You are on page 1of 6

Jurnal Dinamika Maritim

Vol . 2 No.1, September 2010 53

PENGARUH LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT PADA


TINGKAT OSMOLALITAS YANG BERBEDA TERHADAP MOTILITAS
SEL SPERMA IKAN MAS (CYPRINUS CARPIO)

Henky Irawan

Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan Universitas Maritim Raja Ali Haji, Tanjungpinang

ABSTRACT

Research about the effect of electrolyte and non electrolyte solutions in different
levels of osmoality on the motility of common carp sperm cell (cyprinus carpio) was
conducted to obtain a basic data in developing extender solution for common carp sperm. The
treatmet using electrolyte solutions: sodium chloride (NaCl), calcium chloride (CaCl2),
potassium chloride (KCl) and non electrolyte: fructose, glucose each osmolality solutions was
set in 100, 200, 300 400, 500 600, 700, 800. 900, and 1000 mmol/Kg. The osmolality test in
common carp seminal plasma was 315-353 mmol/Kg and the result from all treatment shown
that the common carp sperm cell was activated or motile in the solutions that having
osmolality 100 mmol/Kg and 200 mml/Kg , the sperm cell were inactive or immotile at
osmolality 300 mmol/Kg until 1000 mmol/Kg. The osmolality solution at 300 mmol/Kg that
keep sperm immotile were nearly the same as the osmoality of common carp seminal plasma
315-353 mmol/Kg and it is suggested that the osmolality level for the common carp extender
solution is 300 mmol/kg. From the result the main factor that affected the activation of
common carp sperm motility was the level of osmolality in the environment, common carp
sperm was activated in the hypo osmotic condition.

Key Word: osmolality, sperm cell, motility

PENDAHULUAN

Ikan Mas (Cyprinus carpio) Sel sperma pada ikan biasanya


merupakan salah satu ikan air tawar yang aktif karena di picu oleh kondisi
bernilai ekonomis tinggi dan banyak di osmolalitas lingkungan perairan dan pada
konsumsi di Indonesia. Ikan mas saat sel sperma berada dalam kantung
melakukan reproduksi dengan pembuahan sperma, osmolalitas dari cairan semilal
di luar tubuh dimana sel sperma lepaskan plasma pada tingkat tertentu dapat
oleh induk jantan akan bertemu sel telur menjaga sperma untuk tidak aktif.
yang di lepaskan induk betina di perairan. Tingkat osmolalitas dari cairan
Dalam proses pembuhan telur ikan emas, seminal plasma yang menjaga sel sperma
sel sperma yang di lepaskan oleh induk tidak aktif ini di pengaruhi oleh
jantan akan berenang di perairan dan kandungan bahan kimia yang terkandung
menuju ke sel telur dan bila sel sperma dalam cairan seminal plasma tersebut.
berhasil masuk kedalam sel telur maka Kandungan bahan kimia dalam cairan
akan terjadi pembuahan. seminal plasma di golongkan menjadi dua
Sel sperma ikan mas baru akan golongan utama yaitu kelompok elektrolit
aktif melakukan pergerakan atau lebih di yang berupa ion dan kelompok non
kenal dengan motil ketika sel sperma elektrolit yang berupa gula. Bahan-bahan
tersebut berada di lingkungan perairan, kimia yang terkandung dalam cairan
sedangkan saat berada dalam kantung seminal plasma ini tentunya memiliki
sperma induk jantan sel sperma tersebut pengaruh pada sel sperma.
tidak aktif atau immotil. Sel sperma yang Dalam bidang budidaya perairan,
masih berada di dalam kantung sperma data mengenai tingkat osmolalitas dan
larut di dalam cairan seminal plasma yang komposisi bahan kimia yang tepat di
menjaga sel sperma tidak aktif atau gunakan dalam pembuatan larutan
immotil. ekstender yang berguna untuk
Jurnal Dinamika Maritim
Vol . 2 No.1, September 2010 54

mempertahankan kondisi tidak aktif atau bahan kimia yang berbeda tersebut di buat
immotil pada sperma pada saat dengan tingkat osmolalitas yang berbeda
penyimpanan untuk keperluat tertentu. yaitu: 100, 200, 300 400, 500 600, 700,
Penelitian ini bertujuan untuk 800. 900, and 1000 mmol/Kg , dan di buat
mengetahui pengaruh dari bahan elektrolit masing-masing 3 ulang untuk setiap
dan non elektrolit dalam bentuk larutan perlakuan.
pada tingkat osmolalitas yang berbeda
terhadap motilitas sel sperma ikan mas dan Pengamatan motilitas sperma
diharapkan nantinya data ini dapat menjadi
dasar dalam pembuatan dan Perlakuan di lakukan dengan cara
pengembangan ekstender pada ikan mas meletakkan sperma 10 L sperma ikan
(Cyprinus carpio). mas di atas object glass dan
mencampurkannya dengan 10 L larutan
METODOLOGI PENELITIAN elektrolt dan non elektrolit ini setiap
larutan dari bahan kimia yang berbeda
Pengambilan sperma tersebut di buat dengan tingkat osmolalitas
yang berbeda lalu di tutup dengan cover
Penelitian ini di lakukan pada glass dan di amati di bawah mikroskop.
musim memijah tahun 2009 di Pengamatan motilitas sperma
laboratorium kriopreservasi, depertemen dilakukan dengan cara merekam motilitas
ilmu perairan, fakultas sains, Universitas sel sperma di awah miroskop
Burapha, Thailand. Ikan mas yang di menggunakan mikroskop Nikon dengan
gunakan berupa 20 ekor induk jantan perbesaran 40x10 yang memliki kamera
dengan berat antara 300 600 gram yang digital yang tehubung ke laptop dan
budidayakan di Thailand. Induk jantan di software yang digunakan untuk merekam
beri rangsangan dengan menyuntikkan adalah gadmei tv home media v.330.
hormone pematangan gonad (20g GnRH Penghitungan persentase motilitas sperma
dengan 10 mg domperidone maleate di di lakukan dengan cara mengamati gambar
larutkan dengan 1 mL air destilasi) per Kg sperma yang di rekam di bawah
bobot tubuh dan di inkubasi selama 9-12 mikroskop dan membandingkannya
jam. Sperma di keluarkan dengan metode dengan gambar yang berselang waktu 3
stripping. detik berikutnya, dengan begitu terlihat
pergerakan atau perpindahan sperma
Larutan elektrolit dan non elektrolit sehingga dapat di bandingkan jumlah
sperma yang motil atau bergerak dengan
Bahan kimia yang di gunakan jumlah total sperma dan di kali 100%.
merupakan bahan kimia yang Data dari persentase motilitas di
keberadannya berlimpah di dalam cairan tampilkan dalam bentuk rata-rata dengan
seminal plasma ikan mas menurut Kruger, standar defiasi. Untuk analisis statistic
Smith, Van Vuren, and Ferreira (1984) data di transformasi ke dalam bentuk
dan mudah di dapatkan yaitu untuk bahan arcsinP dan di analisa dengan one way
elektrolit atau ion berupa: sodium chloride ANOVA, perbandingan motilitas sperma
(NaCl), calcium chloride (CaCl2), dan di tentukan dengan menggunakan
potassium chloride (KCl). Bahan non Duncans New Multiple Range Test
elektrolit atau gula berupa: fructose dan dengan interval keparcayaan 95 %
glucose. Osmolality dari cariran seminal menggunakan program SPSS
plasma ikan mas juga di hitung dengan
cara memisahkan cariran plasma dari sel HASIL DAN PEMBAHASAN
sperma menggunakan centrifuge 5000 rpm
selama 15 menit lalu cairan seminal Uji osmolalitas pada cairan
plasma yang berupa supernantant di ambil seminal plasma ikan mas menunjukkan
dan di ukur tingkat osmolalitasnya dengan cairan semial plasma memilki tingkat
alat osmometer. osmolalitas 315-353 mmol/Kg di mana
Dalam pembuatan larutan elektrolt pada kondisi ini lah sel sperma berada
dan non elektrolit ini setiap larutan dari dalam keadaan tidak aktif atau immotil.
Jurnal Dinamika Maritim
Vol . 2 No.1, September 2010 55

calcium chloride 300 mmol/Kg hingga


Pengruh larutan calcium chloride 1000 mmol/Kg . Terjadi perbedaan nyata
dimana sel sperma lebih banyak yang aktif
Pengruh larutan calcium chloride ketika bercampur dengan larutan yang
(CaCl2) dapat dilihat pada table 1, dimana tingkat osmolaltasnya 100 mml/Kg
sel sperma ikan mas aktif atau motil ketika dengan persentase motilitas 87.7 %, hal ini
di campur dengan larutan calcium chloride menunjukkan tingkat osmoalitas larutan
yang memilik tingkat osmolalitas 100 calcium chloride di bawah 300 mmol/Kg
mml/Kg dan 200 mmol/Kg , seluruh sel dapat memicu sperma ikan mas untuk aktif
sperma berada dalam keadaan tidak aktif atau motil.
atau immotil mulai dari tingkat larutan

Tabel 1. Pengaruh larutan calcium chloride (CaCl2) pada tingkat osmolalitas yang berbeda
terhadap persentase motilitas sperma ikan mas.
No Tingkat osmolalitas larutan (mmol/Kg ) Motilitas sperma (%)
1 100 87.7 + 2.0B
2 200 83.2 + 1.9C
3 300 0.0 + 0.0A
4 400 0.0 + 0.0A
5 500 0.0 + 0.0A
6 600 0.0 + 0.0A
7 700 0.0 + 0.0A
8 800 0.0 + 0.0A
9 900 0.0 + 0.0A
10 1000 0.0 + 0.0A
Perbedaan huruf yang di tulis di atas nilai menunjukkan berbeda nyata (P < 0.05)

Pengruh larutan sodium chloride 1000 mmol/Kg . Walaupun tidak terjadi


perbedaan nyata antara larutan yang
Pengruh larutan sodium chloride tingkat osmolaltasnya 100 mml/Kg
(NaCl) dapat dilihat pada table 2, dimana dengan persentase motilitas 98.5 %
sel sperma ikan mas aktif atau motil ketika dengan osmoalitas 200 mmol/ Kg yaitu
di campur dengan larutan sodium chloride 96.9 % tetapi keduanya berbedanyata
yang memilik tingkat osmolalitas 100 dengan pengaruh larutan pada tingkat 300
mml/Kg dan 200 mmol/Kg , seluruh sel mmol/Kg hingga 1000 mmol/Kg yaitu 0
sperma berada dalam keadaan tidak aktif %, hal ini menunjukkan tingkat osmoalitas
atau immotil mulai dari tingkat larutan larutan sodium chloride di bawah 300
sodium chloride 300 mmol/Kg hingga mmol/Kg dapat memicu sperma ikan mas
untuk aktif atau motil.

Tabel 2. Pengruh larutan sodium chloride (NaCl) pada tingkat osmolalitas yang berbeda
terhadap persentase motilitas sperma ikan mas.
No Tingkat osmolalitas larutan (mmol/Kg ) Motilitas sperma (%)
1 100 98.5 + 0.3B
2 200 96.9 + 5.0B
3 300 0.0 + 0.0A
4 400 0.0 + 0.0A
5 500 0.0 + 0.0A
6 600 0.0 + 0.0A
7 700 0.0 + 0.0A
8 800 0.0 + 0.0A
9 900 0.0 + 0.0A
10 1000 0.0 + 0.0A
Perbedaan huruf yang di tulis di atas nilai menunjukkan berbeda nyata (P < 0.05)
Jurnal Dinamika Maritim
Vol . 2 No.1, September 2010 56

Pengruh larutan potassium chloride mmol/Kg . Walaupun tidak terjadi


perbedaan nyata antara larutan yang
Pengruh larutan potassium tingkat osmolaltasnya 100 mml/Kg
chloride (KCl) dapat dilihat pada table 3, dengan persentase motilitas 98.1 %
dimana sel sperma ikan mas aktif atau dengan osmoalitas 200 mmol/ Kg yaitu
motil ketika di campur dengan larutan 97 % tetapi keduanya berbedanyata
potassium chloride yang memilik tingkat dengan pengaruh larutan pada tingkat 300
osmolalitas 100 mml/Kg dan 200 mmol/Kg hingga 1000 mmol/Kg yaitu 0
mmol/Kg , seluruh sel sperma berada %, hal ini menunjukkan tingkat osmoalitas
dalam keadaan tidak aktif atau immotil larutan potassium chloride di bawah 300
mulai dari tingkat larutan potassium mmol/Kg dapat memicu sperma ikan mas
chloride 300 mmol/Kg hingga 1000 untuk aktif atau motil.

Tabel 3. Pengruh larutan potassium chloride (KCl) pada tingkat osmolalitas yang berbeda
terhadap persentase motilitas sperma ikan mas.

No Tingkat osmolalitas larutan (mmol/Kg ) Motilitas sperma (%)


1 100 98.1 + 3.2B
2 200 97 + 3.0B
3 300 0.0 + 0.0A
4 400 0.0 + 0.0A
5 500 0.0 + 0.0A
6 600 0.0 + 0.0A
7 700 0.0 + 0.0A
8 800 0.0 + 0.0A
9 900 0.0 + 0.0A
10 1000 0.0 + 0.0A
Perbedaan huruf yang di tulis di atas nilai menunjukkan berbeda nyata (P < 0.05)

Pengruh larutan fruktose mmol/Kg hingga 1000 mmol/Kg . Terjadi


perbedaan nyata dimana sel sperma lebih
Pengruh larutan fructose dapat banyak yang aktif ketika bercampur
dilihat pada table 4, dimana sel sperma dengan larutan yang tingkat osmolaltasnya
ikan mas aktif atau motil ketika di campur 100 mml/Kg dengan persentase motilitas
dengan larutan fruktose yang memilik 98.3 %, hal ini menunjukkan tingkat
tingkat osmolalitas 100 mml/Kg dan 200 osmoalitas larutan fruktose di bawah 300
mmol/Kg , seluruh sel sperma berada mmol/Kg dapat memicu sperma ikan mas
dalam keadaan tidak aktif atau immotil untuk aktif atau motil.
mulai dari tingkat larutan fruktose 300
Jurnal Dinamika Maritim
Vol . 2 No.1, September 2010 57

Tabel 4. Pengruh larutan fructose pada tingkat osmolalitas yang berbeda terhadap persentase
motilitas sperma ikan mas.

No Tingkat osmolalitas larutan (mmol/Kg ) Motilitas sperma (%)


1 100 98.3 + 0.6C
2 200 94.9 + 2.8B
3 300 0.0 + 0.0A
4 400 0.0 + 0.0A
5 500 0.0 + 0.0A
6 600 0.0 + 0.0A
7 700 0.0 + 0.0A
8 800 0.0 + 0.0A
9 900 0.0 + 0.0A
10 1000 0.0 + 0.0A
Perbedaan huruf yang di tulis di atas nilai menunjukkan berbeda nyata (P < 0.05)

Pengruh larutan glucose mmol/Kg hingga 1000 mmol/Kg . Terjadi


perbedaan nyata dimana sel sperma lebih
Pengruh larutan glucose dapat banyak yang aktif ketika bercampur
dilihat pada table 5, dimana sel sperma dengan larutan yang tingkat osmolaltasnya
ikan mas aktif atau motil ketika di campur 100 mml/Kg dengan persentase motilitas
dengan larutan glucose yang memilik 99.8 %, hal ini menunjukkan tingkat
tingkat osmolalitas 100 mml/Kg dan 200 osmoalitas larutan glucose di bawah 300
mmol/Kg , seluruh sel sperma berada mmol/Kg dapat memicu sperma ikan mas
dalam keadaan tidak aktif atau immotil untuk aktif atau motil.
mulai dari tingkat larutan glucose 300

Tabel 5. Pengruh larutan glucose pada tingkat osmolalitas yang berbeda terhadap persentase
motilitas sperma ikan mas.

No Tingkat osmolalitas larutan (mmol/Kg ) Motilitas sperma (%)


1 100 99.8 + 0.3C
2 200 87.1 + 6.3B
3 300 0.0 + 0.0A
4 400 0.0 + 0.0A
5 500 0.0 + 0.0A
6 600 0.0 + 0.0A
7 700 0.0 + 0.0A
8 800 0.0 + 0.0A
9 900 0.0 + 0.0A
10 1000 0.0 + 0.0A
Perbedaan huruf yang di tulis di atas nilai menunjukkan berbeda nyata (P < 0.05)

Pengaruh dari perlakuan tingat Hasil ini menunjukkan bahwa


osmolalitas yang berbeda pada semua motilitas sperma ikan sperma mas sangat
bahan kimia baik elektrolit maupun non di pengaruhi oleh kondsi tingkat
elektrolit menunjukkan sperma hanya aktif osmolalitas yang lebih rendah atau sperma
pada tingkat osmolalitas 100-200 akan aktif pada kondisi lingkungan yang
mmol/Kg dan berada dalam keadaan tidak hypo osmotic dimana menurut Perchec et
aktif atau immotil mulai tingkat 300-1000 al (1993), indikasi yang memicu motilitas
mmol/Kg diman menurut Billard et al sperma ini adalah kejutan hypotonic antara
(1995), persentase motilitas pada spema 60-100 mmol/Kg dan menutut Marian et
ikan mas tergantung pada tekanan osmotic al (1993), hal ini terjadi karena terjadinya
dan kandungan ion-ion.
Jurnal Dinamika Maritim
Vol . 2 No.1, September 2010 58

pertukaran ion seperti di picu oleh ion K+ in carp. Aquaculture, 129: 95-l
melalui membran plasma sperma 12.

KESIMPULAN Kruger, J.C.W., Smit, G.L., Van Vuren,


J.H.J. & Ferreira, J.T. (1984).
Faktor utama yang mempengaruhi Some chemical and physical
aktifnya atau motilitas sel sperma ikan characteristics of the semen of
mas adalah tingkat osmolalitas di Cyprinus carpio L. and
lingkungan perairan. Sel sperma ikan mas Oreochromis mossambicus
aktif atau motil pada kondisi hypo (Peters). J. Fish. Biol., 24: 263-
osmotic. 272.
Melihat pengaruh tingkat
osmolalitas dari larutan berbahan elektrolit Marian, T., Krasznai, Z., Balkay, L.,
atau ion maupun non elektrolit atau gula Balazs, M., Emri, M., Bene, L.
yang dapat membuat sel sperma immotil & Tron, L. (1993). Hypo-
mulai dari 300 mmol/Kg dimana ini osmotic shock induces an
mendekati kondisi alami osmolalitas osmolality dependent
cairan seminal plasma ikan mas, maka di permeabilization and structural
sarankan untuk pengembangan larutan changes in the membrane of
ekstender sperma ikan mas tingkat carp sperm. J. Histochem.
osmolalitas ekstender pada 300 mmol/Kg . Cytochem., 41: 291-297.

TINJAUAN PUSTAKA Perchec, G., Cosson, J., Andre, F., &


Billard, R. (1993). La motilite
Billard, R., Cossonb, J., Percheca, G., & des spermatozofdes de truite
Linhart, O. (1995). Biology of Oncorhynchus mykiss et de
sperm and artificial reproduction carpe Cyprinus carpio. J. Appl.
Ichthyol., 9: 129-149.

You might also like