You are on page 1of 34

OBAT-OBAT EMERGENCY

Dr T. Mamfaluti, SpPD

Outline:
Adrenaline

Norepinefrin
Atropin

Amidarone
Lidokain

Dobutamin

Dopamin
Efedrin
Dexamethason
Aminofilin

Adrenalin/ Epinefrin
Farmakologi
Mekanisme kerja: agonis nonselektif reseptor adrenergik (1, 2, 1 dan
2)
Dosis rendah : predominan reseptor Beta dan dosis tinggi predominan
reseptor alfa.
Stimulus :

- Beta 1 (Jtg) : meningkatkan HR dan kekuatan kontraksiCO meningkat


- Alfa 1: vasokontriksi perifermeningkatkan tek.sistolik BP
- Beta 2 Bronkhodilator dan vasodilatasi vascular bed
menurunkan tek. Darah diatolik

(otot skelet)

Metabolisme
di Hepar oleh enzime :Monoamine Oksidase dan Catechol-omethyltransferase

ADRENERGIC RECEPTOR
HEART:
1. SA Nodes : 1 > 2
2. Atrium : 1 > 2
3. AV Nodes : 1 > 2
4. His Purkinje system : 1 > 2
5. Ventricle : 1 > 2
VESSELS (VENOUS) : 1,2, 2
VESSELS (ARTERY and ARTERIOLE)
1. Coronary : 1, 2, 2
5. Abdomen viscera: 1, 2
2. Skin and mucous : 1, 2
6. Salivary gland: 1,
2
3. Muscle : 1, 2
7. Kidney : 1, 2, 1, 2
4. Brain : 1
8. Pulmonary : 1, 2
4

ADRENERGIC RECEPTOR
Effects of stimulation:
1: Vasoconstriction, increase periphery resistance,
increase blood pressure
2: Inhibit releasing norepinephrine

1: Tachycardia, increase myocardial contractility


2: Vasodilatation, slightly decrease periphery
resistance, broncho-dilatation
5

Adrenalin/ Epinefrin
Indikasi
Shock anafilaksis
( DOC)

Dosis

Dewasa : 0,3 - 0,5 mg ( 0,3 0,5 ml lar.


Epinefrin 1 : 1000 ) intra muskular
dosis dpt diulang 5 s/d 15 mnt.
Anak : 0,01mg/kg
Infus 2ml/jam Titrasi mak
10ml/jam
Cardiac arrest
Dewasa : 1mg dalam Nacl 0.9% 1020ml
Anak : 0.01mg/kg(10 g/kg dalam
Nacl 0,9% sampai 5ml
Indikasi lain: broncospasme yang tidak teratasi
dengan terapi lain

Adrenalin/ Epinefrin
Efek samping
Palpitasi

Aritmia
Sakit kepala

Ketakutan
Anxietas

Adrenalin/ Epinefrin
Posologi
Ampul 1mg

Struktur kimia Epinefrin

Noreadrenalin/Norepinefrin
Posologi: 4 mg/4 ml ampul (Vascon )

Vasokonstriktor dan inotropik poten, bekerja pd


reseptor alfa1 dan alfa2 adrenergik resistensi pbl
darah perifer (vasokonstriksi)
Indikasi: obat vasopresor pada krisis hipotensi (syst
< 70) seperti pada syok septik dan syok neurogenik)
Dosis awal : 0,5 1 g/menit bila syok refrakter
dosis 8 30 g/menit

VASOPRESSOR

10

Atropin
Farmakologi
Aksi onset : IV : Cepat

Absorbsi : lengkap
Distribusi : Terdistribusi secara luas dalam badan,
menembus plasenta, masuk dalam air susu,
menembus sawar darah otak
Metabolisme : Hepatik

T eliminasi ( Half-life elimination) : 2-3 jam


Ekresi : Urin (30%-50% dalam bentuk obat yang
tidak berubah dan metabolitnya)

Atropin
Indikasi

Dosis

Asistole/bradikardi berat

Dewasa:1,2-3mgbolus cepat
Anak: 20g/kg

Keracunan organofospat

Atropinisasi 1-2mgtiap 2-5 mnt

Efek samping
Konstipasi, bradycardia, penurunan sekret bronkial, retensi
urin, dilatasi pupil , fotophobia, mulut kering; kulit kering dan
kemerahan.
Efek samping yang terjadi kadang-kadang :
Kebingungan,mual, muntah dan pusing.

Atropin
Posologi
Ampul 1mg

Struktur kimia atropin

Amiodaron
Farmakologi
Anti aritmia

Meningkatkan ambang rangsang miokard


Perlambatan penerusan impuls miokard

Inotrop negatif ringan, anti adrenergis, dan


vasodilator
Resorbsi di usus lambat, T 40-55 hari
Ekresi:urin, hati, tinja
KI bagi ibu hami dan Ibu menyusui

Amiodaron
Indikasi

Dosis

Fibrilasi ventrikel

Bolus 300mg

Unstable VT

Bolus lambat 300 mg


(10-20menit)

Atrial fibrilasi

Bolus lambat 300 mg


(10-20menit)
Dilanjutkan
900mg/24jam

Amiodaron
Posologi
Ampul 150mg

Tablet 200mg

Struktur kimia amiodarone

Diazepam(Valium, stesolid)
Farmakologi
Anti konvulsif, Relaksasi otot, anksiolitis, hipnotik
Efek toleransi
Metabolisme di hepar N-desmetildiazepam
T 20-54 jam
Efek samping:henti nafas, kantuk.

Diazepam(Valium, stesolid)
Indikasi

Status konvulsius

Dosis

Dewasa:5-10mg(IV)
10-20mgSupp
Anak:Ampule 10mg/2ml
0,04mlg/kg(IV)
sssss0,1ml/kgbb(Supp)
Akut psikosis, mania, 5-20mg (oral)

agitasi &anxietas
berat, delirium

Diazepam(Valium, stesolid)
Posologi
Ampul 10mg/2ml

Tablet 2mg,5mg
Syrup 2,5mg/5ml

Rectal tube 5mg/2,5ml

Struktur kimia Diazepam

Dobutamin
Farmakologi
Onset of action (waktu onset) : IV : 1-10 menit
Peak effect (efek puncak): 10-20 menit

Metabolisme : di jaringan dan hepar menjadi


bentuk metabolit yang tidak aktif
T eliminasi (half-life elimination) : 2 menit
Ekskresi : urin (sebagai metabolit)

Dobutamin
Indikasi
Efek inotropik pada infark
Bedah jantung
Cardimyopathies
Septic shock
Cardiogenic shock

Dosis
2,5-10 mcg/kgBB/menit; kadang-kadang dosis
perlu dinaikkan sampai 40mcg/kgBB/menit(IV)

Dobutamin
Efek samping
Aritmia yang berat

Mempercepat konduksi AV, maka sebaiknya


hindari pada fibrilasi atrium
Meningkatkan denyut jantung atau tekanan
sistolik
Efek samping yang jarang terjadi :

Nausea, nyeri kepala, palpitasi, dispnea, dan


nyeri angina
Kontraindikasi : Stenosis Subaorta

Dobutamin (Dobuject, Cardiject)


Posologi
250 mg Vial

Dilarutkan dengan H2O


steril atau dextrose 5%

Struktur kimia dobutamin

Dopamine
Farmakologi
Onset kerja : dewasa : 5 menit

Durasi : dewasa : < 10 menit


Metabolisme : Ginjal, hati, Plasma, 75% menjadi
bentuk inaktif oleh monoamine oksidase dan 25%
menjadi norepinefrin
T eliminasi : 2 menit

Ekresi : Urin ( sebagai metabolit)


Kliren : pada neonatus : bervariasi dan tergantung
pada umur, kliren akan menjadi panjang jika terdapat
gangguan hepatik atau ginjal

Dopamin
Indikasi
Syok kardiogenik pada infark miokard atau bedah
jantung
Dosis

Bayi : 1-20 mcg/kgBB/menit, infus kontinyu,


titrasi sampai respon yang diharapkan.
Anak-anak : 1-20 mcg/kgBB/menit, maksimum
50mcg/kgBB/menit, titrasi sampai respon yang
diharapkan

Dopamine
Posologi

200 mg Vial
400 mg vial
800 vial

Struktur kimia dopamin

Efedrin
Posologi
solusi steril 50 mg dalam air untuk injeksi

50/ml, 1 ml per ampul


Farmakologi
Efedrin bekerja pada reseptor , 1 dan 2.

Efek Kardivaskuler menyerupai efek epinefrin


tetapi berlangsung kira-kira 10 kali lebih lama.
Tekanan sistolik dan diastolik meningkat
sehingga nadi membesar

Efedrin
Indikasi
Asma Bronkhial
Hipotensi yang biasa terjadi pada anestesi spinal atau
epidural

Dosis
Dewasa : 25-50 mg subkutan atau intramuskular.
intravena, 5-25 mg dapat diberikan perlahan-lahan, bisa
diulang 5 sampai 10 menit, jika perlu
Anak-anak : subkutan atau intramuskular dosis 0,5 mg / kg
berat tubuh atau 16,7 mg / meter persegi permukaan tubuh
setiap 4 sampai 6 jam

Dexamethason
Farmakologi
Pemberian oral : absorbsi cepat, efek puncak
1-2 jam
Onset dan durasi bentuk injeksi berkisar 2 hari3 minggu
Metabolisme di hati menjadi bentuk inaktif

Waktu paruh eliminasi pada fungsi ginjal


normal adalah 1,8-3,5 jam
Ekresi : Urin dan Feses

Dexamethason
Indikasi
Antialergi

Syok
anafilaksis

Dosis
Pemberian peroral
Dewasa: 0,75-9mg/hari PO, terbagi dalam 2-4 dosis
Anak: 0,024-0,34 mg/kgBB/hari PO atau 0,66-10
mg/m2/hari PO, 2-4 dosis
Pemberian parenteral
Dewasa : 0,5-9 mg/hari IV atau IM, terbagi dalam 2-4
dosis
Anak-anak : 0,06-0,3 mg/kgBB/hari atau 1,2-10
mg/m2/hari IM atau IV, terbagi tiap 2-4 dosis
Dewasa: 1-6 mg/kgBB IV atau 40mg IV tiap 4-6 jam,
alternatif lain: 20 mg IV dilanjutkan dengan infus IV 3
mg/kgBB dalam waktu 24 jam.

Dexamethason
Posologi
Tablet 0,5 mg
Ampul, 4mg/ml

Struktur kimia dexamethason

Aminofilin
Farmakologi
Absorpsi : Oral : waktu yang dibutuhkan untuk mencapai kadar
puncak adalah 1-2 jam setelah pemberian dosis 5mg/kg pada
dewasa
Distribusi : Vd: 0.45 L/kg (range 0.3 L/kg-0.7 L/kg). Protein
binding: 40%, khususnya dengan albumin

Metabolisme : Hepatic; isoenzyme P450 CYP1A2, CYP2E1,


CYP3A3; pasien lebih dari 1 tahun, 90% metabolisme terjadi di hati
Metabolit aktif: 3-methylxanthine
Ekskresi : Pada ginjal: (pasien dengan usia lebih dari 3 tahun),
10% tidak berubah; (neonatus), 50% tidak berubah. Teofilin,
terdialisis pada hemodialysis; tidak terdialisis pada peritoneal
dialysis. 3-methylxanthine, Ginjal: (pasien dengan usia lebih dari 3
tahun), merupakan rute utama

Aminofilin
Indikasi
Asma dan penyakit paru obstruksi kronik
Dosis
Dewasa : asma akut berat : Injeksi IV pelan : 250500 mg (5mg/kgBB)(diinjeksikan 20 menit), dengan
monitoring ketat, selanjutnya dapat dilanjutkan
dengan dosis pada asma akut berat
Dewasa : Asma akut berat : IV infus 500
mcg/kg/jam (dengan monitoring ketat)

aminofilin
Posologi
24 mg/ ml ampul, 10 ml
Tablel 225 mg

Struktur kimia aminofilin

You might also like