You are on page 1of 11

SKENARIO WEEK 3

KELOMPOK 3
1. Aditya Rafdi Eldatama (16/397859/KU/19003)
2. Ghina Mahdi Agustin (17/409139/KU/19697)
3. Afdina Melya Ganes F (18/423845/KU/20485)
4. Jihan Santika Fatmawati (18/423868/KU/20508)
5. Rahmalik Valent Milliano (18/423886/KU/20526)
6. Dentista Admirasari (18/427152/KU/20757)
7. Enje Hashimoto (18/427157/KU/20762)
8. Faiz Rojifaikar Putra Nurtyas (18/47158/KU/20763)
9. Jordan Rendy Ananta (18/427164/KU/20769
10. Laraswati Kusuma Prabaningrum (18/427165/KU/20770)
11. Tanzilla Yolan Septyantri (18/429959/KU/20936)

Radio Gaga
Radio Presenter :“Hellooo Radio Gaga listeners, we’re back again this evening and
we’ve got a special guest especially for our millennial buddies; Dr.
Edo! Today’s topic would be about teenager health, so feel free to
ask anything about it to the Doc to talk about your problems! Let’s
make some calls, youngsters!”
(Nyla) :“Hey Doc, I’m Nyla and I’m 15 years old, how come I haven’t
menstruated till now? I’m getting so worried to the point,I keep
drinking herbs so I can get a period faster. Please help me Doc!”
(Mike) :“Hello Doc, my name’s Mike and I’m 18. I keep getting headaches,
so my Mom brought me to an internist, and he said that I’m
completely fine; just said that I kept thinking and worrying too much.
I’m so peeved! I get real pains in my head and other people say
there’s nothing wrong! Hmph!”
(Maddy) :“Hello Doc, my name’s Maddy and I’m 16! See I got this huge crush
on a boy who’s on the same class as me because he’s sooooooooo
handsome, yet it really irks me cuz he keeps hanging out with his
own friends that they look like gangs! Boys these days, Doc!”
(Miza) :“Doooooc help me Doc, I’m Miza and I’m 17 years old. My friends
keep making fun of me so often because I’m so shooooort; they’re
all like the Eiffel tower and I feel like the teeny TuguJogja. I’m so
saaad!”
Doctor Edo smiled as he is amused by the questions of these millennial teenagers. If you
were in the place of him, how would you respond to these questions?

STEP 1
1. Peeved = kesal
2. Irks = jengkel, kesal
3. Crush = orang yang disukai
STEP 2
Nyla
1. Normal umur berapa wanita menstruasi pertama kali ?
2. Apa faktor risiko yang dapat mempercepat atau memperlambat menstruasi ?
3. Apakah ada hubungan atau manfaat dari meminum obat herbal ?
4. Bagaimana periode normal menstruasi awal ?
5. Apakah kecemasan bisa mempengaruhi siklus mentruasi ?
6. Efek samping dari obat herbal ?
Mike : sakit kepala, cemas
1. Kemungkinan diagnosis ?
2. Bagaimana psikologis dapat mempengaruhi sakit kepala ?
3. Fisiologi cemas dan patofisiologi gangguan kecemasan ?
4. Apakah boleh dilakukan treatment zat narkotika ? syarat penggunaan narkotika
sebagai pengobatan ?
Maddy
1. Kenapa maddy jengkel ketika cowo yang disukai berkumpul dengan teman
temannya ?
2. Hormon apa yang mempengaruhi rasa suka terhadap lawan jenis ?
3. Fisiologi atau patofisiologi suka sama lawan jenis ? (mekanisme)
4. Kemungkinan diagnosis ?
5. Macam macam penyimpangan seksual ?
Miza
1. Standart tinggi badan normal ?
2. Apa saja yang mempengaruhi tinggi atau pendeknya badan seseorang?
3. Saran yang diberikan untuk miza agar lebih percaya diri ?
4. Apa saja hormon yang berpengaruh pada tinggi badan ?
5. Pertumbuhan dan perkembangan primer dan sekunder ?

STEP 3 and 4
Nyla
7. Normal umur berapa wanita menstruasi pertama kali ?
11- 13 tahun. Indonesia rata rata 12 tahun 5 bulan. Orang indonesia biasanya 13
tahun. Saran dokter ditunggu sampai 17 tahun kalo masih belum baru dilakukan
pemeriksaan. Paling cepat usia 9 - 10 tahun
8. Apa faktor risiko yang dapat mempercepat atau memperlambat menstruasi ?
● Genetik = usia menarche dari ibu. Kontrol dari gnrh dan hormon esterogen.
Penyakit kromosomal juga menyebabkan late menarche
● Hormonal = terlalu sering berolahraga terlalu berlebihan dapat menekan
esterogen. Steroid hormon (progesteron, esterogen,testoren)juga
mempengaruhi dan gnrh yang di atur oleh hipotalamus pituitary axis (HPA).
● Gizi = yang paling berperan. Karena makanan yang mengandung high
esterogen misalnya kacang kedelai, wijen, tahu, tempe. Faktor anak anak
cepat menstruasi karena makan makanan tinggi esterogen.
● Psikologis -Rangsangan audio visual (film porno) mempercepat kematangan
● Berat badan terlalu rendah
● Rangsangan audio visual
9. Apakah ada hubungan atau manfaat dari meminum obat herbal ?
Masih pro kontra. Pro karena dapat meningkatkan sekresi gnrh, esterogen,
progesteron. Ada yang berpendapat obat herbal efeknya tidak signifikan.
10. Bagaimana periode normal menstruasi awal ?
Ada yang langsung periodenya teratur. Ada yang nunggu matang dulu baru teratur.
Ada yang periodenya 22 ada yang 28, variatif gitu. Masih normal asal masih dalam
rentan periode normal.
11. Apakah kecemasan bisa mempengaruhi siklus menstruasi ?
Ya, karena ada faktor risiko psikologis. Ada peran dari otak, ketika kita stress akan
membebani otak, stress akan berhubungan dengan hormon hormon stress lainnya
(kortisol, epinephrin norepinephrine, prolaktin) yang memiliki feedback negatif
terhadap GnRH
12. Efek samping dari obat herbal ?
Tergantung kandungannya herbalnya apa

Mike : sakit kepala, cemas


5. Kemungkinan diagnosis ?
Psikosomatis = sakit kepala karena kondisi psikologis
Somatoform disorder : tidak dapat dibuktikan ada gangguan sakit kepala tapi dia
merasa sakit kepala
6. Bagaimana psikologis dapat mempengaruhi sakit kepala ?
???
7. Fisiologi cemas dan patofisiologi gangguan kecemasan ?
Respon normal dari suatu stressor. Memikirkan masa depan terlalu berlebihan.
Normal karena bentuk pertahanan diri. Namun apabila gangguan kecemasan
berkaitan dengan amygdala. Anxiety itu amygdala terlalu aktif. ARAS ada banyak
hormon (serotonin, norepinephrine, GABA, oksitosin). Keteidak seimbangaj hormon
menyebabkan sesorang merasa cemas berlebihan. Yang akan mengaktifkan sistem
simpatis.
Dibagi menjadi 2 secara umum:
● Fobic : fobia (takut pada hal yang berlebih)
● Non fobic : GAD(takut akan sesuatu, lama minimal 6 bulan, tidak spesifik )
yang menyebabkan aktivasi simpatis meningkat.
Klasifikasi nya bisa berdasarkan DSM-5 atau bisa juga dengan ICD-10.
8. Apakah boleh dilakukan treatment zat narkotika ? syarat penggunaan narkotika
sebagai pengobatan ?
Tidak boleh ya,soalnya tidak bisa membuktikan apakah benar diagnosis nya itu.
Syarat : narkotika itu lini terakhir kalo obat sebelumnya tidak berefek, butuh resep
dokter
Narkotika ada tiga golongan:
1) Gol 1 : cuma boleh untuk ilmu pengetahuan. Tidak boleh untuk terapi, high
addictive : kokain ganja heroine
2) Gol 2 : bisa untuk obat dan iptek, potensi ketergantungan tinggi : morphine
pethidine
3) Gol 3 : bisa untuk obat dan ketergantungan ringan : kodein (obat tidur)
Question : Cemas itu ada overaktivasi simpatis berarti treat nya? Golongan
depressan
Golongan narkotika berdasarkan cara kerjanya : depresan, stimulan, halusinasi
Maddy
6. Kenapa maddy jengkel ketika cowo yang disukai berkumpul dengan geng?
Maddy tidak suka sama cowok yg bikin gang, gasuka badboy.
Biasanya kalo orang jatuh cinta itu cemburuan dan maddy merasa iri (jealousy)
7. Hormon apa yang mempengaruhi rasa suka terhadap lawan jenis ?
● Dopamine
● Endorphine
● Oksitosin
● Serotonin
8. Fisiologi atau patofisiologi suka sama lawan jenis ? (mekanisme)
Bau badan (feromon) dari ini merasa kedekatan gen. Kalo menyisakan keturunannya
sama. Ada reseptor yang menarik antara lawan jenis. Feromon akan menghasilkan
dopamine.
Ada sesuatu yang memicu hormon hormon bahagia. Bisa diakali dengan indra kita.
Misal dari rangsangan mata akan disampaikan ke otak sehingga hormon hormon
bahagia akan teraktifkan.
Ada 3 tahap
● Lust = baru merasakan nafsu(love at first sight). Cowok testosterone
perempuan estrogen
● Attraction = rasanya kaya menggebu gebu. Yang mempegaruhi dopamine,
norepinephrine, serotonin
● Attachment = keinginan untuk terus bersama . yang mempengaruhi oksitosin
sama vasopressin
9. Kemungkinan diagnosis ?
Normal. Mungkin karena iri aja. Kemungkinan Obsesi, Posesif. Pada saat remaja
hormon tinggi tingginya jadi hal yang wajar. Hormonnya belum seimbang. Kalo
oksitosin atau dopamine terlalu tiunggi bisa menimbulkan gampang marah,
cemburuan
10. Macam macam penyimpangan seksual ?
● LGBT : Lesbian, Gay, Biseksual, Transgender, Queer(Questioning sexual
identity)
● Aseksual :
● S & M : Sadomasochism : sadisme seksual - ada keinginan kuat melalui
pasangannya dibuat merasa sakit/menderita. Senang kalo pasangan
menderita
● Suka benda mati, benda tak kasat mata
● Obsesi pada bagian tubuh : Fetish
● Pedophilia
● Voyeurisme : Gairah seksual saat mengintip orang mandi
● Exhibisionisme : penyimpangan seksual di mana penderita merasa puas
ketika menunjukkan alat reproduksi ke orang asing

Miza
6. Standart tinggi badan normal ?
Laki laki 160-170
Wanita 150-160
Secara universal : pake BMI
7. Apa saja yang mempengaruhi tinggi atau pendeknya badan seseorang?
Ras, genetik, aktivitas fisik, nutrisi
8. Saran yang diberikan untuk miza agar lebih percaya diri ?
Kalo kurang dari 25 tahun masih bisa nambah tinggi kok Miza. Jadi pertumbuhan
tinggi badan wanita itu lebih cepat dibandingkan pria
9. Apa saja hormon yang berpengaruh pada tinggi badan ?
HGH (Human Growth Hormone) yg dihasilkan pituitary gland. Hormon Tiroksin pada
anak anak, Remaja dipengaruhi oleh Steroid.
10. Pertumbuhan dan perkembangan primer dan sekunder ?

STEP 5 : Learning Objectives


1. Bagaimana psikologis dapat mempengaruhi sakit kepala ?
2. Pertumbuhan dan perkembangan primer dan sekunder ?
3. Terkait mimpi basah (normalnya usia berapa, faktor apa saja yang mempengaruhi,
bagaimana mekanisme nya)?
4. Mekanisme jatuh cinta (hormon yang mempengaruhi)?
5. Bagaimana fisiologi cemas dan gangguan kecemasan?

Tambahan dr. Wika Hartanti


Keyword:
1. Psychology of teenager (Personality development of teenager)
2. Menarche (Pubertal development) -- and Disorder of Pubertal Development
3. Anxiety disorder
4. Love sickness → Mental health of teenager (Obsessive love disorder)
5. Defense mechanism
Keywords
1. Pubertal development - menstrual disorder
2. Thyroid disorder
3. Anxiety disorder
4. Psychosexual development - physical changes, attraction

JAWABAN LO KELOMPOK

1. Bagaimana psikologis dapat mempengaruhi sakit kepala ?


Faktor psikologis dapat memengaruhi nyeri kepala melalui berbagai jalur SSP.
Mekanisme SSP yang paling terkenal yang memodifikasi nyeri adalah sirkuit yang
terdiri dari neuron periaqueductal grey (PAG), 5-Hydroxytryptamine (5-HT) dari
rostral ventromedial medulla (RVM), dan norepinephrine (NE) neuron dari
dorsolateral pontomesenchephalic tegmentum ( DLPT). Setidaknya beberapa efek
pereda nyeri dari analgesik opioid, agonis 5-HT, dan agonis NE terjadi melalui
rangkaian ini. PAG tampaknya sangat berpengaruh pada migrain. Misalnya,
penempatan elektroda ke dalam PAG dapat menyebabkan nyeri seperti migrain dan
penelitian neuroimaging menunjukkan bahwa aktivitas di dalam PAG dan struktur
batang otak lainnya dikaitkan dengan nyeri migrain.
Sirkuit PAG-RVM-DLPT ini menerima masukan dari beberapa daerah otak depan
yang terlibat dengan proses psikologis, terutama sistem limbik. Misalnya, amigdala,
area yang dikenal penting untuk emosi, dapat mengaktifkan sirkuit ini dan tampak
penting untuk modulasi nyeri oleh faktor kognitif-emosional. Selain itu, korteks
cingulate anterior, korteks orbitofrontal, insula, dan hipokampus terlibat dalam
modulasi nyeri yang dihasilkan dari attention, plasebo, ekspektasi, persepsi
pengendalian, dan / atau kecemasan. Temuan ini mendukung kegunaan pandangan
biopsikososial sakit kepala. Memang, keterkaitan antara sistem psikologis dan
biologis dapat menjelaskan bagaimana keadaan sementara yang diinduksi secara
eksperimental dapat menyebabkan sakit kepala, dan bagaimana perubahan jangka
panjang (melalui neuroplastisitas / sensitisasi) dalam sistem ini dapat mempengaruhi
kronifikasi sakit kepala dan menyebabkan sakit kepala komorbid dan gangguan
mood / kognitif.

Referensi :
Nicholson, Robert A et al. “Psychological risk factors in headache.” ​Headache vol.
47,3 (2007): 413-26. doi:10.1111/j.1526-4610.2006.00716.x

2. Pertumbuhan dan perkembangan primer dan sekunder ?

Pertumbuhan dan perkembangan seks primer mengacu pada perubahan


organ seksual. Pada laki-laki pertumbuhan dan perkembangan seks primer ditandai
dengan pembesaran testis, penis, prostat, dan seminalis vesicalis. Perubahan ini
terjadi pada umur 9-14 tahun, dan biasanya perkembangannya selesai di usia 12-16
tahun. Perubahan terkait pubertas yang paling signifikan pada laki-laki adalah
spermarche atau ejakulasi pertama. Spermarche umumnya terjadi antara usia 12-16
tahun. Spermarche menunjukkan anak laki-laki sudah memproduksi sperma.
Ejakulasi pertama ini sering terjadi saat tidur dan disebut sebagai “mimpi basah”.

Pertumbuhan dan perkembangan seks primer pada perempuan ditandai


dengan uterus yang mulai membuat lapisan yang nantinya akan terlepas melalui
proses menstruasi, dan vagina mulai mengeluarkan cairan seperti lendir. Keputihan
yang menyerupai lender ini bukanlah menstruasi yang sebenarnya, melainkan
merupakan bentuk awal dari lubrikasi vagina. Perubahan ini dapat terjadi
berbulan-bulan atau hanya beberapa minggu sebelum seorang perempuan
mengalami menstruasi, atau periode menstruasi pertamanya yang disebut
“menarche”.

Pertumbuhan seks sekunder merupakan pertumbuhan yang disebabkan oleh


peningkatan kadar hormon seks steroid (Testosteron pada pria atau Estradiol pada
wanita). Pertumbuhan ini biasanya dapat diamati.

Pertumbuhan seks sekunder pria:


- Tumbuh jakun
- Tumbuh rambut di wajah, pubis, dan axilla
- Dada menjadi bidang
- Suara menjadi rendah
Pertumbuhan seks sekunder wanita:
- Payudara membesar
- Tumbuh rambut di pubis dan axilla
- Panggul membesar
Referensi : Morelli, Angela Oswalt. Adolescent Physical Development. 2020. Rhode
Island Student Assistance Service.
https://www.risas.org/poc/view_doc.php?type=doc&id=41154&cn=1310

3. Terkait mimpi basah (normalnya usia berapa, faktor apa saja yang
mempengaruhi, bagaimana mekanisme nya)?
Mimpi basah atau emisi nokturnal merupakan salah satu tanda pubertas pada
pria. Dalam proses ini, akan terjadi pengeluaran cairan sperma yang tidak diperlukan
secara alami. Mimpi basah pertama kali terjadi pada remaja laki-laki berusia antara
9-14 tahun. Selanjutnya, akan terjadi secara periodik setiap 2-3 minggu. Hal tersebut
terjadi karena testis mulai bereproduksi dan menghasilkan sperma. Apabila hasil
produksi tersebut tidak dikeluarkan, maka akan keluar sendirinya pada saat tidur baik
melalui mimpi atau tidak.
Mimpi basah atau emisi nokturnal biasanya terjadi karena berbagai faktor
antara lain sebagai berikut.
a. Adanya tekanan atau stimulasi pada alat kelamin oleh kasur atau bantal.
b. Mimpi erotis.
c. Kandung kemih penuh.
d. Kenangan dari aktivitas atau pikiran seksual.
e. Genetik
f. Diet
Mimpi basah pada umumnya terjadi ketika seseorang mengalami tahap tidur gerakan
mata cepat atau ​Rapid Eye Movement​ (REM).

Mekanisme Mimpi Basah

Pada sumber guyton disebutkan bahwa mekanisme mimpi basah masih dalam
perdepatan tetapi beberapa ahli menyebutkan bahwa hormon GnRH yang saan
masih kanak kanak masih dihasilkan sedikit maka pada saat remaja akan selalu
meningkat yang juga meningkatkan produksi hormon testosteron sehingga pada saat
sudah terakumulasi dengan sempurna maka akan terjadi mimpibasah
Referensi:
Kusmiran, E. Kesehatan Reproduksi Remaja dan Wanita. Jakarta: Salemba Media,
2013.
4. Mekanisme jatuh cinta (hormon yang mempengaruhi, feromon)?

Kaitan antara Feromon dan Cinta


Feromon pada manusia masih menjadi perdebatan yang tidak pernah habis
mengenai bagaimana mekanisme feromonal, apa yang menghasilkannya, serta
bagaimana mekanisme reseptifnya, karena studi mengenai feromon selama ini
hanya dilakukan pada binatang coba hingga tingkat mamalia.
Beberapa hipotesis mengenai feromonal pada manusia:
1) Kelenjar apokrin manusia, smegma, dan sekret kelenjar vagina diduga
bertanggung jawab terhadap produksi feromon.
2) Organ vomeronasal adalah reseptor yang dapat mendeteksi feromon pada
manusia namun diduga non fungsional. Beberapa pendapat mengatakan
organ vomeronasal sebagai struktur olfaktorius aksesorius yang mengalami
degenerasi koneksi neuronal saat perkembangan fetal. Pendapat lain
mengenai reseptif feromon adalah bahwa organ feromonasal hanya
berkembang saat fetus kemudian atrofi.
3) Salah satu steroid yang diduga berfungsi sebagai feromon pada manusia
adalah androstadienon, derivat testosteron yang ditemukan pada sekresi
aksila. Kadar steroid ini 20 kali lebih tinggi pada laki-laki daripada perempuan.
4) Inhalasi androstadienon oleh wanita heteroseksual mengaktifkan ventro
anterior hipotalamus pada pemeriksaan PET scan. Area hipotalamus ini juga
dapat diaktivasi oleh estranol dan tetraenol, substansi yang sama dengan
estrogen alami. Steroid lain, androstenol juga diduga berperan sebagai
feromon pada manusia. Struktur Otak lain yang ikut diaktivasi setelah
inhalasi steroid tersebut adalah piriformis, amigdala lateral, dan korteks girus
singuli.
5) Feromon memicu respons tingkah laku seksual dan memainkan peranan
dalam mempengaruhi mood dan ketertarikan terhadap lawan jenis. Feromon
lebih berguna untuk membangkitkan gairah seksual daripada naluri untuk
mencari pasangan dan kurang berguna untuk memelihara emosi cinta antara
dua individu.

Hormon yang mempengaruhi dan mekanismenya


1) Testosteron
Pria memiliki hormon testosteron dalam kadar yang jauh lebih tinggi
dibandingkan wanita. Hormon ini dikenal dengan hormon seks. Adanya
hormon ini menyebabkan pria dan wanita menjadi tertarik secara fisik satu
sama lain. Hormon ini juga yang menyebabkan pria dan wanita menyukai
sentuhan saat keduanya tengah dimabuk cinta.
2) Estrogen
Hormon ini berada dalam kadar paling tinggi saat wanita dalam masa subur
(ovulasi). Pada masa subur, sebagian wanita cenderung menginginkan kasih
sayang lebih banyak akibat tingginya estrogen.
3) Dopamin
Adanya dopamin yang cukup berkaitan dengan rasa nyaman, rasa puas,
meningkatkan motivasi, dan mendukung proses belajar. Pada saat jatuh
cinta, kadar dopamin meningkat. Itu sebabnya, saat jatuh cinta akan merasa
lebih nyaman dan rileks, serta lebih bersemangat dalam melakukan tugas
dan pekerjaan.
Sebaliknya, saat dopamin dalam kadar yang rendah, Anda akan menjadi
kurang bersemangat serta mudah mengalami adiksi (ketergantungan)
terhadap zat tertentu. Orang yang patah hati cenderung mengalami
penurunan dopamin. Kondisi ini bisa menyebabkan Anda yang patah hati
menjadi malas, lesu, serta lebih rentan mengalami kecanduan narkotika.
4) Serotonin
Jika sedang jatuh cinta, kadar serotonin akan teregulasi dengan baik di dalam
tubuh, sehingga akan merasa nyaman, bahagia, dan cenderung tak mudah
sakit. Sebaliknya, jika hubungan tidak harmonis, jumlah serotonin akan
menurun, sehingga lebih rentan mengalami depresi dan gangguan cemas.
5) Oksitosin
Oksitosin meningkat kadarnya saat seseorang jatuh cinta. Orang yang jatuh
cinta cenderung ingin selalu memperhatikan pasangannya dan ingin
menyatakan kasih sayang.

Sumber :
Trotier, D. Veromonasal organ and human pheromones. European Annals of
Otorhinolaryngology, Head and Neck Diseases 2011;128:184-190
Bhutta MF. Sex and the nose : human pheromonal responses. Journal of the Royal
Society of Medicine 2007;100:268-274
Field RD. Sex and The Secret Nerve. Sci Am Mind 2007;18:30-5.
Konkel, L. Everyday Health (2018). Hormones and Your Health: An Essential
Guide.

5. Bagaimana fisiologi cemas dan gangguan kecemasan?

Mediator dalam mekanisme kecemasan yang berperan antara lain:


norepinefrin, serotonin, dopamin, dan asam gamma-aminobutyric (GABA). Sistem
saraf otonom, terutama sistem saraf simpatis, menjadi perantara sebagian besar
gejala.

Amigdala memainkan peran penting dalam meredakan ketakutan dan


kecemasan. Pasien dengan gangguan kecemasan telah ditemukan menunjukkan
respons amigdala yang meningkat terhadap kecemasan. Struktur sistem amigdala
dan limbik terhubung ke daerah korteks prefrontal, dan kelainan aktivasi
prefrontal-limbik dapat dibalik dengan intervensi psikologis atau farmakologis.

Penelitian pada model hewan menemukan pentingya peran dari dua inti
amygdala : basolateral Amygdala (BLA) dan central nucleus of amygdala (CeA),
dalam kecemasan. BLA mengintegrasikan informasi sensorik dari lingkungan dan,
melalui proyeksinya, akan mengeksitasi CeA. Amigdala kemudian memicu respons
defensif melalui proyeksi eferen ke daerah seperti stria terminalis, hipokampus,
striatum ventral, korteks orbitofrontal, abu-abu periaqueductal dan hipotalamus.
Sementara amigdala penting untuk pengkondisian rasa takut, peran langsungnya
dalam mempertahankan keberlanjutan gejala kecemasan lebih sulit untuk dibangun.
Lesi amigdala tidak mengurangi responsif defensif pada model kecemasan seperti
peningkatan labirin dan anxiolytic benzodiazepine tidak bekerja melalui amigdala.
Hal ini kontras dengan struktur lain yang digabungkan erat dengan CeA, the bed
nucleus of stria terminalis (BNST) yang merupakan perpanjangan amygdala untuk
mengatur respons defensif seperti kecemasan melalui proyeksi GABA (asam
gamma-aminobutyric)-ergik ke berbagai limbik, struktur otak belakang dan kortikal.
Menurut Davis, kecemasan dipertahankan dengan aktivasi reseptor kortikotropin di
BNST.

Korteks prefrontal medial (mPFC) terlibat dalam perhatian dan pemrosesan


informasi afektif sehingga juga terlibat dalam tanggapan terhadap ancaman. Hewan
pengerat mPFC terdiri dari beberapa sub regional termasuk korteks infralimbik (IL)
dan prelimbik (PL), yang saling berhubungan erat dengan amigdala dan memainkan
peran yang berlawanan dalam perilaku defensif, dengan IL yang menghambat
amigdala (dan perilaku defensif) dan PL mengeksitasi amigdala.

Hipokampus juga menyampaikan informasi kontekstual tentang ancaman


lingkungan terhadap PL. Secara khusus, struktur otak berkomunikasi melalui
aktivitas tersinkronisasi baik di jaringan lokal maupun dalam jarak yang lebih jauh.
Hal ini dapat diamati dalam osilasi theta, yang telah dikaitkan dengan kecemasan
pada hewan pengerat dan manusia serta menampilkan aktivitas yang tersinkronisasi.
antara hipokampus ventral dan PL dalam konteks anksiogenik. Selain itu, penelitian
menunjukkan bahwa hipokampus memiliki peran kunci dalam pengambilan
keputusan dalam situasi di mana ada konflik antara jenis.

Informasi interoceptive dari perubahan visceral juga dapat disampaikan,


melalui insula anterior, ke PL. Secara khusus, perubahan visceral yang kuat (detak
jantung, gastrointestinal, tekanan darah) yang disebabkan oleh kecemasan dapat
menghasilkan umpan balik antara PL dan insula anterior yang berkontribusi pada
pemeliharaan kecemasan. Representasi ancaman di PL kemudian dapat
mempengaruhi tanggapan kecemasan melalui masukan langsung atau tidak
langsung ke BNST melalui BLA

Akhirnya, daerah korteks prefrontal (PFC) juga terlibat dalam kecemasan


melalui peran mereka dalam memori kerja (WM). Pada tikus, defisit WM dikaitkan
dengan peningkatan kecemasan. Primata memiliki korteks prefrontal yang lebih
besar dengan disosiasi medial dan lateral tambahan daripada hewan pengerat. Pada
monyet, seperti pada manusia, WM mengandalkan sebagian pada PFC dorsolateral
(dlPFC), sebuah struktur yang juga terlibat dalam kecemasan dan stres. Stres
pemisahan ibu pada monyet muda mengaktifkan dlPFc kanan, tetapi menonaktifkan
dlPFC kiri. Pada monyet muda, seperti pada anak-anak, reaksi yang meningkat
terhadap hal-hal baru dan potensi ancaman mencirikan watak gelisah, yang bersifat
mapan.

Referensi

Chand SP, Marwaha R. Anxiety. [Updated 2020 Nov 29]. In: StatPearls [Internet].
Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2021 Jan-. Available from:
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK470361/

Lahousen T, Kapfhammer HP. [Anxiety disorders - clinical and neurobiological


aspects]. Psychiatr Danub. 2018 Dec;30(4):479-490. German. doi:
10.24869/psyd.2018.479. PMID: 30439809.

Robinson OJ, Pike AC, Cornwell B​, et alT ​ he translational neural circuitry of
​ 019;​90:​1353-1360.
anxiety​Journal of Neurology, Neurosurgery & Psychiatry 2

You might also like