BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Kerangka Konsep

Kerangka konsep adalah suatu uraian dan visualisasi hubungan atau kaitan

antara konsep satu terhadap konsep yang lainnya, atau antara variabel yang satu

dengan variabel yang lain dari masalah yang ingin diteliti (Notoatmodjo, 2012).

Adapun kerangka konsep dari penelitian yang berjudul Hubungan Perawatan

Payudara Dengan Kelancaran Produksi ASI Pada Ibu Menyusui Di Desa Cipar-pari

Timur Kecamatan Sultan Daulat Kota Subulussalam Tahun 2018 adalah sebagai

variabel indevendent adalah Perawatan Payudara, sedangkan variabel devendent

adalah Kelancaran Produksi ASI. Untuk lebih jelasnya dilihat pada bagan 3.1 berikut

ini:

Bagan 3.1
Kerangka Konsep

Variabel Indevendent Variabel Devendent

Perawatan Payudara Kelancaran Produksi

ASI

\
3.2 Hipotesis Penelitian

Hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Ho dan Ha dimana:

Ho : Tidak Ada Hubungan Perawatan Payudara Dengan Kelancaran Produksi

ASI Pada Ibu Menyusui Di Desa Cipar-pari Timur Kecamatan Sultan

Daulat Kota Subulussalam Tahun 2018.

Ha : Ada Hubungan Perawatan Payudara Dengan Kelancaran Produksi ASI

Pada Ibu Menyusui Di Desa Cipar-pari Timur Kecamatan Sultan Daulat

Kota Subulussalam Tahun 2018.

3.3 Definisi Operasional

Definisi operasional adalah uraian tentang batasan variabel yang dimaksud

atau tentang apa yang diukur oleh variabel yang bersangkutan. Disamping variabel

harus didefinisikan operasional juga perlu dijelaskan cara atau metoda pengukuran,

hasil ukur dan kategorinya, serta skala pengukuran yang digunakan. Definisi

operasional penting dan diperlukan agar pengukuran variabel atau pengumpulan data

konsisten antara sumber data yang satu dengan sumber data yang lain.

3.3.1 Perawatan Payudara

Perawatan payudara adalah perawatan yang dilakukan pada payudara yang

bengkak agar dapat menyusui dengan lancar dan mencegah masalah-masalah yang

sering timbul pada saat menyusui.

Kategori : 1. Dilakukan

2. Tidak Dilakukan

Hasil Ukur : 1. Ya jika jawaban positif (+) 11-20 (51%-100%)

2. Tidak jika jawaban negatif (-) 0-10 (0%-50%)

Skala Ukur : Ordinal

3.3.2 Kelancaran Produksi ASI

Pengeluaran ASI dikatakan lancar bila produksi ASI berlebihan yang ditandai

dengan ASI akan menetes dan akan memancar deras saat dihisap bayi.

Kategori : 1. Lancar

2. Tidak Lancar

Hasil Ukur : 1. Ya jika jawaban positif (+) 11-20 (51%-100%)

2. Tidak jika jawaban negatif (-) 0-10 (0%-50%)

Skala Ukur : Ordinal

3.4 Aspek Pengukuran

No Variabel Nilai Variabel Alat Ukur Hasil Ukur

1 Perawatan 1. Dilakukan Angket 1. Ya jika jawaban positif (+)

Payudara 11-20 (51%-100%)

2. Tidak jika jawaban negatif

(-) 0-10 (0%-50%)
2.Tidak
dilakukan

2 Kelancaran 1.Lancar Angket 1. Ya jika jawaban positif (+)

Produksi 11-20 (51%-100%)
ASI
2. Tidak jika jawaban negatif
(-) 0-10 (0%-50%)
2.Tidak Lancar

3.5 Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analitik

korelasional karena penelitian ini mencari hubungan antara dua variabel yang

kemudian akan dicari koefisien korelasinya. Pendekatan waktu yang digunakan

adalah pendekatan cross sectional dimana data yang menyangkut variabel bebas atau

resiko dan variabel terikat atau akibat akan dikumpulkan dalam waktu yang

bersamaan (Notoatmodjo, 2012).

3.6 Lokasi dan Waktu Penelitian

3.6.1 Lokasi Penelitian

Penelitian ini akan dilakukan Di Desa Cipar-pari Timur Kecamatan Sultan

Daulat Kota Subulussalam Tahun 2018 dengan alasan karena banyaknya kejadian

ASI yang tidak lancar pada ibu menyusui, selain itu jumlah responden mencukupi,

oleh karena itu peneliti tertarik melakukan penelitian Di Desa Cipar-pari Timur

Kecamatan Sultan Daulat Kota Subulussalam Tahun 2018.

3.6.2 Waktu Penelitian

Waktu yang digunakan dalam penyelesaian Proposal ini dimulai dari bulan

Oktober 2017 s/d Januari 2018.

3.7 Populasi dan Sampel

3.7.1 Populasi

Populasi adalah keseluruhan objek penelitian atau objek yang diteliti. Populasi

dalam penelitian ini adalah seluruh ibu menyusui yang berjumlah sekitar 40 orang Di

Desa Cipar-pari Timur Kecamatan Sultan Daulat Kota Subulussalam Tahun 2018.

3.7.2 Sampel

Menurut Notoatmodjo (2012), Sampel adalah sebagian yang diambil dari

keseluruhan objek yang diteliti dan dianggap mewakili seluruh populasi dengan

menggunakan teknik-teknik tertentu sehingga sampel ini sedapat mungkin dapat

mewakili keseluruhan populasi. Pengambilan sampel pada penelitian ini adalah

dengan menggunakan teknik Total Sampling yaitu mengambil secara keseluruhan

dari populasi pada seluruh ibu menyusui sebanyak 40 orang.

3.8 Tekhnik Pengumpulan Data

Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data primer dan data

sekunder. Data primer yaitu data yang didapat langsung dari responden dengan

menggunakan Angket kepada responden. Sedangkan data sekunder yaitu data yang di

peroleh dari bidan untuk mengetahui jumlah populasi. Cara pengumpulan datanya

yaitu dengan membagikan Angket dengan jumlah soal sebanyak 40 pertanyaan

kepada responden oleh peneliti yang diawali dengan perkenalan singkat, menjelaskan

tujuan dan manfaat serta pengisian Angket.

3.9 Tekhnik Pengolahan dan Analisa Data

3.9.1 Pengolahan Data

Menurut Notoatmodjo (2012), instrument penelitian adalah alat-alat yang

akan digunakan dalam pengumpulan data diolah dengan cara komputerisasi dengan

langkah-langkah:

1. Editing (Pengeditan)

Dilakukan dengan melihat data dalam rekam medik dengan tujuan

agar data diolah secara benar sehingga pengolahan data memberikan hasil

yang menggambarkan masalah yang diteliti.

 2. Coding (Pengkodean)

Pada langkah ini penulis melakukan pemberian kode pada variabel-

variabel yang diteliti, yakni mengubah data berbentuk kalimat atau huruf

menjadi data angka atau bilangan.

3. Processing (Memasukkan Data)

Data, yakni jawaban-jawaban dari masing-masing responden yang

masih dalam bentuk “kode” (angka atau huruf) dimasukkan kedalam program

kumputer yang digunakan untuk “entry data” peneliti yaitu program SPSS For

Windows.

4. Cleaning (Pembersihan Data)

Memeriksa semua data dari setiap sumber data atau responden yang

telah selesai dimasukkan (input) untuk melihat kemungkinan adanya

kesalahan-kesalahan kode, ketidaklengkapan dan selanjutnya dilakukan

pembetulan atau kolerasi.

3.9.2 Analisa Data

Langkah-langkah dalam pengolahan data dan tekhnik-tekhnik dalam

menganalisa data yaitu data yang telah dikumpulkan dianalisa menggunakan program

SPSS.
a. Analisa Univariat

Analisa univariat bertujuan untuk menjelaskan atau mendeskripsikan

karakteristik setiap variabel penelitian. Bentuk analisis univariat tergantung dari jenis

datanya.

b. Analisa Bivariat

Analisa yang digunakan untuk mengetahui hubungan yang bersifat analitik

dengan rancangan (korelasi) antar variabel bebas dengan variabel terikat. Untuk

membuktikan adanya yang signifikan antara variabel bebas dengan variabel terikat

digunakan analisis Chi-Square. Pada batas kemaknaan perhitungan statistik p value

(0,05). Jika p<p (0,05) maka (Ho) ditolak (Ha) diterima artinya kedua variabel secara

statistik mempunyai hubungan yang signifikan. Kemudian untuk menjelaskan adanya

hubungan antara variabel terikat dengan variabel bebas digunakan analisis tabulasi

silang.

Uji Chi-Square bersifat analitik karena:

a. Skala ukur tiap variabel.

b. Untuk melihat hubungan (kolerasi) antara 2 variabel yang bersifat kategorik.

3.10 Etika Penelitian

Penelitian ini dilakukan setelah penelitian mendapat persetujuan dari Institusi

Pendidikan yaitu Program Studi Diploma III Kebidanan Akbid Medica Bakti Persada

Kota Subulussalam. Dalam penelitian ini terdapat beberapa hal yang berkaitan

dengan permasalahan etik, yaitu: memberikan penjelasan kepada calon responden

penelitian tentang tujuan dan prosedur pelaksanaan penelitian. Apabila calon

responden bersedia, maka calon responden dipersilahkan untuk menandatangani

informed consent. Tetapi jika calon responden tidak bersedia, maka calon responden

berhak untuk menolak dan mengundurkan diri selama proses pengumpulan data

berlangsung. Kerahasiaan catatan mengenai data responden dijaga dengan cara tidak

menuliskan nama responden pada instrument, tetapi menggunakan inisial. Data-data

yang diperoleh dari responden juga hanya digunakan untuk kepentingan penelitian.