You are on page 1of 8

Permohonan Hak Milik Yang Berasal Dari Tanah Negara...

(Ilham)
Vol. 4 No. 3 September 2017

PERMOHONAN HAK MILIK YANG BERASAL DARI TANAH NEGARA


DI KANTOR PERTANAHAN KOTA SEMARANG

Ilham*, Djauhari**

*
Mahasiswa Program Magister (S2) Kenotariatan Fakultas Hukum UNISSULA, email : ilhamsh4@gmail.com
**
Dosen Fakultas Hukum UNISSULA

ABSTRACT

The basic foundation for the government and the people of Indonesia to formulate the politics of law and
the policy of land affairs has been contained in the 1945 Constitution of the Republic of Indonesia Article 33
paragraph (3) which "earth, water and natural resources contained therein are controlled by the state and
Used for the greatest prosperity of the people ". The problems in this research are: 1) Why is the request of
Hak Milik coming from state land need a very long time? 2) What is the procedure or procedure of certifying
Land Ownership from the State in Land Office of Semarang City? 3) What are the obstacles that arise in the
process of granting Land title certificate that has been given by the state in the Land Office of Semarang
City and how is the solution of the barriers?
The approach method used in this research is sosiologis juridical approach method using qualitative
descriptive data analysis method.
The results of the research show as follows: 1) The application of the right to property derived from state
land takes a very long time, In the petition contains information about the applicant, the description of his
land which includes juridical data and physical data and other information in the form of information about
the number of fields, And the status of the land owned by the applicant including the requested plot of land
and any other information deemed necessary. 2) Procedures or procedures for granting land title certificate
originating from the state in the Land Office of Semarang City, Rights Application, Applicant of land title
certificate shall be divided into 4 categories: Right Receiver, Heirs, Land Owners, Owner of Land Rights
Certificate Lost or damaged, Measurement and Registration of Rights, After the completion of the application
file is filed and submitted to the Land Office, the subsequent process in the land office shall be the
measurement, mapping and registration of its right, issuance of the Certificate, that the Land Rights
Application is a process, The entry of the petition to the competent authority until the birth of the requested
land. Before the land rights application enters the authorized institution, there is a process of preparation.
Keywords: Right of Ownership, State Land, Land Office of Semarang City

PENDAHULUAN tanah bagi pemegangnya.1


Menyadari begitu berarti dan pentingnya
Tanah merupakan karunia Tuhan Yang Maha fungsi tanah bagi masyarakat Indonesia, maka
Esa, atas dasar hak menguasai dari Negara maka pemerintah berusaha meningkatkan pengelolaan,
menjadi kewajiban bagi pemerintah melaksanakan pengaturan dan pengurusan dibidang pertanahan
pendaftaran tanah di seluruh wilayah Republik melalui suatu instansi Badan Pertanahan Nasional
Indonesia menurut Undang-Undang Pokok Agraria (BPN). Kantor Pertanahan kota Semarang
yang individualistis komunalistik religious, selain merupakan salah satu instansi vertical dari Badan
bertujuan melindungi tanah juga mengatur
hubungan hukum hak atas tanah melalui 1
S. Chandra, 2003, Sertifikat Kepemilikan Hak Atas
penyerahan sertifikat sebagai tanda bukti hak atas Tanah Persyaratan Permohonan Di Kantor Pertanahan,
Grasindo, Jakarta, h. 3.

355
Vol. 4 No. 3 September 2017 : 355- 362

Pertanahan Nasional, hal ini terbentuk sebagai yuridis sosiologis,3 yang artinya suatu penelitian
salah satu wujud dari penyelenggaraan yang dilakukan terhadap keadaan nyata
pemerintahan di daerah. masyarakat atau lingkungan masyarakat dengan
Dari Kantor Pertanahan Kota Semarang maksud dan tujuan untuk menemukan fakta ( fact-
tercatat bahwa masyarakat telah cukup mengerti finding), yang kemudian menuju pada identifikasi
pentingnya peranan kepastian hukum hak atas (problem-identification) dan pada akhirnya menuju
tanah. Hal ini terbukti dari banyaknya permohonan kepada penyelesaian masalah (problem-solution).4
hak milik atas tanah negara bebas yang mereka Jadi secara yuridis penelitian ini dikaitkan dengan
ajukan. peraturan-peraturan perundang-undangan kemudi-
Kendati demikian, salah satu persoalan an secara sosiologis dikaitkan dengan keadaan
mendasar terjadinya masalah pertanahan dan nyata dalam masyarakat.
munculnya gejala ketidakpastian hukum dalam hal Spesifikasi penelitian ini merupakan penelitian
penguasaan dan penguasaan atas bidang-bidang dengan spesifikasi penguraian secara deskriptif
tanah oleh warga masyarakat, adalah belum analitis, yaitu dimaksudkan untuk memberi data
terlaksananya pendaftaran tanah di seluruh seteliti mungkin tentang suatu keadaan atau
Indonesia dengan baik, akurat dan kontinuitas gejala-gejala lainnya.5 Dikatakan deskriptif, karena
termasuk dalam pemeliharaan data pendaftaran- penelitian ini diharapkan mampu memberi
nya. Upaya penyelesaian masalah pertanahan gambaran secara rinci, sistematis dan menyeluruh,
secara tuntas sudah menjadi prioritas utama bila mengenai segala hal yang berhubungan dengan
kelak Negara ini tidak mau ditimpa masalah penelitian ini. Istilah analitis, mengandung makna
pertanahan yang lebih besar. Maka di samping mengelompokkan, menghubungkan, membanding-
melaksanakan peraturan perundangan dibidang kan dan memberi makna terhadap yaitu tata cara
tanah secara konsekuen, juga yang utama adalah atau Prosedur pemberian sertifikat Hak Milik Atas
upaya pelaksanaan pendaftaran tanah diseluruh Tanah yang berasal dari negara di Kantor
Indonesia.2 Pertanahan Kota Semarang, hambatan yang
Berdasarkan keterangan di atas, maka penulis muncul dalam proses Pemberian sertifikat hak Milik
tertarik untuk meneliti atau menelaah lebih lanjut atas tanah yang telah diberikan negara di Kantor
dan menuangkannya dalam bentuk penulisan tesis Pertanahan Kota Semarang dan solusi dari
dengan judul ³Permohonan Hak Milik Yang hambatan tersebut.
Berasal Dari Tanah Negara di Kantor Pertanahan Data yang telah terkumpul dengan lengkap
Kota Semarang´ dari lapangan dianalisis secara deskriptif kualitatif.
Berdasarkan dari latar belakang diatas maka Dalam tahap analisis data, data yang telah
dapat diidentifikasikan beberapa permasalahan terkumpul dan diperoleh tersebut kemudian
sebagai berikut : Mengapa permohonan Hak Milik diinterpretasi, dianalisis dan diolah diolah dan
yang berasal dari tanah negara memerlukan waktu dimanfaatkan oleh penulis, sehingga dapat
yang sangat lama? Bagaimana tata cara atau dipergunakan untuk menjawab persoalan
prosedur pemberian sertifikat Hak Milik Atas Tanah penelitian. Penelitian ini menggunakan teknik
yang berasal dari negara di Kantor Pertanahan analisis kualitatif, yaitu penelitian yang
Kota Semarang ? Apa hambatan yang muncul menghasilkan data deskriptif berupa data-data
dalam proses pemberian sertifikat Hak Milik Atas tertulis atau lisan dari orang-orang dan pelaku
Tanah yang telah diberikan negara di Kantor yang diamati dan dipelajari sebagai yang utuh. 6
Pertanahan Kota Semarang dan bagaimana solusi Sementara ini deksriptif analitis, yaitu apa yang
dari hambatan tersebut ?
3
Soerjono Soekanto, 1984, Pengantar Penelitian
Hukum, Universitas Indonesia Press, Jakarta, h. 53.
METODE PENELITIAN 4
Ronny Hanitijo Soemitro, 1988, Metodologi Penelitian
Hukum dan Jurimetri, Ghalia Indonesia, Jakarta, h. 13-
Metode pendekatan yang digunakan yaitu 14.
5
Soerjono Soekanto, Op. Cit, h. 10.
2 6
Ibid, h. 8. Ronny Hanitijo Soemitro, Op. Cit, h. 93

356
Permohonan Hak Milik Yang Berasal Dari Tanah Negara...
(Ilham)
Vol. 4 No. 3 September 2017

dinyatakan oleh sasaran penelitian yang merupakan bagian dari permukaan bumi, maka
bersangkutan secara tertulis atau lisan, dan hak atas tanah adalah hak untuk mempergunakan
perilaku nyata,7 atau memberi gambaran tentang tanahnya saja, sedangkan benda-benda lain yang
suatu gejala atau keadaan sehingga dapat terkandung didalamnya seperti bahan-bahan
diperoleh data mengenai hubungan hukum antara mineral, minyak bumi dan lainnya tidak termasuk.
satu gejala hukum dengan gejala lainnya. Jadi, pemberian hak baru atas tanah adalah suatu
penetapan pemerintah dalam memberikan hak
PEMBAHASAN atas tanah dalam sebidang tanah negara kepada
seseorang, beberapa orang atau suatu badan
Permohonan Hak Milik yang berasal dari hukum baik dalam perpanjangan jangka waktu
tanah negara memerlukan waktu yang hak, pembaharuan hak maupun perubahan hak.
sangat lama a. Perpanjangan jangka waktu hak adalah
Tanah mempunyai arti penting dalam penambahan jangka waktu berlakunya sesuatu
kehidupan manusia karena sebagian besar hak atas tanah tanpa mengubah syarat-syarat
kehidupan manusia bergantung pada tanah. Tanah dalam pemberian hak tersebut, yang
bukan saja dilihat dalam hubungan ekonomis permohonannya dapat diajukan sebelum jangka
sebagai faktor produksi dimana orang hidup di waktu berlakunya hak atas tanah yang
atasnya, tetapi tanah adalah merupakan sarana bersangkutan berakhir.8
pengikat kesatuan sosial di kalangan masyarakat b. Pembaharuan hak adalah pemberian hak atas
Indonesia untuk kelangsungan hidup, di samping tanah yang sama kepada pemegang hak yang
itu tanah merupakan faktor modal dalam sama yang dapat diajukan setelah jangka
pelaksanaan pembangunan. Dengan bertambah- waktu berlakunya hak yang bersangkutan
nya jumlah penduduk, bertambah pula kebutuhan berakhir.
akan tanah, baik untuk pemukiman maupun untuk c. Perubahan hak adalah penetapan pemerintah
tempat usaha. Bagi pemerintah, tanah juga mengenai penegasan bahwa sebidang tanah
diperlukan guna pembangunan sarana yang akan yang semula dipunyai dengan sesuatu hak atas
bermanfaat bagi kehidupan masyarakat. tanah tertentu, atas permohonan pemegang
Selanjutnya disebutkan pengertian tanah dalam haknya, menjadi tanah negara dan sekaligus
Pasal 4 ayat (1) Undang-Undang Nomor 5 tahun memberikan tanah tersebut kepadanya dengan
1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-Pokok hak atas tanah jenis lainnya.
Agraria bahwa: Berdasarkan uraian di atas, maka dapat
³$WDV GDVDU KDN PHQJXDVDL GDUL QHJDUD VHEDJDL dijelaskan mengenai cara-cara memperoleh Tanah,
yang dimaksud dalam Pasal 2 ditentukan apabila:
adanya macam-macam hak atas permukaan a. Tanah Negara
bumi, yang disebut tanah, yang dapat diberikan 1) Pemberian Tanah Negara
kepada dan dipunyai oleh orang-orang lain 2) Dasar Hukum Cara Memperoleh Tanah
serta badan-badan KXNXP´ Negara
Berdasarkan Hak menguasai dari Negara, 3) Tata Cara/Prosedur Permohonan Hak Atas
maksudnya Negara dalam hal ini adalah Tanah Negara
pemerintah dapat memberikan hak-hak atas tanah b. Tanah Hak
kepada seseorang ataupun beberapa orang secara 1) Pengertian Tanah Hak
bersama-sama atau suatu badan hukum. Tanah Hak adalah tanah yang sudah
Pemberian hak itu memiliki makna yang berarti dilekati atau dibebani dengan suatu hak
pemberian wewenang untuk mempergunakan tertentu. Tanah Hak tersebut misalnya Hak
tanah dalam batas-batas yang diatur oleh 8
SIDI HUKUM, Peraturan Menteri Negara Agraria/
peraturan perundang-undangan. Tanah
Kepala BPN No. 9 Tahun 1999 tentang Tata Cara
Pemberian dan Pembatalan Hak Atas Tanah Negara &
7
Ibid., h. 67. Pengelolaan, Pusat Hukum & Humas BPN RI, hal.2

357
Vol. 4 No. 3 September 2017 : 355- 362

Milik, Hak Guna Bangunan, Hak Guna 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-pokok
Usaha, atau Hak Pakai. Tanah Hak dapat Agraria yaitu bahwa hak atas tanah
diperoleh dengan cara pelepasan hak atas mempunyai fungsi sosial.
tanah/pembebasan tanah, pemindahan hak Sejalan dengan Pasal 18 Undang-undang
atas tanah, dan pencabutan hak atas tanah. Nomor 5 tahun 1960 tentang Peraturan
2) Pelepasan/Pembebasan Tanah Dasar Pokok-pokok Agraria di atas, Effendi
Pelepasan hak atas tanah dan Perangin menambahkan bahwa:9
pencabutan hak atas tanah merupakan 2 Pencabutan hak atas tanah merupakan
(dua) cara untuk memperoleh tanah hak, di cara terakhir untuk memperoleh tanah
mana yang membutuhkan tanah tidak hak yang diperlukan bagi pembangunan
memenuhi syarat sebagai pemegang hak untuk kepentingan umum setelah
atas tanah. Pelepasan hak atas tanah adalah berbagai cara melalui musyawarah tidak
melepaskan hubungan hukum antara berhasil.10
pemegang hak atas tanah dengan tanah Supriyono (kasubsi), sebagai Kepala Seksi
yang dikuasainya, dengan memberikan ganti HAT Kantor Pertanahan Kota Semarang
rugi atas dasar musyawarah. PHQ\DWDNDQ EDKZD ³GDODP SHQJXUXVDQ VHUWLILNDW
3) Pemindahan Hak Atas Tanah dan pemohonan hak atas tanah harus sesuai
Pemindahan hak atas tanah adalah prosedur dan memenuhi syarat permohonan".11
perbuatan hukum pemindahan hak-hak atas Hal tersebut sesuai dengan pendapat S.
tanah yang bersangkutan sengaja dialihkan &KDQGUD GDODP EXNXQ\D EHUMXGXO ³6HUWLILNDW
kepada pihak lain. Pemindahan hak atas Kepemilikan Hak Atas Tanah Persyaratan
tanah dapat dilakukan dengan cara jual beli, 3HUPRKRQDQ GL .DQWRU 3HUWDQDKDQ´ V\DUDW \DQJ
hibah, tukar menukar, pemasukan dalam harus dipenuhi dalam permohonan hak atas tanah
perusahaan, dan lain sebagainya. pertama kali untuk status tanah:
Cara memperoleh tanah dengan a. Penegasan Hak Atas Tanah
pemindahan hak atas tanah ditempuh Penegasan Hak Atas Tanah merupakan
apabila yang membutuhkan tanah keputusan Badan Pertanahan Nasional, yaitu
memenuhi persyaratan sebagai pemegang mengenai penegasan hak atas tanah yang
hak atas tanah. Dengan demikian dapat berasal dari tanah milik adat, ditegaskan untuk
disimpulkan, yaitu apabila tanah yang pemohon melalui prosedur perolehan sertifikat
tersedia adalah tanah hak lainnya yang hak atas tanah di kantor pertanahan dengan
berstatus HM, HGU, HGB, dan Hak Pakai pemenuhan syarat permohonan.
maka dapat digunakan cara perolehan b. Pengakuan Hak Atas Tanah
tanahnya melalui pemindahan hak misalnya Pengakuan Hak Atas Tanah merupakan
dalam bentuk jual beli tanah, tukar keputusan Badan Pertanahan Nasional, yaitu
menukar, hibah, pemasukan dalam sehubungan dengan pengakuan hak atas tanah
perusahaan, dan lain sebagainya. yang berasal dari tanah milik adat yang diakui
4) Pencabutan Hak Atas Tanah melalui prosedur perolehan sertifikat hak atas
Sehubungan dengan Pencabutan Hak
atas Tanah dan Benda-Benda yang Ada di
9
Atasnya, dan Inpres No. 9 tahun 1973 Bachtiar Effendie. 1993. Pendaftaran Tanah di
Indonesia dan Peraturan-peraturan Pelaksanaannya.
tentang Pedoman Pelaksanaan Pencabutan Cet.2. Alumni, Bandung, hlm 38
Hak atas Tanah dan Benda-Benda yang Ada 10
Materi Hukum, "Pendaftaran Tanah dan Cara
di Atasnya. Ketentuan Pasal 18 Undang- 0HPSHUROHK 7DQDK 1HJDUD´ :RUGSUHVV GLDNVHV GDUL
https://materihukum.wordpress.com/2013/10/22/penger
undang Nomor 5 tahun 1960 tentang
tian-tanah-dan-cara-memperoleh-tanah-negara/, pada
Peraturan Dasar Pokok-pokok Agraria ini tanggal 11 Mei 2017 pukul 13.30
11
merupakan pelaksanaan dari asas dalam Wawancara dengan Bapak Supriyono (kasubsi),
Pasal 6 Undang-undang Nomor 5 tahun sebagai Kepala Seksi HAT Kantor Pertanahan Kota
Semarang, tanggal 12 Juli 2017

358
Permohonan Hak Milik Yang Berasal Dari Tanah Negara...
(Ilham)
Vol. 4 No. 3 September 2017

tanah di kantor pertanahan dengan memenuhi keterangan kepala desa/lurah yang


persyaratan permohonan, yakni sebagai disaksikan oleh 2 orang saksi dan
berikut: penguasaannya dibenarkan oleh tetua
1) Surat permohonan; masyarakat setempat.13
2) Fotokopi KTP atau identitas dari pemohon; d. Hak Milik Tanah Wakaf
3) Fotokopi KTP atau identitas dari penerima Hak Milik Tanah Wakaf adalah keputusan
kuasa disertai dengan surat kuasa, jika Badan Pertanahan Nasional, yaitu mengenai
pemohonnya dikuasakan; hak milik atas tanah wakaf yang diberikan
4) Fotokopi SPPT PBB tahun berjalan; kepada pemohon, baik yang berasal dari tanah
5) Bukti tertulis hak atas tanah asli disertai yang sudah ada haknya maupun tanah Negara
dengan melalui prosedur peralihan sertifikat hak atas
a) Surat pernyataan penguasaan fisik tanah tanah di kantor pertanahan, dengan
secara terus menerus selama 20 tahun melengkapi persyaratan permohonan sebagai
atau lebih (turun temurun atau alih besrikut:
beralih) yang dibuat oleh pemilik tanah, 1) Surat permohonan;
disaksikan oleh 2 orang saksi dan 2) Fotokopi KTP atau identitas diri wakaf;
diketahui oleh kepala desa/lurah 3) Fotokopi KTP atau identitas diri nadzir;
b) Surat keterangan dari kepala desa/lurah 4) Fotokopi surat pengesahan nadzir;
yang disaksikan oleh 2 orang saksi dan 5) Fotokopi KTP atau identitas diri penerima
penguasaannya dibenarkan oleh kuasa disertai dengan surat kuasa, jika
pengetua adat setempat.12 pemohonnya dikuasakan;
c. Pemberian Hak Atas Tanah 6) Akta ikrar wakaf;
Pemberian hak atas tanah adalah 7) Sertifikat hak atas tanah asli; atau
merupakan keputusan Badan Pertanahan 8) Bukti tertulis hak atas tanah lainnya, yakni:
Nasional, yaitu pemberian hak atas tanah a. Surat pernyataan penguasaan fisik tanah
kepada pemohon yang berasal dari tanah secara terus menerus selama 20 tahun
Negara melalui prosedur perolehan sertifikat atau lebih (turun temurun atau alih
hak atas tanah di kantor pertanahan, dengan beralih) yang dibuat oleh pemilik tanah,
melengkapi persyaratan permohonan sebagai disaksikan oleh 2 orang saksi dan
berikut: diketahui oleh kepala desa/lurah, dan
1) Surat permohonan; b. Surat keterangan dari kepala desa/lurah
2) Fotokopi KTP atau identitas diri pemohon; yang disaksikan oleh 2 orang saksi dan
3) Fotokopi KTP atau identitas diri penerima penguasaannya dibenarkan oleh
kuasa disertai dengan surat kuasa, jika pengetua adat setempat.14
permohonannya dikuasakan; e. Hak Pengelolaan
4) Fotokopi SPPT PBB tahun berjalan; Hak Pengelolaan merupakan Keputusan
5) Surat pernyataan tanda batas sudah Badan Pertanahan Nasional mengenai
dipasang; pemberian hak pengelolaan kepada pemohon,
6) Bukti tertulis hak atas tanah yang asli, atau baik yang berasal dari tanah Negara maupun
7) Apabila tidak ada bukti lainnya maka dibuat tanah hak pengelolaan melalui prosedur
surat pernyataan penguasaan fisik tanah perolehan sertifikat hak di kantor pertanahan
secara terus menerus selama 20 tahun atau dengan pemenuhan persyaratan sebagai
lebih (turun temurun atau alih beralih) berikut:
dibuat oleh pemilik tanah, disaksikan oleh 2 1) Surat permohonan;
orang saksi dan diketahui oleh kepala 2) Fotokopi KTP atau identitas diri pemohon;
desa/lurah dan didukung oleh surat
13
Ibid., hlm 55
12 14
S.Chandra, op.cit., hlm.53 Ibid., hlm 56

359
Vol. 4 No. 3 September 2017 : 355- 362

3) Fotokopi KTP atau identitas diri penerima No. 24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah,
kuasa disertai dengan surat kuasa, jika yang mana tiga tahapan tersebut diuraikan
pemohonnya dikuasakan; sebagai berikut:
4) Fotokopi SPPT PBB tahun berjalan; 1. Permohonan Hak
5) Fotokopi anggaran dasar perusahaan; Pemohon sertifikat hak atas tanah dibagi
6) Fotokopi keputusan pejabat berwenang menjadi 4 golongan, dan masing-masing
atau akta pendirian perusahaan disahkan diharuskan memenuhi persyaratan-persyaratan
menteri; tertentu antara lain:
7) Bukti penguasaan tanah berdasarkan bukti a. Penerima Hak, yaitu para penerima hak atas
data yuridis dan bukti data fisik; tanah Negara berdasarkan Surat Keputusan
8) Bukti pelepasan tanah kawasan hutan jika pemberian hak yang dikeluarkan pemerintah
objek berasal dari tanah kawasan hutan; cq. Direktur Jenderal Agraria atau pejabat
9) Bukti izin lokasi; yang ditunjuk.
10) Bukti penunjukkan dari pemegang hak b. Para Ahli Waris, yaitu mereka yang
pengelolaan jika objek berasal dari tanah menerima warisan tanah, baik tanah bekas
hak pengelolaan.15 hak milik adat ataupun hak-hak lain.
c. Para pemilik tanah, yaitu mereka yang
Tata cara atau prosedur pemberian sertifikat
mempunyai tanah dari jual-beli, hibah,
Hak Milik Atas Tanah yang berasal dari
lelang, konversi hak dan sebagainya.
negara di Kantor Pertanahan Kota Semarang
d. Pemilik sertifikat hak tanah yang hilang atau
Sebelum lebih jauh menguraikan mengenai rusak.
Tata cara atau prosedur pemberian sertifikat Hak 2. Pengukuran dan Pendaftaran Hak
Milik Atas Tanah yang berasal dari negara di Setelah seluruh berkas permohonan
Kantor Pertanahan Kota Semarang, lebih dahulu dilengkapi dan diserahkan ke Kantor
perlu dijelaskan tentang pendaftaran tanah Pertanahan setempat, maka proses selanjutnya
sebagaimana berikut dibawah ini. di kantor pertanahan adalah pengukuran,
Penyelenggaran pendaftaran tanah dalam pemetaan dan pendaftaran haknya. Bila
masyarakat merupakan tugas Negara yang pengukuran, pemetaan dan pendaftaran itu
diselenggarakan oleh pemerintah bagi kepentingan untuk pertama kalinya maka ini disebut sebagai
rakyat, dalam rangka memberikan status hak atas dasar permulaan (opzet), sedangkan bila
tanah di Indonesia. kegiatan itu berupa perubahan-perubahan
Supriyono (kasubsi), selaku Kepala Seksi HAT mengenai tanahnya karena penggabungan
Kantor Pertanahan Kota Semarang menyatakan dan/atau pemisahan maka kegiatan itu disebut
bahwa:16 sebagai dasar pemeliharaan (bijhouding).
³Dalam mengurus sertifikat harus memenuhi 3. Penerbitan Sertifikat
tiga tahap yaitu permohonan hak milik, Tahap terakhir yang dilakukan adalah
pengukuran dan pendaftaran hak milik, dan membuat salinan dari buku tanah dari hak-hak
terakhir penerbitan hak milik. Tahapan tersebut atas tanah yang telah dibukukan. Salinan buku
harus dipemenuhi oleh SHPRKRQ´ tanah itu beserta surat ukur dan gambar
Prosedur pengurusan dan penerbitan sertifikat situasinya kemudian dijahit/dilekatkan menjadi
yang di laksanakan Badan Pertanahan Nasional satu dengan kertas sampul yang telah
(BPN) merunut pada Peraturan Pemerintah Nomor ditentukan pemerintah, dan hasil akhir itulah
10 Tahun 1961 tentang Pendaftaran Tanah yang yang kemudian disebut dengan sertifikat yang
kemudian diganti dengan Peraturan Pemerintah kemudian salinannya diserahkan kepada
pemohonnya. Dengan selesainya proses ini
15
Ibid., hlm 60 maka selesailah sertifikat bukti hak atas tanah
16
Wawancara dengan Bapak Supriyono (kasubsi), yang kita mohonkan.
sebagai Kepala Seksi HAT Kantor Pertanahan Kota
Semarang, tanggal 12 Juli 2017

360
Permohonan Hak Milik Yang Berasal Dari Tanah Negara...
(Ilham)
Vol. 4 No. 3 September 2017

Hambatan yang muncul dalam proses Supriyono (kasubsi), sebagai Kepala Seksi
pemberian sertifikat Hak Milik Atas Tanah HAT Kantor Pertanahan Kota Semarang
yang telah diberikan negara di Kantor menyatakan bahwa:18
Pertanahan Kota Semarang dan solusi ³3URVHGXU GDODP SHQ\HOHVDLDQ VHQJNHWD
Penyelesaian dari hambatan tersebut adalah setelah melaporkan gugatan ke
kantor pertanahan, seksi tata usaha akan
1. Kendala-kedala yang terjadi pada saat proses
membuat surat rekomendasi kepada Seksi
Pensertipikatan Tanah Negara menjadi Tanah
Hak Atas Tanah kantor petanahan kota
Hak Milik
Semarang kemudian mebuat surat
Menurut Bapak Supriyono (kasubsi), selaku
pemanggilan kepada pihak yang
Kepala Seksi HAT Kantor Pertanahan Kota
bersengketa setelah itu membuat suatu
Semarang, berpendapat bahwa:17
berita acara guna dilaksanakan musyawarah
³3HPLOLN WDQDK WLGDN PHPEHUL WDQGD EDWDV
untuk dilaksanakannya penyelesaian
hal tersebut membuat petugas kesulitan
masalah ´
dan masih kurangnya data tanah seperti
Banyak manfaat yang dapat diperoleh
setifikat karena masyarakat beranggapan
dengan pemilikan sebuah sertipikat hak atas
pengurusan surat tersebut mahal. Petugas
tanah. Secara garis besarnya dapat diuraikan
selalu menunda pekerjaannya dan teledor
sebagai berikut:
dalam pekerjaan serta masih banyak
a. Bagi Masyarakat sebagi pemohon
petugas yang mengambil biaya yang tidak
b. Bagi Pemerintah
VHPHVWLQ\D ´
c. Di Bidang Hukum
Hal tersebut berarti kendala dalam
pelaksanaan pensertipikatan tanah negara yang
PENUTUP
menjadi tanah hak milik dalam pemanfaatan
tanah dibagi menjadi unsur-unsur yaitu Simpulan
masyarakat atau pemohon dan petugas dari
a. Permohonan Hak Milik yang berasal dari tanah
Kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN),
negara memerlukan waktu yang sangat lama
diuraikan dibawah ini yaitu:
karena adanya faktor yang menjadi kendala
a. Masyarakat sebagai pemohon
yang datangnya dari masyarakat antara lain:
b. Petugas dari Kantor Badan Pertanahan
1) Pada waktu petugas pengukur datang ke
Nasional (BPN).
lokasi tanah yang akan diukur, pemilik tanah
2. Solusi Penyelesaian kendala-kendala yang belum memberikan tanda batas sehingga
terjadi pada saat proses Pensertipikatan Tanah tidak jarang petugas mengalami kesulitan
Negara Menjadi Tanah Hak Milik dalam menentukan batas-batas tanah yang
Untuk mengatasi kendala-kendala yang akan diukur secara pasti
dihadapi dalam melakukan Pensertipikatan 2) Kurangnya kelengkapan data dari pemohon
Tanah Negara Menjadi Tanah Hak pada baik data fisik maupun data yuridis
umumnya terjadinya sengketa tanah, maka tanahnya.
oleh karena itu cara yang efektif untuk 3) Belum diselesaikannya biaya yang
penyelesaiannya dengan cara dilakukannya dikenankan untuk pemasukan kas negara.
musyawarah mengenai kesepakatan batas 4) Adanya anggapan biaya pendaftaran tanah
tanah antara pemegang hak atas tanah yang itu mahal dan memerlukan waktu yang
bersangkutan dengan pemegang hak atas cukup lama. Hal ini menyebabkan
tanah yang berbatasan.
18
Wawancara dengan Bapak Supriyono (kasubsi),
17
Wawancara dengan Bapak Supriyono (kasubsi), sebagai Kepala Seksi HAT Kantor Pertanahan Kota
sebaagi Kepala Seksi HAT Kantor Pertanahan Kota Semarang, tanggal 12 Juni 2017
Semarang, tanggal 12 Juli 2017

361
Vol. 4 No. 3 September 2017 : 355- 362

masyarakat enggan mengurus sertipikat ke menurut kenyataannya merupakan batas-batas


Kantor Pertanahan. bidang-bidang tanah yang bersangkutan.
5) Adanya anggapan tentang sertipikat yang Sengketa ini biasanya timbul setelah dilakukan
statusnya disamakan dengan petunjuk bukti pengecekan lapangan oleh panitia A atau
lain seperti Petuk Pajak atau SPPT, kwitansi setelah sertipikat tanah terbit.
jual-beli atau bukti lain.
6) Adanya sengketa dari tanah yang dimohon. DAFTAR PUSTAKA
b. Tata cara atau prosedur pemberian sertifikat
Hak Milik Atas Tanah yang berasal dari negara Buku:
di Kantor Pertanahan Kota Semarang, adalah
Bachtiar Effendie. 1993. Pendaftaran Tanah di
sebagai berikut:
Indonesia dan Peraturan-peraturan
Pemohon mengajukan permohonan
Pelaksanaannya. Cet.2. Alumni, Bandung.
pensertipikatan tanah kepada Kecamatan
setempat dengan menyertakan bukti-bukti S. Chandra, 2003, Sertifikat Kepemilikan Hak Atas
tertulis / surat riwayat perolehan tanah, Tanah Persyaratan Permohonan Di Kantor
kemudian dimintakan surat bebas sangketa dari Pertanahan, Grasindo, Jakarta.
kelurahan. Kemudian pemohon meminta peta Artikel/Jurnal:
pendaftaran kepada Dinas Tata Kota, dan
permohonan tersebut diajukan kepada BPN SIDI HUKUM, Peraturan Menteri Negara Agraria/
(Badan Pertanahan Nasional) untuk Kepala BPN No. 9 Tahun 1999 tentang
mendapatkan Surat Keterangan Pendaftaran Tata Cara Pemberian dan Pembatalan Hak
Tanah (SKPT). Atas Tanah Negara & Pengelolaan, Pusat
c. Kendala yang terjadi pada saat pensertipikatan Hukum & Humas BPN RI, hal.2
tanah negara secara umum adalah sengketa Website:
penetapan batas bidang tanah antara
Materi Hukum, "Pendaftaran Tanah dan Cara
pemegang hak atas tanah yang bersangkutan
0HPSHUROHK 7DQDK 1HJDUD´ :RUGSUHVV
dengan pemegang hak atas tanah yang saling
diakses dari
berbatasan. Dalam menetapkan batas-batas
https://materihukum.wordpress.com/2013/
bidang tanah, Panitia A atau Kepala Kantor
10/22/pengertian-tanah-dan-cara-
Pertanahan memperhatikan batas-batas bidang
memperoleh-tanah-negara/, pada tanggal
atau bidang-bidang tanah yang telah tedaftar
11 Mei 2017 pukul 13.30
dan surat ukur gambar situasi yang
bersangkutan. Jika dalam penetapan batas Wawancara dengan Bapak Supriyono (kasubsi),
bidang tanah tidak diperoleh kesepakatan sebagai Kepala Seksi HAT Kantor
antara pemegang hak atas tanah yang Pertanahan Kota Semarang, tanggal 12 Juli
bersangkutan dengan pemegang hak atas 2017
tanah yang berbatasan, pengukuran bidang
tanahnya diupayakan untuk sementara
dilakukan berdasarkan batas-batas yang

362

You might also like