professional Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
Penyakit TB Paru (Tuberkulosis) di
Indonesia merupakan salah satu masalah
kesehatan masyarakat yang utama,
tergolong penyakit menular dan langsung
mengenai parenkim paru yang disebabkan
oleh basil Mycrobacterium tuberculosis 1.
Kuman TB bersifat tahan asam pada
pewarnaan, sehingga dinamakan BTA
(Basil Tahan Asam). Sifat kuman TB cepat
mati dengan sinar matahari langsung tetapi
masih dapat bertahan hidup beberapa jam
di tempat yang gelap dan lembab. Dalam
tubuh manusia kuman dapat bersifat
dorman selama beberapa tahun (Amin,
Sebagian besar kuman TB
1989).
menyerang paru, tetapi dapat juga
METODE PENELITIAN
Desain
penelitian
survey
analitik,
pendekatan Cross sectional (Green, 2005).
Teknik pengumpulan data: data primer dan
sekunder. Populasi target : penderita TB
Paru BTA Positif yang tercatat di
Puskesmas sejak Januari 2007 sampai
Desember 2010 beserta seluruh anggota
keluarga yang serumah dengan penderita
TB Paru BTA Positif. Sampel yang terpilih
berdasar kriteria inklusi 31 sampel
penderita BTA Positif beserta seluruh
anggota keluarga yang tinggal serumah
(sebanyak 120 orang). Kriteria inklusi:
penderita TB BTA positif yang aktif
berobat di Puskesmas beserta keluarganya,
bertempat tinggal di wilayah Kaliagkrik,
penderita TB semua kelompok usia,
bersedia
menjadi
responden,
serta
kooperatif.
Kriteria
eksklusi:
Penderita/keluarga telah pindah rumah/
meninggal, jika didatangi 3x tetapi tidak
ada, penderita alami/mendapat terapi kasus
jiwa.
Data yang diperoleh meliputi :
Variabel bebas (lama kontak dengan
penderita, kepadatan hunian rumah,
Riwayat tidur sekamar, keeratan status
hubungan dalam keluarga, perilku dalam
berdahak) dan Variabel terikatnya:
Kejadian TB paru. Data disajikan dalam
bentuk distribusi frekuensi, diolah
menggunakan uji statistik chi square yang
bertujuan
membuktikan
kebenaran
hipotesanya . Besarnya RP, poit estimate
serta conviden interval 95 % dengan
gunakan tabel 2 x 2 (Murti, 1995).
HASIL DAN PEMBAHASAN
1. Distribusi pasien TB Paru BTA Positif
menurut umur, jenis kelamin di
Kecamatan Kaliangkrik dari Januari
2007 Desember 2010
a. Distribusi penderita TB Paru BTA
Positif Berdasar Umur dan Jenis
Kelamin : Laki-laki umur 15-34
(46,67%), 35-54 (90,9%),>55
(20%) sedangkan perempuan 1534 (53,3%), 35-54(9,09%) dan
>55 (80%)
3
1.
2.
3.
4.
5.
Variabel
Penelitian
Lama Kontak
Penderita
a. > 6 bulan
b. < 6 bulan
Kepadatan
hunian rumah
a. Padat
b. Tidak
Padat
Riwayat tidur
sekamar
a. Tidur
sekamar
b. Tidak
sekamar
Keeratan
status dalam
keluarga
a. Erat
b. Tidak erat
Perilaku
berdahak
a. Tidak
baik
b. baik
Sakit
%
Sehat
%
Total
%
11
1
14,3
4,0
66
24
85,7
96,0
77
25
100
100
4
8
10
12,9
36
54
90
87,1
40
62
100
100
31,2
11
68,8
16
100
8,1
79
91,9
86
100
9
3
13,2
8,8
59
31
86,8
91,2
68
34
100
100
36
16
64,0
25
100
3,9
74
96,1
77
100
2.
3.
4.
5.
Variabel
Penelitian
Lama
kontak
penderita
Kepadatan
hunian
rumah
Riwayat
tidur
sekamar
Keeratan
status dalam
keluarga
Perilaku
berdahak
value
0,285
3,571
95 % CI
Bawah Atas
0,485
26,305
0,760
0,775
0,250
2,405
0,020
3,839
1,390
10,605
0,746
1,500
0,434
5,184
0,001
9,240
2,711
31,495
RP
DAFTAR PUSTAKA
Amin M, Alsagaff H, saleh W, Pengantar Ilmu Penyakit Paru, Airlangga University Press,
Surabaya. 1989
Anwar A, Pengantar Ilmu Kesehatan Lingkungan, Mutiara Sumber Widya, Jakarta. 1998
Asmoro S, Ismail S,1995, Dasar-dasar metodologi Penelitian Klinis,Bina Rupa aksara ,
Jakarta.
Benerson, as Control of Communicable Disease in Man, Fifteen, Edition, Washington DC,
American Publik Healt Asosiation.1990
Chin James, Manual Pemberantasan Penyakit Menular, CV Infomedia, Jakarta, 2006
Depkes RI, Stop TB dengan DOTS, Gerakan Terpadu Nasional Penanggulangan
Tuberkulosis ( Gerdunas TB ), 1999.
Depkes RI. Pedoman Penemuan dan Pengobatan Penderita TB. Dirjen PPM & PL Depkes
RI. Jakarta.1994
Depkes RI, Pedoman Nasional dan Penanggulangan TB , Depkes RI, Jakarta , 2001
Depkes RI, Pedoman Program Penanggulangan TB, Depkes RI, Jakarta, 2005
Depkes RI, Pedoman Nasional Penanggulangan TB , Dirjen Pemberantasan Penyakit
Menular dan Kesahatan Lingkungan, Jakarta, 2001
Depkes RI, Pedoman penyakit TB dan Penanggulangannya, Depkes RI, Jakarta, 1995
Depkes RI, Pedoman Epidemiologi TB Paru, Depkes RI, Jakarta, 1993
Dinkes Magelang, Profil kesehatan Magelang Dinkes Magelang, 2005, Magelang.
Dinkes Prop Jateng, Media Informasi Kesehatan, Vol 1, no 7, Mei 2005. Semarang. 2005
Dirjen P2M & PL Depkes RI, Panduan PMO TB Paru, Depkes RI, Jakarta, 2001
Fransiscus Pardosi, Jerico, Tuberkulosis Di Indonesia, Dots WHO, 1991
Green Lawrence, 2005, Healt Education Planning. Perencanaan dan Evaluasi Pendidikan
Kesehatan Masyarakat, UNDIP, Semarang.
I Dewa Nyoman Supriasa dkk, Penilaian Status Gizi, Cetakan 1,EGC, Jakarta, 2002
John Chrofton dkk, Tuberculosis Klinik, Widya medika, Jakarta, 1998
Kapita Selecta Kedokteran, Edisi ke 3, Media Aeskulapius, Jakarta, 2000
Kleinbaum DG , 1982, Typology of observasional study designs, In Epidemiology Research:
Principles and Quantitative Methods; 5:65-67
Lemeshow S, Hosmer D.W, Klar J,L Wangsa S.K, (1997). Besar sampel dalam penelitian
Kesehatan (terjemahan). Gajah Mada University Press, Cetakan 1, Yogyakarta, P 90-101
Leroy V, L Rachid Salmi, Michael Dupon, Angelique Santilhes, Jeannite Texier-Maugein,
Laurence Dequae, Francois dabies, Roger Salamon for the group dEpidemiologie
Chinique du Sida en Aquitane (GECSA), 1994, Progression Of Human
Immunodeviciency Virus Infection in Patien With Tuberculosis Disease, France.
Murti, Bhisma, Prinsip dan Metode Riset Epidemiologi, Gadjah Mada University Press,
Yogyakarta 1995.
Nadesul Handrawan, Penyebab, Pencegahan dan Pengobatan TB, Puspa Swara, Jakarta,
1998
Nyoman K, 2006, Epidemi Penyakit HIV/AIDS & TB , Dir Jen Pengendalian Penyakit dan
Penyehatan Linkungan, Jakarta.
Sopiyudin MD, 2006, Besar sampel dalam Penelitian kedokteran dan kesehatan, PT Arkans,
Jakarta.
Stanford T Shulman dkk, Dasar Biologi dan Klinik Penyakit Infeksi, Edisi ke 4, Gajah Mada
University Press, Yogyakarta, 2002
Sugiono, Pengantar Ilmu Statistik, Alfa Beta, Bandung, 1999
Wim De Jong, R Syamsuhidayat, Buku Ajar Ilmu Bedah, Edisi Revisi, EGC, Jakarta, 1998
http: // www. indomedia. Com/ TB Paru / intisari/1998/oktober/tbc.html tanggal 23 november
2006
http: // digilib. Litbang.dep kes.go.id/ go.php.id 26 september 2006
http://www.litbang.depkes.go.id/download/jerry/SITUASI TBC DIINDONESIA.pdf