You are on page 1of 8

The 2nd University Research Coloquium 2015 ISSN 2407-9189

PENGGUNAAN FILM BERBAHASA INGGRIS DENGAN ENGLISH SUBTITLE


DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN LISTENING

Dodi Mulyadi1) & Yulia Mutmainnah2)


1
FBBA, Universitas Muhammadiyah Semarang
Email: dodi_mulyadi_english@yahoo.com
2
FBBA, Universitas Muhammadiyah Semarang

Listening skill is the first skill learned in learning language. The research will use English
movie by English subtitle. Watching English movie by English subtitle can be the one of alternative
way in teaching Listening comprehension. Akeelah and the Bee is the movie that will be used by
researcher to facilitate and motivate students in learning English of listening skills enthusiastically
without any burden. The study was conducted using classroom action research in undergraduate
program of English Education Department at Semarang Muhammadiyah University in the
academic year 2014/2015. The data was collected from a questionnaire, observation note of
performance, pre-test and posttest. The study was conducted with cycle model through the steps of
planning, conducting, observation, and reflection. The results of this study show a significant
relationship between students' learning by English movie with subtitle related to their listening
skills as shown in their improvement of post test and positive responses of students. The
questionnaire shows that more than 75% students felt easy to understand listening materials from
native speakers. Consequently, it was suggested that teaching learning process using English
movie with English subtitle is recommended into learning process to improve students' listening
skills in English language classroom.

Keywords: English movie, English subtitle and listening skill

1. PENDAHULUAN terjadi di bidang ilmu pengetahuan dan bidang


teknologi.
Semua orang telah belajar bahasa Terkait dengan permasalahan diatas,
mereka sejak mereka masih balita, terutama maka Bahasa Inggris sebagai bahasa Inggris
belajara bahasa ibu mereka. Terlepas dari belajar sebagai bahasa Asing perlu juga dikaji
bahasa ibu, Kemampuan dalam Listening Skill bagaimana supaya dapat dipelajari dengan
dalam bahasa Inggris sebagai bahasa asing juga mudah oleh siswa sebagai mana mereka
memainkan peran penting dalam proses mempelajari bahasa Ibu ketika masih kanak-
pembelajaran keterampilan komunikasi. Sebagai kanak dimana keterampilan listening/ listening
mana kita ketahui bahwa komunikasi adalah keterampilan pertamakali mereka
merupakan bagian dari kegiatan sehari-hari lakukan. keterampilan listening merupakan
manusia. Melalui komunikasi dengan keterampilan yang paling sering digunakan
menggunakan bahasa, kita bisa berbagi ide dan dalam kehidupan sehari-hari (Burely-Allen,
pikiran dengan orang lain. 1995). Lebih jauh Burely menyatakan bahwa
Sejalan dengan dunia yang lebih lebih dari 40% komunikasi kita sehari-hari
canggih dan terus berkembang, kita dituntut difokuskan pada listening, 35% untuk
untuk dapat berkomunikasi tidak hanya dengan speaking, 16% untuk reading, dan hanya 9 %
menggunakan bahasa ibu kita, tetapi juga untuk writing. Nunan (1997) menekankan
menggunakan bahasa asing, khususnya bahasa bahwa 50% waktu yang digunakan oleh
Inggris yang jelas lebih sulit dilakukan karena siswa dalam belajar bahasa asing dihabiskan
kita memiliki keterbatasan pengetahuan tentang untuk listening. Dengan demikian, listening
bahasa asing. Di sisi lain, sebagai bahasa memegang peranan yang cukup penting
internasional, bahasa Inggris digunakan untuk dalam pembelajaran bahasa asing. Aj Hoge
mendapatkan berbagi informasi, yang sering dalam videonya mengungkapkan bahwa
dengan listening, pembelajar sekaligus

140
The 2nd University Research Coloquium 2015 ISSN 2407-9189

belajar grammar, vocabulary, mudah dan bahasa asing), film dengan subtitle dapat
lebih cepat memahami. Dia menegaskan memiliki manfaat. Penggunaan film dengan
bahwa kunci utama belajar bahasa asing subtitle telah terbukti lebih efektif untuk
adalah ³learn with your ear not with your meningkatkan pemahaman pendengaran secara
eyes´ EHODMDUODK GHQJDQ WHOLQJDPX GDQ keseluruhan daripada movies. Siswa yang
jangan dengan matamu). menonton film yang bersubtitle untuk belajar
Pengajaran listening adalah salah satu bahasa asing telah menunjukkan peningkatan
tugas yang harus dilakukan oleh guru/ dosen dalam membaca dan mendengarkan
dalam pengajaran bahasa Inggris untuk pemahaman, pengenalan kata, keterampilan
meningkatkan kemampuan siswa dalam bahasa decoding, motivasi dan penguasaan kosa kata.
Inggris. Listening skill adalah salah satu item Film dengan subtitle yang sama dengan
penting dalam tes kemampuan bahasa apa yang diungkapkan aktor dan aktris yang ada
seseorang. selain itu juga listening skill dalam film tersebut (English subtitle) maka
mendengarkan adalah kadang-kadang diharapkan siswa mampu mengidentifikasi
menyenangkan , seperti : mendengarkan radio , bagaimana ungkapan dan pengucapan teks
mendengarkan lagu bahasa Inggris , apalagi bahasa Inggris langsung dari Native speaker
menonton film bahasa Inggris juga sangat erat sehingga dengan proses pembelajaran tersebut
kaitanya dengan listening skill. diharapkan siswa bisa terbiasa dengan
Dalam belajar bahasa Inggris kadang- mendengar ungkapan percakapan dalam bahasa
kadang siswa mulai bosan dengan cara guru Inggris. Dengan proses tersebut, siswa dapat
mengajar . Ada berbagai teknik yang dapat lebih mingkat dalam kemampuan listening
digunakan oleh guru untuk mengajar membaca, mereka.
menulis , berbicara , dan terutama Dengan fakta di atas , maka penulis
mendengarkan . Beberapa guru berpikir bahwa berharap dengan pengajaran listening skill
mendengarkan adalah keterampilan yang paling dengan media film berbahasa Inggris yang ber-
mudah untuk mengajar , begitu banyak bahan subtitle menjadi salah satu alasan mengapa
atau Inggris buku pegangan meletakkannya di peneliti diharapkan salah satu cara baru untuk
awal material. Sebenarnya kita bisa mengajar listening, teknik alternatif ,
menggunakan banyak media yang menarik memotivasi siswa untuk belajar bahasa Inggris
untuk mengajari mereka keterampilan bahasa dan dapat berguna bagi mereka yang tertarik
Inggris . Misalnya dengan menggunakan lagu- belajar dan mengikut proses pengajaran
lagu bahasa Inggris , film, atau mungkin chatting listening.
di bahasa Inggris yang menarik . Berdasarkan latar belakang tersebut di
Dengan menonton film bahasa Inggris atas, maka judul yang dipilih dalam penelitian
sebagai salah satu media belajar mengajar dalam LQL DGDODK ³Penggunaan Film Bahasa Inggris
pelajaran bahasa membantu meningkatkan dengan English Subtitle dalam meningkatkan
kepekaan siswa dalam memahami bahasa . Hal Keterampilan Listening´
ini karena film yang sangat menarik dan siswa di Kajian dalam penelitian ini dibatasi
segala usia seperti itu . Ada cerita untuk hanya dalam lingkup peserta didik yang duduk
mengikuti dan mengamati. Ini akan membuat di Semester IV Program Studi Pendidikan
proses belajar mengajar semakin tertarik dan Bahasa Inggris Fakultas Bahasa dan Budaya
menyenangkan bagi guru dan siswa . terkait Asing Universitas Muhammadiyah Semarang
dengan menonton film berbahasa Inggris, Tahun Ajaran 2014/2015 dalam mata kuliah
subtitle adalah salah satu factor yang harus listening comprehension dan film yang
dicermati seorang pengajar. Subtitle dalam dipakai dalam penelitian ini adalah film
bahasa apapun adalah alat yang indah yang berbahasa Inggris yang tekait dengan motivasi
memungkinkan orang menikmati film-film dari EHODMDU EDKDVD \DLWX ILOP ³Akeelah and the Bee´
budaya dan negara-negara lain, tetapi untuk Tujuan penelitian ini adalah untuk
pelajar bahasa subtitle mungkin malah mengetahui apakah dengan menonton film
cenderung mebuat siswa lebih malas untuk dilengkapi dengan English subtitle dapat
memahmi bahasa. Pusat Teknologi Inovatif meningkatkan keterampilan listening siswa
Nasional dan Pusat Pelaksana Teknologi dalam and untuk mencari tahu dan membuktikan
Pendidikan (2010) menegaskan bahwa bagi apakah dengan menonton film dilengkapi
siswa yang sedang belajar bahasa Inggris (atau dengan English subtitle dapat efektif terhadap

141
The 2nd University Research Coloquium 2015 ISSN 2407-9189

strategi belajar siswa dalam keterampilan Dalam pengajaran keterampilan


listening. berbahasa Inggris di Indonesia, listening
Kajian dalam penelitian ini dibatasi merupakan salah satu keterampilan yang
hanya dalam lingkup peserta didik yang duduk dianggap sulit namun terabaikan, bila
di Semester IV Program Studi Pendidikan dibandingkan dengan keterampilan berbahasa
Bahasa Inggris Fakultas Bahasa dan Budaya lainnya seperti berbicara, membaca dan
Asing Universitas Muhammadiyah Semarang menulis. Hal ini disebabkan karena dalam
Tahun Ajaran 2014/2015 dalam mata kuliah pengajaran bahasa Inggris di sekolah-sekolah
listening comprehension dan film yang guru cenderung mengutamakan pengajaran
dipakai dalam penelitian ini adalah film keterampilan berbicara (speaking), membaca
berbahasa Inggris yang tekait dengan motivasi (reading) dan menulis (writing). Selain itu
belDMDU EDKDVD \DLWX ILOP ³Akeelah and the Bee´ kondisi ini diperburuk dengan penilaian
Sementara Tujuan penelitian ini masyarakat yang beranggapan bahwa bila
adalah sebagai berikut. seseorang mampu berbicara dengan baik,
1. Untuk mengetahui maka hal tersebut merupakan cerminan
apakah dengan menonton film dilengkapi bahwa orang tersebut juga mampu
dengan English subtitle dapat berkomunikasi dengan baik. Kemampuan
meningkatkan keterampilan listening untuk berbicara dengan baik merupakan
siswa. komponen penting dalam kesuksesan
2. Untuk mencari tahu dan berkomunikasi, namun kemampuan listening
membuktikan apakah dengan menonton yang baik juga merupakan komponen yang
film dilengkapi dengan English subtitle penting dalam berkomunikasi.
dapat efektif terhadap strategi belajar Di kalangan masyarakat terdapat
siswa dalam keterampilan listening. anggapan bahwa kesuksesan seseorang
dalam berkomunikasi ditentukan oleh
2. TINJAUAN PUSTAKA kemampuannya dalam berbicara. Mereka
terfokus pada suatu keyakinan bahwa
Listening Skill seseorang yang belajar bahasa terutama
Listening merupakan proses bahasa asing dapat dilihat atau diukur dari
mendengarkan (memperhatikan) baik-baik kemampuannya berbicara, menulis dan
apa yang diucapkan atau dibaca orang membaca, yang secara langsung dapat
(Kamus Besar Bahasa Indonesia). Dalam diamati. Namun sangat jarang orang melihat
kamus 2[IRUG $GYDQFHG /HDUQHU¶V bahwa kemampuan berbahasa seseorang
DICTIONARY: listening adalah sebenarnya juga ditentukan oleh kemam-
³To pay attention somebody/something puannya dalam memahami bahasa lisan
that you can hear, to take notice of what (kemampuan listening). Brown (1994:233)
somebody says to you so that you follow menyatakan bahwa listening adalah skill
their advice or believe them. yang sangat penting dalam pengajaran bahasa
Ana Maria Schwartz stated on Ingris seperti ditulis dalam bukunya sebagai
³/LVWHQLQJ LQ D )RUHLJQ /DQJXDJH´ berikut:
³/LVWHQLQJ FDQ EH GHVFULEHG DV DQ RQ-
going series which occur within the ³7KH LPSRUWDQW RI OLVWHQLQJ LQ
OLVWHQHU ´ language teaching can hardly be
overestimated. Through reception,
Saha (2008) mengatakan bahwa we internalize linguistic information
listening dan hearing adalah hal yang without which we could not produce
berbeda, listening meliputi proses aktif language. In classroom, students
dalam mengnalisis bunyi, sedangkan always do more listening than
hearing merupakan suatu tindakan speaking. Listening competence is
mempersepsikan suara dalam proses yang XQLYHUVDOO\ ³ODUJHU´ WKDQ VSHDNLQJ
pasif. In the same way, Harmer (2001) competence. Is it any wonder, then
mengungkapkan bahwa listening adalah that is recent years the language
³UHFHSWLYH VNLOO´ yang menuntut seseorang teaching profession has placed
dalam mendapatkan ide dari yang mereka content emphasized on listening
dengar. FRPSUHKHQVLRQ´ %URZQ

142
The 2nd University Research Coloquium 2015 ISSN 2407-9189

Pengajaran Bahasa Inggris melalui Ramal (2006) mengatakan bahwa melalui


Film Bahasa Inggris video, umpan balik langsung dapat diberikan
Karakas dan Saricoban (2012) selain kesempatan untuk memiliki self-
menunjukkan bahwa dengan menonton film monitoring dan evaluasi diri. Selain itu, film
yang ber-subtitle bahasa inggris dapat lebih Inggris yang nilai moral yang pendidikan
mudah untuk mendapatkan makna dari film tidak hanya menghibur tetapi juga dapat
bahasa asing. Dengan media visual yang memotivasi dan mendorong siswa untuk
dilengkapi dengan subtitle bahasa inggris menguasai subjek bahasa Inggris terutama
dapat memfasilitasi tingkat pemahaman dalam menguasai kemampuan mendengarkan
siswa dalam listening bahasa Inggris mereka. dari penutur asli.
Film animasi dengan subtitle dalam bahasa Berdasarkan ulasan di atas, dapat
Inggris dapat menjadi media yang secara disimpulkan bahwa film dengan subtitle
tidak mereka sadari bahwa mereka sedang bahasa Inggris sebagai media audiovisual
belajar bahasa Inggris. Ini berarti bahwa adalah alat yang ampuh atau membantu
fokus mereka selain membaca subtitle dalam mengajar. Hal ini dapat menarik
mereka juga mendengarkan bagaimana motivasi siswa, membuat mereka mudah
mengucapkan teks yang ada dalam subtitle mencapai konsep belajar dan mengarahkan
itu diucapkan oleh penutur aslinya (aktor dan siswa untuk lebih paham dalam penggunaan
aktris) yang ada dalam film tersebut. Subtitle bahasa. Siswa dapat melihat bahasa tertulis
dengan Bahasa Inggris sebagai bahasa target dari apa yang mereka dengar. Hal ini
dalam film mendorong mereka dalam meningkatkan keterampilan mendengarkan
keterampilan lain, seperti kosa kata , dan keterampilan membaca sebagai
mendengarkan dan membaca . Selain itu, keterampilan reseptif. Oleh karena itu,
Yuksel dan Travendi (2009) meneliti efek menggunakan film dengan subtitle bahasa
dari video judul pada pengetahuan membaca Inggris tidak hanya menyenangkan tapi juga
kosakata insidental dan menegaskan bahwa efektif untuk digunakan oleh guru sebagai
video sangat berpengaruh pada peningkatan media dalam pengajaran listening.
kosakata siswa. Respons Peserta Didik
Gambar video menguntungkan siswa Respons peserta didik adalah
seperti yang ditemukan di Ting Hung (2009) tanggapan peserta didik terhadap proses
studi, di mana peserta nya manfaat dari pembelajaran listening comprehension
bagian visual dari video, yang mendukung dengan media English Movie/ Film berbahasa
mereka untuk diri menganalisis kinerja Inggris dilengkapi English Subtitle sebagai
mereka sendiri; dengan demikian, siswa acuan untuk meningkatkan strategi
menjadi pembelajar mandiri dan pemikir pembelajaran listening comprehension dan
kritis tidak hanya untuk mereka tetapi untuk hasil belajar siswa.
proses belajar others'; fokus pada analisis
gambar, memahami video dan 3. METODE PENELITIAN
mengidentifikasi "kelemahan dan kekuatan"
mereka. Selain itu, menurut Beare (2008), Metode Penelitian yang penulis
video mendukung siswa untuk menjadi lebih gunakan adalah penelitian tindakan kelas
sadar dari proses belajar mereka. Mereka dengan menggunakan dua yakni; siklus 1 dan
memungkinkan pelajar untuk mendapatkan siklus 2. Untuk metode pembahasan
umpan balik langsung menjadi video lebih penelitian yang kami gunakan adalah
efektif daripada "koreksi guru sederhana". deskriptif kuantitatif. Deskriptif yang
Selain itu, Esseberger (2000) dimaksud dengan menggunakan kuesioner
mengklaim bahwa video dapat digunakan dan pengamatan kegiatan pengembangan
dengan cara yang beragam dalam kelas bahan pembelajaran. Kuantitatif yang kami
bahasa karena mereka adalah media yang pakai adalah mengukur kelayakan perangkat
luar biasa dari pembelajaran. Namun, video pembelajaran.
dapat digunakan tidak hanya di ruang kelas, Penelitian ini dilakukan di jenjang
tetapi juga pada pengaturan pembelajaran semester IV S1 Jurusan pendidikan Bahasa
jarak jauh di mana fasilitator dapat Inggris Fakultas Bahasa dan Budaya Asing
berinteraksi dengan siswa melalui internet. yang terdiri dari 15 mahasiswa. Alasan

143
The 2nd University Research Coloquium 2015 ISSN 2407-9189

penelitian dilakukan di kelas ini karena referensi yang berkaitan dengan strategi
sering menjumpai mahasiswa memperoleh penggunaan English Film dengan English
nilai listening comprehension dengan rata- Subtitle, listening skills, dan PTK.
rata yang masih rendah dan mahasiswa b. Acting / Tindakan
kurang mampu memahami listening bahasa c. Observasi/Evaluasi
Inggris dengan strategi yang Pengamatan atau evaluasi pada
benar.Pelaksanaan penelitian dilakukan perkembangan kemampuan mahasiswa
dalam 8 bulan dari bulan Februari sampai dilakukan pada setiap fase treatment. Data-
dengan bulan September 2015. data yang ada dianalisis secara deskriptif.
Sumber data dalam penelitian ini Program secara keseluruhan dievaluasi
adalah sebagai berikut: a.) Tes tertulis dengan masukan dari hasil analisis data.
tentang listening skills comprehension d. Refleksi
khususnya presentasi yang berupa lembar Setelah mendapatkan gambaran secara
kerja mahasiswa untuk pre tes dan post tes. rinci tentang keberhasilan dan kendala yang
b) Hasil kuesioner yang didistribusikan dialami dalam pelaksanaan strategi Film
kepada mahasiswa untuk mengetahui respon berbahasa Ingris dengan English Subtitle ini,
atau pendapat mereka terhadap pembelajaran Peneliti melanjutkan penelitian dengan
Film berbahasa Ingris dengan English mengulang dari tahap perencanaan. Jika hasil
Subtitle dalam penelitian ini. c) Wawancara yang diperoleh pada siklus pertama belum
oleh kolaborator untuk mengetahui kesan dan memuaskan, maka peneliti akan melakukan
pendapat mereka selama penelitian. Teknik revisi atau modifikasi untuk melanjutkan
pengumpulan data ini juga bertujuan untuk siklus berikutnya.
mengetahui kebutuhan belajar mahasiswa Diagram alir penelitian ini dapat dilihat
khususnya dalam kegiatan berbicara pada gambar 1.
khususnya presentasi.
Teknik Pengumpulan data yang kami
gunakan adalah sebagai berikut; a)
Pemberian lembar kerja untuk tes tertulis
tentang listening skills (sebelum dan sesudah
tindakan). b) Penyebaran kuesioner sebelum
dan sesudah tindakan penelitian. c)
wawancara dan d) Pengamatan
Analisis Data
a. Pemahaman listening mahasiswa dinilai
berdasarkan aspek pada rubrik penilaian
yang mencakup aspek isi, pemahaman,
keakuratan, dan usaha. Kemudian
hasilnya dianalisis secara deskripsi
komparatif dengan membandingkan
nilai tes antara siklus maupun dengan
indikator kinerja.
b. Kuesioner sebelum dan sesudah
tindakan pada siklus I dan II. Hasilnya
dianalisis secara deskripsi.
c. Hasil wawancara juga dianalisis secara Gambar 1. Diagram Alir Penelitian
deskripsi.
d. Hasil pengamatan oleh kolaborator 4. HASIL YANG DICAPAI
dianalisis secara deskripsi untuk
mengetahui aktifitas atau keadaan Proses Pelaksanaan Penelitian dan
mahasiswa selama proses pembelajaran Pelaporan
dalam penelitian. Penelitian ini telah dilakukan di
Prosedur Penelitian Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris
a. Planning / persiapan Fakultas Bahasa dan Budaya Asing
Pada tahap persiapan ini, penulis Universitas Muhammadiyah Semarang.
melakukan beberapa kegiatan seperti mencari Subjek penelitian adalah Penelitian ini
dilakukan di jenjang semester IV S1 Jurusan

144
The 2nd University Research Coloquium 2015 ISSN 2407-9189

pendidikan Bahasa Inggris Fakultas Bahasa pada matakuliah intermediate listening


dan Budaya Asing yang terdiri dari 15 comprehension. Dalam pertemuan ini,
mahasiswa. Jadwal penelitian dapat dilihat banyak siswa masih punya kesulitan tentang
pada Tabel 1. kosakata baru mendengarkan tanpa
penjelasan pertama, dan kata-kata ejaan
Tabel 1. Jadwal Pelaksanaan Penelitian kecepatan tinggi di film Inggris. Selain itu,
kondisi kelas 'sedikit bising yang disebabkan
Tanggal Kegiatan
oleh mereka tertarik untuk film Inggris dan
16 x Observasi awal untuk mengabaikan untuk memeriksa subtitle
Januari memunculkan masalah bahasa Inggris sebagai media untuk menjadi
± 18 mendasar yang diperlukan akrab dengan pengucapan asli.
Februai dalam pengembangan Setelah melakukan pertemuan
2015 perangkat pembelajaran pertama sebagai siklus 1 pada tanggal 26
x Analisis siswa (perijinan Maret 2015, peneliti mencoba untuk
penelitian dan karakteristik mengamati seluruh aktivitas di pertemuan
siswa) sebelumnya. Dalam pertemuan ini, hanya ada
x Analisis konsep untuk beberapa kesulitan yang dihadapi oleh siswa,
mengidentifikasi materi yang tapi itu tidak masalah karena mereka
akan diajarkan dan memiliki keinginan untuk mengikuti kelas
menyusunnya secara sistematis dan mereka tampak menikmati melakukan
28 x Merancang dan membuat proses belajar-mengajar. Itu semua karena
Februari instrumen yang berkaitan mereka mulai terbiasa dengan metode ini.
2015 dengan proses pembelajaran Setelah treatment pertama dilakukakan test
- 11 intermediate listening kemampuan listening mereka sebagai acuan
Maret comprehension. untuk melakukan treatment pada siklus II.
2015 Setelah melakukan pertemuan kedua
12 x Siswa mengikuti pembelajaran sebagai siklus II pada tanggal 9 April 2015,
Maret Bahasa Inggris terkait dengan peneliti mencoba untuk mengamati seluruh
2015 - matakuliah intermediate aktivitas dalam pertemuan ini. Dalam
7 Mei listening comprehension denga pertemuan ini, para siswa harus keinginan
2015 menggunakan film berbasa untuk mendengarkan dan mereka tampak
inggris yang dilengkapi dengan menikmati melakukan proses belajar-
English subtitle dengan judul mengajar. Itu semua karena mereka benar-
³Akeelah and the BeePre-test benar mengerti bagaimana meningkatkan
x Pos-tes kemampuan mendengarkan mereka dengan
x Penyebaran kuesioner menonton film dengan subtitle bahasa Inggris
8 Mei Analisis data dan pembuatan English. Pada tanggal 23 April 2015, subjek
2015 ± laporan kemajuan penelitian peneliti melakukan test (post test) berkaitan
20 Juni dengan kemampuan listening mereka. Dan
2015 pada tanggal 30 April 2015 mereka mengisi
kusioner angket respons siswa.
Pemantauan selama pelaksanaan penelitian Pada tanggal 7 mei 2015, interview
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dilakukan untuk mengetahui respons lisan
peningkatan yang baik dengan menggunakan dari masing-masing mahasiswa terkait
film Inggris dengan subtitle bahasa Inggris dengan proses pembelajaran yang telah
yang berhubungan dengan kemampuan dilakukan dengan menggunakan Film
listening siswa. Hal ini dapat dilihat dari Berbahasa Inggris dengan English Subtitle
hasil analisis observasi, angket dan tes. dalam Meningkatkan Keterampilan Listening.
Hasil Analisis Angket Respons Siswa
Hasil dari Analisis Observasi Hasil kuesioner menunjukkan bahwa
Sebelum memberikan perlakuan para lebih dari setengah dari siswa (75%) setelah
peneliti mencoba untuk mengamati seluruh mengikuti treatment pada siklus I dan (85%)
aktivitas di pertemuan pertama yang pada siklus II menyatakan bahwa proses
dilaksanakan pada tanggal 12 Maret 2015 belajar mengajar dengan menggunakan

145
The 2nd University Research Coloquium 2015 ISSN 2407-9189

media film Inggris dengan subtitle bahasa post test dan tanggapan positif dari siswa.
Inggris Media dapat meningkatkan Kuesioner menunjukkan bahwa lebih dari
pemahaman dan strategi proses pembelajaran 75% siswa merasa mudah untuk memahami
listening comprehension. materi listening dari penutur asli. Akibatnya,
ia menyarankan bahwa proses belajar
Hasil Interview mengajar menggunakan film Inggris dengan
Hasil analisis dari inteview yang subtitle bahasa Inggris dianjurkan dalam
dilaksanakan pada tanggal 9 Juni 2015 proses pembelajaran untuk meningkatkan
menunjukan bahwa Sebagian besar dari keterampilan mendengarkan siswa di kelas
mereka merasa termotivasi dan antusias bahasa Inggris.
dalam mengikuti pelajaran mendengarkan
pemahaman karena nilai-nilai pendidikan 6. REFERENSI
moral yang disampaikan dari 'Akeela dan
film Bee'. Mereka juga sangat mudah dalam Ajhoge. ³(IIRUWOHVV (QJOLVK 5XOH - Learn
mendengarkan percakapan dan dialog bahasa English Easily With Effortless
Inggris native speaker secara menyeluruh (QJOLVK PRY´ Diunduh 10 Juni 2008
dalam film Inggris setelah meneliti subtitle dari
bahasa Inggris yang berhubungan dengan
film. Beare, K. (2008). Choosing props for the
Hasil Analisis Test ESL/EFL classroom, props in class.
Hasil pengujian sebelum melakukan Retrieved May 5, 2008, from
treatment adalah 48,68. Sementara itu, http://esl.about.com/od/esleflteachin
setelah memberikan treatment pada siklus I gtechnique/a/t_props_2.htm
mendapat 64,50. Selanjutnya, setelah
memberikan perawatan pada siklus II Burely-Allen. (1995). Listening: The
mendapat 75,45. Ini berarti bahwa ajaran Forgotten Skill: A Self-Teaching
mendengarkan menggunakan film Inggris Guide. New York: John Wiley &
dengan subtitle bahasa Inggris efektif untuk Sons, Inc.
meningkatkan kemampuan listening siswa.
Hal-hal penting yang peneliti D.Yuksel and B. Travendi. (2009). Effects of
menemukan dalam penelitian ini adalah watching captioned movie clip on
siswa menikmati bergabung penelitian ini. vocabulary development of EFL
Hal itu disebabkan oleh (a) mereka mendapat learners. The Turkish Online Journal
pengalaman baru di mana mereka diberi of Education Technology , 8.
kesempatan untuk meningkatkan
keterampilan mendengarkan mereka dengan Esseberger, J. (2000). Notes on using video
menonton film, (b) berperilaku dengan native in the language classroom. Retrieved
speaker mengatakan dalam adegan film, (c) April 26, 2008, from
memahami lebih kosakata baru dan yang http://www.englishclub.com/tefl-
digunakan dalam komunikasi sehari-hari, (d) articles/video.htm
belajar untuk mendengarkan bahasa
kontekstual. Field, John. (2009). Listening in the
Language Classroom. Cambridge:
5. SIMPULAN Cambridge University Press.

Berdasarkan proses pengembangan González- Moncada, A. (2006). On materials


yang telah diuraikan di bab-bab sebelumnya use training in EFL teacher
maka diperoleh beberapa kesimpulan sebagai education: some reflections.
berikut. Retrieved August 22, 2008, from
Penelitian ini menunjukkan http://www.scielo.org.co/scielo.php?
hubungan yang signifikan antara belajar script=sci_arttext&pid=S1657-
siswa dengan film Inggris dengan subtitle 07902006000100008&lng=en&nrm=
yang berhubungan dengan keterampilan iso
mendengarkan mereka seperti yang
ditunjukkan dalam perbaikan mereka dari

146
The 2nd University Research Coloquium 2015 ISSN 2407-9189

Harmer, J. (2001). Teaching with video. In


A. Pearson Education Limited. Rammal, S. (2006). Using video in the EFL
Practice of English language classroom. Retrieved May 5, 2008,
teaching (pp. 282). England: from
Editorial logman. http://www3.telus.net/linguisticsissu
http://www.youtube.com/watch?v= es/using%20video
jivZ4UtvSuw
Karakas and Soricoban. (2012). The Impact Saha M. (2008). Teaching 'Listening' as an
of Watching Subtitled Animated English Language Skill. Retrieved
Cartoons on Incidental Vocabulary septemeber 18, 2008. http://journal-
Learning of ELT Students. Teaching archieves27.webs.com/1027-
English with Technology , 1 1041.pdf

Nunan, David. (1997).´ /LVWHQLQJ LQ Sugandi, A. (2004). Teori Pembelajaran.


/DQJXDJH /HDUQLQJ´ GDODP Semarang: Unnes Press.
Methodology in Language Teaching:
An Anthology of Current Practice. Sugandi, A. 2004. Teori Pembelajaran.
Richards, Jack and Willy A Semarang: Unnes Press.
Renandya. 2002. UK : Cambridge
University Press.

147

You might also like