You are on page 1of 4

Bercinta dan Bersaudara karena Allah

.

.

: : .
: : .






.


.
.
:





: : : .
.
:
Hadirin jamaah jumat rahimakumullah
Ikatan hati tak akan terjadi jika hanya berdasarkan materi. Bersaudara juga tidak akan
ada jikalau iman bukanlah penyangganya. Prinsip inilah yang harus dimiliki oleh setiap mereka
yang menamakan dirinya muslim, dan prinsip ini yang mesti dimiliki oleh setiap mereka yang
bercita-cita untuk mewujudkan masyarakat yang madani. Bakhan didalam Al-Quran
dijelaskan bahwa SESAMA MUSLIM ITU ADALAH BERSAUDARA.











Sesungguhnya orang-orang mumin adalah bersaudara karena itu damaikanlah antara
keduasaudaramu dan bertaqwalah kepada Allah agar kamu mendapat rahmat (QS. Al-
)Hujurat:10

Begitu pula tidak ada yang namanya ukhuwah tanpa adanya taqwa dan tidak ada taqwa
tanpa ukhuwah Allah berfirman :







Teman-teman karib pada hari itu sebagian menjadi musuh bagi sebagian yang lain kecuali
)orang-orang yang bertaqwa (QS. Az-Zukhruf:67

Ukhuwah islamiyah merupakan ikatan iman yang berdasarkan manhaj Allah dan
terpancar dari rasa taqwa ia merupakan tujuan suci, cahaya tarbiyah sekali rabbaniyah
sekaligus nikmat ilahiyah, Dari Numan bin Basyir, Rasulullah bersabda :

1

:







:


:
Perumpamaan orang-orang mumin dalam saling cinta, saling belas kasihnya dan saling
perhatiannya laksana badan-jika ada salah satu anggota yang sakit, maka yang lainnya merasa
mengeluh dan demam (panas).

Jamah jumat yang dirahmati Allah


Ukhuwah yang dibina berdasarklan aqidah akan mudah menghancurkan dan
meluluhkan segala bentuk kebatilan. Namun apabila benang ukhuwah tidak terajut dengan kuat
dan rapih, maka kaum muslimin akan menjadi sasaran empuk buat ummat yang lain dari
berbagi kepentingan. Dan ibni semua terjadi apabila kita terlalu cinta dunia dan tidak perduli
lagi akan perkara akhira. Rasulullah bersabda :
Hampir-hampir ummat lain bersekongkol mengeroyok kalian seperti orang makan yang
mengeroyok makanan dari nampan. Seorang bertanya apakah disaat itu kita sedikit wahai
Rasulullah? Beliau menjawab:bahkan kalian banyak tetapi kalian seperti buih banji dan Allah
mencabut dari hati-hati musuhmu rasa takut terhadap kalian, lalu Allah memasukkan dihati
kalian (penyakit) Wahan, Wahai Rasulullah apakah Wahan itu? Beliau menjawab Cinta dunia
dan takut mati (HSR. Ahmad dan Abu Daud)

Rasa ukhuwah akan timbul jika sifat suka mementingkan pribadi dan cinta dunia
tersebut disingkirkan dari pribadi muslim. Dan rasa ukhuwah inilah yang menjadi salah satu
faktor penyempurnaan keimanan. Rasulullah bersabda:








:

Tidak sempurna iman seseorang hingga ia menginginkan bagi saudaranya apa yang
diinginkan untuk dirinya (HR. Bukhari dan Muslim)

Jamaah jumat rahimakumullah


Bagaimanakah cara untuk mewujudkan ukhuwah ?, kita akan menyebutkan beberapa
hal yang InsyaAllah dapat mengantarkan menuju ukhuwah fillah. Adapun beberaapa metode
tersebut antara lain:
1. Iman, berhukum dengan Al-Quran pada setiap persoalan, sebagai way of life [undang-
undang hidup dan kehidupan]. Maka hendaklah setiap individu diantara kita berjalan di atas
bumi berpedoman pada Al-Quran, mewujudkan apa yang dipedomani itu dalam bentuk
aktifitas nyata sehingga setiap ucapan yang dikeluarkan dari mulutnya adalah merupakan
denyutan qalbu. Jika sudah tercapai maka akan didapati mayoritas individu hidup dengan
semangat yang satu dan dengtan nafas yang satu pula.
2. Membudayakan salam. Rasulullah pernah bersabda:

:

:
:






2
Tidaklah kalian masuk surga sehingga beriman, dan tidaklah sempurna iman kalian
sehingga kalian saling mencintai. Apakah mau aku tunjukkan sesuatu yang jika kalian
lakukan akan timbul diantara kalian rasa saling mnencintai? Sebarkanlah salam diantara
!kalian

3. Menyempatkan diri untuk mengujungi saudaranya. Imam Malik dalam kitab AL-
MUWATHTHO meriwayatkan;berkata nabi bahwa Allah befirman yang artinya: pasti
akan mendapat cintaku orang-orang yang mencintai karena aku, diman keduanya saling
berkunjung karena aku dan saling memberi karena aku.
4. Memenuhi hak-hak saudaranya.



: :








hak seorang muslim atas muslim ada enam, yaitu jika bertemu maka ucapkanlah salam,
jika diundang maka penuhilah, jika ia bersin lau mengucapkan Alhamdulillah maka
doakanlah dengan Yarhamukallah, jika sakit jenguklah ia, dan jika ia meninggal
antarkanla [kekubur].

5. Saling mendoaka dan memohonkan ampun. Allah berfirman :














Orang-orang yang datang setelah mereka [Muhajirin dan Anshar], mereka berdoa : Ya
Tuhan kami, beri ampunlah kami dan saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dulu
dari kami, dan janganlah engkau membiarkan kedengkian dalam hati-hati kami terhadap
orang-orang yang beriman. Ya Tuhan kami, sesungguhnya engkaau maha penyantun lagi
maha penyayang.











.

.
Khutbah Kedua



.




.
: : :


: :
} : { :} : .
{

} : :


:
{ .
3
: : : :

: : .

. : :





.

. .

.
.


:


. . : : :

You might also like