You are on page 1of 10

ANALISIS STRATEGI PERUSAHAAN DALAM EKSPANSI PASAR LUAR

NEGERI
(Studi Kasus Pada PT. Semen Indonesia (Persero) Tbk dalam Akuisisi Thang Long
Cement Company di Vietnam)

Ezra Randalinggi Parrangan


Srikandi Kumadji
Edy Yulianto
Fakultas Ilmu Administrasi
Universitas Brawijaya
Malang
Email : Ezra.parrangan@yahoo.com

ABSTRACT

PT. Semen Indonesia is a state owned company which is located in Gresik, East Java. The company's vision
is becoming a leading international cement company in Southeast Asia, the vision becames the foundation of
the company to expand overseas market in 2012 by acquiring a cement company in Vietnam. The purpose of
this study is to analyze the factors that influence the decision of PT Semen Indonesia (Persero) Tbk in
expanding overseas markets, and then Knowing the strategy applied by PT. Semen Indonesia (Persero) Tbk
in expanding overseas markets, the last reason is to Analyze the strengths and weaknesses of the strategy at
PT. Semen Indonesia (Persero) Tbk. This type of research is descriptive. The analytical method used is SWOT
analysis (Strength, Weakness, Opportunities, and Threats), with EFAS, IFAS matrix, and SWOT matrix. The
conclusion of this research is PT. Semen Indonesia has managed to become the first state-owned companies
to expand abroad with a strong vision and desire to grow. The company also succeeded in expanding overseas
markets with the right strategy. Depth analysis and always follow the market developments is required by the
company to achieve the vision and mission of the company.

Keywords: Analysis Strategy, Corporate strategy , Market expansion, PT. Semen Indonesia.

ABSTRAK

PT. Semen Indonesia merupakan perusahaan persemenan yang berada dibawah naungan Badan Usaha Miliki
Negara (BUMN), yang berlokasi di Gresik, Jawa Timur. Visi perusahaan yaitu menjadi perusahaan
persemenan internasional yang terkemuka di Asia Tenggara yang menjadi landasan sehingga perusahaan
melakukan ekspansi pasar ke luar negeri pada tahun 2012 dengan cara mengakuisisi perusahaan persemenan
di Vietnam. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis faktor faktor yang mempengaruhi keputusan PT
Semen Indonesia (Persero) Tbk dalam melakukan ekspansi pasar ke luar negeri, kemudian Mengetahui
strategi apa yang diterapkan oleh PT. Semen Indonesia (Persero) Tbk dalam melakukan ekspansi pasar ke luar
negeri, yang terakhir adalah menganalisis kekuatan dan kelemahan strategi pada PT. Semen Indonesia
(Persero) Tbk. Jenis penelitian ini adalah deskriptif. Metode analisis yang digunakan adalah analisis SWOT
(Strenght, Weakness, Opportunities, dan Threats), dengan matiks EFAS, IFAS dan matriks SWOT. Hasil yang
diperoleh dalam penelitian ini yaitu PT. Semen Indonesia telah berhasil menjadi perusahaan BUMN pertama
yang berekspansi ke luar negeri dengan visi yang kuat serta keinginan bertumbuh. Perusahaan juga berhasil
dalam melakukan ekspansi pasar keluar negeri dengan strategi yang tepat. Analisis yang mendalam serta selalu
mengikuti perkembangan pasar diperlukan oleh perusahaan.

Kata Kunci : Analisis Strategi, Strategi perusahaan, Ekspansi pasar, PT. Semen Indonesia.

Jurnal Administrasi Bisnis (JAB)|Vol. 26 No. 2 September 2015| 1


administrasibisnis.studentjournal.ub.ac.id
PENDAHULUAN diimplementasikan oleh PT Semen Indonesia
Perdagangan bebas pada saat ini membuat (persero) Tbk dalam memasuki pasar luar negeri,
pergeseran pandangan terhadap transaksi serta menganalisis faktor- faktor eksternal dan
perdagangan antar negara. semua pelaku usaha internal perusahaan. Metode SWOT analysis
baik dari level UMKM sampai pada perusahaan merupakan metode yang digunakan untuk
berskala besar dapat dengan mudah memasuki mengetahui kelemahan, kekuatan ancaman, dan
suatu negara dengan manajemen strategi yang peluang dari organisasi. SWOT merupakan
berbeda-beda sesuai dengan kapasitas perusahaaan. perpendekan kata dari Strengths, Weakness,
Penerapan strategi yang tepat adalah harapan setiap Opportunities, dan Treaths, dalam pemilihan
perusahaan dalam setiap implementasi strategi strategi tersebut diperoleh informasi terkait posisi
yang dilakukan. Penerapan manajemen perusahaan dalam lingkungannya baik itu
strategis merupakan suatu proses atau langkah lingkungan internal maupun eksternal perusahaan.
untuk mencapai tujuan perusahaan dengan cara Sehingga tujuan dari analisis tersebut yaitu
mengimplementasikan proses manajemen yang diperoleh formulasi strategi yang tepat serta sesuai
baik, efektif dan efisien dalam menghadapi setiap dengan analisis lingkungan perusahaan.
perubahan yang terjadi. Upaya mencapai tujuan
jangka panjang yang menjadi target, maka TINJAUAN PUSTAKA
perusahaaan harus mampu mengambil keputusan Pengertian Manajemen Strategi
yang tepat serta melakukan kegiatan yang Menurut David (2006:5) manajemen
mengarah kepada pencapaian target tersebut, strategi adalah seni dan ilmu yang digunakan untuk
dengan memperhatikan dinamika pada lingkungan menformulasi, mengimplementasi, dan
internal dan eksternal perusahaan. mengevaluasi keputusan lintas fungsi yang
Kesadaran terhadap manajemen strategis memungkinkan organisasi dapat mencapai
tersebut, maka sangat dibutuhkan pemahaman tujuannya. Manajemen strategi menurut Pearce dan
terhadap perubahan sistem manajemen perusahaan, Robinson (1997:20) didefinisikan sebagai
dimana faktor eksternal perusahaan yang menjadi sekumpulan keputusan dan tindakan yang
pertimbangan utama terhadap ancaman maupun menghasilkan perumusan/formulasi dan
peluang bagi perusahaan, dikarenan faktor pelaksanaan/implementasi rencana-rencana yang
eksternal perusahaan berada diluar kendali dirancang untuk mencapai sasaran perusahaan.
perusahaan. Persaingan strategi dalam dunia bisnis
memang telah menjadi sesuatu yang sering terjadi Elemen Manajemen Strategi
seiring dengan perkembangan pasar yang sangat Secara garis besar, terdapat lima elemen
pesat. Belakangan ini seiring dengan penting yang membentuk manajemen strategi.
perkembangan persaingan di sektor industri Menurut Jusuf , Luky, dan Devi (2013:11) lima
persemenan di Indonesia yang semakin kompetitif, elemen tersebut adalah : (1) Visi dan Misi
membuat PT Semen Indonesia (persero) Tbk turut Perusahaan : Visi perusahaan merupakan tujuan
serta dalam mengimplementasikan manajemen akhir yang ingin dicapai oleh sebuah
strategis untuk melakukan ekspansi pasar ke luar organisasi/perusahaan, oleh karena itu, visi
negeri dan menjadi perusahaan BUMN pertama menyangkut usaha-usaha yang diimplementasikan
yang GO Internasional. Implementasi manajemen untuk mencapai tujuan jangka panjang dari
strategis tersebut dapat menjadi keputusan yang organisasi/perusahaan. Misi merupakan penjelasan
baik dalam menghadapi para komempetitor utama dari keberadaan organisasi atau perusahaan.Misi
PT Semen Indonesia (persero) Tbk di industri dinyatakan melalui pernyataan mengenai alasan
semen nasional. keberadaannya. (2) Analisis Internal : Tujuan dari
Pemilihan strategi akuisisi perusahaan dilakukannya analisis internal yaitu agar dapat
menjadi salah satu daya tarik bagi penulis untuk mengetahui peluang dan ancaman yang dimiliki
lebih mendalami manajemen strategis yang oleh perusahaan, khususnya menyangkut sumber

Jurnal Administrasi Bisnis (JAB)|Vol. 26 No. 2 September 2015| 2


administrasibisnis.studentjournal.ub.ac.id
daya keuangan, fisik, dan manusia. (3) Analisis mengalami kesulitan dalam mengorganisir
Eksternal: Analisis eksternal dalam hal ini kegiatan perusahaan yang beraneka ragam dan
menyangkut analisis terhadap kondisi-kondisi yang kompleks.
terdapat pada lingkungan eksternal perusahaan. 3) Strategi fungsional.
Analisis eksternal menganalisis situasi industry, Strategi fungsional menurut Hariadi
dan lingkungan dimana perusahaan tersebut (2005:38) adalah rencana strategi pada departemen
beroperasi. (4) Pilihan Strategi (strategy choices) : tertentu atau aktivitas-aktivitas fungsi tertentu
Setelah melakukan analisis lingkungan internal dan dalam kerangka organisasi dan tujuan korporasi
eksternal dari perusahaan, maka selanjutnya yang atau unit bisnis. Setiap perusahaan pada konteks ini
akan dilakukan adalah memilih strategi yang tepat memerlukan strategi fungsional untuk setiap
yang dapat diimplemetasikan, dimana strategi departemen utama atau aktivitas tertentu seperti
tersebut akan digunakan untuk mencapai tujuan pemasaran, produksi, keuangan serta startegi dalam
dari perusahaan. (5) Strategi Implementasi : hubungan antar karyawan. Kegunaan dari strategi
Strategi implementasi adalah tahap dimana fungsional ini yaitu mendukung strategi
penerapan terhadap pilihan strategi yang telah perusahaan secara menyeluruh.
dilakukan. Pimpinan perusahaan
mengimplementasikan strategi tersebut sesuai Strategi Korporat
dengan level atau tingkatan, baik itu pada tingkat Strategi korporat adalah strategi yang
korporat, tingkat bisnis maupun pada tingkat menitikberatkan pada pertanyaan jangka panjang
fungsional. dan luas mengenai bisnis apa yang akan dimasuki
oleh suatu organisasi dan apa yang diinginkan
Tingkatan Strategi dalam bisnis tersebut (Coulter, 2002:250). Strategi
1) Strategi Tingkat Korporasi/Perusahaan. korporat dirancang dan dikontrol oleh kantor pusat,
Strategi korporasi merupakan rencana dimana dalam hal ini kantor pusat berperan sebagai
manajemen atas seluruh aktifitas yang menentukan pemegang kendali bagi strategi yang telah
keseluruhan karakter dan misi dirancang tersebut, namun strategi korporat tidak
perusahaan/organisasi, produk atau segmen pasar hanya sekedar strategi ataupun operasi kantor
yang akan dimasuki atau ditinggalkan, serta alokasi pusat, dalam hal ini strategi yang telah dirancang
sumber daya dan manajemen sinergi di antara unit- tersebut kemudian diimplementasikan oleh unit
unit bisnisnya. Menurut Hariadi (2005:36) strategi bisnis.
korporasi adalah rencana strategi organisasi secara
menyeluruh untuk perusahaan yang melakukan Alternatif Arah Strategi Korporat
integrasi maupun diversifikasi, strategi tersebut Beberapa pilihan arah strategi korporat yang
diimplementasikan untuk memayungi sejumlah menunjukkan jenis strategi korporat yang dipilih.
produk, unit bisnis atau anak perusahaan yang Menurut Coulter (2002:252-253) arah strategi
menjadi grup bisnisnya. korporat yang mungkin dilakukan adalah :
2) Strategi unit bisnis. 1) Strategi pertumbuhan (growth strategy), yaitu
Strategi unit bisnis menurut Dirgantoro bagaimana menggerakkan organisasi ke depan.
(2001:67) adalah strategi yang menyangkut Bergerak ke depan dalam hal ini berarti manajer
pengelolahan kepentingan dan operasi unit usaha stratejik perusahaan berharap meningkatkan level
tertentu. Strategi pada tingkatan ini perusahaan operasinya, yakni tumbuh lebih cepat. Caranya
melakukan diversifikasi terhadap unit bisnis karena adalah dengan melihat bermacam strategi
dinilai dapat memberikan tingkat pertumbuhan pertumbuhan perusahaan dan memilih salah satu
bagi perusahaan, selain faktor tersebut strategi ini atau lebih yang mendekati karakeristik dan sasaran
dinilai mampu menjadi langkah untuk organisasi pada situasi tertentu.
mendapatkan profit yang maksimal. Dengan 2) Strategi stabilitas (stability strategy), yaitu
menerapkan strategi ini perusahaan tidak akan bagaimana menjaga organisasi agar tetap stabil.

Jurnal Administrasi Bisnis (JAB)|Vol. 26 No. 2 September 2015| 3


administrasibisnis.studentjournal.ub.ac.id
Memilih untuk menjaga agar organisasi berada
pada tempatnya berarti tidak melaju ke depan Analisis SWOT
namun juga tidak tertinggal di belakang. Strategi Analisis SWOT adalah analisis yang
membantu dalam pengambilan keputusan demi
ini menekankan pada stabilitas organisasi.
untuk pengembangan sebuah strategi dalam suatu
3) Strategi pembaruan (renewal strategy), yaitu organisasi berdasarkan informasi dan data yang
bagaimana membalik kinerja organisasi yang telah dikumpulkan. Analisis ini juga membantu
cenderung menurun. Membalik penurunan kinerja organisasi untuk mencapai kesuksesan strategi
organisasi menggambarkan situasi di mana suatu dengan cara meningkatkan aspek-aspek kekuatan
organisasi mempunyai masalah minor ataupun dan peluang serta menurunkan kelemahan dan
mayor dan mungkin tengah melihat suatu tantangannya. Analisis SWOT adalah singkatan
dari strengths (kekuatan), weakness (kelemahan),
kelemahan pada salah satu atau lebih dalam area
opportunities (peluang), dan threat (ancaman).
kinerjanya. Situasi tersebut secara tipikal Rangkuti (2004:46) mendefinisikan Analisis
diselesaikan dengan menggunakan strategi SWOT adalah identifikasi berbagai faktor secara
pembaruan organisasional. sistematis untuk merumuskan strategi perusahaan.
Analisis ini didasarkan pada hubungan atau
Strategi Internasional interaksi antara unsur-unsur internal, yaitu
A. Bisnis Internasional kekuatan dan kelemahan, terhadap unsur-unsur
Bisnis internasional adalah segala aktivitas eksternal peluang dan ancaman. Penelitian ini
bisnis yang melewati batas wilayah suatu negara menggunakan tiga matriks yaitu,
(Kuncoro, 2005:142). Pelaku bisnis yang terlibat 1) Matriks Internal Factor Analysis Strategy
pada proses bisnis internasional dapat berupa (IFAS)
perseorangan, swasta, maupun pemerintah. Bisnis Matriks IFAS digunakan untuk megetahui
internasional dapat digolongkan pada empat jenis, faktor-faktor internal perusahaan yang berkaitan
yaitu : (1) Perdagangan Luar Negeri : Perdagangan dengan kekuatan dan kelemahan yang dianggap
luar negeri adalah aktivitas ekspor dan impor penting. Data dan informasi aspek internal
barang di sini dimaksudkan, yaitu barang atau perusahaan bisa didapatkan dari beberapa
komoditi bergerak antar negara sebagai ekspor fungsional perusahaan. Matriks IFAS terdiri dari
ataupun impor. (2) Perdagangan Jasa : lima kolom yaitu faktor, bobot, rating, skor dan
Perdagangan jasa adalah proses bisnis yang komentar. Berikut adalah format matriks IFAS :
dilakukan dengan cara memberikan pelayanan Tabel 1 : Format Matriks IFAS
terhadap konsumen. Selain melakukan Faktor Bobot Rating Skor Komentar
perdagangan yang dapat dilihat (tangible), negara
juga melakukan perdagangan dalam bentuk jasa, Eksternal
perusahaan internasional dibayar atas pelayanan
Peluang
terhadap negara lain. (3) Investasi Portofolio :
adalah pembelian obligasi atau saham dalam negeri Ancaman
baik secara perseorangan maupun perusahaan yang
berskala internasional, tanpa kontrol manajemen. Total
(4) Investasi Asing Langsung : Investasi asing
langsung adalah proses penanaman modal asing
Sumber: Hunger dan Wheelan (2003:184)
atau yang sering disebut foreign direct investment
(FDI).
B. Metode Ekspansi Pasar ke Luar Negeri 2) Matriks External Factor Analysis Strategy
Suatu perusahaan yang bermaksud (EFAS)
melakukan ekspansi usahanya ke pasar luar negeri Menurut Hunger dan Wheelan (2003:144)
dapat menempuh beberapa alternatif metode. analisis EFAS digunakan oleh manajer strategis
Menurut Kuncoro (2005:144) ada 7 cara ekspansi sebagai analisis untuk mengidentifikasi faktor-
ke pasar luar negeri, yaitu ekspor, pemberian
faktor lingkungan eksternal dan lingkungan kerja
lisensi, franchising, investasi langsung, patungan,
pembukaan cabang, dan investasi portofolio. sebelum mengimplementasikan sebuah strategi
Metode tersebut dapat diimplementasikan sesuai bagi perusahaan. Matriks EFAS terdiri dari lima
dengan kapasitas perusahaan.

Jurnal Administrasi Bisnis (JAB)|Vol. 26 No. 2 September 2015| 4


administrasibisnis.studentjournal.ub.ac.id
kolom yaitu faktor, bobot, rating, skor dan Teknik Pengumpulan Data
komentar. adalah format dari tabel matriks EFAS: Teknik pengumpulan data merupakan
metode yang digunakan oleh peneliti dalam
Tabel 2 : Format Matriks EFAS mengumpulkan data-data yang diperlukan.
Faktor Bobot Rating Skor Komentar Pengumpulan data ini bukan hanya mengamati
obyek melainkan semua bentuk pengumpulan data
Eksternal
yang diperlukan. ‘’analysis means the
Peluang categorising, ordering, manipulating and
summarising of data to obtain answer the research
Ancaman question’’ (Kerlinger dalam kasiram, 2010:120).
Berikut adalah teknik pengumpulan data yang
Total
digunakan dalam penelitian:
Sumber: Hunger dan Wheelan (2003:184) 1) Participant Observation.
2) Wawancara.
3) Matriks SWOT 3) Dokumentasi.
Menurut David (2006:284) matriks SWOT
adalah alat untuk mencocokkan dan membantu Metode Analisis Data
manajer strategi dalam mengembangkan empat Analisis data dalam penelitian ini dilakukan
strategi yaitu: SO (strengths-opportunities), WO untuk mengetahui strategi perusahaan dalam
(weakness-opportunities), ST (strengths-threats), melakukan ekspansi pasar ke luar negeri, dengan
WT (weakness-threats). Gambar berikut ini tujuan untuk mengalisis letak kekuatan,
menunjukkan format dari matriks SWOT: kelemahan, ancaman serta peluang dari strategi
tersebut. Dari analisis tersebut peneliti
Gambar 1 : Format Matriks SWOT menganalisis apakah strategi tersebut merupakan
Biarkan selalu Kekuatan Kelemahan strategi yang paling tepat yang diterapkan di PT.
Semen Indonesia (persero) Tbk atau dari analisis
kosong
tersebut menghasilkan strategi yang lebih tepat
Peluang Strategi SO Strategi WO yang bisa menjadi alternatif bagi perusahaan di
masa depan. Metode penelitian yang digunakan
yaitu dengan menggunakan analisis SWOT dengan
Ancaman Strategi ST Strategi WT menggunakan matriks EFAS-IFAS, dan Matriks
SWOT.

Sumber: David (2006:287) HASIL DAN PEMBAHASAN


Faktor–Faktor yang Mempengaruhi keputusan
Ekspansi Pasar
METODE Landasan utama perusahaan melakukan
Jenis Penelitian ekspansi pasar dikarenakan alasan dari visi
Metode penelitian yang digunakan dalam perusahaan, dimana visi PT Semen Indonesia
penelitian ini adalah metode deskriptif. Bogdan dan (persero) Tbk adalah menjadi perusahaan
Taylor dalam Moleong (2004:3) mengemukakan persemenan internasional yang terkemuka di Asia
bahwa penelitian deskriptif merupakan prosedur Tenggara. Kemudian alasan selanjutnya yaitu
penelitian yang menghasilkan data deskriptif dikarenakan keinginan dari perusahaan untuk terus
berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang berkembang dan tumbuh menjadi lebih besar,
dan perilaku yang diamati. Penelitian deskriptif karena seperti yang diketahui bahwa pangsa pasar
sering dikatakan sebgai sebuah penelitian tanpa PT Semen Indonesia (persero) Tbk di pasar
eksperimen karena peneliti tidak dapat nasional mencapai 39,7% (sumber: situs resmi
memanipulasi variabel penelitian. kementerian perindustrian) pada saat sebelum
melakukan ekspansi ke luar negeri. Persentase
tersebut memberikan jawaban bahwa perusahaan
Jurnal Administrasi Bisnis (JAB)|Vol. 26 No. 2 September 2015| 5
administrasibisnis.studentjournal.ub.ac.id
pada waktu itu jauh meninggalkan kompetitor e. Pemimpin Pasar pada Industri Nasional.
terdekat seperti PT Indocement Tunggal Prakarsa 2) Kelemahan
Tbk dan PT Holcim Indonesia Tbk. Selain faktor a.Perusahaan belum memiliki pengalaman dalam
yang telah dipaparkan tersebut, faktor lain yang
akuisisi.
menjadi landasan perusahaan melakukan ekspansi
b. Kurangnya SDM berkompeten pada
yaitu sebagai alternatif pangsa pasar di masa depan.
Faktor yang dipaparkan adalah temuan penelitian perusahaan yang di akuisisi.
serta fakta mengapa PT Semen Indonesia c. Belum adanya teknologi SAP (System
melakukan ekspansi pasar ke luar negeri pada Application and Product in data processing) di
tahun 2012 ke Vietnam. Thang Long Cement Company (TLCC)
d. Posisi perusahaan di pasar regional masih
Strategi Ekspansi kurang.
Strategi yang diimplementasikan oleh PT e. Kendala Bahasa yang berbeda.
Semen Indonesia (persero) Tbk dalam ekspansi 3) Peluang
pasar luar negeri adalah strategi akuisisi
a. Pertumbuhan Industri semen di Vietnam tinggi.
perusahaan dengan cara pembelian saham. Strategi
b. Konsumsi Semen di Vietnam Tinggi.
yang digunakan tersebut jika dikaitkan dengan
teori dari Coulter (2002:252-253) tentang strategi c. Lokasi Thang Long Cement yang strategis.
korporat dapat disimpulkan bahwa strategi yang d. Krisis Ekonomi di Vietnam.
diimplementasikan oleh PT Semen Indonesia e. Masyarakat Ekonomi ASEAN 2015
(persero) Tbk termasuk kedalam strategi 4) Ancaman
pertumbuhan (growth strategy), yaitu bagaimana a. Ancaman dari kompetitor yang sangat
menggerakkan organisasi ke depan. kompetitif.
Strategi pertumbuhan melibatkan
b. Ancaman dari perusahaan pendatang baru.
pencapaian sasaran pertumbuhan yang spesifik
dengan meningkatkan level operasi perusahaan. c. Kondisi perusahaan TLCC yang memiliki
Sasaran dari pertumbuhan tersebut bagi perusahaan hutang yang tinggi.
meliputi : peningkatan omset, laba, serta kinerja d. Perbedaan sistem hukum antara Indonesia dan
yang lain. Jika dilihat dari lima cara strategi Vietnam.
pertumbuhan menurut Coulter (2002:252-253) e. Market share perusahaan yang diakuisisi hanya
strategi pertumbuhan yang diimplementasikan oleh 2%.
PT Semen Indonesia (persero) Tbk adalah strategi
internasional. Strategi internasional adalah strategi
yang diterapkan oleh perusahaan baik itu industri
produk atau jasa dalam melakukan ekspansi ke
pasar luar negeri.

Analisis Strategi Perusahaan


Analisis SWOT
Berdasarkan hasil wawancara maka
diketahui tentang analisis internal maupun analisis
eksternal pada PT Semen Indonesia yang akan
digunakan sebagai perumusan terhadap kekuatan,
kelemahan serta peluang dan ancaman bagi
perusahaan.
1) Kekuatan
a. Sumber daya manusia yang banyak dan
berkompeten.
b. Memiliki kekuatan dari segi keuangan
c. Brand Image perusahaan yang kuat
d.Perusahaan memiliki pengalaman di industri
persemenan.
Jurnal Administrasi Bisnis (JAB)|Vol. 26 No. 2 September 2015| 6
administrasibisnis.studentjournal.ub.ac.id
Matriks IFAS (Internal Factor Analysis Matriks EFAS (Eksternal Factor Analysis
Strategy) Strategy)
Tabel 3 : Matriks Internal Factor Analysis Strategy
(IFAS) Tabel 4 : Matriks eksternal Factor Analysis Strategy
Internal Factor Analysis Strategy (EFAS)
No. Bobot Rating Skor Komentar
Kekuatan/Strenght
Eksternal Factor Analysis Strategy
Jumlah karyawan yang banyak No. Bobot Rating Skor Komentar
Peluang/Opportunities
dan berkompeten menjadi
Sumber daya manusia yang banyak Peluang terbuka bagi
1 0,09 3 0,27 penunjang dalam akuisisi
dan berkompeten. Pertumbuhan Industri semen di perusahaan dalam
perusahaan di Vietnam. 1 0,15 4 0,60
Vietnam tinggi. meningkatkan kapasitas
produksi
Memiliki Kekuatan dari segi Kekuatan keuangan adalah
2 0,20 4 0,80 Peluang pangsa pasar yang
Keuangan penentu dalam akuisisi 2 Konsumsi Semen di Vietnam Tinggi. 0,15 4 0,60
besar bagi perusaahan.
Brand Image perusahaan yang kuat Brand Image memudahkan
3 0,10 4 0,40 Lokasi Thang Long Cement yang Mempermudah saluran
masuk ke pasar yang baru 3 0,13 4 0,52
strategis. distribusi di kawasan regional.
Pengalaman akan
Perusahaan memiliki pengalaman Peluang akusisi dengan harga
4 0,12 4 0,48 memudahkan masuk kepasar 4 Krisis Ekonomi di Vietnam. 0,06 3 0,18
yang kuat di industri persemenan. yang relatif murah.
yang baru
Akuisisi akan membantu
Keberhasilan di industri
Pemimpin Pasar pada Industri 5 Masyarakat Ekonomi ASEAN 2015 0,05 3 0,15 perusahaan dalam bersaing
5 0,09 3 0,27 nasional akan membantu
Nasional. pada MEA 2015.
dalam ekspansi
Sub Total 0,60 2,22 Sub Total 0,54 2,05
Ancaman/Threats
Kelemahan/Weakness
Ancaman dari kompetitor yang sangat Menerapkan strategi yang
Perusahaan belum memiliki Harus teliti dalam menerapkan
1 kompetitif. 0,10 2 0,20 tepat dalam memasuki pasar
1 pengalaman dalam akuisisi 0,15 1 0,15 strategi perusahaan.
yang baru.
perusahaan
Menciptakan berbagai inovasi
Kurangnya sumber daya manusia Penambahan atau mengirim Ancaman dari perusahaan pendatang
2 0,10 1 0,10 dalam bersaing dengan
2 yang berkompeten pada perusahaan 0,06 3 0,18 karyawan ke vietnam menjadi baru.
sesama pendatang baru.
yang di akuisisi. solusi
Teknologi adalah komponen Kondisi perusahaan Thang Long Perlu perencanaan yang
Belum adanya teknologi SAP
penting yang harus Cement Company yang sedang dalam matang agar dapat mengambil
(System Application and Product in 3 0,15 1 0,15
3 0,07 3 0,21 kondisi memiliki hutang yang tinggi. langkah yang tepat.
data processing ) di Thang Long diperhatikan dan segera
Cement Company. disinkronkan.
Perlu pemahaman sistem
Peningkatan kemampuan
Perbedaan sistem hukum antara hukum yang mendalam agar
4 Kendala Bahasa yang berbeda. 0,04 4 0,16 bahasa internasioal 4 0,07 3 0,21
Indonesia dan Vietnam tidak berbenturan dengan
(Bhs.Inggris) ditingkatkan.
regulasi.
Posisi perusahaan di pasar regional Peningkatan posisi bersaing di
5 0,08 3 0,24 Market share perusahaan yang Pernerapan strategi bersaing
masih kurang. pasar regional diperlukan.
5 diakuisisi hanya 2%. 0,04 4 0,16 di pasar yang majemuk akan
Sub Total 0,40 0,94
membantu.
Jumlah 1,00 3,16
Sub Total 0,46 0,82
Sumber: Data Diolah 2015 Jumlah 1,00 2,87
Sumber: Data Diolah 2015
Penentuan bobot dalam analisis Internal Penentuan bobot dalam analisis Eksternal
Factor Analysis Strategy (IFAS) ditentukan oleh Factor Analysis Strategy (EFAS) ditentukan oleh
peneliti yang berperan sebagai instrumen peneliti yang berperan sebagai instrumen
penelitian. Landasan dari pemberian nilai bobot penelitian. Landasan dari pemberian nilai bobot
dalam analisis IFAS berpatokan kepada jawaban dalam analisis IFAS berpatokan kepada jawaban
yang dipaparkan oleh responden di lapangan. yang dipaparkan oleh responden di lapangan.
Hasil analisis IFAS yang disajikan dalam Hasil analisis yang diperoleh dari Matriks
bentuk tabel di atas, dapat ketahui bahwa kekuatan eksternal Factor Analysis Strategy (EFAS) yaitu
terbesar perusahaan terletak pada kekuatan secara peluang terbesar perusahaan terletak pada
keuangan kemudian memiliki pengalaman dan pertumbuhan industri dan konsumsi semen yang
brand image yang baik. Kemudian letak kelemahan tinggi di vietnam, dimana masing-masing poin
perusahaan terkait dengan ekspansi yang dilakukan tersebut memperoleh bobot nilai 0,15. Sedangkan
terletak pada belum adanya pengalam PT Semen kelemahan perusahaan terletak pada kondisi
Indonesia terkait dengan akuisisi perusahaan. perusahaan yang diakuisisi sedang dalam kondisis
terlilit hutang, poin tersebut memperoleh bobot
0,15.

Jurnal Administrasi Bisnis (JAB)|Vol. 26 No. 2 September 2015| 7


administrasibisnis.studentjournal.ub.ac.id
Matriks SWOT
Tabel 5 : Matriks SWOT
Strengths Weakness
IFAS
1. Sumber daya manusia yang 1. Perusahaan belum
banyak dan memiliki pengalaman
berkompeten. dalam akuisisi perusahaan.
2. Memiliki Kekuatan dari segi 2. Kurangnya sumber daya
keuangan manusia yang
3. Brand Image perusahaan yang berkompeten di Thang
kuat Long.
EFAS 4. Perusahaan memiliki 3. Belum adanya teknologi
pengalaman yang kuat di SAP di Thang
industri persemenan. Long Company.
5. Pemimpin Pasar pada Industri 4. Kendala Bahasa yang
Nasional. berbeda.
5. Posisi perusahaan di pasar
regional masih
kurang.
Opportunities 1. Pertumbuhan Industri 1. Meningkatkan kapasitas 1. Analisis mendalam
semen di produksi u/ mengejar sebelum melakukan
Vietnam tinggi. target pertumbuhan. akuisisi perusahaan.
2. Konsumsi Semen di 2. Mengejar target penjualan 2. Manfaatkan SDM
Vietnam dengan memanfaatkan berkompeten dari
Tinggi. brand Image. Indonesia.
3. Lokasi Thang Long 3. Memperluas pangsa pasar 3. Transfer teknologi antar
Cement yang dengan pengalaman holding di
strategis. yang dimiliki. indonesia dengan anak
4. Krisis Ekonomi di 4. Memanfaatkan krisis dengan perusahaan di
Vietnam. investasi yang Vietnam.
5. Masyarakat Ekonomi murah. 4. Peningkatan kemampuan
ASEAN 2015 5. Meningkatkan ekspor dengan bahasa Inggris
adanya MEA 2015. ditingkatkan.
5. MEA akan menjadi jalan
dalam memantapkan posisi
perusahaan di regional.
Threats 1. Ancaman dari 1. Memanfaatkan pengalaman
kompetitor yang sangat untuk bersaing 1. Merger dengan perusahaan
kompetitif. dengan kompetitor. yang sudah
2. Ancaman dari pendatang 2. Menggunakan brand image memiliki reputasi dan
baru. untuk bersaing pangsa pasar yang
3. Kondisi perusahaan dengan pendatang baru. baik lebih disarankan.
Thang Long 3. Menggunakan kekuatan 2. Implementasi strategi
Cement Company yang finansial dengan strategi bersaing di industri
sedang dalam yang tepat. semen regional.
kondisi memiliki hutang 4. Memanfaatkan SDM yang 3. Melakukan pendidikan dan
yang tinggi. berkompeten dalam pelatihan
4. Perbedaan sistem hukum menganalisis sistem hukum di berkelanjutan terhadap
antara negara tujuan. SDM yang
Indonesia dan Vietnam. 5. Menggunakan pengalaman dimiliki.
5. Market share perusahaan memimpin pasar di
yang indutri nasional untuk
diakuisisi hanya 2% mengembangkan pasar.
Sumber : Data Diolah 2015

Jurnal Administrasi Bisnis (JAB)|Vol. 26 No. 2 September 2015| 8


administrasibisnis.studentjournal.ub.ac.id
Berdasarkan matriks SWOT yang disajikan yang dimiliki perusahaan. Berikut adalah
pada tabel 5, maka dapat diketahui macam-macam beberpa startegi yang dihasilkan,
strategi dari empat kudran yang tersedia dengan 1) Analisis mendalam sebelum melakukan
akuisisi perusahaan.
memanfaatkan kekuatan, kelemahan, peluang,
2) Manfaatkan SDM berkompeten dari
serta ancaman yang telah dianalisis sebelumnya, Indonesia.
berikut adalah penjelasan dari strategi yang 3) Transfer teknologi antar holding di
diperoleh dari matriks SWOT. indonesia dengan anak perusahaan di
Vietnam.
a. Strategi SO (Strenght-Opportunities) 4) Peningkatan kemampuan bahasa Inggris
Strategi ini menciptakan strategi dengan ditingkatkan.
menggunakan kekuatan dari perusahaan untuk 5) MEA akan menjadi jalan dalam
memanfaatkan peluang yang ada, berikut adalah memantapkan posisi perusahaan di
strategi yang dihasilkan, regional.
1) Meningkatkan kapasitas produksi untuk
d. Strategi WT (Weakness-Treaths)
mengejar target pertumbuhan.
Strategi ini digunakan pada strategi
2) Mengejar target penjualan dengan
defensif, dimana strategi ini diciptakan untuk
memanfaatkan brand Image.
meminimalkan kelemahan yang dimiliki
3) Memperluas pangsa pasar dengan
perusahaan serta menghindari ancaman. Berikut
pengalaman yang dimiliki.
adalah strategi yang dihasilkan,
4) Memanfaatkan krisis dengan investasi yang
1) Merger dengan perusahaan yang sudah
murah.
memiliki reputasi dan pangsa pasar yang
5) Meningkatkan ekspor dengan adanya MEA
baik.
2015.
2) Implementasi strategi bersaing di industri
b. Strategi ST (Srenght-Treaths) semen regional.
Strategi ini digunakan untuk menciptakan 3) Melakukan pendidikan dan pelatihan
strategi dengan menggunkan kekuatan yang berkelanjutan terhadap SDM yang dimiliki.
dimiliki oleh perusahaan untuk mengatasi
Strategi yang dihasilkan dalam mariks SWOT
ancaman. Berikut adalah strategi yang
memberikan beberapa alternatif strategi yang dapat
dihasilkan,
diperhatikan dan digunakan, kemudian dalam
1) Memanfaatkan pengalaman untuk bersaing
matriks SWOT strategi yang digunakan oleh PT
dengan kompetitor.
Semen Indonesia dalam proses ekspansi ke luar
2) Menggunakan brand image untuk bersaing
negeri berlandaskan pada strategi SO dimana
dengan pendatang baru.
strategi yang berada pada strategi SO yaitu strategi
3) Menggunakan kekuatan finansial dengan
yang menggunakan kekuatan kekuatan internal
strategi yang tepat.
perusahaan yang dimiliki untuk memanfaatkan
4) Memanfaatkan SDM yang berkompeten
peluang yang ada. Strategi tersebut dapat terlihat
dalam menganalisis sistem hukum dinegara
jelas dalam analisis strategi yang telah dilakukan.
tujuan.
5) Menggunakan pengalaman memimpin
KESIMPULAN DAN SARAN
pasar di indutri nasional untuk
Kesimpulan
mengembangkan pasar.
PT Semen Indonesia (persero) Tbk sebagai
badan usaha milik negara (BUMN) yang pertama
c. Strategi WO (Weakness-Opportunities)
kali melakukan ekspansi pasar keluar negeri, telah
Strategi ini diterapkan dengan cara
berhasil menjadi pioneer perusahaan-perusahaan
memanfaatkan peluang yang dimiliki
BUMN untuk memiliki visi dan misi yang
perusahaan untuk meminimalkan kelemahan
Jurnal Administrasi Bisnis (JAB)|Vol. 26 No. 2 September 2015| 9
administrasibisnis.studentjournal.ub.ac.id
berlandaskan keinginan untuk selalu ingin banyak sumber daya manusia yang
bertumbuh. Keinginan untuk bertumbuh dan berkompeten ke Vietnam.
menjadi perusahaan yang lebih besar adalah 4) Selalu meningkatkan inovasi serta menerapkan
landasan utama PT Semen Indonesia (persero) Tbk strategi pemasaran yang tepat untuk
dalam melakukan ekspansi pasar ke Vietnam yang mengantisipasi pendatang baru potensial dari
memiliki pertumbuhan industri semen yang sangat China.
baik serta memiliki tingkat konsumsi semen yang
juga sangat baik. DAFTAR PUSTAKA
PT Semen Indonesia (persero) Tbk dalam proses Coulter, Mary K. 2002. Strategic Management in
ekspansi pasar yang dilakukan, terutama ketika Action, edisi kedua. New Jersey; Prentice
melakukan akusisi terhadap perusahaan Hall
Thang Long Cement Company di Vietnam David, Fred R. 2006. Strategic Management,
menggunakan strategi yang sangat baik, strategi Diterjemahkan oleh Ichsan Setiyo Budi,
yang digunakan yaitu strategi akuisisi perusahaan. Edisi kesepuluh, Buku 1,Jakarta; Salemba
Strategi akuisisi perusahaan yang digunakan oleh Empat.
PT Semen Indonesia (persero) Tbk memanfaatkan Dirgantoro, Crown. 2001. Manajemen Stratejik:
peluang-peluang yang terbuka lebar untuk Konsep, Kasus, dan Implikasi, Cetakan
menerapkan akuisisi tersebut. Peluang tersebut pertama. Jakarta; PT Grasindo.
diantaranya seperti kondisi ekonomi negara yang Hariadi, Bambang. 2005. Strategi Manajemen,
sedang krisis sehingga akan mendapatkan harga Memenangkan Perang Bisnis. Malang;
yang relatif murah serta kondisi perusahaan yang Bayumedia Pulishing.
sedang membutuhkan bantuan dana segar agar Hunger, David J. dan Wheelan, Thomas L,
tetap dapat beroperasi. 2003.Manajemen Strategis, Diterjemahkan
Kekuatan yang dimiliki oleh PT Semen oleh Julianto Agung S. Yogyakarta; ANDI
Indonesia (persero) Tbk dalam proses akusisi Jusuf , Luky, dan Devi Anggrahini. 2013.
perusahaan di vietnam terletak pada kekuatan Manajemen Stratejik. Edisi Pertama-
secara keuangan kemudian memiliki pengalaman Yogyakarta ; Graha Ilmu.
yang kuat pada industri persemenan dan brand Kasiram, Mohammad. 2010. Metodologi
image yang baik. Faktor kekuatan-kekuatan Penelitian. Yogyakarta; UIN MALIKI-
tersebut yang kemudia dapat menjadi alasan PRESS
keberhasilan strategi yang digunakan. Kemudian Kuncoro, Mudrajad. 2005. Strategi Bagaimana
letak kelemahan perusahaan terkait dengan Meraih Keunggulan Kompetitif. Jakarta;
ekspansi yang dilakukan yaitu karena PT Semen Penerbit Erlangga.
Indonesia (persero) Tbk belum memiliki Moleong, Lexy J. 2004, Metode Penelitian
pengalaman dalam kaitannya denganproses akusisi Kualitatif. Bandung; PT Remaja
perusahaan, terutama pada akusisi perusahaan di Rosdakarya.
luar negeri. Pearce, John A. dan Robinson, Richard B, 1997.
Manajemen Stratejik, Diterjemahkan oleh
SARAN Ir. Agus Maulana MSM, Buku 1, Jakarta;
Saran yang dapat diberikan oleh peneliti dalam Binarupa Aksara
kaitannya dengan ekpsansi pasar yang telah Rangkuti, Freddy. 2005. Analisis SWOT Teknik
dilakukan yaitu, Membedah Kasus Bisnis, cetakan
keduabelas, Jakarta; Gramedia Pustaka
1) Meningkatkan posisi bersaing perusahan di Utama.
pasar regional. Tjiptono, Fandy; G. Chandra; & D. Adriana. 2008.
2) Memanfaatkan masyarakat ekonomi ASEAN Pemasaran Stratejik. Yogyakarta: ANDI.
2015 untuk memperbesar ekspor di pasar
regional terutaman dengan masuknya Thang
Long Cemen di Vietnam yang akan
mempermudah proses distribusi.
3) Lebih memanfaatkan masyarakat ekonomi
ASEAN 2015 dengan cara mengirim lebih

Jurnal Administrasi Bisnis (JAB)|Vol. 26 No. 2 September 2015| 10


administrasibisnis.studentjournal.ub.ac.id

You might also like