You are on page 1of 17

Ta’lim al-‘Arabiyyah: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab & Kebahasaaraban x (x): xx-xx (20xx)

DOI: xxxxxxxxxxxxxxxxxx

P-ISSN: 2721-5237 | E-ISSN: 2549-208X // Vol. 4 No. 1 | 1-15

https://journal.uinsgd.ac.id/index.php/Talim/index

Pemanfaatan Media Komik Berbasis Aplikasi Pixtoon Untuk Meningkatkan


Hafalan Mufrodat Melalui Blendid Learning (Penelitian Tindakan Kelas)

Risma Anggraeni, Nunung Nursyamsiyah


Univesitas Pendidikan Indonesia, Indonesia
Univesitas Pendidikan Indonesia, Indonesia
rismaririsanggraeni@upi.edu
ABSTRACT

This study uses a classroom action research method, which aims to determine the
completeness of learning through the use of pixtoon comic media, and to determine student
responses to improving mufrodat memorization in Arabic subjects for class VII-A MTsN 2
Bandung City. The subjects of this study were 30 students, and this research was carried out in 2
cycles. This research is motivated by the difficulty of students in memorizing mufrodat, students are
often unable to remember the mufrodat they memorize, and the lack of use of interesting learning
media, especially on mufrodat material, which results in low ability to memorize mufrodat. To
address these problems, the researchers are interested in using comic media with the help of the
pixtoon application. At the pre-cycle stage at first the percentage of students only reached 58.66%,
and increased to 75.33% then in the second cycle there was an increase in students' memorization of
mufrodat to 81.16%. As for the results of the questionnaire with a Likert scale, which is equal to
89%. Therefore, the researcher concluded that the use of Pixton-based comic application media was
able to improve students' memorization of mufradat. In addition, in order to facilitate mufradat
learning, innovation is needed in the use of other types of media, one of which is the development
of learning materials through Pixton comics.

Keywords: Media,Comic,Pixtoon,Mufrodat
Ta’lim al-‘Arabiyyah : Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Kebahasaaraban, 4 (x), 2020

ABSTRAK
Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas, yang bertujuan untuk mengetahui
ketuntasan pembelajaran melalui pemanfaatan media komik pixtoon, dan untuk mengetahui respons
siswa terhadap dalam meningkatan hafalan mufrodat dalam mata pelajaran bahasa Arab siswa kelas
VII-A MTsN 2 Kota Bandung. Adapun subyek penelitian ini adalah 30 orang siswa, dan penelitian
ini dilaksanakan dalam 2 siklus. Penelitian ini dilatar belakangi oleh kesulitan siswa dalam
menghafal mufrodat, siswa seringkali tidak mampu mengingat mufrodat yang dihapalnya, serta
kurangnya penggunaan media pembelajaran yang menarik khususnya pada materi mufrodat,yang
mengakibatkan kemampuan menghafal mufrodat rendah. Untuk menyikapi permasalahan tersebut,
maka peneliti tertarik untuk menggunakan media komik berbantu aplikasi pixtoon. Pada tahapan pra
siklus pada awalnya persentase siswa hanya mencapai 58,66%, dan mengalami peningkatan
menjadi 75,33% kemudian pada siklus II terjadi peningkatan hafalan mufrodat siswa menjadi
81,16% . Adapun berdasarkan hasil angket dengan skala likert, yaitu sebesar 89%. Maka dari itu
peneliti menyimpulkan bahwa, pemanfaatan media aplikasi komik berbasis Pixton, mampu
meningkatkan hafalan mufradat siswa. Selain itu dalam rangka untuk memudahkan pembelajaran
mufradat, diperlukan inovasi terhadap penggunaan berbagai jenis media lainnya, salah satunya
pengembangan materi belajar melalui media komik Pixton.
Kata Kunci: Media,Komik,Pixtoon,Mufrodat

INTRODUCTION
Pembelajaran bahasa Arab meliputi empat keterampilan berbahasa yaitu
menyimak, berbicara, membaca dan menulis dan unsur kebahasaan yang terdiri
dari kosakata, tata bahasa, ejaan dan pelafalan. Adapun unsur komponen penting
lainnya dalam mempelajari bahasa Arab adalah penguasaan mufrodat. Mufordat
merupakan kata-kata yang dihimpun dalam suatu kalimat yang arti dan maknanya
diketahui oleh etinitas lain pada bahasa tertentu. (Koderi, 2020). Menyikapi hal itu,
mufrodat adalah himpunan kata-kata yang ada yang dapat membentuk kalimat baru
pada kegiatan pembelajaran siswa yang seringkali aktivitas tersebut dianggap
sebagai kegiatan yang menarik dan edukatif (Amalia, 2020)
Berdasarkan pada pernyataan di atas, bahwa mufrodat merupakan unsur
penting dalam pembelajaran bahasa Arab, mufrodat termasuk dalam kemampuan
utama yang harus dikuasai siswa selain ketiga unsur bahasa Arab lainnya (maharah
istima', kalam, qiroah, dan kitabah), dikarenakan al-mufrodat memilki peranan
yang besar dalam memamahi suatu ucapan tertentu.”(Haris, 2018). Selain itu,
Tujuan pembelajaran atau mufrodat adalah untuk mengenalkan siswa dengan
istilah baru melalui kegiatan membaca atau fahm al-masmu, mengajari siswa dalam
melafalkan kosakata dengan benar, memberikan pengetahuan berupa makna
bahasa, memberikan kesempatan kepada siswa berupa instruksi untuk
mengekspresikan mufrodat yang diperolehnya secara lisan ataupun tulisan sesuai
dengan konteks kalimat tertentu. (Hidayah, 2019)
Dalam upaya menguatkan pernyataan tersebut, mufrodat sama halnya
sebagaimana kosakata yang digunakan dengan bentuk tulisan maupun lisan dan hal
itu bertujuan untuk mengembangkan kemampuan berbahasa Arab siswa( Riskasari,
2017). Adapun hal senada dengan pernyatan tersebut, yaitu tuuan pembelajaran al-
mufrodat bertujuan adalah untuk mengetahui mufrodat baru kepada siswa, melatih
Vol. 5 No. x | 1-15
PA Copyright © 2021, Ta’lim al-‘Arabiyyah, P-ISSN: 2721-5237, E-ISSN: 2549-208X
GE
Ta’lim al-‘Arabiyyah : Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Kebahasaaraban, 5 (x), 2021

siswa agar dapat mengucapkan mufrodat yang dimaksud, memberikan pemahaman


makna mufrodat tersebut, dan memberikan kesempatan kepada siswa dalam
memaknai dan menggunakan al-mufordat secara lisan maupun tulisan dengan
mengaharuskan siswa untuk berpikir kritis agar siswa dapat memperluas wawasan
pengetahuannya. (Mumtahanah, 2021).
Sehubungan dengan kondisi pembelajaran pada saat ini seringkali kegiatan
tersebut dilakukan dengan dua model pembelajaran. Kedua jenis model
pembelajaran yang dimaksud disebut dengan istilah blended learning. Menyikapi
hal itu, penerapan model pembelajran blended learning dilakukan untuk memenuhi
kebutuhan kurikulum agar proses pembelajaran tetap dilakukan, adapun didalam
penerapan model tersebut pada umumnya menyerupai pembelajaran umumnya
seperti adanya strategi dan metode, akan tetapi perbedaan diantara kedua hal
tersebut terletak pada aktifitas yang dilakkan oleh guru dengan siswanya yang pada
waktu tertentu dilakukan secara langsung di lingkungannya atau tidak langsung
yang membutuhkan koneksi internet (Laylan, 2021). Hal yang senada dengan
pernyatan tersebut, yaitu model blended learning merupakan kegiatan pembelajaran
yang dilaksanakan secara langsung atau tidak langsung dengan salahsatunya
menggunakan bantuan internet dan didalamnya peserta didik mampu melakukan
aktivitas pembelajaran langsung melalui pesan singkat, diskusi, memperthatikan
materi dan tes, serta dengan adanya model tersebut dapat membantu siswa untuk
dalam melatih karakter mandirinya berupa pencarian informasi yang tersedia di
internet, dan model ini dapat mempermudah pendidik dalam memberikan materi
untuk siswa tanpa berinteraksi langsung dalam membantu siswa memahami
pembelajaran meskipun secara online.(Hidayat, 2019).
Berdasarkan pada pernyataan di atas sebagai salah satu upaya yang
dilakukan peneliti dalam melaksanakan kegiatan model blended learning selain
penerapan teknik, strategi, dan metode, yaitu dengan merancang dan menggunakan
media pembelajaran yang di dalamnya memberikan perngaruh keberhasilan proses
belajar mengajar. Hal tersebut sejalan dengan pernyataan, bahwa dalam
penggunaan media pembelajaran merupakan komponen penting yang digunakan
oleh guru dalam menyampaikan materi pembelajaran dan dapat berupa video, film,
teks, sera berbagai macam hal lainnya (Supartini, 2016).
Berkenaan dengan pengunaan media pembelajaran, dalam hal ini, media
pembelajaran Pixtoon merupakan suatu alat bantu pengajaran yang berbentuk
komik bertujuan untuk membantu siswa agar proses tersebut berjalan dua arah, dan
sebagai komik hal tersebut mengharuskan guru agar senantiasa menyesuiakan
materi yang disampaikannya dengan karakter dan kebutuhan siswa. Adapun
pernyataan lainnya, yaitu bahwa, media pembelajaran komik merupakan, edukasi
pendidikan yang di dalamnya terdapat informasi terkait dengan subjek mata
pelajaran yang akan disampaikan oleh guru berupa konten visual yang dikemas
dalam bentuk media pembelajaran yang bersifat menarik dan edukatif (Maryanti,
2019).

Vol. 5 No. x | 1-15


PA
Copyright © 2021, Ta’lim al-‘Arabiyyah, P-ISSN: 2615-7241, E-ISSN: 2721-480X
GE
Ta’lim al-‘Arabiyyah : Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Kebahasaaraban, 4 (x), 2020

Akan tetapi dalam kegiatan pembelajaran mufrodat, ditemukan berbagai


permasalahan, yaitu hingga saat ini tidak ditemukan adanya modul pembelajaran
yang menggunakan aplikasi tersebut pada kegiatan belajar mengajar, sehingga
mengakibatkan siswa kurang mampu dalam memahami dan menghafal kosakata
yang dimaksud. (Mudawamah, 2019) Permasalahan berupa kesulitan lainnya yang
dialami siswa, adalah dikarenakan seringkali siswa hanya mengetahui informasi
secara harfiah, dan tingkat konsentrasi siswa yang tidak optimal sehingga
berdampak pada kemampuan dan kecepatan siswa dalam menghafal kosakata
(mufrodat) tersebut, serta dengan adanya media pembelajaran komik seringkali
siswa beranggapan kegiatan belajar mengajar sebagai liburan bukan merupakan
kegiatan yang utama ( Saputro, 2016).
Sementara itu, permasalahan yang ditemukan pada kegiatan observasi
dalam penelitian ini, berupa rendahnya hasil belajar dalam mata pelajaran bahasa
Arab terutama penguasaan mufrodat pada siswa kelas VII MTsN 2 Kota Bandung
dikarenakan kurangnya minat siswa dalam pembelajaran akibatnya mereka tidak
dapat menerima pelajaran dengan baik sehingga proses belajar mengajar menjadi
tidak aktif dan kreatif. Bentuk permasalahan lainnya, adalah rendahnya
pemahaman siswa terhadap penjelasan materi pembelajaran bahasa Arab yang
disebabkan oleh karena proses tersebut seringkali dilakukan dengan menggunakan
metode ceramah yang kurang menaruh perhatian terhadap siswa dan biasanya guru
hanya mengambil sumber belajar dari media cetak , misalnya dari buku paket dan
LKS. Hal lainnya, yaitu seringkali kesulitan yang dialami siswa berupa kesulitan
dalam menghafal makna berbahasa indonesia maupun bahasa arab yang asing di
dengar mereka, permasalahan tersebut terjadi dikarenakan guru mata pelajaran
jarang menggunakan jenis media yang bervariasi dan menarik minat siswa pada
saat proses pembelajaran bahasa Arab (Siregar, 2018).
Maka dari itu, berdasarkan pada hasil observasi dan kajian penelitian,
peneliti bermaksud mengadakan penelitian tindakan kelas dengan judul
“Pemanfaatan Media Komik Berbasis Aplikasi Pixtoon Untuk Meningkatkan
Hafalan Mufrodat Siswa MTs Negeri 2 Kota Bandung Melalui Blandid
Learning” pada objek penelitian, yaitu siswa kelas VII A MTs Negeri 2 Kota
Bandung. dalam materi ‫ المرافق المدرسية‬pembelajaran Bahasa Arab. Adapun tujuan
dalam penelitan ini, adalah untuk mengetahui Peningkatkan Hafalan Mufrodat
Siswa Kelas VII MTsN 2 Kota Bandung, untuk mengetahui peningkatan hafalan
mufrodat melalui pemanfaatan media komik berbasis aplikasi pixtoon, dan
mengetahui respons siswa terhadap pemanfaatan media komik berbasis aplikasi
pixtoon dalam meningkatan hafalan

Vol. 5 No. x | 1-15


PA Copyright © 2021, Ta’lim al-‘Arabiyyah, P-ISSN: 2721-5237, E-ISSN: 2549-208X
GE
Ta’lim al-‘Arabiyyah : Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Kebahasaaraban, 5 (x), 2021

Adapun manfaat yang terdapat dalam penelitian ini, terbagi menjadi empat
bagian, yaitu ditinjau berdasarkan manfaat teoritis, guru, siswa, dan media.
Manfaat secara teoritis yang terdapat dalam penelitian ini adalah memperkuat dan
mengembangkan media komik berbasis aplikasi Pixton untuk meningkatkan
hafalan mufrodat dalam pembelajaran bahasa arab, dan meningkatkan keterampilan
guru dalam memilih media pembelajaran dalam hal ini adalah pembelajaran
mufrodat, memeberikan informasi bahwa media Pixton merupakan salah satu alat
bantu pengajaran alternatif yang menarik dalam kegiatan pembelajaran yang akan
dilaksanakan bersama dengan siswa, dan memperoleh pengalaman belajar yang
menyenangkan sehingga siswa antusias dalam mengikuti kegiatan pembelajaran
bahasa Arab dalam hal ini pembelajaran mufrodat, serta menambah wawasan
dalam pemilihan metode berbantu media untuk pembelajaran mufrodat serta
menjadi acuan bagi penelitian selanjutnya yang lebih baik

METHOD
Metode yang digunakan dalam dilakukan penelitian menggunakan jenis
penelitian tindakan kelas (PTK ) melalui pendekatan kuantitatif. Penelitian
tindakan kelas yang dilakukan ini bersifat deskriptif kualitatif. Sumber data primer
adalah peneliti yang melakukan tindakan dan siswa yang menerima tindakan,
sedangkan data sekunder yang berupa data dokumentasi. Pengambilan data dapat
dilakukan dengan teknik observasi, angket, dan dokumentasi.
Penelitian tindakan kelas adalah penelitian yang berdasarkan pada kesadaran
perilaku kegiatan yang merasa tidak puas terhadap hasil kerjanya, dan dalam
penelitian tersebut pada umumnya terdapat kegiatan refleksi atau evaluasi yang
terdiri dari beberapa siklus untuk dicermati hal apah saja yang perlu diperbaiki dan
dikembangkan pada pertemuan berikutnya yang dalam hal ini dimaknai sebagai
siklus penelitian (Nurrohmah, 2018). Hal yang senada dengan pernyataan tersebut,
bahwa, penelitian dengan model tindakan kelas pada umumnya menjadikan siswa
sebagai subjek, dan kegiatan pembelajaran sebagai objek penelitian, serta
penelitian tersebut memiliki empat tahapan siklus, seperti perencanaan, tindakan,
evaluasi atau observasi, dan refleksi. Tujuan penelitian tindakan kelas ditujukan
untuk meningkatkan kualitas pembelajaaran dalam kelas serta tanggung jawab
pendidik dalam melangsungkan proses pembelajarannya (Solano, 2021).
Sehubungan dengan pernyataan di atas bahwa, dalam penelitian Tindakan
kelas terdapat tahapan siklus yang disertai empat tindakan di dalamnya, peneliti
dalam penelitiannya menggunakan model Kemmis dan Taggart, yaitu memiliki
empat tahapan di dalamnya. Peneliti menggunakan penelitian tindakan kelas dalam
tiga siklus, setiap siklus memiliki 4 tahapan yang penting, yaitu perencanaan
(planning), tindakan (action), observasi (observation), dan refleksi (reflection)
(Pratiwi, 2019).

Vol. 5 No. x | 1-15


PA
Copyright © 2021, Ta’lim al-‘Arabiyyah, P-ISSN: 2615-7241, E-ISSN: 2721-480X
GE
Ta’lim al-‘Arabiyyah : Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Kebahasaaraban, 4 (x), 2020

Gambar. 1
Tahapan Siklus Peneltian

Menyikapi pernyataan di atas, objek dalam penelitian ini berupa siswa kelas
VII MTs Negeri 2 Kota Bandung. Adapun dalam rangka untuk memperoleh hasil
berupa data, berikut merupakan proses perhitungan yang dilakukan peneliti untuk
mengetahui angka, ketuntasan, dan nilai belajar siswa peneliti melakukan upaya
melalui dua cara, melalui instrument lembar obsevasi, angket, dan catatan lapangan
;
1. Analisis Hasil Observasi pada Kegiatan Pembelajaran
R
s= x 100
N
Keterangan:
S = Nilai yang dicari
R = Jumlah skor yang didapat
N = Skor maksimum dari tes tersebut
2. Analisis Nilai rata-rata siswa pada Kegiatan Pembelajaran mufroda
∑x
X= x 100
n
Keterangan:
X = Rata-rata kelas (mean)
∑x= Jumlah nilai siswa
N = Banyaknya siswa

Vol. 5 No. x | 1-15


PA Copyright © 2021, Ta’lim al-‘Arabiyyah, P-ISSN: 2721-5237, E-ISSN: 2549-208X
GE
Ta’lim al-‘Arabiyyah : Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Kebahasaaraban, 5 (x), 2021

3. Analisis Hasil Ketuntasan Belajar Siswa


∑F
P= x 100
n
Keterangan:
P = Angka presentase
F = Jumlah siswa yang tuntas
N = Jumlah siswa
4. Adapun berikutnya, yaitu mengenai respon angket siswa terkait dengan
penggunaan media PIXTON dalam pembelajaram al-khitabah :
Gambar.4
Tabel Persentase, dan respon skala Penilaian penggunaan media Pixton pada siswa
Presentase Nilai Huruf Bobot Predikat
Sangat Setuju
86%-100% A 4
(SS)
76%-85% B 3 Setuju (S)
Kurang Setuju
55%-59% D 2
(KS)
Tidak Setuju
0%-54% E 1
(TS)

Vol. 5 No. x | 1-15


PA
Copyright © 2021, Ta’lim al-‘Arabiyyah, P-ISSN: 2615-7241, E-ISSN: 2721-480X
GE
Ta’lim al-‘Arabiyyah : Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Kebahasaaraban, 4 (x), 2020

HASIL DAN PEMBAHASAN


1. Hasil Data Tindakan Pra Siklus
Gambar. 2
Tabel Nilai Distribusi Frekuensi Tindakan Pra Siklus Siswa

Tabel Frekuensi Siklus II


Skor Frekuensi
40-45 5
46-50 4
51-55 4
56-60 6
61-65 5
66-70 1
71-75 5
76-80 0
81-85 0
86-90 0
91-95 0
96-100 0
JUMLAH 30
Rata-rata nilai 58,66
Berdasarkan hasil pra siklus yang dilakukan, dapat diketahui bahwa
mayoritas siswa belum berhasil dalam mencapai indikator keberhasilan
kemampuan menghafal mufrodat, dilihat perolehan persentase ketuntasan belajar
siswa terhadap kemampuan maharatul kalam berada di bawah rata-rata. Siswa yang
tuntas KKM dengan nilai 75 terdapat 5 siswa (16,66%) sedangkan perolehan nilai
siswa yang berada di bawah KKM mencapai 25 siswa (83,33%). Adapun nilai rata-
rata kelas pada hasil pra siklus sebesar 58,66 dengan nilai tertinggi sebesar 75,
sedangkan nilai terendah sebesar 40. Penelitian dapat dinyatakan berhasil apabila
persentase nilai rata- rata kemampuan menghafal mufrodat baik telah mencapai >
75% (Syamsiah, 2017). Sehubungan dengan pernyataan tersebut, maka peneliti
akan melakukan tindakan lanjutan mengenai permasalahan yang terjadi pada
kegiatan tindakan pra siklkus dalam tahapan tindakan siklus I.
Vol. 5 No. x | 1-15
PA Copyright © 2021, Ta’lim al-‘Arabiyyah, P-ISSN: 2721-5237, E-ISSN: 2549-208X
GE
Ta’lim al-‘Arabiyyah : Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Kebahasaaraban, 5 (x), 2021

2. Hasil Data Tindakan Siklus I


Gambar. 3
Tabel Nilai Siswa Distribusi Frekuensi Tindakan Siklus I

Tabel Frekuensi Siklus II


Skor Frekuensi
40-45 0
46-50 0
51-55 0
56-60 0
61-65 2
66-70 7
71-75 12
76-80 5
81-85 4
86-90 0
91-95 0
96-100 0
JUMLAH 30
Rata-rata nilai 75,33
Siklus I dilaksanakan dalam tiga pertemuan, yaitu pada tanggal 9 Mei 2022,
tanggal 10 Mei 2022 dan tanggal 11 Mei 2022. Pertemuan pertama dilaksanakan
selama 100 Menit, dan pertemuan kedua 90 Menit. Berdasarkan uraian pada
gambar 4.2 di atas, diperoleh nilai persentase ketuntasan belajar siswa sebesar 70%
dari yang semula hanya 16,66% pada hasil pra siklus. Sedangkan siswa yang
memperoleh nilai di bawah KKM sebesar (30%) dengan nilai tertinggi 90 dan
terkecil 65. Sedangkan pemerolehan, nilai rata-rata kelas pada siklus I sebesar
76,16 yang pada awalnya sebesar 58,66. Maka dari itu, peneliti menyatakan bahwa,
pembelajaran tersebut masih berada dalam skala ketidaktuntasan kegiatan
pembelajaran, dan harus dievaluasi, serta dikembangkan pada tindakan kelas siklus
II.

Vol. 5 No. x | 1-15


PA
Copyright © 2021, Ta’lim al-‘Arabiyyah, P-ISSN: 2615-7241, E-ISSN: 2721-480X
GE
Ta’lim al-‘Arabiyyah : Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Kebahasaaraban, 4 (x), 2020

3. Hasil Data Tindakan Siklus II


Gambar. 4
Tabel Nilai Siswa Distribusi Frekuensi Tindakan Siklus II

Tabel Frekuensi Siklus II


Skor Frekuensi
40-45 0
46-50 0
51-55 0
56-60 0
61-65 0
66-70 0
71-75 10
76-80 10
81-85 5
86-90 3
91-95 2
96-100 0
JUMLAH 30
Rata-rata nilai 81,16
Siklus II dilaksanakan dalam dua pertemuan, yaitu pada tanggal 19 Mei
2022, tanggal 03 Juni 2022 dan 17 juni 2022. Pertemuan pertama dilaksanakan
selama 90 Menit. Berdasarkan uraian pada gambar 4.3 di atas, diperoleh nilai
persentase ketuntasan belajar siswa sebesar 100% dari yang semula hanya 70% .
Kemudian, perolehan siswa yang tuntas KKM dengan nilai tertinggi 95 dan
terendah 75 sedangkan siswa yang memperoleh nilai di bawah KKM mengalami
penurunan, yaitu 0 siswa (0%). Oleh karena itu, nilai rata-rata kelas yang diperoleh
pada siklus II sebesar 81,16.

Vol. 5 No. x | 1-15


PA Copyright © 2021, Ta’lim al-‘Arabiyyah, P-ISSN: 2721-5237, E-ISSN: 2549-208X
GE
Ta’lim al-‘Arabiyyah : Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Kebahasaaraban, 5 (x), 2021

4. Hasil Data Skala Likert


Angket yang digunakan untuk memperoleh data penelitian ini
menggunakan skala likert. Peneliti menggunakan angket dengan skala likert untuk
mengetahui respons siswa terhadap pemanfaatan media komik dalam
meningkatkan hafalan mufrodat pada tema “‫المرافق المدرسية‬.
Gambar. 5
Tabel Nilai Angket Skala Likert
Jawaban
Item
Responden SS S KS TS
(4) (3) (2) (1) Skor
F % F % F % F %
Item 1
20 67% 10 33% 0 0% 0 0% 110
Item 2
26 87% 4 13% 0 0% 0 0% 116
Item 3
15 50% 15 50% 0 0% 0 0% 105
Item 4
25 83% 5 17% 0 0% 0 0% 115
Item 5
27 90% 3 10% 0 0% 0 0% 117
Item 6
20 67% 5 17% 5 17% 0 0% 105
Item 7
28 93% 2 7% 0 0% 0 0% 118
Item 8
14 47% 11 37% 3 10% 2 7% 97
Item 9
15 50% 10 33% 4 13% 1 3% 99
Item 10
10 33% 15 50% 5 17% 5 17% 100
Item 11
27 90% 3 10% 0 0% 0 0% 117
Item 12
10 33% 17 57% 3 10% 0 0% 97
Item 13
17 57% 13 43% 0 0% 0 0% 107
Item 14
10 33% 15 50% 5 17% 5 17% 100
Item 15
16 53% 8 27% 5 17% 1 3% 99
JUMLAH 1602

Vol. 5 No. x | 1-15


PA
Copyright © 2021, Ta’lim al-‘Arabiyyah, P-ISSN: 2615-7241, E-ISSN: 2721-480X
GE
Ta’lim al-‘Arabiyyah : Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Kebahasaaraban, 4 (x), 2020

Berdasarkan hasil dari angket dengan skala likert menunjukkan perolehan


skor sebesar 1602 sedangkan skor ideal (kriterium) dari angket dengan skala likert
tersebut sebesar 1800. Berdasarkan data tersebut maka tingkat persetujuan siswa
terhadap pemanfaatan media komik berbasis aplikasi pixtoon dalam meningkatkan
hafalan mufrodat:
= (skor yang diperoleh/skor ideal) x 100%
= (1602/1800) x 100%
= 89%
Dapat disimpulkan bahwa 89% dari 30 orang siswa memberikan respons
positif atau setuju terhadap terhadap pemanfaatan media komik berbasis aplikasi
pixtoon.
5. Tindakan Pra Siklus
Langkah awal yang dilakukan peneliti sebelum melakukan penelitian tindakan
kelas (PTK), yaitu melakukan kegiatan pra siklus yang berbentuk pretest untuk
mengetahui kondisi awal siswa terhadap kemampuan menghafal mufrodat.
Kegiatan pra siklus dilakukan oleh peneliti selaku guru penelitian tindakan kelas
bersama dengan guru mata pelajaran selaku kolaborator sekaligus observer utama
dalam memberikan penilaian terhadap kemampuan maharatul kalam siswa.
6. Tindakan Siklus I
Siklus I dilaksanakan dalam tiga pertemuan, yaitu pada tanggal 9 Mei 2022
,tanggal 10 Mei 2022 dan tanggal 11 Mei 2022. Pertemuan pertama dilaksanakan
selama 100 menit, sedangkan pertemuan kedua, dan ketiga 90 Menit.Adapun hasil
data siklus I dalam bentuk diagram sebagai berikut:
Gambar. 5
Tabel Nilai Siswa Tindakan Pra Siklus

Data Hasil Siklus I


100 80 85 85 80 85 80 80 80 85
70 70 70 65 75 75 75 75 70 75 70 75 75 70 65 75 75 75 75 75 70
80
60
40
Nilai

20
0
F A P RA Z S R ML DT AA QHK R L N R S LH CP
AR AR DM J KL LR MA M N S W
Nama Siswa

Vol. 5 No. x | 1-15


PA Copyright © 2021, Ta’lim al-‘Arabiyyah, P-ISSN: 2721-5237, E-ISSN: 2549-208X
GE
Ta’lim al-‘Arabiyyah : Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Kebahasaaraban, 5 (x), 2021

Berdasarkan uraian pada gambar atas, diperoleh nilai persentase ketuntasan


belajar siswa sebesar 70% dari yang semula hanya 16,66% pada hasil pra
siklus. Sedangkan siswa yang memperoleh nilai di bawah KKM sebesar (30%)
dengan nilai tertinggi 90 dan terkecil 65. Oleh karena itu, nilai rata-rata kelas
yang diperoleh pada siklus I sebesar 76,16 yang pada awalnya hanya sebesar
58,66. Pada tahap ini peneliti melakukan diskusi dengan guru mata pelajaran,
dan mempersiapkan, serta menggunakan media komik berbasis aplikasi
pixtoon pada kegiatan pembelajaran dalam meningkatkan hafalan mufrodat
mengenai materi “‫المرافق المدرسية‬.
7. Tindakan Siklus II
Tindakan siklus II dilaksanakan dalam dua pertemuan, yaitu pada tanggal 19
Mei 2022, tanggal 03 Juni 2022 dan 17 juni 2022, serta pertemuan tersebut
dilaksanakan selama 90 Menit. Adapun hasil data siklus yang diperoleh peneliti,
adalah sebagau berikut :
Gambar. 6
Tabel Nilai Siswa Tindakan Siklus II

Data Hasil Post-test


95
II 95
90 909085 85 85 85 85
100 80807580807580 758080 7575 7580 80 75 75807575
80
60
40
Nilai

20
0
F A P A LZ S R L T A K RL R LH CP
AR AR DM JR K LR MA M MD NA QH SN S W
Nama Siswa

Sehubungan dengan uraian pada gambar 4.3 di atas, diperoleh nilai


persentase ketuntasan belajar siswa sebesar 100% dari yang semula hanya 70%
. Kemudian, perolehan siswa yang tuntas KKM dengan nilai tertinggi 95 dan
terendah 75 sedangkan siswa yang memperoleh nilai di bawah KKM
mengalami penurunan, yaitu 0 siswa (0%). Oleh karena itu, nilai rata-rata kelas
yang diperoleh pada siklus II sebesar 81,16. Adapun pada siklus II materi
pembelajaran adalah tema “‫ ”المرافق المدرسية‬disampaikan dengan materi mufrodat
tambahan.
Berdasarkan pada kriteria ketuntasan pembelajaran mufrodat, yang
mencapai >75 %, maka peneliti menyatakan, bahwa tindakan pertemuan kelas
tidak akan dilanjutkan dikarenakan pada siklus II ketuntasan pembelajaran
mampu mencapai 100% dengan arti bahwa, materi, dan penggunaan media
pixton dapat membantu siswa dalam menghafal mufrodat ditandai dengan
adanya pemerolehan nilai tertinggi siswa pada angka 95 dan terendah pada
angka 75.
Vol. 5 No. x | 1-15
PA
Copyright © 2021, Ta’lim al-‘Arabiyyah, P-ISSN: 2615-7241, E-ISSN: 2721-480X
GE
Ta’lim al-‘Arabiyyah : Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Kebahasaaraban, 4 (x), 2020

Vol. 5 No. x | 1-15


PA Copyright © 2021, Ta’lim al-‘Arabiyyah, P-ISSN: 2721-5237, E-ISSN: 2549-208X
GE
Ta’lim al-‘Arabiyyah : Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Kebahasaaraban, 5 (x), 2021

8. Angket Data Skala Likert


Langkah terakhir yang dilakukan oleh peneliti setelah melakukan pembelajaran
menggunakan media komik berbasis aplikasi pixtoon adalah memberikan angket
kepada siswa. Angket dengan skala likert ini bertujuan untuk mengetahui renspon
siswa terhadap pemanfaatan media komik berbasis aplikasi pixtoon dalam
pembelajaran bahasa arab pada tema “‫”المرافق المدرسية‬.Adapun hasil tanggapan dari
setiap responden terhadap 15 item digambarkan melalui diagram batang sebagai
berikut:
Gambar. 6
Tabel Diagram Angket Respon Siswa

Respons Siswa

11%

89%

tuntas tidak tuntas

Berdasarkan tabel Skala Likert, respon siswa dikatakan, dikarenakan


Sebagian besar siswa menyatakan setuju dengan pemanfaatan media komik
berbasis aplikasi pixtoon dalam meningkatkan hafalan mufrodat. Hal ini
menunjukkan bahwa respon siswa terhadap media komik berbasis aplikasi
pixtoon dalam meningkatkan hafalan mufrodat pada tema “‫ية‬VV‫ق المدرس‬VV‫المراف‬
dikatakan baik karena 89 % siswa memberi respon yang baik dalam
pembelajaran.

KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada tahapan pra siklus capaian
menghafal mufrodat siswa mencapai 58,66%, presentase tersebut meningkat
setelah diterapkan media komik pada siklus I menjadi 75,33% kemudian pada
siklus II terjadi peningkatan hafalan mufrodat siswa menjadi 81,16% maka dapat
disimpulkan bahwa indikator keberhasilan menghafal mufrodat sudah melampaui
dari <75%. Adapun berdasarkan hasil angket dengan skala likert diperoleh bahwa
secara umum para siswa memberikan respons yang positif atau menyatakan setuju
terhadap pemanfaatan media komik berbasis aplikasi pixtoon dalam pembelajaran
mufrodat. Hal tersebut dibuktikan melalui rata-rata hasil angket menggunakan
skala likert sebesar 89%.

Vol. 5 No. x | 1-15


PA
Copyright © 2021, Ta’lim al-‘Arabiyyah, P-ISSN: 2615-7241, E-ISSN: 2721-480X
GE
Ta’lim al-‘Arabiyyah : Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Kebahasaaraban, 4 (x), 2020

DAFTAR PUSTAKA
Amalia, L. 2020. Pengembangan Komik Online Berbasis Website Sebagai Media
Haris, A. 2018. Pengembangan Media Pembelajaran Kosakata Bahasa Arab
Berbasis Buku Pop Up Untuk Siswa Madrasah Ibtidaiyah. Jolla: Journal Of
Language, Literature, And Arts. Vol. 2(6), 822-826.
Https://Doi.Org/10.17977/Um064v2i62022p822-837
Hidayah, K. 2019. Pengembangan Media Komik Digital Menggunakan Pixton
Disertai Quiz (Kahoot) Pada Konsep Sistem Gerak. Jakarta. Digital Repository
UIN Syarif Hidayatullah.
Hidayat, F. 2019. Melakukan Penelitian Tindakan Kelas. Ulumuddin. Vol. 9
(1) :50. Https://Doi.Org/10.47200/Ulumuddin.V9i1.283
Koderi. 2020. Pengembangan Mobile Learning Untuk Penguasaan Mufordat
Siswa MTS. Arabiyatuna :Jurnal Bahasa Arab. Vol. 4 (2) : 87.
Http://Dx.Doi.Org/10.29240/Jba.V4i2.1769
Laylan, Y. 2021. ‫ فعالية‬Flashslide ‫لتعليم المفردات للصف السابع المدرسة المتو سطة اإلسالمية ولي‬
‫ كريبت‬،‫سوغو‬. Malang. Digital Repository UIN Maulana Malik Ibrahim
Maryanti, S. 2019. Implemetasi Aplikasi Pixton Sebagai Upaya Meningkatkan
Keterampilan Pembuatan Bahan Ajar Digital Dalam Bentuk Komik Untuk
Mahasiswa Calon Guru Sekolah Dasar. Caruban. Vol. 2 (2) : 71-73
Mudawamah, T. 2019. Upaya Peningkatan Mufrodat Bahasa Arab Dengan
menggunakan Lagu Bagi Anak Usia Dini Pada Kelas B2 Di RA Imama
Kedungpani Mijen Kota Semarang. Semarang. Digital Library UIN Walisongo
Mumtahanah, A. 2021. ‫تعليم المفردات اللغة العربية بدار األيتام "عائشية" للمكفوفين فونوروغو‬.
Ponorogo Digital Library IAIN Ponorogo.
Nurrohmah, S. 2018. Pembelajaran Muatan Lokal Nahwu Dan Shorof. Kudus.
Digital Repository IAIN Kudus.
Pratiwi, W. 2022. Penerapan Media Komik Sebagai Media Pembelajaran Ekonomi
Di Sma Negeri 3 Ponorogo. Jupe : Jurnal Pendidikan Ekonomi. Vol. 1(3) : 63-
64. Https://Doi.Org/10.26740/Jupe.V1n3.P%25p
Riskasari, A. 2017. Pembelajaran Mufrodat Kosakata Bahasa Arab Dengan
Menggunakan Media Word Wall. Yogyakarta. Digital Library UIN. Sunan
Kalijaga Yogyakarta.
Saputro, A. 2016. Aplikasi Komik Sebagai Media Pembelajaran. Muaddib. Vol. 5
(1) : 1-3. Http://Dx.Doi.Org/10.24269/Muaddib.V5i1.101
Siregar. 2018. Perancangan Aplikasi Komik Hadits Berbasis Multimedia. JLTI :
Jurnal Teknologi Informasi. Vol. 2 (2) : 114-116.
Https://Doi.Org/10.36294/Jurti.V2i2.425

Vol. 5 No. x | 1-15


PA Copyright © 2021, Ta’lim al-‘Arabiyyah, P-ISSN: 2721-5237, E-ISSN: 2549-208X
GE
Ta’lim al-‘Arabiyyah : Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Kebahasaaraban, 5 (x), 2021

Supartini, M. 2016. Pengaruh Penggunaan Media Pembelajaran Kreativitas Guru


Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas Tinggi Di Sdn Mangunharjo 3
Kecamatan Mayangan Kota Probolinggo. Jurnal Penelitian Dan Pendidikan.
Vol. 10 (2) : 278
Solano, P. 2021. Using Pixton For Teaching Efl Writing In Higher Education
During The Covid-19 Pandemic. Ijlter : International Journal Of Learning,
Teaching, And Educational Research. Vol. 20 (9) : 104-106.
Https://Doi.Org/10.26803/Ijlter.20.9.

Vol. 5 No. x | 1-15


PA
Copyright © 2021, Ta’lim al-‘Arabiyyah, P-ISSN: 2615-7241, E-ISSN: 2721-480X
GE

You might also like