See discussions, stats, and author profiles for this publication at: https://www.researchgate.

net/publication/313605085

PENERAPAN SISTEM INFORMASI PADA KOPERASI SIMPAN PINJAM

Article · October 2013

CITATION READS

1 3,572

1 author:

Joko Triono
Universitas Merdeka Madiun
10 PUBLICATIONS   15 CITATIONS   

SEE PROFILE

Some of the authors of this publication are also working on these related projects:

APLIKASI UJIAN ONLINE MASUK UNIVERSITAS MERDEKA MADIUN BERBASIS ANDROID View project

All content following this page was uploaded by Joko Triono on 11 February 2017.

The user has requested enhancement of the downloaded file.

PENERAPAN SISTEM INFORMASI PADA KOPERASI SIMPAN PINJAM

Joko Triono1
1
Dosen Fakultas Teknik Universitas Merdeka Madiun
email : jokotriono2002@gmail.com

Abstract
Loan and save cooperative provide solutions for people to got some funding to
help solve problems of finance and can replace the roles rentenir which was
formerly much lend money to rural communities with flowers very high. Many of
cooperative still uses manual system so slow in service to its members and the
presentation of the report required that will eventually influences the performance
cooperative a whole and affect public confidence to cooperative. To solve the
problem made the information system loan and save cooperative. Application
made as with borland dephi enterprise, while data storage use mysql. The input
of application is a from the activities of bookkeeping in loan and save
cooperative. Reports produced in the form of a financial statement covering the
journal, the ledger, a subsidiary ledger, the details of the balance sheet, the
balance, details profit and loss and profit and loss. Report the product in the form
of the report was the mistress of mutation daily, mutations monthly mutation per
account and the nominative case of savings. Testing application has been done
in loan and save cooperative Prima Sejahtera Pare Kediri. Testing is composed
of two types of testing, namely: testing of accuracy and testing user friendly and
flexibility.

Keywords Loan and save cooperative, information system, financial reports,

Borland Dephi and Mysql

PENDAHULUAN masih sangat rendah sehingga

Latar Belakang koperasi menjadi salah satu jalan
Koperasi Simpan Pinjam menjadi menggerakkan ekonomi rakyat.
populer di Indonesia ketika sulitnya Perkembangan koperasi simpan
masyarakat memperoleh dana dari pinjam tidak diimbangi dengan
perbankan. Akibat dari kesulitan perkembangan teknologi yang
memperoleh dana ini menjadi peluang digunakan. Banyak dari koperasi yang
bagi perkembangan Koperasi Simpan masih menggunakan sistem manual
Pinjam. Koperasi Simpan Pinjam sehingga memperlambat dalam
memberikan solusi bagi masyarakat pelayanan kepada anggota dan
untuk mendapat dana guna penyajian laporan yang dibutuhkan
membantu memecahkan masalah yang pada akhirnya akan
keuangan dan dapat menggantikan mempengaruhi kinerja koperasi
peran rentenir yang sebelumnya secara keseluruhan dan
banyak meminjamkan uang kepada mempengaruhi kepercayaan
masyarakat pedesaan dengan bunga masyarakat kepada koperasi.
yang sangat tinggi. Berdasarkan permasalahan tersebut,
Koperasi simpan pinjam menjadi maka dibuat suatu aplikasi komputer
salah satu bagian dari koperasi di yang dapat memepercepat pelayanan
dalam negeri. Koperasi simpan pinjam kepada anggota dan menyusun
berkembang di Indonesia tatkala laporan keuangan dengan cepat,
perekonomian baru mulai tumbuh. tepat, dan akurat.
Pada saat itu, kondisi ekonomi
masyarakat terutama di pedesaan

Agri-tek Volume 14 Nomor 2 September 2013 PENERAPAN SISTEM INFORMASI PADA 71

TINJAUAN PUSTAKA Komponen-komponen saling
Pengertian Sistem berinteraksi dan saling membentuk
Sistem merupakan sekumpulan satu kesatuan sehingga tujuan atau
komponen atau subsistem-subsistem. sasaran sistem dapat tercapai
Yang dimaksud dengan komponen (Jogianto, 1999) .
atau subsistem adalah sistem yang
saling bergantung satu sama lain.

INPUT SISTEM OUTPUT

Gambar 1. Hubungan sistem dengan Input Output

Pengertian Sistem Informasi Hampir semua bahasa

Sistem informasi dapat merupakan pemrograman modern telah
kombinasi teratur dari orang-orang, mendukung OOP. Bahasa-bahasa
hardware , software, jaringan pemrograman tersebut antara lain :
komunikasi, dan sumber daya data Delphi (sejak versi 1.0), C++, Java,
yang mengumpulkan, mengubah, dan VB.Net dan ASP.Net. OOP dapat
meyebarkan informasi dalam sebuah diterapkan menggunakan bahasa
organisasi. Hasil dari sistem informasi pengembangan yang mendukungnya,
berguna bagi proses pengambilan misalnya Delphi.
keputusan. MySQL
Object Oriented Programing (OOP) MySQL adalah sebuah sistem
Object Oriented Programing adalah manajemen basis data relasi
cara membuat program dengan (relational basis data management
memanipulasi obyek (Pranata, 2003). system) yang bersifat “terbuka” (open
Bahasa yang mendukung OOP adalah source). Terbuka maksudnya adalah
bahasa yang menerapkan OOP MySQL boleh di Download oleh siapa
berdasarkan pada 4 konsep dasar, saja, baik versi kode program aslinya
yaitu : abstraction, encapsulation, (source code program) maupun versi
inheritance dan polymorphism. binernya (executable progam) dan
Abstraksi adalah penyederhanaan bisa digunakan secara (relatif) gratis
dari kenyataan yang kompleks dengan baik untuk dimodifikasi sesuai dengan
memodelkan class sesuai dengan kebutuhan seseorang maupun
masalah yang dihadapi. Encapsulation sebagai suatu program aplikasi
atau pemodulan adalah metode untuk komputer.
menggabungkan data dengan operasi. MySQL merupakan sebuah
Dalam konsep pemodulan, data dan perangkat lunak basis data
operasi digabung menjadi satu management sistem mempunyai
kesatuan yang disebut obyek. Dalam banyak kelebihan. Kelebihan MySQL
konsep inheritance atau penurunan, diantaranya sebagai berikut :
sebuah obyek dapat diturunkan 1. Kecepatan.
menjadi obyek baru yang masih Berdasarkan hasil pengujian,
mewarisi sifat-sifat indukya (parent). MySQL memiliki kecepatan paling
Polymorphism atau polimorfisme baik dibandingkan basis data
berarti obyek-obyek berbeda yang server lainnya.
berasal dari satu obyek induk sama 2. Mudah Digunakan
dapat mempunyai fungsi yang sama Perintah-perintah dan aturan-
tetapi cara pelaksanaannya berbeda- aturan pada MySQL maupun
beda. proses instalasinya relatif mudah
digunakan.

Agri-tek Volume 14 Nomor 2 September 2013 PENERAPAN SISTEM INFORMASI PADA 72

3. Open Source 3. Tahapan formalisasi yaitu
Dengan konsep ini siapapun dapat merancang aplikasi sistem koperasi
berpartisipasi untuk simpan pinjam melalui sistem
mengembangan MySQL dan hasil komputeriasasi.
pengembangan itu diserahkan 4. Tahapan implementasi yaitu
kepada umum atau komonitas melakukan coding program agar
Open Source. sistem informasi yang dibuat dapat
4. Kapabilitas dimengerti oleh mesin komputer
MySQL telah digunakan untuk berdasarkan hasil dari
mengelola basis data dengan perancangan sistem sesuai dengan
jumlah record 50 juta. Bahkan, kebutuhan.
sanggup untuk mengelola 60.000 5. Tahapan pengujian yaitu
tabel dengan jumlah baris melakukan pengujian aplikasi
5.000.000.000. sistem informasi agar bebas dari
5. Biaya Rendah (relatif gratis) error dan hasilnya harus sesuai
Anda dapat menggunakan MySQL dengan kebutuhan yang sudah
tanpa harus memikirkan biaya didefinisikan sebelumnya.
lisensi selama Anda mengikuti Metodologi
konsep Open Source/GNU Public Alat dan Bahan
Licences. Alat yang digunakan dalam penelitian
6. Fleksibilitas / Portabilitas ini adalah
MySQL mendukung perintah- 1. Perangkat keras terdiri dari
perintah ansi SQL 99 dan beberapa seperangkat komputer dengan
perintah basis data alternatif spesifikasi Toshiba satellite L745
lainnya sehingga memudahkan prosessor core i5, media
untuk beralih dari dan ke MySQL. penyimpanan (harddisk) 250
7. Lintas Platform Sistem Operasi GB,dan memori 2 GB.
MySQL dapat dijalankan pada 2. Perangkat lunak berupa sistem
beberapa sistem operasi yang operasi Windows, bahasa
berbeda seperti Linux, Microsoft pemrograman Delphi dan MySQL
Windows, FreeBSD, Sun Solaris, untuk management basis data.
IBM’s AIX, Mac OS X, HP-UX, AIX, Bahan yang digunakan dalam
QNX, Novel NetWare, SCO penelitian adalah data transaksi yang
OpenUnix, SGI Irix dan Dec OSF. diperoleh dari KSP Prima Sejahtera
Pare.
Pengembangan Sistem
Sistem informasi ini di kembangkan Perancangan Sistem
dengan menggunakan metode Perancangan sistem
pengembangan sistem waterfall. digambarkan dalam Data flow
Langkah-langkah yang digunakan Diagram (DFD). DFD merupakan
adalah sebagai berikut: diagram aliran data yang
1. Tahapan identifikasi, dilakukan menggambarkan bagaimana data
dengan mencari segala macam diproses oleh sistem. Diagram
informasi yang berubungan dengan konteks dari sistem ditampilkan
koperasi simpan pinjam. gambar 2. Entitas external sistem
2. Tahapan konseptualiasi yaitu informasi ini adalah nasabah,
melakukan analisis awal tentang karyawan dan, pimpinan.
sistem informasi yang akan dibuat.

Agri-tek Volume 14 Nomor 2 September 2013 PENERAPAN SISTEM INFORMASI PADA 73

 Data Anggota
NASABAH
KARYAWAN

Penyetoran_Uang
Data_Transaksi
Penarikan_Uang
1

Sistem Informasi
KSP
Input_data
Transaksi
+

Laporan_Keuangan

PIMPINAN

Gambar 2. Diagram Konteks Sistem Informasi

Perancangan Tabel
Tabel yang digunakan pada sistem informasi ada 5 buah yaitu tm_anggota,
mperkiraan, ts_simp_m, ts_simp_d, dan, tjurnal seperti terlihat pada gambar 3.
T S _ Si mp _M
T m _ an gg ota Nor ek_ Si mp
An g g ora_ ID Pro du k_ID
REL ATION_ 125
T g l _ bu ka Ang go ta _ ID
Ja k_ ID T gl _b uka
Na m a Sal do _Aw a l
Al a m at Bun ga
No _ tel p Nom _ Bu n g a
Id e n tita s_ ID Paj ak Relation
Jk Adm
Ag a ma _I D Sal do _a khi r
Are a _ID Sta tus_tu tu p
Sta ff_ ID
T S _Si mp _D
Det _ID
NoR ek_S i mp
M P erki ra a n tg l_ T ran s
T ah un No_ no ta
Kod e_ Pe rk Set or
Rela tion_129
Nam a _Pe rk T Ju rna l T ar i k
Sal do _Aw al Sal do
Jns_Jurna l
Sub _Pe rk San di _T ra ns_ ID
T a n g ga l
Ner aca Sta ff_ ID
Relation_128 T g l _Va l id asi
Dk No_ Akun
No _ Bukti
Sal do Sta tus_ce tak
Ro w _ ID
Ket Su b Ke t eran g a n
Sub Ko d e _Pe rk
Na m a _Pe rk
De b e t
Kre di t
Pst
T g l _Ed i t
Use r
Sa n d i _T r a ns_ID
No R e k_ S i mp
No R e k_ P i mj
No R e k_ D e p
Sta tu s_ Fa l
Sta tu s_ A B

Gambar 3. Rancangan tabel sistem informasi

HASIL DAN PEMBAHASAN berhak diakses oleh user yang

Program ini bersifat multi user mensetting adalah admin sebab
dimana program ini dijalankan oleh admin yang mempunyai hak tertinggi
administrator, simpanan, akuntansi dalam sistem ini. Form login dari
dan pimpinan . Nama user, password, sistem informasi dapat pada gambar
level user serta menu apa saja yang 4.

Agri-tek Volume 14 Nomor 2 September 2013 PENERAPAN SISTEM INFORMASI PADA 74

 Gambar 4. Form login
Sebelum melakukan input
transaksi jurnal maka master
perkiraan harus diisi dulu. Kode
perkiraan diisi dengan format sebagai
berikut
1. Kepala 1 atau 1xxxx untuk
kelompok perkiraan aktiva.
2. Kepala 3 atau 2xxxx untuk
kelompok perkiraan kewajiban.
3. Kepala 3 atau 3xxxx untuk
kelompok modal.
Gambar 5. Form master perkiraan
Master anggota menyimpan
data lengkap dari anggota atau calon
anggota. Data anggota meliputi: tahun
registrasi,nomor registrasi, nama,
alamat, jenis kelamin, area, identitas
Agri-tek Volume 14 Nomor 2 September 2013
4. Kepala 4 atau 4xxxx untuk
kelompok pendapatan.
5. Kepala 5 atau 5xxx untuk kelompok
beban.
Nama perkiraan diisi dengan
keterangan dari kode perkiraan. Saldo
awal diisi dengan saldo awal tahun
transaksi. Debet kredit diisi dengan ‘D’
atau ‘K’. Sub neraca diisi dengan ‘S’
bila perkiraan sub neraca tampil di
laporan Neraca. Form master
perkiraan dapat dilihat pada gambar 5.
ktp atau sim, no identitas, no telp,
agama, anggota atau calon anggota.
Form master anggota dapat terlihat
pada gambar 6.
PENERAPAN SISTEM INFORMASI PADA 75
 Gambar 6. Form master anggota

Form Transaksi jurnal diposting maka akan muncul

digunakan untuk input data jurnal. keterangan transaksi sudah diposting.
Data yang diisikan meliputi tanggal, Form transaksi jurnal dapat dilihat
nomor bukti keterangan dan detil pada gambar 7.
transaksi. Bila edit data yang sudah

Gambar 7. Form transaksi jurnal

Form penambahan rekening buka diisi tanggal saat transaksi

digunakan untuk menambahkan
rekening tabungan dari data yang
tersimpan dalam master anggota.
Field saldo awal diisi saat program
migrasi dari sistem yang lama ke
sistem informasi ini. Field tanggal
dilakukan. Untuk nasabah atau
anggota yang baru tidak diisi field
saldo ini. Form penambahan rekening
dapat dilihat pada gambar 8.

Agri-tek Volume 14 Nomor 2 September 2013 PENERAPAN SISTEM INFORMASI PADA 76

 Gambar 8. Form penambahan rekening

Form transaksi tabungan tabungan. Daftar kode transaksi akan

digunakan untuk input data transasksi muncul otomatis bila posisi kursor di
dari anggota atau nasabah. Field yang field sandi. Jumlah diisi jumlah
diisi adalah no rekening tabungan nominal dari transaksi. Form
dengan cara tekan F1 untuk list nomor transanksi tabungan dapat dilihat
rekening, kemudian nama dan alamat pada gambar 9.
akan terisi otomatis file master

Gambar 9. Form transaksi tabungan

Laporan merupakan hasil akhir petunjuk pelaksanaan kegiatan usaha

sistem informasi ini. Format laporan simpan pinjam oleh koperasi
neraca dan laporan rugi laga sesuai (Anonymous, 1998). Laporan
dengan keputusan menteri koperasi, keuangan dapat dilihat pada gambar
pengusaha kecil dan menengah 10.
nomor: 351/KEP/M/XII/1998 tentang

Agri-tek Volume 14 Nomor 2 September 2013 PENERAPAN SISTEM INFORMASI PADA 77

 Gambar 10. Laporan keuangan
Aplikasi yang digunakan oleh KSP
Prima sejahtera sebelumnya masih
menggunakan 2 aplikasi terpisah.
Proses pencatatan transaksi oleh
bagian simpanan lewat program
tabungan ternyata dilakukan lagi
proses pencatatan oleh bagian
akuntansi di program general ledger.
Hal ini menyebabkan tidak efisiensnya
tenaga dan waktu karena 2 kali input
Agri-tek Volume 14 Nomor 2 September 2013
untuk transaksi yang sama. Hasil
pelaporan dari program general ledger
maupun program tabungan tidak
dapat dilihat untuk tanggal yang lalu
secara langsung melainkan harus
melalui proses restore dari database
yang lama. Karena program general
ledger maupun program tabungan
yang ada masih under dos maka
secara hardware banyak
PENERAPAN SISTEM INFORMASI PADA 78
 keterbatanssanya diantara untuk
media penyimpanan hard disk tidak
bisa besar dan model tampilan masih
mode text yang kurang menarik.
Program aplikasi yang dibuat pada
penelitian ini sudah dapat
menyelesaikan persoalan yang ada
karena program aplikasi yang dibuat
sudah terintegrasi dari mulai tabungan
sampai terbentuk laporan keuangan.
Pengujian aplikasi terdiri atas dua
jenis pengujian, yaitu: pengujian
akurasi dan pengujian user friendly
dan fleksibilitas. Akurasi diuji dengan
melakukan analisis terhadap hasil dari
aplikasi. Pengujian user friendly dan
fleksibilitas menggunakan metode
wawancara terhadap karyawan dan
manager koperasi.
Hasil pengujian akurasi dapat
disimpulkan bahwa aplikasi memiliki
akurasi yang baik. Laporan neraca
dan laba rugi sudah sesuai dengan
lampiran dari Keputusan Menteri
Koperasi, pengusaha kecil dan
menengah nomor:
351/KEP/M/XII/1998 tentang petunjuk
pelaksanaan kegiatan usaha simpan
pinjam oleh koperasi (Anonymous,
1998).
Hasil pengujian aplikasi terhadap
variabel user friendly dan fleksibilitas
cukup baik. Dari hasil wawancara tiga
karyawan menyatakan setuju bahwa
aplikasi memiliki tampilan yang baik.
Fleksibilitas aplikasi sangat baik
karena memiliki fasilitas penggantian,
Agri-tek Volume 14 Nomor 2 September 2013
View publication stats
penambahan, dan penghapusan data
yang baik.
KESIMPULAN
Setelah menyelesaikan pembuatan
aplikasi ini dapat ditarik kesimpulan
sebagai berikut:
a. Program aplikasi ini merupakan
sistem imformasi yang terintegrasi
antara tabungan dan akuntansi
sehingga para karyawan dapat
bekerja lebih efisien cepat dan
akurat.
b. Dengan menggunakan program
aplikasi yang menggunakan sistem
operasi windows maka data yang
dapat disimpan lebih banyak dan
dengan menggunakan mode grafis
maka user akan lebih nyawan
sehingga kinerja karyawan menjadi
lebih maksimal.
DAFTAR PUSTAKA
Anonymous, 1998, Keputusan Menteri
Koperasi, Pengusaha Kecil dan
Menengah nomor:
351/KEP/M/XII/1998 tentang
petunjuk pelaksanaan kegiatan
usaha simpan pinjam oleh
koperasi.
Jogiyanto, H.M.,1999. Analisis dan
Disain Sistem Informasi, ANDI
OFFSET Yogyakarta.
Pranata, A., 2003, Pemrograman
Borland Delphi 6, Andi Offset,
Yogyakarta.
PENERAPAN SISTEM INFORMASI PADA 79