You are on page 1of 6

Pengaruh Strategi Pembelajaran dan Gaya

Achmad Rante Suparman Kognitif terhadap Hasil Belajar Kognitif


Peserta Didik Kelas XI IPA2 SMA Negeri 2
Sungguminasa

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN DAN GAYA KOGNITIF


TERHADAP HASIL BELAJAR KOGNITIF PESERTA DIDIK KELAS
XI IPA2 SMA NEGERI 2 SUNGGUMINASA
Achmad Rante Suparman
Jurusan Kimia, FMIPA
Universitas Papua
Achmad.unipa@gmail.com

Abstract
The study aims at this research are to examine (i) the difference on students’ cognitive learning
outcomes between the ones tought by using LSQ strategy and the ones taught by using expository
learning; (ii) the difference on students’ cognitive learning outcomes between the field dependent
and field independent; (iii) whether there are interactions on learning strategy using cognitive
style towards cognitive learning outcomes of grade XI IPA students of SMAN 2 Sungguminasa.
This study is a quasi-experiment research by employing factorial 2x2 design. The samples of the
study were students of grade XI IPA1 and XI IPA2 selected through Purposive Samplingwhich
obtained 32 people in a class taught by using expository and 32 people in a class taught by using
LSQ. The distinction of students with field independent cognitive style and the ones with field
dependent was based on the result of Group Embedded Figure Test. The hypothesis test was
conducted by employing General Linear Model Univariat with SPSS 17.0 program. The result of
the study reveal that (i) the learning strategy gives influence towards learning cognitive result; (ii)
cognitive style give no influence toward learning cognitive result; (iii) there are interactions
between learning strategy and cognitive style toward learning cognitive result.
Keywords: expository strategy, learning outcomes, LSQ strategy

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (i) perbedaan hasil belajar kognitif antara peserta didik
yang diajar dengan strategi Learning Start with a Question (LSQ) dengan yang diajar dengan
strategi pembelajaran ekspositori; (ii) perbedaan hasil belajar kognitif peserta didik Field
Dependent dan Field Independent; (iii) ada tidaknya interaksi antara strategi pembelajaran dengan
gaya kognitif terhadap hasil belajar kognitif peserta didik kelas XI IPA SMA Negeri 2
Sungguminasa. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu dengan menggunakan desain faktorial
2x2. Sampel penelitian adalah peserta didik kelas XI IPA1 dan peserta didik kelas XI IPA2yang
dipilih secara Purposive Sampling, masing-masing 32 orang untuk kelas yang diajar dengan
strategi pembelajaran Ekspositori dan 32 orang untuk kelas strategi pembelajaran LSQ. Untuk
membedakan antara peserta didik dengan gaya kognitif Field Independent (FI) dan Field
Dependent(FD), dilihat dari hasil test Group Embedded Figures Test (GEFT). Pengujian hipotesis
dilakukan dengan menggunakan analisis varian dua arah General Linear Model (GLM) Univariat
dengan bantuan program SPSS 17.0. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (i)Strategi
pembelajaran berpengaruh terhadap hasil belajar kognitif peserta didik; (ii)Gaya kognitif tidak
berpengaruh terhadap hasil belajar kognitif peserta didik; (iii) Ada interaksi antara strategi
pembelajaran dengan gaya kognitif terhadap hasil belajar kognitifpeserta didik .
Kata kunci: Hasil belajar, strategi LSQ, strategi ekspositori
PENDAHULUAN sangat menentukan untuk perkembangan
Kemajauan Perkembangan Ilmu individu dan perkembangan masyarakat.
Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) Kemajuan suatu masyarakat dapat dilihat
sekarang yang begitu cepat, harus dari perkembangan pendidikannya.
diimbangi dengan kemajuan pendidikan. Keberhasilan pendidikan salah satunya
Pendidikan merupakan proses yang ditunjukkan dengan semakin

Jurnal Nalar Pendidikan ISSN: 2339-0794


Volume 3 Nomor 1, Jan-Jun 2015 Halaman [287]
Pengaruh Strategi Pembelajaran dan Gaya
Achmad Rante Suparman Kognitif terhadap Hasil Belajar Kognitif
Peserta Didik Kelas XI IPA2 SMA Negeri
2 Sungguminasa

meningkatnya hasil belajar peserta hal ini disebabkan karena kemampuan


didik.Pemilihan strategi dalam seseorang dalam memproses informasi
pembelajaran sangat menentukan dalam berbeda-beda. Guru harus memahami
bahwa karakteristik yang dimiliki oleh
pencapaian hasil belajar peserta didik. peserta didik beragam. Dengan
Selama proses belajar mengajar, guru mengetahui adanya perbedaan individual
seharusnya senantiasa memperhatikan dalam gaya kognitif, guru dapat
kebutuhan peserta didik untuk mencapai memahami bahwa peserta didik yang
keberhasilan belajar yang maksimum. hadir di kelas memiliki cara yang
Setiap strategi pembelajaran satu berbeda-beda dalam mendekati masalah
akan berbeda dengan strategi yang lain atau menghadapi tugas-tugas yang
pula, sehingga sebagai seorang guru diberikan. Peserta didik dengan gaya
haruslah mengetahui cara yang tepat kognitif Field Independent (FI)
dalam pemilihan strategi pembelajaran mempunyai kecenderungan dalam
untuk diterapkan pada peserta didiknya. mengamati sesuatu secara bagian
Penggunaan strategi ini dimaksudkan perbagian, sedangkan peserta didik
sebagai upaya untuk menciptakan dengan gaya kognitif Field Dependent
keadaan belajar yang lebih (FD) dalam mengamati sesuatu
menyenangkan dan dapat cenderung secara keseluruhan. Masing-
mempengaruhi peserta didik, sehingga masing peserta didik dengan gaya
mereka dapat belajar dengan kognitifnya memiliki cara tersendiri
menyenangkan dan dapat meraih hasil menyikapi suatu bentuk pembelajaran.
belajar yang bagus.Pemilihan strategi Hasil penelitian Ref. [1] yang
pembelajaran dilakukan dengan dimuat dalam jurnal internasional
mempertimbangkan situasi dan kondisi menyatakan “Cognitive styles have a
peserta didik. Strategi pembelajaran di significant influence on learners choices
kelas yang tidak sesuai dengan situasi of learning strategies”, yang artinya gaya
dan kondisi peserta didik dapat kognitif memiliki pengaruh signifikan
menyebabkan tidak tercapainya tujuan terhadap pilihan strategi belajar peserta
pembelajaran oleh peserta didik. Guru didik. Oleh karena itu, guru harus mampu
dituntut untuk dapat menetapkan strategi memilih dan menerapkan strategi
pembelajaran yang paling tepat dan pembelajaran yang sesuai dengan
sesuai untuk tujuan tertentu, perbedaan karakteristik peserta didik
penyampaian bahan tertentu, kondisi untuk memperoleh hasil belajar yang
belajar serta gaya kognitif peserta lebih optimal.Pemilihan strategi
didiknya.Gaya kognitif merupakan pembelajaran yang tepat dapat
karakteristik yang dimiliki seseorang meningkatkan minat belajar peserta didik
yang menentukan cara-cara khas dalam sehingga memungkinkan peningkatan
menerima, mengingat, berpikir dan daya kognisi dan pemahaman peserta
memecahkan masalah, yang terdiri dari didik terhadap materi pembelajaran
Field Independent dan Field Dependent kimia.Strategi pembelajaran yang dapat
[2]. digunakan dalam pembelajaran adalah
Dalam pembelajaran kimia, gaya strategi pembelajaran ekspositori dan
kognitif peserta didik perlu diperhatikan,

Jurnal Nalar Pendidikan ISSN: 2339-0794


Volume 3 Nomor 1, Jan-Jun 2015 Halaman [288]
Pengaruh Strategi Pembelajaran dan Gaya
Achmad Rante Suparman Kognitif terhadap Hasil Belajar Kognitif
Peserta Didik Kelas XI IPA2 SMA Negeri
2 Sungguminasa

strategi pembelajaran Learning Start with didik kelas XI IPA1 dan peserta didik
a Question (LSQ). kelas XI IPA2yang dipilih secara
Purposive Sampling, masing-masing
32orang untuk kelas yang diajar dengan
strategi pembelajaran Ekspositori dan 32
METODE PENELITIAN
Penelitian ini adalah penelitian orang untuk kelas strategi pembelajaran
eksperimen semu yang terdiri dari 2 LSQUntuk mengetahui gaya kognitif
macam variabel, yaitu variabel bebas peserta didik, dalam penelitian ini
(independent) dan variabel terikat digunakan test GEFT. Teknik
Pengumpulan Datadilakukan adalah
(dependent). Variabel bebas dalam
penelitian ini antara lain: (i) Variabel memberikan posttest kepada peserta
bebas manipulatif yaitu strategi didik dari kedua kelompok eksperimen
pembelajaran dengan variasi strategi secara serentak setelah materi pokok
bahasan kelarutan dan hasil kali kelarutan
pembelajaran ekspositori dan strategi
pembelajaran Learning Start with a selesai diajarkan.
Question (LSQ); (ii) Variabel bebas Teknik analisis data yang
atributif yaitu gaya kognitif, dengan digunakan adalah teknik analisis
variasi Field Dependent (FD) dan Field deskriptifmeliputi skor tertinggi, skor
terendah, rata-rata dan standar deviasi
Independent (FI). Variabel terikat dalam
penelitian ini adalah hasil belajar kognitif serta teknik analisis inferensial dengan
peserta didik. Analisis Varian 2 arah.
Desain penelitian yang
HASIL DAN PEMBAHASAN
digunakan dalam penelitian ini adalah
HASIL
desain faktorial 2 x 2. Populasi dalam
Statistik deskriptif hasil belajar
penelitian ini adalah seluruh peserta didik
peserta didik pada semua kelompok
kelas XI IPA SMA Negeri 2
disajikan dalam tabel 1 berikut:
Sungguminasa pada tahun pelajaran
2012/2013 yang terbagi atas 4
kelas.Sampel penelitian adalah peserta
Tabel.1 Statistik Deskriptif Hasil Belajar
Strategi Pembelajaran Strategi LSQ Strategi ekspositori Jumlah

Gaya Kognitif
Field Dependent (FD) N = 18 N = 17 N = 35
x = 72.7778 x= 78.2353 x = 75.4286
Field Independent(FI) N = 14 N = 15 N = 29
x= 85.0000 x= 68.6667 x = 76.5517
Jumlah N = 32 N = 32 N = 64
x = 78.1250 x= 73.7500 x = 75.9375

Dari data pada tabel 4.1 di atas pembelajaran ekspositori lebih tinggi
menunjukkan, rata-rata hasil belajar dari peserta didik bergaya kognitif FD
peserta didik bergaya kognitif FD yang yang diajar dengan strategi
diajar dengan menggunakan strategi pembelajaran LSQ. Untuk peserta didik

Jurnal Nalar Pendidikan ISSN: 2339-0794


Volume 3 Nomor 1, Jan-Jun 2015 Halaman [289]
Pengaruh Strategi Pembelajaran dan Gaya
Achmad Rante Suparman Kognitif terhadap Hasil Belajar Kognitif
Peserta Didik Kelas XI IPA2 SMA Negeri
2 Sungguminasa

dengan gaya kognitif FI, rata-rata hasil hipotesis penelitian menggunakan


belajar yang diajar dengan LSQ lebih analisis varian dua arah. Hasil analisis
tinggi dari peserta didik bergaya kognitif varian dua arah dengan General Linear
FI yang diajar dengan strategi Model Univariat ditunjukkan pada tabel
pembelajaran ekspositori. Pengujian 2 berikut:

Tabel 2. Hasil Pengujian Hipotesis Pengaruh Strategi Pembelajaran danGaya Kognitif


Terhadap Hasil Belajar Kognitif Peserta Didik
Type III Sum of
Source Squares Df Mean Square F Sig.
Corrected Model 2212.247a 3 737.416 17.478 .000
Intercept 367679.937 1 367679.937 8714.504 .000
Gaya_Kognitif 27.890 1 27.890 .661 .419
Strategi_Pembelajaran 468.497 1 468.497 11.104 .001
Gaya_Kognitif * 1880.750 1 1880.750 44.576 .000
Strategi_Pembelajaran
Error 2531.503 60 42.192
Total 373800.000 64
Corrected Total 4743.750 63

Dari tabel 4.2 di atas tentang pengujian peserta didik Field Dependent dan Field
hipotesis pengaruh strategi pembelajaran Independent
dan gaya kognitif terhadap hasil belajar c. Untuk hipotesis ketiga, berdasarkan
kognitif peserta didik, maka dapat hasil analisis yang dilihat pada tabel
diperoleh hasil bahwa: 4.8 diperoleh nilai p < 0,01 dimana
a. Untuk hipotesis pertama, berdasarkan nilai ini < α (0,05), sehingga H0
hasil analisis yang dilihat pada tabel ditolak dan H1 diterima.
4.8 diperoleh nilai p < 0,01 dimana Ini berarti bahwa terdapat interaksi antara
nilai ini < α (0,05), sehingga H0 strategi pembelajaran dengan gaya
ditolak dan H1 diterima. kognitif terhadap hasil belajar kognitif
Ini berarti bahwa terdapat perbedaan peserta didik kelas XI IPA SMA Negeri 2
hasil belajar kognitif antara peserta didik Sungguminasa (Studi pada materi pokok
yang diajar dengan strategi Learning kelarutan dan hasil kali kelarutan).
Start with a Question (LSQ) dengan yang
diajar dengan strategi pembelajaran PEMBAHASAN
ekspositori. 1. Perbedaan hasil belajar kognitif
b. Untuk hipotesis kedua, berdasarkan peserta didik yang menggunakan
hasil analisis yang dilihat pada tabel strategi pembelajaran Learning Start
4.8 diperoleh nilai p > 0,01 dimana with a Question (LSQ) dengan
nilai ini > α (0,05), sehingga H0 strategi ekspositori
diterima dan H1 ditolak. Pada strategi pembelajaran LSQ,
Ini berarti bahwa tidak terdapat peserta didik dilibatkan dalam suatu
perbedaan hasil belajar kognitif antara proses diskusi dan berpikir mengenai

Jurnal Nalar Pendidikan ISSN: 2339-0794


Volume 3 Nomor 1, Jan-Jun 2015 Halaman [290]
Pengaruh Strategi Pembelajaran dan Gaya
Achmad Rante Suparman Kognitif terhadap Hasil Belajar Kognitif
Peserta Didik Kelas XI IPA2 SMA Negeri
2 Sungguminasa

bahan bacaan yang diberikan apakah diberikan dan senang dalam belajar sains,
sudah dapat dimengerti. Jika terdapat sehingga dari teori ini seharusnya
materi yang dianggap kurang jelas terdapat perbedaan antara peserta didik
ataupun mengelirukan bagi peserta didik, yang FD dan FI, akan tetapi dari hasil
maka peserta didik dapat menanyakan penelitian yang diperoleh tidak terdapat
hal-hal yang belum dipahaminya dan perbedaan. Kurang sesuainya antara
inilah yang menjadi acuan guru dalam hipotesis dan hasil yang diperoleh
mengajar.Dalam hal ini ketika peserta disebabkan karena sulitnya mengontrol
didik tidak menanyakan berarti peserta perbedaan gaya kognitif antara peserta
didik dianggap telah memahami materi didik FI dan FD dalam memberikan
yang dipelajari.Dengan demikian peserta materi dengan menggunakan satu strategi
didik betul-betul memahami karena tertentu, dalam hal ini strategi
diberikan waktu untuk berdiskusi pembelajaran ekspositori atau strategi
mengenai bahan bacaan yang diberikan pembelajaran LSQ.
ditambah lagi penjelasan tambahan oleh
guru jika ada yang kurang jelas ataupun 3. Interaksiantara strategi pembelajaran
kurang dimengerti dari bahan bacaan dan gaya kognitif terhadap hasil
tersebut. belajar peserta didik
Pada pembelajaran ekspositori, Peserta didik yang bergaya
guru menyajikan materi secara beruntun kognitif FD lebih cenderung memilih
dan teratur mulai dari pemberian konsep strategi pembelajaran ekspositori, terlihat
sampai pemberian aplikasi dengan dari hasil belajar peserta didik yang
contoh soal sehingga peserta didik dibelajarkan dengan strategi
terkesan menghapal materi tanpa pembelajaran ekspositori lebih besar
mengetahui makna dari apa yang telah daripada peserta didik yang dibelajarkan
dipelajarinya. Oleh karena itu hasil dengan strategi pembelajaran LSQ. Hal
belajar peserta didik dengan penggunaan ini karena pada strategi pembelajaran
strategi pembelajaran LSQ lebih besar ekspositori, peserta didik FD lebih
daripada hasil belajar peserta didik banyak mendapat perhatian dan
dengan penggunaan strategi ekspositori. dukungan sehingga motivasi dalam
dirinya lebih meningkat, serta lebih
2. Perbedaan hasil belajar kognitif banyak mendapat umpan balik dalam
peserta didik yang memilikigaya kelas. Berbeda dalam strategi
kognitif Field Dependent (FD) dengan pembelajaran LSQ, guru hanya sekedar
Field Independent (FI) menjadi motivator dan fasilitator
Dalam materi kelarutan dan hasil sehingga kurang berinteraksi langsung
kali kelarutan banyak konsep-konsep dengan peserta didik.Dalam
yang diberikan didalamnya, menurut pembelajaran LSQ, peserta didik FI lebih
teori cara memahami struktur informasi unggul daripada peserta didik FD namun
untuk peserta didik FD memahami secara pada pembelajaran ekspositori peserta
global struktur yang diberikan dan didik FD lebih unggul daripada peserta
cenderung tidak senang dalam belajar didik FI. Adanya perbedaan penerimaan
sains, sedangkan untuk peserta didik FI pembelajaran dengan strategi yang
memahami secara khusus struktur yang berbeda tersebut menunjukkan bahwa

Jurnal Nalar Pendidikan ISSN: 2339-0794


Volume 3 Nomor 1, Jan-Jun 2015 Halaman [291]
Pengaruh Strategi Pembelajaran dan Gaya
Achmad Rante Suparman Kognitif terhadap Hasil Belajar Kognitif
Peserta Didik Kelas XI IPA2 SMA Negeri
2 Sungguminasa

adanya interaksi antara strategi peserta didik. Hal ini diperkuat dengan
pembelajaran dengan gaya kognitif gambar 4.1 berikut :

Gambar1. Grafik Interaksi Strategi Pembelajaran dan Gaya Kognitif Terhadap Hasil Belajar

Gambar 1 menunjukkan adanya 2. Gaya kognitif tidak berpengaruh


plot antara gaya kognitif dengan strategi terhadap hasil belajar kognitif
pembelajaran atau grafik yang berbentuk peserta didik kelas XI IPA SMA
silang. Terlihat pada grafik, nilai peserta Negeri 2 sungguminasa.
didik dengan gaya kognitif FI sangat 3. Ada interaksi antara strategi
tinggi untuk strategi pembelajaran LSQ pembelajaran dengan gaya kognitif
sedangkan untuk pembelajaran terhadap hasil belajar kognitif
peserta didik kelas XI IPA SMA
ekspositori sangat rendah. Berbanding
Negeri 2 sungguminasa.
terbalik dengan gaya kognitif FD yang
sangat tinggi untuk penggunaan strategi
pembelajaran ekspositori dan sangat DAFTAR PUSTAKA
rendah untuk penggunaan strategi LSQ.
[1] Shi, C. 2011. A Study of the
Ini berarti bahwa dalam memilih strategi Relationship between Cognitive
pembelajaran harus memperhatikan gaya Styles and Learning
kognitif peserta didik. Strategies.Journal Higher
Education Studies, Vol. 1 No. 1.
KESIMPULAN
Berdasarkan hasil análisis data [2] Slameto, 2003. Belajardan
dapat disimpulkan sebagai berikut: Faktor-faktor yang
mempengaruhinya. Jakarta:
1. Strategi pembelajaran berpengaruh
Rineka Cipta.
terhadap hasil belajar kognitif
peserta didik kelas XI IPA SMA
Negeri 2 sungguminasa.

Jurnal Nalar Pendidikan ISSN: 2339-0794


Volume 3 Nomor 1, Jan-Jun 2015 Halaman [292]

You might also like